Uploaded by Bu Pritta

RPP Tematik Kelas IV: Indahnya Kebersamaan

advertisement
SUBJECT SPECIFIC PEDAGOGY
(SSP)
Disusun untuk Memenuhi Salah Satu Produk Lokakarya
Pengembangan Perangkat Pembelajaran
SD Negeri Maguwoharjo 1
Tema 1 Indahnya Kebersamaan
Sub Tema 1 Keberagaman Budaya Bangsaku
Pembelajaran 4
KELAS IV/SEMESTER 1
Oleh:
Ayu Indah Permatasari, S.Pd.
171135096
PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI GURU PRAJABATAN BERSUBSIDI
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
JURUSAN ILMU PENDIDIKAN
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
1
PEMETAAN KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PEMBELAJARAN
Tema
1. Indahnya Kebersamaan
Pembelajaran
4
Subtema
1. Keberagaman Budaya Bangsaku
PPKn
BAHASA INDONESIA
Matematika
1.4 Mensyukuri berbagai bentuk keberagaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan
dan kesatuan sebagai anugerah Tuhan Yang Maha Esa.
2.4 Menampilkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk
keberagaman suku bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia yang terikat persatuan dan kesatuan.
3.4 Mengidentifikasi berbagai bentuk keberagaman suku
bangsa, sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat
persatuan dan kesatuan.
4.4 Menyajikan berbagai bentuk keberagaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia yang terikat persatuan
dan kesatuan.
3.1 Mencermati gagasan pokok dan gagasan pendukung
yang diperoleh dari teks lisan, tulis, atau visual.
4.1 Menata informasi yang didapat dari teks berdasarkan
keterhubungan antargagasan ke dalam kerangka tulisan.
3.8 Menganalisis sifat-sifat segi banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan.
4.8 Mengidentifikasi segi banyak beraturan dan segi banyak
tidak beraturan.
INDIKATOR
INDIKATOR
Kompetensi spiritual dicapai secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring
Kompetensi sosial (sikap sosial kerja sama dan teliti)
dicapai secara tidak langsung sebagai suatu dampak
pengiring
Kompetensi spiritual dicapai secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring
Kompetensi sosial (sikap sosial cermat dan kreatif) dicapai
secara tidak langsung sebagai suatu dampak pengiring.
INDIKATOR
1.4.1 Menunjukkan sikap persatuan dan kesatuan sebagai
bentuk keberagaman di sekolah.
2.4.1 Menunjukkan sikap kerja sama dalam berbagai
bentuk keragaman di sekolah.
3.4.1 Menyimpulkan pentingnya sikap persatuan dan
kesatuan dalam keberagaman dengan benar.
3.4.2 Memberi argumentasi mengenai akibat tidak
memiliki sikap persatuan dan kesatuan dengan
memiliki sikap persatuan dan kesatuan.
4.4.1 Mengembangkan contoh sikap persatuan dan
kesatuan dalam keberagaman di lingkungan dengan
percaya diri.
.
3.1.1 Menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung
dari setiap paragraf teks yang dibaca dengan
terstruktur.
3.1.2 Menguraikan gagasan pokok dan gagasan pendukung
dari setiap paragraf teks yang dibaca dengan
terstruktur.
4.1.1 Merangkaikan gagasan pokok dan gagasan
pendukung dari teks yang dibaca menjadi kerangka
tulisan yang sistematis dengan teliti.
1
3.8.1 Menemukan contoh segi banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan dengan cermat.
3.8.2 Merumuskan perbedaan segi banyak beraturan dan
segi banyak tidak beraturan dengan benar.
4.8.1 Mendesain batik menggunakan bangun segi banyak
dengan kreatif.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEMATIK HARIAN
(RPPTH)
Satuan Pendidikan
Kelas/Semester
Tema
Sub Tema
Pembelajaran ke
Mupel yang terkait
Alokasi waktu
Hari/Tanggal
: SD Negeri Maguwoharjo 1
: IV/1
: 1. Indahnya Kebersamaan
: 1. Keberagaman Budaya Bangsaku
:4
: PPKn, Bahasa Indonesia, dan Matematika
: 7 x 35 menit
: ...............................................
A. Tujuan Pembelajaran
PPKn
1.4.1.1 Melalui kegiatan pengamatan, siswa mampu menunjukkan 4 sikap persatuan dan
kesatuan sebagai bentuk keberagaman di sekolah. (mengorganiasikan – spiritual)
2.4.1.1 Melalui kegiatan pengamatan, siswa mampu menunjukkan 4 sikap kerja sama
dalam berbagai bentuk keragaman di sekolah. (mengorganisasikan – sosial)
3.4.1.1 Setelah melakukan demontrasi menggunakan sapu lidi, siswa mampu
menyimpulkan pentingnya 1 sikap persatuan dan kesatuan dalam keberagaman
dengan benar. (mengevaluasi – konseptual)
3.4.2.1 Setelah melakukan demontrasi menggunakan sapu lidi, siswa mampu memberi
argumentasi mengenai minimal 2 akibat tidak memiliki sikap persatuan dan
kesatuan dengan memiliki sikap persatuan dan kesatuan. (mengevaluasi –
konseptual)
4.4.1.1 Melalui kegiatan diskusi, siswa mampu mengembangkan 5 contoh sikap persatuan
dan kesatuan dalam keberagaman di lingkungan dengan percaya diri. (artikulasi –
keterampilan)
Bahasa Indonesia
3.1.1.1 Setelah membaca teks Tari Kipas Pakarena, siswa mampu menemukan 1 gagasan
pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf teks yang dibaca dengan
terstruktur. (mengaplikasikan – konseptual)
3.1.1.2 Setelah membaca teks Tari Kipas Pakarena, siswa mampu menguraikan gagasan
pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf teks yang dibaca dengan
terstruktur. (menganalisis – konseptual)
4.1.1.1 Melalui kegiatan menempel, siswa mampu merangkaikan gagasan pokok dan
gagasan pendukung dari teks yang dibaca menjadi kerangka tulisan yang
sistematis dengan teliti. (artikulasi – keterampilan)
Matematika
3.8.1.1 Dengan menggunakan benda di sekitar, siswa mampu menemukan 3 contoh segi
banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan dengan cermat.
