Uploaded by Ns. Fima

PEDOMAN SKRIPSI SARJANA TERAPAN 2023-2024

advertisement
i
VISI DAN MISI
VISI
“Menjadi Institusi Sarjana Terapan Kebidanan dengan Keunggulan Pelayanan
Komplementer Kebidanan sebagai Rujukan Nasional Berkualitas Global Tahun
2025”
MISI
1.
Menyelenggarakan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi Program Studi Kebidanan
Program Sarjana Terapan dengan Keunggulan Pelayanan Komplementer Kebidanan yang
berkualitas global.
2.
Menghasilkan lulusan Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan dengan
Keunggulan Pelayanan Komplementer Kebidanan yang berintelektualitas tinggi, berbudi
luhur, dan mampu bersaing secara global.
3.
Mengembangkan tata kelola Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan dengan
Keunggulan Pelayanan Komplementer Kebidanan yang mandiri, transparan dan
akuntabel.
4.
Berperan aktif dalam kerjasama pengembangan dan peningkatan sistem Program Studi
Kebidanan Program Sarjana Terapan di tingkat global.
ii
KEPUTUSAN KETUA JURUSAN KEBIDANAN
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PONTIANAK
NOMOR : PP.08.02/3.5/0245/2023
TENTANG
PENETAPAN BUKU PEDOMAN PENULISAN SKRIPSI
POLITEKNIK KESEHATAN KEMENKES PONTIANAK
TAHUN AKADEMIK 2023/2024
MENIMBANG
: 1. Bahwa dalam rangka menyiapkan tenaga kesehatan yang terampil dan bermutu perlu adanya
buku Pedoman Skripsi;
2. Bahwa Buku Pedoman Skripsi ini dibuat sebagai petunjuk bagi kegiatan penyelenggaraan
pendidikan dilingkungan Politeknik Kesehatan KemenkesPontianak;
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam angka 1 dan angka 2, perlu
menetapkan Keputusan Ketua Jurusan Kebidanan tentang Buku Pedoman Skripsi;
MENGINGAT
: 1.
2.
3.
4.
5.
MENETAPKAN
Pertama
Undang-undang No. 32 Tahun 2009 tentang Pendidikan Nasional;
Undang-undang No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
Undang-undang No.12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi;
Undang-undang No 4 Tahun 2019 tentang Kebidanan;
Peraturan Pemerintah No. 4 ahun 2014 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan
Pengelolan Perguruan Tinggi;
6. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti
Pendidikan Tinggi;
7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 232 Tahun 2000 tentang Pedoman Penyusunan
Pendidikan Tinggi dan Penilaian Hasil Belajar Mahasiswa;
8. Keputusan Bersama Menteri Pendidikan Nasional Republik Indonesia dan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia No. 14/VIII/KB/2011 tentang Penyelenggaraan Politeknik Kesehatan yang
diselenggarakan oleh Kementerian Kesehatan;
MEMUTUSKAN
: Keputusan Ketua Jurusan Politeknik Kesehatan Kemenkes Pontianak tentang Buku Pedoman
Skripsi Jurusan Kebidanan Poltekkes Pontianak Tahun Akademik 2023/2024;
Kedua
: Buku pedoman penyusunan Skripsi sebagai salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Terapan
Kebidanan di Poltekkes Pontianak, yang tercantum dalam lampiran ini;
Ketiga
: Keputusan ini mulai diberlakukan sejak disetujuinya pedoman penyusunan Skripsi oleh Ketua
Jurusan Kebidanan Poltekkes Pontianak dan apabila terdepan kekurangan akan diperbaiki
sebagaimana mestinya.
DITETAPKAN DI : PONTIANAK
PADA TANGGAL: 4 OKTOBER 2023
KETUA JURUSAN KEBIDANAN,
DINI FITRI DAMAYANTI, S.Si.T., M.Kes
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkat, rahmat dan karunia-Nya
Buku Panduan Penyusunan Skripsi Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan dapat
disusun. Skripsi merupakan karya ilmiah yang disusun oleh mahasiswa pada akhir studinya
sebagai salah satu syarat guna mendapatkan gelar Sarjana Terapan Kebidanan di Jurusan
Kebidanan Poltekkes Pontianak.
Buku Panduan ini diharapkan bisa membantu mahasiswa baik dalam penulisan proposal
maupun dalam penulisan skripsi. Selain itu buku ini juga bertujuan menyeragamkan teknik
penulisan, sehingga ada kesamaan pandangan di kalangan mahasiswa, dosen pembimbing,
dan para pengambil keputusan akademik.
Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah banyak memberikan
kontribusi dalam pembuatan Buku Panduan Penyusunan Skripsi ini. Kami menyadari
penyusunan Panduan Skripsi ini tentunya masih jauh dari sempurna, untuk itu kritik dan
saran yang membangun sangat berarti demi perbaikan kedepan.
Mudah-mudahan terbitnya buku ini dapat memberikan manfaat seperti apa yang
diharapkan.
Pontianak, Oktober 2023
Tim Penyusun
iv
DAFTAR ISI
COVER ............................................................................................................................. i
VISI DAN MISI ............................................................................................................... ii
SK KETUA JURUSAN..................................................................................................iii
KATA PENGANTAR .................................................................................................... iv
DAFTAR ISI .................................................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN ................................................................................................ 1
A. Latar Belakang .............................................................................................................. 1
B. Tujuan ........................................................................................................................... 1
C. Sasaran .......................................................................................................................... 2
D. Persyaratan.................................................................................................................... 2
E. Proses Bimbingan ......................................................................................................... 2
F. Ketentuan Bimbingan ................................................................................................... 2
G. Ketentuan Penguji ........................................................................................................ 3
H. Tugas Pembimbing ....................................................................................................... 3
I. Pergantian Pembimbing................................................................................................ 4
BAB II SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN ...................................................... 5
A. Bagian Awal ................................................................................................................. 5
B. Bagian Utama ............................................................................................................... 6
C. Bagian Akhir ................................................................................................................ 8
BAB III SISTEMATIKA SKRIPSI ............................................................................... 9
A. Bagian Awal ................................................................................................................. 9
B. Bagian Utama ............................................................................................................. 11
C. Bagian Akhir .............................................................................................................. 14
BAB IV PANDUAN PENULISAN .............................................................................. 16
A. Ketentuan Umum Penulisan Usulan Penelitian .......................................................... 16
B. Pengetikan Naskah ..................................................................................................... 17
C. Penomoran Naskah ..................................................................................................... 19
D. Penulisan Pustaka ....................................................................................................... 19
E. Penyajian Tabel dan Gambar...................................................................................... 20
F. Penulisan Daftar Pustaka ............................................................................................ 21
G. Catatan Bawah, Istilah Baru dan Kutipan .................................................................. 24
BAB V PLAGIARISME ............................................................................................... 25
A. Batasan Plagiarisme .................................................................................................... 25
B. Jenis Plagiarisme ........................................................................................................ 29
LAMPIRAN
v
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Program Studi Kebidanan Program Sarjana Terapan Jurusan Kebidanan Politeknik
Kesehatan Kemenkes Pontianak merupakan lembaga pendidikan tinggi Sarjana terapan
yang didirikan untuk memenuhi kebutuhan sumber daya manusia (SDM) profesional
sebagai pengelola pelayanan kebidanan. Masa studi pada sarjana terapan yaitu selama 8
semester dengan beban sebesar 150 sks, dinyatakan bahwa pada semester akhir (semester
8) dialokasikan penulisan proposal/skripsi dengan bobot 4 sks, dimana mahasiswa harus
melakukan penelitian yang disusun dalam laporan penelitian dalam bentuk Skripsi. Hal ini
mengacu pada proses jenis pendidikan yaitu sebagai lembaga pendidikan vokasi yang
menyadari pentingnya tanggung jawab akademik dalam penyusunan Skripsi mahasiswa,
maka proses penulisan Skripsi disusun secara sistematis, mengikuti kaidah-kaidah
keilmuan dan kebenaran ilmiah, tidak hanya didasari atas pemikiran rasional, dan harus
dapat dibuat laporan dalam bentuk Skripsi secara empirik
Pada akhir masa studi, mahasiswa Program Sarjana Terapan Poltekkes Pontiank
diwajibkan untuk menyusun sebuah Skripsi (TA). Skripsi adalah karya ilmiah atau
kegiatan ilmiah dapat berupa kegiatan penelitian yang wajib disusun oleh setiap mahasiswa
sebagai syarat memperoleh gelar akademik sesuai tuntutan kurikulum yang berlaku.
Dalam pelaksanaan kegiatan Skripsi, setiap mahasiswa dibimbing oleh 2 (dua) orang
dosen pembimbing dan Skripsi akan dievaluasi oleh tim penguji yang dibentuk oleh
pengelola program. Pelaksanaan ujian Skripsi dilakukan 2 (dua) kali, ujian proposal skripsi
dan ujian skripsi. Susunan Pembimbing dan Penguji ditetapkan dengan Surat Keputusan
Direktur.
