KITAB HENOKH Buku untuk generasi akhir zaman Dan sama seperti terjadi pada zaman Nuh, demikian pulalah halnya kelak pada hari-hari Anak Manusia (Yesus Kristus) Lukas 17:26 Diterjemahkan dari The Book of Enoch – Translated from the Ethiopic oleh Iwan S. Email : iwan@kitabhenokh.com Pengantar Kitab Henokh Kita pertama-tama mengenal nama Henokh di kitab Kejadian pasal 5, tetapi bagian itu meninggalkan bagi kita banyak pertanyaan. Kejadian 5:22-24 Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah selama tiga ratus tahun lagi, setelah ia memperanakkan Metusalah, dan ia memperanakkan anak-anak lelaki dan perempuan. Henokh mencapai umur tiga ratus enam puluh lima tahun. Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah. Dalam kitab Ibrani 11 kita mendapatkan penjelasan tentang siapakah Henokh. Ibrani 11:5 Karena iman Henokh terangkat, supaya ia tidak mengalami kematian, dan ia tidak ditemukan, karena Allah telah mengangkatnya. Sebab sebelum ia terangkat, ia memperoleh kesaksian, bahwa ia berkenan kepada Allah. Dalam surat Yudas, ada kutipan yang secara langsung diambil dari Kitab Henokh. Yudas 1:14-15 Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, telah bernubuat, katanya, “Sesungguhnya Tuhan datang dengan beribu-ribu orang kudus-Nya, hendak menghakimi semua orang dan menjatuhkan hukuman atas orang-orang fasik karena semua perbuatan fasik, yang mereka lakukan dan karena semua kata-kata nista, yang diucapkan orang-orang berdosa yang fasik itu terhadap Tuhan.” Dari manakah Yudas mengetahui tentang kata-kata nubuat dari Henokh? Bukankah itu tidak ada dalam kitab suci? Jawabnya adalah, “Ya, itu tertulis di Kitab Henokh.” Buku yang tidak hanya dikutip oleh Yudas, tetapi juga Petrus dan Yakobus, saudara Tuhan Yesus Kristus. Henokh 1:9 Dan lihatlah, Dia datang dengan berjuta-juta orang kudus untuk menjalankan penghakiman atas mereka, dan akan menghancurkan orang fasik, dan akan menuntut pertanggungjawaban dari orang-orang berdosa dan orang-orang fasik yang telah dilakukan mereka terhadap Dia. Pada bagian lainnya, Yudas menuliskan mengenai pemberontakan para malaikat : Yudas 1:6 Dan bahwa Ia menahan malaikat-malaikat yang tidak taat pada batas-batas kekuasaan mereka, tetapi yang meninggalkan tempat kediaman mereka, dengan belenggu abadi di dalam dunia kekelaman sampai penghakiman pada hari besar. Rasul Petrus juga menuliskan tentang hal yang sama dalam suratnya : 2Petrus 2:4 Sebab jikalau Allah tidak menyayangkan malaikat-malaikat yang berbuat dosa tetapi melemparkan mereka ke dalam neraka (Yunani : tartarus) dan dengan demikian menyerahkannya ke dalam gua-gua yang gelap untuk menyimpan mereka sampai hari penghakiman; Tartarus adalah tempat yang paling dalam di jurang neraka. Kata ini hanya muncul 1 kali saja dalam alkitab, yaitu di Surat Petrus ini. Menurut mitologi Yunani, tartarus adalah penjara di bawah bumi tempat penyiksaan dan penderitaan bagi mereka yang berbuat jahat dan tempat penjara bagi para Titan (raksasa). Buku apakah Kitab Henokh itu, dan dari mana itu berasal? Henokh adalah keturunan ketujuh dari Adam : 1. Adam (artinya : manusia; Inggris : man) 2. Set (artinya : ditetapkan; Inggris : appointed) 3. Enos (artinya : kematian, sengsara, lemah; Inggris : mortal, frail, miserable) 4. Kenan (artinya : dukacita, ratapan; Inggris : sorrow, dirge, elegy) 5. Mahalaleel (artinya : Tuhan yang memberkati; Inggris : the Blessed God) 6. Yared (artinya : akan turun; Inggris : shall come down) Pada zaman Yared, 200 malaikat penjaga yang memberontak turun ke bumi. 7. Henokh (artinya : mengajar, atau permulaan; Inggris : teaching or commencement) Henokh adalah pengajar dan pemberita kebenaran yang pertama dalam 4 generasi selanjutnya. Dan sejak zamannya, Henokh mengajarkan kebenaran kepada anak-anak keturunannya. Nubuatan tertua yang tercatat dalam alkitab adalah dari Henokh, dan itu menubuatkan tentang kedatangan Tuhan Yesus Kristus yang kedua kalinya (Yudas 1:14-15). 8. Metusalah (artinya : kematiannya akan membawa; Inggris : his death shall bring) 9. Banjir besar pada zaman Nuh, sudah dinubuatkan dalam 4 generasi, sejak zaman Henokh. Dalam tahun matinya Metusalah, banjir besar itu datang. Lamekh (artinya : ratapan, putus asa, hilang harapan; Inggris : despairing) 10. Nuh (artinya : kelegaan, penghiburan, kelepasan; Inggris : rest, comfort, to bring relief) Jika arti nama bapak-bapak leluhur manusia itu dibaca dari atas ke bawah, bisa diartikan sebagai berikut : Manusia ditetapkan mati, sengsara, dukacita. Tuhan yang memberkati akan turun dan mengajar. Kematian-Nya akan membawa yang putus asa dan hilang harapan mendapatkan kelepasan, kelegaan dan penghiburan. Ini adalah ringkasan dari rencana penebusan manusia oleh Tuhan, yang tersembunyi dalam silsilah nama-nama bapak leluhur manusia. Henokh 68:1 Dan setelah itu kakekku Henokh memberi aku penjelasan tentang semua rahasia dalam sebuah buku, dan perumpamaan-perumpamaan yang telah diberikan kepadanya, dan dia menjadikannya satu bagiku, yaitu kata-kata dari Buku Perumpamaan. Kitab Henokh dimungkinkan selamat dari banjir besar, karena Nuh membawa tulisantulisan dari kakeknya ini bersamanya di dalam bahtera. Naskah-naskah Kitab Henokh telah ada berabad-abad sebelum kelahiran Tuhan Yesus Kristus, bahkan secara theologis dianggap lebih mesianis dibandingkan dengan Yudaisme. Buku ini dianggap sebagai kitab suci oleh kaum mesianis pada awal gereja yang mula-mula. Tulisan-tulisan awal dari bapak-bapak mesianis banyak berisi referensi-referensi dari Kitab Henokh. Bapak-bapak gereja pada abad ke-2 dan ke-3 seperti Justin Martyr, Irenaeus, Origen dan Clement dari Alexandria, semuanya menggunakan referensi dari Kitab Henokh. Bahkan Tertullian (160-230 M) menyebut Kitab Henokh sebagai bagian dari “Kitab Suci.” Gereja Kristen di Ethiopia bahkan memasukkan Kitab Henokh ke dalam kanon resminya. Buku ini sangat dikenal dan banyak dibaca pada tiga abad pertama setelah kenaikan Tuhan Yesus Kristus. Buku ini dan banyak buku-buku lainnya didiskreditkan setelah Konsili Laodikia. Dan akhirnya dilarang oleh pihak otoritas gereja, dinyatakan sesat dan dimusnahkan, dan secara bertahap hilang dari peredaran. Kira-kira pada masa Reformasi Protestan, muncul kembali ketertarikan kepada Kitab Henokh yang telah hilang selama ratusan tahun dari dunia modern. Tahun 1400-an banyak muncul rumor bahwa beberapa salinan Kitab Henokh diperkirakan masih ada. Dalam masa-masa ini, banyak buku-buku yang muncul yang diakui sebagai Kitab Henokh, tetapi yang ternyata palsu. Kembalinya Kitab Henokh kepada peradaban modern berkat usaha seorang penjelajah terkenal James Bruce, yang pada tahun 1773 kembali setelah 6 tahun pergi ke Abyssinia dengan membawa 3 salinan versi Ethiopia dari kitab yang hilang ini. Tahun 1821, Richard Laurence mempublikasikan terjemahan Inggris yang pertama. Edisi terkenal dari R.H Charles dipublikasikan tahun 1912. Dalam tahun-tahun sesudahnya, beberapa bagian dari salinan asli dalam bahasa Yunani muncul. Ditemukannya 7 bagian salinan dari Kitab Henokh di gua Qumran nomor 4 dalam Gulungan-gulungan Kitab Suci di Laut Mati, yang tertulis dalam bahasa Aram, semakin mengokohkan keotentikan kitab ini. Kitab Henokh dibagi dalam 5 bagian, namun adalah Kitab Perumpamaan (pasal 37-71) yang paling membingungkan para ahli karena munculnya banyak sebutan mengenai sosok “Mesias”, “Dia Yang Benar”, “Dia Yang Dipilih” dan “Anak Manusia.” Henokh 46:1-3 Dan aku melihat Dia Yang Lanjut Usianya, rambut-Nya putih bagaikan bulu domba; dan bersama-Nya ada seseorang yang wajah-Nya seperti penampakan seorang