Uploaded by laboratorium.qa

Budidaya Hamster

advertisement
Budidaya Hamster
Disusun Oleh :
Naura Vidyasha Lakhsmi
Nuraini Ramadhani
Anisa Nurul Suci
Reihan Arisa Putra
Candra Pradita
SMP N 1 KARAWANG BARAT│ Kelas 8G
Jenis Hamster
 Hamster Suriah
 Hamster Rusia
 Hamster Roborovski
 Hamster Tiongkok
 Hamster Campbell
 Hamster Eropa
 Hamster Kerdil Abu-Abu
 Hamster Korea
 Hamster Alocricetulus
 Hamster Gansu
About
Hamster
Hamster adalah binatang sejenis hewan
pengerat, terdapat berbagai jenis di dunia dan
hampir ada di tiap negara. Walaupun tubuhnya
kecil, hamster membutuhkan kandang yang
luas. Hamster termasuk ke dalam subfamili
Cricetinae. Subfamili ini terbagi ke dalam sekitar
19 spesies, yang diklasifikasikan ke dalam enam
atau tujuh genus.
Karakteristik
Hamster memiliki badan yang relatif
gemuk, dengan ekor yang lebih
pendek daripada badannya dan
memiliki telinga yang berambut, kaki
yang lebar, pendek dan gemuk.
Hamster memiliki rambut yang tebal
dan panjang, dan rambutnya
memiliki berbagai warna tergantung
spesies hamsternya, contohnya
hitam, abu-abu, putih, coklat, kuning
dan merah. Bagian bawah hamster
berwarna putih sampai abu-abu dan
hitam
Hamster Campbell
Hamster Eropa
Hamster Roborovski
Tempat Tinggal
Walau ukurannya kecil,rumah yang
cocok untuk hamster selalu harus
terdapat tempat paling sedikit 80×50
cm dan bagian atas yang kuat
karena hamster adalah pemanjat
yang baik. Kotak kaca tidak boleh
lebih tinggi daripada panjangnya
untuk sirkulasi udara, dan karena
besar yang lebih kecil, hamster
membutuhkan kandang yang lebih
besar, paling sedikit 80 cm karena
aktivitas mereka yang besar
Hamster Suriah
Habitat
Habitat hamster di utara terletak dari
Eropa tengah sampai Siberia,
Nongolia, dan Tiongkok utara
sampai Korea. Habitat hamster di
selatan membentang dari Suriah
sampai Pakistan. Mereka hidup di
perbatasan padang pasir, bukit pasir
yang divegetasi, bukit di kaki gunung
dan dataran rendah yang bersemaksemak dan berbatu, sungai ,lembah,
dan padang rumput yang luas,
beberapa juga tinggal di ladang
tanam. Sebaran geografi
menggambarkan kelompok spesies
hamster, contohnya hamster eropa
ditemukan di Eropa tengah dan
Siberia barat serta Tiongkok barat
laut, sedangkan hamster siria (dalam
beberapa artikel disebut sebagai
hamster golden atau hamster emas)
hanya ditemukan di kota kecil di
Suriah barat laut.
Lama Hidup
Hamster Syrian biasanya hidup tidak
lebih dari 3 tahun jika dipelihara, dan
hidup lebih pendek dari 3 tahun jika
hidup di alam bebas. Hamster winter
white hidup kurang lebih 1.5 sampai
2 tahun jika dipelihara, dan hamster
Cina 2.5 sampai 3 tahun. Hamster
roborovskii yang lebih kecil hidup 3
sampai 3.5 tahun jika dipelihara. Baik
hamster siria maupun hamster dapat
memulai reproduksi ketika berumur
4-5 minggu. Hamster cina dapat
melakukan reproduksi ketika
berumur 2-3 bulan, dan hamster
roborvski pada umur 3-4 bulan
Cara Budidaya Hamster
1. Perhatikan Ras Hamster yang Ingin Kamu Pelihara
Hamster termasuk ke dalam jenis hewan pengerat layaknya
tikus, marmut, dan kelinci. Hamster tidak hanya datang dari satu
spesies saja. Mereka hidup di segala penjuru dunia sehingga
bisa menghasilkan berbagai macam ras yang unik.
2. Pahami Kebutuhan Hidup Seekor Hamster
Tidak ada cara sempurna untuk merawat semua jenis dan
spesies hamster. Karena, semua spesies hamster memiliki
perawatan yang berbeda sesuai dengan kondisi lingkungan
sekitarnya.
Kamu harus memahami apa saja kebutuhan yang wajib
didapatkan oleh seekor hamster.
Pemahaman tersebut meliputi lingkungan hidup, pola makan,
perilaku, rumah, kesehatan dan kesejahteraan seekor hamster.
Hamster Kerdil Abu-abu
Hamster Gansu
Hamster Rusia
3. Pilih Kandang yang Sesuai
Hal pertama dan terpenting yang harus hamster dapatkan
adalah kandang yang akan mereka tinggali. Sebelum
membelinya, kamu harus menghitung seberapa besar
kebutuhan kandangan tersebut.
Semakin banyak hamster yang ingin kamu ternak, semakin
besar kandang yang kamu butuhkan.