B. Tujuan
Panduan penulisan skripsi ini disusun dengan tujuan untuk mendapatkan
keseragaman dalam penulisan dan penyusunan Skripsi di Jurusan Kebidanan Politeknik
Kesehatan Pontianak. Dengan adanya Panduan ini diharapkan mahasiswa dan
pembimbing mempunyai petunjuk pelaksanaan dalam menulis.
1
C. Sasaran
1. Dosen di Jurusan Kebidanan Poltekkes Pontianak
2. Mahasiswa Program Sarjana Terapan Jurusan Kebidanan Poltekkes Pontianak
D. Persyaratan
Dalam rangka pengajuan dan penyusunan skripsi, seorang mahasiswa Program
Sarjana Terapan harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. Terdaftar sebagai mahasiswa aktif di Program Studi Kebidanan Program Sarjana
Terapan Jurusan Kebidanan Poltekkes Pontianak dalam tahun akademik berjalan.
2. Telah menyelesaikan seluruh mata kuliah secara lengkap tanpa nilai D dan E.
3. Telah melunasi biaya pendidikan hingga semester berjalan dibuktikan dengan fotokopi
bukti pembayaran.
4. Telah menyelesaikan target kompetensi asuhan kebidanan sebesar 75%
E. Proses Bimbingan
Dalam rangka penyusunan skripsi, mahasiswa harus memenuhi persyaratan
melakukan proses bimbingan minimal 6 kali pada masing-masing pembimbing sebelum
sidang proposal dan minimal 6 kali pada masing-masing pembimbing setelah sidang
proposal (sebelum sidang akhir) dengan total bimbingan 12 kali.
F. Ketentuan Pembimbing
Dosen pembimbing skripsi ditetapkan dengan surat keputusan Direktur Poltekkes
Kemenkes Pontianak. Pembimbing skripsi sebanyak 2 (dua) orang terdiri atas
Pernbimbing Utama dan Pembimbing Pendamping dengan ketentuan sebagai berikut:
1. Pembimbing Utama dan Pembimbing Pendamping serendah-rendahnya bergelar
Magister/ Master.
2. Pembimbing skripsi telah memiliki pengalaman menulis karya ilmiah baik dalam
bentuk tesis, karya tulis ilmiah, laporan studi kasus maupun laporan kasus.
3. Pembimbing skripsi dapat diganti dengan alasan tertentu (dijelaskan pada poin
Pergantian Pembimbing).
2
G. Ketentuan Penguji
Dosen penguji Skripsi ditetapkan dengan surat keputusan Direktur Poltekkes
Pontianak. Penguji Skripsi Terdiri 4 (empat) orang penguji yaitu:
1.
Ketua Penguji
2.
Anggota Penguji I
3.
Anggota Penguji II (Pembimbing Utama)
4.
Anggota Penguji III (Pembimbing Pendamping)
H. Tugas Pembimbing
Tugas rinci pembimbing meliputi hal-hal sebagai berikut:
1. Tugas Pembimbing Utama
a. Membimbing mahasiswa dalam menyusun proposal Skripsi sampai dengan
penulisan Skripsi pada substansi sesuai dengan topik atau judul penelitian
secara teratur dan berkesinambungan.
b. Melakukan verifikasi dan evaluasi kemajuan mahasiswa bimbingannya secara
periodik.
c. Memberikan arahan tentang rumusan akhir usulan, sistematika dan materi
Skripsi
d. Menelaah dan memberikan rekomendasi tentang prosedur pengumpulan data
yang akan digunakan.
e. Memberikan persetujuan akhir terhadap naskah Skripsi yang akan diajukan ke
sidang ujian.
f. Membimbing mahasiwa dalam menggunakan bahasa yang baik dan benar.
2. Tugas Pembimbing Pendamping
a. Membimbing mahasiswa dalam menyusun usul penelitian terkait dengan
sistematika penelitian dan tata tulis skripsi secara teratur dan bersinambung.
b. Melakukan verifikasi dan evaluasi kemajuan mahasiswa bimbingannya secara
periodik.
c. Membantu pembimbing utama dalam menilai dan memperkaya usulan penelitian
dan proses pembuatan skripsi.
d. Memberikan pertimbangan, tanggapan, dan saran mengenai prosedur yang
digunakan serta sistematikanya.
3
e. Memberikan persetujuan terhadap naskah akhir untuk diajukan ke sidang ujian
setelah skripsi disetujui oleh pembimbing utama.
f. Membimbing mahasiwa dalam menggunakan bahasa yang baik dan benar.
I.
Pergantian Pembimbing
Pergantian pembimbing dimungkinkan apabila terjadi hal-hal sebagai berikut:
1. Apabila pada saat peserta program menjalani proses penyusunan skripsi pembimbing
berhalangan (misalnya meninggalkan tempat karena mengikuti Tugas Belajar)
sehingga selama waktu tersebut proses bimbingan tidak dapat dilaksanakan.
2. Apabila dipandang tidak dapat menjalankan tugas sebagai pembimbing karena alasan
kesibukan, kesehatan, meninggal dunia, mengundurkan diri atau alasan lain yang
dapat dipertanggungjawabkan.
3. Proses bimbingan tidak berjalan secara efektif atau tidak terdapat kesesuaian
pendapat antara peserta program/mahasiswa dengan pembimbing.
4
BAB II
SISTEMATIKA USULAN PENELITIAN
Kelancaran pelaksanaan proposal/skripsi dari mahasiswa sangat ditentukan oleh
persiapan awal yang salah satu bentuknya adalah diwujudkan dengan usulan skripsi. Usulan
penelitian ini dapat menjadi panduan bagi mahasiswa di dalam melaksanakan skripsi dan bagi
pembimbing di dalam melaksanakan fungsinya masing-masing. Bagian ini diperuntukkan
bagi program studi yang mewajibkan mahasiswa menyusun usulan penelitian sebelum
pengambilan Skripsi. Usulan penelitian terdiri atas bagian awal, bagian utama, dan bagian
akhir.
A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup sampul luar, halaman persetujuan, dan daftar isi.
1.
Sampul luar
Sampul luar memuat judul usulan penelitian, logo Poltekkes Pontianak, nama
dan nomor mahasiswa, nama dan alamat institusi serta tahun usulan. Semua
tulisan/logo dibuat dengan format rata tengah (center). Urutan seperti berikut:
a. Judul. Judul penelitian ditulis dalam bahasa Indonesia, dibuat singkat, jelas,
dan menunjukkan masalah yang diteliti dengan tepat serta tidak membuka
peluang penafsiran yang beraneka ragam. Mahasiswa dapat menggunakan sub
judul jika diperlukan.
b. Logo Poltekkes Pontianak. Cantumkan logo Poltekkes Pontianak yang
berbentuk segi lima dengan diameter 5,5 cm.
c. Nama dan nomor mahasiswa. Nama ditulis lengkap, tidak boleh disingkat.
Nomor mahasiswa secara lengkap dituliskan di bawah nama.
d. Nama Institusi. Perlu diperhatikan bahwa urutan penulisan institusi sesuai
dengan hierarki: Politeknik Kesehatan Pontianak, Jurusan, Program Studi
Kebidanan Program Sarjana Terapan .
e. Tahun. Tahun yang ditulis pada bagian ini adalah tahun usulan penelitian
ditulis dan ditempatkan di bawah Pontianak dalam nama institusi.
Format dan contoh halaman sampul luar usulan penelitian dapat dilihat pada
Lampiran 1 dan 2.
5
2.
Halaman persetujuan
Halaman ini berisi persetujuan pembimbing utama dan pembimbing
pendamping, lengkap dengan tanda-tangan dan tanggal. Format dan contoh halaman
persetujuan disajikan pada Lampiran 5.
3.
Daftar isi
Daftar isi memberikan gambaran tentang urutan usulan penelitian secara
menyeluruh, untuk digunakan sebagai petunjuk bagi pembaca.
B. Bagian Utama
Bagian utama usulan penelitian memuat :
1. Latar Belakang dan Permasalahan
Penulisan latar belakang dan permasalahan yang disajikan dalam bentuk
uraian secara kronologis diarahkan untuk langsung menuju rumusan penelitian.
Dalam latar belakang dan permasalahan dapat dimasukkan beberapa uraian singkat
penelitian terdahulu yang dapat memperkuat alasan mengapa penelitian ini akan
dilakukan.
2. Tujuan, Ruang lingkup, Manfaat Penelitian dan Keaslian Penelitian
Tujuan penelitian berisikan penjelasan secara spesifik tentang hal-hal yang
ingin dicapai melalui penelitian yang dilakukan. Ruang lingkup berisi lingkup/tema
penelitian.
Manfaat yang diperoleh dari penelitian guna memberi penjelasan
kemanfaatan bagi pengembangan penelitian atau aplikasinya. Keaslian penelitian
berisi penelitian sebelumnya yang pernah dilakukan dengan topik/tema penelitian
yang akan dilaksanakan.
