1 Ilmu komputer adalah disiplin ilmu yang cukup luas, dari masalah teori dasar sampai teknologi aplikasi. Pengklasifikasian Ilmu Komputer biasanya merefer ke Matriks Dennings, yaitu matriks penggolongan Ilmu Komputer yang diciptakan oleh Peter J. Dennings [1][2]. Ilmu komputer terbagi dalam 12 sub bidang yaitu: ◦ Algoritma dan Struktur Data (Algorithms and Data Structures). ◦ Bahasa Pemrograman (Programming Languages). ◦ Arsitektur (Architecture). ◦ Sistem Operasi dan Jaringan (Operating Systems and Networks). ◦ Software Engineering. Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 3 ◦ Database dan Sistim Retrieval Informasi (Database and Information Retrieval Systems). ◦ Artificial Intelligence dan Robotik (Artificial Intelligence and Robotics). ◦ Grafik (Graphics). ◦ Human Computer Interaction. ◦ Ilmu Komputasi (Computational Sciences). ◦ Organizational Informatics. ◦ BioInformatik (BioInformatics). Dennings memberi catatan khusus untuk BioInformatik sebagai bidang baru, merupakan gabungan Ilmu Komputer dan Biologi, dan saat ini mengalami perkembangan yang cukup signifikan. Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 4 Baris dalam matriks Denning ini menggambarkan bidang-2 dalam ilmu komputer. Sedangkan kolom menggambarkan paradigma bidang-2 tersebut, yang direfleksikan dalam : Teori (Theory), Abstraksi (Abstraction), dan Desain (Design). Teori: berlandaskan pada pendekatan matematika, dimana untuk mendapatkan suatu teori yang valid, harus melalui proses-proses sbb: ◦ pendefinisian (definition) ◦ pembuatan teorema (theorema) ◦ pembuktian (proof) ◦ penginterpretasian hasil (interpret result) Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 5 Abstraksi: atau pemodelan (modeling), adalah berlandaskan pada metode eksperimen ilmiah, dimana dalam melakukan invesitigasi terhadap suatu fenomena, harus melalui proses-proses sbb: ◦ membentuk hipotesa (form a hypothesis) ◦ membuat suatu model dan melakukan prediksi (construct a model and make a predition) ◦ mendesain eksperimen dan mengumpulkan data (design an experiment and collect data) ◦ menganalisa hasil (analyze hasil) Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 6 Desain: adalah berlandaskan pada pendekatann engineering (teknik), dimana pada saat mendesain sebuah sistem atau device untuk memecahkan masalah, harus melalui proses-proses sbb: ◦ menyatakan requirement (state requirements), ◦ menyatakan spesifikasi (state specifications) ◦ melakukan desain dan implementasi sistem (design and implement the system) ◦ melakukan pengetesan terhadap sistem (test the system) Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 7 Dari penjelasan diatas, bisa kita pahami bahwa yang bergerak dalam masalah penelitian ilmu komputer akan banyak berhubungan dengan dua kolom pertama matriks (Teori dan Abstraksi). Sedangkan yang bergerak dalam masalah yang lebih teknis dengan memakai pendekatan engineering, akan lebih banyak berkecimpung dalam ruang lingkup dua kolom terakhir matriks (Abstraksi dan Desain). Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 8 Algoritma dan Struktur Data Teori Teori Komputabilitas Teori Komputasi Kompleks Komputasi Paralel Teori Graf Kriptografi Abstraksi Algoritma Paralel dan Terdistribusi Desain Program Aplikasi Algoritma Efisien dan Optimal Algoritma dan Teori Probabilistik Bahasa Pemrograman Arsitektur Bahasa Formal dan Automata Turing Machines Formal Semantics Aljabar Boolean BNF Metode Parsing, Compiling, Interpretation Arsitektur Nueman Teori Coding Hardware Reliability Teori Switching Machine Model Sirkuit, Data