RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Sekolah Mata Pelajaran Kompetensi Keahliah Kelas / Semester Tahun Pelajaran Alokasi waktu : : : : : : SMK Negeri 12 Bandung Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Semua Kompetensi Keahlian XII / Ganjil 2018/2019 9 x 45 menit A. Kompetensi Inti 1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya. 2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja sama, toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia 3. Memahami, menerapkan, menganalisis dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti pada tingkat teknis, spesifik, detail dan kompleks berkenaan dengan ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional dan internasional 4. Melaksanakan tugas spesifik, dengan menggunakan alat informasi dan prosedur kerja yang lazim dilakukan serta menyelesaikan masalah sederhana sesuai dengan lingkup kajian Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif dan solutif dalam ranah abstrak, terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan gerak mahir, menjadikan gerak alami, dalam ranah kongkrit terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah B. Kompetensi Dasar 1.29 Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam 2.29 Peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam 3.29 Mengevaluasi ketentuan waris dalam Islam 4.29 Mempraktikkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam C. Indikator Pencapaian Kompetensi 1.29.1 Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam 1.29.2 Mengamalkan kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam 2.29.1 Membangun kepedulian kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam 2.29.2 Membiasakan peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam 3.29.1 3.29.2 3.29.3 4.29.1 4.29.2 Menentukan makna dan dalil tentang ketentuan waris dalam Islam Menganalsis ketentuan mawaris dalam Islam Menilai manfaat mawaris dalam Islam Menerapkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam D. Tujuan Pembelajaran Melalui kegiatan diskusi dan menggali informasi, peserta didik akan dapat: 1. Meyakini kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam dengan istiqomah 2. Mengamalkan kebenaran ketentuan waris berdasarkan syariat Islam dengan istiqomah 3. Membangun kepedulian kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam dengan istiqomah 4. Membiasakan peduli kepada orang lain sebagai cerminan pelaksanaan ketentuan waris dalam Islam dengan istiqomah 5. Menentukan makna dan dalil tentang ketentuan waris dalam Islam dengan penuh rasa ingin tahu 6. Menganalsis ketentuan mawaris dalam Islam dengan penuh tanggung jawab 7. Menilai manfaat mawaris dalam Islam dengan penuh kejujuran 8. Menerapkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan penuh tanggung jawab 9. Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan komunikatif E. Materi Pembelajaran (rincian dari Materi Pokok) Mawaris merupakan serangkaian kejadian mengenai pengalihan pemilikan harta benda dari seorang yang meninggal dunia kepada seseorang yang masih hidup. Ilmu mawaris adalah ilmu yang diberikan status hukum oleh Allah Swt Warisan dalam bahasa Arab disebut al-mīrās merupakan bentuk masdar (infinitif) dari kata wari¡a-yari¡u-irsan- mīrā¡an yang berarti berpindahnya sesuatu dari seseorang kepada orang lain, atau dari suatu kaum kepada kaum lain. ان َو ْاْل َ ْق َربُونَ ِم َّما قَ َّل ِم ْن ُ و َ ْو ِ س ِ اء ن ِ ِل ِلر َجا ِل ن َ ِان َو ْاْل َ ْق َربُونَ َو ِللن ِ ََصيبٌ ِم َّما ت ََركَ ْال َوا ِلد ِ ََصيبٌ ِم َّما ت ََركَ ْال َوا ِلد ضا ً َصيبًا َم ْف ُرو ِ َكث ُ َر ۚ ن “Bagi orang laki-laki ada hak bagian dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya, dan bagi orang wanita ada hak bagian (pula) dari harta peninggalan ibu-bapa dan kerabatnya, baik sedikit atau banyak menurut bahagian yang telah ditetapkan” (Q.S. an-Nisa'/4:7) Ayat-ayat lain