Uploaded by mun war

EVALUASI HASIL BELAJAR

advertisement
EVALUASI HASIL BELAJAR
DESKRIPSI SINGKAT
Materi ini membahas tentang konsep
penilaian, tes dan pengukuran hasil
belajar. Selain itu dibahas pula
perencanaan dan konstruksi butir tes
objektif maupun uraian, pengadministrasian,
pengolahan dan pendekatan penilaian,
serta analisis butir soal
APA RELEVANSINYA ?
Salah satu kompetensi dasar profesional guru
adalah melakukan penilaian untuk kepentingan
pembelajaran.
Oleh karena itu, penguasaan evaluasi dalam
teori dan praktek menjadi sangat penting,agar
mampu mengukur dan menilai ,kemudian
mengambil keputusan tentang masa depan
Anak didik kita.
TUJUAN INSTRUKSIONAL
( KOMPETENSI )
• TIU ( Kompetensi Utama )
Peserta pelatihan diharapkan dapat
merancang dan melaksanakan
evaluasi untuk mata kuliah yang di asuhnya
* TIK ( Kompetensi Pendukung)
Peserta pelatihan diharapkan akan dapat :
1. Membandingkan Pengertian, kegunaan, pengukuran
dan penilaian
1. Membuat rancangan tes ( kisi-kisi )
2. Mengkonstruksi butir soal ( uraian & objektif )
3. Menyusun pedoman skor tes objektif / uraian
4. Menjelaskan cara mengadministrasi /mengolah tes
5. Menjelaskan pendekatan PHB
6. Mengolah hasil tes & menganalisis butir soal
Pokok Materi
 Pengertian, Kegunaan, Pengukuran dan penilaian
 Perencanaan THB
 Kontruksi butir soal
 Pedoman pengskoran
 Pengadmistrasi dan mengolah tes
 Pendekatan penilaian
 Analisis butir soal
MODEL PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL
(MPI)
Menulis
Tes
Acuan
patokan
Analisis
instruksional
Identifikasi kebu
tuhan Instruksionl
&
menulis
TIU
Menulis
Tujuan
InstrukSional
Khusus
( TIK )
Identifikasi
Perilaku awal
&
Karalteristik
mahasiswa
Mengembangkan
Bahan
Istruksional
Menyusun
Strategi
Instrutruksional
Menyusun desain &
Melaksanakan
Evaluasi
formatif
HUBUNGAN EVALUASI -TUJUAN INSTRUKSIONAL
dan PEMBELAJARAN
TUJUAN INSTRUKSIONAL
PEMBELAJARAN
EVALUASI
KONSEP DASAR EVALUASI
HASIL BELAJAR
• TES
• PENGUKURAN
• EVALUASI
Apa TES
?
• Seperangkat tugas atau pertanyaan
yang dirancang menurut standar
tertentu untuk memperoleh
Informasi yang diperlukan
APA PENGUKURAN
?
• Proses pemberian deskripsi numerik /
angka atau skala kepada objek
tertentu sesuai tingkat
karakteristik yg diukur
APA EVALUASI ITU ?
ADALAH SUATU PROSES SISTEMATIS
UNTUK MENENTUKAN
NILAI DARI SEGALA SESUATU
* EVALUASI HASIL BELAJAR , ADALAH SUATU
PROSES SISTEMATIS UNTUK MENENTUKAN
NILAI dari HASIL BELAJAR Peserta didik
dalam suatu proses pembelajaran
dengan membandingkan
HASIL PENGUKURAN dan KRITERIA
YG TELAH DITENTUKAN.
CONTOH : NILAI
A, B, C, D dan E
Beda PENILAIAN & PENGUKURAN
JENIS
PROFESI
ALAT
UKUR
DOKTER TENSI
METER
GURU
TES
HASIL
PENGU
KURAN
KRITERIA
TEKANAN 120-80
DARAH NORMAL
190 - 110
90
85-100
A
HASIL
PENILAIAN
PASIEN
DARAH
TINGGI
BAIK
SEKALI
Tes – Pengukuran - evaluasi
Istilah
konsep Sinonim
Tes
Alat ukur
Pengukuran
Penampilan
Dalam bentuk
simbol
Penilaian
Pertimbangan
ujud
PHB, angket
Pedoman observasi
Sifat, karakter
( skor )
Nilai
KEGUNAAN EVALUASI
DALAM PENDIDIKAN
1. Seleksi, guna mengambil keputusan
tentang orang yg akan diterima
atau ditolak dalam suatu
proses seleksi.