manusia, dan wajahnya penuh keagungan, seperti salah satu malaikat-malaikat kudus. Dan aku bertanya kepada salah satu malaikat, yang pergi bersamaku, yang menunjukkan semua rahasia, mengenai Anak Manusia ini, siapakah Dia dan dari mana Dia berasal, dan mengapa Dia pergi dengan Dia Yang Lanjut Usianya? Dan dia menjawab dan berkata kepadaku, “Ini adalah Anak Manusia, yang memiliki keadilan, dan keadilan berdiam di dalam-Nya, dan segala harta kerahasiaan Dia singkapkan, karena TUHAN segala Roh telah memilih Dia, dan bagian-Nya melebihi segala sesuatu di hadapan TUHAN segala Roh, di dalam kebenaran sampai kepada kekekalan. Pembukaan dari Kitab Henokh memberitahukan kepada kita bahwa pernyataanpernyataan dalam kitab ini tidak diperuntukkan bagi generasi zaman Henokh, tapi bagi generasi yang terkemudian. Dan tentu saja Kitab Henokh ini menjadi penting pada masamasa setelah kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke surga. Kita tahu bahwa pada awalnya, gereja mula-mula menggunakan Kitab Henokh, namun kemudian buku ini hilang, hingga akhirnya muncul kembali baru-baru ini saja. Mungkin kitab ini diperuntukkan bagi generasi kita, karena sekarang telah tersedia secara luas, setelah tersembunyi selama lebih dari seribu lima ratus tahun. Henokh 1:1-2 Kata-kata berkat Henokh dengan mana dia memberkati orang-orang pilihan dan orang-orang benar, yang akan ada pada hari kesusahan ketika semua orang jahat dan orang fasik akan disingkirkan. Dan kemudian Henokh menjawab dan berbicara, seorang yang benar, yang matanya dibukakan oleh Tuhan sehingga dia memandang penglihatan kudus di surga, yang ditunjukkan para malaikat, dan dari mereka aku mendengar segala sesuatu, dan aku tahu apa yang aku lihat, tetapi bukan bagi generasi ini, tapi bagi generasi yang terkemudian yang akan datang. Kitab Henokh juga memberikan penjelasan penting mengenai pemberontakan para malaikat, yang mengakibatkan lahirnya para raksasa (Ibrani : nephilim) yang tertulis di Kitab Kejadian 6. Kejadian 6:1-4 Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan, maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka. Berfirmanlah TUHAN, “Roh-Ku tidak akan selama-lamanya tinggal di dalam manusia, karena manusia itu adalah daging, tetapi umurnya akan seratus dua puluh tahun saja.” Pada waktu itu orang-orang raksasa (Ibrani : nephil; jamak : nephilim) ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya (banjir besar), ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia, dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka; inilah orang-orang yang gagah perkasa di zaman purbakala, orang-orang yang kenamaan. Keberadaan mereka sangat mempengaruhi sejarah umat manusia. Dewa-dewa dan para raksasa selalu muncul dalam kepercayaan-kepercayaan, tradisi-tradisi maupun legendalegenda kuno di seluruh dunia, mulai dari Sumeria, Babilonia, Mesir, Yunani, Romawi, Maya, Inca, Aztec, China, India, Indian Amerika, Aborigin, Eropa dan sebagainya hingga saat ini. Cerita tentang dewa-dewa yang turun dari langit dan kawin dengan anak-anak manusia dan melahirkan para raksasa. Kondisi bumi yang demikian rusaknya membuat Tuhan harus menghapuskan segala sesuatu yang hidup dari muka bumi. Kitab Henokh mencatat, walaupun nephilim dan keturunannya itu telah dihapuskan Tuhan dari muka bumi, roh-roh mereka masih ada di bumi, dan dari mereka itulah berasal rohroh jahat. Henokh 15:8-9 Dan sekarang para raksasa, yang telah diperanakkan dari roh dan daging, akan disebut roh-roh jahat di bumi, dan tempat tinggal mereka akan ada di atas bumi. Roh-roh jahat akan keluar dari tubuh mereka; karena mereka diciptakan dari atas, awal mula mereka berasal dari malaikat penjaga kudus, mereka akan menjadi roh-roh jahat di atas bumi, dan akan disebut roh-roh jahat. Nephilim ini muncul kembali setelah banjir besar pada zaman Nuh. Tertulis di alkitab dalam nas tentang 12 orang pengintai yang diutus oleh Musa untuk melihat tanah Kanaan : Bilangan 13:33 Juga kami lihat di sana orang-orang raksasa (Ibrani : nephil), orang Enak yang berasal dari orang-orang raksasa, dan kami lihat diri kami seperti belalang, dan demikian juga mereka terhadap kami. Para arkeolog banyak menemukan sisa-sisa peninggalan peradaban tinggi yang ada sebelum banjir besar, tulang-belulang para raksasa di seluruh dunia, bangunan-bangunan raksasa dengan batu-batu yang beratnya mencapai ribuan ton dengan ketepatan yang sangat presisi, yang bahkan teknologi zaman modern sekarang ini tidak bisa menduplikasinya. Keturunan para malaikat ini secara terus-menerus melakukan perlawanan terhadap Tuhan, dan ingin menguasai seluruh bumi yang akan mencapai klimaksnya dengan munculnya seorang anti Kristus yang akan melakukan peperangan melawan Tuhan dan anak-anak-Nya. Dan sama seperti terjadi pada zaman Nuh, demikian pulalah halnya kelak pada hari-hari Anak Manusia.. Lukas 17:26 KITAB HENOKH BAGIAN I - MALAIKAT PENJAGA PASAL 1. Kata-kata berkat Henokh dengan mana dia memberkati orang-orang pilihan dan orang-orang benar, yang akan ada pada hari kesusahan ketika semua orang jahat dan orang fasik akan disingkirkan. 2. Dan kemudian Henokh menjawab dan berbicara, seorang yang benar, yang matanya dibukakan oleh Tuhan sehingga dia memandang penglihatan kudus di surga, yang ditunjukkan para malaikat, dan dari mereka aku mendengar segala sesuatu, dan aku tahu apa yang aku lihat, tetapi bukan bagi generasi ini, tapi bagi generasi yang terkemudian yang akan datang. 3. Mengenai orang-orang pilihan aku berbicara, dan berbincang tentang mereka dengan Yang Kudus dan Maha Besar, yang akan datang dari tempat kediaman-Nya, Tuhan seluruh dunia. 4. Dan dari sana Dia akan menginjak Gunung Sinai, dan muncul dengan tentara-Nya, dan muncul dalam kekuatan kuasa-Nya dari surga. 5. Dan semua akan takut, dan para malaikat penjaga akan gemetar, dan ketakutan yang besar dan kengerian akan meliputi mereka sampai ke ujung bumi. 6. Dan gunung-gunung yang tinggi akan terguncang, dan bukit-bukit yang tinggi akan direndahkan, dan akan meleleh seperti lilin terkena nyala api. 7. Dan bumi akan ditenggelamkan, dan segala sesuatu yang ada di atas bumi akan dihancurkan, dan akan ada penghakiman atas segala sesuatu, dan atas semua orang benar. 8. Tapi bagi orang benar, Dia akan memberikan damai sejahtera, dan akan melindungi orang-orang pilihan, dan belas kasihan akan tinggal atas mereka, dan mereka semua akan menjadi milik Tuhan, dan akan menjadi berhasil dan diberkati, dan terang Tuhan akan bersinar bagi mereka. 9. Dan lihatlah, Dia datang dengan berjuta-juta orang kudus untuk menjalankan penghakiman atas mereka, dan akan menghancurkan orang fasik, dan akan menuntut pertanggungjawaban dari orang-orang berdosa dan orang-orang fasik yang telah dilakukan mereka terhadap Dia.1 PASAL 2. Aku mengamati segala sesuatu yang terjadi di surga, bagaimana benda-benda penerang yang ada di langit, tidak keluar dari jalur mereka, masing-masing terbit dan terbenam sesuai aturan, masing-masing pada waktunya, dan mereka tidak keluar dari ketetapan mereka. 2. Memandang bumi dan mengamati hal-hal yang terjadi di atasnya, dari pertama sampai yang terakhir, bagaimana pekerjaan Allah tidak ada yang tidak teratur. 