Uploaded by novia ayu

Kepuasan Kerja dan Stres Kerja

advertisement
Kelompok 10
Kepuasan
Kerja dan
Stres Kerja
Mata Kuliah Manajemen
Sumber Daya Manusia
Anggota Kelompok 10
205030201111119
Novia Ayu Kusuma Dewi
205030207111014
Athiya Nasywa Dhiya
205030207111013
Tiffany Iglesia A. K.
205030207111018
Javier Kenny Andika
Daftar Isi
Kepuasan Kerja dan Stres Kerja
Pendahuluan
Kepuasan Kerja
Pengertian Kepuasan Kerja
Teori Kepuasan Kerja
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepuasan
Kerja
Stres Kerja
Pengertian Stres Kerja
Indikator dan Faktor-Faktor Stres Kerja
Kepuasan dan Stres Kerja
Hubungan Kepuasan Kerja dan Stres Kerja
Dampak Stres Kerja terhadap Kepuasan Kerja
Pendahuluan
Persaingan antar perusahaan menjadi sangat
kompetitif, sehingga memaksa para pekerja
untuk bekerja semaksimal mungkin
Manajemen Sumber Daya Manusia hadir untuk
mengatur hubungan dan peran antar individu
atau pekerja secara efisien dan efektif sesuai
dengan tugasnya masing-masing
Mengelola SDM harus dilakukan dengan tepat
yang sesuai dengan aturan yang ada agar
tercipta kepuasan kerja dan terhindar dari stres
kerja
Kepuasan Kerja
Pengertian Kepuasan Kerja
Kepuasan kerja adalah seluruh kombinasi dari keadaan psikologis,
fisiologis, dan lingkungan kerja yang menyebabkan seseorang
menyatakan bahwa mereka puas atau bahagia dengan pekerjaan
mereka.
Kepuasan kerja biasanya dapat diukur dengan menggunakan berbagai
macam survei kepuasan kerja.
Seseorang yang memiliki tingkat kepuasan kerja yang tinggi akan
memberikan energi positif terhadap kinerja kerjanya dan akan melakukan
pekerjaannya dengan sangat baik.
Teori Kepuasan Kerja
TEORI KETIDAKSESUAIAN
(DISCREPANCY THEORY)
TEORI KEADILAN (EQUITY
THEORY)
TEORI DUA FAKTOR (TWO
FACTOR THEORY)
Teori ini mengukur kepuasan
kerja
seseorang
dengan
menghitung selisih antara yang
dirasakan karyawan. Apabila
pemerolehan kepuasan lebih
besar dari yang diinginkan mana
disitulah
terjadi
teori
ketidaksesuaian ini.
Teori
ini
akan
memberi
pernyataan bahwa puas atau
tidaknya individu tergantung
pada keadilan situasi yang
terjadi pada situasi kerja
Teori ini memberi pengertian
bahwa kepuasan kerja dan
ketidakpuasan kerja merupakan
dua hal yang berbeda yang
berarti bahwa kepuasan dan
ketidakpuasan kerja merupakan
sebuah variable kontinu
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Kepuasan Kerja
Faktor Sosial. Penghubung interaksi antara karyawan satu dengan yang lainnya
Faktor Psikologis. Faktor yang memiliki hubungan dengan kejiwaan seseorang.
Faktor Finansial. Contohnya, seperti jaminan kesejahteraan, gaji, fasilitas, dan
tunjangan sosial.
Faktor Fisik. Faktor fisik merupakan faktor yang berhubungan dengan kondisi fisik
karyawan, seperti umur.
Faktor Lingkungan. Berkaitan dengan ketentraman dan kondisi
lingkungan kerja.
Stres Kerja
Pengertian Stres Kerja
Stres kerja adalah suatu keadaan yang
menimpa pekerja akibat adanya tekanan dan
ketidaksesuaian yang terjadi dalam lingkungan
kerja dan cenderung bersifat negatif.
Semua pekerjaan pasti memiliki tekanan
tersendiri dan berbeda-beda sesuai jenis dan
kondisi pekerjaannya. Apabila tekanan ini tidak
diimbangi dengan kepuasan kerja, stres kerja
dapat terjadi.
Stres kerja dapat memengaruhi produktivitas,
perilaku, bahkan psikologis pekerja.
Indikator Stres Kerja
Tingkat kepuasan kerja rendah
Penurunan kinerja
Hilangnya semangat dan energi bekerja
Komunikasi tidak lancar
Kemampuan pengambilan keputusan
memburuk
Kurangnya kreativitas dan inovasi
Bergulat pada tugas-tugas yang tidak
produktif
Faktor-Faktor
Penyebab Stres
Kerja
Budaya kerja
Manajemen waktu yang buruk
Tuntutan pekerjaan
Lingkungan kerja
Hubungan sosial di tempat kerja
Kurangnya dukungan emosional
Kepuasan dan Stres Kerja
Hubungan Kepuasan
Kerja dan Stres Kerja
Kepuasan kerja yang dirasa oleh seorang pekerja
tidak terlepas dari suatu keadaan yang mengikuti
seorang individu, salah satunya yaitu stres.
Seorang karyawan yang memiliki tingkat kepuasan
kerja yang tinggi akan melakukan pekerjaannya
dengan sungguh-sungguh dan akan memberikan
hasil yang terbaik.
Di sisi lain, karyawan yang memiliki tingkat
kepuasan kerja yang rendah atau tingkat stres kerja
yang tinggi cenderung untuk tidak melakukan
pekerjaannya dengan baik.
Perusahaan memiliki kewajiban untuk untuk faktorfaktor apa saja penyebab stres kerja dan yang
membuat karyawan puas bekerja di perusahaan.
Jika kepuasan kerja karyawan tercapai dan stres
kerja terhindar, produktivitas pun akan meningkat.
Dampak Stres Kerja
terhadap Kepuasan
Kerja
Stres kerja dapat memiliki pengaruh positif dan negatif.
Stres yang bersifat positif dapat berupa motivasi pribadi
dan rangsangan untuk bekerja lebih keras, sehingga
mencapai prestasi karir yang baik yang berarti juga
menaikkan kepuasan kerja.
Di sisi lain, stres yang bersifat negatif akan membuat
karyawan tidak nyaman, tertekan, dan tidak
termotivasi, sehingga pekerjaan menjadi terganggu dan
tidak optimal. Dalam jangka panjang, penyakit dapat
muncul, bahkan ada yang sampai mengundurkan diri
atau turnover.
Terima Kasih!
Ada Pertanyaan?
Download