Uploaded by Sal Nab

SMP Askhabul Kahfi: Wawancara Kurikulum Merdeka

advertisement
WAWANCARA
1. SMP Askhabul Kahfi merupakan pondok pesantren, semua santri tinggalnya di asrama.
Di SMP Askhabul Kahfi memasuki tahun kedua dalam menggunakan kurikulum
Merdeka. Sebelum menggunakan kurikulum Merdeka sekolahan tersebut mengadakan
rapat terlebih dahulu untuk meninjau seberapa lama kurikulum ini digunakan. Dengan
pergantian kurikulum tentu akan membutuhkan elektronik seperti handphone, laptop,
computer, dll. Dikarenakan alat elektronik yang ada di sekolahan tersebut terbatas apalagi
SMP Askhabul Kahfi Sekolahan berbasis pondok pesantren yang dimana semua murid
atau santri dilarang memegang handphone.
2. Untuk kurikulum keduanya sekolah SMP Askhabul Kahfi tidak menggunakan semuanya,
kurikulum dipilih berdasarkan karakter kelas. Kebanyakan model yang dipilih SMP
Askhabul Kahfi Ketika mengajar yaitu ceramah. Karena mata Pelajaran berbasis agama
nya banyak seperti nahwu, shorof, dan kitab kuning lainnya. Untuk guru umum ada
beberapa model pembelajaran yang ada di kurikulum Merdeka dipakai untuk mengajar
dikarenakan SMP Askhabul Kahfi merupakan pondok pesantren jadi akses untuk
menggali informasi di luar terbatas. Maka dari itu penentuan model pembelajaran
disesuaikan dengan karakteristik kelas.
3. Di SMP Askhabul Kahfi untuk perubahan setelah adanya kurikulum Merdeka tidak
terlalu terlihat karena adanya keterbatasan waktu yang dirasakan oleh guru. Kurikulum
Merdeka ciri khasnya menggunakan pembelajaran berdiferensiasi yang dimana
mengelompokkan gaya atau model belajar berdasarkan anak. Seperti pembelajaran
visual, pembelajaran model ceramah. Dengan pembelajaran diferensiasi siswa akan lebih
bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran karena pembelajaran ini
dikelompokkan sesuai dengan karakter atau gaya belajar siswa yang menjadikan siswa
cepat paham dengan materi yang disampaikan guru. Untuk pembelajaran berbasis
pemecahan masalah di SMP Askhabul Kahfi bagus dikarenakan sekolahan ini
menggunakan banyak metode untuk menyelesaikan masalah yang ada di kelas maupun
soal.
4. Untuk penerimaan siswa baru di yayasan Askhabul Kahfi terbagi menjadi tiga
gelombang. Karena yayasan askhabul kahfi mempunyai lima lembaga yang terdiri SMP
ada 2, MTs ada 1, MA ada 1, dan SMK ada 1. Penerimaan siswa baru di yayasan ini
caranya sama seperti sekolahan lain dengan cara mengajukan berkas. Namun khusus
untuk jenjang MA dan MTs terdapat persyaratan yang berbeda yaitu calon siswa baru
diberikan tes baca tulis Al-Qur’an serta membaca kitab kuning tujuannya agar guru tau
mana siswa yang bisa dan siswa yang masih belum bisa.
5. Diperlukan seleksi penerimaan siswa baru supaya guru mengetahui kemampuan calon
siswa yang akan bersekolah di sekolahan tersebut. Misal seperti yayasan askhabul kahfi
yang mempunyai lima lembaga salah satunya terdapat Mts dan MA yang dimana ilmu
agama yang dibutuhkan untuk mempelajari mata pelajaran berbasis agama atau yag
disebut kitab kuning di tingkat MTs dan MA tidaklah mudah. Maka dari itu yayasan
askhabul kahfi khususnya MTs dan MA mengadakan seleksi dengan cara tes baca ALQur’an dan baca kitab kuning.
6. Untuk menentukan apakah siswa tinggal kelas atau naik kelas SMP Askhabul Kahfi
mengadakan rapat pleno kenaikan kelas. Sistemnya wali kelas memaparkan apakah siswa
tersebut layak untuk naik kelas atau harus turun kelas. Dengan cara mengevaluasi setiap
hasil belajar siswa. Namun sistem yang digunakan SMP Askhabul Kahfi berbeda dengan
sekolahan lain, sekolahan ini menggunakan sistem poin, kehadiran siswa (absensi),
pelanggaran pondok. Jika tiga-tiga nya dikategorikan cukup berat artinya siswa tersebut
tidak naik kelas.
