BAB 1 MANAJEMEN STRATEJIK & Strategic Competitiveness 1 The Strategic Management Process Mencakup sejumlah: Komitmen Keputusan Aksi Yang diperlukan bagi perusahaan untuk mencapai: Strategic Competitiveness Sustained Competitive Advantage Above-Average Returns 2 Manajemen Stratejik? Sejumlah keputusan dan aksi yang menghasilkan formulasi dan implementasi perencanaan yang didesain untuk mencapai tujuan perusahaan/organisasi 3 Strategic Inputs Chapter 2 External Environment Strategic Intent Strategic Mission Chapter 3 Internal Environment Strategy Implementation Chapter 4 Business-Level Strategy Chapter 5 Competitive Dynamics Chapter 6 Corporate-Level Strategy Chapter 10 Corporate Governance Chapter 11 Structure & Control Chapter 7 Acquisitions & Restructuring Chapter 8 International Strategy Chapter 9 Cooperative Strategies Chapter 12 Strategic Leadership Chapter 13 Outcomes Strategic Strategic Actions Strategy Formulation Proses Manajemen Stratejik Feedback Strategic Competitiveness Above Average Returns Entrepreneurship & Innovation 4 Tema Sentral Tantangan Manajemen Stratejik Perubahan Competitive Landscape Dua Model Superior Profitability • Industrial Organization Model • Resource-Based Model Key Stakeholder Groups 5 Tantangan Manajemen Stratejik Hanya 16 dari 100 perusahaan AS terbesar pada awal abad ke-20 yang masih dapat diidentifikasi hari ini! Dewasa ini, 44.367 perusahaan bangkrut dan masih banyak perusahaan AS yang bermasalah “Sukses” merupakan kinerja yang sementara & tidak permanen…kecuali dilakukan langkah-langkah untuk mempertahankan posisi kompetitif “Best performing stocks of the 1990s” (lihat Tabel 1) bisa saja tidak muncul di dalam daftar 10 tahun yad. Fakta: IBM dinobatkan sbg perusahaan terbaik versi Fortune tahun 1986. Tahun 1995 IBM anjlok ke urutan ke281. 6 Tantangan Manajemen Stratejik Tabel 1. Best Stocks of the 1990s Tujuan mencapai “strategic competitiveness” dan “earning above-average returns” selalu mendapat tantangan Kinerja perusahaan lebih dari sekedar memenuhi tantangan manajemen stratejik % Change 1990-99 Cisco AOL Dell EMC CMGI Solectron JDS Uniphase Tellabs Clear Channel Communications Best Buy Maxim Integrated Veritas Software Charles Schwab Microsoft Sun Microsystems Safeguard Scientifics Qlogic Yahoo Qualcomm Applied Materials 124,825% 81,400% 72,400% 68,314% 57,191% 21,233% 18,755% 16,921% 13,700% 9,376% 8,735% 8,536% 7,985% 7,483% 7,163% 6,816% 6,764% 6,744% 6,388%7 6,350% World Competitiveness Report Daya saing suatu negara dicapai lewat akumulasi daya saing stratejik setiap perusahaan dalam perekonomian global Perbaikan daya saing memungkinkan penduduk suatu negara meningkatkan taraf hidup penduduknya Peringkat Daya Saing Negara versi World Competitiveness Report (n=49 negara) Negara 2002 2001 1998 USA 1 1 1 Singapura 5 2 2 Malaysia 26 29 12 Korea 27 28 36 Jepang 30 26 20 Cina 31 33 21 Thailand 34 38 41 Indonesia 47 49 40 Competitiveness Cube versi IMD 9 Sumber: IMD World Competitiveness Yearbook, http://www02.imd.ch/wcy/methodology/ Competitiveness Factors • Economic Performance – 74 kriteria – Evaluasi makro ekonomi domestik • Government Efficiency – 84 kriteria – Seberapa jauh kebijakan pemerintah kondusif • Business Efficiency – 66 kriteria – Seberapa jauh kinerja perusahaan Economic Performance Government Efficiency •Public Finance •Fiscal Policy •Institutional Framework •Business Legistlation •Education Business •Productivity •Labor Market •Finance •Management Practices •Impact of Gobalization Efficiency • Infrastructure – 90 kriteria – Seberapa jauh infrastruktur dasar, teknologi, ilmiah, SDM memenuhi kebutuhan bisnis • Domestic Economy • International Trade • International Investment • Employment •Prices Infrastructure •Basic Infrastructure •Technological