Buatlah kandang tersebut nyaman sesuai dengan ukurannya
dan jangan pernah lupakan kebersihannya. Hamster merupakan
hewan yang cukup sulit untuk dilihat apakah mereka sedang
sakit atau tidak, jadi pastikan kandangnya selalu bersih, ya.
Cara Budidaya Hamster
4. Tempatkan Kandang di Tempat yang Nyaman Sesuai Kebiasaan
Hamster
Hamster adalah hewan nokturnal yang aktif di malam hari dan cenderung
selalu tidur di siang hari. Ini artinya, kamu harus menempatkan kandang
hamster ternakan milikmu tersebut di tempat yang tenang di siang hari.
Hal ini kamu lakukan agar ritme biologis seekor hewan hamster terjaga, dan
mengurangi resiko stress yang dialaminya. Stress pada hewan menyebabkan
mereka akan jarang kawin dan kurang produktif dalam menghasilkan anak
hamster yang lebih banyak.
Hamster Korea
Hamster Allocricetulus
5. Tempatkan Dua Sejoli dalam Satu Kandang
Jodohkan dua sejoli disatu kandang. Direkomendasikan untuk
menyiapkan satu kandang berukuran besar untuk menempatkan
seberapa banyak hamster yang ingin kamu ternak. Tapi, ini
bukan berarti kamu bisa menempatkan lebih dari dua sejoli
hamster dalam satu kandang.
Adanya lebih dari dua sejoli akan membuat hamster jantan tidak
fokus dalam membuahi hamster betina. Jadi, kurang produktif
juga untuk menghasilkan anak hamster yang lebih banyak
6. Buatlah Hamster dalam Kondisi Selalu Siap Kawin
Hamster
Cina
Tujuan ternak hamster adalah menghasilkan anakan yang lebih banyak. Ini
artinya, cara ternak hamster kamu harus menyiapkan mereka dalam kondisi
yang selalu prima, sehat dan siap kawin setiap saat.
Agar kondisi ini tetap terwujud, kamu harus menyiapkan kandang yang
bersih, memberikan makanan hamster yang tepat, dan tahu bagaimana cara
merawat hamster dengan baik.
Cara Budidaya Hamster
7. Ketahui Kapan Hamster Hamil
Setiap peternak hamster harus mengetahui kapan waktu mereka kawin dan
kapan waktu hamster betina ternyata sudah hamil atau mengandung anak di
dalam perutnya. Hal ini bisa kamu lakukan dengan mengetahui perubahan
fisik dan kebiasaan hamster betina.
Umumnya, perut hamster hamil akan membuncit, berat badan naik, lebih
sering mencakar dan menggigit kandang atau mainannya dan akan membuat
tumpukan jerami di pojok kandangnya.
Tumpukan jerami ini akan hamster betina gunakan untuk membuat proses
melahirkan lebih mudah
8. Pisahkan Hamster Jantan dengan Betina Ketika Melahirkan
Hamster betina memerlukan waktu yang tidak banyak untuk melahirkan
anaknya. Ibu dari hamster tersebut akan membersihkan bayi saat lahir dan
menyelipkannya di bawah tubuhnya untuk menyusui dan menjaganya tetap
hangat.
Kamu tidak perlu repot-repot ikut campur selama proses ini karena bisa
menyebabkan ibu hamster stress dan membahayakan bayinya. Satu-satunya
urusan yang harus kamu lakukan adalah memindahkan hamster jantan di
kandang yang berbeda dengannya.
Bila perlu, masukkan kembali hamster jantan bersama dengan kandang
hamster betina lainnya yang belum hamil untuk mempercepat proses
perkembang biakan mereka. Sehingga, anak hamster yang kamu hasilkan
lebih banyak.
Cara Budidaya Hamster
9. Rawatlah Anak Hamster dengan Baik
rawat anak hamster baik-baik - petpintarPertama, anak hamster tidak boleh
dipisahkan dengan induknya. Kedua, jangan terburu-buru untuk bermain
bersama anak hamster yang baru dilahirkan. Biarkan mereka bersama
dengan induknya selama proses menyusui agar mereka bisa tumbuh dengan
lebih sehat.
Berikan makanan yang tepat dan bernutrisi kepada ibu hamster supaya
menghasilkan air susu terbaik pada anaknya.
Kemudian, masukkan beberapa helai kain yang bisa digunakan oleh anak
hamster berlindung dari dinginnya suhu ruangan yang kamu gunakan untuk
menempatkan kandang hamster.
Kapan Anakan Hamster Bisa Dijual?
Saat kamu mencoba untuk ternak hamster, kamu juga harus sabar untuk
menunggu panen untuk budidaya hamster ini karena tidak secepat itu bisa
menjual anakan hamster yang sudah lahir dari indukan yang kamu jodohkan.
Sebenarnya, untuk memanen hamster untuk siap dijual tergantung dengan
permintaan pasar.
Ada pembeli yang suka dengan anakan hamster, ada juga diantara mereka
yang suka saat hamster beranjak remaja. Semua tergantung permintaan
konsumen.
Namun, idealnya untuk menjual anakan hamster dengan kondisi yang baik
saat mereka sudah berumur lebih dari 1 bulan atau diatas 28 hari.
Dalam kondisi ini, hamster dinilai sudah kuat dan tidak lagi bergantung pada
induk nya. Selain itu, kamu juga sudah bisa membedakan jenis kelamin dari
hamster tersebut.
Download