Pengembangan Produk & Produk Kualitas Layla Agustina Firdaus 2022052043 Imelda Yunita Puspitasari 2022051047 Mita Irdiana 2022051048 M.Brahma Aditya Wijaya Mulyono 2022051055 Muhammad Fahrul Andimas 2022051056 Nurur Rosyidah 2022061064 Piggly Enjang Prayogo 2022051065 Rachmad Arwin Wicaksono 2022051067 Moch Irfan Firdaus 2022051248 A. Pengembangan Produk 1 Pengertian pengembangan produk menurut para ahli Philip Kolter & Kelvin Lane Keller Henry Simamora Strategi untuk pertumbuhan perusahaan dgn menawarkan produk baru atau yang dimodifikasi ke segmen pasar sekarang Proses pencarian gagasan produk baru di dasarkan pada asumsi para pelanggan 2 Produk Baru Meliputi Pengertian produk baru Produk Lama Produk baru meliputi produk asli, produk yang ditingkatkan, produk yang dimodifikai dan merk baru. Alasan dasar perusahaan mengembangkan produk baru adalah meningkatkan penjualan dan keuntungan perusahaan. Sebuah perusahaan dapat memperoleh produk baru lewat dua cara. Pertama adalah akuisisi yaitu dengan membeli seluruh perusahaan, paten, atau lisensi untuk membuat produk perusahaan lain. Perbaikan produk, modifikasi produk, dan merek baru lewat usaha litbang milik perusahaan sendiri. Karena biaya mengembangkan dan memperkenalkan produk baru terus meningkat, banyak perusahaan besar membeli merek yang sudah ada ketimbang menciptakan produk baru. 3 Memperbaiki Menambah Produk Tujuan Pengembangan Produk Baru Pemasaran Inovasi Produk Tahap Tahap 4 pengembangan produk sebagai berikut : • Gagasan Produk Pengembangan produk dimulai dengan pencarian gagasan bagi produk-produk baru • Penyaringan Tahap ini dirancang untuk menghilangkan gagasan produk yang tidak berhubungan dengan kemampuan atau tujuan perusahaan • PengujianKonsep Setelah gagasan disaring, perusahaan menggunakan riset pasar untuk mendaptkan input dari konsumen tentang manfaat dan harga. • Analisis Bisnis Setelah mengumpulkan opini konsumen, Adapun cara mengevaluasi usulan dengan cara membuat suatu perkiraan tentang tingkat penjualan, biaya produksi, dan keuntungan • Pengembangan Prototipe Sewaktu perusahaan telah menentukan potensi profitabilitas produk. Bagian teknik atau riset dan pengembangan akan membuat prototipe. • Pengujian Produk & Uji Pemasaran Perusahaan dapat menguji produk tersebut untuk melihat apakah produknya memenuhi persyaratan kinerja. Jika ya, maka produknya akan dijual • Komersialis Perusahaan akan memulai produksi dan pemasaran berskala penuh. Komersialisasi yang bertahap, yang bertujuan menyebarkan produk tersebut ke daerah yang semakin luasSetelah gagasan disaring, perusahaan menggunakan riset pasar untuk mendaptkan input dari konsumen tentang manfaat dan harga. Tahap Tahap pengembangan produk sebagai berikut : 7.Komersialis 6.Pengujian Produk & Uji Pemasaran 5.Pengembangan Prototipe 4.Analisis Bisnis 3.Pengujian Konsep 2.Penyaringan 1.Gagasan Produk 5 Faktor-faktor Yang Mendorong Perusahaan Melakukan Perkembangan Produk Tahap-Tahap PERKEMBANGAN TEKNOLOGI Perkembangan teknologi yang pesat memungkinkan terciptanya sarana produksi yang baru PERUBAHAN SELERA KONSUMEN Perubahan ini dipengaruhi oleh tingkat pendapatan PERSAINGAN Adanya persaingan yang kuat di antara perusahaan yang sejenis ADANYA KAPASITAS PRODUK YANG BERLEBIHAN Dengan meningkatkan kapasitas mesin perusahaan berusaha untuk melebihkan kapasitas tersebut 01 02 03 04 Tahap-Tahap SIKLUS HIDUP PRODUK YANG PENDEK untuk terus mengembangkan produknya, sehingga konsumen tidak bosan dengan produk-produk yang diproduksi perusahaan. ADANYA KEINGINAN UNTUK MENINGKATKAN LABA Perusahaan mempunyai keinginan untuk memperkuat posisi produnya di pasar, sera untuk memperluas pasar 06 07 6. FAKTOR-FAKTOR Menghambat perusahaan melakukan perkembangan produk FAKTOR-FAKTOR Kekurangan gagasan mengenai produk baru Mahalnya proses