PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Akuntansi Biaya I Periode UTS Semester 3 Kontributor: I Made Sanjaya Muhammad Rudi Andi Tiara Rinayu Sunsatyasih A. Pilihan Ganda 1. Ria adalah seorang akuntan yang memiliki tanggung jawab untuk menyusun laporan keuangan perusahaan. Suatu waktu ia mendapatkan tugas tambahan dari atasan untuk menjelaskan laporan keuangan kepada investor, Hal ini dikarenakan atasan Ria tiba – tiba mendapatkan undangan untuk rapat bersama Presiden. Atasan Ria yakin bahwa Ria dapat menjelaskan laporan keuangan dengan baik. Ria nantinya diminta untuk melaporkan hasil rapat bersama ini kepada atasan. Pelaporan yang dilakukan Ria ini adalah konsep dari organisasi yakni… a. Authority b. Responsibility c. Accountability d. Capability 2. Wanda merupakan pelajar yang memiliki segudang aktivitas. Dibalik aktivitasnya yang banyak ini Wanda ingin selalu memastikan bahwa ia mendapatkan nilai rata – rata 90 pada kuis mata kuliah Cost Accounting. Pada kuis pertama Wanda mendapatkan nilai 70, atas dasar ini Wanda berjuang juang keras untuk kuis – kuis selanjutnya dengan cara mengerjakan Homework, dan soal – soal latihan. Ia ingin bahwa kuis selanjutnya ia mendapatkan nilai yang lebih baik, yang mana ia akan selalu mereview setiap kuis akan dijalaninya. Jika dikaitkan pengelolaan bisnis hal yang dilakukan Wanda ini termasuk ke dalam…. a. Planning b. Controlling ADHIRAYAKTA 2020 1 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA c. Actuating d. Organizing 3. Perhatikan pernyataan – pernyataan berikut ini.. 1) Broader view 2) Relate to unstructure works 3) Relate to semistructured works 4) Usually one year on less in period 5) Deal with any level Management 6) Long range period 7) Deal with Middle management 8) Deal with top management Dari pernyataan di atas yang merupakan ciri dari strategic plans (Rencana Strategis) adalah… a. 1, 2, 6, 8 b. 2, 7, 5, 6 c. 8, 6, 1, 3 d. 5, 7, 1, 3, 8 4. Berikut ini termasuk contoh perencanaan (planning) dalam akuntansi biaya jenis longrange, kecuali…. a. Perkiraan total penjualan yang ditentukan pada tahun 1999 diharapkan dapat terwujud pada tahun 2000, 2001, dan 2002 b. Sebuah rencana untuk memberhentikan salah satu dari dua divisi sebuah perusahaan c. Beberapa unit produk yang diperkirakan akan terjual pada tahun berikutnya d. Perkiraan pada tahun 1998 simpanan jangka panjang dapat digunakan untuk memastikan dana menutupi pengeluaran yang terjadi di masa mendatang pada tahun 2008 5. Biaya standar yang ditetapkan oleh manajemen yang digunakan untuk mengontrol biaya disebut…. a. Budgeting ADHIRAYAKTA 2020 2 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA b. Controlling cost c. Pricing d. Standar cost 6. Seorang akuntan manajemen mempunyai tanggung jawab untuk mengkomunikasikan informasi yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dan pertimbangan professional maupun pendapat, hal ini termasuk salah satu kode etik seorang akuntan yaitu…. a. Kompetensi b. Kerahasiaan c. Integritas d. Objektivitas 7. Pernyataan yang benar berkaitan dengan biaya dan beban di bawah ini adalah, kecuali… a. Setiap biaya adalah beban, tetapi tidak setiap beban adalah biaya. b. Biaya tidak memengaruhi jumlah net asset. c. Beban ditandingkan dengan pendapatan guna menentukan laba/profit. d. Beban memengaruhi jumlah net asset. 8. Hasil pengurangan antara total manufacturing cost dengan conversion cost akan menghasilkan… a. Variable FOH. b. Fixed FOH. c. Direct Material. d. Direct Labor. 9. Ari memiliki sebuah usaha yang menyediakan furniture kepada konsumennya. Dia memiliki beberapa biaya sebagai berikut. 1) Pembelian Kayu. 2) Gaji bagian pemasaran. 3) Gaji bagian administrasi. 4) Gaji pegawai pabrik. 5) Penyusutan dan pemeliharaan peralatan/mesin. ADHIRAYAKTA 2020 3 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA 6) Pengiriman produk ke konsumen. 7) Beban periklanan. 8) Pelumas mesin. Jika Ari ingin menghitung biaya manufaktur usahanya, maka biaya yang masuk dalam perhitungan Ari adalah… a. 1,2,4,8 b. 1,4,5,8 c. 1,3,5,7 d. 1,2,4,5 10. Pernyataan berikut yang benar terkait dengan metode akumulasi biaya adalah… a. Dalam metode campuran objek biaya yang menjadi penelusuran biaya secara fisik adalah fasilitas produksi. b. Metode job order costing umumnya digunakan apabila produk yang dihasilkan dalam suatu departemen atau pusat biaya bersifat homogen. c. Dalam metode process costing sumber informasi yang digunakan untuk mengendalikan pemrosesan berasal dari data finansial dan fisik yang tercatat. d. Metode campuran merupakan metode yang paling cepat dalam memproses akumulasi biaya manufaktur. 