(mengaplikasikan – faktual)
2
3.8.2.1 Melalui kegiatan menggunting dua bangun datar, siswa mampu merumuskan 2
perbedaan segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan dengan benar.
(mencipta – faktual)
4.1.1.1 Setelah melakukan demontrasi, siswa mampu mendesain 1 batik menggunakan
bangun segi banyak dengan kreatif. (artikulasi – keterampilan)
B. Kompetensi Inti
1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, santun, peduli, dan percaya diri
dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru dan tetangga.
3. Memahami pengetahuan faktual dengan cara mengamati (mendengar, melihat,
membaca) dan menanya berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan
Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, sekolah.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dalam bahasa yang jelas, sistematis dan logis, dalam
karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan dalam tindakan
yang mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
C. Kompetensi Dasar dan Indikator
No.
1.
Muatan
Pelajaran
PPKn
Kompetensi Dasar
Indikator
1.4
Mensyukuri
berbagai
bentuk keberagaman suku
bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia
yang
terikat
persatuan dan kesatuan sebagai
anugerah Tuhan Yang Maha
Esa.
2.4 Menampilkan sikap kerja
sama dalam berbagai bentuk
keberagaman suku bangsa,
sosial, dan budaya di Indonesia
yang terikat persatuan dan
kesatuan.
3.4 Mengidentifikasi berbagai
bentuk keberagaman suku
bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia
yang
terikat
persatuan dan kesatuan.
1.4.1
Menunjukkan
sikap
persatuan dan kesatuan sebagai
bentuk keberagaman di sekolah.
4.4
Menyajikan
berbagai
bentuk keberagaman suku
bangsa, sosial, dan budaya di
Indonesia
yang
terikat
3
2.4.1 Menunjukkan sikap kerja
sama dalam berbagai bentuk
keragaman di sekolah.
3.4.1 Menyimpulkan pentingnya
sikap persatuan dan kesatuan
dalam keberagaman dengan
benar.
3.4.2 Memberi argumentasi
mengenai akibat tidak memiliki
sikap persatuan dan kesatuan
dengan memiliki sikap persatuan
dan kesatuan.
4.4.1 Mengembangkan contoh
sikap persatuan dan kesatuan
dalam
keberagaman
di
lingkungan dengan percaya diri.
No.
Muatan
Pelajaran
Kompetensi Dasar
Indikator
persatuan dan kesatuan.
2.
Bahasa
Indonesia
-
3.1 Mencermati gagasan pokok
dan gagasan pendukung yang
diperoleh dari teks lisan, tulis,
atau visual.
4.1 Menata informasi yang
didapat dari teks berdasarkan
keterhubungan antargagasan ke
dalam kerangka tulisan.
3.
Matematika
-
3.8 Menganalisis sifat-sifat
segi banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan.
4.8 Mengidentifikasi
banyak beraturan dan
banyak tidak beraturan.
4
segi
segi
Kompetensi spiritual dicapai
secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring.
Kompetensi sosial (sikap social
kerja sama dan teliti) dicapai
secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring
3.1.1
Menemukan
gagasan
pokok dan gagasan pendukung
dari setiap paragraf teks yang
dibaca dengan terstruktur.
3.1.2 Menguraikan gagasan
pokok dan gagasan pendukung
dari setiap paragraf teks yang
dibaca dengan terstruktur.
4.1.1 Merangkaikan gagasan
pokok dan gagasan pendukung
dari teks yang dibaca menjadi
kerangka tulisan yang sistematis
dengan teliti.
Kompetensi spiritual dicapai
secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring.
Kompetensi sosial (sikap sosial
cermat dan kreatif) dicapai
secara tidak langsung sebagai
suatu dampak pengiring
3.8.1 Menemukan contoh segi
banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan dengan
cermat.
3.8.2 Merumuskan perbedaan
segi banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan dengan
benar.
4.8.1
Mendesain
batik
menggunakan
bangun
segi
banyak dengan kreatif.
D. Materi
PPKn
1. Sikap persatuan dan kesatuan (konseptual)
2. Contoh sikap persatuan dan kesatuan (konseptual)
Bahasa Indonesia
1. Gagasan pokok dan gagasan pendukung (konseptual)
Matematika
1. Segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan (faktual)
2. Pola kain tradisional nusantara (faktual)
E. Pendekatan, Model, dan Metode
Pendekatan
: Tematik Integratif dan Scientific
Model
: Pembelajaran Inkuiri
Metode
: Penugasan, Tanya Jawab, Diskusi, dan Unjuk Kerja
F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Penggalan 1 (3 x 35 menit)
Sintaks
Tahapan
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Inkuiri
1. Guru memberikan salam dan mengajak
Pendahuluan
semua siswa berdoa menurut agama dan
keyakinan masing-masing. (PPK –
religius)
2. Guru mengecek kesiapan siswa dengan
mengisi
lembar
kehadiran
dan
memeriksa kerapihan pakaian, posisi,
dan tempat duduk disesuaikan dengan
kegiatan pembelajaran. (PPK – disiplin)
3. Guru mengajak siswa bernyanyi “Dari
Sabang Sampai Merauke” untuk
memotivasi siswa agar bersemangat
dalam
mengikuti
pembelajaran.
(motivasi)
4. Guru mengajukan pertanyaaan untuk
menggali pengetahuan yang dimiliki
siswa, “Indonesia memiliki keragaman
budaya mulai dari Sabang sampai
Merauke. Coba kamu sebutkan budaya
yang ada di Indonesia?” (apersepsi)
5. Guru menjelaskan tema yang akan
dibelajarkan yaitu tentang ”Indahnya
Kebersamaan”. (orientasi)
5
Alokasi
Waktu
20 menit
Tahapan
Pembelajaran
Kegiatan inti
Sintaks
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Inkuiri
1. Menyajikan 1. Siswa bertanya jawab dengan guru
pertanyaan
mengenai kekayaan budaya Indonesia
atau masalah
salah satunya adalah kain tradisional.
(menanya – berpikir kritis)
2. Siswa mengamati kain tradisional yang
ditunjukkan oleh guru. (mengamati –
berpikir kritis)
3. Siswa mengidentifikasi bentuk segi
banyak yang ada pada kain. (menalar –
berpikir kritis)
4. Guru
membagi
siswa
secara
berpasangan.
