Nama Nim : : Mei Vita D.R A.210100033 PENDAHULUAN Pengertian Profit Budget Latar Belakang Perusahaan dalam mengelola kegiatan tidak lepas dari tujuan dan sasaran yang telah ditentukan oleh manajer atau pemilik perusahaan. Dimana setelah tujuan dan sasaran ditentukan maka manajer akan menentukan rencana kegiatan dan rencana anggaran untuk melaksanakanapa yang akan diinginkan perusahaan. Seorang manajer harus memperhatikan 6 faktor dalam menentukan perencanaan yaitu : 1. Produk: Trend produk, harga produk dan lainnya. 2. Pasar: Data segmen pasar, jenis konsumen 3. Program distribusi : Melatih salesman, kebijakan harga 4. Program penetlitian dan pengembangan : Koreksi antara program penelitian dan penjualan 5. Organisasi : Struktur organisasi 6. Rencana Produksi : Bahan baku, bahan pembantu dan tenaga kerja. Aktivitas planning akan menghasilkan rencanayang terdiri dari tujuan, strategi, program, prosedur dan anggaran. Anggaran merupakan factor terakhir hal ini karena anggaran akan bisa berjalan dan bisa ditentukan bilamana segala sesuatu pendukungnya telah ada. Dengan demikian anggaran dapat diartikan sebagai rencana terinci yang dinyatakan secara formal dengan ukuran kwantitatif yang biasanya dinyatakan dengan satuan uang untuk penggunaan sumber sumber pada organisasi dalam jangka waktu tertentu. Istilah lain yang digunakan yang berarti sama dengan anggaran seperti : Business Budget, profit planning and control, confrehensif budgeting, manajerial budgeting dan business budgeting and controlling. Dalam menyusun anggaran harus diperhatikan hal berikut : 1. Realistis 2. Luwes 3. Kontinyu Perbedaan anggaran dan ramalan : 1. Anggaran. • Dinyatakan dengan ukuran uang • Berjangka waktu satu tahun • Komitment manajemen untuk pencapaian • Ditelaah dan disetujui oleh pimpinan • Setelah disetujui tidak bisa diubah kecuali dalam kondisi kusus. 2. Ramalan • Dinyatakan dengan ukuran moneter atau bukan • Sembarang waktu • Peramal tidak bertanggung jawab atas tercapainya ramalan • Segera direvisi bilamana menerima informasi baru. Fungsi Anggaran : 1. Dibidang Planning : Membantu arah kebijakan perusahaan 2. Dibidang coordinating : Membantu mengkoordinasi sdm dg perusahaan 3. Dibidang Kontorling : Mencegah pemborosan Tujuan Penyusunan anggaran : 1. Mengkomunikasikan pihak perusahaan dengan pihak terkait 2. Untuk mengkoordinasikan cara yang akan ditempuh 3. Untuk menyediakan alat pengukur dan mengendalikan kinerja individu dan kelompok. Klasifikasi anggaran : 1. Berdasarkan ruang lingkup Anggaran Koprehensive : anggaran dengan ruang lingkup menyeluruh Anggaran Parsial : Anggaran dengan ruang lingkup terbatas 2. Berdasar Fleksibilitas Anggaran fixed : anggaran disusun untuk periode tertentu, volume tertentu tanpa ada revisi periodic Anggaran kontinyu : Anggaran disusun untuk periode tertentu volume tertentu namun ada revisi secara periodic 3. Berdasarkan jangka waktu Anggaran jangka pendek: jangka waktu satu tahun Anggaran jangka panjang : Jangka waktu diatas satu tahun. Keunggulan dan kelemahan anggaran 1. Keunggulan : • Hasil yang diharapkan dari rencana diproyeksikan sebelum rencana dilaksanakan • Diperlukan analisis secara teliti • Para manajer terkait dilibatkan dalam anggaran 2. Kelemahan : • Disusun berdasarkan estimasi, maka ketepatan tergantung estimasi • Anggaran merupakan rencana, rencana akan berhasil bila dilakukan sungguh sungguh • Sesuatu yang terjadi tidak 100 % sesuai anggaran Faktor Faktor yang mempengaruhi anggaran : 1. Intern : Data penjualan tahun lalu, kebijakan perusahan, modal kerja dan lain lain. 2. Ekstern : Persaingan, pertumbuhan penduduk. Keanggotaan dari komisi anggaran : 1. Anggota Direksi 2. Manajer Pemasaran 3. Manajer Produksi 4. Manajer Keuangan 5. Manajer bagian umum, administrasi dan personalia Fungsi Pokok anggota Komisi 1. Menentukan kebijakan umum 2. Meminta, menerima dan menelaah taksiran anggaran 3. Menyarankan revisi bila perlu 4. Menyetujui anggaran Hubungan budgeting dan accounting 1. Akuntansi menyediakan data histories 2. Komponen budgeting dinyatakan secara financial dalam format accounting 3. Akuntansi menyediakan data actual sebagai bahan evaluasi. Nama Nim : : Mei Vita D.R A.210100033 INTRODUCTION Understanding Profit Budget Background Companies in managing the activities can not be separated from the goals and objectives that have been determined by the manager or owner of the company. Where once the goals and objectives determined then the manager will determine the activity plan and budget plan that would be desirable to melaksanakanapa company. A manager must consider six factors in determining planning are: 1. Product: Trend products, prices and other products. 