Mindset Saudagar “Tidak ada Bisnis kecuali bermanfaat, Tidak ada kebermanfaatan kecuali dengan Izin Allah Ta’Alaa, Dan Tidak Ada Izin Allah Ta’Alaa kecuali dengan yang diridhai-Nya” -Bahagia Dengan Syariat_- Adhitya Respati Wicaksono 2 Bismillah…Saya Adhitya Respati Wicaksono yang alhamdulillah baru punya 1 Istri yang Sholehah (aamiin) dan 1 anak yang Sholeh (aamiin) hafidzhahumallah. Yang juga sebenarnya gak hobi nulis apalagi bikin buku, belum pernah kebayang juga. Lah trus ini apa Mas?...hehehe^^ Jadi gini, karena passion Saya yang Tukang Motivasiin orang (baca: ngomporin orang) dan Desain Grafis maka mau tidak mau Saya jadi belajar nulis juga. Sebagaimana yang dikatakan… “Ikatlah Ilmu dengan Tulisan” Btw, yang perlu Anda garis bawahi adalah Saya ini Bukanlah Mastah seperti yang diluaran sana. Saya sama seperti Anda, Pembelajar Sejati. Paham Ya?^^ Intinya, Saya Hanya sharing kepada Anda, bukan Menggurui…. Alhamdulillah bini’mati tatimushalihaat sekarang Saya berfokus pada bidang Motivator Desain dan juga Bisnis tentunya…Mmm, jualan lebih tepatnya, hehe..eh, NgomongNgomong soal Desain Grafis, kalau mau belajar yang Syar’I Saya punya Kelas GRATIS silahkan gabung >> http://bit.ly/MumtazDesain Awal Saya terjun di dunia bisnis saat Saya berumur 20 tahunan, yang akhirnya membuahkan pelajaran sangat berharga hingga Saya seperti sekarang ini. Yang belum baca sekilas kisah Saya, silahkan baca >> http://bit.ly/SekilasKisah dan sekarang alhamdulillah da beberapa bisnis yang Saya kelola yang sebagian besarnya Full Online. Di antaranya: 1. AHNAF Apparel >> https://www.instagram.com/ahnafapparel/ bergerak di bidang Fashion khususnya Kaos 2. Indonesian Batik Case >> https://www.instagram.com/casebatik/ bergerak di bidang Custom Case 3. Mebel Barokah yang bergerak di bidang mebel kayu jati, ini bareng Istri. Bisnis ini offline dan Saya hanya support dari belakang saja, hehe (suami yang sholeh itu bantu istri^^) 4. Mumtaz Desain Syar’I >> http://bit.ly/MumtazDesain kelas desain grafis syar’i online 5. Baru mau launching juga Platform Dakwah, insyaa Allah. Doakan saja, nanti juga bakal di infokan, hihi Kenapa Saya memakai Instagram untuk Bisnis Saya? Yaps, karena penggunanya terus meningkat di Indonesia. Yaa, itulah Saya. Kalau Anda? Terakhir, pesan Saya “Bahagia dengan Syariat” karena dengan Syariat Anda bisa mengenal Sang Pencipta lebih dekat. Dan itulah Rahasia Kesuksesan Anda di Dunia dan di Akhirat. Semoga Allah berikan taufik kepada semuanya, aamiin^^ Barakallahu fiikum Mindset Saudagar 3 Sedikit tulisan…(Muqadimah) 4 Siapakah Anda? 5 Kenapa Harus Bisnis? Online atau Offline? 6 Mindset Saudagar 7 Mindset Saudagar Bismillahirrahmanirrahim, Alhamdulillah washolatu wasalam ‘ala Nabiyyina wa Habibina Muhammad bin Abdullah wa ‘ala alihi washohbihi ‘ajma’in. amma ba’du, Saya sangat bersyukur kepada Allah Jalla wa A’laa yang telah memudahkan Saya untuk menulis sedikit ‘Unek-Unek’ Saya menjadi sebuah e-book. Yang jika bukan karena Allah maka tidak mungkin juga Saya bisa berbagi manfaat kepada Anda dalam tulisan ini. Terima Kasih untuk semua yang telah mendukung Saya sampai sejauh ini. Orang-orang tercinta Saya, Orang tua, Kakak, Istri dan Anak Saya yang selalu memberikan Saya semangat dan Para Sahabat-Sahabat Saya. Mentor-mentor Saya, Ustadz-ustadz Saya, Guru-guru Saya yang mana mereka semua telah mengajari Saya mengarungi