3. Tinjauan Pustaka.
Landasan Teori
Bagian ini memuat pengertian-pengertian dan sifat-sifat yang diperlukan
untuk perumusan hipotesis dan rancangan eksperimen. Pada bagian ini
dimungkinkan memuat hipotesis yang lebih terfokus/spesifik. Hipotesis (jika ada)
memuat pernyataan singkat yang disimpulkan dari landasan teori atau tinjauan
pustaka dan merupakan jawaban sementara (conjecture) terhadap masalah yang
dihadapi, dan masih harus dibuktikan kebenarannya.
6
Kerangka Teori berisi identifikasi teori-teori yang dijadikan sebagai
landasan berfikir untuk melaksanakan suatu penelitian yang dituangkan dalam
bentuk bagan.
4. Metode Penelitian
Bagian ini menyajikan secara lengkap setiap langkah eksperimen yang akan
dilakukan dalam penelitian menggunakan bentuk kalimat pasif yang diantaranya
meliputi:
a. Bahan. Semua bahan yang akan digunakan harus dikelompokkan sesuai
fungsinya dengan mencantumkan kualitas bahan seperti kualitas analitik
(analytical grade) atau kualitas teknis (technical grade). Untuk penelitian
lapangan, lokasi dan cara pengambilan sampel harus dijelaskan.
b. Peralatan. Semua peralatan yang akan digunakan untuk menjalankan
penelitian harus disebutkan dan diuraikan dengan jelas dan apabila perlu
(terutama peralatan yang dirancang khusus) dapat disertai dengan bagan dan
keterangan secukupnya. Untuk instrumentasi analisis, merk dan tipe peralatan
harus dicantumkan, sedangkan kondisi pengoperasian disajikan pada bagian
lain yang sesuai.
c. Prosedur Kerja dan Pengumpulan Data. Variabel yang akan dipelajari dan
data yang akan dikumpulkan diuraikan dengan jelas, termasuk sifat, satuan dan
kisarannya. Untuk pengujian dan pengolahan data diperlukan perancangan dan
teknik analisis.
5. Implikasi Etika Penelitian
Sudut pandang atau ketentuan baik, buruk, benar atau salah dalamkegiatan
penelitian.
6. Jadwal Penelitian
Bagian ini menjelaskan rencana jadwal yang dibuat secara cermat, dengan
mempertimbangkan kelayakannya. Jadwal penelitian memuat hal sebagai berikut:
a. Tahap-tahap penelitian yang akan dilakukan.
b. Rincian kegiatan dan target luaran untuk setiap tahap. Supaya cepat difahami,
seyogyanya jadwal disajikan dalam bentuk matriks.
c. Waktu yang diperlukan untuk melaksanakan tiap-tiap tahap.
7
C. Bagian Akhir
Bagian ini merupakan bagian akhir usulan penelitian dan memuat: Daftar Pustaka
dan Lampiran.
1. Daftar Pustaka
Bagian ini secara cermat memuat pustaka yang digunakan dalam dokumen
usulan penelitian. Daftar pustaka ditulis sesuai dengan nomor pemunculan dalam
teks dan menggunakan reference manager (Mendeley). Penulisan daftar pustaka
mengikuti sistem Harvard (sitasi nama-tahun) dan diurutkan sesuai dengan urutan
abjad nama belakang pengarang. Perlu diperhatikan bahwa daftar pustaka berisi
daftar buku teks atau artikel ilmiah/jurnal yang mendukung penelitian, 70% berupa
acuan primer (dari artikel jurnal), tidak lebih dari 5 (lima) tahun terakhir. Contoh
cara penulisan daftar pustaka disajikan pada Lampiran 18.
2. Lampiran
Lampiran berisi dokumen pendukung usulan penelitian. Lampiran dapat
digunakan untuk menyajikan prosedur atau keterangan lain yang tidak mungkin
disingkat dan yang akan digunakan dalam penelitian. Beberapa lampiran wajib yang
dilengkapi diantaranya :
Lampiran 1.
Surat Izin Penelitian
Lampiran 2.
Output hasil Turnitin (<20% Bab I dan Bab V)
Lampiran 3.
Lembar Permohonan Menjadi Responden
Lampiran 4.
Lembar Kesediaan Menjadi Responden
Lampiran 5.
Kuesioner Penelitian/ SOP
Lampiran 6.
Data Hasil Penelitian (Tabel Rekapitulasi)
Lampiran 7.
Master Tabel
Lampiran 8.
Output Hasil Uji Statistik
Lampiran 9.
Dokumentasi Penelitian
Lampiran 10. Kartu bimbingan skripsi
8
BAB III
SISTEMATIKA SKRIPSI
Skripsi untuk Program Sarjana Terapan di Politeknik Kesehatan Pontianak, ditulis
dalam Bahasa Indonesia baku yang baik dan benar atau bahasa Inggris. Sistematika dari
Skripsi terdiri dari bagian awal, bagian utama, dan bagian akhir.
A. Bagian Awal
Bagian awal mencakup halaman sampul luar, halaman judul, halaman pengesahan,
prakata, daftar isi, intisari (bahasa Indonesia), dan abstract (bahasa Inggris). Jika
diperlukan daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, arti lambang dan singkatan
disajikan setelah daftar isi dan sebelum intisari.
1. Sampul luar
Sampul luar memuat judul Skripsi, logo Poltekkes Pontianak, nama dan nomor
mahasiswa, nama dan kota institusi serta tahun penyelesaian Skripsi. Semua
tulisan/logo dibuat dengan format rata tengah (centre). Urutan seperti berikut:
a. Judul. Judul Skripsi ditulis dalam Bahasa Indonesia, singkat tetapi jelas dan
menunjukkan dengan tepat masalah yang hendak diteliti dan tidak menimbulkan
penafsiran yang beraneka ragam. Judul tidak lebih dari 20 kata dan diupayakan
tidak melebihi 3 baris. Kalimat ditulis simetri
b. Logo Poltekkes Kemenkes Pontianak. Logo cantumkan dengan diameter 5,5
cm.
c. Nama dan nomor induk mahasiswa (NIM). Nama ditulis lengkap, tidak boleh
disingkat. Nomor mahasiswa secara lengkap dituliskan di bawah nama.
d. Nama Institusi. Perlu diperhatikan bahwa urutan penulisan institusi sesuai
dengan hierarki: Program Studi, Jurusan, Poltekkes Kemenkes Pontianak.
e. Tahun. Tahun yang ditulis pada bagian ini adalah tahun ujian Skripsi terakhir dan
ditempatkan di bawah Pontianak dalam nama institusi.
Format dan contoh halaman sampul luar Skripsi dapat dilihat pada Lampiran 2
9
2. Halaman judul
Secara umum, halaman judul ini sama dengan halaman sampul luar, tetapi
ditulis dengan tambahan informasi seperti disajikan pada tabel 3.1.
Tabel 3.1. Penulisan informasi pada halaman judul Skripsi
Program
Teks
Contoh
Sarjana Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat Lampiran 4
Terapan memperoleh gelar Sarjana Sains Terapan
3. Halaman pengesahan
Halaman pengesahan ini harus ditanda-tangani baik oleh Pembimbing
maupun Tim Penguji. Format halaman pengesahan skripsi tertera di dalam Lampiran
7.
4. Halaman pernyataan
Halaman ini berisi pernyataan bahwa isi Skripsi tidak merupakan jiplakan,
juga bukan dari karya orang lain, dengan format seperti tertera dalam contoh pada
Lampiran 8.
5. Kata Pengantar
Kata pengantar merupakan pernyataan resmi untuk menyampaikan ucapan
terima kasih oleh peneliti kepada pihak lain, misalnya kepada para pembimbing,
penguji, dan semua pihak yang terkait dalam penyelesaian Skripsi termasuk orang
tua dan penyandang dana. Nama harus ditulis secara lengkap termasuk gelar
akademik dan harus dihindari ucapan terima kasih kepada pihak yang tidak terkait.
Dalam kata pengantar ungkapan ilmiah perlu dihindari. Bahasa yang digunakan
harus mengikuti kaidah bahasa Indonesia yang baku. Kata pengantar diakhiri dengan
mencantumkan kota dan tanggal penulisan diikuti di bawahnya dengan kata
“Peneliti”.
6. Daftar isi
Daftar isi memberikan gambaran tentang isi Skripsi secara menyeluruh, untuk
digunakan sebagai petunjuk bagi pembaca. Secara lengkap, daftar isi memuat seluruh
bagian Skripsi, disertai dengan nomor halaman bagian tersebut. Apabila di dalam
Skripsi memuat daftar tabel, daftar gambar, daftar lampiran, atau daftar lambang dan
singkatan, maka daftar-daftar tersebut harus dicantumkan pada daftar isi. Contoh
10
daftar isi disajikan pada Lampiran 13 untuk penelitian eksperimen dan Lampiran 14
untuk kajian teoritis.