Infrastructure •Scientific Infrastructure •Health and Environment 10 •Value System KEUNGGULAN KOMPETITIF 11 Competitive Landscape Abad Ke-21 Perekonomian global sedang berubah • Orang, barang, jasa dan idea bergerak bebas melampaui batas-batas geografis (3F) • Peluang baru muncul di pasar global • Pasar & industri semakin go international Sumber-sumber traditional keunggulan kompetitif tidak lagi menjamin sukses Kunci sukses baru: • • • • Fleksibilitas Inovasi Kecepatan Integrasi 12 Model Alternatif Superior Returns Industrial Organization Model Resource-Based Model The External Environment Resources An Attractive Industry Capability Strategy Formulation Competitive Advantage Assets and Skills An Attractive Industry Strategy Implementation Strategy Implementation Superior Returns Superior Returns 13 I/O Model of Superior Returns Model Industrial Organization (I/O): above-average returns bagi perusahaan sangat ditentukan oleh karakteristik di luar perusahaan. Model ini memfokuskan pada struktur industri atau daya tarik lingkungan eksternal, dan bukan karakteristik internal peruasahaan. 14 STUDI IO MENJAWAB PERTANYAAN KUNCI: • Mengapa pasar diorganisasi atau memiliki struktur semacam itu? – – – – Firm boundaries: integrasi vertikal vs horizontal Konsentrasi penjual: CR4, CR8 Diferensiasi produk: produk heterogen, substitusinya banyak Kondisi memasuki pasar: ada barrier to entry? • Bagaimana organisasi pasar mempengaruhi perilaku dan kinerja? • Bagaimana perilaku perusahaan mempengaruhi struktur (organisasi) dan kinerja pasar 15 Model Resource-Based Model Resource-Based: above-average returns bagi suatu perusahaan amat ditentukan oleh karakteriktik di dalam perusahaan. Model ini memfokuskan pada pengembangan atau perolehan sumberdaya (resources) dan kapabilitas (capabilities) yg berharga, yang sulit atau tak mungkin ditiru oleh para pesaing. 16 Sumberdaya dan kapabilitas akan menopang Competitive Advantage apabila (4 kriteria): Bernilai (Valuable) Memungkinkan perusahaan/organisasi untuk mengeksploitasi peluang atau menetralisasi ancaman dari lingkungan eksternalnya Langka (Rare) Dimiliki oleh beberapa pesaing kini & potensial Mahal untuk meniru (Costly to Imitate) Tak dapat digantikan (Nonsubstitutable) Bila perusahaan/org tidak dapat memperolehnya atau harus memperoleh dengan biaya yang tinggi Mengelola sumberdaya sedemikian rupa sehingga manfaat penuh tercapai untuk memperoleh keunggulan kompetitif 17 Bila keempat kriteria dipenuhi, sumberdaya dan kapabilitas menjadi: Core Competencies Core Competencies adalah sumberdaya dan kapabilitas yang dapat menjadi sumber Competitive Advantage. Model Resource-Based berpendapat bahwa Core Competencies merupakan basis keunggulan kompetitif perusahaan, keunggulan stratejik, dan kemampuan untuk memperoleh Above-average 18 Returns. Strategic Intent Memenangkan medan persaingan dengan memutuskan bagaimana mempengaruhi sumberdaya internal, kapabilitas, dan core competencies. Strategic Mission Applikasi strategic intent dalam bentuk produk yang ditawarkan dan pasar yang dilayani. 19 Strategic Intent BUSINESS WEEKS’S 10 Top Managers of the Year, 1999 The most effective strategists provide a vision (strategic intent) to effectively elicit the help of others in creating a firm's competitive advantage. Name Company Strategic Accomplishment Minoru Arakawa Nintendo America Scored huge hit by bringing Pokė mon to U.S. over objections of co-workers and negative market research Bernard Arnault LVMH From just 23 in Oct. ’98, LVMH’s U.S. shares have vaulted 280%, to about 87 Arthur Blank Home Depot Profits should jump 46%, to $2.3 billion for fiscal year 1999. Sales are expected to grow 25%, to $38 billion Peter Bijur Texaco After his company was labeled racist, attracted