pengembangan produk baru Pasar yang terbagi-bagi Kekurangan modal Kendala sosial dan pemerintah Waktu pengembangan yang lebih singkat Siklus hidup produk yang lebih singkat 7. STRATEGI PENGEMBANGAN PRODUK STRATEGI PENINGKATAN KWALITAS untuk meningkatkan kinerja fungsional produk, daya tahan, keandalan, kecepatan, rasa. STRATEGI PENINGKATAN KEISTIMEWAAN untuk menambah keistimewaan baru (seperti ukuran, berat, bahan, kelengkapan tambahan, aksesoris) yang mempeluas keanekaragaman, keamanan atau kenyamanan produk. STRATEGI PENINGKATAN GAYA untuk meningkatkan daya tarik astetis suatu produk, seperti perusahaan memperkenalkan variasi warna, dan tekstur serta sering merubah gaya kemasan. 8. Menganggarkan Pengembangan Produk Dengan mendukung dan membiayai sebanyak mungkin proyek, dengan mendapatkan beberapa pemenang. Menetapkan anggaran litbang mereka dengan menetapkan presentase dari angka penjualan. Dengan memutuskan berapa banyak produk baru sukses yang mereka inginkan dan bekerja secara mundur untuk memperkirakan investasi litbang yang diperlukan. PRODUK Pengertian Produk Klasifikasi Produk Siklus Hidup Produk Pengertian Produk Produk merupakan sesuatu yang dijual oleh perusahaan kepada pembeli. Produk adalah objek yang sangat vital yang mempengaruhi keberhasilan perusahaan dalam mendatangkan tingkat keuntungan atau laba yang akan tetap menjaga aktivitas Content Here operasional dan kesehatan Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully keungan perusahaan. designed. I hope and I believe that this Template will your Time, Money and Reputation. Easy to change colors, photos and Text. Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. 1 Klasifikasi Produk Berdasarkan Fisik Produk yang Berwujud Produk yang Tidak Berwujud Berdasarkan Tujuan Pemakaian Barang Konsumen Barang Industri/Barang industrial 2 Produk yang Berwujud Barang Konsumsi Barang Komplementer Barang Industri Barang Subtitusi Produk yang tidak terwujud Produk yang tidak berwujud biasanya disebut jasa. Sebagai contoh universitas menghasilkan produk berupa jasa pendidikan, rumah sakit memasarkan produk yang berupa jasa kesehatan. Perbankan memasarkan jasa keuangan, dan salon kecantikan memasarkan jasa kecantikan. Barang Konsumen Convenience goods Shopping good Specialty goods Unsought goods Barang Industri Barang Industrial Bahan baku dan suku cadang Supplies dan jasa-jasa Barang-barang modal Siklus Hidup Produk Siklus hidup produk biasanya dikenal dengan istilah Product Life Cycle (PLC), yaitu suatu grafik yang menggambarkan riwayat suatu produk sejak diperkenalkan ke pasar sampai dengan ditarik dari pasar. PLC Secara Umum Tahap Pertumbuhan (Growth) Tahap Kedewasaan (Matuity) Growth Maturity Stable Maturity Decaying Maturity Tahap Perkenalan (Introduction) Pertumbuhan Cepat (Rapid Growth) Pertumbuhan Lambat (Slow Growth) Tahap Penurunan (Decline) BAB III Kualitas Produk Kualitas produk adalah kondisi fisik, fungsi dan sifat suatu produk baik barang atau jasa berdasarkan tingkat mutu yang diharapkan seperti durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian, reparasi produk serta atribut produk lainnya dengan tujuan memenuhi dan memuaskan kebutuhan konsumen atau pelanggan. 24 Definisi Kualitas Produk Menurut Ahli Kotler dan Armstrong (2012) Kualitas produk adalah kemampuan sebuah produk dalam memperagakan fungsinya, hal ini termasuk keseluruhan durabilitas, reliabilitas, ketepatan, kemudahan pengoperasian, dan reparasi produk, juga atribut produk lainnya. Nasution (2005) Kualitas produk adalah suatu kondisi dinamis yang berhubungan dengan produk, manusia/tenaga kerja, proses dan tugas, serta lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan konsumen. Tjiptono (2012) Kualitas produk adalah tingkat mutu yang diharapkan dan pengendalian keragaman dalam mencapai mutu tersebut untuk memenuhi kebutuhan konsumen. Prawirosentono (2002) kualitas produk adalah keadaan fisik, fungsi dan sifat suatu produk bersangkutan yang dapat memenuhi selera dan kebutuhan konsumen dengan memuaskan sesuai nilai uang yang dikeluarkan. Kotler dan Keller (2012) kualitas produk adalah kemampuan suatu barang untuk memberikan hasil atau kinerja yang sesuai bahkan melebihi dari apa yang diinginkan pelanggan. 