SISTEM PEREDARAN DARAH MANUSIA jantung dibagi dua bagian yaitu kanan dan kiri yang masing-masing terdiri dari dua bagian pula yaitu atrium dan ventrikel. Jantung bagian kanan berhubungan dengan fungsi pertukaran gas oksigen dan karbondioksida di paru-paru dimana jantung kananlah yang memompa darah ke paru-paru. Sedangkan jantung kiri berhubungan dengan fungsi peredaran darah ke seluruh tubuh karena jantung kiri yang memompa darah ke seluruh tubuh. Atrium kanan jantung menerima aliran darah balik dari seluruh tubuh. Atrium kiri jantung menerima darah dari paru-paru. Ventrikel kanan memompa darah ke paru-paru. Sedangkan ventrikel kiri memompa darah ke seluruh tubuh. Katup jantung . Pada masing-masing bagian jantung, atrium dan ventrikel dipisahkan oleh suatu katup yang berfungsi mencegah baliknya aliran darah dari ventrikel ke atrium yang secara normal darah mengalir dari atrium ke ventrikel. Bunyi jantung yang bisa kita dengarkan melalui alat stetoskop atau melalui telinga yang ditempelkan di dada timbul akibat menutupnya katup ini. •Jantung terletak dalam rongga dada dilindungi oleh rangka dada yaitu tulang dada, tulang iga dan tulang belakang. Jantung terletak dalam dada bersama dengan paru-paru yaitu terdapat diantaranya. Posisi jantung berada agak sebelah kiri dari tulang dada. •Jantung dibungkus oleh suatu lapisan yang disebut pericardium. Diantara pembungkusnya (pericardium) dengan jantung terdapat cairan berfungsi sebagai pelumas untuk memudahkan pergerakan jantung pada saat memompa. Darah Darah merupakan cairan jaringan tubuh. Darah manusia bewarna merah, antara merah terang apabila kaya oksigen sampai merah tua apabila kekurangan oksigen. Warna merah pada darah disebabkan oleh hemoglobin, protein pernapasan (respiratory protein) yang mengandung besi dalam bentuk heme, yang merupakan tempat terikatnya molekul-molekul oksigen. Darah Berperan dalam metabolism tubuh Dipompa oleh jantung Darah berbentuk cair berwarna merah, agak kental dan lengket. Mengalir ke seluruh tubuh, dan berhubungan langsung dengan sel-sel dalam tubuh kita. Susunan Darah 1) Plasma Darah 2) Sel-sel Darah a) Sel darah merah b) Sel darah putih 3) Keping darah 1) Plasma Darah • Lebih dari setengah darah mengandung plasma. • Hampir 90% bagian plasma darah adalah air. • Zat: sari-sari makanan, fibrinogen, dan antibodi. • Sari makanan yang larut dalam plasma darah: zat gula, protein, lemak, vitamin, dan garamgaram mineral. Fungsi Plasma Darah • Mengangkut sari-sari makanan, oksigen dan karbondioksida. • Memelihara keseimbangan air, asam, dan basa di tubuh • Menghasilkan zat kekebalan tubuh pada penyakit (antibodi) Plasma Darah • Plasma darah terdiri dari cairan dan protein darah: albumin, globulin, dan fibrinogen. • Plasma darah yang tidak mengandung fibrinogen disebut serum darah. • Protein globulin merupakan penyusun antibodi yang melawan benda asing atau melawan bibit penyakit. • Tiap antibodi bersifat spesifik terhadap antigen. 