Tulis Pada Lembar Jawaban NAMA NPM DOSEN TA MANUAL JADWAL MANUAL TA KOMPUTER JADWAL KOMPUTER ANALISIS REGRESI & KORELASI BERGANDA (Multiple Regression & Correlation) Regresi Berganda (Multiple Regression) • Regresi linier berganda menunjukan : hubungan linear (garis lurus) antara variabel dependen dan variabel independen, dimana variabel independennya lebih dari 1 serta memperkirakan nilai variabel dependen berdasarkan nilai dari variabel-variabel independen tersebut. • 2 jenis variabel : Variabel terikat (dependent variable) Variabel bebas (independent variabel), variabel independen dalam regresi berganda lebih dari 1 (ex : X1, X2, X3 dsb) Bentuk Umum Persamaan Regresi Berganda • Ŷ = β0 + β1.X1 + β2.X2 +…+ βk.Xk Keterangan : • Ŷ adalah Variabel terikat (Dependent Variable) • X1, X2,…, Xk adalah Variabel bebas (Independent Variable) • Β0 adalah Konstanta • β1 , β2 , …, βk adalah Koefisien variabel/Parameter/Slope Macam-Macam Istilah dalam Regresi dan Korelasi Berganda Koefisien Korelasi Parsial (ryxn) Koefisien yang menunjukan kuat-lemahnya hubungan var.independen (X1,X2,Xn) secara parsial terhadap var.dependen (Y) Koefisien Korelasi (Ryx) Koefisien yang menunjukan kuat-lemahnya hubungan semua var.independent(X) terhadap var. dependent(Y). Nilainya antara -1 sampai +1 o 0.00 < r ≤ 0.20 sangat lemah o 0.21 < r ≤ 0.40 lemah o 0.41 < r ≤ 0.60 cukup o 0.61 < r ≤ 0.80 kuat o 0.81 < r ≤ 1.00 sangat kuat Tanda + atau – tidak mempengaruhi kekuatan hubungan. Koefisien Determinasi (R2) Koefisien yang menunjukkan besarnya pengaruh/kontribusi semua var.independen (X) dalam menjelaskan var.dependen(Y) Koefisien Nondeterminasi (k2=1-R2) Koefisien yang menunjukkan besarnya pengaruh/kontribusi faktor lain (selain X) dalam menjelaskan var.dependen (Y) Standar Error of Estimate (Syx) Rata-rata penyimpangan nilai var. dependent(Ŷ) prediksi/perkiraan terhadap nilai var. dependen (Y) sebenarnya. Jenis Pengujian Dalam Regresi dan Korelasi Berganda Uji T-Statistik Digunakan untuk melihat signifikansi variabel independen(X1,X2, …,Xn) secara parsial dalam mempengaruhi nilai variabel dependen (Y) Uji F-Statistik Digunakan untuk melihat signifikansi variabel independent (X1,X2, …,Xn) secara keseluruhan/bersama-sama/simultan dalam mempengaruhi nilai variabel dependent (Y) Langkah Uji T-Statistik Ŷ = β0 + β1 X1 + β2 X2 +…+ βk Xk 1. Hipotesis: Ho : β1 = 0 Untuk uji t var. X1 terhadap Y Ha : β1 ≠ 0 = : TIDAK BERPENGARUH signifikan ≠ : BERPENGARUH sifnifikan Ho : β2 = 0 Untuk uji t var. X2 terhadap Y Ha : β2 ≠ 0 2. Bandingkan nilai peluang/sig. pada tabel coefficient dengan nilai α, kriteria: 1. Sig. Test Sig. ≥ α Ho tidak dapat ditolak Sig. < α Ho ditolak 2. T-table Test df = n – k – 1 -t table ≤ t-stat ≤ t table Ho tidak dapat ditolak t stat ‹ -t table or t stat › -t table Ho ditolak 3. Kesimpulan Langkah Uji F-Statistik Ŷ = β0 + β1 X1 + β2 X2 +…+ βk Xk 1. Hipotesis: Ho : β1, β2,…, βk = 0 Ha : β1, β2,…, βk ≠ 0 2. Bandingkan nilai peluang/sig. pada tabel ANOVA dengan nilai α, kriteria: 1. Sig. Test Sig. ≥ α Ho tidak dapat ditolak Sig. < α Ho ditolak 2. F-table Test V1 = k – 1 V2 = n – 1 (Check Table F) Criteria : F-stat ≤ F-table Ho tidak dapat ditolak F-stat > F-table Ho ditolak 3. Kesimpulan SOAL This data indicate the overhead cost vary with direct labor-hours used and electricity used for cooking in Karina’s Catering Company. Month Labor Hours Electricity (Kwh) Overhead Cost ($) January 1500 7400 67000 February 1700 8800 73000 March 2000 9250 65000 April 3100 9480 70000 May 6400 10000 78000 June 4500 10300 71000 July 5500 11210 76500 August 3400 6900 68700 September 6000 8000 75430 October 3500 7760 72990 November 3100 7600 70400 December 5300 9520 74000 PERTANYAAN 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Determine