2. Penempatan, untuk menentukan tempat
yg paling cocok bagi seseorang untuk berprestasi
atau berproduksi secara
efisien dalam suatu proses
pendidikan atau pekerjaan.
3. Diaknosa, yaitu untuk mengukur kekuatan dan kelemahan seseorang dlm rangka memperbaiki penguasaan / kemampuan dlm suatu prog.pendidikan
4. Umpan balik, baik untuk mahasiswa
maupun untuk dosen.
5. Motivasi, yaitu dorongan kepada
mahasiswa untuk lebih
giat belajar
Pengembangan Alat Evaluasi
Menjabarkan Tujuan Pembelajaran
( AI, GBPP, SAP )
Mengembangkan kisi-kisi
Menulis butir soal
Kawasan Kompetensi
* KOKNITIF
* AFEKTIF
* PSIKOMOTOR
PERBANDINGAN
TES OBJEKTIF & TES URAIAN
NO
OBJEKTIF
URAIAN
1 Keterwakilan materi
Terbatas materi yg diukur
representatif
2 Lebih banyak soal, sing Sedikit soal dan banyak
kat wkt utk menjawab
waktu utk menjawab
3 Siswa memberi jawaban Siswa mengemukakan
dari pendapat orang lain pendapat sendiri
4. Sukar membuat, butuh
Mudah membuat, sukar
wkt lama, mudah meng- Mengskor (subjektif)
skor
Kecenderungan mendo5. Ada kecenderungan
ngeng
siswa merekah
PERENCANAAN TES
1. Pengambilan Sampel
&
Pemilihan Butir Soal
REPRESENTATIF
Mewakili ilmu atau bidang studi yg diuji,
baik mengenai kemampuan intelektual,
ketrampilan maupun sikap
2. TIPE TES YG DIGUNAKAN
Esei ( uraian ), objektif atau problem
matematik
3. ASPEK KEMAMPUAN YG DIUJI
Koknitif ( C1,C2,C3,C4,C5 atau C6.
Psikomotor ( ketrampilan )
Afektif ( sikap )
4. Format Butir Soal
Format A
Pilihan ganda
Format B
PG Analisis
hubungan antar hal
Format C
PG analisis kasus
Format D
PG kompleks
5. JUMLAH BUTIR SOAL
RELIABILITAS
(stabilitas –internal
Konsistensinya)
&
REPRESENTATIF
Bidang Studi yg
diuji
Jumlah keseluruhan
Jumlah utk setiap pokok bahasan / content area
Jumlah utk tiap format
Jumlah utk tiap katagori tingkat kesukaran
Jumlah utk tiap aspek dari ranah koknitif
6.
DISTRIBUSI TINGKAT
KESUKARAN
MUDAH = ….. % ?
SEDANG = ….. % ?
SUKAR = ….. % ?
8. KISI - KISI
( TABEL SPESIFIKASI TES )
Matriks yg menunjukan proporsi dan jumlah
butir soal yg membentuk suatu perangkat tes
Berisikan
- Pokok bahasan / sub pokok bahasan yg diuji
- Kemampuan ( level ranah koknitif )
- Tingkat kesukaran butir soal
KISI-KISI TES OBJEKTIF
PROGRAM STUDI
:
MATA KULIAH
:
SEMESTER/TAHUN :
TIPE TES
:
JUMLAH BUTIR SOAL :
JENJENG KEMAMPUAN & TINGKAT KESUKARAN
C1
POKON BAHASAN
&
NO
SUB POKOK
BAHASAN
1
2
M
U
D
A
H
S
E
D
A
N
G
C2
S
U
K
A
R
3
M
U
D
A
H
C3
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R
4
M
U
D
A
H
C4,5,6
S
E
D
A
N
G
S
U
K
A
R
5
M
U
D
A
H
S
U
K
A
R
S
E
D
A
N
G
6
JUMLAH
BUTIR
SOAL
7
%
8
JUMLAH
BUTIR SOAL
PROSENTASE
100
KISI-KISI TES URAIAN
PROGRAM STUDI
MATA KULIAH
SEMESTER / TAHUN
TIPE TES
JULAH BUTIR SOAL
:
:
:
:
:
JUMLSH SOAL PROSES BERPIKIR MAKSIMAL
NO
1
JUMLAH
POKOK BAHASAN
&
SUB POKOK
BAHASAN
2
C2
C3
C4
C5
C6
JULAH
BUTIR
SOAL