03 Our projects 25 Manfaat Kualitas Produk Meningkatkan reputasi perusahaan. Menurunkan Biaya Meningkatkan mangsa pasar Dampak Internasional Adanya tanggung jawab produk Mewujudkan kualitas yang dirasakan penting Beberapa manfaat yang diperoleh dengan menciptakan kualitas produk yang baik menurut Ariani (2003) Dimensi Kualitas Produk Kinerja (performance) Keandalan (reliability) Keistimewaan tambahan (feature) Kesesuaian dengan spesifikasi (conformance to specifications) Daya tahana (durability) Kemampuan melayani (service ability Estetika (Aesthethics) Kualitas yang dipersepsikan (perceived quality) Dimensi kualitas produk menurut Gaspersz (2008) 27 Tingkatan Kualitas Produk Manfaat Inti (Core Benefit) Harapan Produk (Expected Product) Potensi masa depan produk (Potensial Product) Yaitu jasa atau manfaat inti sesungguhnya yang dibeli dan diperoleh oleh konsumen. Adalah serangkaian kondisi yang diharapkan dan disenangi, dimiliki atribut produk tersebut. Artinya bagaimana harapan masa depan dengan produk tersebut apabila terjadi perubahan dan perkembangan teknologi serta selera konsumen. Manfaat dasar tambahan (Basic Product) Kelebihan yang dimiliki produk (Augmented Product) Tingkat selanjutnya seorang pemasar harus mampu merubah manfaat inti menjadi produk dasar. Yaitu salah satu manfaat dan pelayanan yang dapat membedakan produk tersebut dengan pesaing. Lima tingkatan dalam kualitas produk menurut Arif (2012) 28 Perspektif Kualitas Produk User-based approach Transcendental approach Pendekatan ini didasarkan pada pemikiran bahwa kualitas tergantung pada orang yang memandangnya, dan produk yang paling memuaskan referensi seseorang (misalnya perceived quality) merupakan produk yang berkualitas yang paling tinggi. pendekatan ini dapat dirasakan atau diketahui tetapi sulit didefinisikan dan dioperasionalkan Product-based approach Pendekatan ini menganggap bahwa kualitas sebagai karakterisktik atau atribut yang dapat dikuantifikasikan dan dapat diukur Value-based approach Manufacturingbased approach Perspektif ini bersifat supply-based dan terutama memperhatikan praktikpraktik perekayasaan dan pemanufakturan, serta mendefinisikan kualitas sebagai sama dengan persyaratannya. Pendekatan ini memandang kualitas dari segi nilai dan harga dengan mempertimbangkan tradeoff antara kinerja dan harga, kualitas didefinisikan sebagai affordable excellence. Lima jenis perspektif kualitas produk menurut Tjiptono (2012) 29 Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Produk Sumber daya manusia Metode Mesin Unsur utama yang memungkinkan terjadinya proses penambahan nilai. Meliputi prosedur kerja dimana setiap orang harus melaksanakan kerja sesuai dengan tugas yang dibebankan pada masing-masing individu. Mesin atau peralatan yang digunakan dalam proses penambahan nilai menjadi output. Bahan Ukuran Lingkungan Bahan baku yang diproses produksi agar menghasilkan nilai tambah menjadi output, jenisnya sangat beragam. Kemampuan dari standar ukuran tersebut merupakan faktor penting untuk mengukur kinerja seluruh tahapan proses produksi, dengan tujuan agar hasil yang diperoleh sesuai dengan rencana. Lingkungan dimana proses produksi berada sangat mempengaruhi hasil atau kinerja proses produksi. Bila lingkungan kerja berubah, maka kinerjapun akan berubah pula. Beberapa faktor yang mempengaruhi kualitas produk menurut Prawirosentono (2002) 30