5. Guru menyiapkan potongan segitiga
sama sisi dan segitiga sembarang dengan
ukuran yang cukup besar.
2. Membuat
hipotesis
3. Merancang
percobaan
4. Melakukan
percobaan
6. Guru mengajukan pertanyaan atau
masalah
mengenai
apa
yang
membedakan dua bangun datar tersebut.
(menanya – berpikir kritis)
7. Siswa bereksplorasi untuk menemukan
konsep segi banyak beraturan dan segi
banyak tidak beraturan. (menalar –
berpikir kritis)
8. Siswa menentukan jawaban sementara
atau hipotesis tentang dua bangun datar
tersebut.
9. Guru memberikan kesempatan pada
siswa untuk menentukan langkahlangkah yang sesuai dengan hipotesis
yang akan dilakukan. (mencoba –
berpikir kritis)
10. Siswa bereksplorasi untuk menemukan
besar sudut sama atau berbeda dengan
cara menggunting salah satu ujung
segitiga dan menempelkan pada sudut
lainnya.
11. Setiap pasangan mencoba menggunting
sesuai langkah-langkah yang telah
didiskusikan. (mencoba – kerja sama)
6
Alokasi
Waktu
60 menit
Tahapan
Pembelajaran
Sintaks
Pembelajaran
Inkuiri
5. Mengumpul
kan dan
menganalis
data
6. Membuat
kesimpulan
Penutup
Kegiatan Pembelajaran
12. Siswa secara berpasangan menuliskan
hasil kesimpulannya di buku tulis.
13. Siswa mengelompokkan segi banyak
beraturan dan tidak beraturan dari pola
kain tradisional.
14. Siswa mendiskusikan hasilnya dengan
teman
sebelahnya.
(mengkomunikasikan – komunikasi)
15. Siswa mencari 3 segi banyak beraturan
dan tidak beraturan yang ada di
sekitarnya. (menalar – berpikir kritis)
16. Siswa membuktikan dan menggambar
hasilnya di tabel yang sudah disiapkan.
17. Siswa membuktikan hasil temuannya
secara tertulis. (mencoba – berpikir
kritis)
18. Siswa menukar jawaban dengan
temannya. Siswa saling menilai apakah
jawaban temannya sudah sesuai.
(mengkomunikasikan – komunikasi)
1. Siswa
dengan
bimbingan
guru 25 menit
menyimpulkan hasil pembelajaran.
2. Guru meminta siswa beristirahat
Penggalan 2 (2 x 35 menit)
Sintaks
Tahapan
Pembelajaran
Pembelajaran
Inkuiri
Pendahuluan
Kegiatan Inti
Alokasi
Waktu
Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Waktu
1. Guru melakukan apersepsi dengan
10 menit
bertanya jawab tentang kegiatan siswa
selama istirahat. (apersepsi)
2. Guru menjelaskan tujuan kegiatan yang
akan dipelajari tentang Tari Kipas
Pakarena (orientasi)
3. Guru mengajak siswa melakukan
gerakan tari untuk memotivasi siswa
agar bersemangat dalam mengikuti
pembelajaran.(motivasi)
1. Menyajikan 1. Siswa membaca teks Tari Kipas 50 menit
pertanyaan
Pakarena yang ada di buku siswa
atau masalah
halaman 51 dengan senyap. (mengamati
– literasi baca)
2. Siswa mengidentifikasi gagasan pokok
dan gagasan pendukung dari teks.
3. Guru
memberikan
pertanyaanpertanyaan berikut utuk membantu
7
Tahapan
Pembelajaran
Sintaks
Pembelajaran
Inkuiri
Kegiatan Pembelajaran
2. Membuat
hipotesis
4.
3. Merancang
percobaan
5.
4. Melakukan
percobaan
6.
5. Mengumpul
kan dan
menganalis
data
7.
6. Membuat
kesimpulan
9.
Penutup
8.
1.
2.
3.
Penggalan 3 (2 x 35 menit)
Sintaks
Tahapan
Pembelajaran
Pembelajaran
Inkuiri
Pendahuluan
Alokasi
Waktu
membimbing siswa. (menanya –
berpikir kritis)
Apa yang dibicarakan di paragraf 1?
Apa inti dari paragraf 1?
Siswa menentukan jawaban sementara
atau hipotesis tentang teks Tari Kipas
Pakarena. (menalar – berpikir kritis)
Guru memberikan kesempatan pada
siswa untuk menentukan gagasan pokok
dan gagasan pendukung yang sesuai
dengan hipotesis.
Siswa mengisi gagasan pokok dan
gagasan pendukung dari diagram yang
ada di buku siswa. (mencoba – berpikir
kritis)
Siswa saling menukar jawaban dengan
temannya. (mengkomunikasikan –
kerja sama)
Salah satu siswa maju ke depan untuk
menjawab gagasan pokok dan gagasan
pendung tiap paragraf.
Siswa
dengan
bantuan
guru
menyimpulkan berdasarkan hasil temuan
masing-masing siswa.
Siswa mengerjakan soal evaluasi.
10 menit
Siswa bersama guru melakukan refleksi
kegiatan yang telah dilakukan.
Guru meminta siswa beristirahat
Kegiatan Pembelajaran
1. Guru melakukan apersepsi dengan
bertanya jawab tentang kegiatan siswa
selama istirahat. (apersepsi)
2. Guru menjelaskan kegiatan yang akan
mereka selanjutnya tentang persatuan
dan kesatuan. (orientasi)
3. Guru mengajak siswa melakukan
“Tepuk Sama” untuk memotivasi siswa
agar bersemangat dalam mengikuti
pembelajaran.(motivasi)
8
Alokasi
Waktu
10 menit
Tahapan
Pembelajaran
Kegiatan Inti
Penutup
Sintaks
Alokasi
Pembelajaran
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Inkuiri
1. Menyajikan 1. Siswa membaca teks pada halaman 55. 50 menit
pertanyaan
(literasi baca)
atau masalah 2. Setelah membaca siswa mengidentifikasi
makna persatuan dan kesatuan dari teks..
Guru
memberikan
pertanyaanpertanyaan berikut untuk membantu
membimbing siswa. (menanya –
berpikir kritis)
Apa yang dibicarakan dalam teks
tersebut?