Path, Struktur Kontrol Manajemen Memori, Job Scheduling Model Komputer Terdistribusi Networking (Protokol, Naming, dsb) Machine Teori Concurrency Sistem Operasi dan Teori Scheduling Jaringan Teori Manajemen Memori Matriks Denning versi 1999 Klasifikasi Ilmu Komputer Bahasa Pemrograman Translator, Kompiler, Interpreter Produk Hardware (PC, Superkomputer, Mesin Von Neumann) Sistem CAD dan Simulasi Logika Produk OS (UNIX, Windows, Mach, dsb) File dan File Sistem Pustaka untuk Utilities (Editor, Formatter, Linker, dsb) Bersambung hal berikutnya 13 April 2015 Software Engineering Teori Teori Reliability Program Verification and Proof Temporal Logic Database dan Sistim Retrieval Informasi Artificial Intelligence dan Robotik Grafik Relational Aljabar dan Kalkulus Teori Dependency Teori Concurrency Performance Analysis Sorting dan Searching Statistical Inference Teori Logika Semantik dan Sintatik Model untuk Natural Language Abstraksi Metode Spesifikasi Metode Otomatisasi Pengembangan Program Tool Pengembangan Software Data Model Skima Database Representasi File untu Retrieval Knowledge Representation Hypertext System Logic Programming (Prolog) Metode Pencarian Heuristic Neural Network Model Reasoning dan Learning Kinematics and Dynamics of Model Memori Manusia, Robot Motion Autonomous Learning Teori Grafik dan Warna Algoritma Komputer Grafik Geometri Dimensi Dua atau Model untuk Virtual Reality Lebih Teori Chaos Metode Komputer Grafik Conceptual Dependency Desain Bahasa Spesifikasi Metodologi Pengembangan Software Tool untuk Pengembangan Software Teknik Pendesainan Database (Relational, Hierarchical, Network, dsb) Teknik Pendesainan Database Sistem (Ingres, Dbase, Oracle, dsb) Sistem Pakar Teknik Pendesaian Software untuk Logic Programming Pustaka untuk Grafik Grafik Standar Image Enhancement System Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 10 Human Computer Interaction Teori Risk Analysis Cognitive Psychology Number Theory Ilmu Komputasi Organizational Informatics Bioinformatik Binary Representation Teori Quantum Organizational Science Decision Sciences Organizational Dynamics Teori Komputasi Ilmu Biologi Medicine Abstraksi Desain Pattern Recognition Flight Simulation Sistem CAD Usability Engineering Discrete Approximations, Fast Fourier Transform and Pustaka dan Paket untuk Tool Poisson Solvers Penelitian (Chem, Macsyma, Backward Error Propagation Mathematica, Maple, Reduce, dsb) Finite Element Models, Management Information Systems Model dan Simlasi berhubungan dengan Decision Support Systems organizational informatics Model Komputasi DNA Kimia Organic Memory Devices Protipe Retina dari Silikon Proyek Database Genom Manusia Model Database Genom Analisa Komputer Terhadap Manusia Struktur Enzim untuk Kesehatan Referensi •Peter Denning, et al., "Computing as a Discipline," Communications of ACM, 32, 1 (January), 9-23, 1989. •Peter Denning, "Computer Science: the Discipline," In Encyclopedia of Computer Science (A. Ralston and D. Hemmendinger, Eds), 1999. •A. Tucker, Jr. and P. Wegner, "Computer Science and Engineering: the Discipline and Its Impact," In Handbook of Computer Science and Engineering, CRC Press, Chapter 1, 1996. Klasifikasi Ilmu Komputer 13 April 2015 11 Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Menjelaskan definisi penelitian dan metode ilmiah. Menjelaskan karakteristik suatu penelitian yang baik. Menyimpulkan peranan penting penelitian dalam bidang komputer. 