3. Melihat musim panas dan musim dingin, bagaimana seluruh bumi penuh dengan air, dan awan-awan dan embun dan hujan ada di atasnya. PASAL 3. Aku mengamati dan melihat bagaimana semua pohon tampak menjadi layu, dan semua daunnya rontok, kecuali empat belas pohon, yang daunnya tidak rontok, tapi yang tinggal dua sampai tiga tahun, sampai muncul yang baru. 1 Henokh 1:9 Bagian ini paralel dengan Kitab Yudas 1:14-15 Juga tentang mereka Henokh, keturunan ketujuh dari Adam, telah bernubuat, katanya: "Sesungguhnya Tuhan datang dengan beribu-ribuorang kudus-Nya, hendak menghakimi semua orang dan menjatuhkan hukuman atas orang-orang fasik karena semua perbuatan fasik, yang mereka lakukan dan karena semua kata-kata nista, yang diucapkan orang-orang berdosa yang fasik itu terhadap Tuhan." PASAL 4. Dan lagi aku mengamati hari-hari musim panas, bagaimana matahari berada di atas bumi, berlawanan arah dengannya, dan kamu mencari tempat sejuk dan teduh karena panas matahari, dan bumi juga terbakar karena panasnya, dan kamu tidak bisa menginjak bumi atau batu karena panasnya. PASAL 5. Aku mengamati bagaimana pohon-pohon menutupi dirinya dengan dedaunan hijau dan menghasilkan buah; amatilah semuanya ini dan pelajari bagaimana Dia yang hidup selamanya telah menciptakan semuanya ini bagi kamu; 2. bagaimana karya-karyaNya ada di hadapan-Nya tahun demi tahun, dan semua karya-karya-Nya melayani Dia dan tidak berubah, tetapi sebagaimana Tuhan telah menetapkan, demikianlah semuanya jadi. 3. Dan lihatlah bagaimana lautan dan sungai-sungai bersama-sama menjalankan pekerjaan mereka. 4. Tetapi kamu tidak bertekun dan tidak menjalankan perintah Tuhan, tetapi telah melanggar, dan telah menghujat kebesaran-Nya dengan kata-kata yang sombong dan kasar dari mulutmu yang najis. Hai kamu yang keras hati, kamu tidak akan mendapatkan damai sejahtera. 5. Dan karenanya kamu akan mengutuki hari-harimu, dan tahun-tahun hidupmu akan binasa; kutukan yang kekal akan bertambah banyak dan kamu tidak akan mendapatkan belas kasihan. 6. Pada hari itu, kamu akan membuat namamu menjadi kebencian kekal bagi orang-orang benar, dan mereka akan terus mengutukmu sebagai orang-orang berdosa, kamu bersama-sama dengan orang-orang berdosa. 7. Tetapi bagi orang-orang pilihan akan ada terang dan sukacita dan damai sejahtera, dan mereka akan mewarisi bumi, tetapi bagimu yang fasik, akan ada kutuk. 8. Dan kemudian kebijaksanaan akan diberikan kepada orang-orang pilihan, dan mereka semua akan hidup dan akan berhenti berbuat dosa; baik melalui perbuatan jahat ataupun melalui kesombongan; tetapi mereka yang memiliki kebijaksanaan akan menjadi rendah hati dan berhenti berbuat dosa. 9. Dan mereka tidak akan dihukum sepanjang hari-hari kehidupan mereka, dan tidak akan mati karena tulah atau hukuman murka, tetapi jumlah hari-hari kehidupan mereka akan genap, dan hidup mereka akan sampai tua dalam damai sejahtera, dan tahun-tahun sukacita mereka akan banyak di dalam kebahagiaan dan kedamaian kekal, sepanjang harihari kehidupan mereka. PASAL 61. Dan terjadilah, setelah anak-anak manusia bertambah banyak pada hari-hari itu, anak-anak perempuan yang cantik dan rupawan telah lahir bagi mereka. 2. Dan para malaikat, anak-anak surgawi, memandangi dan bernafsu kepada mereka, dan berkata satu sama lain, “Lihatlah, kita akan memilih bagi diri kita sendiri istri dari antara anakanak manusia, dan akan melahirkan anak-anak bagi kita.” 3. Dan Semjâzâ, pemimpin mereka, berkata kepada mereka, “Aku takut bahwa mungkin kamu tidak bersedia melakukan perbuatan ini, dan aku sendiri akan menderita karena dosa besar ini.” 4. Kemudian semua menjawab dia dan berkata, “Kita semua akan bersumpah, dan mengikatkan diri bersama-sama dengan kutukan, bahwa kita tidak akan membatalkan rencana ini, tapi akan menjalankan rencana ini.” 5. Kemudian mereka semua bersumpah bersama-sama, dan mengikatkan diri satu sama lain dengan kutukan; mereka semuanya 1 Henokh 6:1-2 Bagian ini paralel dengan Kejadian 6:1-2 Ketika manusia itu mulai bertambah banyak jumlahnya di muka bumi, dan bagi mereka lahir anak-anak perempuan, maka anak-anak Allah melihat, bahwa anak-anak perempuan manusia itu cantik-cantik, lalu mereka mengambil isteri dari antara perempuan-perempuan itu, siapa saja yang disukai mereka. ada dua ratus malaikat. 6. Dan mereka turun di Ardîs, yaitu puncak Gunung Hermon 1; dan mereka menyebutnya Gunung Hermon, karena mereka telah bersumpah di atasnya dan mengikatkan diri bersama-sama dengan kutukan. 7. Dan ini adalah nama-nama pemimpin mereka: Semjâzâ, yang adalah pemimpin mereka, Urâkibarâmêêl, Akibêêl, Tâmiêl, Râmuêl, Danel, Ezêqêêl, Sarâqujâl, Asâêl, Armers, Batraal, Anânî, Zaqêbê, Samsâvêêl, Sartaêl, Turêl, Jomjâêl, Arâzjâl. 8. Ini adalah pemimpin dua ratus malaikat, dan semua yang lainnya ada bersama mereka. PASAL 72. Dan mereka mengambil bagi diri mereka sendiri istri, dan masing-masing memilih untuk dirinya sendiri seseorang, dan mereka mulai mendekati perempuanperempuan itu, dan bersetubuh dengan mereka, dan mengajari mereka mantera dan ilmu sihir, dan memperkenalkan mereka cara pemotongan akar-akaran dan kayu-kayuan. 2. Dan mereka mengandung dan melahirkan raksasa besar yang tingginya tiga ribu ells3. 3. Mereka ini melahap semua hasil jerih payah manusia sampai-sampai manusia tidak dapat bertahan lagi. 4. Kemudian para raksasa berbalik menyerang manusia untuk memakan mereka. 5. Dan mereka mulai berbuat dosa kepada burung-burung dan binatang-binatang, kepada binatang-binatang yang merayap, dan ikan-ikan, dan saling memakan daging mereka sendiri, dan meminum darahnya. 6. Dan bumi mengeluh karena kejahatan mereka. PASAL 8. Dan Azâzêl mengajari manusia membuat pedang dan pisau dan perisai dan baju zirah, dan memperkenalkan logam-logam di bumi dan mengajari mereka seni melakukan pekerjaan logam: gelang dan ornamen, cara menggunakan antimoni 4 , dan cara mempercantik alis mata, dan segala jenis batu-batu berharga dan semua zat pewarna. 2. Dan ada kejahatan yang besar dan banyak percabulan, dan mereka berdosa, dan semua jalan hidup mereka rusak. 3. Amêzârâk mengajarkan semua ilmu sihir dan cara memotong akar-akaran, Armârôs cara melepaskan mantera sihir, Baraq’âl astrologi, Kôkâbêl pengetahuan akan tanda-tanda, dan Temêl mengajarkan cara melihat bintang-bintang, dan Asrâdêl mengajarkan lintasan bulan serta tipu muslihat manusia. 4. Dan dalam penghancuran umat manusia, mereka berteriak keras, dan suara mereka mencapai surga. PASAL 9. Lalu Michael dan Gabriel dan Surjân5 dan Urjân6 memandang dari surga, lalu melihat banyak darah yang telah tertumpah di bumi, dan semua kejahatan yang telah dilakukan di atas bumi. 2. Dan mereka berkata satu sama lain, “Bumi yang telah menjadi kosong menggemakan kembali suara manusia yang menangis hingga ke pintu gerbang surga. 3. Dan sekarang bagimu, hai para kudus di surga, telah menangis jiwa-jiwa manusia, mereka berseru, “Bawalah perkara kami kepada Yang Maha Tinggi.” 4. Dan mereka 1 Hermon, artinya terkutuk Henokh 7:2 Paralel dengan Kejadian 6:4 Pada waktu itu orang-orang raksasa ada di bumi, dan juga pada waktu sesudahnya, ketika anak-anak Allah menghampiri anak-anak perempuan manusia, dan perempuan-perempuan itu melahirkan anak bagi mereka; inilah orang-orang yang gagah perkasa di zaman purbakala, orang-orang yang kenamaan. 3 1 ells = 1,5 feet = 0,4572 meter 4 Antimoni (Latin : stibium) : sejenis logam berwarna putih perak yang senyawanya digunakan sebagai kosmetik sejak jaman dahulu. 5 Surjân atau Suriel, arti namanya : Perintah Tuhan 6 Urjân atau Uriel, arti namanya : Tuhan adalah terangku 2 berbicara kepada Tuhan mereka, kepada Sang Raja, “Ya Tuhan segala tuhan, Allah segala allah, Raja segala raja, takhta kemuliaan-Mu ada diantara semua generasi dunia, dan nama-Mu, kudus dan mulia, diantara semua generasi dunia. Engkau diberkati dan dipuji! 