2. Membuat
3. Siswa menentukan jawaban sementara
hipotesis
atau hipotesis dari teks yang telah
dibaca. (menalar – berpikir kritis)
3. Merancang
4. Guru memberikan kesempatan pada
percobaan
siswa untuk menentukan makna
persatuan dan kesatuan yang sesuai
dengan hipotesis.
4. Melakukan
5. Siswa melakukan simulasi tentang
percobaan
makna persatuan dan kesatuan dengan
menggunakan sapu lidi. (mencoba –
kreatif)
5. Mengumpul 6. Guru meminta siswa menyapu sampah
kan dan
kertas tersebut menggunakan satu batang
menganalis
lidi dan menggunaan lidi-lidi yang
data
disatukan. Guru kemudian bertanya
kepada siswa, apa perbedaan yang kalian
lihat?(menanya – berpikir kritis)
6. Membuat
7. Siswa
dengan
bimbingan
guru
kesimpulan
menyimpulkan bahwa persatuan dan
kesatuan memberi manfaat sebagai
berikut.
(Mengkomunikasikan
–
komunikasi)
Bersatu membuat sebuah keluarga,
masyarakat, dan bangsa menjadi kuat.
Bersatu dan bekerja sama dapat
memudahkan
dan
mempercepat
pekerjaan.
8. Secara mandiri siswa mengidentifikasi
sikap-sikap
yang
menunjukkan
persatuan
dan
kesatuan.
Siswa
menuliskan hasilnya
pada tabel.
(menalar – berpikir kritis)
1. Siswa mengerjakan soal evaluasi. (PPK 10 menit
– kejujuran)
2. Siswa
dengan
bimbingan
guru
menyimpulkan hasil pembelajaran.
3. Guru memberi kesempatan kepada siswa
9
Tahapan
Pembelajaran
Sintaks
Pembelajaran
Inkuiri
Kegiatan Pembelajaran
4.
5.
6.
7.
Alokasi
Waktu
untuk
menyampaikan
pendapatnya
tentang pembelajaran yang telah diikuti.
(evaluasi)
Guru mengajak siswa untuk melakukan
refleksi atas kegiatan yang baru saja
mereka lakukan. (refleksi)
Guru memberikan tugas kepada siswa
untuk mencari contoh keberagaman
budaya bangsaku. (penugasan)
Guru mengajak siswa berdoa bersamasama. (PPK - religius)
Guru mengucapkan salam.
G. Media, Alat/Bahan dan Sumber Pembelajaran
1. Media :
- Kain tradisional nusantara
- Macam-macam bangun datar
- Kertas warna
- Lagu “Dari Sabang Sampai Merauke”
2. Alat :
- Gunting
- Kipas
- Sapu lidi
- Penggaris
3. Sumber Belajar :
Kemendikbud. 2017. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2017 Kelas IV Tema 1.
Indahnya Kebersamaan (Buku Guru – Revisi Tahun 2017). Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbud. 2017. Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2017 Kelas IV Tema 1.
Indahnya Kebersamaan (Buku Siswa – Revisi Tahun 2017). Jakarta: Kemendikbud.
H. Penilaian
No.
Mupel
1.
PPKn
Ranah
Indikator
Sikap
Spiritual
1.4.1 Menunjukkan sikap
persatuan dan kesatuan
sebagai
bentuk
keberagaman di sekolah.
2.4.1 Menunjukkan sikap
kerja sama dalam berbagai
bentuk
keragaman
di
sekolah.
3.4.1
Menyimpulkan
pentingnya sikap persatuan
dan
kesatuan
dalam
keberagaman
dengan
benar.
Sikap Sosial
Pengetahuan
10
Teknik
Penilaian
Instrumen
Observasi
Lembar
observasi
Observasi
Lembar
observasi
Tes
tertulis
Soal uraian
No.
Mupel
Ranah
Keterampilan
2.
Bahasa
Indonesia
Pengetahuan
Keterampilan
3.
Matemati
ka
Pengetahuan
Keterampilan
Indikator
3.4.2
Memberi
argumentasi
mengenai
akibat tidak memiliki
sikap
persatuan
dan
kesatuan dengan memiliki
sikap
persatuan
dan
kesatuan.
4.4.1
Mengembangkan
contoh sikap persatuan dan
kesatuan
dalam
keberagaman
di
lingkungan
dengan
percaya diri.
3.1.1 Menemukan gagasan
pokok
dan
gagasan
pendukung dari setiap
paragraf teks yang dibaca
dengan terstruktur.
3.1.2
Menguraikan
gagasan
pokok
dan
gagasan pendukung dari
setiap paragraf teks yang
dibaca dengan terstruktur.
4.1.1
Merangkaikan
gagasan
pokok
dan
gagasan pendukung dari
teks yang dibaca menjadi
kerangka tulisan yang
sistematis dengan teliti.
3.8.1 Menemukan contoh
segi banyak beraturan dan
segi
banyak
tidak
beraturan dengan cermat.
3.8.2
Merumuskan
perbedaan segi banyak
beraturan dan segi banyak
tidak beraturan dengan
benar.
4.8.1 Mendesain batik
menggunakan bangun segi
banyak dengan kreatif.
I. Daftar Lampiran
1. Materi Pembelajaran
2. Lembar Kerja Siswa
3. Lembar Evaluasi
11
Teknik
Penilaian
Instrumen
Unjuk
kerja
Format
penilaian
unjuk kerja
Tes
tertulis
Soal uraian
Unjuk
kerja
Format
penilaian
unjuk kerja
Tes
tertulis
Soal uraian
Unjuk
kerja
Format
penilaian
unjuk kerja
4. Media Pembelajaran
5. Instrumen penilaian dan Rubrik penilaian
Mengetahui
Guru Pamong,
Yogyakarta, ______________
Mahasiswa PPG
Sri Sudarini, M.Pd.
NIP. 19720810 200501 2 014
Ayu Indah Permatasari, S.Pd.
NIM 171135096
Kepala Sekolah
Mulyadi, S.Pd.
NIP 19670624 199307 1 001
Dosen Pembimbing 1
Dosen Pembimbing 2
Rohandi, Ph.D.
Maria Melani Ika S., S.Pd., M.Pd.