hidup ini. Dan pihak-pihak yang tidak bisa Saya sebutkan semuanya. Serta tentunya Anda yang telah meluangkan waktunya untuk membaca tulisan Saya ini^^. Oh ya, karena sudah Saya sebutkan ini e-book pertama yang Saya tulis. Abaikan kalau masih acak-acakan, hehe. Semoga bermanfaat ^^ Alkisah, berawal dari kebangkrutan Saya beberapa tahun yang lalu dengan kerugian Puluhan Juta, mungkin bagi sebagian Mereka itu kecil. Tapi buat Saya itu luar biasa, Alhamdulillah sih cuma puluhan bukan yang Miliyaran (wal iyyadzubillah). Maka, Saya menulis ini sebagai pesan untuk Anda agar tidak terjatuh seperti Saya, aamiin. Bila Saya harus mengungkapkan, sebenarnya e-book sangat penting untuk Anda baca. Karena ini adalah sebuah pondasi dari pondasi-pondasi dalam syariat yang Wajib Anda miliki sebelum berbisnis . Yaa, pastinya Anda tahu bahwa semua akan dipertanggung jawabkan di Hari Kiamat nanti. Semoga Allah berikan taufik kepada semuanya, aamiin. Okeee, lanjuutt baca ke intinyaa… Eitss, tunggu gan sabar dulu^^ Sebelum Anda membaca e-book ini sampai habis. Alangkah luar biasanya jika Anda memulainya dengan, ِْبس هللا الرَّ حْ َم ِن الرَّ ِحي ِْم ِ ــــــــــــــــــم ِ Mindset Saudagar 4 Saya Karyawan?... Saya Pengusaha?... Saya Manajer?... Saya Mahasiswa?.... Tunggu-tunggu, Bukan itu yang Saya maksud. Coba perhatikan ayat ini: Allah Ta’ala berfirman ُ َو َما َخلَ ْق ون َ ت ْال ِجنَّ َواإل ْن ِ س إِال ِل َيعْ ُب ُد “Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia, melainkan supaya mereka menyembah-Ku”. (QS. Adz Dzariyat: 56). Sudah kebayang kan sekarang? Nah, iya… Anda diciptakan di dunia ini Hanya dengan 1 tujuan yaitu: “BERIBADAH HANYA KEPADA ALLAH” Ingat…”Ibadahnya kepada Allah Saja, bukan kepada yang lain”. Jadi, apapun aktifitas Anda mau itu: Kerja Belajar Nah, iya… Anda Bepergian diciptakan di dunia ini Jualan Hanya dengan 1 tujuan Apalagi Ibadah itu sendiri yaitu: Ataupun aktifitas positif lainnya “BERIBADAH HANYA Niatkan semua itu ikhlas mengharap pahala & KEPADA ALLAH” ridha Allah Ta’ala. Paham ya? Ingat…”Ibadahnya Nah, pertanyaanya…Kenapa harus pakai niat dulu kepada Allah Saja, dan harus niat ikhlas kepada Allah? bukan kepada yang lain”. 1. Seseorang Hanya akan mendapatkan hasilnya sesuai apa yang Dia niatkan, sebagaimana hadist: “Sesungguhnya Amal itu tergantung Niatnya” (HR. Bukhari). Jika Anda ingin setiap apa yang Anda lakukan itu Hasilnya Maksimal, Berkelanjutan dan Berkah, Jangan lupa Niat yang Bener dulu. 2. Rasulullah Shalallahu’alaihi wasalam telah menyatakan bahwa 3 orang yang akan masuk neraka terlebih dahulu adalah orang-orang yang beramal kebaikan namun bukan karena Allah. Nah loh, ngeri banget kan? Hmm.. Makanya, Yuk sebelum memulai aktifitas apapun, Jangan sampai tidak punya niat ikhlas kepada Allah. Mau kan hasil bisnis dan jualannya berlimpah plus berkah? Mindset Saudagar 5 Jawaban soal pertama, sebenarnya bisnis bisa dikatakan hampir sama dengan dagang, yaitu sama-sama mencari keuntungan dari kegiatan jual-beli dan yang membedakan adalah Konsep dan Sistem nya saja. Ditinjau dari sisi syariat pun sama-sama bertransaksi jual-beli. Nah, kenapa harus bisnis bukan hanya dagang? Yups, sudah jelas bahwa dengan bisnis jualan Anda menjadi lebih terkonsep dan tersistem yang akan teratur dari berbagai sisi, misal: Pak Fulan dan Pak Alan jualan bakso wonogiri yang sama persis barangnya. Namun Pak