12 Definisi Penelitian Metode Ilmiah Karakteristik Penelitian Yang Baik Peranan Penelitian Dalam Pengambilan Keputusan 13 Beberapa definisi umum tentang Riset (Research) ◦ Research is a careful and systematic process of inquiry to find answers to problem of interest. ◦ Research include: use of facts, use of theories, data analysis, sampling, doing an experiment, going to library to read up on a topic Dalam penelitian terdapat investigasi terhadap permasalahan secara sistematis dan mendalam Tujuan dari riset adalah untuk memecahkan “problem of interest” Penyelidikan yang hati-hati dan kritis dalam mencari fakta dan prinsipprinsip (Webster’s New International Dictionary) Metode berpikir secara kritis untuk menemukan kebenaran (Whitney : 1960) Penelitian Ilmiah : suatu investigasi yang sistematis, terkontrol, empiris dan kritis dari suatu proposisi hipotesis mengenai hubungan tertentu antar fenomena (Kerlinger : 1986) Penelitian Bisnis : suatu proses sistematis dan objektif yang meliputi pengumpulan, pencatatan, dan analisis data untuk membantu pengambilan keputusan bisnis(Zikmund: 2000) 15 Secara umum, tujuan dari suatu penelitian dapat bersifat: ◦ ◦ ◦ ◦ Description Prediction Explanation Interpretation Merupakan hasil studi yang didesain dan menjelaskan secara descriptive tentang apa yang sedang terjadi dari “problem of interest” Dalam metodologinya dapat berisi paparan tentang suatu algorithm, atau suatu methode Sebagai contoh sederhana, dalam suatu kasus pemilu, kita ingin mengetahui seberapa besar persentase populasi yang memilih suatu partai dan seperti apa pola distribusi pemilih yang terjadi (methodologi : survey beserta; pengolahan data: model distribusi) Bersifat Causal study (ada kaitan sebab akibat) Kaitan sebab akibat (korelasi) digunakan dalam penelitian untuk memprediksi trend atau P m pattern Trend atau pola di plot dalam time series graphic / scatter plot Misalnya: untuk mengetahui trend dari trafik Internet pada jam-jam tertentu pada hari kerja dipengaruhi oleh jam sibuk atau waktu luang dari para sivitas akademik, sehingga kita bisa prediksi trend trafik penggunaan Internet 0 Time Bersifat memaparkan fenomena tentang sesuatu kejadian dengan membangun suatu korelasi antara ‘theory’ dan ‘hyphotesis’ Misalnya: dapat dibuat suatu hipotesis bahwa jika sukubunga kredit semakin rendah, maka akan mendorong masyarakat untuk membeli rumah (secara kredit) dan begitu juga sebaliknya semakin besar sukubunga maka pembelian rumah akan menurun Bersifat memahami suatu interpretasi atau untuk menginterpretasikan maksud, tujuan dan alasan dari suatu “actions” Biasanya dalam riset ilmu sosial A researcher may want to know how an individual makes housing choices or the meaning of a 'home' rather than aggregates of housing demand Dilihat dari Fungsionalitas ◦ Basic (Pure) & applied research Dilihat dari Tujuan ◦ Descriptive, predictive, interpretative research Quantitative and qualitative research Basic Research bertujuan untuk menyempurnakan suatu teori atau membangun theoretical knowledge yang baru ◦ Misalnya riset tentang “sorting algorithm” untuk menyempurnakan “sorting algorithm” yang ada Applied research bersifat aplikatif yatu bagaimana caranya menerapkan “scientific theory” kedalam “real-life problems” ◦ Misalnya penelitian tentang Internet Application Descriptive research biasanya berisi pemaparan untuk menyediakan atau menggali informasi yang lebih akurat tentang “profile”, “events”, “things”, dll. ◦ Biography, autobiography Causal research bertujuan untuk mencari penjelasan dari suatu fenomena “problem of interest” ◦ Misalnya riset tentang fenomena Korupsi di Indonesia Interpretative research biasanya bertujuan