2) Sel-Sel Darah A) Sel darah merah B) Sel darah putih C) Keping darah a) Sel darah merah (eritrosit) • • • • Fungsi: pengangkut oksigen Dihasilkan oleh hati & sumsum merah tulang pipih Berwarna merah karena mengandung hemoglobin Fungsi hemoglobin: mengangkut oksigen ke seluruh tubuh & karbondioksida ke paru-paru. • Warna darah: merah (kaya oksigen) & merah tua (kaya karbondoiksida). • Sel darah merah yang sudah mati dihancurkan oleh hati. b) Sel darah putih (leukosit) • Fungsi: membunuh kuman • Berbentuk tidak tetap karena selalu bergerak aktif • Berwarna putih, punya inti, berukuran lebih besar dari sel darah merah • Dihasilkan oleh sumsum tulang limfa & kelenjar getah bening c) Keping darah (trombosit) • Fungsi: membantu proses pembekuan darah (menutup luka) • Berntuknya tidak beraturan, tidak berinti, dan mudah pecah • Berukuran 1/3 dari sel darah merah • Mengandung fibrinogen Mengedarkan sari-sari makanan ke seluruh tubuh Mengedarkan oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh Mengangkut karbondioksida ke paru-paru Mengedarkan hormon Menutup luka pada kulit Pertahan terhadap infeksi Membawa sisa pembakaran dari organ seluruh tubuh ke kulit dan ginjal bersama keringat dan air seni D) Golongan Darah (Karl Landsteiner) Golongan Darah Dapat Transfusi Dapat Menerima (Resipien) A A, AB A, O B B B, O AB AB semua O semua O Transfusi: memasukkan darah ke tubuh seseorang. Resipien: menerima darah dari orang lain AB: resipien universal O: donor universal Alat Peredaran Darah 1) Jantung 2) Pembuluh Darah 1) Jantung • Di dada kiri atas • Fungsi: memompa darah ke seluruh tubuh • Terdiri dari 4 ruang: serambi kanan, serambi kiri, bilik kanan, bilik kiri • Katup jantung: sekat antara bilik kanan & bilik kiri • Fungsi katup jantung: mencegah bercampurnya darah yang mengandung oksigen & karbondioksida Sistem Peredaran Darah 1) Peredaran Darah Kecil (Jantung – Paru-paru - Jantung) 2) Peredarah Darah Besar (Jantung – Seluruh tubuh - Jantung) https://www.liveworksheets.com/w/id/ilmupengetahuan-alam-ipa/635176 Leukosit Korpuskuler Eritrosit Plasma Trombosit Darah Darah Sel darah putih bentuknya tidak tetap, berinti dan tidak berwarna. Sel darah putih dikelompokkan menjadi dua , yaitu granulosit (bergranula) dan agranulosit ( tidak mempunyai granula). Berdasarkan dari jumlah lobus dan sitoplasmanya, leukosit granulosit dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu neutrofil, eosinofil, dan basofil. Leukosit agranulosit dibedakan menjadi dua, yaitu monosit dan limfosit. Sel darah putih diproduksi di dalam sumsum merah, limfa dan kelenjar getah bening. Leukosit bersifat fagosit (pemakan) benda asing atau kuman yang masuk ke dalam tubuh. Penyakit kekurangan leukosit adalah leukopenia sedangkan penyakit kelebihan leukosit adalah leukemia Eritrosit Sel darah merah bentuknya pipih, cekung (bikonkaf) dan tidak berinti. Sel darah merah di buat oleh sumsum tulang, terutama tulang pipa dan tulang belakang. Umur eritrosit 120 hari, setelah itu akan dihancurkan di hati. Penyakit kekurangan eritrosit adalah anemia Trombosit Keping darah berbentuk tidak beraturan, tidak berinti, dan ukurannya lebih kecil dari pada eritrosit dan leukosit. Keping darah diproduksi oleh sumsum merah. Ketika terjadi luka , keping darah atau trombosit pecah dan mengeluarkan enzim trombokinase atau tromboplastin. Trombin mengubah fibrinogen menjadi benangbenang halus penutup luka yang disebut fibrin. Pembuluh Darah Pembuluh Darah Vena Pembuluh Kapiler Pembuluh Darah Arteri Pembuluh darah arteri