tentang mawaris terdapat dalam berbagai surat, seperti dalam Q.S. anNisa'/4:7 sampai dengan 12 dan ayat 176, Q.S an-Nahl/16:75 dan Q.S al-Ahzab/33: ayat 4, sedangkan permasalahan yang muncul banyak diterangkan oleh As-Sunnah, dan sebagian sebagai hasil ijma’ dan ijtihad. Jumlah ahli waris yang berhak menerima harta warisan dari seseorang yang meninggal dunia ada 25 orang,yaitu 15 orang dari ahli waris pihak laki-laki yang biasa disebut ahli waris ashabah (yang bagiannya berupa sisa setelah diambil oleh dawil furμd) dan 10 orang dari ahli waris pihak perempuan yang biasa disebut ahli waris dawil furμd (yang bagiannya telah ditentukan) Hukum waris Islam ini memberi jalan keluar yang adil untuk semua ahli waris.Berikut ini, beberapa manfaat yang dapat dirasakan, yaitu: 1. Terciptanya ketentraman hidup dan suasana kekeluargaan yang harmonis.Syariah adalah sumber hukum tertinggi yang harus ditaati. Orang yang paling durhaka adalah orang yang menantang hukum syariah. Syariah itu sendiri diturunkan untuk kebaikan umat Islam dan memberi jalan keluar yang paling sesuai dengan karakter dan watak dari masing-masing manusia. Syariah menjadi hukum tertinggi yang harus ditaati, dan diterima dengan ikhlas. 2. Manciptakan keadilan dan mencegah konflik pertikaian. Keadilan yang telah diterapkan, mencegah munculnya berbagai konflik dalam keluarga yang dapat berujung pada tragedi pertumpahan darah. Meski dalam praktiknya, selalu saja muncul penentangan yang bersumber dari akalpikiran. F. Model dan Metode Pembelajaran Model : Discovery Learning Metode : Diskusi, , tanya jawab, persentasi dan penugasan. G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu PERTEMUAN KE 1 Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi. 2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada. 3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai 5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan. 20 Menit Pemberian Rangsangan Inti 6. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok 7. Siswa ditugaskan untuk mencermati bacaan tentang makna dan dalil tentang mawaris dalam Islam di Buku Paket. 8. Siswa menanyakan hal-hal yang belum dipahami dari makna dan ketentuan waris dalam Islam 9. Siswa menentukan makna dan dalil tentang mawaris dalam Islam 100 Menit Penutup Pendahuluan Inti 10. Siswa mengemukakan makna dan dalil tentang mawaris dalam Islam 11. Guru memotivasi kelompok lainnya untuk memperhatikan, menyimak dan memberi tanggapan 12. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan. 13. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, dan program pengayaan. 14. Guru memberikan tugas untuk pertemuan selanjutnya.yaitu 1) Carilah kasus yang terjadi di sekitar tempat tinggalmu, keluarga yang melaksanakan pembagian harta warisan berdasarkan hukum waris islam! 2) Lakukan wawancara dengan salah satu anggota keluarga tersebut terkait dengan kesulitankesulitan yang dialami! 3) Laporkan hasil wawancaramu! 15. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. 16. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah. PERTEMUAN KE 2 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi. 2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada. 3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai 5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan. Problem Statement (Pernyataan/ Identifikasi Masalah) 6. Siswa dibagi ke dalam beberapa kelompok 7. Siswa ditugaskan untuk mencermati ketentuan mawaris dalam Islam 8. Siswa berdiskusi untuk mengidentifikasi ketentuan mawaris dalam Islam 15 Menit 20 Menit 100 Menit Data Collection (Pengumpulan Data) 9. Siswa membaca buku serta mencari informasi dari berbagai sumber untuk mendapatkan informasi tentang tugas yang diberikan guru Verification (Pengolahan Data dan Pembuktian) 10. Siswa menganalsis syarat-syarat mendapatkan warisan, sebab-sebab menerima harta warisan, sebab-sebab tidak menerima harta warisan serta ketentuan pembagian harta warisan dalam Islam 11. Siswa menilai manfaat mawaris dalam islam 12. Siswa mengemukakan ketentuan pembagian harta warisan dalam Islam serta manfaat pembagian warisan dalam islam Generalization (Menarik Kesimpulan/Generalisasi) Penutup Pendahuluan 13. Siswa menyimpulkan ketentuan pembagian harta warisan dalam Islam serta manfaat pembagian warisan dalam islam 1. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan. 2. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, dan program pengayaan. 3. Guru memberikan tugas untuk pertemuan selanjutnya. 4. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. 5. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah. PERTEMUAN KE 3 1. Guru menyiapkan peserta didik secara psikis dan fisik untuk mengikuti proses pembelajaran; diantaranya: tadarus, membaca asmaul husna, berdo’a, dan absensi. 2. Guru memotivasi peserta didik untuk berpikir kritis dan terlibat aktif dalam memecahkan masalah yang ada. 3. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan tentang materi yang sudah dipelajari dan terkait dengan materi sebelumnya 4. Guru menjelaskan tujuan pembelajaran atau kompetensi dasar yang akan dicapai 15 Menit 20 Menit 5. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dijelaskan. Tes Tulis Inti 6. Guru memberikan umpan balik terhadap proses dan hasil pembelajaran dengan memberikan pertanyaan. 7. Guru merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, dan program pengayaan. 8. Guru memberikan tugas untuk pertemuan selanjutnya. 9. Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya. 10. Peserta didik diperintahkan untuk memeriksa tempat duduknya jikalau ada sampah di buang ke tempat sampah. Penutup H. Media, Alat dan Media Alat/Bahan Sumber 100 Menit 15 enit Sumber pembelajaran : LCD, Laptop : Powerpoint (Bahan Tayang), Lembar Penilaian : - Buku PAI Kls XII Kemdikbud Al-Quran Buku lain yang menunjang Multimedia interaktif dan Internet I. Penilaian Hasil Belajar 1. Instrumen Penilaian Hasil belajar a. Penilaian Sikap LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Pelajaran Waktu Pengamatan : : : : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti XII /Ganjil 2018/2019 Ketika KBM berlangsung Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Spiritual ) No Waktu Nama Siswa 1. 2. 3. Indikator sikap spiritual Istiqomah Catatan Perilaku Butir Sikap Tindakan Pembiasaan/ Penghargaan Keterangan (1) berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan; (2) menjalankan ibadah sesuai dengan agamanya; (3) memberi salam pada saat awal dan akhir kegiatan; (4) memelihara hubungan baik dengan sesama umat ciptaan Tuhan Yang Maha Esa (5) bersyukur ketika berhasil mengerjakan sesuatu Rubrik No Kriteria Keterangan Butir Sikap Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus 1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB indikator secara konsisten Mulai 2. MB berkembang memperlihatkan (apabila berbagai peserta tanda didik sudah perilaku yang B dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten) Mulai 3. MT terlihat memperlihatkan (apabila tanda-tanda peserta awal didik sudah perilaku yang C dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten) Belum 4. BT terlihat memperlihatkan (apabila peserta didik belum tanda-tanda awal perilaku yang D dinyatakan dalam indikator) Instrumen dan Rubrik Penilaian Sikap (Sosial ) No Waktu Nama Siswa Catatan Perilaku Butir Sikap 1. 2. 