7. Abstrak
Bagian ini memuat uraian singkat (terdiri dari 50 hingga 250 kata) tetapi
padat dan jelas serta memberikan gambaran menyeluruh tentang isi Skripsi. Abstrak
Skripsi memuat apa dan mengapa penelitian dikerjakan, bagaimana dikerjakan, dan
apa hasil penting yang diperoleh dari penelitian. Contoh abstrak disajikan pada
Lampiran 10 Selain ditulis dalam bahasa Indonesia abstrak juga ditulis dalam bahasa
Inggris. Contoh abstrak dalam bahasa Inggris disajikan pada lampiran 11.
B . Bagian Utama
Komponen bagian utama memuat butir-butir berikut:
Bab. I Pendahuluan
Pendahuluan berisikan bagian-bagian sebagai berikut:
a.
Latar Belakang Masalah
Penulisan latar belakang dan permasalahan disajikan dalam bentuk
uraian yang secara kronologis diarahkan untuk langsung menuju rumusan
masalah. Dalam latar belakang dan permasalahan dapat dimasukkan beberapa
uraian singkat penelitian terdahulu yang dapat memperkuat alasan mengapa
penelitian ini dilakukan. Apabila diperlukan, pada bagian ini dimungkinkan
memuat hipotesis/dugaan secara umum. Bab pendahuluan ini wajib dilakukan
pengecekan plagirisme menggunakan aplikasi Turnitin oleh admin Program
Studi dengan hasil maksimal 25%. (hasil output terlampir)
b.
Rumusan Masalah
Uraian singkat masalah penelitian yang dituangkan dalam bentuk
pertanyaan.
c.
Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian berisikan penjelasan secara spesifik tentang hal-hal
yang ingin dicapai melalui penelitian yang dilakukan.
d.
Ruang Lingkup Penelitian
Batasan penelitian berdasarkan bidang keilmuan
11
e.
Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian guna memberi penjelasan
kemanfaatan bagi pengembangan penelitian atau aplikasinya.
f.
Keaslian Penelitian
Berisikan penelitian-penelitian sebelumnya yang pernah dilakukan yang
dapat dijadikan referensi terkait dengan penelitian sekarang
Bab. II Tinjauan Pustaka
Tinjauan pustaka memuat tentang uraian sistematis dari buku sumber dan
informasi hasil penelitian yang disajikan dalam pustaka dan menghubungkannya dengan
masalah penelitian yang sedang diteliti. Fakta-fakta yang dikemukakan sejauh mungkin
diacu dari sumber aslinya, dengan mengikuti cara sitasi nama-tahun dalam kurung biasa.
Sitasi tidak dari sumber asli hanya boleh dilakukan dalam keadaan terpaksa (sumber
aslinya sangat sulit ditemukan).
Perlu diperhatikan bahwa referensi berisi buku teks atau artikel ilmiah/jurnal
yang mendukung penelitian. Pustaka yang diacu minimal 5 tahun terakhir, kecuali
ilmu murni, dengan jumlah pustaka yang digunakan minimal 20 buah. Komposisi
daftar pustaka meliputi : referensi utama (text book) maksimal 20%, hasil
penelitian/jurnal dan prosiding 80%. Tidak diperkenankan mensitasi skripsi, blog
(blogspot, Wordpress) dan hand out.
Landasan/Kerangka Teori
Bagian ini memuat pengertian-pengertian dan sifat-sifat yang diperlukan
untuk pembahasan di bab-bab berikutnya.
Bab. III Kerangka Konseptual
Pada bagian ini
memuat kerangka konsep memuat pernyataan singkat yang
disimpulkan dari landasan teori atau kerangka teori. Hipotesis yang lebih terfokus/
spesifik dan merupakan jawaban sementara (conjecture) terhadap masalah yang dihadapi,
dan masih harus dibuktikan kebenarannya. Defini operasional berisi informasi tentang
petunjuk mengukur variabel.
12
Bab. IV Metode Penelitian
Bagian ini menyajikan secara lengkap setiap rencana metode penelitian yang akan
dilakukan meliputi rencana desain penelitian, populasi dan sampel,waktu dan tempat
penelitian, jenis data penelitian, teknik dan instrumen pengumpulan data, teknik
pengolahan dan penyajian data, analisis, rencana implikasi etika penelitian dan jadwal
penelitian.
Bab. V Hasil Penelitian dan Pembahasan
Bagian ini memuat temuan ilmiah yang diperoleh sebagai data hasil penelitian.
Bagian ini diharapkan dapat memberikan penjelasan ilmiah, yang secara logis dapat
menerangkan alasan diperolehnya hasil-hasil tersebut.
Pada bagian ini, peneliti menyusun secara sistematis disertai argumentasi yang
rasional tentang informasi ilmiah yang diperoleh dalam penelitian, terutama informasi
yang relevan dengan masalah penelitian. Pembahasan terhadap hasil penelitian yang
diperoleh dapat disajikan dalam bentuk uraian teoritik, baik secara kualitatif maupun
kuantitatif. Dalam pelaksanaannya, bagian ini dapat digunakan untuk memperbandingkan
hasil-hasil penelitian yang diperoleh dalam penelitian yang sedang dilakukan terhadap
hasil-hasil penelitian yang dilaporkan oleh peneliti terdahulu. Secara ilmiah, hasil
penelitian yang diperoleh dalam penelitian dapat berupa temuan baru atau perbaikan,
penegasan, atau penolakan interpretasi suatu fenomena ilmiah dari peneliti sebelumnya.
Untuk memperjelas penyajian, hasil penelitian disajikan secara cermat dalam
bentuk tabel, kurva, grafik, foto, atau bentuk lain, sesuai keperluan secara lengkap dan
jelas, seperti: satuan, kondisi eksperimen, dan lain-lain. Perlu diusahakan agar saat
membaca hasil penelitian dalam format tersebut, pembaca tidak perlu mencari informasi
terkait dari uraian dalam pembahasan.
Bab hasil dan pembahasan ini wajib dilakukan pengecekan plagirisme
menggunakan aplikasi Turnitin oleh admin Program studi dengan hasil maksimal 25%.
(hasil output terlampir)
13
Bab. VI Kesimpulan dan Saran
Kesimpulan memuat secara singkat dan jelas tentang hasil penelitian yang
diperoleh sesuai dengan tujuan, hipotesis dan hasil penelitian. Saran digunakan untuk
menyampaikan masalah yang dimungkinkan untuk penelitian lebih lanjut.
C. Bagian Akhir
Bagian ini merupakan bagian akhir Skripsi dan memuat: Daftar Pustaka serta
Lampiran.
1.
Daftar Pustaka
Bagian ini secara cermat memuat pustaka yang digunakan dalam
penelitian. Penulisan daftar pustaka mengikuti sistem Harvard (sitasi nama-tahun)
dan diurutkan sesuai dengan urutan abjad nama belakang pengarang. Perlu
diperhatikan bahwa daftar pustaka berisi daftar buku teks atau artikel ilmiah/jurnal
yang mendukung penelitian.
2.
Lampiran
Lampiran
dapat
digunakan
untuk
menyajikan
prosedur,
program
komputer, algoritma, hasil simulasi, surat izin penelitian, surat pernyataan telah
melaksanakan penelitian atau keterangan lain yang tidak mungkin disingkat
sehingga terlalu panjang untuk dimuat di Bagian Utama Skripsi. Lampiran juga
dapat digunakan untuk menampilkan data primer yang diperoleh dalam penelitian
yang tidak dapat diinterpretasikan secara langsung.
Tabel 3.2 Tabel Sistematika Penulisan Proposal dan Skripsi
Proposal
Skripsi
I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Ruang Lingkup Penelitian
E. Manfaat Penelitian
F. Keaslian Penelitian
I
Pendahuluan
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Ruang Lingkup Penelitian
E. Manfaat Penelitian
F. Keaslian Penelitian
II
Tinjauan Pustaka:
A. Landasan Teori
B. Kerangka Teori
II
Tinjauan Pustaka:
A. Landasan Teori
B. Kerangka Teori
14
III Kerangka Konseptual
A. Kerangka Konsep
B. Hipotesis
C. Definisi Operasional
IV Metode Penelitian
A. Desain Penelitian
B. Populasi dan Sampel
C. Waktu dan Tempat
Penelitian
D. Jenis Data Penelitian
E. Teknik dan Instrumen
Pengumpulan Data
F. Teknik Pengolahan dan
Penyajian Data
G. Analisis
H. Implikasi Etika penelitian
I. Jadwal Penelitian
III
IV
Kerangka Konseptual
A. Kerangka Konsep
B. Hipotesis
C. Definisi Operasional
Metode Penelitian
A. Desain Penelitian
B. Populasi dan Sampel
C. Waktu dan Tempat
Penelitian
D. Jenis Data Penelitian
E. Teknik dan Instrumen
Pengumpulan Data
F. Teknik Pengolahan dan
Penyajian Data
G. Analisis
H. Implikasi Etika penelitian
I. Jalannya Penelitian
J. Keterbatasan Penelitian
V
Hasil dan Pembahasan
VI
Kesimpulan dan Saran
15
BAB IV
PANDUAN PENULISAN
Bab ini memuat Panduan yang berkaitan dengan tatacara penulisan usulan penelitian
atau Skripsi di Poltekkes Pontianak. Hal-hal yang dibicarakan pada bab ini meliputi:
ketentuan umum tentang bahan dan bahasa yang digunakan, teknis pengetikan, cara
penomoran, sitasi pustaka, penyajian tabel dan gambar, penulisan daftar pustaka, catatan
bawah dan kutipan.