11. Perusahaan ABC memiliki beban gaji sebesar Rp 50.000.000, dimana gaji tersebut dibagikan kepada karyawan bidang produksi langsung dan administrasi dengan perbandingan 3:2. Jurnal yang sesuai berkenaan dengan ilustrasi tersebut adalah…. a. Work in process Rp 30.000.000 Factory Overhead Control Rp 20.000.000 Payroll b. Work in Process Factory Overhead Control Rp 50.000.000 Rp 20.000.000 Rp 30.000.000 Payroll c. Work in Process Administrative Expense Control Payroll ADHIRAYAKTA 2020 Rp 50.000.000 Rp 30.000.000 Rp 20.000.000 Rp 50.000.000 4 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA d. Work in Process Rp 20.000.000 Administrative Expense Control Rp 30.000.000 Payroll Rp 50.000.000 12. Jika diketahui bahwa cost of goods sold sebuah perusahaan adalah Rp 64.246.500, barang jadi pada awal tahun adalah Rp 21.451.500, dan cost of goods manufacturednya sebesar Rp 49.121.600. Berapakah persediaan barang jadi perusahaan tersebut pada akhir tahun……. a. Rp 36.576.400 b. Rp 36.567.400 c. Rp 6.326.600 d. Rp 91.916.600 13. Prime cost merupakan biaya langsung yang digunakan dalam proses produksi. Berikut ini adalah formula untuk menghitung prime cost.. a. DL + DM b. DL + DM + FOH c. DL + FOH d. DM + DL +VFOH 14. Diketahui : FOH Fixed = 3.000.000 FOH Variable = 2.500.000 PC = 2.000.000 DL = 500.000 Berdasarkan data di atas,hitunglah variable manufacturing costnya…. a. 5.500.000 b. 3.000.000 c. 2.500.000 d. 4.500.00 15. Pertanyaan dibawah ini merupakan pernyataan yang benar mengenai cost concept and cost accumulation , kecuali …. ADHIRAYAKTA 2020 5 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA a. Cost Object biasanya menjawab pertanyaan biasa atas apa b. Cost adalah expenses yang telah expired c. Cost bukan merupakan expenses d. Cost tracebility berbicara tentang penelusuran berbagai macam komponen biaya kepada cost objectnya (produk akhir) 16. Membayar bermacam-macam FOH $4.000, maka jurnal pencatatan dari transaksi tersebut adalah.... a. FOH Control (Dr), Cash (Cr) b. FOH Control (Dr), Account Payable (Cr) c. WIP (Dr), FOH Control (Cr) d. Finished Goods (Dr), WIP(Cr) 17. Berdasarkan data tahun lalu, PT Kiai membuat estimasi unit cost untuk produksi dan penjualan pada level 1.000 unit, sbb: Cost Item Estimated unit cost Material 36 Conversion cost 33 Variable FOH 15 Variable marketing cost 3 Fixed FOH cost 12 Fixed marketing cost 9 Maka total cost untuk produksi pada level 1.000 unit dan level penjualan pada 800 unit adalah sebesar…. a. 85.400 b. 160.800 c. 80.400 d. 70.400 18. Sebuah perusahaan manufaktur memproduksi mesin butbut. Bahan baku langsung untuk pembuatan satu unit mesin adalah Rp 60.000.000 dan total biaya manufaktur adalah 100.000.000, sedangkan biaya overheadnya adalah 25% dari biaya utama. Berapa biaya tenaga kerja langsung per unit.... a. Rp30.000.000 ADHIRAYAKTA 2020 6 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA b. Rp20.000.000 c. Rp40.000.000 d. Rp10.000.000 19. Factory Overhead yang biasanya dibebankan ke dalam suatu pesanan disebut.... a. Work in process b. Applied overhead c. Indirect labor d. Direct labor 20. Bagaimana ayat jurnal untuk mencatat penggunaan direct material? a. Factory Overhead Control (Dr), Material (Cr) b. Cash (Dr), Material (Cr) c. Work In Process (Dr), Material (Cr) d. Factory Overhead Control (Dr), Payroll (Cr) 21. Bagaimana ayat jurnal untuk mencatat kondisi overhead “overapplied”? a. Factory Overhead Control (Dr), Applied Factory Overhead (Cr) b. Applied Factory Overhead (Dr), Factory Overhead Control (Cr) c. Work In Process (Dr), Applied Factory Overhead (Cr) d. Work In Process (Dr), Factory Overhead Control (Cr) 22. Perhatikan T-Account dari akun Work In Process di bawah ini : Jika diketahui bahwa bahan baku yang masih menjadi penyusun dari barang dalam proses adalah sebesar Rp 300.000 dan direct labor dan factory overhead dibebankan ke finished goods dengan perbandingan 2:3. Maka berapa jumlah direct labor yang telah dibebankan ke dalam barang dalam pengerjaan……. a. Rp 600.000 b. Rp 900.000 ADHIRAYAKTA 2020 7 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA c. Rp 500.000 d. Rp 1.500.000 23. Dari perusahaan di bawah ini yang paling tepat menggunakan metode job order costing adalah… a. Perusahaan minuman bersoda b. Perusahaan furniture c. Perusahaan buku tulis d. Perusahaan makanan ringan 24. Di bawah ini yang bukan merupakan karakteristik dari job order costing adalah, kecuali…. a. Produk yang diproduksi bersifat homogen b. Produk yang diproduksi bersifat unik c. Produk diproduksi dalam jumlah yang relative tidak banyak d. Produk diproduksi tidak secara terus menerus 25. Industri seperti pabrik kecap manis, industri tepung , Minyak goreng biasanya menggunakan metode costing… a. Job Order Costing b. Process Costing c. Backflusing Costing d. Mix Costing 26. Jika membicarakan job order costing dan process costing maka sebenarnya kita sedang membicarakan… a. Cost Accumulation and Cost assignment b. Cost Poll c. Cost measurement d. Cost of production 27. Berikut ini adalah karakteristik dari process costing kecuali … a. Company driven production process b. Discontinous process ADHIRAYAKTA 2020 8 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA c. Homogenous product d. Non-direct accumulation 28. Perhatikan data di bawah ini 1) Perusahaan berproduksi dalam jumlah sedikit 2) Proses produksi dilakukan secara continue 3) Barang produksi yang dihasilkan memiliki karakteristik yang berbeda 4) Biaya dibebankan melalui departemen Dari data tersebut, yang manakan merupakan ciri dari perusahaan yang menggunakan metode process costing…… a. 1, 2, 3, 4 b. 1 dan 3 c. 2 dan 4 d. 4 saja 29. Dalam perusahaan yang memproduksi baju melakukan beberapa proses. Di departemen pemotongan, kain dipotong sesuai dengan pola dan ukuran tertentu. Kemudian setelah selesai dipotong, potongan tersebut dijahit di departemen penjahitan untuk dijahit menjadi baju