7. Seseorang yang ingin bekerja di SMP Askhabul Kahfi harus mengajukan berkas jika lolos
pemberkasan ada wawancara tentang kesiapan seseorang menjadi guru di sekolahan
tersebut, pemahan guru tentang agama selain itu juga diberikan microteaching di kelas
lalu baru ditetapkan menjadi guru tetap di sekolahan tersebut.
8. Program pengembangan profesional yang ditawarkan jika untuk guru ada yang namanya
MGMP yaitu perkumpulan guru satu profesi atau satu jurusan yang mendiskusikan
tentang penyesuaian soal mata pelajaran yang diampu dan juga ada acara pengembangan
kapasitas seperti AI.
9. Di SMP Askhabul Kahfi mengenai alokasi anggaran diatur oleh staff kebetulan staff yang
ada di sekolahan ini cukup banyak seperti staff pondok, staff tata usaha. Maka dari itu
untuk guru baru tidak dilibatkan mengatur alokasi anggaran. Biasanya ketika rapat
bulanan para staff memaparkan tentang anggaran dana yang dimiliki sekolah ini.
10. Metode yang digunakan SMP Askhabul Kahfi untuk meningkatkan transparansi dalam
pengelolaan dana sekolah yaitu dengan mengadakan rapat bisyaroh yang diadakan satu
bulan sekali. Di dalam rapat tersebut memaparkan laporan keuangan serta gaji guru. Pada
saat membahas gaji guru harus dikasih keterangan berapa gaji pokok yang diperoleh,
berapa gaji tunjangan yang diperoleh guru. Jadi guru akan lebih nyaman apabila ada data
yang tertulis.
11. Sarana pembelajaran yang dimiliki SMP Askhabul Kahfi yaitu proyektor, labaoratorium
IPA, laboratorium bahasa, laboratorium komputer. Dikarenakan SMK, SMP, MA satu
wilayah tempatnya jadi untuk perawatannya gantian. Biasanya perawatan berkalanya
diserahkan pada pihak yang sering memakai sarana yang ada di sekolah tersebut.
12. Informasi atau data yang dikumpulkan untuk mendukung proses pembelajaran pada
kurikulum merdeka menggunakan modul yang berisi materi, model atau metode yang
dipakai oleh guru. Selain modul SMP Askhabul Kahfi juga menggunakan buku
pengampu LKS, buku paket.
13. Ketatausahaan di SMP Askhabul Kahfi tidak terlalu dianggap berperan dalam
pembelajaran dan meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pengelolaan sekolah.
Ketatausahaan di sekolah ini lebih mendata buku-buku yang diperlukan siswa seperti
modul yang pernah digunakan apa saja.
14. Nama lain dari hubungan masyarakat (humas) di SMP Askhabul Kahfi yaitu
kesejahteraan masyarakat (kesera). Salah satu tugasnya yaitu menjenguk jika ada guru
yang sakit atau keluarga yang sakit. Selain itu tugas dari kesera pendataan alumni guna
membantu alumni yang sedang kesusahan dari segi logistik atau bantuan sosial.
Laporannya juga dilaporkan pada saat rapat bulanan dan laporan tersebut bersifat
transparan.
15. Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di sekolahan, guru mempunayi cara tersendiri
seperti penggunaan metode yang menyenangkan, ice breaking, penggunaan media yang
menarik minat siswa. Maka dari itu untuk menuju iklim pembelajaran yang lebih
menyenangkan guru harus lebih berusaha supaya siswa tidak mengantuk saat proses
pembelajaran dimulai.
16. Iklim akademik di SMP Askhabul Kahfi sangat membantu meningkatkan kinerja
mengajar guru. Sebelum di hasil akhir yang terbantu dengan adanya iklim akademik guru
diharuskan lebih ekstra dalam menyiapkan pembelajaran. Tiap kelas cara belajarnya
berbeda-beda maka mengharuskan guru untuk berpikir menggunakan media dan metode
apa yang cocok pada saat mengajar siswa di kelas yang berbeda-beda. Jika sudah berada
di tahap akhir siswa sudah bisa dikondisikan, terciptanya iklim pembelajaran yang
nyaman sangat membantu siswa fokus dalam belajar.
Download