3. Indikator penilaian sikap sosial Rasa Ingin Tahu 1. berani berpendapat, bertanya, atau menjawab pertanyaan 2. aktif dalam kerja kelompok 3. rajin membaca buku pelajaran 4. antusias mencari jawaban Tanggung Jawab Tindakan Pembiasaan/ Penghargaan Keterangan 1. melaksanakan tugas individu dengan baik; 2. menerima resiko dari tindakan yang dilakukan; 3. mengakui dan meminta maaf atas kesalahan yang dilakukan; 4. menepati janji Kejujuran 1. Tidak menyalin atau mengambil karya orang lain 2. Mengungkapkan perasaan apa adanya 3. Membuat laporan berdasarkan data 4. Mengakui kesalahan atau kekurangan yang dimili Komunikatif 1. berpendapat atau melakukan kegiatan tanpa ragu-ragu. 2. mampu membuat keputusan dengan cepat 3. berani presentasi di depan kelas 4. aktif dalam kerja kelompok Rubrik No Kriteria Keterangan Butir Sikap Membudaya secara konsisten (apabila peserta didik terus 1. MK menerus memperlihatkan perilaku yang dinyatakan dalam SB indikator secara konsisten Mulai 2. MB berkembang memperlihatkan (apabila berbagai peserta tanda didik sudah perilaku yang B dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten) Mulai 3. MT terlihat memperlihatkan (apabila tanda-tanda peserta awal didik sudah perilaku yang C dinyatakan dalam indikator namun belum konsisten) Belum 4. BT terlihat memperlihatkan (apabila peserta didik belum tanda-tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator) D b. Penilaian Pengetahuan 1) Tes Tertulis Nama Sekolah Kelas/Semester Tahun pelajaran Mata Pelajaran No 1 Kisi-Kisi, Soal Pengetahuan, Kunci Jawaban, Cara Pengolahan Nilai : : : : SMK N 12 Bandung XII/Ganjil 2018/2019 Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kompetensi yang diuji Peserta didik mampu menganalisis ketentuan waris dalam Islam Lingkup Materi Materi Menganalisis ketentuan ketentuan waris dalam waris dalam Islam Islam Level Kognitif C4 Penalaran Peserta didik mampu menganalisis ketentuan waris dalam Islam Menyimpulkan sebab-sebab tidak mendapatkan harta Warisan C4 Penalaran Sebab-sebab tidak mendapatkan harta Warisan 2 3 Peserta didik mampu Menyimpulkan Sebab-sebab C4 Penalaran Indikator Nomor Soal Bentuk Soal Disajikan tabel Kompilasi Hukum Islam peserta didik dapat memasangkan bagian harta warisan dengan benar 1 Esay Disajikan orangorang yang tidak berhak mendapatkan warisan peserta didik dapat menyimpulkan alasan mengapa tidak mendapat bagian harta warisan dengan benar 2 Esay Disajikan orang- 3 Esay menganalisis sebab-sebab ketentuan waris dalam mendapatkan Islam harta Warisan mendapatkan harta Warisan Peserta didik mampu Menemukan Bagian harta menganalisis bagian harta warisan ketentuan waris dalam Warisan Islam orang yang berhak mendapatkan warisan peserta didik dapat menyimpulkan alasan mengapa mendapat bagian harta warisan dengan benar C4 Penalaran 4 Disajikan permasalahan tentang jumlah harta warisan peserta didik dapat menemukan bagian harta warisan dengan benar 4 Esay Rubrik Pensekoran Tes Tulis No 1 So’al Kunci Jawaban Perhatikanlah tabel hukum waris Islam! Ahli Waris Bagian Harta Waris 1. Istri bila ada anak A. 2/3 2. Anak perempuan sendirian 3. Ayah kandung bila ada anak B. 1/8 C. 1/3 1. 2. 3. 4. 5. B (1/8) E (1/2) D (1/6) C (1/3) A (2/3) Pedoman Pensekoran 25 = Jika peserta didik dapat menjawab 5 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 20 =Jika peserta didik dapat menjawab 4 jawaban sesuai dengan kunci jawaban 4. Ibu kandung bila tidak ada anak 5. Saudara perempuan seayah dua orang/lebih D. 1/6 dengan benar E. ½ 15= Jika peserta didik dapat menjawab 3 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar Berdasarkan tabel diatas pasangkanlah ahli waris dengan bagian harta waris dengan benar sesuai dengan hukum Islam! 10=Jika peserta didik dapat menjawab 2 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 5=Jika peserta didik dapat menjawab 1 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 3= Jika peserta didik tidak dapat menjawab sesuai dengan kunci jawaban dengan benar Perhatikan pernyataan berikut ini! 1. 2. 3. 4. 5. Kekafiran Pembunuhan Perbudakan Perzinaan Li’an Dari pernyataan diatas merupakan penyebab yang menghalangi ahli waris menerima bagian warisan.Mengapa? 