sesuai dengan ukuran S, M, L, dan XL. Setelah selesai dijahit, baju kemudian dibawa ke departemen penyablonan untuk disablon. Dan terakhir dibawa ke departemen pengemasan sebagai tahapan akhir produksi sebelum dibawa ke Gudang finished goods. Berdasarkan ilustrasi di atas, Physical Production Flow dari perusahaan tersebut adalah…. a. Sequential product flow b. Selective product flow c. Parallel product flow d. Process product flow 30. Di departemen pemotongan diketahui bahwa 400 unit telah ditransfer ke departemen perakitan dan terdapat 200 persediaan yang tersisa di departemen pemotongan. Jika ending inventory di departemen pemotongan adalah 50% selesai untuk material dan ADHIRAYAKTA 2020 9 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA total cost material adalah Rp 15.000.000 maka berapa cost per unit untuk material adalah…… a. Rp 25.000 b. Rp 37.500 c. Rp 75.000 d. Rp 30.000 31. Laporan yang biasanya dibuat perdepartemen saat menggunakan metode process costing adalah … a. Cost of Production Report (COPR) b. Jobs Cost Sheet c. COGS Statement d. COGM Statement 32. Cost Flow Assumption yang tidak digunakan di dalam process costing adalah … a. FIFO b. LIFO c. Average d. Rerata 33. Menyetarakan produk yang belum selsai diproses dengan produk yang sudah jadi adalah pengertian dari … a. Equivalent Units b. Input Concept c. Periodity Concept d. Unit of product B. Essay 1. Di dalam sebuah perusahaan, kita mengenal dengan adanya management accounting (cost accounting) dan financial accounting. Kedua cabang ilmu akuntansi ini tentu saja berbeda satu sama lain. Sebutkan dan jelaskan indikator yang membedakan management accounting dan financial accounting! ADHIRAYAKTA 2020 10 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA 2. PT AMANAH mempunyai account balances for the year ended December 31, 2018 sebagai berikut: Selling and Administrative expense Insurance, factory equipment Utilities factory Purchase of raw materials Indirect Labor Direct labor Advertising Expense Cleaning Supplies, factory Sales commissions Rent, factory building Maintenance, factory Sales Saldo persediaan Raw materials Work in process Finished goods 110.000 8.000 45.000 290.000 60.000 ? 80.000 7.000 50.000 120.000 30.000 1,000,000 Beginning 40.000 42.000 50.000 Ending 10.000 35.000 ? Barang yang tersedia untuk dijual (COGAS) sebesar $740.000 dan Harga Pokok Penjualan (COGS) $660.000 Diminta: Buatlah Cost of goods sold statement dengan format yang benar 3. PT Tiara Andi Jaya (PT TAJ) adalah sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi masker. Saat terjadi Covid-19 kebutuhan akan masker meningkat pesat. Hal ini menyebabkan banyak tindakan ilegal terjadi untuk mendapatkan masker ini salah satunya adalah pencurian. Pada tanggal 25 April 2020 berdasarkan CCTV gudang bahan baku dan barang jadi mengalami pencurian. CFO memerintahkan akuntan perusahaan untuk menghitung nilai kerugian yang terjadi. Namun, pada tanggal tersebut akuntan PT TAJ sedang menjalani isolasi mandiri karena menjadi suspect Covid-19. Anda sebagai mahasiswa PKN STAN yang terkenal akan ilmu akuntansinya diminta perusahaan untuk mengantikan peran akuntan PT TAJ. Perhitungan inventory biasanya pada tanggal 1 untuk tiap blannya. Sehubungan dengan hal itu, berikut adalah informasi yang dapat dikumpulkan. 1) Dari dokumen faktur pembelian PT TAJ diketahui selama tanggal 1 – 25 April terjadi 2 x pembelian raw material yang digunakan sebagai bahan baku langsung. Pada ADHIRAYAKTA 2020 11 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA tanggal 1 April 2020, PT TAJ membeli raw material sejumlah Rp. 30.000.000. Pada tanggal 10 April 2020, PT TAJ membeli raw material sejumlah Rp. 50.000.000 2) Dari Kartu Barang di Gudang Bahan Baku , posisi per tanggal 1 April 2020 total raw material yang dapat digunakan untuk produksi langsung adalah Rp. 70.000.000,3) Setelah dilakukan pengecekan total raw material yang digunakan untuk bahan baku langsung yang masih ada di Gudang setelah pencurian adalah Rp. 10.000.000, dan FG ending senilai Rp. 5.000.000 4) Dari bagian produksi diperoleh informasi dari catatan bagian , bahwa : • Beban upah karyawan yang terkait langsung dengan produksi dari tanggal 1 April hingga 25 April 2020 adalah Rp. 80.000.000. • Total biaya tidak langsung selama rentang waktu 1 April hingga 25 April 2020 adalah Rp. 40.000.000,• Diinformasikan bahwa barang yang masih harus diproses per tanggal 1 April 2020 adalah Rp. 10.000.000,• Dari pengecekan fisik atas barang yang masih harus diproses lebih lanjut oleh bagian produksi posisi per tanggal 25 April 2020. Menunjukkan nilai sebesar Rp. 12.000.000,-. • Diketahui prime cost untuk periode 1 – 25 April 2020 adalah Rp. 180.000.000,5) Dari bagian penjualan diperoleh informasi sebagai berikut : • Untuk periode tanggal 1 s.d. 25 April PT TAJ berhasil menjual barang jadi dengan total nilai penjualan Rp. 218.000.000 • PT TAJ menetapkan margin profit sebesar 30 % dari harga pokok produksi. 