minorities to key jobs, including treasurer Ira Hall, a former IBM executive Gordon Binder Amgen Boosted stock price by around 100% last year, to about $54 Steve Case America Online Deals to broaden AOL’s availability and services will help boost income 102% this fiscal year, to $800 million John Chambers Cisco Systems Broadened Cisco into strategic businesses such as software, consulting, and fiber-optic communications Jim Curvey Fidelity Investments Reduced internal conflicts and spurred growth through management changes Thierry Desmarest Totalfina Acquired rival French oil company ELF Aquitaine for $44 billion. Shares up about 35% in ’99, as profits expected to grow 20%, to $3.1 billion Bernie Ebbers MCI Worldcom 20 Turned toward more profitable data, Internet, and international operations Stakeholders: Groups who are affected by a firm’s performance and who have claims on its wealth The firm must maintain performance at an adequate level in order to maintain the participation of key stakeholders Firm Product Market Primary Customers Suppliers Capital Market Stock market/Investors Debt suppliers/Banks Organizational Employees Managers Non-Managers 21 Model Interaktif Hubungan antara Bisnis dan Masyarakat Sosial INTERAKSI SOSIAL SEKUNDER (Dampak Sosial) INTERAKSI SOSIAL PRIMER (Produksi dan Penj ualan) Stockholders Komunitas Lokal Karyaw an Pemerintah (regional nasional) Pemerintahan Asing Penanam modal Pasar Pemasok Distributor besar/ peritel pelanggan Pesaing PERUSAHAAN BISNIS Kelompok Aktiv is Sosial Media Masyarakat Umum Domestik Asing Eksekutif Legislatif Peradilan Partai Politik Negara Kaw an Negara Law an Kelompok Wanita Kel. Minoritas Kel. Perlindungan Konsumen Kel. Agama Kel. Peduli Lingkungan Non Pasar Film TV dan Radio Surat Kabar Maj alah Opini Positif Opini Negatif Kelompok Pendukung Usaha Kamar Dagang Konsultan Asosiasi Perdagangan 22 Critical Tasks of Strategic Management 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Formulate the company’s mission Conduct internal analysis Assess the company’s external environment Analyze company’s options Identify most desirable options Select long-term objectives and grand strategies Develop annual objectives and short-term strategies Implement the strategic choices Evaluate success of the strategic process 23 What is Strategy? • Large-scale, future-oriented plan for interacting with the competitive environment to achieve objectives • Company’s “game plan” • Framework for managerial decisions 24 Tiga Tingkatan Strategi 1. Tingkat Korporat 2. Tingkat Bisnis 3. Tingkat Fungsional 25 Gb 1-3: Hierarki Tujuan dan Strategi Pembuat Keputusan Stratejik Hasil akhir (Apa yang akan dicapai) Strategi (Bagaimana dapat dicapai) Misi, termasik Tujuan dan filosofi Tujuan jangka panjang Tujuan tahunan Grand Strategy Strategi dan kebijakan jangka pendek Dewan Direksi Manajer Perusahaan Manajer Bisnis Manajer Fungsional Catatan: menunjukkan tanggung jawab utama; menunjukkan tanggung jawab sekunder 26 Karakteristik Keputusan Manajemen Stratejik Risiko, biaya dan potensi keuntungan yang lebih besar Keputusan pada tingkat korporat Kebutuhan akan fleksibilitas yang lebih besar Jangka waktu yang lebih panjang 27 Karakteristik Keputusan Manajemen Stratejik Pelaksanaan keseluruhan strategi Keputusan pada tingkat fungsional Melibatkan isu operasional berorientasi tindakan Relatif berjangka pendek dan berisiko rendah Dengan biaya sedang 28 Karakteristik Keputusan Manajemen Stratejik Menjembatani keputusan di tingkat korporat dan tingkat fungsional Keputusan pada tingkat bisnis Biaya, risiko, dan potensi keuntungan yang lebih kecil dibandingkan keputusan pada tingkat korporat Biaya, risiko, dan potensi keuntungan yang lebih besar dibanding keputusan pada tingkat fungsional 29