Fulan hanya berjualan dengan gerobak seadanya saja, sedangkan Pak Alan mempersiapkan gerobak yang menarik perhatian dengan memberi memberikan logo dan brand yang menarik pada gerobaknya, dicat sesuai identitas baksonya, dan diberi nama “Bakso Lidah Wonogiri” dengan tagline “Bakso Sapi Asli, Nggak Mampir Rugi”. Alhasil jualan Pak Alan lebih cepat laku dan punya banyak cabang akhirnya. Coba bayangkan, Jika Anda berjualan sesuatu dan mempunyai konsep kreatif seperti contoh di atas. Bukan tidak mungkin omset jualan Anda akan, BOOMM!! Kebayangkan kan?^^ Trus Mas, Saya harus Online atau Offline Jualannya? Menurut data pada tahun 2019 di situs HootSuite yang mana merupakan sebuah situs layanan manajemen konten terpercaya di dunia. Pengguna internet di dunia saja mencapai 4,388 milyar dari populasi penduduk dunia 7,676 milyar. Dan angka ini tentunya akan terus meningkat di tahun-tahun berikutnya. WOW!! Masyaa Allah, Luar biasa kan? Apalagi di Indonesia sendiri pengguna internet mencapai 150 juta dari populasi penduduk Indonesia 268,2 juta . Data ini naik sekitar 17% dari tahun 2018. Jadi, Indonesia pun mengalami peningkatan yang cukup tinggi setiap tahunnya. Yang berarti target market di dunia maya meningkat pula. Nah, kebayang kan sekarang Anda harus jualan dimana? hehe Mindset Saudagar 6 Pernahkah Anda mendengar nama Utsman bin ‘Affan radhiyallahu’anhu? Atau Abdurrahman bin ‘Auf radhiyallahu’anhu? Tentu saja Anda pernah mendengar nama-nama di atas kan?... Mmm, lantas siapa sih Mereka berdua? Yaa, pastinya Mereka berdua adalah Para Sahabat Nabi Shalallahu’alaihi wasalam dan juga mereka adalah termasuk Saudagar-Saudagar Besar di Jaman Nabi. Terkenal dengan Ahli Sedekah, yang pastinya jika dibandingkan dengan sedekah umat islam sekarang tidak akan sebanding nilai dan pahala yang diperoleh. Apalagi, Mereka berdua juga termasuk dari 10 Sahabat yang dijamin masuk Surga oleh Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam. Allahu Akbar! Sudah kaya raya, meninggal masuk surga. Mau? Eitss tunggu dulu gan, Sebelum Anda bermimpi bisa seperti mereka, Anda Wajib mengetahui Mindset apa yang Harus Anda tanamkan di dalam benak Anda. Coba perhatikan Hadist berikut: Imam Ahmad rahimahullah meriwayatkan dalam musnad-nya hadist dari Abdullah bin Amr radhiyallahu’anhu bahwasanya Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam bersabda: “Ada 4 Hal yang jika terdapat pada Anda maka tidak membahayakan Anda segala hal yang luput dari dunia : 1. Menjaga Amanah 2. Jujur Perkataannya 3. Baik Akhlaknya 4. Menjaga Iffah dalam makanannya” Hadist ini Wajib Anda jadikan Landasan bagi Anda sebelum terjun ke dunia bisnis. Kenapa? Karena dalam kegiatan jual-beli sangat banyak godaan yang akan Anda temui, yang bisa menjatuhkan Anda kepada sesuatu yang melanggar syariat. Gak mau kan? Nah, tarik nafas dulu. Santai saja. Saya akan menjelaskan sedikit kepada Anda tentang rincian hadist di atas. 1. Menjaga Amanah Dalam hal ini mengharuskan Anda untuk: Mindset Saudagar 7 • • • • Tidak Curang dalam bertransaksi Tidak menipu Menjaga hak-hak orang lain dan memeliharanya Pastinya tidak berkhianat Maka amanah adalah sesuatu yang tertuntut di setiap waktu dan di setiap keadaan. Oleh karenanya Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam bersabda: “Dan janganlah mengkhianati siapa saja yang mengkhianatimu…” 2. Jujur Perkataanya Saya rasa kalau untuk yang satu ini Anda kemungkinan besar sudah mengetahuinya. Tapi, akan Saya lebih tekankan dalam hal jual-beli semisal • Penjual berkata kepada Pembeli dengan “Ini barang baru” atau “Ini asli” padahal keadaan barang sebernarnya tidaklah seperti itu. Apa akibatnya jika Anda berdusta? Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam bersabda: “Jauhilah oleh Kalian berdusta karena sesungguhnya dusta menuntun kepada perbuatan keji dan sesungguhnya perbuatan keji menuntun ke neraka” Ingat… “Bisnis itu bukan hanya sekedar cari untung, tapi cari berkah” “Seorang Pedagang muslim yang jujur dan amanah akan dikumpulkan bersama para Nabi, Orang-orang Shiddiq, dan Orang-orang yang mati syahid pada hari kiamat nanti” (HR. Ibnu Majah No. 2139) 3. Baik Akhlaknya Yaitu bermuamalah atau bergaul dengan akhlak yang baik dan adab yang baik. Faktanya, krisis adab adalah problem yang tersebar dimana-mana di jaman sekarang ini. Terlebih lagi Anda sering menjumpainya di Media Sosial orang saling menghujat karena hal sepele. Jadi Mudahnya, Janganlah Anda mencela sesuatu ketika membeli atau menjual sesuatu. Buat apa Anda mempunya omset miliyaran tapi buruk akhlaknya? Apa manfaatnya untuk Anda kelak di akhirat jika buruk adabnya? Para Sahabat dahulu banyak yang berdagang tetapi Mereka barengi dengan akhlak yang mulia. Alhasil, Mereka berdagang sambil berdakwah. Dunia dapet, Akhirat apalagi. Mau kan? Mindset Saudagar 8 4. Imam Ahmad rahimahullah meriwayatkan dalam musnad-nya hadist dari Abdullah bin Amr radhiyallahu’anhu bahwasanya Rasulullah Shalallahu’alaihi wasallam bersabda: “Ada 4 Hal yang jika terdapat pada Anda maka tidak membahayakan Anda segala hal yang luput dari dunia : 1. Menjaga Amanah 2. Jujur Perkataannya 3. Baik Akhlaknya 4. Menjaga Iffah dalam makanannya” Menjaga Iffah dalam Makanannya. Maksudnya adalah Anda selalu menjaga kehalalan dalam makanan dengan cara mencarinya dari jalan yang halal. Jadi, tidak ada dalam kamus seorang muslim itu… “Yang penting menghasilkan, yang lainnya urusan belakangan” Itu SALAH. “….Sesungguhnya tidak akan masuk surga, daging yang tumbuh dari makanan yang haram” (H.R Ibnu Hibban dalam Shahihnya) Nah loh, ngeri banget kan? makanya., penting bagi Anda memperhatikan setiap penghasilan yang Anda peroleh dari bisnis Anda. • Apakah bisnisnya tentang yang Halal? • Apakah sistem bisnisnya Halal? • Apakah omsetnya didapatkan dari yang halal? • Dsb Saran Saya, cek satu-persatu lini bisnis Anda. Dari mulai input sampai output, dari mulai modal sampai omset. Lakukan ini setiap kali Anda mengecek stock barang ataupun keuangan bisnis Anda. Ingat…. “Bisnis itu tidak hanya menghasilkan, tapi juga kebermanfaatan dan keberkahan” Bagaimana, sudah lebih tercerahkan? Jika Anda ingin memahami lebih dalam tentang pondasi-pondasi penting dan menambah insight-insight penting untuk kemajuan bisnis Anda, Anda bisa terus ikuti postingan di akun IG Saya @adhityarespatiwicaksono ^^ Yuk, perbaiki bisnis kita dari mulai dasar sampai puncak. Mindset Saudagar 9 “Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia” (HR. Ahmad, ath-Thabrani dan Daruqutni dihasankan oleh Syaikh Albani di Shahihul Jami’ no. 3289) Silahkan Share e-Book ini sebanyak-banyaknya Jika bermanfaat untuk Anda Follow IG : @adhityarespatiwicaksono FB : Adhitya Respati Wicaksono Telegram Channel : t.me/ahnafid Mindset Saudagar 10