6) Dari kartu barang jadi per 1 April 2020. Diketahui barang yang belum laku terjual senilai Rp. 10.000.000 Terkait dengan informasi di atas Anda diminta : a. Jelaskan secara singkat apa itu Manufacturing Cost ? b. Menghitung biaya produksi PT TAJ periode tanggal 1 – 25 April 2020. c. Menghitung raw material yang hilang dicuri pada gudang bahan baku d. Menghitung Harga Pokok Barang yang di Produksi untuk PT TAJ untuk periode tanggal 1 – 25 April 2020. e. Menghitung total nilai barang jadi yang tersedia untuk dijual periode tanggal 1 s.d. 25 April 2020. f. Menyusun COGS Statement ADHIRAYAKTA 2020 12 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA g. Menghitung nilai barang jadi yang hilang karena pencurian tersebut! h. Apabila harga pokok produksi barang perunitnya adalah Rp. 2.000 , berapakah produk yang berhasil dijual oleh PT TAJ dalam kurun waktu 1- 25 April 2020. 4. PT Suka Belajar Mandiri (PT SBM) adalah sebuah perusahaan manufaktur yang berproduksi berdasarkan pesanan dari pelanggan. PT SBM mulai beroperasi per tanggal 1 Agustus 2020. Berikut ini adalah informasi yang terkait dengan PT SBM. 1) PT SBM Membeli bahan baku untuk produksi total Rp. 80.000.000,- , 3/4nya dibayar secara tunai dan seperempatnya dibayarkan secara kredit. 2) PT SBM menerima 3 Job selama bulan Agustus 2020 : JOB1, JOB2, dan JOB3 3) Terkait dengan upah tenaga kera langsung JOB1 menyerap Rp. 15 juta, JOB2 Rp. 20 Juta , dan JOB3 mengkonsumsi Rp. 10 Juta. 4) JOB1 memakai bahan baku utama Rp. 25 Juta, JOB2 menggunakan bahan baku utama Rp. 15 juta, JOB3 menggunakan bahan baku utama Rp. 30 Juta. 5) PT SBM menerapkan normal costing dalam pencatatan biaya produksinya. Yang mana ditetapkan 10% dari DM nya untuk komponen indirect material, Indirect labor 5 % dari DL, dan FOH lainnya sebesar 6,5% dari prime costnya. 6) Selama bulan Agustus PT SBM membayarkan secara tunai biaya biaya berikut ini: - Biaya pemeliaharaan mesin Rp. 4.000.000,Biaya pemeliharaan gedung kantor (office) Rp. 9.000.000 Biaya Asuransi gedung pabrik (plant) Rp. 2.000.000,Biaya Iklan dan bonus ke sales Rp. 10.000.000,Serta mencatat beban penyusutan peralatan mesin pabrik Rp. 10.000.000,- 7) JOB1 selesai di pertengahan bulan, JOB2 belum selesai hingga akhir bulan, JOB3 selesai pada 30 Agustus 2020. 8) JOB1 sudah diambil oleh Pak Joko selaku pemesan. Perusahaan menetapkan margin laba 10% dari biaya produksi atas barang yang djiualnya. Pak Joko melunasi pembayaran pada saat mengambil 9) Di akhir bulan PT SBM melakukan adjustment yang terdiri dari a. Perhitungan FOH aktual dan FOH applied b. Melakukan closing atas FOH ADHIRAYAKTA 2020 13 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA c. Melakukan closing atas selisih FOH PT SBM memilki peraturan bahwa apabila selisih FOH lebih dari 1 Juta maka dianggap material dan dibebankan secara proposional kepada saldo inventory, sementara saat sama dengan atau kurang dari 1 Juta rupiah dianggap tidak material dan dibebankan ke COGS Perintah : a. Buatlah jurnal atas transaksi yang terjadi pada poin 1 -9 b. Buatlah JOB COST SHEET untuk bulan Agustus 2020 c. Hitunglah Inventory yang ada untuk Raw material, WIP, dan FG untuk akhir Agustus 2020, serta hitunglah gross profit atas penjualan JOB1 5. PT Anjayani merupakan sebuah perusahaan manufaktur yang memproduksi baju secara masal. Untuk menghasilkan produknya, PT Anjayani memiliki 2 departemen produksi yani Deptartemen Desain dan Departemen Finishing. Bahan baku (kain) dibentuk polanya dan dipotong di Dept. Desian. Selanjutnya barang dari departemen desain akan dijahit, disablon, dan dilakukan pengemasan hingga menjadi produk siap jual oleh Dept Finishing. 6. PT Anjayani menggunakan asumsi FIFO. Berikut ini adalah data dan informasi terkait dengan proses produksi untuk periode bulan Desember 2020 : Keterangan Dept. Desain Dept. Finishing Jumlah unit dalam beginning inventory 200 300 Jumlah unit dimulai di Dep. Desain 800 Unit yang ditransfer ke Departemen Finishing 500 Unit yang diterima dari dept. desain 500 Jumlah produk yang telah dimasukkan ke Gudang persediaan jadi 500 Manager di Dept. Desain dan Dept. finishing melaporankan bahwa persediaan akhir bulan November 2020 mengindikasikan bahwa persediaan akhir adalah 20% belum selesai untuk bahan bakun di Dept. desain dan 80% telah selesai di Dept. Finishing, kemudian ADHIRAYAKTA 2020 14 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA untuk tenaga kerja di 60% selesai untuk kedua departemen, dan factory overhead 90% selesai untuk dept. desain dan 50% selesai untuk Dept. Finishing. Kemudian di akhir bulan desember manager di kedua departemen juga melaporkan kondisi persediaan akhir di masing-masing departemennya sebagai berikut Keterangan Dept. Desain Dept. Finishing Material 100% selesai 90% selesai Biaya konversi 80% selesai 60% selesai Adapun data biaya untuk bulan Desember adalah sebagai berikut : Keterangan Dept. Desain Dept. Finishing WIP Beginning Biaya dari departemen sebelumnya Rp 180.000.000 Material Rp 90.000.000 Rp 70.000.000 Tenaga kerja Rp 40.000.000 Rp 65.000.000 Overhead Pabrik Rp 10.000.000 Rp 7.000.000 Material Rp 105.000.000 Rp 80.000.000 Tenaga kerja Rp 48.750.000 Rp 65.000.000 Overhead Pabrik Rp Biaya yang ditambahkan ke proses selama periode berjalan 11.250.000 Rp 10.000.000 Diminta : a. Buatlah Cost of Production Report di masing-masing departemen. b. Buatlah jurnal untuk pentransferan WIP di departemen desain ke departemen finishing dan dari departemen finishing ke barang jadi ADHIRAYAKTA 2020 15 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Pendidikan