Matakuliah : F0344 – Pasar Uang dan Pasar Modal Tahun : 2009 LEMBAGA PENUNJANG PASAR MODAL Pertemuan 17-18 FINANCIAL MARKET CAPITAL MARKET EQUITY FIXED INCOME STOCK BOND D E R I V A T I F Bina Nusantara MONEY MARKET BANK Fixed income OPTION CONVERTIBLE BOND WARRANTS/ RIGHTS EXCHANGEABLE BOND OTHERS OTHERS D E R I V A T I F INDONESIA CAPITAL MARKET STRUCTURE MINISTRY OF FINANCE BADAN PENGAWAS PASAR MODAL DAN LEMBAGA KEUANGAN LEMBAGA KLIRING & PENJAMINAN (LKP) BURSA EFEK (BEJ&BES) LEMBAGA PENYIMPANAN & PENYELESAIAN (LPP) SECURITIES COMPANY ISSUER/EMITEN • UNDERWRITER • BROKER/DEALER • INVESTMENT MGR • COMPANY • MUTUAL FUND Money&capital market Bina Nusantara SUPPORTING INST. ADMINISTRATION •CUSTODIAN •BONDHOLDER TRUSTEE •INVESTMENT ADVISOR •RATING COMPANY SUPPORTING PROFESSION •PUBLIC ACCOUNTANT •LAWYER •APPRAISAL •NOTARY = SURVEILLANCE LINE = COMMAND LINE Efficient Capital Market • Terjadi ketika harga efek mencerminkan semua informasi yang ada, termasuk risiko. • Informationally Efficient Capital Market terjadi ketika harga efek berubah dengan cepat sesuai dengan adanya informasi baru. Bina Nusantara Landasan hukum Pasar Modal di Indonesia • Undang-Undang RI nomor 8 tahun 1995 tentang Pasar Modal. • Pasar Modal menurut UU no 8/1995 pasal 1 ayat 12: Pasar Modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya, serta lembaga dan profesi yang berkaitan dengan Efek. • Efek adalah surat berharga, yaitu surat pengakuan hutang, surat berharga komersial, saham, obligasi, tanda bukti utang, unit penyertaan kontrak investasi kolektif, Money & capital market kontrak berjangka atas efek, dan setiap derivatif dari Bina Nusantara FINANCIAL REGULATOR STOCK EXCHANGE (SX) INVESTOR EMITEN/COMPANY/ISSUER IPO INVEST Why investor… Bina Nusantara = controlling BROKER/DEALER - UNDERWRITER = flow of papers Why company… = flow of money Efek yang diterbitkan dan diperdagangkan di Pasar Modal Indonesia • Saham (Stock) • Obligasi (Bond) • Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu/HMETD (Right) • Waran (Warrant) • Saham Preferen (Preferred Stock) • Obligasi Konversi (Convertible Bond) Why investor… Bina Nusantara Why investor invest in capital market? INVESTOR INVEST RISK & RETURN CAPITAL MKT SX INSTRUMENT TRANSPARENT WEALTH INCREASE Bina Nusantara VALUE INCREASE Why company needs capital market? COMPANY/ISSUER Expansion (long-term) FUND ISSUE SHARE ISSUE BOND APPOINT UNDERWRITER PUBLIC COY LISTED IN SX SELL IN PRIMARY MARKET SHAREHOLDER WEALTH INCREASE Bina Nusantara VALUE INCREASE GROWT H EXPAND PROCEEDS FUND Primary and Secondary Capital Market • Primary market (Pasar Perdana), ialah penjualan efek (saham, obligasi dll) yang baru diterbitkan oleh perusahaan/emiten. Underwriter (penjamin emisi) membantu distribusi penjualannya. • Secondary market (pasar sekunder), ialah jual-beli efek setelah periode penawaran perdana melalui bursa efek dimana saham emiten tercatat (listing). Bina Nusantara PERBEDAAN PASAR PERDANA DAN PASAR SEKUNDER PASAR PERDANA • Harga saham tetap • Tidak dikenakan komisi • Hanya untuk pembelian saham • Pemesanan melalui agen penjual • Jangka waktu terbatas Bina Nusantara PASAR SEKUNDER • Harga saham berfluktuasi • Dibebankan komisi • Jual-Beli saham • Pemesanan melalui pialang (broker/dealer) • Jangka waktu terbatas SHARE-PRICE INDEX The movements of the prices in a market or section of a market are captured in price indices called stock market indices, of which there are many, e.g., the S&P, Dow Jones Index (DJI), the FTSE and the Euronext indices. In Indonesia (BEJ) : IHSG, LQ45, JII (Jakarta Islamic Index). Bina Nusantara FUNGSI INDEKS • • • • • Indikator trend pasar Indikator tingkat keuntungan (return) Tolok ukur (benchmark) kinerja suatu portfolio Memfasilitasi pembentukan portfolio. Memfasilitasi berkembangnya produk derivatif. Bina Nusantara INDEKS DI BEJ 1. Indeks Individual, membandingkan harga pasar masing-masing saham dengan harga dasarnya. BEJ memberi indeks 100 ketika saham dijual pada pasar perdana dan berubah sesuai dengan perubahan pasar. 2. Indeks Harga Saham Sektoral Tiap saham dibagi ke dalam sektor-sektor yaitu sektor primer, sekunder dan tersier. Sektor primer ialah 1) pertanian dan 2) pertambangan Sektor sekunder ialah 1) industri dasar & kimia; 2) aneka industri dan 3) industri barang konsumsi Sektor Tersier ialah 1) properti & real estate; 2) transportasi dan infrastruktur; 3) keuangan dan 4) perdagangan, jasa dan investasi. Bina Nusantara INDEKS DI BEJ (lanjutan) 4. Indeks LQ45 Menggunakan 45 saham yang pilihan berdasarkan likuiditas perdagangan saham dan disesuaikan setiap enam bulan (feb dan Ags). Indeks ini dibuat utk menghindari masuknya saham “tidur” dalam perhitungan return. 5. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Menggunakan semua saham yang tercatat sebagai komponen perhitungan Merupakan indeks utama sebagai indikator perubahan harga saham. 