yaitu pembuluh darah yang mengalirkan darah keluar jantung. Didinding pembuluh ini kuat, tebal, dan elastis. Berdasarkan ukurannya, pembuluh arteri dibedakan sebagai berikut: • 1. Aorta, merupakan pembuluh arteri yang paling besar. • 2. Arteri, merupakan pembuluh arteri berukuran lebih kecil dari pada aorta. • 3. Arteriol, merupakan pembuluh arteri yang berukuran paling kecil. Pembuluh darah ini membawa darah yang banyak mengandung oksigen (darah bersih) Pembuluh Kapiler Pembuluh kapiler merupakan pembuluh paling halus yang terdiri atas satu lapis sel. Pembuluh ini membungkus pembuluh arteri dan vena. Pembuluh ini yang berhubungan dengan sel-sel tubuh, untuk mentranspor zat makanan dan oksigen. Pembuluh Vena Pembuluh vena yaitu pembuluh yang membawa darah kembali ke jantung. Pembuluh ini berdinding tipis dan tidak elastis, serta memiliki katup di sepanjang pembuluhnya. Pembuluh vena terletak di dekat permukaan tubuh dan tampak kebiru-biruan. Pembuluh vena bercabang-cabang membentuk pembuluh yang lebih kecil yang disebut venula. o Pembuluh vena membawa darah yang mengandung karbon dioksida. o Terdiri dari : 1. Vena cava superior yang bertugas membawa darah dari bagian atas tubuh menuju serambi kanan jantung. 2. Vena cava inferior yang bertugas membawa darah dari bagian bawah tubuh ke serambi kanan jantung. 3. Vena cava pulmonalis yang bertugas membawa darah dari paru-paru ke serambi kiri jantung. Gangguan pada Sistem Peredaran Darah Varises : aliran darah pada pembuluh vena. Ditandai benjolan keunguan pada kulit. Anemia : rendahnya kadar Hb dalam darah rendah. Disebabkan makanan yang dikonsumsi kurang zat besi. Ciri: mudah Lelah & sering pusing. Hipotensi (tekanan darah rendah) : penurunan tekanan darah Hipertensi : naiknya tekanan darah di atas normal krn penyempitan pembuluh darah. Hemofilia: darah sulit membeku jika terjadi luka Thalassemia: bentuk sel darah merah tidak beraturan. Menyebabkan daya ikat terhadap oksigen & karbondioksida berkurang Stroke : pecahnya pembuluh darah di otak sehingga otak keurangan oksigen & nutrisi. Jantung Koroner : penumpukan lemak darah (kolestrol) pada arteri koronari Leukimia (kanker darah) : banyaknya jumlah sel darah putih sehingga memakan sel darah merah. Peredaran Darah Pada Hewan (jantung & pembuluh darah) • Peredaran darah terbuka : darah tidak selalu dalam pembuluh darah dan tekanan aliran darahnya lebih lambat • Peredaran darah tertutup : darah selalu dalam pembuluh darah dan tekanan aliran darahnya lebih cepat 1) Cacing Tanah • Peredaran darah tertutup • Alat peredaran darah: pembuluh darah punggung, pembuluh darah perut, 5 pasang pembuluh darah samping yg berfungsi kapiler darah sbg jantung. • Oksigen masuk ke pembuluh punggung -> pembuluh darat perut -> jantung -> seluruh tubuh 2) ikan • Jantung -> insang (pembuluh kapiler) -> seluruh tubuh • Peredaran darah tunggal 5) Burung • Jantung -> paru-paru -> jantung • Jantung -> seluruh tubuh -> jantung • Jantung terdiri dari 4 ruang (2 serambi & 2 bilik) • Sistem peredaran darah ganda • Peredaran darah tunggal 3) Amfibi • Jantung -> paru-paru -> jantung • Jantung -> seluruh tubuh -> jantung 4) reptil • Jantung -> paru-paru -> jantung • Jantung -> seluruh tubuh -> jantung • Tertutup & ganda