12
J. Lampiran
1. Materi
MATERI
PPKn
Diskusikan hasilmu dengan dengan temanmu.
Seperti yang telah kamu ketahui sebelumnya, kita hidup penuh dengan
keberagaman. Di dalam keluarga, hampir setiap anggotanya berbeda. Di sekolah,
kamu mempunyai teman-teman yang berbeda. Di masyarakat, kamu mempunyai
tetangga yang berbeda-beda. Tahukah kamu? Perbedaan yang ada di keluarga,
sekolah, dan masyarakat akan menjadi indah apabila dilandasi oleh persatuan dan
kesatuan.
Apa sebenarnya makna persatuan dan kesatuan?
Untuk menjawabnya, mari kita lakukan kegiatan berikut.
•• Ambil sebuah sapu lidi.
•• Cabut sebuah lidi dari sapu tersebut dan patahkan.
•• Ambil seluruh lidi pada sapu tersebut dan patahkan
pada saat bersamaan.
Bahasa Indonesia
Tari Kipas Pakarena
Tari Kipas Pakarena merupakan kesenian tari yang berasal dari Gowa, Sulawesi
Selatan. Tarian ini sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat Gowa yang
merupakan bekas Kerajaan Gowa.
Kisahnya berawal dari perpisahan antara penghuni Boting Langi (negeri khayangan)
dan penghuni Lino (bumi) pada zaman dahulu. Konon, sebelum berpisah, penghuni
Boting Langi sempat mengajarkan kepada penghuni Lino cara menjalani hidup,
seperti bercocok tanam, beternak, dan berburu.
Cerita itu diabadikan dalam gerakan tarian. Makna gerakan tari Kipas Pakarena,
seperti gerakan berputar searah jarum jam, melambangkan siklus hidup manusia.
Gerakan naik turun mencerminkan roda kehidupan yang kadang berada di bawah
dan kadang di atas. Cara menari yang lembut mencerminkan karakter perempuan
13
Gowa yang sopan, setia, patuh, dan hormat. Secara keseluruhan gerakan tari ini
mengungkapkan rasa syukur.
Matematika
Keragaman budaya Indonesia juga terlihat dalam kain tradisional. Kain tersebut
dirancang dengan motif dan warna yang berbeda-beda sehingga terlihat indah dan
menarik. Indonesia terkenal sebagai salah satu negeri terbesar penghasil kain
tradisional yang indah, bervariasi, penuh kreasi, dan terkait dengan berbagai unsur
sistem budaya suku bangsa masing-masing. Seni tenun tradisional paling canggih
yang pernah dihasilkan dunia berasal dari Indonesia, misalnya kain tenun ikat (lihat
Tenun), kain songket, kain batik, dll. Mari amati kain tradisional berikut.
14
Bentuk-bentuk di bawah ini banyak kita temui pada motif kain tradisional.
1. Sebutkan bentuk-bentuk geometri apa yang kamu amati!
Segitiga, segiempat, segilima beraturan, dan segienam beraturan.
2. Apa persamaan dan perbedaan dari bentuk-bentuk tersebut?
Persamaannya yaitu : semua bentuk geometris dapat diukur
perbedaannya yaitu : memilki bentuk dan ukuran yang berbeda
Segi banyak beraturan mempunyai seluruh sisi dan sudut yang sama besar.
15
Segi banyak tidak beraturan mempunyai panjang sisi dan besar sudut yang tidak
sama.
16
2. Media
MEDIA
a. Kain tradisional nusantara
b. Macam-macam bangun datar
17
c. Sapu lidi
d. Lirik lagu “Dari Sabang Sampai Merauke”
Dari Sabang Sampai Merauke
Ciptaan: R. Suharjo
Dari sabang sampai merauke
Berjajar pulau-pulau
Sambung menyambung menjadi satu
Itulah Indonesia
Indonesia tanah airku
Aku berjanji padamu
Menjunjung tanah airku
Tanah airku Indonesia
18
3. Lembar Kerja Siswa
Nama :
Kelas :
LEMBAR KERJA SISWA
Kegiatan 1
Kita akan bereksplorasi untuk menemukan perbedaannya.
1. Amati dua bangun berikut. (jiplak ke kertas lain)
2. Ukurlah dengan penggaris, panjang setiap sisi bangun A dan B. Apakah panjangnya
sama?
3. Bagaimana dengan ukuran sudutnya? Ukurlah dengan menggunting bagian ujung dan
menempelkan satu sudut ke sudut lainnya.
19
Tuliskan hasil percobaanmu pada tabel berikut!
Pertanyaan
Bangun A
Bangun B
Apakah nama bangun?
Ada berapa banyak sisi?
Apakah panjang semua sisi sama?
Apakah besar semua sudut sama?
Kegiatan 2
Carilah 3 bentuk segi banyak beraturan dan 3 bentuk segi tidak beraturan di sekitarmu.
Gambarlah dan buktikan dengan mengukur sisi dan sudutnya.
Segi banyak beraturan
Segi banyak tidak beraturan
Kegiatan 3
Tari Kipas Pakarena
Tari Kipas Pakarena merupakan kesenian tari yang berasal dari Gowa, Sulawesi Selatan.
Tarian ini sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat Gowa yang merupakan bekas
Kerajaan Gowa.
20
Kisahnya berawal dari perpisahan antara penghuni Boting Langi (negeri khayangan) dan
penghuni Lino (bumi) pada zaman dahulu. Konon, sebelum berpisah, penghuni Boting Langi
sempat mengajarkan kepada penghuni Lino cara menjalani hidup, seperti bercocok tanam,
beternak, dan berburu.
Cerita itu diabadikan dalam gerakan tarian. Makna gerakan tari Kipas Pakarena, seperti
gerakan berputar searah jarum jam, melambangkan siklus hidup manusia. Gerakan naik
turun mencerminkan roda kehidupan yang kadang berada di bawah dan kadang di atas.
Cara menari yang lembut mencerminkan karakter perempuan Gowa yang sopan, setia,
patuh, dan hormat. Secara keseluruhan gerakan tari ini mengungkapkan rasa syukur.
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar!
1. Apa isi dari teks bacaan di atas?
2. Apa inti dari paragraf 1?
Kegiatan 4
Berilah tanda centang (√) pada perilaku yang menunjukkan rasa persatuan dan
kebersamaan.