3
4
5
6
7
8
%
9
BUTIR SOAL
PROSENTASE
100
KONSTRUKSI BUTIR SOAL
TES OBJEKTIF
&
URAIAN
Tes Uraian (essay test)
• Butir soal yg mengandung pertanyaan
atau tugas yg konstruksi jawabannya
diekspresikan melalui pikiran peserta
tes dengan kata-kata sendiri
Misalnya, hasil belajar yg akan diukur menyangkut
Kemampuan memahami prinsip / konsep yg kompleks
Contoh
•
•
•
•
Kemapuan mengaplikasi prinsip
Kemampuan menginterpretasi hubungan
Kemampuan mendesain prosedur eksperimen
Kemampuan mengenal relevansi dari suatu
informasi
• Kemampuan mengidentifikasi dan
memecahkan masalah
• dll
Bentuk TES URAIAN
TES URAIAN
BEBAS
Peserta tes memiliki
kebebasan yg luas
utk mengkonstruksikan pikiran / gagasan
dlm menjawab soal
tersebut.
TES URAIAN
TERBATAS
Jawaban dibatasi oleh
Berbagai rambu-rambu
atau kriteria yang telah
ditetapkan oleh penyusun
soal
C0ntoh
Butir Soal Uraian Bebas
Mengapa pada sejak berlakunya UUD 1945 pada
tgl 18 Agustus 1945, tidak ada satu pasalpun yang
mengatur tentang batas wilayah NKRI ?
Jelaskan.
Butir Soal Uraian terbatas
Rumusan TIK yang sempurna hendaknya memenuhi unsur Audience, Behavior, Conditio, & Degree
( A, B, C, & D )
a. Jelaskan Unsur B ( behavior ), berilah sebuah
contoh.
b. Mengapa unsur A ( audience ) harus dicantumkan
dengan jelas ?
Jawaban anda terpusat pada prilaku awal siswa.
Bentuk Tes Uraian Terbatas
Butir soal tipe
Jawaban melengkapi
Butir soal meminta
peserta tes utk
melengkapi suatu
kelimat dgn angka
fakta, atau formula
Contoh.
Presiden RI dipilih oleh …
Butir soal tipe
jawaban singkat
Butir soal berbentuk
pertanyaan yg dijawab
dgn satu kata, angka
atau formula
X + 10 = 5. Berapa X ?
Butir soal uraian
Jawaban melengkapi
Konstruksi
butir soal
1. Mengukur
hasil belajar
yg penting
Beberapa petunjuk.
Lemah
Baik
Jml bayi yg lahir
Jml bayi yg lahir di
di kecamatan X
Kecamatan X ….%
thn lalu … orang? dari jml penduduknya dua thn terakhir.
2. Mengadung
Rokok tdk baik,
permasalahan krn mengandung
yg bersifat
…..
spesifik
Bahan yg berbahaya
bagi kesehatan yg terdapat pada setiap btg
rokok, adalah …….
Konstuksi bs
Lemah
Lebih baik
3. Mengharuskan
yg secara faktual benar
Perokok akan
kena ……
Kebiasaan merokok
akan menyebabkan
penyakit …….
4.Berisi satu ja –
waban yg hrs
dikerjakan peserta tes
Suatu propinsi
dibagi menjadi
beberapa …,ke
mudian dibagi
lagi menjadi beberapa ….
Sebaiknya anak
Balita setiap
hari minum ……
5. Butir soal mengenai angka
sebaiknya di
sebutkan dlm
soal
Propinsi Papua di
bagi menjadi ……
Kabupaten dan
Kota
Sebaiknya anak
balita setiap hari
minum susu murni
….gelas.
Butir Soal Uraian “Jawaban Singkat “
Klasifikasi Butir Soal
1. Berbentuk pertanyaan.
• Siapa presiden RI sekarang ?
…………
Di pulau apakah letak kota Manokuari ? …………
X : 0,5 = 10. Berapa X ?
…………
2. Bentuk asosiasi.
Apa nama ibu kota propinsi berikut ini ?