5. Engkau telah menciptakan segala sesuatu dan segala kuasa ada pada-Mu, segala sesuatu terbuka di hadapan-Mu dan tidak ada yang tersembunyi, dan Engkau melihat segala sesuatu dan tidak ada yang dapat menyembunyikan dirinya dari pada-Mu. 6. Lihat apa yang telah dilakukan Azâzêl, bagaimana dia telah mengajarkan segala hal yang jahat di bumi dan telah menyingkapkan rahasia kekal yang tersimpan di surga. 7. Dan Semjâzâ yang kepadanya telah Engkau berikan kuasa untuk menjadi kepala rekan-rekannya telah memperkenalkan ilmu sihir. 8. Dan mereka telah pergi bersama-sama kepada anak-anak perempuan manusia dan telah tidur dengan mereka, dengan wanita-wanita itu, dan telah mencemarkan diri mereka, dan telah menyingkapkan kepada mereka segala jenis dosa. 9. Dan wanita-wanita itu telah melahirkan raksasa, dan dengan demikian seluruh bumi telah penuh dengan darah dan kejahatan. 10. Dan sekarang, lihatlah, jiwa-jiwa yang telah mati, menangis dan meratap ke pintu gerbang surga, dan suara erangan mereka naik, dan mereka tidak dapat melarikan diri dari kejahatan yang dilakukan di bumi. 11. Dan Engkau tahu segala sesuatu sebelum semuanya itu terjadi, dan Engkau tahu hal ini dan keadaan mereka, namun Engkau tidak berbicara kepada kami. Apa yang harus kami lakukan mengenai hal ini? “ PASAL 10. Kemudian Yang Maha Tinggi, Yang Agung dan Kudus, berfirman dan mengirim Arsjalâljûr kepada anak Lamekh, dan berkata kepadanya, 2. “Katakan kepadanya dalam nama-Ku, “Sembunyikan dirimu!” dan ungkapkanlah kepadanya akhir yang akan datang. Karena seluruh bumi akan dihancurkan, dan banjir yang besar akan datang atas seluruh bumi, dan apa yang ada di atasnya akan dihancurkan. 3. Dan sekarang perintahkan kepadanya supaya dia dapat menyelamatkan diri dan benih keturunannya tetap ada di seluruh bumi.” 4. Dan lagi Tuhan berfirman kepada Rufael1, “Ikat tangan dan kaki Azâzêl, lemparkan dia ke dalam kegelapan; belahlah gurun pasir yang di Dudâêl, dan campakkan dia di sana. 5. Dan timbunilah dia dengan batu-batu kasar dan tajam, dan selubungi dirinya dengan kegelapan supaya dia tetap ada di sana selamanya, dan selubungi wajahnya sehingga dia tidak dapat melihat cahaya! 6. Dan pada hari besar penghakiman dia akan dilemparkan ke dalam api. 7. Dan pulihkanlah bumi yang telah dicemarkan para malaikat, dan umumkanlah pemulihan atas bumi supaya Aku memulihkannya, agar tidak semua anak-anak manusia akan dihancurkan melalui segala hal rahasia yang telah diperkenalkan oleh para malaikat pengawas dan telah diajarkan kepada anak-anak mereka. 8. Dan seluruh bumi telah dicemarkan melalui contoh perbuatan dan ajaran Azâzêl; dari padanya berasal segala dosa.2” 9. Dan Allah berfirman kepada Gabriel, “Pergilah kepada anak-anak haram dan kepada anak-anak terkutuk dan kepada anak-anak perzinahan, dan hancurkan anak-anak perzinahan dan anak-anak para malaikat pengawas dari antara manusia; kirimkan mereka keluar, dan biarkan mereka saling menghancurkan dan saling 1 Rufael atau Raphael, arti namanya : Tuhan menyembuhkan Nama Azazel tercatat dalam kitab Imamat 16:8,10,26 Im 16:8,10 Dan (Imam Besar Harun) harus membuang undi atas kedua kambing jantan itu, sebuah undi bagi TUHAN dan sebuah bagi Azazel. Tetapi kambing jantan yang kena undi bagi Azazel haruslah ditempatkan hiduphidup di hadapan TUHAN untuk mengadakan pendamaian, lalu dilepaskan bagi Azazel ke padang gurun. 2 membunuh; karena hari-hari mereka tidak akan lama. 10. Dan mereka semua akan memohon kepadamu, tetapi ayah mereka tidak akan mendapat apa-apa bagi mereka, meskipun mereka mengharapkan hidup yang kekal, tetapi masing-masing dari mereka akan hidup lima ratus tahun.” 11. Dan Allah berkata kepada Michael, “Umumkan kepada Semjâzâ dan yang ada bersamanya, yang telah mengikatkan diri dengan perempuan, akan dihancurkan bersama mereka dalam semua kecemaran mereka. 12. Setelah semua anakanak mereka saling membunuh satu sama lain, dan mereka melihat kehancuran orangorang yang dikasihinya, ikat mereka di bawah bukit bumi untuk tujuh puluh generasi, sampai hari penghakiman mereka dan akhir kesudahan mereka, sampai penghakiman yang terakhir telah dilaksanakan untuk selama-lamanya. 13. Dan pada hari-hari itu mereka akan dibawa ke dalam jurang api, dalam siksaan dan penjara, mereka akan terkunci selamalamanya. 14. Dan dia akan terbakar dan dimusnahkan; mereka akan dibakar bersama-sama dari sekarang sampai akhir dari semua generasi. 15. Dan hancurkan semua roh-roh hawa nafsu dan anak-anak dari para malaikat penjaga1, karena mereka telah menindas umat manusia. 16. Hancurkan semua penindasan dari muka bumi, dan semua perbuatan fasik akan berhenti, tanaman keadilan dan kebenaran akan muncul, dan perbuatan baik akan menjadi berkat: keadilan dan kebenaran akan ditanam dalam sukacita selamanya. 17. Kemudian semua orang benar akan terluput, dan mereka akan tetap hidup sampai mereka melahirkan ribuan keturunan, dan mereka akan menggenapkan semua hari-hari masa muda mereka dan hari-hari Sabat mereka dalam damai sejahtera. 18. Dan pada hari-hari itu seluruh bumi akan dibajak dalam keadilan, dan akan ditanami pohon-pohon, dan akan penuh dengan berkat. 19. Dan semua pohon yang diinginkan akan ditanam di atasnya, dan pohon anggur akan ditanam di atasnya; anggur yang ditanam di atasnya akan berbuah melimpah. Dan dari semua benih yang ditaburkan di atasnya, dari satu ukuran akan menghasilkan sepuluh ribu, dan dari satu ukuran buah zaitun akan menghasilkan sepuluh ukuran minyak. 20. Dan bersihkanlah bumi dari semua penindasan dan ketidakadilan dan semua dosa dan semua kejahatan dan semua kenajisan yang dilakukan di bumi: musnahkan mereka dari bumi. 21. Dan semua anak-anak manusia akan menjadi benar, dan semua bangsa akan menyembah Aku sebagai Tuhan, dan memberkati dan semua akan menyembah-Ku. 22. Dan bumi akan dibersihkan dari semua kerusakan dan semua dosa dan semua penghukuman dan semua siksaan, dan Aku tidak akan pernah lagi mengirimkan banjir di atasnya, dari generasi ke generasi, sampai kepada kekekalan.” PASAL 11. “Dan pada hari-hari itu Aku akan membuka tempat-tempat penyimpanan berkat yang di surga, untuk membawanya ke bumi, ke atas semua pekerjaan dan jerih payah anakanak manusia. 2. Damai sejahtera dan kebenaran akan menjadi satu di sepanjang hari-hari di dunia, di dalam seluruh generasi dunia.” PASAL 12. Dan sebelum semua hal ini, Henokh tersembunyi, dan tidak ada seorang pun dari anak-anak manusia yang tahu di mana dia tersembunyi, dan di mana dia berada, dan apa yang terjadi padanya. 2. Dan semua hal yang dikerjakannya adalah bersama para kudus 1 Malaikat Penjaga (Inggris : watcher) : di dalam keseluruhan Alkitab, sebutan “watcher” hanya muncul 3 kali yaitu di kitab Daniel 4:13,17,23 Dan 4:13 Kemudian dalam penglihatan yang kudapat di tempat tidurku itu tampak seorang penjaga, seorang kudus, turun dari langit dan dengan para malaikat penjaga sepanjang hari-harinya. 3. Dan aku, Henokh, memuji Tuhan yang besar dan Raja dunia, dan lihatlah, para malaikat penjaga memanggilku, Henokh, sang juru tulis, dan berkata kepadaku, 4. “Henokh, engkau juru tulis keadilan, pergi, beritahukan kepada malaikat penjaga surga, yang telah meninggalkan tempat tinggi di surga dan tempat kudus yang kekal, dan telah mencemarkan dirinya dengan perempuan, dan telah melakukan apa yang dilakukan anak-anak manusia, dan telah mengambil istri bagi diri mereka sendiri, dan telah melakukan pencemaran dan kerusakan yang besar di atas bumi. 5. Di atas bumi mereka tidak akan mendapatkan damai sejahtera ataupun pengampunan dosa; dan mereka tidak akan mendapat kebahagiaan dari anak-anak mereka. 