A. Ketentuan umum penulisan usulan penelitian/Skripsi:
1.
Usulan penelitian atau Skripsi harus dicetak satu sisi (tidak boleh bolak-balik) pada
kertas HVS 80 gr/m2, berukuran A4 (21,56 cm x 29 cm), dan dijilid rapi. Untuk
penelitian atau Skripsi yang sudah final dan akan dikumpulkan, menggunakan
hardcover berwarna Biru
2.
Naskah lengkap usulan penelitian atau Skripsi disusun dalam bahasa Indonesia yang
baku, sesuai dengan ketentuan ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan.
3. Semua kalimat ditulis menggunakan tata bahasa baku. Penggunaan kata ganti orang
dihindari (digunakan kalimat pasif) dan sedapat mungkin menggunakan istilah
Indonesia. Apabila, karena sesuatu hal, terpaksa harus menggunakan istilah asing
atau istilah daerah, istilah tersebut harus ditulis miring atau digaris-bawahi secara
konsisten.
4. Dalam penulisan usulan penelitian atau Skripsi, sebaiknya digunakan kalimat atau
alinea penyambung antara definisi/teorema yang satu dengan definisi/teorema yang
lain, sehingga alur isi usulan penelitian atau Skripsi menjadi jelas. Hindari penulisan
yang hanya mendaftar definisi, teorema dan lain-lainnya.
Beberapa ketentuan tata tulis berikut perlu diperhatikan dalam penulisan usulan
penelitian atau Skripsi:
a. Kata hubung, misalnya “maka”, “sehingga”, “sedangkan” tidak boleh digunakan
sebagai awal suatu kalimat.
b. Penerjemahan kata “where”, “when”, dan “of” dalam bahasa Inggris tidak selalu
menjadi kata “di mana”, “ketika”, dan “dari” dalam bahasa Indonesia, tetapi harus
diterjemahkan/ diartikan dengan tepat, sesuai dengan bahasa Indonesia baku.
16
c. Perlu diperhatikan bahwa penulisan “ke” dan “di” sebagai awalan, harus
dibedakan dengan penulisan “ke” dan “di” sebagai kata depan.
d. Pemenggalan kata harus dilakukan secara cermat, sesuai dengan kaidah penulisan
Bahasa Indonesia yang benar.
e. Bilangan yang mengawali suatu kalimat harus dieja, misalnya : Sepuluh ekor
tikus.
f. Simbol atau rumus tidak boleh berada di awal kalimat.
g. Tanda baca dan penulisan anak kalimat mengikuti EYD.
B. Pengetikan Naskah
Pengetikan dilakukan dengan komputer. Di bawah ini dijelaskan tentang aturanaturan penulisan untuk: jenis huruf, jarak baris, batas tepi, pengisian ruangan, alinea baru,
bilangan dan satuan, judul bab dan sub bab, rincian ke bawah, dan letak simetris.
1.
Jenis huruf
a. Naskah laporan diketik dengan komputer menggunakan jenis huruf Times New
Roman, berukuran 12pt, dan untuk seluruh naskah harus dipakai jenis huruf
yang sama.
b. Huruf miring dipakai untuk pernyataan dalam definisi, teorema, akibat dan lain-
lain. Contoh penyajian definisi atau teorema diberikan pada Lampiran 11.
c. Huruf khusus lain (seperti huruf tebal atau huruf miring bergaris bawah) dapat
dipakai untuk tujuan tertentu, misalnya untuk menandai istilah dalam bahasa
asing.
d. Simbol-simbol yang tidak dapat diketik, harus ditulis dengan rapi memakai tinta
hitam.
2.
Jarak baris
a. Jarak antara dua baris diketik dengan jarak 1.5 spasi, kecuali untuk daftar isi,
intisari, kutipan langsung, judul tabel, judul gambar, dan daftar pustaka diketik
dengan jarak 1 spasi.
b. Rumus diketik dengan jarak spasi sesuai dengan kebutuhan.
3.
Batas tepi
1. Tepi kiri: 4 cm
2. Tepi atas, tepi bawah dan tepi kanan: 3 cm
17
3. Pengisian ruangan
Ruangan yang terdapat pada halaman naskah sedapat mungkin diisi penuh.
Pengetikan dimulai dari batas tepi kiri kecuali alinea baru, persamaan, daftar,
gambar, judul, atau hal-hal yang khusus.
4. Alinea baru
Alinea baru dimulai pada ketikan ke-6 dari batas tepi kiri ketikan.
5. Bilangan dan satuan
a. Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat.
b. Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik.
c. Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di belakangnya, misal
10 kg, 70 cm, 34 s, dan yang lain.
6. Judul Bab, Sub Bab, dan Sub Sub Bab
a. Judul Bab ditulis seluruhnya dengan huruf besar, diketik tebal dengan ukuran
12pt, dan diatur supaya simetris, dengan jarak 3 cm dari tepi atas tanpa diakhiri
dengan titik.
b. Judul Sub Bab dicetak tebal tanpa diakhiri dengan titik. Semua kata diawali
dengan huruf besar, kecuali kata penghubung dan kata depan. Kalimat pertama
sesudah judul sub bab dimulai dengan alinea baru. Judul sub bab bila lebih dari
satu baris maka ditulis satu spasi.
c. Judul Sub Sub Bab diketik mulai dari batas tepi kiri dan dicetak tebal, hanya
kata pertama diawali huruf besar, tanpa diakhiri dengan titik. Kalimat pertama
sesudah judul sub sub bab dimulai dengan alinea baru.
7. Rincian ke bawah
Jika pada penulisan naskah ada rincian yang harus disusun ke bawah, dapat
digunakan urutan dengan angka atau huruf sesuai dengan derajat rincian.
8. Letak simetris
Gambar, tabel dan judul gambar/tabel diletakkan simetris terhadap tepi kiri
dan kanan pengetikan.
18
C. Penomoran
Bagian ini menjelaskan tata cara penomoran halaman, penomoran bab dan sub bab,
penomoran tabel dan gambar, penomoran definisi dan teorema, dan penomoran
persamaan matematika dan reaksi kimia.
1. Penomoran halaman
a. Bagian awal usulan penelitian / Skripsi, diberi nomor halaman dengan angka
Romawi kecil ditempatkan pada bagian bawah tengah secara simetris.
b. Bagian utama dan bagian akhir untuk usulan penelitian / Skripsi diberi nomor
dengan memakai angka Arab. Untuk halaman yang memuat judul bab maka
nomor halaman diletakkan pada bagian bawah secara simetris, sedangkan untuk
halaman-halaman berikutnya pada bagian kanan atas.
2. Penomoran Bab, Sub Bab, dan Anak Sub Bab
a. Nomor Bab ditulis dengan huruf Romawi Besar.
b. Nomor Sub Bab ditulis dengan huruf abjad kapital diawali dengan huruf A,B,C
dan seterusnya.
c. Nomor Anak Sub Bab ditulis dengan angka Arab.
d. Apabila terdapat bagian lebih lanjut dari Anak Sub Bab, judul diketik dengan
huruf kecil.
3. Penomoran tabel dan gambar
Tabel atau gambar diberi nomor urut dengan angka Arab, sesuai dengan
nomor bab diikuti dengan nomor urut tabel atau gambar. Judul tabel diletakkan di
atas tabel, sedangkan judul gambar diletakkan di bagian bawah gambar.
D. Penulisan Pustaka
Penulisan daftar pustaka dilakukan dengan sistem Harvard. Untuk pencantuman
pustaka yang melibatkan nama penulis berjumlah lebih dari dua digunakan nama
belakang penulis pertama diikuti dengan dkk. atau et al. (pilih salah satu secara
konsisten). Jika artikel ditulis oleh dua orang, nama belakang kedua penulis harus
dicantumkan. Contoh :
1. Penulis tunggal :
•
Ross (2004) menyatakan ...
•
Menurut Ross (2004) ...
19
•
Himpunan A subset Rn kompak jika dan hanya jika ... (Lang, 2007).
2. Penulis dua orang :
•
Brauer dan Castillo-Chavez (2001) menyatakan bahwa ...
•
Jika titik ekuilibrium sistem non linear hiperbolik, maka … (Nayfeh dan
Balachandra, 1995) .
3. Penulis lebih dari dua orang atau lebih hanya ditulis nama penulis pertama saja :
•
Nagle et al. (2004) menyatakan bahwa ...
•
Nagle dkk. (2004) menyatakan bahwa ...
