Uploaded by laodesyahriman095

SOP KPD

advertisement
PENATALAKSAAN KETUBAN PECAH
DINI
No. Dokumen
:
SOP
Puskesmas
Wilayah Kecamatan
Lasalimu Selatan
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
No. Revisi
:
TanggalTerbit
:
Halaman
:1/4
AMIRUDIN TUANY, SKM
NIP 197304271996031003
1.Penatalaksanaan Ketuban Pecah Dini adalah Tindakan yang
dilakukan oleh tenaga Kesehatan untuk menangani kasus
KPD.
2.Ketuban Pecah Dini adalah keadaan pecahnya selaput ketuban
sebelum persalinan atau dimulainya inpartu.
Sebagai acuan penerapan Langkah-langkah dalam penerapan
penatalaksanaan Ketuban Pecah Dini.
SK Kepala Puskesmas Wil. Kec. Lasalimu Selatan Nomor
1. Prawirohardjo, S Saifuddin, A.B. Rachimhadi, T Wiknjosastro
Guraldi H. Ilmu Kebidanan Sarwono Prawirahardjo. Edisi keempat
cetakan ketiga. Jakarta: PT Bina Pustaka Sarwono Prawirahardjo.
2010 (Prawawiro, et al.,2010)
2. Kementrian Kesehatan RI dan WHO. Buku saku Pelayanan
Kesehatan ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan.
Jakarta : Kementrian Kesehatan RI. 2013 (Kementrian
Kesehatan Republik Indonesia, 2013)
5. Prosedur/
Langkahlangkah
1. Bidan menerima pasien.
2. Bidan menyapa pasien dan keluarganya dan membuatnya
merasa nyaman.
3. Bidan mempersilahkan naik ke bed oeriksa.
4. Keluarga diminta menunggu diruang tunggu.
5. Melakukan cuci tangan.
6. Menggunakan APD (Alat Perlindungan Diri).
7. Bidan melakukan pemeriksaan fisik yang terdiri dari :
a. Keadaan umum dan tanda-tanda vital
b. Pemeriksaan obstretic dan genecology :
1) Pemeriksaan Leopold I-IV
2) Melakukan DJJ
3) Pemeriksaan dalam untuk memastikan adanya
pembukaan, menilai efisemen, penurunan
kepala,
meraba
bagian
terkecil,
penyusupan/molase, kulit ketuban, warna cairan.
8. Kemudian ambil kertas lakmus untuk melakukan pemeriksaan
cairan ketuban.
9. Bidan melakukan anamnesa untuk mendapatkan Riwayat
kehamilannya dan mendengarkan dengan teliti, meliputi :
a. Riwayat kehamilan
b. Kapan mulai mengeluarkan ketuban, berapa banyak,
warnanya bagaimana.
10. Menentukkan diagnosa tentang kondisi pasien
11. Pembatasan aktifitas pasien.
12. Apabila belum inpartu kehamilan 37 minggu pasien dirujuk.
13. Apabila ada tanda inpartu lakukan observasi 4 jam kemudian,
apabila tidak ada kemajuan pembukaan segera rujuk ke rumah
sakit.
14. Bidan mencatan hasil anamnesia dan hasil pemeriksaan di
buku regester dan rekan medic pasien.
PENATALAKSAAN KETUBAN PECAH
DINI
No. Dokumen
:
SOP
No. Revisi
:
TanggalTerbit
:
Halaman
:1/4
Puskesmas
Wilayah Kecamatan
Lasalimu Selatan
6. Diagram Air
( jika
dibutuhkan)
AMIRUDIN TUANY, SKM
NIP 197304271996031003
Menerima pasien
Menyapa pasien dan keluarga
Pasien naik ke bed
Keluarga diminta menunggu
Melakukan cuci tangan
Menggunakan APD
Melakukan pemeriksaan
fisik
Ambil kertas lakmus untuk pemeriksaan cairan
ketuban
Melakukan anamnesia
Menentukkan diagnose
pasien
Pembatasan aktifitas
pasien
Belum inpartu kehamilan ≤ 37 minggu menuju
rujuk
Bila inpartu lakukan observasi 4 jam kemudian, jika
tidak ada
kemajuan menuju rujuk
7. Hal-hal yang
diperhatikan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8. Unit terkait
Bidan mencatat hasil
anamnesia
Tempat dan Suasana
Penampilan Dokter, Perawat
Periksa Kartu dan Data Pasien
Dorongan kepada Pasien untuk menceritakan
keluhannya
Gunakan bahasa/istilah yang dapat dimengerti
Buat catatan
Perhatikan pasien
1. Rekam Medik
2. Rujukan
3. Ruang Tindakan
PENATALAKSAAN KETUBAN PECAH
DINI
No. Dokumen
:
SOP
No. Revisi
:
TanggalTerbit
:
Halaman
:1/4
Puskesmas
Wilayah Kecamatan
Lasalimu Selatan
AMIRUDIN TUANY, SKM
NIP 197304271996031003
9. Dokumen Rekam Medis Pasien
Terkait
Buku Register mampu Persalinan
10. Rekaman No
Yang Diubah
Historis
1.
9 Langkah prosedur SOP
diganti dengan 10 langkah
SOP
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Kebijakan
4. Referensi
5. Alat dan Bahan
6. Prosedur/Langkahlangkah
7. Bagan alur
Isi Perubahan
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
Pengertian
Tujuan
Kebijakan
Prosedur/Langkahlangkah
Diagram alur
Hal-hal yang perlu
diperhatikan
Unit terkait
Dokumen terkait
Rekaman hitori
Tanggal
Mulai
Berlaku
2.
3.
8. Unit terkait
9. Rekaman historis
Tanda tangan dan Nama
Kepala Puskesmas ( ISI
NAMA KEPALA
PUSKESMAS )
Kebijakan
Diganti dengan nama dan
tanda tangan Amirudin
Tuany, SKM
Sebelum
SK
kepala
puskesmas ( NANTI ISI
SENDIRI
SK
Kepala
Puskesmasnya )
CR: ……………%.
Ambuau Togo ………………………
Pelaksana / Auditor
Download