6. Mereka akan melihat pembunuhan orang-orang yang dicintainya, dan mereka akan meratapi kehancuran anak-anak mereka, dan akan memohon di sepanjang kekekalan, tapi belas kasihan dan damai sejahtera tidak akan diberikan kepada mereka.” PASAL 13. Dan Henokh pergi dan berkata kepada Azâzêl, “Engkau tidak akan mendapatkan damai sejahtera; hukuman yang berat telah dijatuhkan atasmu, dan dia [Rufael] akan mengikat engkau. 2. Engkau tidak akan mendapatkan keringanan ataupun belas kasihan, dan permohonanmu tidak akan dikabulkan, karena engkau telah mengajarkan penindasan, dan karena semua perbuatan kejam, penindasan, dan dosa yang engkau tunjukkan kepada anak-anak manusia.” 3. Dan kemudian aku berbicara kepada mereka semua; dan mereka semua ketakutan, gentar dan gemetar. 4. Dan mereka memintaku untuk menulis sebuah surat permohonan bagi mereka agar mungkin mendapatkan pengampunan, dan membawa permohonan mereka di hadapan Allah di surga. 5. Karena sejak saat itu mereka tidak dapat berbicara kepada Dia, ataupun mengangkat wajah mereka dan memandang ke surga karena rasa malu akibat dosa-dosa yang menyebabkan mereka dihukum. 6. Kemudian aku menulis surat permohonan ini, dan berdoa bagi jiwa-jiwa mereka dan untuk perbuatan mereka masing-masing, yang telah mereka minta kepadaku, supaya mereka mungkin mendapatkan pengampunan dan kesabaran. 7. Dan aku duduk di dekat mata air Dan di tanah Dan, yaitu sebelah selatan dari sisi barat Hermon, dan membaca surat permohonan mereka sampai aku tertidur. 8. Dan lihatlah, suatu mimpi datang kepadaku, dan penglihatan turun atasku, dan aku melihat penglihatan tentang penghukuman untuk ditunjukkan kepada anak-anak surgawi, dan untuk mencela mereka. 9. Dan setelah terjaga, aku pergi kepada mereka, dan mereka semua duduk berkumpul meratap di Ublesjâêl, yang ada di antara Lebanon dan Sênêsêr, dengan wajah mereka diselubungi. 10. Dan aku menceritakan kepada mereka semua penglihatan yang aku dapatkan dalam tidurku, dan mulai berbicara kata-kata keadilan dan mencela para penjaga surga tersebut. PASAL 14. Tulisan ini adalah kata-kata keadilan dan teguran kepada para malaikat penjaga, yang berasal dari kekekalan, sebagaimana Yang Kudus dan Maha Besar perintahkan dalam penglihatan ini. 2. Aku melihat dalam tidurku apa yang sekarang akan aku katakan dengan lidah dagingku dan dengan nafas mulutku, yang telah diberikan Yang Maha Besar kepada mulut manusia, supaya mereka dapat mengatakannya dan memahaminya dalam hati mereka. 3. Seperti Dia telah menciptakan dan memberikan manusia untuk memahami kata-kata pengertian, demikian juga Dia telah menciptakan aku dan memberikan kepadaku kuasa untuk mencela para malaikat penjaga, anak-anak surgawi. 4. “Aku telah menulis permohonanmu, dan dalam penglihatan tampak bagiku demikian, bahwa permohonanmu tidak akan dikabulkan di sepanjang hari-hari dunia, dan penghukuman telah dijatuhkan bagimu, dan permohonanmu tidak ada yang akan dikabulkan. 5. Dan mulai sekarang kamu tidak akan naik ke surga untuk selama-lamanya, dan di atas bumi, telah ditetapkan, mereka akan mengikat kamu sepanjang hari-hari di dunia. 6. Tapi sebelum ini kamu akan melihat kehancuran anak-anakmu yang kamu kasihi, dan kamu tidak akan dapat memiliki mereka, tetapi mereka akan mati di depan matamu oleh pedang. 7. Permohonanmu bagi mereka tidak akan dikabulkan bagimu, maupun bagi dirimu sendiri; dan selama kamu meratap dan berdoa, kamu tidak akan dapat berbicara satu patah kata pun dari tulisan yang aku tuliskan.” 8. Dan suatu penglihatan muncul kepadaku demikian: Lihatlah, awan mengundang aku dan kabut memanggil aku, dan lintasan bintang-bintang dan halilintar mendorong aku, dan angin memberiku sayap dan membawa aku. 9. Dan mereka mengangkat aku ke surga, dan aku bergerak sampai aku mendekati sebuah dinding yang dibangun dari kristal dan lidah-lidah api mengelilinginya, dan itu membuat aku mulai takut. 10. Dan aku pergi menuju lidah-lidah api itu dan mendekati sebuah rumah besar, yang dibangun dari kristal, dan dinding rumah ini seperti lantai yang dilapisi kristal, dan dasarnya terbuat dari kristal. 11. Langit-langitnya seperti lintasan perjalanan bintang-bintang dan halilintar, dan malaikat Cherubim berapi ada di antaranya, dan langit-langit mereka jernih seperti air. 12. Kobaran nyala api mengelilingi dinding itu, dan pintu-pintunya menyala dengan api. 13. Dan aku masuk ke dalam rumah ini, dan rasanya panas seperti api dan dingin seperti es, dan tidak ada yang menyenangkan dan tidak ada kehidupan di dalamnya: ketakutan menguasai aku, dan aku gemetar. 14. Dan selagi aku terguncang dan gemetar, aku jatuh tersungkur dan aku melihat sebuah penglihatan. 15. Dan lihatlah, ada sebuah rumah kedua, lebih besar dari yang pertama, semua pintu-pintunya terbuka di hadapanku, dan itu dibangun dari lidah api. 16. Dan dalam segala sesuatunya, bangunan itu unggul dalam keagungan dan kemegahan dan ukuran, sehingga aku tidak bisa menjelaskan kepadamu kemegahan dan ukurannya. 17. Lantainya dari api, dan di atasnya ada halilintar dan lintasan perjalanan bintang-bintang, dan langit-langitnya juga dari api yang menyala-nyala. 18. Dan aku memandang dan melihat di dalamnya suatu takhta yang maha tinggi; penampilannya seperti embun es, dan sekelilingnya seperti matahari bersinar dan suara para Cherubim. 19. Dan dari bawah tahta besar itu mengalir sungai-sungai api, dan tidak mungkin untuk dapat memandangnya. 20. Dan Dia yang besar dan agung duduk di atasnya; pakaian-Nya bersinar lebih cemerlang dari matahari, dan lebih putih dari salju manapun. 21. Tak satu pun malaikat yang bisa masuk, ataupun manusia manapun yang dapat memandang wajah Yang Maha Besar dan Maha Mulia. 22. Api yang menyala-nyala ada di sekeliling-Nya, dan api yang besar berdiri di hadapan-Nya, dan tidak ada yang berada di sekitar-Nya dapat mendekati Dia; sepuluh ribu kali sepuluh ribu ada di hadapan-Nya; namun Dia tidak memerlukan penasihat. 23. Dan para kudus yang berada di dekat-Nya tidak meninggalkan tempatnya siang maupun malam, mereka juga tidak beranjak dari Dia. 24. Dan saat itu aku tertelungkup dan gemetar; dan Tuhan memanggil aku dengan suara-Nya sendiri dan berkata kepadaku, “Datanglah kemari, Henokh, kepada kata-kata-Ku yang kudus.” 25. Dan Dia membuat aku bangkit dan aku pergi ke pintu; tetapi aku menundukkan wajahku ke bawah. PASAL 15. Dan Dia menjawab dan berbicara kepadaku dengan firman-Nya, “Dengarlah, dan jangan takut, Henokh, engkau orang benar dan juru tulis keadilan, mendekatlah kemari, dan dengarkan firman-Ku. 2. Pergi, katakanlah kepada para malaikat penjaga surga, yang telah mengutusmu, supaya kamu memohonkan bagi mereka, “Kamulah yang harus mengajukan permohonan bagi manusia, dan bukan manusia bagi kamu. 3. Mengapa kamu meninggalkan tempat tinggi yang kudus, dan kekal di surga, dan tidur dengan wanita, dan mencemarkan dirimu dengan anak-anak perempuan manusia, dan mengambil istri bagi dirimu sendiri, dan bertindak seperti anak-anak manusia di bumi, dan memperanakkan para raksasa? 4. Sementara kamu yang adalah roh, kudus, memiliki hidup yang kekal, kamu mencemarkan dirimu dengan wanita, dan memperanakkan anakanak darah dan daging, dan mengejar nafsu akan anak-anak manusia, dan telah menghasilkan daging dan darah sebagaimana manusia yang akan mati dan hancur. 5. Oleh karena itulah Aku telah memberikan kepada mereka para istri supaya dapat mengandung dan melahirkan anak-anak bagi mereka, seperti yang terjadi di bumi. 6. Kamu tadinya roh, menjalani hidup yang kekal tanpa kematian sepanjang seluruh generasi dunia. 7. Oleh karena itulah Aku tidak menetapkan bagimu istri-istri, karena makhluk rohani bertempat kediaman di surga. 