Maluku
……………
Kalimantan Barat
……………
Sulawesi Tenggara
……………
PEDOMAN PENGSKORAN
( Marking Schema )
Butir Soal
TIK
Mhs memahami penjelasan dosen tentang
perbedaan demokrasi Ps & dem. Liberal
Bagaimana pendapat anda tentang rumusan TIK ini.
dilihat dari Audience, Behavior, Conditio & Degree ?
Aspek / kata kunci
Audience : belum ditulis dengan tepat
Behavior : verb/kata kerja tdk tepat
objek sudah ditulis
Conditio : tdk ditulis
Degree : tidak ditulis
Skor yang diperoleh
skor
0,5
0
1
0
0
1,5
Seharusnya TIK berbunyi:
Jika diberikan kriteria tertentu, Mahasiswa
program Studi PPKN semester III, dapat menjelaskan perbedaan demokrasi Pancasila &
demokrasi Liberal, 90 % benar.
Aspek / Kata kunci
Skor
Audience : Mhs prog.studi PPKN semester III.
1
Behavior
: Verb, menjelaskan
1
Objek, perbedaan demokrsi Ps dgn 1
demokrasi Liberal.
Condition : Diberikan kriteria tertentu
1
Degree
: 90 & benar
1
Skor Maksimum
5
TES OBJEKTIF
Butir soal yg telah tersendia kemungkinan jawaban yg
harus dipilih / dikerjakan oleh peserta tes
•
•
•
•
•
•
Prinsip penulisan soal objektif.
Tanyakan fakta penting, bukan pendapat
Rumuskan soal secara singkat dan jelas
Hindari kalimat yg persis sama dgn yag ada di materi
pelajaran
Hindari membuat soal yang saling terkait
Hanya ada satu kunci jawaban untuk satu soal
Hindari penggunaan pertanyaan yg negatif
TES OBJEKTIF
Benar salah
(true false)
Pilihan
ganda
biasa
Menjodoh
( matching )
Hubungan
antar hal
Analisis
kasus
Pilihan ganda
( multiple choice)
PG
kompleks
PG yg
Menggunakan diagram,grafik,
tabel atau
gambar
Butir soal tipe Besar – Salah ( B – S )
Butir soal yang terdiri dari:
Pernyataan & dua alternarif jawaban, Benar atau Salah (B-S)
Contoh
1. B – S : Sebagai bangsa, kita bangga karena kemerdekaan
yang kita peroleh adalah hasil perjuangan bangsa
kita.
2. B - S: Pancasila disebut sebagai kepribadian bangsa
Indonesia, karena Pancasila hanya berakar pada
kebudayaan bangsa kita.
Butir Soal Tipe “ Menjodohkan “
Konstruksi soal terdiri dari dua kolom, yaitu :
kolom pertama berisikan pokok soal atau stem biasanya
disebut premis.
Contoh
Kolom pertama
1. 12 mil
2. Laut Jawa
3. 200 mil
4. Kedalaman 200 meter
kolom kedua
A. ZEEI
B. Landas kontinen
C. Laut teritorial
D. Zone Perdangan bebas
E. Laut pedalaman
Struktur butir soal pilihan ganda
Pokok soal ( stem )
A*
B
C
D
key
options
pengecoh
Prinsip Penulisan Butir Soal Pilihan Ganda
•
•
•
•
•
Pokok permasalahan harus terlihat jelas pada stem soal.
Hindari pengulangan kata yg sama dalam pilihan jawaban.
Hindari rumusan kata yang berlebihan
Alternatif jawaban hendaknya menarik untuk dipilih.
Hindari rumusan kunci jawaban lebih panjang atau
lebih pendek dari pada alternatif jawaban yang lain.
*Pilihan Ganda biasa *
Contoh
1. Salah satu sifat Ketahanan Nasional Indonesia,
adalah:
A. Chauvinistik
B. Holistik
C. Globalistik
D. Fleksibelistik*
2. Blok Ambalat termasuk wilayah perairaan RI yg
manakah yg mejadi objek sengketa dgn Malaysia?
A. Teritoroal Indonesia. B. ZEEI*
C. Landas kontinen.
D. Peraian pedalaman
Pilihan Ganda HUBUNGAN ANTAR HAL
• Kontruksi soal terdiri dari dua variabel
yg membentuk dua pernyataan, dan keduanya
dihubungkan dengan kata “ SEBAB “,
yg menggambarkan adanya hubungan
sebab akibat ataukah tidak.