1. Sebagaimana sabda Nabi saw. yang artinya: “Orang kafr tidak mewarisi orang muslim dan orang muslim tidak mewarisi orang kafr.” (HR. Bukhari dan Muslim) 2. “Pembunuh tidak berhak mendapatkan apapun dari harta peninggalan 25 = Jika peserta didik dapat menjawab 5 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 20 =Jika peserta didik dapat menjawab 4 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar orang yang dibunuhnya.” 15= Jika peserta didik dapat (HR. Ibnu Abdil Bar) menjawab 3 jawaban sesuai 3. Seorang budak tidak dapat mewarisi ataupun diwarisi, baik budak secara utuh ataupun sebagiannya 4. Seorang anak yang terlahir dari hasil perzinaan tidak dapat diwarisi dan mewarisi bapaknya. Ia hanya dapat mewarisi dan diwarisi ibunya 5. Anak suami isteri yang melakukan li’an tidak dapat mewarisi dan diwarisi bapak yang tidak mengakuinya sebagai anaknya. Hal ini diqiyaskan dengan anak dari hasil perzinaan Perhatikan pernyataan berikut ini dengan kunci dengan benar jawaban 10=Jika peserta didik dapat menjawab 2 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 5=Jika peserta didik dapat menjawab 1 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 3= Jika peserta didik tidak dapat menjawab sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 1. Nasab adalah keturunan. 25 = Jika peserta didik dapat Allah Swt. berfrman dalam Q.S. menjawab 5 jawaban sesuai 1. Nasab an-Nisa'/4:33: dengan kunci jawaban 2. Pernikahan “Bagi tiap-tiap harta peninggalan dengan benar 3. Wa’la dari harta yang ditinggalkan ibu Dari pernyataan diatas merupakan penyebab bapak dan karib kerabat, Kami 20 =Jika peserta didik dapat seseorang mendapatkan harta bagian warisan. jadikan pewaris-pewarisnya...” menjawab 4 jawaban sesuai 2. Pernikahan adalah Akad Mengapa? kunci jawaban yang sah yang menghalalkan dengan dengan benar berhubungan suami isteri, walaupun suaminya belum menggaulinya serta belum 15= Jika peserta didik dapat berduaan dengannya. Allah Swt. menjawab 3 jawaban sesuai berfrman dalam Nisa'/4:12: Q.S. an- dengan “Dan bagimu (suami-suami) seperdua dari harta yang ditinggalkan oleh isteri-isterimu, jika mereka tidak mempunyai anak. 3. Wala’, yaitu seseorang kunci dengan benar jawaban 10= Jika peserta didik tidak dapat menjawab sesuai dengan kunci jawaban dengan benar yang memerdekakan budak lakilaki atau budak wanita. Jika budak yang dimerdekakan meninggal dunia sedang ia tidak meninggalkan ahli waris, maka hartanya diwarisi oleh yang memerdekakannya itu. Rasulullah saw. bersabda, yang artinya: “Wala’ itu milik orang memerdekakannya.” Bukhari dan Muslim).” 4 yang (HR.al- H Doni wafat. Ia meninggalkan sejumlah harta Jumlah harta Rp. 120.000.000 (Paket 1) warisan. Setelah dikeluarkan untuk berbagai hal,harta Asal Masalahnya: 24 tersebut tersisa Rp120.000.000,00. Sementara ahli Istri (1/8) = 3/24 x 120.000.000 = 15.000.000 waris terdiri dari seorang istri, ibu, kakek dari ayah, Suami (1/4) = 6/24 x dan 2 orang anak laki-;laki. Hitunglah berapakah 120.000.000 = 30.000.000 Ibu (1/6) = 4/24 x bagian masing-masing ahli waris ! 120.000.000 = 20.000.000 Kakek (1/6) = 4/24 x 120.000.000 = 20.000.000 25 = Jika peserta didik dapat menjawab 5 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 20 =Jika peserta didik dapat menjawab 4 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 2 Anak Laki2 = 7/24 x 120.000.000 = 17.500.000 15= Jika peserta didik dapat menjawab 3 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 10=Jika peserta didik dapat menjawab 2 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 5=Jika peserta didik dapat menjawab 1 jawaban sesuai dengan kunci jawaban dengan benar 3= Jika peserta didik tidak dapat menjawab sesuai dengan kunci jawaban dengan benar Nilai skor perolehan 100 skor maksimal 2) Penugasan Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Pelajaran No Kompetesni Dasar : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : XII /Ganjil : 2018/2019 IPK Mengevaluasi ketentuan Menganalisis waris dalam Islam pelaksanaan Indikator Soal pembagia Siswa n harta menganalisis Materi Soal 1) Carilah kasus yang terjadi di sekitar Pedoman Pensekoran 3 = Jika isi laporan dapat memberikan pembagian harta warisan dilingkungan keluarga berdasarkan hukumIslam Nilai warisan dilingkung an keluarga berdasark an hukumIsla m pelaksanaan pembagian harta warisan dilingkungan keluarga berdasarkan hukumIslam 2) tempat tinggalmu, kejelasan dan keluarga yang kedalaman informasi melaksanakan dengan sangat pembagian harta lengkap dan warisan berdasarkan sempurna. hukum waris islam! 