BAB II GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA 2.1 Kondisi Umum Lingkungan Pandemi yang terjadi kemarin membuat banyak perubahan dalam gaya masyarakat, termasuk dalam memilih makanan. Lebih banyak berada di rumah membuat masyarakat suka mengonsumsi kudapan atau cemilan. Bukan camilan biasa, tetapi lebih suka camilan unik dan kekinian. Hal itu terungkap dalam survei konsumen Mondelez Internasional The State of Snacking 2020 yang menyebutkan bahwa pandemi telah meningkatkan kebiasaan ngemil masyarakat Indonesia. Produk yang akan dibuat yaitu daifuku mocha, akan dibuat dengan konsep cemilan manis dan sehat dengan cara pengolahan yang sehat serta halal. Pengolahannya dengan cara diuleni dan didalamnya diberi isian strawberry dan coklat. Pada pembuatan daifuku mochi juga tidak menggunakan pengawet, dan menggunakan buah buahan yang kaya akan vitamin sehingga akan lebih sehat. Daifuku mochi akan dikemas menggunakan kardus dan kertas sebagi wadahnya karena lebih ramah lingkungan. Daifuku mochi akan dipasarkan melalui pre order sebanyak tiga kali seminggu dengan target 100 porsi. Produk dipasarkan melalui pemanfaatan sosial media, seperti facebook, instagram, dan whatsapp. Selain itu, Daifuku mochi juga dibuat ready stock atau fresh stock yang dipasarkan di koperasi mahasiswa 2.2 Peluang Usaha Kandungan gizi tinggi yang terkandung dalam merupakan salah satu hal yang bermanfaat bagi tubuh manusia. Pengolahan azolla ini juga mempunyai tujuan agar masyarakat lebih familiar dengan makanan sehat, khususnya azolla. Dengan berbagai manfaat yang dimiliki, produk mie azolla ini dapat dikonsumsi seluruh kalangan masyarakat. 2.3 Analisis Produk Produk yang dihasilkan adalah produk mie dengan bahan dasar azolla yang memiliki kandungan protein tinggi dan rendah kalori sehingga cocok untuk pengganti mie berbahan dasar tepung terigu. 2.4 Keunggulan Produk Dengan Produk Lain di Pasaran Keunggulan Mie azolla dibandingkan dengan produk lain di pasaran saat ini yaitu mie ini lebih banyak mengandung protein dan lebih sehat. Selain itu, mie azolla merupakan inovasi terbaru dari produk makanan sehingga akan menarik perhatian masyarakat yang ingin memulai untuk hidup sehat. Selain itu, Azolla juga mengandung serat kasar yang tinggi sekitar 23,16% dengan kandungan lignin. Kandungan azolla yang sangat beragam menjadikan azolla kaya akan manfaat. Protein berfungsi sebagai zat pembangun massa otot. Serat kasar yang tinggi juga berfungsi bagi tubuh untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan mencegah kanker kolon. 2.5 Analisis SWOT Strength Menyajikan makanan praktis yang enak, kaya akan vitamin dan memiliki kandungan serat yang tinggi Produk memiliki tampilan yang menarik dan dilengkapi dengan varian topping sehingga para konsumen dapat memilih sesuai dengan selera masing-masing. . Memiliki harga yang ekonomis untuk sebuah produk cemilan manis yang dapat dijangkau oleh kalangan masyarakat atau konsumen. Weakness Bahan dan alat yang mudah didaparkan Kesadaran masyarakat yang kurang terhadap pentingnya mengkonsumsi kudapan sehat Merupakan produk yang tidak memiliki daya tahan lama karena tidak menggunakan bahan pengawet Bergantung pada alat pendingin untuk menjaga suhu Produksinya memerlukan waktu yang lama sehingga penjualan terbatas dengan system pre-order Opportunity Usaha mocha tidak mengenal waktu dan musim sehingga dapat dijalankan kapanpun Produk dapat dinikmati oleh semua kalangan usia dari yang muda sampai yang tua, maka sasaran pemasarannya mencakup semua kalangan