• Variabel yg membentuk kedua pernyataan itu
baik pernyataan pertama maupun kedua, dinilai salah ataukah benar oleh peserta tes
• Dengan adanya berbagai hal yg akan dinilai
kedua pernyataan tersebut,dapat dikembangkan
tes hubungan antar hal
Petunjuk mengerjakan butir soal
“ Hubungan Antar Hal “
A. Jika kedua pernyataan benar dan keduanya
menunjukan hubungan sebab akibat.
B. Jika pernyataan pertama dan kedua benar tetapi
keduanya tidak menunjukan hubungan sebab akibat.
C. Jika salah satu dari kedua pernyataan tersebut
D. Jika keduanya pernyataan tersebut salah
Contoh
Frekuensi detak nadi seorang yang baru berlari cepat
akan naik
SEBAB
pada waktu berlari cepat detak jantung bertambah cepat
BUTIR SOAL PILIHAN Ganda
“ ANALISIS KAUS “
• Konstruksi butir soal analisia kasus, disajikan dalam
bentuk kritera,peristiwa, kasus tertentu dan sejenisnya. Setiap pertanyaan dikonstruksikan bentuk dala
bentuk Melengkapi pilihan.
** Petunjuk mengerjakan soal analisis kasus sebagai adalah
berikut:
Untuk menjawab butir soal berikut ini, disediakan
suatu kasus. Anda diminta memahami kasus ini secara cermat, kemudian jawablah pertanyaan berikutnya.
Contoh Butir Soal Analisis Kasus
•
Kadit Lantas Polda Irian Jaya Barat menjelaskan jumlah kecelakaan
lalu lintas di Manokwari bulan Desember 2006 meningkat sebanyak
5 % jika dibandingkan tahun 2005. Peningkatan kasus ini, antara lain karena terhentinya
Operasi Zebra yg menjadi operasi rutin lalulintas. Disamping itu penggunaan jalan hanya
berdisiplin jika ada petugas.
•
Pertanyaan
Meningkatnya kecelakaan lalu lintas di Manokwari bukan hanya disebabkan oleh terhentinya Operasi Zebra tetapi juga disebabkan oleh….
A. pengawas lalu lintas yang tidak pernah kendor
B. volume kendaraan dijalan makin bertambah
C. angkutan yang terlibat dalam pengaturan lalu lintas dikurangi
jumlahnya
D. potensi polisi lalu lintas belum dikerahkan secara maksimal
Pilihan Ganda “ KOMPLEKS “
( Asosiasi Pilihan Ganda )
Konstruksi butir soal tipe ini, sama dengan melengkapi
Pilihan. Bedanya ialah ;pada melengkapi pilihan hanya
ada satu jawaban yang benar,sedangkan asosiasi pilihan
ganda ( PG kompleks) lebih dari satu jawaban benar.
Petunjuk mengerjakan soal
A.
B.
C.
D.
Jika ( 1 ) dan ( 2 ) benar
Jika (1 ) dan ( 3 ) benar
Jika (2 ) dan ( 3 ) benar
Jika semuanya benar
Contoh
Hak yuridiksi pada wilayah
ZEEI adalah…………..
1. Membangun pulau buatan.
2. Melarang pelayaran bebas
bagi negara asing.
3. Mengekploitasi sumber
daya alam
Pilihana Ganda Menggunakan
Diagram, grafik atau tabel
Bentuk soal ini, stem mirip dengan analisis
kasus.
Bedanya bentuk tes ini, stem tidak disajikan
dalam bentuk ceritera atau peristiwa (kasus),
tetapi berupa diagram, grafik, atau gambar.
Biasanya bentuk tes macam ini dipakai untuk
mengukur aspek berpikir ( koknitif ) tingkat
tinggi C 3,4,5,6.
Pilihan Ganda
Menggunakan Grafik, Diagram,Tabel
Contoh
Tabel dibawah ini menggambarkan rata-rata suhu & curah hujan
di kecamatan A.
Udara(oC) Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Ags Sep Okt Nov Des
Suhu udara 28,2 29 31 29,2 29,1 28 26 28,5 28.6 27 28,6 28,1
Curah
hujan mm 1,0 3,0 20 80 27 0.1 0,3 0,0 2,0 30 40 8,3
A.