2 = Jika isi laporan Lakukan wawancara dapat memberikan dengan salah satu kejelasan dan anggota keluarga kedalaman informasi tersebut terkait secara lengkap dan dengan kesulitansempurna kesulitan yang 1 = Jika isi laporan dialami! dapat memberikan 3) Laporkan hasil kejelasan dan wawancaramu! kedalaman informasi secara lengkap tetapi kurang sempurna 1= Jika isi laporan dapat memberikan kejelasan dan kedalaman informasi tetapi tidak lengkap skor perolehan 100 skor maksimal 3) Rubrik Penilaian Diskusi Mata Pelajaran Kelas/Semester Tahun Pelajaran No Nama : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti : XII /Ganjil : 2018/2019 Aspek yang Skor Ketuntasan Dinilai Mak Nilai 1 2 3 s T TT Tindak Lanjut R P 1 2 dst Aspek dan Rubrik Penilaian Aspek Penilaian Skor Skor maksimal Perolehan Kejelasan dan kedalaman informasi a. Jika siswa dapat memberikan kejelasan dan kedalaman informasi dengan lengkap dan sempurna b. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi dengan lengkap tetapi kurang sempurna c. Jika siswa dapat memberikan penjelasan dan kedalaman informasi tetapi kurang lengkap Keaktifan dalam diskusi a. Jika siswa berperan sangat aktif dalam diskusi b. Jika siswa berperan aktif dalam diskusi c. Jika siswa berperan kurang aktif dalam diskusi Kejelasan dan kerapiahn presentasi a. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan sangat jelas dan rapi b. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas dan rapi c. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan jelas tetapi kurang rapi d. Jika siswa dapat mempresntasikan dengan kurang jelas dan tidak rapi Nilai skor perolehan 100 skor maksimal 3 2 1 3 2 1 4 3 2 1 c. Penilaian keterampilan Nama Sekolah Kelas/Semester Tahun pelajaran Mata Pelajaran No 1 Penilaian Unjuk Kerja : SMK N 12 Bandung : XII/Ganjil : 2018/2019 : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kompetensi yang yang diukur Lingkup Materi Materi Mempraktikkan pelaksanaan Pelaksanaan pembagian Pelaksanaan pembagian waris dalam Islam waris dalam Islam pembagian dalam Islam Level Psikomotor Menyajikan waris Indikator Nomor Soal 1 Siswa dapat menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan benar Pedoman Penskoran KD; Menunjukkan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam Komponen/sub No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Komponen Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam dengan tepat. Proses Kinerja Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam kurang tepat Menyajikan pelaksanaan pembagian waris dalam Islam tidak tepat. Nilai Peroleha n ( skor perolehan 100) skor maksimal Skor 3 2 1 PROGRAM PENGAYAAN TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Nama Sekolah : Paket Keahlian : No Kelas/Semester Mata Pelajaran Nama Siswa Kompetensi Dasar ( KD ) Nama Siswa Bentuk Pengayaan PROGRAM REMEDIAL TAHUN PELAJARAN 2018/2019 Nama Sekolah : Paket Keahlian : No Tanggal Pengayaan Kompetensi Dasar ( KD ) KKM Nilai Sebelum Perbaikan Tanggal Perbaikan : : Nilai Kelas/Semester Mata Pelajaran : : Bentuk Perbaikan Nilai Sesudah Perbaikan Ket. Ket. Mengetahui, Kepala SMK Negeri 12 Bandung Bandung, Juli 2018 Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti Drs. H.Slamet Heryadi, M.Pd. NIP 196409121993031005 Sahidin, S.Pd.I Nuptk:1341763665200033