masyarakat. Kondisi masyarakat yang semakin konsumtif dan ingin mencoba hal baru, dapat mempermudah memasarkan produk yang dijual. Adanya peluang memasarkan secara online Pesaing yang masih sedikit sehingga terdapat kesempatan untuk mengembangkan usaha terbuka lebar Threat Akan ada persaingan dengan produsen lain. Banyak produsen mocha kekinian yang sudah memiliki branding besar sehingga ketertarikan akan produk Misela akan kurang. Harga jual bergantung pada harga bahan produk 2.7 Analisis Sasaran Pasar Dengan adanya strategi pemasaran suatu usaha juga menjadi mampu melaksanakan tujuan-tujuan yang ingin dicapai, sehingga perusahaan tersebut dapat bertahan dalam hati masyarakat maupun konsumen yang ada. Strategi pemasaran merupakan ujung tombok untuk meraih konsumen sebanyak- banyaknya. Tujuan dari setrategi pemasaran juga digunakan untuk menjatuhkan lawan atau mengahadapi serangan persaingan yang ada dan yang akan masuk. 2.7.1 Segmentasi Pasar Segmentasi dari produk ini merupakan semua kalngan di lapisan masyarakat, mulai dari masyarakat bawah, menegah, dan atas. 2.7.2 Penentuan Pasar Targeting dari daifuku mocha adalah anak sekolah, mahasiswa, masyarakat. Hal ini karena mochitermasuk cemilan yang digemari 2.7.3 Penempatan Produk Daifuku mocha diposisikan sebagai makanan yang menjadkan strawberry, coklat dan tepung ketan sebagai bahan utama yang enak dan bergizi, Daifuku mocha cocok dimakan pada waktu siang hari sebagai cemilan yang menyegarkan 2.8 Analisis Biaya dan Pendapatan Usaha 1. jenis Volume perlengkapan Harga Satuan Nilai (Rp) (Rp) Kompor 1 buah 350.000 350.000 Wajan 2 buah 50.000 100.000 Spatula 6buah 15.000 80.000 Wadah kaca 5 buah 20.000 100.000 Tabung gas 1 buah 35.000 35.000 Timbangan 1 buah 30.000 30.000 Serbet 6 buah 8.000 48.000 Talenan 2 buah 5.000 10.000 Pisau 2 buah 5.000 10.000 Total 2. bahan habis Volume pakai 763.000 Harga satuan Nilai ( Rp) (Rp) Tepung ketan 3kg 15.000 90.000 Minyak 500ml 10.000 10.000 Perisa tutti frutti 40ml 15.000 15.000 Vanila bubuk 50gr 7.000 7.000 Garam 1 kg 15.000 15.000 Susu kental manis 1kg 20.000 40.000 Strawberry 2kg 50.000 100.000 Tepung 1kg 15.000 15.000 Mentega 500gr 30.000 30.000 Cocoa powder 180gr 35.000 35.000 Susu 2L 25.000 50.000 Compound milk 2 kg 65.000 130.000 chocolate Total Biaya Produksi = Fix Cost + Variabel Cost = 763.000 + 537.000 537.000 =1.300.000 Penentuan Harga Pokok Penjualan 1 bulan 25 hari kerja = HPP = Biaya produksi / total produksi = 1.300.000/100 = Rp 13.000.000 BEP = FC / (Harga – (VC/Unit)) = 763.000 /(15.000 – (537.000/100)) = 763.000/9.630 = 80 Analisa Keuntungan Per Tiga Bulan Keuntungan / tiga bulan = Total penjualan / 3bulan – Biaya produksi / 3 bulan = (Rp 12.000 X 1000 ) - (Rp 9.890.000) = Rp 2.110.000,00 2.3.5 Analisa Keuntungan Per Tahun Keuntungan 3 bulan X 4 = Rp 8.440.000,00 BAB IV RENCANA ANGGARAN BIAYA No. Jenis Pengeluaran Biaya (Rp) 1 Perlengkapan Rp 3.470.000,00 2 Bahan habis pakai Rp 1.565.000,00 3 Perjalanan Rp 60.000,00 3 Lain-lain Rp 500.000,00 TOTAL Rp 5.595.000,00 DAFTAR PUSTAKA Ariani, Mewa. 2010. Analisis Konsumsi Pangan Tingkat Masyarakat Mendukung Pencapaian Diversifikasi Pangan, Gizi Indonesia, Vol. 1 hal.20. Astawan, Made. 2008. Sehat dengan hidangan hewani. Jakarta: Penebar Swadaya. Bhuvaneshwari, K., & Kumar, A. 2013. Agronomic potential of the association Azolla – Anabaena. Science Research Reporter. Kamalasanana P, Premalatha S, Rajamony S.2002. Azolla: A Sustainable Feed Substitute for Livestock. Tamilnadu, India. https://jurnal.uns.ac.id/prima/article/view/44865