adalah senjata paling mematikan di dunia karena dengan pendidikan, Anda dapat mengubah dunia - Nelson Mandela - ADHIRAYAKTA 2020 16 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Pembahasan A. Pilihan Ganda Nomor 1. Jawaban Pembahasan C Konsep dari organisasi ada 3 yakni : • • • Authority(wewenang) yang merupakan kekuatan untuk mengarahkan orang lain, yang dapat diwakilkan. Responbility(tanggung jawab) yakni kewajiban untuk melakukan sesuatu, dalam contoh di soal kewajiban Ria untuk membuat laporan keuangan adalah contoh dari tanggung jawab. Accountability (Pertanggung jawaban) melaporkan hasil kerja ke atasan. Maka pelaporan yang dilakukan Ria atas rapat yang telah dilakukan merupakan Accountability 2. A (Sumber video pembelajaran dosen PKN STAN) Setelah mengetahui target dari nilai kuis belum tercapai(monitoring dan reviewing) Wanda melakukan evaluasi(evaluating) merupakan aktivitas controling. Dalam teks juga terdapat rencana yang diformulasikan , ada perhitungan hasil , ada pengambillan keputusan yang mengukur hasil sebenarnya denganrencana , ada koreksi untuk membuat hasil rencana, dan ada bayangan untuk control periodik aktivitas (nilai kuis). Yang mengambarkan proses controling dari sebuah bisnis. 3. A (Sumber Buku Cost Accounting Carter terutama latihan E1-3) Ciri – ciri dari stategic plan (rencana strategis) adalah • • • • 4. B Long range period (more than 5 years) Broader view Relate unstructures and unsystematic works Deal with top management (Sumber Video Pembelajar Dosen PKN STAN) Perlu kita ketahui bahwa perencanaan jenis long-range memiliki karakteristik yaitu memiliki jangka waktu 3-5 tahun dengan berfokus pada interneal, sdangkan prencanaan jenis strategis memiliki sifat yang strategis dan berfokus pada eksternal. Sehingga dapat kita simpulkan bahwa pilhan A, C, dan D merupakan contoh dari perencanaan yang bersifat long-range karena memiliki jangka waktu ADHIRAYAKTA 2020 17 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA yang dapat diperkirakan dan ditentukan. Sedangkan pilihan B merupakan salah satu contoh stategic plan. Sehingga dapat diambil kesimpulannya bahwa B bukan merupakan contoh long-range plan. (Sumber Buku Cost Accounting Carter terutama latihan E1-2) 5. D Bahwa pengertian: - Budgeting: Rencana manajemen yang dituangkan dalam angka. Controlling cost: Tanggung jawab mengontrol biaya dibebankan pada orang yang bertanggung jawab membuat anggaran biaya Pricing: Penetapan harga pada kondisi persaingan pasar yang semakin ketat. Standar cost: Biaya standar yang ditetapkan oleh manajemen, digunakan untuk membuat budget/mengontrol biaya - (Sumber resume AKBI I oleh Pak Kodirin) 6. C Contoh perilaku akuntan manajemen yang berintegritas: - - - - 7. A Menghindarkan diri dari konflik kepentingan yang nyata atau jelas kelihatan dan memberi nasihat yang tepat kepada pihak-pihak yang secara potensial bisa menimbulkan konflik. Menahan diri dari pelaksanaan kegiatan yang akan menimbulkan keraguan akan kemampuan mereka untuk melaksanakan tugas secara etis. Menolak setiap pemberian, tanda mata, atau keramahtamahan yang akan mempengaruhi atau akan nampak mempengaruhi tindakan mereka. Menahan diri dari campur tangan secara aktif maupun pasif dalam pencapaian legitimasi organisasi dan tujuan etika. Mengakui dan mengkomunikasikan keterbatasan professional atau kendala lainnya yang akan menghalangi kebijakan yang bertanggung jawab atau keberhasilan pelaksana kegiatan. Mengkomunikasikan informasi yang menyenangkan maupun tidak menyenangkan dan pertimbangan professional maupun pendapat. Menahan diri dari penggunaan atau mendukung setiap kegiatan yang akan mendiskreditkan profesi. Definisinya terbalik, seharusnya setiap beban adalah biaya, tetapi tidak setiap biaya adalah beban. Sumber : Buku cost accounting carter bahasa Indonesia halaman 30) 8. C ADHIRAYAKTA 2020 TMC = DM+DL+FOH CC = DL+FOH 18 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Hasil pengurangannya maka : TMC – CC = DM + DL + FOH – (DL + FOH) Tersisa DM (Direct Material) Sumber : Buku cost accounting carter bahasa Indonesia halaman 41 9. B Total biaya manufaktur ditentukan oleh DL + DM + FOH seperti yang ditunjukkan oleh nomor 1,4,5,8. Di luar daripada itu adalah biaya administrasi dan pemasaran yang masuk ke dalam biaya komersial. Sumber : Buku cost accounting carter bahasa Indonesia halaman 41 10. C Sumber : Buku cost accounting carter bahasa Indonesia Halaman 128 11. C Sumber : Buku cost accounting carter bahasa indonesia halaman 117 12. C COGS = COG Manufactured + Finished Goods (Awal) – Finished Goods (Akhir) Rp 64.246.500, = Rp 49.121.600 + Rp 21.451.500 – Finished Goods Akhir Finished Goods = 49.121.699 + 21.451.500 – 64.246.500 Finished goods akhir = Rp 6.326.600 13. A Prime Cost merupakan biaya langsung yang terdiri dari Direct Material dan Direct Labor. Jawaban B merupakan manufacturing Cost, Jawaban C merupakan CC (Convertion Cost(, dan D merupakan variable manufacturing cost 14. D Rumus variable manufacturing cost adalah direct labor + direct material +Variable FOH PC = DL + DM Maka Variable manufacturing cost = PC +VFOH 15. B 16. A ADHIRAYAKTA 2020 Yang benar adalah expenses merupakan cost yang telah expired. Opsi A,C,D merupakan pernyataan yang benar. 