Nama : Ken Agesta Ade Permata Kelas : 12D Kisi-Kisi Draf Penelitian 1. JUDUL Pengaruh Kompetensi dan Kualitas Pelayanan Petugas Klinik terhadap Kepuasan Pasien di Klinik Nayaka 2. MASALAH Penelitian ini dilakukan terhadap kepuasan pasien di klinik Nayaka, karena adanya masalah yang berhubungan dengan kepuasan pasien. Kepuasan pasien pada klinik nayaka kurang menunjukkan hasil yang baik. Ketidakpuasan pasien dapat disebabkan karena lamanya waktu menunggu karena tenaga medis dari klinik nayaka tersebut kurang mencukupi dalam melayani pasien yang datang untuk berobat dan kurang jelasnya penjelasan yang diberikan petugas klinik. 3. IDENTIFIKASI PENYEBAB MASALAH beberapa permasalahan yang ada terutama faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan pasien, terdapat banyak faktor yang dapat mempengaruhi kepuasan pasien, faktor-faktor tersebut dapat diidentifikasi sebagai berikut ini : kualitas pelayanan yang cepat, tanggap dan akurat peralatan yang lengkap fasilitas yang memadai pegawai (karyawan) yang ramah kompetensi (kemampuan) dari dokter maupun perawat yang ahli dan terpercaya prestasi kerja pegawai kinerja pegawai harga yang murah pembatasan masalah : Karena keterbatasan waktu dan biaya serta agar lebih fokus, untuk memperjelas penguraian masalah-masalah proses pelaksanaan penelitian ini, penulis melakukan pembatasan masalah yang akan dijadikan obyek penelitian dengan hanya melibatkan 2 (dua) variabel bebas (X) yaitu kompetensi dan kualitas pelayanan serta 1 (satu) variabel terikat (Y) yaitu kepuasan pasien di klinik nayaka 4. RUMUSAN MASALAH Berdasarkan batasan permasalahan tersebut, maka pada penelitian ini dirumuskan masalah penelitian, sebagai berikut : a. Apakah kompetensi petugas klink mempunyai pengaruh terhadap kepuasan pasien di nayaka? b. Apakah kualitas pelayanan petugas puskesmas mempunyai pengaruh terhadap kepuasan pasien di klinik nayaka? c. Apakah kompetensi dan kualitas pelayanan petugas puskesmas secara bersama sama mempunyai pengaruh terhadap kepuasan pasien di klinik nayaka? 5. Pertanyaan penelitian (jika pendekatan kualitatif) 6. TUJUAN PENELITIAN Tujuan pada penelitain ini : a. Untuk mencari besarnya pengaruh kompetensi, kompensasi terhadap kepuasan kerja di lingkungan klinik nayaka b. Untuk mengetahuibesarnya pengaruh kepuasna kerja terhadap kinerja di lingkungan rumah sakit 7. KEGUNAAN PENELITIAN Penelitian ini diharapkan mempunyai manfaat, sebagai berikut : a. Memberikan pengetahuan dan gambaran bahan evaluasi bagi klinik dalam meningkatkan kepuasan pasien b. Untuk memperkaya wawasan, pengetahuan, khususnya mengenai tingkat kepuasan pasien. c. Memberi gambaran pemerintah kota sehingga dapat dijadikan bahan evaluasi untuk peningkatan mutu pelayanan kesehatan masyarakat. d. Sebagai bahan penelitian lanjutan terhadap variable-variabel lain yang dapat mempengaruhi kepuasan pasien 8. Teori dan / penelitian relevan sebelemnya yang akan digunakan ( jadi acuan); Kepuasan pasien (Y) Kepuasan pasien (Y) ialah keluaran “outcome” layanan kesehatan. Salah satu tujuan peningkatan standar pelayanan kesehatan adalah untuk meningkatkan kebahagiaan pasien. Kepuasan pasien adalah ukuran seberapa puas pasien dengan pengalaman perawatan kesehatan mereka berdasarkan seberapa baik layanan tersebut dilakukan dibandingkan dengan harapan mereka (Pohan, 2013). Kepuasan pasien ialah suatu tingkat perasaan pasien yang timbul sebagai akibat dari kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya setelah pasien membandingkannya dengan yang diharapkannya. Pasien baru akan merasa puas apabila kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya sama atau melebihi dari yang diharapkan dan sebaliknya, ketidakpuasan akan timbul atau perasaan kecewa pasien akan terjadi apabila kinerja pelayanan kesehatan yang diperolehnya itu tidak sesuai dengan harapannya (Hafizurrachman, 2015) dalam Lailatul Adita (2022). Kompetensi (X1) kompetensi adalah karakteristik dasar dari seseorang yang memungkinkan pegawai mengeluarkan kinerja superior dalam pekerjaannya. Sedangkan menurut Veithzal Rivai dan Ella Jauvani Sagala (2010:301): “Kompetensi adalah karakteristik dasar individu yang berhubungan dengan unjuk kerja (kinerja) yang efektif atau kompetensi terbaik (superior) yang beragam dan berbeda dengan pengunjuk kerja lain yang tingkat kompetensinya rata-rata” Kualitas Pelayanan (X2) Kualitas pelayanan menjadi faktor penting karena akan berdampak langsung terhadap citra/pandangan terhadap perusahaan. Kualitas pelayanan yang baik akan menjadi sebuah nilai plus bagi perusahaan. Jika suatu perusahaan memiliki nilai positif di mata konsumen, maka konsumen tersebut akan bersedia memberikan feedback yang baik, serta bukan tidak mungkin akan menjadi pelanggan tetap atau repeat buyer Kualitas pelayanan adalah tingkat keunggulan yang diharapkan dan pengendalian atas tingkat keunggulan untuk memenuhi keinginan pelanggan. Apabila pelanggan mendapatkan hal yang sesuai dengan keinginannya maka kualitas pelayanan tersebut dapat dikatakan baik. Apabila jasa yang diterima lebih rendah daripada yang diharapkan, maka kualitas jasa dianggap buruk. 9. HIPOTESIS (JIKA PENDEKATAN KUANTITATIF) Kompetensi berpengaruh terhadap kepuasan pasien di klinik nayaka. Kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien di klinik Nayaka. Secara bersama-sama, kompetensi dan kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pasien di klinik Nayaka. 10. METODE PENELITIAN Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian dilakukan di Klinik. Adapun waktu penelitian dimulai bulan januari 2024-mei 2024. Metode Penelitian Metode digunakan adalah metode korelasional dengan paradigma kuantitatif. Selain itu juga digunakan statistik inferensial dengan mempergunakan SPSS. Penelitian pustaka dilakukan dengan maksud untuk mengetahui pengaruh diantara variabel secara teoritis. Untuk mendapatkan data empiris dilakukan pendekatan survai dengan menyebarkan kuesioner menggunakan model skala likert dengan ukuran satu untuk nilai terendah dan empat untuk nilai tertinggi. Variabel Penelitian Variabel penelitian ini terdiri dari satu variabel terikat yaitu kepuasan pasien (Y) dan dua variabel bebas yaitu kompetensi (X1) serta kualitas pelayanan (X2). Populasi dan Sampel Penelitian Populasi dalam penelitian ini adalah pasien yang datang untuk pengobatan di klinik nayaka yang berjumlah rata-rata 1200 pasien per minggunya. Pengambilan sampel menggunakan teknik Accidental Sampling (pengambilan sampel secara kebetulan) yang termasuk ke dalam Non probability Sampling (pengambilan sampel tidak berdasarkan peluang). Accidental Sampling adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data. Dengan demikian jumlah sampel yang akan diambil sebanyak 100 orang.