4. Jika daftar pustaka terpaksa dilakukan tidak dari sumber asli:
•
Dalam Hirsch dan Smale (1999), Liapunov menyatakan bahwa, jika terdapat
fungsi Liapunov yang terdefinisi pada persekitaran suatu titik ekuilibrium, maka
...
E. Penyajian Tabel dan Gambar
Perlu diperhatikan bahwa penyajian tabel dan gambar harus memuat semua
informasi yang diperlukan secara lengkap dan jelas, sehingga pembaca tidak perlu
mencari informasi itu dari uraian naskah. Apabila pada uraian teks dipandang perlu
merujuk tabel/gambar tertentu cukup mencantumkan nomor tabel/gambar.
1. Penyajian tabel
Judul tabel ditulis secara singkat tetapi jelas, dan ditempatkan di tengah serta
di atas tabel, tanpa diakhiri dengan titik dan ditulis dengan tebal. Huruf pertama pada
kata pertama judul ditulis kapital, kata selanjutnya dengan huruf kecil. Apabila judul
tabel lebih dari satu baris maka harus ditulis satu spasi.
Pada prinsipnya tabel buat dengan bentuk tabel terbuka dan tidak boleh
dipenggal. Apabila tabel berukuran cukup besar maka, jika diperlukan, ukuran huruf
dapat diperkecil (font size 10 dan spasi 1). Apabila tabel terpaksa dipenggal, maka
pada halaman lanjutan tabel dicantumkan nomor tabel dan ditulis kata (lanjutan)
tanpa judul. Apabila tabel harus dibuat dalam bentuk horisontal (landscape), maka
bagian atas tabel harus diletakkan di sebelah kiri. Tabel yang lebih dari 2 halaman
atau yang harus dilipat, ditempatkan pada lampiran.
Jika tabel dikutip dari referensi maka sitasi dituliskan pada bagian terakhir
judul. Perkecualian untuk tabel yang memodifikasi beberapa data yang berasal dari
20
berbagai sumber, maka sitasi ditunjukkan dengan simbol pada data dan di bagian
bawah tabel dituliskan referensi yang dimaksudkan. (Contoh penyajian tabel
diberikan pada Lampiran 15)
2. Penyajian gambar
Gambar dalam skripsi meliputi : bagan alir, grafik, peta, foto, dan diagram
kerja. Penyajian gambar dalam penyusunan naskah skripsi mengikuti ketentuan
berikut.
Judul gambar diletakkan di bawah gambar, tanpa diakhiri dengan titik dan
ditulis dengan huruf tebal. Huruf pertama pada kata pertama judul ditulis kapital,
kata selanjutnya dengan huruf kecil. Apabila judul gambar lebih dari satu baris maka
harus ditulis satu spasi. Keterangan gambar dituliskan pada tempat-tempat yang
kosong di dalam gambar dan jangan pada halaman lain. Bila gambar disajikan
melebar sepanjang tinggi kertas, maka bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri.
Untuk gambar yang terdiri dari beberapa bagian harus digunakan keterangan
urutan menggunakan (a), (b), dan seterusnya, dengan keterangan yang tercakup pada
bagian judul gambar. Seluruh gambar harus diatur pada satu halaman yang sama.
Untuk gambar berwarna hendaknya dapat dicetak warna atau diatur dengan
pewarnaan yang kontras.
Jika gambar dikutip dari referensi maka sitasi dituliskan pada bagian terakhir
judul gambar. Untuk gambar yang dikutip dari internet, hendaknya diperhatikan
resolusi dan ketajaman gambar.
Untuk gambar yang berasal dari hasil scanning harap diperhatikan tingkat
resolusi dan ketajaman gambar. Jika diperlukan, hasil scan dapat dilengkapi dengan
teks tertentu. (Contoh penyajian gambar diberikan pada Lampiran 16).
F. Penulisan Daftar Pustaka
Perlu diperhatikan bahwa pustaka yang dicantumkan dalam daftar pustaka adalah
pustaka yang benar-benar diacu di dalam skripsi, dengan susunan sebagai berikut :
1. Daftar pustaka
Daftar pustaka disusun menurut urutan abjad nama belakang penulis pertama.
Daftar pustaka ditulis dalam spasi tunggal. Antara satu pustaka dan pustaka
berikutnya diberi jarak satu setengah spasi. Baris’ pertama rata kiri dan baris
21
berikutnya menjorok ke dalam. Penulisan daftar pustaka menggunakan reference
manager (Mendeley). (Contoh halaman Daftar Pustaka tercantum di Lampiran 18)
2. Urutan penulisan berbagai bentuk pustaka
Pustaka dalam bentuk buku dan buku terjemahan:
•
Buku dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul buku (harus ditulis miring)
volume (jika ada), edisi (jika ada), nama penerbit dan kota penerbit .
•
Buku Terjemahan dengan urutan penulisan: Penulis asli, tahun buku terjemahan,
judul buku terjemahan (harus ditulis miring), volume (jika ada), edisi (jika ada),
(diterjemahkan oleh : nama penerjemah), nama penerbit terjemahan dan kota
penerbit terjemahan.
•
Artikel dalam Buku dengan urutan penulisan: Penulis artikel, tahun, judul artikel
(harus ditulis miring), nama editor, judul buku (harus ditulis miring), volume
(jika ada), edisi (jika ada), nama penerbit dan kota penerbit.
•
Pustaka dalam bentuk artikel dalam majalah ilmiah:
•
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama majalah (harus ditulis
miring sebagai singkatan resminya), nomor, volume dan halaman.
Pustaka dalam bentuk artikel dalam seminar ilmiah:
•
Artikel dalam prosiding seminar dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul
artikel, Judul prosiding Seminar (harus ditulis miring), kota seminar.
•
Artikel lepas tidak dimuat dalam prosiding seminar dengan urutan penulisan:
Penulis, tahun, judul artikel, Judul prosiding Seminar (harus ditulis miring), kota
seminar, dan tanggal seminar.
Pustaka dalam bentuk Skripsi/Skripsi:
•
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul skripsi, Skripsi (harus ditulis miring),
nama fakultas/ program pasca sarjana, universitas, dan kota. (sesuai dengan
lampiran).
Pustaka dalam bentuk Laporan Penelitian:
•
Urutan penulisan: Penelitian, tahun, judul laporan penelitian, nama laporan
penelitian (harus ditulis miring), nama proyek penelitian, nama institusi, dan
kota. (sesuai lampiran)
22
Pustaka dalam bentuk artikel dalam surat kabar:
•
Urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, nama surat kabar (harus ditulis
miring), nama surat kabar, tanggal terbit dan halaman.
•
Pustaka dalam bentuk dokumen paten:
•
Urutan penulisan: Penemu, tahun, judul paten (harus ditulis miring), paten
negara, Nomor.
•
Pustaka dalam bentuk artikel dalam internet (tidak diperkenankan melakukan
sitasi artikel dari internet yang tidak ada nama penulisnya):
•
Artikel majalah ilmiah versi cetakan dengan urutan penulisan: Penulis, tahun,
judul artikel, nama majalah (harus ditulis miring sebagai singkatan resminya),
nomor, volume dan halaman.
•
Artikel majalah ilmiah versi online dengan urutan penulisan: Penulis, tahun,
judul artikel, nama majalah ((harus ditulis miring sebagai singkatan resminya),
nomor, volume, halaman dan alamat website.
•
Artikel umum dengan urutan penulisan: Penulis, tahun, judul artikel, alamat
website (harus ditulis miring), diakses tanggal …
3. Tata cara penulisan
Nama penulis lebih dari satu kata
Jika nama penulis terdiri atas 2 nama atau lebih, cara penulisannya
menggunakan nama keluarga atau nama utama diikuti dengan koma dan singkatan
nama-nama lainnya masing-masing diikuti titik.
Contoh:
•
Soeparna Darmawijaya ditulis: Darmawijaya, S.
•
Shepley L. Ross ditulis: Ross, S. L.
Nama yang diikuti dengan singkatan
Nama utama atau nama keluarga yang diikuti dengan singkatan, ditulis
sebagai nama yang menyatu.
Contoh :
•
Mawardi A.I. Ditulis: Mawardi, A.I.
•
William D. Ross Jr., ditulis: Ross Jr., W.D.
Nama dengan garis penghubung
23
Nama yang lebih dari dua kata tetapi merupakan kesatuan yang tidak dapat
dipisahkan dirangkai dengan garis penghubung.
Contoh:
•
Ronnie McDouglas ditulis: McDouglas, R.
•
Hassan El-Bayanu ditulis: El-Bayanu, H.
•
Edwin van de Saar ditulis: van de Saar, E.
Penulisan gelar kesarjanaan, anonim dan nama penulis
•
Gelar kesarjanaan dan gelar lainnya tidak boleh dicantumkan dalam penulisan
nama, kecuali dalam ucapan terima kasih atau prakata.
•
Gunakan istilah “anonim” untuk referensi tanpa nama penulis
•
Dalam daftar pustaka, semua nama penulis harus dicantumkan tidak boleh
menggunakan dkk. atau et al.