21
Kunci jawaban
Kegiatan 1
Kegiatan 2
Segi banyak beraturan
Segi banyak tidak beraturan
22
Kegiatan 3
1. Isi teks tersebut adalah Tari Kipas Pakarena berasal dari Gowa Sulawesi Selatan. Tarian
ini menceritakan tentang kisah perpisahan penghuni kahyangan dan penghuni bumi.
2. Inti dari paragraf 1 adalah Tari Kipas Pakarena menjadi tradisi masyarakat Gowa
Sulawesi Selatan.
Kegiatan 4
23
4. Lembar Evaluasi
Nama :
Kelas :
LEMBAR EVALUASI
1. Manakah yang merupakan segi banyak beraturan!
2. Jelaskan perbedaan segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan!
Segi banyak beraturan
Segi banyak tidak beraturan
3. Buatlah desain batik dari bangun segi banyak!.
24
Tari Kipas Pakarena
Tari Kipas Pakarena merupakan kesenian tari yang berasal dari Gowa, Sulawesi
Selatan. Tarian ini sudah menjadi tradisi di kalangan masyarakat Gowa yang merupakan
bekas Kerajaan Gowa.
Kisahnya berawal dari perpisahan antara penghuni Boting Langi (negeri khayangan)
dan penghuni Lino (bumi) pada zaman dahulu. Konon, sebelum berpisah, penghuni Boting
Langi sempat mengajarkan kepada penghuni Lino cara menjalani hidup, seperti bercocok
tanam, beternak, dan berburu.
Cerita itu diabadikan dalam gerakan tarian. Makna gerakan tari Kipas Pakarena, seperti
gerakan berputar searah jarum jam, melambangkan siklus hidup manusia. Gerakan naik
turun mencerminkan roda kehidupan yang kadang berada di bawah dan kadang di atas. Cara
menari yang lembut mencerminkan karakter perempuan Gowa yang sopan, setia, patuh, dan
hormat. Secara keseluruhan gerakan tari ini mengungkapkan rasa syukur.
4. Tentukan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang terdapat pada setiap paragraf
dari teks bacaan di atas!
25
26
5. Menurutmu, apa yang akan terjadi jika kita memiliki sikap persatuan dan kesatuan?
6. Tuliskan 3 hal yang terjadi jika kita tidak memiliki sikap persatuan dan kesatuan?
7. Tuliskan sikap yang menunjukkan persatuan dan kesatuan serta sikap yang tidak
menunjukkan persatuan dan kesatuan pada tabel di bawah ini!
Sikap menunjukkan persatuan dan
Sikap tidak menunjukkan persatuan dan
kesatuan
kesatuan
1.
2.
3.
4.
Kunci jawaban
1. Skor 4
2. Skor 2
-
Segi banyak beraturan
Sisinya sama panjang
Sudutnya sama besar
3. Skor 4
27
-
Segi banyak tidak beraturan
Panjang sisinya tidak sama
Besar sudut yang tidak sama
Kriteria
Mendesain
batik
Sangat baik
4
Terdapat 4
gambar segi
banyak
beraturan
dan 4
gambar segi
banyak tidak
beraturan
Baik
3
Terdapat 3
gambar segi
banyak
beraturan dan
3 gambar segi
banyak tidak
beraturan
Cukup
2
Terdapat 2
gambar segi
banyak
beraturan
dan 2 gambar
segi banyak
tidak
beraturan
Perlu pendampingan
1
Terdapat 1gambar
segi banyak
beraturan dan 1
gambar segi banyak
tidak beraturan
4. Skor 3
5. Jika kita tidak memiliki sikap persatuan dan kesatuan, saat terjadi perbedaan pendapat
atau perbedaan kepentingan, akan terjadi pertikaian dan perkelahian. (skor 1)
6. Skor 3
- Tidak adanya kepedulian terhadap penderitaan dan kesedihan yang dialami dan
dirasakan orang lain
- Kepentingan golongan maupun suku masing-masing adalah yang paling dipentingkan
oleh masyarakat.
- Muncul pertikaian dan permusuhan antar warga masyarakat ketika misalnya visi dan
misi tidak sejalan.
- Tidak adanya kerja sama yang terjalin antar warga masyarakat, padahal dalam
masyarakat kita gotong-royong adalah yang paling diprioritaskan. Aktivitas gotongroyong adalah salah satu contoh dari bentuk persatuan dan kesatuan yang seharusnya
dipertahankan.
28
7. skor 4
29
5. Instrumen Penilaian
INSTRUMEN PENILAIAN
a. Sikap Spiritual
Mupel
PPKn
Indikator 1.4.1 Menunjukkan sikap persatuan dan kesatuan sebagai bentuk keberagaman di
sekolah.
Jenis
Observasi
Lembar
Sikap persatuan dan
Nama Peserta
observas
kesatuan
No.
Tanggal
Predikat
Didik
i
1
2
3
4
1.
2.
3.
4.
5.
Rubrik
Observa
si
Sikap
Kriteria
Menunjukkan 1. Menyukai kebersamaan
sikap
2. Bergaul tanpa
persatuan dan
membeda-bedakan
kesatuan
3. Tidak suka bertengkar
4. Bekerja dengan
kompak
-
Keterangan
Skor 1 jika 1 kriteria yang
muncul
Skor 2 jika 2 kriteria yang
muncul
Skor 3 jika 3 kriteria yang
muncul
Skor 4 jika 4 kriteria yang
muncul
Keterangan:
Skor 1 : belum terlihat –siswa belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku
Skor 2 : mulai terlihat – siswa sudah mulai memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku tetapi belum konsisten
Skor 3 : mulai berkembang – siswa sudah memperlihatkan berbagai tanda perilaku
mulai konsisten
Skor 4 : sudah membudaya – siswa terus menerus memperlihatkan perilaku secara
knsisten
b. Sikap Sosial
Mupel
Indikator
Jenis
PPKn
2.4.1 Menunjukkan sikap kerja sama dalam berbagai bentuk keragaman di sekolah.
Observasi
30
Lembar
observasi
No.
Tanggal
Nama Peserta
Didik
Menunjukkan sikap
kerja sama
1
2
3
Predikat
4
1.
2.
3.
4.
5.