19 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA 17. C Total Cost= Total VMC + Total variable marketing cost + total fixed cost = [1,000 x (36 + 6 + 15)] + [800 x 3] + [1,000 x (12 + 9)] = 57,000 + 2,400 + 21,000 = $80,400 18. B Diketahui: DM = 60.000.000 TBM = 100.000.000 FOH = 25% x BU Jawab: TBM = BU + FOH 100.000.000 = BU + 0,25 BU 100.000.000 = 1,25 BU BU = 100.000.000 / 1,25 BU = 80.000.000 BU (Prime Cost) = DM + DL 80.000.000 = 60.000.000 + DL DL = 80.000.000 – 60.000.000 DL = 20.000.000 Jadi, biaya tenaga kerja langsung (Direct Labor) nya adalah sebesar Rp20.000.000 19. B FOH yang dibebankan ke dalam suatu pesanan biasa disebut applied overhead. Dimana jurnal pencatatannya adalah sebagai berikut: Work In Process xxx Applied Factory Overhead 20. C Work In Process xxx Material 21. B xxx xxx Applied Factory Overhead xxx Factory Overhead Control 22. A Barang jadi : Rp 2.000.000 Bahan baku langsung DL + FOH xxx : Rp 500.000 (800.000 – 300.000) : Rp 1.500.000 (2000.000 – 500.000) DL + FOH = 2 : 3 sehingga DL = 2/5 * 1.500.000 = Rp 600.000 ADHIRAYAKTA 2020 20 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA 23. B Job order costing biasanya dipakai oleh perusahaan yang memiliki produk bersifat unik, tidak masal, dan tidak diproduksi secara terus menerus dan dikerjakan sesuai dengan selera pemesan sehingga yang paling tepat adalah perusahaan furniture 24. A Akuntansi biaya (Rahayu kusumawati, didik Kurniawan, kodirin) halaman 46 25. A Barang – barang seperti kecap manis, tepung, dan minyak goreng merupakan barang – barang yang dalam proses produksinya biasanya dilakukan secara massal, produk yang diproduksi sejenis, dan ditentukan oleh perusahaan. Maka dari itu metode costing yang tepat digunakan adalah process costing. 26. A Saat kita berbicara tentang process costing maupun job order costing sebenarnya kita tengah membicarakan proses pengakumulasilaan dan pembebanan (assignment) sebuah biaya kepada produk. Yang mana pada job order costing biaya diakumulasikan dan dibebankan disetiap jobnya (masing – masing job sendiri) secara langsung. sementara dalam process costing biaya dibebankan dan diakumulasikan ke beberapa produk secara tidak langsung. 27. B Ciri – ciri dari process costing adalah : - 28. C Company driven prodution process Continius production process Mass production Homogenous product Non-direct cost accumul Ciri perusahaan yang menggunakan process costing adalah: • • • • Proses produksi dilakukan secara kontinyu Perusahaan memproduksi barang dalam skala besar (mass production) Produk yang dihasilkan memiliki karakteristik yang sama (homogen) Biaya dibebankan secara tidak langsung melalui departemen Sumber : Buku Ajar Akuntansi Biaya. Halaman 49 29. A Sumber : Cost Accounting, Carter Bahasa Indonesia. Halaman 176 30. D Unit yang ditransfer = 400 Unit sisa = 200 50% material selesai Unit ekuivalen = 400 + (200*50%) Unit ekuivalen = 500 Cost/ unit = Rp 15.000.000 / 500 = Rp 30.000 31. A ADHIRAYAKTA 2020 Merupakan bentuk pertanggungjawaban departemen produksi yang telah dilakukan. Laporan ini hanya dibuat di perusahaan yang menerapkan process costing. 21 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA 32. B Cost Flows Assumption yang digunakan dalam process costing adalah FIFO dan Average (Rerata). LIFO (Last in First Out) tidak digunakan dalam cost flows assumption process costing. 33. A Equivalent Units adalah menyetarakan produk yang belum selesai diproses dengan produk yang sudah jadi. Hal ini biasanya digunakan untuk kepentingan pelaporan internal dalam metode process costing B. Essay 1. Perbedaan management accounting dan financial accounting: Indikator Management/cost accounting Financial accounting Tujuan dari informasi Membantu manajer untuk membuat sebuah keputusan guna mencapai tujuan organisasi Mengkomunikasikan informasi finansial perusahaan kepada pihak luar seperti investor, kreditur, pemerintah, dan pihak luar lainnya Pengguna utama Manajer dalam perusahaan/organisasi Pengguna eksternal seperti investor, kreditur, pemerintah, dan sebagainya Fokus dan penekanan Berorientasi masa depan (contoh : APBN 2021 disiapkan di 2020) Berorientasi pada masa lalu (contoh : aktivitas finansial selama tahun 2020 dapat diketahui di akhir 2020 Aturan pengukuran dan pelaporan Mengacu pada Mengacu pada standar yang pengurukuran dan pelaporan telah ditetapkan (IFRS, secara internal, tidak harus GAAP) mengikuri standar yang ada (IFRS, GAAP) tetapi berdasar pada analisis biaya-manfaat Rentang waktu dan jenis laporan Bervariasi dari informasi tiap jam hingga 10-20 tahun mendatang, dengan laporan keuangna dan non keuangan mengenai produk, departemen, wilayah, dan strategi Laporan keuangan tahunan atau triwulanan, berisikan informasi keuangan perusahaan secara keseluruhan Implikasi Perilaku Dibuat guna memengaruhi perilaku manager dan Biasanya melaporkan peristiwa ekonomi perusahaan, tetapi hal ini ADHIRAYAKTA 2020 22 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA karyawan lain dalam hal mencapai tujuan juga memberi pengaruh karena kompensasi manajer sering didasarkan pada hasil keuangan yang dilaporkan Sumber : Cost Accounting a managerial emphasis 15th edition Charles T. Horngren, Srikant M. Datar, Madhav V. Rajan. Halaman 4 2. Cost of goods sold statement