G. Catatan Bawah, Istilah Baru dan Kutipan
•
Catatan bawah (kalau tidak perlu sekali) sebaiknya dihindari. Jika terpaksa membuat
catatan bawah maka harus ditulis dengan jarak satu spasi.
•
Istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia dapat digunakan asal
konsisten. Pada penggunaan yang pertama kali perlu diberikan padanannya dalam
bahasa asing (dalam kurung). Kalau banyak sekali menggunakan istilah baru,
sebaiknya dibuatkan daftar istilah di belakang.
•
Kutipan ditulis dalam bahasa aslinya dan ditulis menjorok ke dalam. Kutipan bahasa
asing dituliskan dengan huruf miring. Kalau panjang kutipan lebih dari tiga baris
maka diketik satu spasi, dan kalau kurang dari tiga baris diketik dua spasi.
24
BAB V
PLAGIARISME
A. Batasan Plagiarisme
Plagiarisme atau plagiat merupakan suatu perbuatan menjiplak ide, gagasan atau
karya orang lain yang selanjutnya diakui sebagai karya sendiri atau menggunakan karya
orang lain tanpa menyebutkan sumbernya sehingga menimbulkan asumsi yang salah atau
keliru mengenai asal muasal dari suatu ide, gagasan atau karya. Istilah plagiat berasal dari
bahasa Inggris plagiarism atau plagiary serta dalam bahasa Latin plagiarius yang artinya
penculik atau penjiplak. Jadi plagiarisme atau plagiat adalah tindakan mencuri
(gagasan/karya intelektual) orang lain dan mengklaim atau mengumumkannya sebagai
miliknya (Putra, 2011). Sedangkan menurut Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Republik Indonesia No.17 tahun 2010, plagiat merupakan perbuatan secara sengaja atau
tidak sengaja dalam memperoleh atau mencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu
karya ilmiah, dengan mengutip Sebagian atau seluruh karya dan/atau karya ilmiah pihak
lain yang diakui sebagai karya ilmiahnya, tanpa menyatakan sumber secara tepat dan
memadai.
B. Jenis-jenis Plagiarisme
Menurut Soelistyo(2011), plagiarisme atau plagiat dapat diklasifikasikan dalam
beberapa tipe, bentuk dan jenis, yaitu:
1. Jenis Plagiat Berdasarkan Aspek yang Dicuri
Berdasarkan aspek yang dicuri, plagiat terdiri dari beberapa jenis, yaitu:
a. Plagiat Ide (Plagiarism of Ideas). Tipe plagiat ini relatif sulit dibuktikan karena
ide atau gagasan bersifat abstrak dan kemungkinan memiliki persamaan dengan ide
orang lain. Atau, ada kemungkinan terjadi adanya dua ide yang sama pada dua
orang pencipta yang berbeda.
b. Plagiat Kata demi Kata (Word for word plagiarism). Tipe ini serupa dengan
slavish copy, yaitu mengutip karya orang lain secara kata demi kata tanpa
menyebutkan sumbernya. Plagiasi dianggap terjadi karena skala pengutipannya
sangat substansial sehingga seluruh ide atau gagasan penulisannya benar-benar
terambil. Plagiasi seperti ini banyak dilakukan pada karya tulis.
25
c. Plagiat Sumber (Plagiarism of Source). Plagiat tipe ini memiliki kesalahan yang
fatal karena tidak menyebutkan secara lengkap selengkap-lengkapnya referensi
yang dirujuk dalam kutipan. Jika sumber kutipan itu merujuk seseorang sebagai
penulis yang terkait dengan kutipan, maka nama penulis tersebut harus turut serta
disebut. Ini tentu sikap yang fair dan tidak merugikan kepentingan penulis tersebut
serta kontributor-kontributor lainnya.
d. Plagiat Kepengarangan (Plagiarism of Authorship). Tulis karya tulis yang
disusun oleh orang lain. Tindakan ini terjadi atas dasar kesadaran dan motif
kesengajaan untuk membohongi publik. Misalnya mengganti kover buku atau
sampul karya tulis orang lain dengan cover atas namanya tanpa izin.
2. Jenis Plagiat Berdasarkan Kesengajaan
Berdasarkan faktor kesengajaan, plagiat dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
a. Plagiat Sengaja. Plagiat sengaja adalah plagiat yang secara sadar melakukan
Tindakan dengan menggunakan, meminjam, menjiplak karya orang lain baik
berupa ide, gagasan, kalimat, dan teori tanpa mencantumkan sumber referensi.
b. Plagiat Tidak Sengaja. Plagiat tidak sengaja adalah plagiat yang dilakukan oleh
seseorang karena ketidak-sengajaan, yaitu kurangnya pengetahuan dan pemahaman
orang tersebut dalam mengutip.
26
Lampiran 1. Format Sampul Proposal
PROPOSAL SKRIPSI
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
Diusulkan Oleh
DWI OKTAVIYANI
NIM. 221092010
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PONTIANAK
JURUSAN KEBIDANAN PRODI KEBIDANAN
PROGRAM SARJANA TERAPAN
TAHUN 2023
27
Lampiran 2. Format Sampul Luar Skripsi
SKRIPSI
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
DWI OKTAVIYANI
NIM. 221092010
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PONTIANAK
JURUSAN KEBIDANAN PRODI KEBIDANAN
PROGRAM SARJANA TERAPAN
TAHUN 2023
28
Lampiran 3. Format Halaman Judul Skripsi
SKRIPSI
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
Diajukan untuk memenuhi persyaratan memperoleh gelar
Sarjana Terapan Kebidanan
Disusun Oleh:
DWI OKTAVIYANI
NIM. 221092010
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PONTIANAK
JURUSAN KEBIDANAN PRODI KEBIDANAN
PROGRAM SARJANA TERAPAN
TAHUN 2023
29
Lampiran 4. Format Halaman Persetujuan
HALAMAN PERSETUJUAN
SKRIPSI
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
Diusulkan Oleh
DWI OKTAVIYANI
NIM. 221092010
Telah disetujui di Pontianak
Pada Tanggal 01 Juli 2023
Pembimbing Utama,
Pembimbing Pendamping,
Oon Fatonah Akbarini, SKM., MKM
NIDN. 4011107801
Ratna Indah Kartika Sari, S.ST., M.Keb
NIDN. 4009108601
Ketua Program Sarjana Terapan Kebidanan
dan Pendidikan Profesi Bidan
Dianna, S.Si.T., M.Keb
NIDN. 4004127701
30
Lampiran 5. Format Halaman Pengesahan Skripsi
HALAMAN PENGESAHAN
SKRIPSI
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
Telah dipersiapkan dan disusun oleh
DWI OKTAVIYANI
NIM. 221092010
Telah dipertahankan di depan Tim Penguji
Pada tanggal 01 Agustus 2023
Tim Penguji
Tanda Tangan
1.
Ketua
: Desy Rosita, S.ST., M.Pd
…………………
2.
Anggota : Utin Siti Candra Sari, APP., MPH
…………………
3.
Anggota : Oon Fatonah Akbarini, SKM., MKM
…………………
4.
Anggota : Ratna Indah Kartika Sari, S.ST., M.Keb
…………………
Mengetahui,
Ketua Jurusan Kebidanan
Pontianak, 01 Agustus 2023
Ketua Program Sarjana Terapan dan
Pendidikan Profesi Bidan
Dini Fitri Damayanti, S.Si.T., M.Kes
NIP. 19800813 200112 2 002
Dianna, S.Si.T., M.Keb
NIP. 19771204 200604 2 009
31
Lampiran 6. Format Halaman Pernyataan Keaslian
PERNYATAAN KEASLIAN PENELITIAN
Yang bertanda tangan di bawah ini saya :
Nama
NIM
Program
Program Studi
Perguruan Tinggi
: Dwi Oktaviyani
: 221092010
: Sarjana Terapan
: Kebidanan
: Poltekkes Kemenkes Pontianak
Menyatakan bahwa saya tidak melakukan kegiatan plagiat dalam penulisan skripsi saya yang
berjudul:
EFEKTIVITAS COUNTER PRESSURE DAN EFFLEURAGE MASSAGE TERHADAP
INTENSITAS NYERI PERSALINAN KALAI I FASE I AKTIF DI RSUD DR. RUBUNI
MEMPAWAH
Apabila suatu saat nanti terbukti saya melakukan tindakan plagiat, maka saya bersedia
menerima sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya.
Pontianak, ……………………..
Penulis,
Materai
Rp 6.000
NAMA PENULIS
NIM ……………
32
Lampiran 7. Contoh Halaman Biodata Penulis
PAS PHOTO
4X6
WARNA
BIODATA PENULIS
Nama
: …………………………...................
Tempat/Tgl lahir
: ……………………………………….
Jenis Kelamin
: ……………………………………….
Agama
: ………………………………………
Alamat Rumah
: ……………………………………….
Nomor HP
: …………………………………………
Alamat Email
: ……………………………………….