Rubrik
Observasi
Sikap
Kriteria
Keterangan
Menunjukkan 1. Terlibat aktif dalam kerja
- Skor 1 jika 1 kriteria yang
sikap kerja
kelompok.
muncul
sama
2. Bersedia melakukan tugas
- Skor 2 jika 2 kriteria yang
sesuai kesepakatan bersama.
muncul
3. Memusatkan perhatian pada - Skor 3 jika 3 kriteria yang
tujuan kelompok.
muncul
4. Tidak mendahulukan
- Skor 4 jika 4 kriteria yang
kepentingan pribadi.
muncul
Keterangan:
Skor 1 : belum terlihat –siswa belum memperlihatkan tanda-tanda awal perilaku
Skor 2 : mulai terlihat – siswa sudah mulai memperlihatkan tanda-tanda awal
perilaku tetapi belum konsisten
Skor 3 : mulai berkembang – siswa sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku mulai konsisten
Skor 4 : sudah membudaya – siswa terus menerus memperlihatkan perilaku secara
knsisten
c. Pengetahuan
Mupel
Indikator
Jenis
Soal
uraian
PPKn
3.4.1 Menyimpulkan pentingnya sikap persatuan dan kesatuan dalam keberagaman
dengan benar.
3.4.2 Memberi argumentasi mengenai akibat tidak memiliki sikap persatuan dan
kesatuan dengan memiliki sikap persatuan dan kesatuan.
Tes tertulis
5. Menurutmu, apa yang akan terjadi jika kita memiliki sikap persatuan dan
kesatuan?
6. Apa yang akan terjadi jika kita tidak memiliki sikap persatuan dan kesatuan?
7. Tuliskan sikap yang menunjukkan persatuan dan kesatuan serta sikap yang
tidak menunjukkan persatuan dan kesatuan pada tabel di bawah ini!
Sikap menunjukkan persatuan dan
Sikap tidak menunjukkan persatuan dan
kesatuan
kesatuan
1.
2.
31
3.
4.
Kunci
jawaban
5. Jika kita tidak memiliki sikap persatuan dan kesatuan, saat terjadi perbedaan
pendapat atau perbedaan kepentingan, akan terjadi pertikaian dan perkelahian.
(skor 1)
6. (skor 3)
- Tidak adanya kepedulian terhadap penderitaan dan kesedihan yang dialami
dan dirasakan orang lain
- Kepentingan golongan maupun suku masing-masing adalah yang paling
dipentingkan oleh masyarakat.
- Muncul pertikaian dan permusuhan antar warga masyarakat ketika misalnya
visi dan misi tidak sejalan.
- Tidak adanya kerja sama yang terjalin antar warga masyarakat, padahal dalam
masyarakat kita gotong-royong adalah yang paling diprioritaskan. Aktivitas
gotong-royong adalah salah satu contoh dari bentuk persatuan dan kesatuan
yang seharusnya dipertahankan.
7. (skor 4)
32
Rubrik
Skor maksimal 8
penilaian
Penilaian :
x 100
Soal
Keterangan
5. Menurutmu, apa yang akan - Skor 1 jika menjawab benar
terjadi jika kita memiliki - Skor 0 jika menjawab salah
sikap persatuan dan kesatuan?
6. Apa yang akan terjadi jika - Skor 1 jika menjawab 1 jawaban benar
kita tidak memiliki sikap - Skor 2 jika menjawab 2 jawaban benar
- Skor 3 jika menjawab 3 jawaban benar
persatuan dan kesatuan?
7. Tuliskan
sikap
yang menunjukkan persatuan dan kesatuan serta sikap yang
tidak menunjukkan persatuan
Skor 1 jika menjawab 1 jawaban benar
Skor 2 jika menjawab 2 jawaban benar
Skor 3 jika menjawab 3 jawaban benar
Skor 4 jika menjawab 4 jawaban benar
dan kesatuan pada tabel di
bawah ini!
Mupel
Indikator
Jenis
Soal
uraian
Kunci
jawaban
Rubrik
penilaian
Bahasa Indonesia
3.1.1 Menemukan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf teks
yang dibaca dengan terstruktur.
3.1.2 Menguraikan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari setiap paragraf teks
yang dibaca dengan terstruktur.
Tes tertulis
4. Tentukan gagasan pokok dan gagasan pendukung yang terdapat pada setiap
paragraf dari teks bacaan di atas!
4. (skor 4)
Skor maksimal: 4
Penilaian : skor yang diperoleh x 25
Soal
Keterangan
4. Tentukan gagasan pokok dan - Skor 1 jika menjawab 1 jawaban benar
33
gagasan pendukung yang - Skor 2 jika menjawab 2 jawaban benar
terdapat pada setiap paragraf - Skor 3 jika menjawab 3 jawaban benar
dari teks bacaan di atas!
- Skor 4 jika menjawab 4 jawaban benar
Mupel
Indikator
Jenis
Soal
uraian
Kunci
jawaban
Matematika
3.8.1 Menemukan contoh segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan
dengan cermat.
3.8.2 Merumuskan perbedaan segi banyak beraturan dan segi banyak tidak
beraturan dengan benar.
Tes tertulis
1. Manakah yang merupakan segi banyak beraturan!
2. Jelaskan perbedaan segi banyak beraturan dan segi banyak tidak beraturan!
1. Skor 4
2. Skor 2
Segi banyak beraturan
1. Sisinya sama panjang
2. Sudutnya sama besar
Rubrik
penilaian
Segi banyak tidak beraturan
1. Panjang sisinya tidak sama
2. Besar sudut yang tidak sama
Kriteria
Sangat baik
4
Baik
3
Cukup
2
Perlu
pendampingan
1
Segi banyak
beraturan
Menemukan
3 segi banyak
beraturan
dengan benar.
Menemukan
2 segibanyak
beraturan
dengan
benar.
Belum mampu
menemukan
Pembuktian
Membuktikan
semua bangun
segi banyak
yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan benar.
Membuktika
n sebagian
besar bangun
segi
banyak yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan
benar.
Menemukan
1 segi
banyak
beraturan
dengan
benar.
Membuktika
n
sebagian
bangun segi
banyak yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan
benar.
34
Membuktikan
sebagian kecil
bangun segi
banyak yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi
dan sudutnya)
dengan benar.