PT. AMANAH PT. AMANAH Statement of Cost of Goods Sold For Year Ended December 31 Raw Materials: Raw materials, begining Purchases of raw materials Raw materials available for use Less: Raw materials, Ending Cost of raw materials consumed Direct Labor Factory Overhead: Insurance, factory equipment Utilities factory Indirect labor Cleaning Supplies, factory Rent, factory building Maintenance, factory Total FOH Total Manufacturing Cost Add: Work in process, Begining Less: Work in process, Ending COGS Manufactured Add: Fineshed Goods, begining Cost of Goods Available for sale Less: Finished Goods, Dec 31 Cost of Goods Sold ADHIRAYAKTA 2020 40.000 290.000 330.000 10.000 8.000 45.000 60.000 7.000 120.000 30.000 320.000 93.000(4) 270.000 683.000(3) 42.000 725.000 35.000 690.000(2) 50.000 740.000 80.000(1) 660.000 23 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Perhitungan: (1). Finished goods, ending COGAS - COGS -> (740.000 - 660.000) (2). COG Manufactured COGAFS - Finish Good Begining -> (740.000 - 50.000) (3). Total Manufacturing Cost COGM + Rnding WIP - Begining WIP (690.000 + 35.000 - 42.000) (4). Direct Labor Total Manufacturing Cost - (DM + FOH) (683.000 - ( 320.000 + 270.000) 80.000 690.000 683.000 93.000 3. Untuk menyelesaikan kasus di atas setidaknya Anda harus memahami materi pada Chapter 2 dan 4 buku Carter. Namun pada dasarnya anda harus memahami alur proses produksi mengikuti pola Input – Proses – Output. a. Manufacturing Cost adalah seluruh biaya yang digunakan selama proses produksi pada periode yang bersangkutan. Yang mana biaya ini meliputi Direct Material , Direct Labor dan FOH (Factory Overhead). Untuk menjawab soal b sampai h anda dapat menyusun COGS Statement mengikuti pola yang dapat dipelajari dari Video Pembelajaran mengenai Cost Accounting pada channel youtube Bapak Didik Kurniawan, S.S.T., M. E-Bizz, M.B.A., CCSA, CRMA. Maka dapat disusun COGS Statement sebagai berikut : PT Tiara Andi Jaya COGS Statement Periode 1 - 25 April 2020 Input Raw (RM WH) DM Begin of Periode 70.000.000 Output FG WH FG Begining 10.000.000 DM Purchase 80.000.000 DM Avaliable For Use 150.000.000 Process WIP Beginning 10.000.000 MC Inccured 220.000.000 MC Place In 230.000.000 DM Used(DM) 100.000.000 DM Ending (25 April) 50.000.000 COGM WIP Ending COGS FG Ending ADHIRAYAKTA 2020 218.000.000 12.000.000 COGM 218.000.000 COGAFS 228.000.000 218.000.000 10.000.000 24 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA DM Used 100.000.000 DL Used 80.000.000 FOH Applied 40.000.000,00 MC Inccured 220.000.000 1) Dari kasus di atas diketahui prime cost untuk periode 1 – 25 April 2020 adalah Rp. 180.000.000. Prime Cost = DM + DL. Dari data di atas maka dapat diperoleh informasi bahwa MC Incurred atau Manufacturing Cost yang digunakan untuk periode 1 – 25 April 2020 adalah Rp. 220.000.000,2) Dari data di atas diketahui bahwa raw material ending yang digunakan langsung untuk produksi (DM Ending) adalah Rp. 50.000.000,- ,sedangkan yang masih tersedia setelah pencurian adalah Rp. 10.000.000,- Maka dapat dipastikan bahwa Direct Material yang hilang dicuri adalah sejumlah Rp. 40.000.000,3) Harga Pokok Barang yang diproduksi (COGM) untuk PT TAJ untuk periode tanggal 1 – 25 April 2020 adalah Rp. 218.000.000,4) Total nilai barang jadi yang tersedia untuk dijual (COGAFS) periode tanggal 1 s.d. 25 April 2020 adalah Rp. 218.000.000 5) COGS Statement (Dapat dilihat pada data diatas) 6) Nilai barang jadi yang hilang karena pencurian tersebut adalah Rp. 5.000.000 ( FG Ending – FG Ending setelah pencurian) 7) Apabila harga pokok produksi barang perunitnya adalah Rp. 2.000 , Maka produk yang berhasil dijual oleh PT TAJ dalam kurun waktu 1- 25 April 2020 adalah Rp. 218.000.000 / Rp. 2.000 = 109.000 Units. 4. Job Order Costing a. Jurnal PT Suka Belajar Mandiri Journal Entries - Job Order Costing (JOC) Periode Bulan Agustus 2020 Jurnal untuk mencatat 1 material Raw Material Account Payable ADHIRAYAKTA 2020 pembelian raw 80.000.000,00 20.000.000,00 25 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Cash 60.000.000,00 2 No Entry 3 Jurnal terkait dengan pembebanan upah tenaga kerja langsung Work in Process -JOB1 15.000.000,00 Work in Process - JOB2 20.000.000,00 Work in Process - JOB3 10.000.000,00 Salary Payable 45.000.000,00 4 Jurnal untuk mencatat pengunaan raw material sebagai DM Work in Process -JOB1 25.000.000,00 Work in Process - JOB2 15.000.000,00 Work in Process - JOB3 30.000.000,00 Raw Materials 70.000.000,00 5 Jurnal untuk mencatat pengunaan FOH Applied Work in Process - JOB1 5.850.000,00 Work in Process - JOB2 4.775.000,00 Work in Process - JOB3 6.100.000,00 FOH applied =(5% atas DL)+(10% atas DM) + 6,5% atas prime cost (DL+DM) 6 Jurnal untuk mencatat FOH Control (aktual) FOH Control 16.000.000,00 Cash Accumulated Dep. Machine Yang dicatat adalah yang terkait dengan produksi Contohnya plant pemeliharaan mesin, dan biaya penyusutan mesin 16.725.000,00 6.000.000,00 10.000.000,00 Jurnal berikut tidak terkait dengan proses produksi(Bukan MC) Maintenance Expense (Office Building) Marketing Expenses(Iklan dan bonus sales) Cash 9.000.000,00 10.000.000,00 19.000.000,00 7 Jurnal untuk mencatat job yang telah selesai Finished Goods - JOB1 45.850.000,00 Finished Goods - JOB3 46.100.000,00 Work in