B.
C.
D.
Bulan yang terpanas suhu udaranya, sedikit curah hujan
Setiap bulan selalu turun hujan di kecamatan A
Terjadi dua kali musim hujan di Kecamatan A
Waktu yang paling baik untuk menanam padi di kecamatan A
pada bulan Juni
ANALISIS BUTIR SOAL
ALASAN ANALISIS BUTIR SOAL
1. Dapat mengetahui kekuatan & kelemahan butir soal.
2. . Mengetahui spesifikasi butir soal secara lengkap, agar
memudahkan dosen menyusun perangkat soal untuk
kebutuhan ujian pada bidang / tingkat tertentu
3. Dapat segra mengetahui masalah dalam butir soal,
seperti: kemenduaan butir soal, kesalahan meletakan
kunci jawaban, soal terlalu sukar atau terlalu mudah
4.
Menilai butir soal yang dapat dismipan dalam bank soal
ANALISIS BUTIR SOAL
KARAKTERISTIK
BUTIR SOAL
SPESIFIKASI
BUTIR SOAL
parameter kuantitatif
Butir soal
Parameter kualitatif
Butir soal
Tinkat kesukaran
Daya beda
Berfungsi tidaknya pilihan
Validitas
&
reliabilitas
KARAKTERISTIK BUTIR SOAL
1. TINGKAT KESUKARAN BUTIR SOAL
Proporsi peserta tes menjawab benar
terhadap butir soal yg dianalisis.
Dilambangkan dengan “ P “
P
P = 0,0
P = 1,0
Bervariasi antara
0,0 - 1,0
Soal terlalu sukar
Soal terlalu mudah
Dianggap terbaik
P = O,50
Makin dekat P ke angka 0,50, makin baik
Butir soal tersebut.
Makin jauh P dari indeks 0,50, makin kurang
Informasi tentang butir soal & kelompok perta
Tes.
Cara Menghitug Tingkat Kesukaran Butir Soal
∑ JB
Rumus P =
N
P = tingkat kesukatan butir
soal
∑ JB = jumlah jawaban
benar
N = jumlah peserta tes
CONTOH
∑ JB = 8
n = 10
∑ JB
P=
8
=
N
= 0,8
10
CARA MENGHITUNG NILAI “ P “
SKOR HASIL TES KELOPOK MHS
NOMOR BUTIR SOAL
NO
PESERTA
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
1
1
0
0
1
0
0
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
1
0
1
1
1
1
1
0
0
1
1
0
0
1
0
1
0
0
1
0
0
1
0
1
0
1
0
0
1
0
0
0
1
0
1
1
1
1
1
0
0
0
1
0
0
1
1
1
1
1
0
1
0
1
0
1
0
0
O
1
1
1
0
1
1
1
0
1
0
0
1
1
0
1
1
0
1
0
1
1
1
JUMLAH
6
10
7
3
4
6
6
5
6
7
O,3
0,4
0,6
0,6
0,5
0,6
0,7
P
JUMLAH
O,6
1,0 0,7
SOAL NO 2, TINGKAT KESUKARAN NYA = 1,0
NO 4, TINGKAT KESUKARANNYA = 0,3
6
5
7
5
9
5
4
7
6
6
SNGAT MUDAH
KATAGORI SUKAR
MENGHITUNG
TINGKAT KESUKARAN NASKAH UJI
RUMUS
∑b
P =
N
P=
P = TINGKAT KESUKARAN
NASKAH SOAL
b = TINGKAT KESUKARAN
BUTIR SOAL
∑ = SIGMA (JUMLAH )
N = JUMLAH BUTIR SOAL
0,6 + 1,0 + 0,7 + 0,3 + 0,4 + 0,6+ 0,6 + 0,5 + 0,6 + 0,7
10
= 0,60
TABEL TINGKAT KESUKARAN
Tingkat kesukaran
Sukar
Sedang
Mudah
Nilai P
0,00 – 0,25
O,26 – 0,75
0,76 - 1,00
Sukar = 25 %
Sedang = 50 %
Mudah = 25 %
2.