Segi banyak
tidak
beraturan
Menemukan
3 segi banyak
beraturan
dengan benar.
Menemukan
2 segi
banyak
beraturan
dengan
benar.
Menemukan
1 segi
banyak
beraturan
dengan
benar.
Belum mampu
menemukan
Pembuktian
Membuktikan
semua bangun
segi banyak
tidak beraturan
yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan benar.
Membuktika
n sebagian
besar
bangun segi
banyak tidak
beraturan
yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan
benar.
Membuktika
n
sebagian
bangun
segi banyak
tidak
beraturan
yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi dan
sudutnya)
dengan
benar.
Membuktikan
sebagian kecil
bangun segi
banyak tidak
beraturan yang
ditemukan
(dilihat dari
sisi
dan sudutnya)
dengan benar.
Skor maksimal: 6
Penilaian :
x 100
d. Keterampilan
Mupel
PPKn
Indikator 4.4.1 Mengembangkan contoh sikap persatuan dan kesatuan dalam
lingkungan dengan percaya diri.
Jenis
Unjuk Kerja
Kriteria
Sangat baik
Baik
Cukup
Rubrik
4
3
2
unjuk
kerja
Mendengarkan Selalu
Mendengar
Masih perlu
mendengar
kan teman
diingatkan
kan teman
yang
untuk
yang sedang
berbicara,
mendengarkan
berbicara.
namun
teman yang
sesekali
sedang
masih
berbicara.
perlu
diingatkan.
Komunikasi
Merespon
Merespon
Sering
non verbal
dan
dengan
merespon
(kontak mata,
menerapkan
tepat
kurang tepat
bahasa tubuh,
komunikasi
terhadap
terhadap
postur, ekspresi non verbal
komunikasi
komunikasi
wajah,suara)
dengan tepat. non verbal
non verbal
yang
yang
ditunjukkan
ditunjukkan
teman.
teman.
35
keberagaman di
Perlu
pendampingan
1
Sering
diingatkan
untuk
mendengarkan
teman yang
sedang
berbicara
namun tidak
mengindahkan
Membutuhkan
bantuan dalam
memahami
bentuk
komunikasi
non verbal
yang
ditunjukkan
teman.
Partisipasi
(menyampaikan
ide, dan
perasaan,
pikiran)
Isi
Berbicara
Berbicara dan
pembicaraan dan
menerangkan
menginspirasi menerangkan secara rinci,
teman. Selalu secara rinci,
namun
mendukung
merespon
terkadang
dan
sesuai
merespon
memimpin
dengan
kurang
lainnya saat
topik.
sesuai dengan
diskusi.
topik.
Catatan : Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.
Lembar
unjuk
kerja
No
Nama
Skor
Kriteria 2
Kriteria 1
Kriteria 3
Nilai
Jarang
berbicara
selama
proses diksusi
berlangsung.
Predikat
1.
.
3.
4.
5.
Catatan:
- Skor 1 jika memenuhi 1 kriteria
- Skor 2 jika memenuhi 2 kriteria
- Skor 3 jika memenuhi 3 kriteria
- Skor 4 jika memenuhi 4 kriteria
Skor maksimal: 12
Penilaian :
x 100
Mupel
Bahasa Indonesia
Indikator 4.1.1 Merangkaikan gagasan pokok dan gagasan pendukung dari teks yang dibaca
menjadi kerangka tulisan yang sistematis dengan teliti.
Jenis
Unjuk Kerja
Rubrik
Kriteria
Sangat baik
Baik
Cukup
Perlu
unjuk
4
3
2
pendampingan
kerja
1
Merangkaikan Merangkaikan Merangkaikan
gagasan
gagasan
gagasan
pokok
pokok dari 4
pokok
paragraf
dari 3
dengan benar. paragraf
dengan benar.
Merangkaikan Merangkaikan Merangkaikan
Gagasan
gagasan
gagasan
Pendukung
pendukung
pendukung
dari 4
dari 3
paragraf
paragraf
dengan benar. dengan benar.
36
Merangkaikan
gagasan
pokok
dari 2 paragraf
dengan benar.
Merangkaikan
gagasan
pokok
dari 1
paragraf
dengan benar.
Merangkaikan Merangkaikan
gagasan
gagasan
pendukung
pendukung
dari 2 paragraf dari 1
dengan benar. paragraf
dengan
benar.
Mengkomuni
kasikan
Lembar
unjuk
kerja
No
Menuliskan
Secara
sistematis,
Mudah
dipahami, dan
menggunakan
bahasa baku.
Nama
Memenuhi 2
dari 3 kriteria
yang
diharapkan.
Skor
Kriteria 2
Kriteria 1
Memenuhi 1
dari 3 kriteria
yang
diharapkan.
Kriteria 3
Belum
memenuhi
kriteria yang
diharapkan.
Nilai
Predikat
1.
2.
3.
4.
5.
Catatan:
- Skor 1 jika memenuhi 1 kriteria
- Skor 2 jika memenuhi 2 kriteria
- Skor 3 jika memenuhi 3 kriteria
- Skor 4 jika memenuhi 4 kriteria
Skor maksimal: 12
Penilaian :
Mupel
Indikator
Jenis
Rubrik
unjuk
kerja
Lembar
unjuk
kerja
x 100
Matematika
4.8.1 Mendesain batik menggunakan bangun segi banyak dengan kreatif.
Unjuk Kerja
Perlu
Sangat baik
Baik
Cukup
Kriteria
pendampingan
4
3
2
1
Mendesain
Terdapat 4
Terdapat 3 Terdapat 2
Terdapat
gambar segi
gambar
gambar segi
1gambar segi
batik
banyak
segi banyak banyak
banyak
beraturan
beraturan
beraturan
beraturan dan
dan 4
dan 3
dan 2 gambar 1 gambar segi
gambar segi
gambar
segi banyak
banyak tidak
banyak tidak segi banyak tidak
beraturan
beraturan
tidak
beraturan
beraturan
Sikap yang diamati dan dikembangkan adalah sikap kreatif.
No.
Nama Peserta
Didik
1.
2.
3.
4.
37
Mendesain batik
1
2
3
Nilai
4
Predikat
5.
Catatan : Centang (√) pada bagian yang memenuhi kriteria.
Skor maksimal: 4
Penilaian :
x 100
38
Download