8. Dan sekarang para raksasa, yang telah diperanakkan dari roh dan daging, akan disebut roh-roh jahat di bumi, dan tempat tinggal mereka akan ada di atas bumi. 9. Roh-roh jahat akan keluar dari tubuh mereka; karena mereka diciptakan dari atas, awal mula mereka berasal dari malaikat penjaga kudus, mereka akan menjadi rohroh jahat di atas bumi, dan akan disebut roh-roh jahat. 10. Tapi roh-roh yang ada di surga memiliki tempat kediaman di surga, dan roh-roh yang ada di bumi, yang lahir di bumi, memiliki tempat kediaman di bumi. 11. Dan roh-roh para raksasa akan menindas, menyerang, menghancurkan, berperang dan menyebabkan kerusakan di bumi, dan melakukan kejahatan; mereka tidak akan memakan apa pun, tidak pula mereka menjadi haus, dan mereka akan tidak kelihatan. 12. Dan roh-roh ini akan bangkit melawan anakanak manusia dan melawan perempuan, karena dari pada merekalah roh-roh ini berasal. Pada hari-hari pembunuhan dan penghancuran. PASAL 16. Dan mengenai kematian para raksasa, ketika roh keluar dari tubuh mereka, daging mereka akan membusuk tanpa penghakiman; demikian mereka akan dihancurkan sampai hari penghakiman besar atas seluruh dunia telah genap atas para malaikat penjaga dan orang-orang fasik. 2. Dan sekarang bagi para malaikat penjaga yang telah mengutusmu untuk memohon bagi mereka, yang sebelumnya berada di surga, katakanlah, 3. “Kamu telah berada di surga, dan belum semua rahasia disingkapkan kepadamu, dan kamu mengetahui hal-hal rahasia yang tidak berarti, dan dalam kekerasan hatimu telah kamu perkenalkan kepada para perempuan, dan melalui pengetahuan ini, perempuan dan lakilaki melakukan banyak kejahatan di bumi.” 4. Katakanlah kepada mereka, “Kamu tidak akan memiliki damai sejahtera!” PERJALANAN HENOKH KE SELURUH BUMI DAN DUNIA ORANG MATI PASAL 17. Dan mereka membawaku ke tempat di mana mereka yang ada di sana seperti nyala api, dan ketika mereka berkehendak, mereka dapat menjadi seperti seorang manusia. 2. Dan dia membawaku ke tempat angin puyuh, dan ke atas bukit, tempat yang puncaknya sampai ke surga. 3. Dan aku melihat tempat yang bersinar, tempat perbendaharaan bintang-bintang dan guntur ada di ujungnya; di kedalamannya ada busur berapi, dan panah dan tabung panahnya, dan pedang berapi, dan semua halilintar. 4. Dan mereka membawaku ke tempat yang disebut air kehidupan, dan kepada api di barat, tempat terbenamnya matahari. 5. Dan aku sampai ke sungai api, yang apinya mengalir seperti air, yang mengalir ke lautan besar di sebelah barat. 6. Dan aku melihat semua sungai besar, dan sampai kepada tempat kegelapan besar, dan pergi ke tempat di mana tidak ada manusia mengembara. 7. Dan aku melihat pegunungan tempat awan hitam musim dingin, dan tempat ke mana semua air di lautan dalam mengalir. 8. Dan aku melihat mulut semua sungai di bumi dan mulut lautan yang dalam. PASAL 18. Dan aku melihat tempat perbendaharaan semua angin, dan aku melihat bagaimana Dia telah menghiasi semua ciptaan-Nya dan dasar-dasar bumi dengannya. 2. Dan aku melihat batu penjuru bumi, dan aku melihat empat angin yang menopang bumi dan cakrawala. 3. Dan aku melihat bagaimana angin memperluas ketinggian langit; dan mereka tetap di antara langit dan bumi, dan mereka merupakan pilar langit. 4. Dan aku melihat angin yang menggerakkan langit, yang menggerakkan peredaran matahari dan semua bintang. 5. Dan aku melihat angin di atas bumi yang membawa awan, dan aku melihat jalur-jalur dari para malaikat; aku melihat ujung bumi dan cakrawala langit di atas. 6. Dan aku melanjutkan ke arah selatan; tempat itu terbakar siang dan malam, tempat dimana tujuh gunung batu mulia berada, tiga di arah timur, tiga di arah selatan. 7. Yang di sebelah timur, batu berwarna, mutiara, dan logam antimon; yang sebelah selatan batu merah. 8. Tapi yang di tengah mencapai ke langit, seperti takhta Allah, dari batu pualam, dan puncaknya tahta safir. 9. Dan aku melihat api yang membakar di semua bukit. 10. Dan di sana aku melihat suatu tempat, di atas bumi; tempat air berkumpul. 11. Dan aku melihat jurang besar di bumi, dengan kolom api surgawi; dan aku melihat di antara kolom api surgawi itu ada yang jatuh dan jaraknya tidak terukur, baik ketinggiannya maupun kedalamannya. 12. Dan di atas jurang itu aku melihat tempat yang tidak memiliki cakrawala langit di atasnya, dan tidak ada dasar bumi di bawahnya, dan tidak ada air di atasnya, dan tidak ada burung di atasnya; itu adalah tempat yang kosong. 13. Dan di sana aku melihat hal yang mengerikan: tujuh bintang, seperti gunung besar yang terbakar dan seperti roh-roh, yang memohon kepadaku. 14. Malaikat itu berkata, “Tempat ini adalah ujung dari langit dan bumi, ini merupakan penjara bagi bintang di langit, dan bagi tentara langit. 15. Dan bintang-bintang yang dimasukkan ke api adalah mereka yang melanggar perintah Allah dalam terbitnya, karena mereka tidak terbit di waktu yang telah ditetapkan bagi mereka. 16. Dan Dia marah kepada mereka, dan mengikat mereka sampai masa kesudahan penghukuman dosa-dosa mereka dalam tahun yang tersembunyi. PASAL 19. Dan Uriel berkata kepadaku, “Di sini akan ditempatkan jiwa-jiwa malaikat yang telah menyatukan diri mereka dengan perempuan, dan yang mengambil berbagai bentuk, telah mencemarkan manusia, dan telah menyebabkan manusia tersesat sehingga mereka membawa persembahan kepada setan-setan seperti kepada dewa-dewa, yaitu pada hari ketika penghakiman besar, di mana mereka akan dihakimi, pada kesudahannya. 2. Dan perempuan-perempuan mereka yang menyesatkan malaikat-malaikat surga, akan menjadi seperti teman-teman mereka (terjemahan lain: siren1).” 3. Dan aku, Henokh, sendirian saja melihat penglihatan ini, akhir dari segala sesuatu; dan tidak ada seorangpun yang telah melihat semuanya seperti yang telah aku lihat. PASAL 20. Dan ini adalah nama-nama malaikat-malaikat kudus yang berjaga: 2. Uriel2, salah satu malaikat kudus, malaikat guntur dan kegentaran; 3. Rufael3, salah satu malaikat kudus, malaikat roh manusia; 4. Raguel4, salah satu malaikat kudus, yang melakukan pembalasan di bumi dan benda-benda penerang; 5. Michael5, salah satu malaikat kudus, yang menjaga bagian yang terbaik bagi manusia, atas bangsa-bangsa; 6. Saraqâel6, salah satu malaikat kudus, yang berkuasa atas roh-roh manusia yang berdosa di dalam roh; 7. Gabriel7, salah satu malaikat kudus, yang berkuasa atas ular-ular8 dan atas Firdaus dan Cherubim9. PASAL 21. Dan aku pergi ke tempat di mana tidak ada sesuatu apa pun. 2. Dan aku melihat di sana ada sesuatu yang mengerikan, tidak ada langit yang tinggi, tidak ada bumi, tapi tempat yang kosong, dahsyat dan mengerikan. 3. Dan di sana aku melihat tujuh bintang langit, diikat menjadi satu, seperti gunung yang besar, dan menyala-nyala seperti api. 4. Pada saat itu aku berkata, “Karena dosa apakah mereka ini diikat, dan mengapa mereka dilemparkan ke sini?” 5. Dan jawab Uriel, salah satu malaikat kudus, yang bersamaku, yang membimbingku, dan berkata kepadaku, “Henokh, tentang apa engkau bertanya, dan tentang apa engkau mencari tahu, dan gelisah? 6. Ini adalah bintang-bintang yang telah melanggar perintah Allah, Yang Maha Tinggi, dan diikat di sini sampai sepuluh ribu zaman, jumlah hari-hari pelanggaran dosa-dosa mereka, sampai kesudahannya.” 7. Dan dari sana aku pergi ke tempat lain yang lebih mengerikan dari yang sebelumnya. Dan aku melihat hal yang mengerikan: lautan api besar ada di sana, yang terbakar dan bernyala-nyala dan terbagi dalam bagian-bagian; itu berbentuk jurang yang sangat dalam, kolom api besar turun ke dalamnya; luas dan ukurannya tidak bisa aku lihat, dan aku tidak bisa mengira ujung pangkalnya. 