RIWAYAT PENDIDKAN
1. SD
2. SLTP
3. SLTA
: …………………………...................
: ……………………………………….
: ……………………………………….
33
Lampiran 8. Format Halaman Abstrak
ABSTRAK
………..………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………
……………………………………………………………
Nama Mahasiswa1), Nama Pembimbing1), Nama Pembimbing2)
1)
Poltekkes Pontianak
2)
Instansi Luar Poltekkes
email: nama_mahaiswa@yahoo.com
Pendahuluan………………………………………………………………………..……………
…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Tujuan…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………
Metode…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Hasil………………………………………………………………………………...
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Kesimpulan…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Kata Kunci
Daftar Pustaka
:………., ………., ………., ……….,
: … (20...-20…) *terbitan 10 tahun terakhir
34
Lampiran 9. Format Halaman Abstract
ABSTRACT
………..………………………………………………………………………….
………………………………………………………………………………
……………………………………………………………
Nama Mahasiswa1), Nama Pembimbing1), Nama Pembimbing2)
1)
Poltekkes Pontianak
2)
Instansi Luar Poltekkes
email:nama_mahaiswa@yahoo.com
Introduction………………………………………………………………………..……………
…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Purposed…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………
Methods…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………
Result………………………………………………………………………………..
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Conclusion…………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
Keyword
:………., ………., ………., ………..
Bibliografi : … (20...-20…)
35
Lampiran 10. Format Halaman Kata Pengantar
KATA PENGANTAR
Puji syukur peneliti ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kuasa-Nya yang telah
memberikan segala nikmat dan kesempatan sehingga penyusunan Prposal Skripsi/ skripsi ini
dapat diselesaikan. Selanjutnya ucapan terima kasih kepada Ibu ……………selaku
pembimbing utama dan Ibu……….. selaku pembimbing pendamping yang penuh kesabaran
dan perhatiannya dalam memberikan bimbingan Prposal Skripsi/ skripsi berjudul
“……………………………………………………………………” ini dengan baik.
Dengan diselesaikannya Proposal Skripsi/skripsi ini, perkenankan pula peneliti untuk
mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Didik Hariyadi, S.Gz.,M.Si selaku Direktur Poltekkes Kemenkes Pontianak.
2. Ibu Dini Fitri Damayanti, S.Si.T., M.Kes selaku Ketua Jurusan Kebidanan Poltekkes
Kemenkes Pontianak.
3. Ibu Dianna,S.Si.T.,M.Keb selaku Ketua Program Sarjana Terapan dan Pendidikan Profesi
Bidan Poltekkes Kemenkes Pontianak.
4. Bapak/Ibu… atas kesediaannya untuk menguji proposal Skripsi/skripsi ini.
5. Bapak/Ibu pimpinan institusi ……..
6. Orang tua tercinta yang telah memberikan semangat dalam menyelesaikan pendidikan ini.
7. Seluruh Dosen, Instruktur dan Staf Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Pontianak.
8. Rekan seperjuangan sarjana terapan Kebidanan Poltekkes Pontianak Angkatan
………..serta semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah
membantu dalam penyusunan Proposal Skripsi/skripsi ini.
Proposal Skripsi/skripsi ini disadari masih banyak kekurangannya. Untuk itu kritik
dan saran dari pembaca sangat diperlukan demi kesempurnaan Proposal Skripsi/skripsi ini.
Semoga Proposal Skripsi/skripsi ini dapat bermanfaat bagi peneliti dan pihak lain yang
membutuhkan.
Pontianak,
Januari 2023
Peneliti
36
Lampiran 11. Format Daftar Isi Proposal Skripsi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................
ii
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................
iii
BIODATA PENULIS ................................................................................
iv
PERNYATAAN ORSINALITAS ............................................................
v
ABSTRAK..................................................................................................
vi
ABSTRACT ...............................................................................................
vii
KATA PENGANTAR ...............................................................................
viii
DAFTAR ISI ..............................................................................................
ix
DAFTAR TABEL ......................................................................................
x
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
xi
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
xii
BAB I
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang ........................................................................
B. Ruang Lingkup/Batasan Masalah ..........................................
C. Rumusan Masalah ..................................................................
D. TujuanPenelitian ....................................................................
1. Tujuan umum .....................................................................
2. Tujuankhusus .....................................................................
E. Manfaat Penelitian..................................................................
1
4
4
4
4
4
5
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tanaman Obat ........................................................................
B. Dst ..........................................................................................
7
12
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL
A. Kerangka Konsep ..................................................................
B. Hipotesis ................................................................................
C. Defenisi Operasional ..............................................................
25
25
25
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian ...................................................................
B. Waktu Penelitian dan Tempat Penelitian ...............................
C. dst ...........................................................................................
25
25
25
BAB II
DAFTAR PUSTAKA……………………………………………………..
LAMPIRAN
37
42
Lampiran 12. Format Daftar Isi Skripsi
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL .................................................................................
HALAMAN PERSETUJUAN ..................................................................
HALAMAN PENGESAHAN ...................................................................
BIODATA PENULIS ................................................................................
PERNYATAAN ORISINALITAS ...........................................................
ABSTRAK..................................................................................................
ABSTRACT ...............................................................................................
KATA PENGANTAR ...............................................................................
DAFTAR ISI ..............................................................................................
DAFTAR TABEL ......................................................................................
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................
BAB I
i
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
ix
x
xi
xii
PENDAHULUAN
A.Latar Belakang ........................................................................
B. Ruang Lingkup/Batasan Masalah ..........................................
C. Rumusan Masalah ..................................................................
D. Tujuan Penelitian ...................................................................
1. Tujuan umum .....................................................................
2. Tujuan khusus ....................................................................
1
4
4
4
4
4
TINJAUAN PUSTAKA
A. Tanaman Obat ........................................................................
B. Dst ..........................................................................................
7
12
BAB III KERANGKA KONSEPTUAL
A. Kerangka Konsep ..................................................................
B. Hipotesis ................................................................................
C. Defenisi Operasional ..............................................................
25
25
25
BAB IV METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian ...................................................................
B. Waktu Penelitian dan Tempat Penelitian ...............................
C. dst ...........................................................................................
25
25
25
BAB II
BAB V
HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian ....................................................................
B. Pembahasan ...........................................................................
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...........................................................................
B. Saran .....................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
38
33
35
40
41
Lampiran 13. Format Daftar Tabel
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
Tabel
1.1
2.1
3.1
5.1
5.2
Keaslian Penelitian
Peningkatan Berat Badan Selama Hamil
Defenisi Operasional
Karakteristik subyek penelitian
Distribusi Kenaikan Berat Badan Ibu selama Hamil
dengan Berat Badan lahir bayi
39
23
29
39
48
59
Lampiran 14. Format Daftar Gambar
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 2.1 Bawang Dayak (Eleutherine palmifolia (L.) Merr) ................
13
Gambar 2.2 Struktur Kimia Flavonoid .......................................................
20
Gambar 2.3 Struktur Kimia Alkaloid .........................................................
22
40
Lampiran 15. Format Daftar Lampiran
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1.
Surat Izin Penelitian
Lampiran 2.
Lembar Persetujuan Untuk Mengadakan Penelitian
Lampiran 3.
Lembar Permohonan Menjadi Responden
Lampiran 4.
Lembar Kesediaan Menjadi Responden
Lampiran 5.
Kuesione rPenelitian
Lampiran 6.
Checklist Penelitian
Lampiran 7.
Data Hasil Penelitian
Lampiran 8.
Data Hasil Uji Laboratorium
Lampiran 9.
Output Hasil Uji Statistik
Lampiran 10. Lokasi Penelitian
Lampiran 11. Dokumentasi Penelitian
41
Lampiran 16. Format Halaman Daftar Pustaka
DAFTAR PUSTAKA
Achmadi, U.F. 2009, Manajemen Penyakit Berbasis Wilayah, Buku Kompas, Jakarta.
Depkes RI 2014, Tata Laksana Demam Berdarah Dengue di Indonesia, Dirjen P2PL, Jakarta.
Depkes RI 2015,Surveilans Epidemiologis Demam Berdarah Dengue, Dirjen P2PL, Jakarta.
Murti, B. 2016,Prinsip dan Metode Riset Epidemiologi, Gadjah Mada University Press,
Yogyakarta.
Notoatmodjo, S. 2012,Ilmu Kesehatan Masyarakat: Prinsip-Prinsip Dasar, PT Rineka Cipta,
Jakarta.
Santoso, S. 2010,SPSS Mengolah Data Statistik Secara Profesional, Elex Media Komputindo,
Jakarta.
WHO.2010,Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue.
Terjermahan dari WHO Regional Publication SEARO No.29: Prevention Control
of Dengue and Dengue Haemorrhagic Fever, Depkes RI, Jakarta.
WHO.2014,Panduan Lengkap: Pencegahan dan Pengendalian Dengue & Demam Berdarah
Dengue, Depkes RI, Jakarta.
42
Download