untuk mengetahui, mencari atau menggali informasi tentang misalnya tentang “human intentions” atau “meanings of events” Quantitative research bertujuan menjelaskan sesuatu secara quantitative (dengan angka) berdasarkan data yang ada Qualitative research bertujuan menjelaskan sesuatu secara qualitative berdasarkan data yang ada tetapi tidak diekspresikan dengan angka, dan biasanya bertujuan untuk mempertegas “human intention” atau atau “meanings of events” Non-scientific ◦ Tradition, belief, intuition, etc ◦ May lead to false conclusions Scientific ◦ Based on research procedure and empirical testing ◦ Subjectivists & Objectivists Formulation of Research Problem Determination of research design Selection of data collection methods Data collection and processing Data analysis and conclution Research Report Experiments Survey research Field Research Using available data (penelitian sekunder) Investigating the causes of phenomena Setting two different situation according to the topic of interest Experimental variable and control variable Dalam social research, biasanya digunakan oleh psychologist ◦ Untuk mengetahui apakah penggunaan internet mempengaruhi kinerja seseorang ? ◦ Setting dua kondisi: Kerja dengan internet Kerja tanpa internet Involves the administration of questionnaires or interview to relatively groups of people Describe frequency of certain characteristics among groups of population Dalam social research, biasanya digunakan oleh sociologist ◦ Polling, jajak pendapat Langsung berhubungan dengan objek penelitian untuk mendapatkan knowledge/pengalaman secara langsung tanpa perantara. Biasanya dilakukan oleh anthropologist ◦ Bagaimana kehidupan suku Badui pedalaman dibandingkan dengan Badui yang tinggal didaerah pinggiran ? Menggunakan data-data yang sudah ada, seperti dokumen tertulis (surat, diari, buku, koran, dsb), lukisan, tools, dsb. Biasanya digunakan oleh historian Not only using the right techniques but also of rightly using the techniques Prohibit researcher from: ◦ Using treatment that could harm people ◦ Asking question that embarrassing or threatening ◦ Reporting information that against privacy The researcher should honest in observing, analyzing and reporting finding. Suatu pengejaran terhadap kebenaran yang diatur oleh berbagai pertimbangan yang logis (Sugiyono : 2004) Karakteristik (Ciri-Ciri) Metode Ilmiah : (1) bersifat kritis dan analitis, (2) logis, (3) objektif (4)bersifat konseptual dan teoritis, (5) empiris dan (6) sistematis (Davis & Cosenza : 1993) Pola berpikir deduktif : penarikan kesimpulan untuk hal spesifik (khusus) dari gejala umum Pola berpikir induktif : penarikan kesimpulan berdasarkan keadaan spesifik untuk hal-hal yang umum. Kriteria Metode Ilmiah : (1) Berdasarkan fakta, (2)Bebas dari prasangka,(3)Menggunakan prinsip-prinsip analisis, (4) Menggunakan hipotesis, (5)Menggunakan ukuran objektif,(6)Menggunakan teknik kuantifikasi. 32 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. Merumuskan serta mendefinisikan masalah Mengadakan studi kepustakaan Memformulasikan hipotesis Menentukan model untuk menguji hipotesis Mengumpulkan data Menyusun, menganalisis dan memberikan interpretasi Membuat generalisasi dan kesimpulan Membuat laporan ilmiah 33 Masalah dan tujuan penelitian harus dirumuskan dengan betul, jelas dan spesifik. Prosedur penelitian perlu dijabarkan secara rinci. Prosedur dalam rancangan penelitian harus dibuat dengan teliti dan hati-hati. Peneliti harus membuat laporan yang lengkap, sistematis mengikuti prosedur sesuai rancangan Analisis data yang digunakan harus tepat. Setiap kesimpulan yang diberikan harus didukung oleh data yang diperoleh melalui penelitian. 