LIBRARY AND KNOWLEDGE CENTER UNIVERSITAS BINA NUSANTARA Adek Friska T Amalia Setyawati Henry Saputra Muhammad Dwiki Satria Lola Hendita Dimana lokasi LKC BINUS ? • Kampus Anggrek • Kampus Kijang • JWC • Kampus Alam Sutera • Kampus BINUS International FX Senayan Batas peminjaman buku LKC BINUS Denda keterlambatan Website LKC BINUS http://library.binus.ac.id Website LKC BINUS (Mobile View) • http://m.library.binus.ac.id E- Journal ? • E-Journal adalah jurnal yang dipublikasikan di internet. Contoh E-Journal yang ada di dalam website LKC BINUS, - ProQuest - Emerald - Science Direct - Dll. http://search.proquest.com/ Jenis dokumen dalam ProQuest • Advertisement • Annual Report • Biography • Book • Business Case • Dll. Plagiarisme • Peraturan Menteri Pendidikan Nasional RI No. 17 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan Tinggi. Bab 1 Pasal 1 Ayat 1. (Jonatan, 2012) “Plagiat adalah perbuatan secara sengaja atau tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karya ilmiah, dengan mengutip sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan memadai.” Batasan Plagiarisme • Plagiarisme karena mengambil seluruh karya orang lain. • Plagiarisme karena banyak melakukan COPAS. • Mengubah beberapa kata dan kalimat namun masih mengambil struktur kalimat asli. • Parafrase dari beberapa sumber dan menggabungkannya • Menggunakan kalimat dari karya pengarang sendiri tanpa membuat sitasi ( auto plagiarism) Batasan Plagiarisme (lanjutan) • Mengambil dari beberapa sumber lain dan mencampurnya. • Mencantumkan sumber yang tidak eksis atau tidak akurat alamatnya. • Terlalu banyak mengutip dari berbagai sumber, sehingga karya sendiri menjadi tidak orisinal. • Melakukan sitasi, namun hasilnya terlalu mirip dengan sumber asli. • Mencantumkan sitasi dalam teks tapi tidak dalam daftar pustaka atau sebaliknya. Batasan Plagiarisme (lanjutan) • Tidak jelas mana yang merupakan kutipan dan mana yang karya sendiri karena tidak menggunakan tanda kutip untuk kutipan langsung. Mengapa terjadi plagiarisme? • Terlalu mudah untuk melakukannya. • Mahasiswa tidak tahu kapan boleh dan butuh mengutip. • Mahasiswa malas membaca dan melakukan proses analisis dan sintesis. • Mahasiswa tidak membuat kerangka karangan terlebih dahulu, tidak ada rumusan kalimat penelitian yang dibuat terlebih dahulu. • Dosen belum menganggap hal ini serius. Kapan boleh mengutip? • Saat mengutip teori atau pernyataan. • Saat mengutip data (statistik, numerik, tahun, • angka, koefisien, yang spesifik). • Saat mengutip kasus dan contoh. • Saat mengutip proses. • Saat mengutip rumus. • Hal lain yang spesifik dan unik dan tidak bisa dihafal. Cara menghindari plagiarisme • Selalu merencanakan penulisan dengan membuat • • • • pendahuluan, dimana ada pertanyaan penelitian. Buat kerangka penulisan, sehingga ada gambaran dibagian mana kita akan menempatkan sumber pendukung kita. Selalu membuat sitasi sumber jika kita tidak yakin. Memahami dan menguasai minimal satu model sitasi sehingga mempermudah proses penulisan tanpa harus melihat referensi model sitasi. Konsisten dalam menggunakan model sitasi tertentu. Kutipan dalam teks (kutip langsung) • Penulis dan kutipan di gabung The principal stated clearly that students “needed parental Permission to leave school” (Abbott, 2005, p. 25). • Penulis dan kutipan di pisah MacDougall (2004) stated that the “Information Literacy Model needed to be implemented” (p. 34). • Contoh kutipan lainnya Winkowski (2007) stated, “The research is unreliable” (Conclusion section, para.4). Kutipan langsung lebih dari 40 kata • Students at Nova Southeastern University have faced challenges in learning how to use APA formatting. When discussing the challenges, Strunk (1922) stated: • Use quotes around an article title or book chapter, but italicize the title of abook, journal, brochure, or report when used in the body of the paper.Use a short title in the parenthetical citation or complete title if the title isshort. NOTE Non-periodical titles like books and book titles have all their important words capitalized in the text citations, but these same book titles do not have all the important words capitalized in the reference list. (p.342) Contoh penulisan daftar pustaka • Buku dengan satu penulis Chitty, D. (2003). Do lemmings commit suicide? Beautiful hypotheses and ugly facts. New York, NY:Oxford University Press. • Buku dengan dua atau lebih penulis Rosellini, G., & Worden, M. (2004). Of course you're angry: A guide to dealing with the emotions of substance abuse (Rev. ed.). Center City, MN: Hazelden. Daftar Pustaka • http://dictionary.cambridge.org/us/dictionary/business- english/e-journal • http://library.binus.ac.id • http://www.plagiarism.org/