DAYA BEDA BUTIR SOAL
Indeks yg menunjukan tingkat kemampuan
butir soal,yg dapat membedakankelompok
yg berprestasi tinggi dengan kelompok
yg berprestasi rendah diantara
para peserta tes
CARA MENGHITUNG DAYA BEDA BUTIR SOAL
a. Susunlah peserta tes berdasarkan skor,
dari kelompok tertinggi sampai terendah.
b. Bagilah peserta tes tersebut menjadi dua
kelompok yg sama jumlahnya. Kelompok
atas berprestasi tinggi & kelompok bawah
berprestasi rendah
c. Jika jumlah besar, maka diambil 27 %
untuk kelompok atas & 27& untuk kelompok
bawah
d. Hitunglah jumlah kelompok atas mapun bawah
terhadap butir soal yg akan dihitung daya
bedanya
Contoh
No Peserta
Tes
jumlah nilai
kelompok
5
3
10
1
6
9
7
7
6
6
kelompok atas
7
9
8
5
5
6
6
5
4
3
kelompok bawah
Ba - Bb
Rumus
D =
0,5 T
Contoh
D = Daya Beda
Ba = jumalah pok atas yg
menjawab benar
Bb = jumlah pok bawah
Yg jawab benar
T = jumlah peserta tas
4–3
1
Ba = 4
Soal NO 4 Bb = 3 D =
=
= 0,20
0,5T
5
T = 10
Daya Beda yg dianggap memadai untuk satu butir soal
adalah + 0,25 atau > + 0,25
Indeks Daya Beda butir soal yg < + 0,25, butir soal itu
Kurang membedakan kelompok yg siap dari yg kuran siap.
3. Berfungsi Tidaknya Pilihan
Menentukan berfungsi tidaknya pengecoh
Contoh distribusi jawaban
Pilihan
A
B
C
D*
0
1
0
1
0
1
5
2
Kelompok
Atas
Bawah
Jumlah
1
1
1
7
Butir soal ini, pengecohnya sudah berfungsi
Contoh Distribusi Jawaban
Pilihan
A*
B
C
D
Atas
Bawah
1
2
0
1
3
1
1
1
Jumlah
3
1
4
2
Kelompok
Penecoh, B,C,D tertarik sebagai jawaban benar
terutama bagi kelompok A, & sudah berfungsi.
Namun pengecoh ……. Yg harus diperbaiki
Contoh Distribusi Jawaban
Pilihan
Kelopok
A
B
C
D*
Atas
Bawah
1
1
0
0
0
2
4
2
Jumlah
2
0
2
6
Jawaban D benar. Pengecoh A & C tertarik
Untuk dipilih sebagai jawaban benar. Pengecoh
B tidak tertarik sama sekali untuk di pilih.
Kesimpulan, konsturksi pengecoh B, kurang
Baik. Oleh karenanya harus diganti.
ANALISIS
SPESIFIKASI BUTIR SOAL
1.
VALIDITAS TES
Tes yg digunakan sebagai alat ukur dapat
mengukur apa yg harus diukur secara tepat
Contoh
Alat ukur
Barometer
Barometer
Termometer
Tensimeter
Tes
Aspek yg diukur
Suhu
Tekanan udara
Tekanan darah
Hasil belajar
?
X
X
√
√
Validitas tes dari segi
Taksonomi Tujuan Instruksional
Alat ukur
Lembaran
observasi
Tes
Taksonomi Tujuan Instruksional
Koknitif Afektif Psikomotor
X
√
√
√
√
√
VALIDITAS TES
Validitas
Ramalan
(Predictive
Validity)
Validitas
Perbandingan
(cuncurent
Validity)
Validitas
Validitas
Susunan
Isi
(construct (content
Validity)
validity )
Perangkat tes itu representatif dapat
mengukur kemampuan yang telah
dirumuskan dalam tujuan instruksional
Contoh Butir soal valid & tidak Valid
TIK
Butir Soal
?
1. Mhs dpt membedakan Jelaskan persamaan demodemokrasi Ps & demo- krasi Ps & demokrasi Libeal
krasi Libaral
2. Mhs dpt membedakan Salah satu perbedaan ZEEI &
konsep ZEEI & landas landas kontinen adalah :
koninen
A. Luasnya laut
B. Zone pelayaran bebas
C. Luasnya teritorial
D. Zone penerbangan bebas
E. Kedalam laut. *
X
√
2. RELIABILITAS BUTIR SOAL
Suatu alat ukur dapat memberikan informasi
yg konsisten tentang karakteristik peserta tes
Yg diuji.
Download