34 Penyediaan informasi yang relevan dan berguna untuk pengambilan keputusan. Penelitian diharapkan dapat meningkatkan kualitas pengambilan keputusan. Penelitian berperan bagi : 1) Perorangan; 2) Perguruan Tinggi (Tri Dharma Perguruan Tinggi); 3) Perusahaan; 4) Pemerintah; 5) Lembaga-Lembaga Lainnya (biro konsultan, kantor akuntan dan sebagainya) 35 Metode Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu.Ilmiah berarti didasarkan pada ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris dan sistematis. Data yang diperoleh melalui penelitian adalah data empiris (teramati) dengan kriteria valid, realibel dan objektif. Secara umum tujuan penelitian bersifat penemuan, pembuktian dan pengembangan. Data dari hasil penelitian berguna untuk memahami, memecahkan dan mengantisipasi masalah. 36 Buatlah Latar Belakang tentang Penelitian BLOG Sebagai Sarana Penunjang Pembelajaran 37 Pahami Apa Itu Latar Belakang Semua tindakan yang pernah dilakukan pasti memiliki latar belakang, sebagai contoh Jika kita membeli sebuah gadget dan teman menyayangkan tindakan kita, maka dengan kita akan mencari pembenaran dengan argumen dan bukti untuk meyakinkan orang tersebut. Jadi untuk penelitian pembenaran tersebut terletak di latar belakang . 38 Dalam membuat latar belakang, tentunya harus ada penjelasan bahwa masalah penelitian yang diambil sudah benar. Maksudnya, masalah yang di pilih benar-benar membutuhkan sebuah penelitian. 1. 2. 3. 4. Mengapa penelitian tersebut dilakukan Seberapa penting penelitian itu hingga harus dilakukan Bagaimana jika penelitian itu tidak dilakukan Jika penelitian dilakukan, apa keuntungan penelitian tsb. 39 Fenomena / Issue terbaru Mengemukakan berbagai keadaan di masyarakat atau di kalangan tertentu yang berhubungan dengan masalah yang akan di teliti. misalnya berbagai kebijakan pemerintah, issue pendidikan, kenakalan remaja, prestasi siswa dll Kondisi Ideal didukung Teori-teori terbaru Mengemukakan kondisi yang diharapkan oleh siswa, masyarakat atau pemerintah didukung oleh pemaparan berbagai kajian teori yang merujuk kondisi yang diinginkan atau kondisi yang seharusnya. Kondisi Empiris Mengemukakan kondisi yang terjadi terhadap obyek yang akan di teliti disertai berbagai bukti yang mendukung terhadap pengungkapan kondisi tersebut. Penemuan Masalah Berdasarkan pengungkapan kondisi ideal dan kondisi empiris (No. 2 dan No. 3) di atas maka akan muncul ketimpangan antara keduanya yang kemudian akan di analisis dan di teliti. Alasan Penelitian Pada bagian akhir penulisan Latar Belakang kemukakan pentingnya penulisan dan pentingnya pemilihan permasalahan yang di teliti serta 40 1. 2. 3. Identifikasikan mengenai fenomena atau gejala obyek yang akan diteliti Misal penelitian tentang pelayanan publik : fenomenanya : adanya keluhan masyarakat tentang lamanya pengurusan izin, maraknya pemberitaan tentang adanya pungli di badan pelayanan publik Lakukan analisis secara teoritis Misal : pelayanan publik menurut .... adalah ....harus transparan, tepat waktu, dst.... Lakukan analisis empiris terhadap oyek jika secara teorinya seperti tersebut diatas, maka benar tidak kondisi dilapangan? jelaskan kondisi pelayanan di badan pelayanan publik yang mau diteliti seperti apa? 4. Temukan masalahnya Misal : masalahnya adalah kinerja pelayanan kurang baik 5. Uraikan kenapa perlu untuk diteliti dan seberapa penting untuk diteliti Misal : perlu diteliti untuk memperbaiki kinerja pelayanan publik 41