2. Market: The data segment of the market, types of consumers 3. Distribution program: Train salesman, pricing policies 4. Penetlitian and development programs: Corrections between research and sales programs 5. Organization: The organizational structure 6. Production Plan: Raw materials, auxiliary materials and labor. Planning activities will result in rencanayang consist of objectives, strategies, programs, procedures and budgets. The budget is the last factor of this because the budget will be able to walk and can be determined when things followers have been there. Thus the budget can be interpreted as a detailed plan that is expressed formally with the quantitative measure, usually expressed in units of money to use sources in the organization within a specified period. Another term used which means the same as the budget such as: Business Budget, profit planning and control, confrehensif budgeting, managerial budgeting and business budgeting and controlling. In preparing the budget should note the following: 1. Realistic 2. Supple 3. Continuous Differences budget and forecast: 1. The budget. • Stated the size of money • Term of one year • Commitment to the achievement of management • reviewed and approved by the leadership • Once approved can not be modified except in specially condition. 2. Forecast • Stated the size of monetary or non• Any time • Oracle is not responsible for the achievement of forecast • Immediately revised as new information received. Budget Function: 1. In the field of Planning: Assist the company's policy direction 2. Coordinating field: Helps companies to coordinate tbsp dg 3. In the field Kontorling: Prevent waste Budgeting purposes: 1. Communicating the company with related parties 2. To coordinate a way that will be pursued 3. To provide a means of measuring and controlling the performance of individuals and groups. Classification of the budget: 1. Based on the scope Koprehensive budget: the budget with a comprehensive scope Partial Budget: Budget with limited scope 2. Based Flexibility Fixed budget: the budget prepared for a certain period, a certain volume without any periodic revisions Continuous Budget: The budget prepared for a certain period a certain volume, but there are revised periodically 3. Based on the time period Short term budget: a period of one year Long-term Budget: Long-time over one year. Advantages and disadvantages budget 1. Advantages: • The expected outcome of the plan before the plan is projected to be implemented • It takes careful analysis • The relevant managers involved in the budget 2. Weaknesses: • Compiled based on estimates, depending on the estimation accuracy • The budget is a plan, the plan will be successful if done really really • Something that happened not 100% on budget Factors Factors that affect the budget: 1. Intern: Data sales last year, company policy, working capital and others. 2. External: Competition, population growth. Membership of the budget commission: 1. Members of the Board of Directors 2. Marketing Manager 3. Production Manager 4. Finance Manager 5. The manager of the general, administrative and personnel Principal functions of Commission members 1. Determines the general policy 2. Requested, received and reviewed the estimated budget 3. Suggest revisions if necessary 4. Approving the budget Budgeting and accounting relationships 1. Accounting provides historical data 2. Components expressed in financial budgeting in accounting format 3. Accounting provides the actual data to evaluate candidates.