regression equation for Karina’s Catering Company, then interpret it! Determine determination and nondetermination coefficient and interpret the value! Find the difference between predicted overhead cost variable and actual overhead cost! Determine the multiple regression correlation coefficient and all possible partial correlation! How strong it is? Conduct a global test of hypothesis with α = 5%! Using α =5%, conduct a test of hypothesis for the individual regression coefficient! Is there any variable that must be eliminated from the model? Langkah – langkah dengan menggunakan software SPSS 1. Buka SPSS Masukkan nama variabel pada variable view Masukkan data pada data view 2. Pada menu bar, pilih Analyze, sub menu Regression, lalu klik Linear 3. Masukkan variabel Y ke dalam kotak dependent dan X1 dan X2 ke dalam kotak independent 4. Klik Statistics - Regression Coefficient → aktifkan Estimates - Aktifkan Model Fit, Descriptives, dan Part And Partial Correlations - Klik Continue 5. Klik Option - Pilih Stepping Method Kriteria → entry 0.05 - Aktifkan Include Constant in Equation - Pada Box Missing Value pilih Exclude Cases Pairwise - Klik Continue - Lalu klik OK Hasil dengan software SPSS 1. Persamaan Regresi & Interpretasi Coefficientsa Standardized Unstandardized Coefficients Coefficients Model 1 B (Constant) Labor_Hours Electricity Std. Error 62878.868 5088.530 1.783 .500 .240 .636 a. Dependent Variable: Overhead_Cost Beta Correlations t Sig. Zero-order Partial Part 12.357 .000 .775 3.568 .006 .813 .765 .687 .082 .377 .715 .440 .125 .073 Persamaan Regresi Ŷ = 62.878,868 + 1,783 X1 + 0,24X2 Ŷ=overhead cost X1 = labor hours X2 = electricity Persamaan Regresi ☺ a = 62.878,868 Tanpa dipengaruhi oleh variabel apapun, rata – rata overhead cost yang didapatkan dari adalah sebesar $62.878,868 dengan asumsi ceteris paribus ☺b1 = 1,783 Setiap kenaikan labor hours sebanyak 1 jam, maka rata – rata overhead cost akan naik sebesar $1,783 dengan variable electricity dianggap konstan. ☺ b2 = 0,24 Setiap kenaikan jumlah electricity sebesar 1 Kwh, maka rata – rata overhead cost akan naik sebesar $0,24 dengan variabel labor hours dianggap konstan. Koefisien Korelasi Berganda (R), Koefisien Determinasi (R2), Koefisien Nondeterminasi (k2), & Standard Error of estimate (SE) Model Summary Model 1 R R Square .816a a. Predictors: (Constant), Electricity, Labor_Hours .666 Adjusted R Square .592 Std. Error of the Estimate 2482.01916 2. Koefisien Determinasi & Nondeterminasi Adj.R2 = 0.529 k2 = 0.408 Artinya variabel labor hous dan electricity mampu menjelaskan variasi variabel overhead cost sebesar 52,9%, dan sisanya sebesar 47,1% dijelaskan oleh faktor lain di luar model. 3. Standard Error of Estimate (SE) SE = 2482,01916 artinya rata-rata penyimpangan overhead cost yang diprediksi dengan overhead cost sebenarnya adalah sebesar $2482,01916. Koefisien Korelasi Parsial Antara X1 Dan X2 Terhadap Y Correlations Pearson Correlation Sig. (1-tailed) N Overhead_Cost Overhead_Cost Labor_Hours Electricity 1.000 .813 .440 Labor_Hours .813 1.000 .463 Electricity .440 .463 1.000 . .001 .076 Labor_Hours .001 . .065 Electricity .076 .065 . Overhead_Cost 12 12 12 Labor_Hours 12 12 12 Electricity 12 12 12 Overhead_Cost 4. Korelasi Berganda & Korelasi Parsial a. Koefisien korelasi berganda (R) = 0.816 artinya bahwa hubungan keseluruhan antara variabel overhead cost, labor hours dan electricity adalah positif dan sifatnya sangat kuat yaitu sebesar 0.816 b. Koefisien korelasi parsial antara X1 terhadap Y dan X2 terhadap Y r1y.2 = 0.813 Artinya hubungan antara variabel labor hour terhadap overhead cost secara parsial adalah positif dan sifatnya kuat yaitu sebesar 0.813, dimana variabel electricity dianggap konstan. r2y.1 = 0.440 Artinya hubungan antara variabel electricity terhadap overhead cost secara parsial adalah positif dan sifatnya cukup kuat yaitu sebesar 0.440, dimana variabel labor hour dianggap konstan. r12.y = 0.463 Artinya hubungan antara variabel labor hour terhadap electricity secara parsial adalah positif dan sifatnya cukup kuat yaitu sebesar 0.463, dimana variabel overhead cost dianggap konstan. 