Process - JOB1 Work in Process - JOB3 8 Jurnal untuk mencatat perpindahan kepemilikan COGS 45.850.000,00 Finished Goods - JOB1 Cash 50.435.000,00 Sales 9 Jurnal terkait dengan FOH a FOH Computation FOH Control ADHIRAYAKTA 2020 45.850.000,00 46.100.000,00 45.850.000,00 50.435.000,00 16.000.000,00 26 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA FOH applied Overapplied FOH 16.725.000,00 (725.000,00) Jurnal untuk closing FOH b FOH Applied 16.725.000,00 Over/Underapplied FOH FOH Control 725.000,00 16.000.000,00 Journal to close under/overapplied FOH c Over/underapplied FOH COGS -JOB1 725.000,00 725.000,00 b. Job Cost Sheet JOB COST SHEET- AGUSTUS 2020 JOB2 JOB3 JOB1 Beginning Bal During in Period - - 25.000.000,00 15.000.000,00 30.000.000,00 70.000.000,00 15.000.000,00 20.000.000,00 10.000.000,00 45.000.000,00 5.850.000,00 4.775.000,00 6.100.000,00 16.725.000,00 IM 2.500.000,00 1.500.000,00 3.000.000,00 IL Other 750.000,00 1.000.000,00 500.000,00 2.600.000,00 2.275.000,00 2.600.000,00 45.850.000,00 COGS 39.775.000,00 WIP 46.100.000,00 FG DM DL FOH Applied FOH Ending Bal Status c. Ending Material dan gross profit COGS STATEMENT INPUT SIDE RM BEGINNING - PROCESS SIDE WIP BEGINNING OUTPUT SIDE - FG BEGINNING - RM PURCHASED RM AVALIABLE TO USE 80.000.000,00 MC INCURRED 131.725.000,00 COGM 91.950.000,00 80.000.000,00 MC PLACED IN 131.725.000,00 COGAFS 91.950.000,00 RM USED AS DM 70.000.000,00 COGM COGS 45.850.000,00 ADHIRAYAKTA 2020 91.950.000,00 27 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA RM USED AS IM 7.000.000,00 RM ENDING 3.000.000,00 DM USED 70.000.000,00 DL CONSUMED 45.000.000,00 FOH APPLIED 16.725.000,00 MC INCURRED WIP ENDING 39.775.000,00 FG ENDING 131.725.000,00 INCOME STATEMENT (31 AGUSTUS 2020) INVENTORY (31 AGUSTUS 2020) Raw Material Ending 3.000.000,00 Sales Revenue 50.435.000,00 WIP Ending 39.775.000,00 COGS Adjusted 45.125.000,00 46.100.000,00 Gross Profit 5.310.000,00 FG Ending Total Inventory Neraca 46.100.000,00 di 88.875.000,00 5. Jawaban a. Design Department Quantity Schedule Beginning Inventory Started in Process Period this Transferred to Finishing Department Ending Inventory Cost Charged Department Beginning Inventory PT Anjayani Design Department Cost of Production Report For December 2020 Material Labor 80% 60% FOH 90% Quantity 800 1000 100% 80% 500 500 1000 80% to Total Cost Material 90.000.000,00 Labor 40.000.000,00 FOH Total Cost In beginning Inventory Cost Added During Current Period Unit Ekuivalen Cost/unit 10.000.000,00 140.000.000,00 Material 105.000.000,00 840 125.000,00 Labor 48.750.000,00 780 62.500,00 ADHIRAYAKTA 2020 200 28 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA FOH Total Cost added current period 11.250.000,00 during Total Cost Charged to Department Cost Accounted for Transferred to Department Finishing From inventory beginning Uni t 720 165.000.000,00 % Complet e Unit equivalen t 305.000.000,0 0 203.125,00 Cost/Unit Total Cost 140.000.000,0 0 Cost to Complete this period Material 200 20% 40 125.000,00 5.000.000,00 Labor 200 40% 80 62.500,00 5.000.000,00 200 10% 20 15.625,00 312.500,00 300 100% 300 203.125,00 FOH Started and Complete this period 15.625,00 150.312.500,00 60.937.500,00 Total cost transferred to Finishing Department Ending Inventory 211.250.000,00 Material 500 100% 500 125.000,00 62.500.000,00 Labor 500 80% 400 62.500,00 25.000.000,00 FOH 500 80% 400 15.625,00 6.250.000,00 Total Cost Accounted for 93.750.000,00 305.000.000,00 Journal WIP-Finishing Department WIP-Design Department ADHIRAYAKTA 2020 Rp 211.250.000 Rp 211.250.000 29 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA B. Finishing Department PT Anjayani Finishing Department Cost of Production Report For December 2020 Quantity Schedule Material Beginning Inventory Received from Design Department Transferred Goods to 80% Labor FOH 60% Quantity 50% 300 500 800 Finished 500 Ending inventory 90% 60% 60% 300 800 Total cost Cost Charged to Department Beginning Inventory Cost from Design department Unit Equivalent Cost/unit 50.000.000 Material 70.000.000 Labor 65.000.000 FOH Total cost in beginning inventory Cost added during current period Cost from Design department 7.000.000 192.000.000 211.250.000 500 422.500 Material 66.250.000 530 125.000 Labor 65.000.000 500 130.000 10.600.000 530 20.000 FOH Total cost added during current period Total cost charged to department Cost Accounted for Transferred to finished goods From beginning inventory Cost to Complete this period 353.100.000 Unit %Complete Unit Equivalent 545.100.000 697.500 Cost/unit Total cost 192000000 Material 300 20% 60 125.000,00 7.500.000,00 Labor 300 40% 120 130.000,00 15.600.000,00 FOH 300 50% 150 20.000,00 3.000.000,00 ADHIRAYAKTA 2020 218.100.000,00 30 PAKET SOAL BAHAS ADHIRAYAKTA Started and Complete this period Total cost transferred to finished goods Ending Inventory Cost from department Design 200 100% 200 697.500,00 139.500.000,00 357.600.000,00 300 100% 300 422.500,00 126.750.000,00 Material 300 90% 270 125.000,00 33.750.000,00 Labor 300 60% 180 130.000,00 23.400.000,00 FOH 300 60% 180 20.000,00 3.600.000,00 Total cost accounted for 187.500.000,00 545.100.000,00 Journal Finished Goods WIP-Finishing Department ADHIRAYAKTA 2020 Rp 357.500.000 Rp 357.500.000 31