8. Saat itu aku berkata, “Sangat mengerikan tempat ini, dan menyakitkan untuk dilihat!” 9. Pada saat itu Uriel menjawab, salah satu malaikat kudus, yang bersamaku; dia menjawab dan berkata kepadaku, “Henokh, mengapa engkau takut dan gentar?” Jawabku, “Karena tempat yang mengerikan dan pemandangan yang sangat menyakitkan ini.” 10. Dan dia berkata kepadaku, “Ini adalah penjara para malaikat, dan di sini mereka 1 Dalam mitologi, siren adalah makhluk legendaris yang hidup di lautan. Mereka menyanyikan lagu-lagu memikat hati yang membuat para pelayar yang mendengarnya menjadi terbuai sehingga kapal mereka menabrak karang dan tenggelam. Siren dilukiskan sebagai putri duyung atau burung berkepala besar dengan kaki bersisik, kadang-kadang sebagai bayangan hantu seekor singa. 2 Uriel, arti namanya : Tuhan adalah terangku 3 Rufael atau Raphael, arti namanya : Tuhan menyembuhkan 4 Raguel, arti namanya : Sahabat Allah 5 Michael, arti namanya : Siapakah yang seperti Allah? 6 Saraqâel, arti namanya : Tuhan adalah kemegahanku 7 Gabriel, arti namanya : Tuhan adalah kekuatanku 8 Ular-ular (Inggris : Serpents) 9 Cherubim : kerub (jamak : kerubim), salah satu golongan malaikat yang berhubungan dengan penyembahan dan pujian kepada Tuhan dan membawa kemuliaan Tuhan. Yes 37:16 Ya TUHAN semesta alam, Allah Israel, yang bertakhta di atas kerubim! dipenjara selama-lamanya. PASAL 22. Dan dari sini aku pergi ke tempat lain, dan dia menunjukkan kepadaku di sebelah barat rangkaian pegunungan batu besar dan tinggi dan empat tempat yang indah. 2. Dan di bawahnya ada tempat yang dalam dan luas dan sepenuhnya halus, sehalus batu yang diasah, dalam dan gelap untuk dilihat. 3. Dan kali ini, Rufael, salah satu malaikat kudus, yang bersamaku, menjawab dan berkata kepadaku, “Tempat-tempat yang indah ini dimaksudkan sebagai tempat berkumpulnya roh, jiwa-jiwa orang mati, karena mereka telah diciptakan, supaya di sini semua jiwa-jiwa anak-anak manusia dapat berkumpul. 4. Tempat-tempat ini dibuat sebagai tempat tinggal mereka sampai hari penghakiman mereka, sampai waktu yang tetap; dan waktunya panjang, sampai penghakiman besar akan datang atas mereka.” 5. Dan aku melihat roh anak-anak manusia yang telah mati, dan suara mereka sampai ke langit, dan meratap. 6. Saat itu aku bertanya kepada malaikat Rufael, yang bersamaku, dan berkata kepadanya, “Jiwa siapakah itu yang suaranya sampai ke surga dan meratap?” 7. Dan dia menjawab dan berkata kepadaku, “Itu adalah roh yang berasal dari Habel, yang dibunuh saudaranya, Kain, dan itu meratap sampai keturunannya dihancurkan dari muka bumi dan keturunannya musnah dari antara anak-anak manusia.” 8. Dan saat itu aku bertanya tentang dia, dan tentang penghakiman atas semuanya, dan mengatakan, “Mengapa tempat yang satu itu dipisahkan dari yang lain?” 9. Dan dia menjawab dan berkata kepadaku, “Tiga tempat ini dibuat untuk memisahkan jiwa orang mati. Dengan demikian jiwa-jiwa orang benar dipisahkan: ada mata air dalamnya, dan di atasnya ada terang. 10. Demikian juga ada satu tempat yang dibuat bagi orang-orang berdosa ketika mereka mati, dan dikuburkan di bumi, penghakiman belum dijalankan atas mereka selama masa hidup mereka. 11. Di sini jiwa mereka dipisahkan dalam penderitaan besar ini, sampai hari besar penghakiman dan penghukuman dan penderitaan bagi para penghujat sampai ke kekekalan, dan pembalasan bagi jiwa mereka, dan di sini Dia mengikat mereka untuk selamanya. 12. Dan ada pula tempat yang dibuat bagi jiwa-jiwa yang meratap dan mereka yang mengungkapkan kehancuran mereka ketika mereka dibunuh pada hari-hari orang berdosa. 13. Suatu tempat telah diciptakan juga bagi jiwajiwa manusia yang tidak benar, orang-orang berdosa, yang telah menggenapi kejahatan mereka; dan mereka akan bersama-sama dengan para penjahat seperti mereka; tetapi jiwa mereka tidak akan dibunuh pada hari penghakiman dan tidak akan diambil dari sini.” 14. Pada saat itu aku memberkati Tuhan Yang Mulia, dan berkata, “Diberkatilah Tuhanku, Tuhan yang mulia dan adil, yang memerintah segala sesuatu sampai kekekalan!” PASAL 23. Dan dari sana aku pergi ke tempat lain ke arah barat, sampai ke ujung bumi. 2. Dan aku melihat api yang menyala-nyala yang berjalan tanpa henti, tanpa beristirahat, tidak menyimpang dari jalannya siang atau malam, tapi terus berjalan teratur. 3. Dan aku bertanya, “Apakah itu, yang tidak pernah berhenti untuk beristirahat?” 4. Pada saat itu Raguel menjawab, salah satu malaikat kudus, yang bersamaku, dan berkata kepadaku, “Api yang menyala-nyala yang engkau lihat berjalan ke barat itu adalah api dari semua benda-benda yang menerangi langit.” PASAL 24. Dan dari sana aku pergi ke tempat lain di bumi; dan dia menunjukkan pegunungan api yang menyala-nyala siang dan malam. 2. Dan aku pergi ke sana dan melihat tujuh gunung yang megah, masing-masing berbeda dari yang lain, dan batu-batu yang megah dan indah, semuanya megah dan indah dalam penampilan dan permukaannya; tiga di arah timur, yang satu didirikan di atas yang lain, dan tiga ke arah selatan, yang satu didirikan di atas yang lainnya, dan jurang yang dalam dan berkelokkelok, yang satu terpisah dengan yang lainnya. 3. Dan bukit yang ketujuh ada di antaranya; dan di puncak-puncaknya seperti kursi singgasana yang dikelilingi dengan pohon-pohon yang harum. 4. Dan di antaranya ada pohon yang belum pernah aku cium baunya, tidak juga diantara yang ini maupun pohon-pohon lainnya; tidak ada aroma yang seperti ini; daun dan tunas dan kayunya tidak layu sepanjang masa; buahnya sangat indah, seperti buah anggur dan pohon palem. 5. Dan pada saat itu aku berkata, “Lihatlah, ini adalah pohon yang indah dan indah untuk dilihat, daunnya sangat cantik, dan buahnya sangat menyenangkan untuk dilihat.” 6. Pada saat itu Michael menjawab, salah satu malaikat kudus dan terhormat, yang bersamaku, yang berkuasa atas pepohonan itu. PASAL 25. Dan dia berkata kepadaku, “Henokh, apa yang hendak engkau tanyakan kepadaku, tentang aroma pohon ini yang ingin engkau ketahui?” 2. Lalu aku, Henokh, menjawab dia, “Mengenai semua hal ingin aku ketahui, tapi terutama mengenai pohon ini.” 3. Dan dia menjawabku, katanya, “Gunung yang tinggi yang engkau lihat ini, yang puncaknya seperti takhta Allah, adalah tahta dimana Allah yang mulia, kudus dan besar, Raja yang Kekal, akan duduk ketika Dia turun mengunjungi bumi dengan kebaikan-Nya. 4. Dan pohon indah yang beraroma ini tidak bisa disentuh oleh manusia mana pun sampai saat penghakiman besar, ketika segala sesuatu telah ditebus dan telah disempurnakan untuk selamanya, ini akan diberikan kepada orang yang benar dan rendah hati. 5. Dari buahnya, kehidupan akan diberikan kepada orang-orang pilihan; itu akan ditanam di sebelah utara, di tempat kudus, yang menuju ke Rumah Tuhan, Raja yang Kekal. 6. Dan mereka akan bersorak-sorak dan bersukacita dan bergembira di dalam Tuhan Yang Kudus; aromanya akan masuk ke dalam tulang-tulang mereka, dan mereka akan hidup lanjut di bumi, seperti nenek moyangmu hidup; dan di hari-hari mereka tidak ada kesedihan atau sakit atau kesulitan atau penderitaan akan menyentuh mereka.” 7. Kemudian aku memberkati Tuhan Yang Mulia, Raja yang Kekal, karena Dia telah mempersiapkan semuanya itu bagi orang benar, dan telah menciptakan dan menjanjikannya kepada mereka. PASAL 26. Dan dari situ aku pergi ke tengah bumi, dan melihat suatu tempat, diberkati dan subur, di mana ada cabang yang berakar dan tumbuh dari pohon yang telah ditebang. 2. Dan aku melihat gunung yang kudus, dan di bawah gunung yang menuju ke timur, ada sungai yang mengalir ke arah selatan. 