Uploaded by Sanaji Aji

hipotesis

advertisement
HIPOTESIS
DEFINISI
Hipotesis:
﹡ Hipotesis adalah anggapan atau dugaan
mengenai suatu populasi yang harus diuji
kebenarannya.
DEFINISI
Pengujian hipotesis
■
Pengujian hipotesis adalah prosedur yang didasarkan
pada bukti sampel yang dipakai untuk menentukan
apakah suatu hipotesis bisa diterima atau ditolak
■
Penerimaan suatu hipotesis terjadi karena TIDAK
CUKUP BUKTI untuk menolak hipotesis tersebut
PROSEDUR PENGUJIAN HIPOTESA
Langkah 1. Merumuskan Hipotesa
(Hipotesa nol (H0) dan Hipotesa
Alternatif (H1))
Langkah 2. Menentukan Uji statistik
(Alat uji statistik, uji Z, t, F, X2 dan
lain-lain)
Langkah 3. Menentukan nilai tabel
berdasarkan nilai tingkat signifikansi
(a) tertentu
Langkah 4. Menentukan Daerah
Keputusan
(Daerah di mana hipotesa nol diterima
atau ditolak))
Langkah 5. Mengambil Keputusan
Menerima H0
Menolak H0 /Menerima
H1
HIPOTESIS
Terdapat dua jenis hipotesis, yaitu:
﹡ Hipotesis nol (H0)
﹡ Hipotesis alternatif (H1/Ha)
HIPOTESIS
Hipotesis nol (H0)
﹡ Satu pernyataan mengenai nilai parameter
populasi
Hipotesis alternatif (H1 / Ha)
﹡ pernyataan yang diperoleh dari kajian teoritis,
biasanya merupakan asumsi dari peneliti
CONTOH
Suatu perusahaan yang memproduksi
lampu menyatakan bahwa rata-rata
lampu hasil produksinya mampu
bertahan sampai 50.000 jam. Sementara
itu banyak konsumen mengeluh bahwa
lampu dari perusahaan tersebut tidak
dapat bertahan sampai 50.000 jam.
Rumuskan hipotesis untuk permasalahan
tersebut
Solusi
Hipotesis nol (H0)
﹡ Pernyataan dari produsen lampu yang
menyatakan bahwa lampu mereka ratarata bisa bertahan selama 50.000 jam
﹡
Ho : m= 50.000
MERUMUSKAN HIPOTESIS
Hipotesis alternatif (H1)
﹡ Pernyataan dari konsumen yang
menyatakan bahwa lampu mereka beli
tidak bertahan sampai 50.000 jam
﹡
H1: m ≠50.000
RUMUSAN HIPOTESIS
H0: µ1= µ2
HA: µ1≠ µ2
Uji dua arah (two tail)
H0: µ1 = µ2
HA: µ1> µ2
Uji satu arah (one tail)
H0: µ1 = µ2
HA: µ1 < µ2
Uji satu arah (one tail)
One-tail vs. Two-tail Test
11
TINGKAT SIGNIFIKANSI (a)
 Menunjukkan
besar probabilitas menolak
hipotesis nol ketika hipotesisnya benar
 Semakin besar tingkat signifikansi maka
semakin besar pula kemungkinan menolak
hipotesis yang benar
 Jika yang diuji sesuatu yang penting atau
berbahaya maka tingkat signifikansi yang
diambil kecil
TINGKAT SIGNIFIKANSI (a)
﹡ a= 0.01, digunakan untuk penelitian
bidang kedokteran atau eksakta
﹡ a= 0.05, digunakan untuk penelitian
konsumen
﹡ a= 0.10, digunakan untuk jajak pendapat
politik
TARAF SIGNIFIKANSI 1%
Daerah penolakan H0
Daerah penolakan H0
Daerah penerimaan H0
0,005
0,005
TARAF SIGNIFIKANSI 5%
Daerah penolakan H0
Daerah penolakan H0
Daerah penerimaan H0
0,025
0,025
TARAF SIGNIFIKANSI 10%
Daerah penolakan H0
Daerah penolakan H0
Daerah penerimaan H0
0,05
0,05
TERIMA KASIH
17
Download