Pelayanan SP2D Uang Persediaan (UP) Persyaratan: 1. Ringkasan Surat permintaan pembayaran uang persediaan (SPP-UP) 2. Rincian Surat Permintaan Pembayaran Uang Persediaan (SPP-UP) 3. Surat Perintah Membayar Uang Persediaan (SPM-UP) bertanda tangan Pengguna Anggaran dan dicap stempel dinas 4. Surat Pernyataan Tanggung Jawab mutlak ditandatangani oleh Pengguna Anggaran /Kuasa Pengguna Anggaran saat pengajuan surat perintah pencairan dana (SP2D) kepada Kuasa Bendahara Umum daerah (BUD) 5. Surat Pernyataan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen dan lampiran SPP yang dilampiri checklist kelengkapan dokumen ditandatangani oleh PPK SKPD dan disetujui Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran 6. Lampiran lain yang diperlukan Pelayanan SP2D Ganti Uang Persediaan (GU) Persyaratan: 1. Ringkasan Surat permintaan pembayaran ganti uang (GU) 2. Rincian surat permintaan pembayaran ganti uang (SPP-GU) yang telah diverifikasi dan ditandatangani 3. Surat Perintah Membayar Ganti Uang Persediaan (SPM-GU) bertandatangan Pengguna Anggaran dan dicap stempel dinas 4. Laporan pertanggungjawaban bendahara (LPJ) pengeluaran (minimal 70%) atas penggunaan uang persediaan/ganti uang (UP/GU) sebelumnya. 5. Surat pernyataan tanggung jawab mutlak pengguna anggaran ditandatangani oleh pengguna anggaran sebagai kelengkapan SPM-GU saat pengajuan surat perintah pencairan dana (SP2D) kepada bendahara umum daerah (BUD). 6. Surat Pernyataan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen dan lampiran SPP yang dilampiri checklist kelengkapan dokumen ditandatangani oleh PPK SKPD dan disetujui Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran 7. Lampiran lain yang diperlukan. Pelayanan SP2D Belanja Langsung Non Modal Lainnya, Belanja Modal Non Termin, Belanja Modal Uang Muka, Belanja Modal Termin, Belanja Modal Termin Terakhir Persyaratan: 1. Ringkasan Surat permintaan pembayaran langsung ( SPP-LS ) 2. Rincian surat permintaan pembayaran langsung ( SPP-LS ) yang telah diverifikasi dan ditandatangani 3. Surat Perintah Membayar Langsung (SPM-LS) bertandatangan Pengguna Anggaran dan dicap stempel dinas 4. Surat pernyataan tanggung jawab mutlak PA/KPA 5. Surat Pernyataan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen dan lampiran SPP yang dilampiri checklist kelengkapan dokumen ditandatangani oleh PPK SKPD dan disetujui Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran 6. Dokumen kontrak/SPK/Surat Perjanjian, Berita Acara Pemeriksaan, Berita Acara Kemajuan Pekerjaan/Selesainya Pekerjaan, Berita Acara Serah Terima Pekerjaan, Berita Acara Pembayaran, Surat Jaminan ( untuk pembayaran sebelum masa pemeliharaan berakhir ), rekening Bank Pihak Ketiga, 7. Lampiran lain yang diperlukan. Pelayanan SP2D Belanja Langsung Gaji Persyaratan: 1. Ringkasan Surat permintaan pembayaran langsung ( SPP-LS ) Gaji 2. Rincian surat permintaan pembayaran langsung ( SPP-LS ) Gaji yang telah diverifikasi dan ditandatangani 3. Surat Perintah Membayar Langsung (SPM-LS) Gaji bertandatangan Pengguna Anggaran dan dicap stempel dinas 4. Surat pernyataan tanggung jawab mutlak PA/KPA 5. Surat Pernyataan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen dan lampiran SPP yang dilampiri checklist kelengkapan dokumen ditandatangani oleh PPK SKPD dan disetujui Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran 6. Rekapitulasi daftar gaji dan tunjangan dan dokumen pendukung 7. Lampiran lain yang diperlukan. Pelayanan SP2D Tambah Uang (TU) Persyaratan: 1. Ringkasan Surat permintaan pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) 2. Rincian surat permintaan pembayaran Tambahan Uang (SPP-TU) yang telah diverifikasi dan ditandatangani 3. Surat perintah membayar Tambahan Uang (SPM-TU) bertandatangan pengguna anggaran dan dicap stempel dinas 4. Surat pernyataan tanggung jawab mutlak PA/KPA yang ditandatangani oleh pengguna anggaran/kuasa pengguna anggaran Saat pengajuan surat perintah pencairan dana (SP2D) kepada BUD/KBUD 5. Surat Pernyataan verifikasi kelengkapan dan keabsahan dokumen dan lampiran SPP ditandatangani oleh PPK SKPD dan disetujui Pengguna Anggaran/Kuasa Pengguna Anggaran 6. Surat rincian rencana penggunaan dana TU sampai dengan sub rincian objek yang mendapat persetujuan PA 7. Lampiran lain yang diperlukan. Sistem, mekanisme dan prosedur 1. Bendahara Pengeluaran, Penerima (Bansos, Hibah, Bantuan, Pembiayaan) mengajukan SPM beserta kelengkapannya ( yang telah diverifikasi) kepada BAKEUDA Up. Bidang Perbendaharaan. 2. Pelaksana pelayanan menerima dan meregister berkas SPM beserta kelengkapannya 3. Pelaksana Pelayanan menyerahkan SPM beserta kelengkapannya kepada pelaksana kendali di Sub Bidang untuk diperiksa dan diteliti kelengkapan dan kebenarannya beserta penyediaan dana 4. Apabila berkas dinyatakan lengkap dan benar dan dana di DPA tersedia maka oleh kasubbid setuju untuk diterbitkan SP2D dengan menandatangani ceklist pengajuan SP2D yang sudah diparaf oleh pelaksana pengendali 5. Apabila SPM beserta kelengkapannya dinyatakan tidak lengkap dan benar maka berkas dikembalikan dan apabila tidak bisa melengkapi dan kebenarannya diragukan maka dibuatkan penolakan SP2D oleh Kuasa Bendahara Umum Daerah 6. SP2D dicetak oleh operator SP2D kemudian diperiksa dan diteliti kembali serta diparaf oleh Kasubbid 7. SP2D ditandatangani oleh Kuasa Bendahara Umum Daerah (KBUD/Penandatangan SP2D) 8. SP2D yang telah ditandatangani diserahkan ke pelaksana pelayanan untuk dicap dan dipisah 9. Selanjutnya SP2D diserahkan ke Bank Kas Daerah untuk dipindahbukukan ke rekening penerima 10. Penerima mencek di rekening masing-masing Waktu penyelesaian 2 Hari Setelah SPM diterima dari SKPD Biaya/ tarif Tidak dipungut biaya/Gratis Produk pelayanan SURAT PERINTAH PENCAIRAN DANA (SP2D) Pengaduan layanan Konsultasi SKPD untuk permasalahan bisa disampaikan ke BAKEUDA Up.Bidang Perbendaharaan Konsultasi dan koordinasi untuk ditindaklanjuti oleh Kepala BAKEUDA Up. Bidang Perbendaharaan