SINDROM EDWARDS 45 A + XX ATAU 45 A + XY CIRI-CIRI : TENGKORAK LONJONG DADA PENDEK DAN LEBAR TELINGA DAN RAHANG BAWAH RENDAH MULUT KECIL KETERBELAKANGAN MENTAL SINDROM TURNER, perempuan 22 AA + X0 CIRI-CIRI : OVARIUM TIDAK TUMBUH TUBUH PENDEK KAKI X LEHER PENDEK, TUMBUH EMBELAN KETERBELAKANGAN MENTAL KEDUA PUTING SUSU BERJARAK MELEBAR PAYUDARA TIDAK TUMBUH SINDROM KLEINEFELTER, LAKI2 22 AA + XXY (2n + 1) CIRI-CIRI : TESTIS TIDAK BERKEMBANG ASPERMIA MANDUL TUMBUH PAYUDARA SINDROM PATAU 45A + XX ATAU 45A + XY (2n + 1) CIRI-CIRI : KEPALA KECIL POLIDAKTILI KELAINAN JANTUNG, OTAK, USUS KETERBELAKANGAN MENTAL MEMILIKI CELAH PADA LANGITLANGIT MULUT MATA KECIL SINDROM JACOB 47A + XYY CIRI-CIRI : LAKI-LAKI TINGGI ANTI SOSIAL AGRESIF SUKA MELAWAN HUKUM ALAT KELAMIN ABNORMAL Sindrom Cri du Chat Sindrom tangisan kucing, disebut juga Sindrom Cri du Chat atau Sindrom Lejeune, adalah suatu kelainan genetik akibat adanya delesi (hilangnya sedikit bagian) pada lengan pendek kromosom nomor 5 manusia. Ciri-ciri penderita sindrom Cri du Chat : Manusia yang lahir dengan sindrom ini akan mengalamiketerbelakangan mental dengan ciri khas suara tangis yang menyerupai tangisan kucing. Individu dengan sindrom ini bisanya meninggal ketika masih bayi atau anak-anak Penderita sindrom ini lahir dengan berat badan yang di bawah normal. Selama masa pertumbuhan pun, tubuh penderita kecil dengan tinggi badan di bawah rata-rata. 98% penderita memiliki otak yang kecil (mikrochepal) sehingga bentuk kepala juga kecil saat lahir. Pertumbuhan badan dan kepala lambat. Ciri fisik lain meliputi bentuk wajah bulat dengan pipi besar, jari-jari yang pendek, dan bentuk kuping yang rendah letaknya Sindrom Super Female Sindrom Triple-X (trisomi) dalam gamet. Pada perempuan. Terjadi akibat abnormalitas pembelahan kromosom menjadi gamet semasa meiosis. Kariotip penderita sindrom Triple-X mempunyai 47 kromosom perempuan, tetapi pada umur 22 ia mempunyai alat kelamin luar seperti kepunyaan bayi. Alat kelamin dalam dan payudara tidak berkembang dan ia sedikit mendapat gangguan mental. Menstruasi sangat tidak teratur. Penelitian Jacobs pada seorang pasien perempuan berusia 37 tahun menyatakan adanya menstruasi yang sangat tak teratu, ovarium dalam keadaan seperti menopause, pemeriksaan mikroskopis dari ovarium menunjukkan kelainan pada pembentukan folikel ovarium dan dari 63 sel yang diperiksa maka 51 sel memiliki 47 kromosom, sedang kromosom tambahannya ialah kromosom-X. Tes seks kromatis menunjukkan bahwa pasien itu mempunyai 2 buah seks kromatin. Umumnya penderita lebih tinggi dari perempuan umunya tetapi berat badan penderita tersebut tidak sebanding dengan tingginya