5. Pengujian Hipotesis Keseluruhan (F Statistik) ANOVAb Sum of Squares Model Regression 1 Residual Total df Mean Square 1.107E8 2 5.534E7 5.544E7 9 6160419.104 1.661E8 11 a. Predictors: (Constant), Electricity, Labor_Hours b. Dependent Variable: Overhead_Cost F 8.983 Sig. .007a • Hipotesis : Ho : β1, β2,…, βk = 0 (variabel labor hours dan electricity secara bersama-sama tidak berpengaruh signifikan pada variabel overhead cost) Ha : β1, β2,…, βk ≠ 0 • (variabel labor hours dan electricity secara bersama-sama berpengaruh signifikan pada variabel overhead cost) Nilai sig dan α : Sig. = 0.007 α = 0,05 V1= k – 1 = 2 – 1 = 1 ; V2 = n – k = 12 – 2 = 10 F-stat = 8,983 ; F-table = 4,96 • Kriteria uji : 1. Sig. Test Sig. ≥ α → Ho tidak dapat ditolak Sig. < α → Ho ditolak 2. F-table Test F-stat ≤ F-table Ho tidak dapat ditolak F-stat > F-table Ho ditolak Ternyata Sig. < α → 0.007 < 0.05 F-stat > F-table 8,983 > 4,96 maka Ho Ditolak Kesimpulan : Pada tingkat signifikansi 5%, variabel labor hours dan electricity secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost. 6. Pengujian Hipotesis Parsial (t statistik) Coefficientsa Standardize d Coefficients Unstandardized Coefficients Model 1 B (Constant) Labor_Hour s Electricity Std. Error 62878.868 5088.530 1.783 .500 .240 .636 a. Dependent Variable: Overhead_Cost Beta Correlations t Sig. Zero-order Partial Part 12.357 .000 .775 3.568 .006 .813 .765 .687 .082 .377 .715 .440 .125 .073 • Hipotesis : Ho : 𝛃1 = 0 Ha : 𝛃1≠ 0 (variabel labor hours secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost) (variabel labor hours secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost ) • Nilai sig dan α : Sig. : 0.006 α = 0,05 t-stats = 3,568 t-table = 2,262 (df = n – k – 1 = 12 – 2 – 1 = 9) • Kriteria uji : 1. Sig. Test Sig. ≥ α → Ho tidak dapat ditolak Sig. < α → Ho ditolak 2. T-table Test -t table ≤ t-stat ≤ t table Ho tidak dapat ditolak t stat ‹ -t table or t stat › -t table Ho ditolak Ternyata Sig. < α 0.006 < 0.05 -t table ≤ t-stat ≤ t table 3,568 > 2,262 maka Ho Ditolak Kesimpulan : Pada tingkat signifikansi 5%, variabel labor hours secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost. • Hipotesis : Ho : 𝛃2 = 0 Ha : 𝛃2 ≠ 0 (variabel electricity secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost) (variabel electricity secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost) • Nilai sig dan α : Sig = 0,715 α = 0.05 t-stat = 0,377; df = n – k – 1 = 12 – 2 – 1 = 9 t-table = 2,262 • Kriteria uji : 1. Sig. Test Sig. ≥ α → Ho tidak dapat ditolak Sig. < α → Ho ditolak 2. T-table Test -t table ≤ t-stat ≤ t table Ho tidak dapat ditolak t stat ‹ -t table or t stat › -t table Ho ditolak Ternyata Sig. >α 0.715 > 0.05 -t table ≤ t-stat ≤ t table -2,262 ≤ 0,377 ≤ 2,262 maka Ho Tidak Dapat Ditolak Kesimpulan : Pada tingkat signifikansi 5%, variabel electricity secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel overhead cost. Variables Entered/Removedb Model 1 Variables Entered Variables Removed Electricity, Labor_Hoursa Method . Enter a. All requested variables entered. b. Dependent Variable: Overhead_Cost 7. Variable Yang Dikeluarkan Jadi, tidak perlu ada variabel yang dihilangkan dari model , karena semua variabel dalam model tersebut sama pentingnya dan berpengaruh pada persamaan regresi). Pertemuan minggu depan : Chi-Square (Manual)