6. Indeks Syariah atau Jakarta Islamic Indeks (JII) Komponen saham yang dimasukkan dalam perhitungan ialah saham dari perusahaan yang usahanya tidak bertentangan dengan syariah islam yaitu usaha yang tergolong perjudian, riba (bank konvensional termasuk disini), Bina Nusantara memproduksi/mendistribusi/memperdagangkan barang- JAKARTA COMPOSITE INDEX (INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN) PERGERAKAN HARGA SAHAM YANG ADA DI BEJ IHSG = Market value X 100 Basic value Market value = amount of the listed share x ending price Basic value = amount of the listed share x initial price Catatan : Basic date (hari dasar) ditetapkan tanggal 10 Agustus 1982, yaitu hari dimana IHSG = 100. Bina Nusantara Financial Markets are institutions and procedures that facilitate transactions in all types of financial claims. profit salary Household/ Individuals/ Institutions rent interest Bina Nusantara C o n s u m e s a v i n g i n v e s t i n v e s t Real market profit fund Financial market Production/services Firms/ institutions Interest/dividend back Money market refers to all institutions and procedures that provide for transactions in shortterm debt instruments generally issued by borrowers with very high credit rating Capital market refers to all institutions and procedures that provide for transactions in longterm financial instruments. Long-term here means having maturity periods that extend beyond one year. Definisi pasar modal Indonesia Financial market Struktur pasar modal Indonesia Why investor… Bina Nusantara Equity: Stockholders’ investment in the firm and the cumulative profits retained in the business up to date of the balance sheet. Equity consist of preferred stockholders and common stockholders Preferred stockholders receive a dividend that is fixed in amount. In the event of liquidation of the firm, these stockholders are paid after the firm’s creditors, but before the common stockholders. Common stock represents equity, or an ownership position, in a corporation. Common stockholders are the residual owners of a business. They receive whatever is keft over – good or bad – after the creditors and preferred stockholders are paid. efek Bina Nusantara Financial market Why company… Fixed-Income securities are contracts that usually entitle the holder to a series of cash flows or interest payments as well as a return of principal. 1) Bond, a type of debt or a long-term promissory note, issued by the borrower, promising to pay its holder a predetermined and fixed amount of interest each year. 2) Variety of bonds are Debenture, subordinated debenture, mortgage bonds, eurobonds, zero coupon bond, junk bonds efek Financial market Why company… 1) Brown, Stephen J et al, Quantitative Methods for Financial Analysis, 2 nd edition, 1992, Toppan Co Ltd, Tokyo, Japan. 2) Keown, Arthur J et al; Financial Management principles and application, 10 th edition, 2005. Pearson Prentice Hall Bina Nusantara Financing Procedures for the company 1. Company have a plan to issue new share (initial public offering) or new bonds to capital market. 2. Appoint an underwriter to assist the process including find the best price. 3. Get an principal approval from the financial regulator (in Indonesia, get an effective date from Bapepam-LK as a financial regulator). 4. Shares traded in primary market 5. Company/Founders proceeds fund from the IPO 6. Company’s share could be listed in stock exchange (BEJ or BES). 7. Shares listed in stock exchange. back 8. Shares traded in secondary market. Bina Nusantara Investor procedures for investing in stock market 1. Investor appoint the broker/dealer who is listed as a members of stock exchange 2.Ask the broker to buy or sell the appointed stock 3.Pay for the buying or proceed from the selling. Bina Nusantara Risk atau Risiko menunjukkan suatu kondisi ketidakpastian atas penerimaan/penghasilan/imbalan yang diharapkan di masa yang akan datang (expected revenue/income/return). Ketidakpastian timbul karena ketidakmampuan mengetahui suatu kejadian di masa yang akan datang. Risiko diukur dengan standard deviasi atau beta Standard deviasi digunakan untuk mengukur unsystematic risk, yaitu risiko yang timbul karena operasional perusahaan (internal) sehingga dapat dihilangkan/dieliminasi dengan diversifikasi. Beta digunakan untuk mengukur systimatic risk, yaitu risiko yang timbul karena kondisi lingkungan eksternal perusahaan seperti kondisi perekonomian, politik, sosial, hukum, budaya dll. Risiko ini tidak dapat dihilangkan/dieliminasi sehingga selalu ada kemungkinan akan terjadi. Bina Nusantara back Return atau Imbalan, ialah suatu pengembalian atas investasi dalam suatu persentasi tertentu yang diharapkan yang akan memberikan tambahan nilai pada nilai awal investasi. Risk and Return saling berhubungan positif, yaitu semakin tinggi risiko maka seharusnya memberikan return yang makin tinggi atau return yang tinggi pasti mempunyai risiko yang tinggi. Sebaliknya risiko rendah juga memberikan return yang rendah atau return yang rendah mempunyai risiko yang rendah. Investasi bebas risiko atau risk-free investment adalah suatu investasi yang memberikan tingkat kepastian pengembalian paling tinggi karena kemampuan si peminjam/debitur/borrower untuk memberikan return dan pengembalian atas pokok/principal sangat baik. back Bina Nusantara