3. Dan aku melihat di sebelah timur ada gunung lain yang tingginya sama, dan di antaranya ada lembah yang dalam, tetapi tidak luas: di dalamnya juga ada sungai mengalir di sepanjang gunung. 4. Dan ke arah barat ada gunung yang lain, lebih rendah dari yang pertama, tidak tinggi, dan di bagian bawah, di antaranya ada lembah; dan ada lembah lainnya yang dalam dan kering berada di ujung dari ketiganya. 5. Dan semua lembah-lembahnya dalam dan tidak luas, dari batu yang keras. Dan pohon-pohon ditanam di atasnya. 6. Dan aku tercengang karena batu-batu itu, dan karena lembah-lembah itu, dan sangat heran. PASAL 27. Lalu aku berkata, “Untuk apa tanah yang diberkati ini, yang seluruhnya dipenuhi dengan pohon-pohon, dan lembah terkutuk yang ada di antaranya?” 2. Kemudian jawab Uriel, salah satu malaikat kudus, yang bersamaku, dan berkata kepadaku, “Lembah terkutuk ini adalah bagi mereka yang akan dikutuk untuk selamanya, dan di sini akan dikumpulkan semua orang yang telah berbicara dengan mulut mereka dengan kata-kata yang tidak pantas melawan Allah, dan berbicara kurang ajar tentang kemuliaan-Nya, di sini mereka akan dikumpulkan, dan di sini penghakiman mereka. 3. Dan pada hari-hari terakhir akan ada pemandangan tentang penghakiman yang adil atas mereka di hadapan orang-orang benar, dalam kekekalan selamanya; karena hal ini, mereka yang telah menemukan belas kasihan akan memberkati Tuhan Yang Mulia, Raja yang Kekal. 4. Dan pada hari-hari penghakiman mereka, mereka akan memberkati-Nya karena belas kasihan-Nya, menurut bagian yang telah Dia berikan kepada mereka.” 5. Kemudian aku memberkati Tuhan Yang Mulia, dan berbicara kepada-Nya, dan mengingat kebesaran-Nya, karena semuanya itu layak. PASAL 28. Dan dari sini aku pergi ke arah timur, ke tengah-tengah pegunungan di padang belantara, dan hanya melihat dataran luas. 2. Dataran itu penuh dengan pohon-pohon, dan air turun ke bawah dari atasnya. 3. Air yang turun itu deras, menuju ke utara dan ke barat, dan membuat awan dan embun naik dari semua sisinya. PASAL 29. Dan aku pergi ke tempat lain, jauh dari padang belantara, mendekati sebelah timur dari pegunungan. 2. Dan di sana aku melihat pohon penghakiman, terutama yang memancarkan aroma kemenyan dan mur, dan mereka tidak seperti pohon biasa. PASAL 30. Dan di sebelah atasnya, di pegunungan sebelah timur, tidak jauh, aku melihat tempat lain, lembah dengan air yang tidak pernah kering. 2. Dan aku melihat sebuah pohon yang indah, dan aromanya seperti damar wangi. 3. Dan sepanjang tepi lembah ini, aku melihat pohon kayu manis yang harum. Dan aku berjalan maju ke arah timur. PASAL 31. Dan aku melihat gunung lain di mana ada pohon-pohon yang dari padanya mengalir air seperti nektar, yang disebut Sarira dan Galbanum. 2. Dan di atas gunung ini aku melihat gunung yang lain, ada pohon-pohon aloe1; dan pohon-pohon ini penuh buah seperti almond. 3. Dan jika diambil buahnya berbau lebih harum dibandingkan wewangian lainnya. PASAL 32. Dan setelah itu, ketika aku memandang ke utara, di atas pegunungan, aku melihat tujuh gunung penuh narwastu dan pohon wewangian dan kayu manis dan merica. 2. Dari sini aku pergi melewati puncak pegunungan itu, jauh ke arah timur, dan lewat di atas laut Erythræan, dan pergi jauh dari situ melewati malaikat Zutêl. 3. Dan aku sampai ke taman keadilan, dan aku melihat keragaman dari pohon-pohon; banyak pohon besar ditanam di sana, indah dan menarik, besar dan cantik dan megah, juga pohon 1 Pohon aloe : pohon besar yang dalam bahasa Ibrani dikenal sebagai ahalim. Damar dan wangiwangian dibuat dari ahalim. Zat harum yang diperoleh dari kayu tanaman ini dipakai untuk membalsem orang dan untuk wangi-wangian. kebijaksanaan; makan dari padanya akan mendapatkan kebijaksanaan yang besar. 4. Itu seperti pohon carob1, dan buahnya seperti anggur, sangat bagus; pohon ini mengeluarkan aroma yang menyebar jauh. 5. Dan aku berkata, “Pohon ini indah, sungguh indah dan menyenangkan untuk dilihat!” 6. Kemudian malaikat kudus Rufael, yang bersamaku, menjawab dan berkata kepadaku, “Ini adalah pohon kebijaksanaan yang kakek dan nenek moyangmu yang telah tua2, yang ada sebelum kamu, telah memakannya, dan mereka mendapatkan kebijaksanaan, dan mata mereka terbuka, dan mereka mengetahui bahwa mereka telanjang, dan diusir keluar dari taman.” PASAL 33. Dan dari sini aku pergi ke ujung bumi, dan melihat binatang besar di sana, yang satu berbeda dari yang lain, dan burung-burung berbeda dalam penampilan mereka, keindahan dan suara mereka, berbeda satu dari yang lain. 2. Dan di sebelah timur hewanhewan ini, aku melihat ujung bumi, di mana langit berada, dan pintu gerbang langit terbuka. 3. Dan aku melihat tempat di mana bintang-bintang keluar dari langit, dan aku menghitung pintu gerbang itu dari mana mereka datang, dan aku menuliskan semua pintu keluar mereka, masing-masing menurut jumlahnya dan nama-nama mereka, tempat mereka dan waktu mereka dan bulan mereka, sebagaimana malaikat Uriel, yang bersamaku, menunjukkan mereka kepadaku. 4. Dia menunjukkan segala sesuatu kepadaku dan menuliskannya bagiku; juga nama mereka dia tuliskan bagiku, hukum-hukum mereka dan perbuatan-perbuatan mereka. PASAL 34. Dan dari sini aku pergi ke arah utara, ke ujung bumi, dan di sana aku melihat sebuah keajaiban besar dan megah, di ujung seluruh bumi. 2. Di sana aku melihat tiga pintu gerbang surga terbuka di langit; dan dari masing-masing pintu gerbang keluarlah angin utara; ketika salah satu dari mereka bertiup, ada dingin, hujan es, embun beku, salju, embun, dan hujan. 3. Dan dari salah satu pintu gerbang itu berhembus untuk kebaikan; tetapi ketika berhembus dari dua pintu gerbang lainnya, itu bertiup dengan keras, dan ada keburukan terjadi di atas bumi, dan mereka bertiup dengan kekuatan besar. PASAL 35. Dan dari sini aku pergi ke arah barat, sampai ke ujung bumi, dan melihat ada tiga pintu gerbang terbuka, seperti yang telah kulihat di timur, pintu gerbang yang sama dan pintu keluar yang sama. PASAL 36. Dan dari sini aku pergi ke arah selatan, sampai ke ujung bumi, dan di sana aku melihat tiga pintu gerbang surga terbuka; dari padanya datang angin selatan dan embun dan hujan dan angin. 2. Dan dari sini aku pergi ke arah timur sampai ke ujung langit, dan di sana aku melihat tiga pintu gerbang surga terbuka ke arah timur, dan di atasnya ada pintu gerbang kecil. 3. Melalui masing-masing pintu gerbang kecil ini, bintang-bintang di langit datang dan pergi setiap malam di jalur yang telah ditunjukkan kepada mereka. 4. Dan 1 Pohon carob : sejenis pohon tinggi yang daunnya selalu hijau dengan berangkai-rangkai bunga yang berbentuk seperti bunga kacang polong. Kulit buah polong itu sendiri amat manis, dengan biji-biji yang ceper di dalamnya. Petani Israel mengeringkan buah polong ini dan memakainya sebagai makanan ternak. Tradisi mengatakan bahwa buah carob dimakan oleh Yohanes pembaptis. Karena itu kadangkadang buah ini dinamakan “roti Santo Yohanes.” 2 Kakek dan nenek moyangmu : yaitu Adam dan Hawa ketika aku melihat, aku memberkati, dan setiap kali aku memberkati Tuhan Yang Mulia, yang telah membuat keajaiban besar dan mulia, untuk menunjukkan kebesaran karya-Nya kepada para malaikat dan jiwa-jiwa manusia, supaya mereka dapat memuji karya-Nya, dan supaya semua makhluk ciptaan-Nya dapat melihat karya-karya kebesaran-Nya, dan memuji karya besar tangan-Nya, dan memberkati Dia untuk selamanya. BAGIAN II - PERUMPAMAAN PASAL 37. Penglihatan kedua tentang kebijaksanaan yang dilihat Henokh, anak Yared, anak Mahalaleel, anak Kenan, anak Enos, anak Set, anak Adam. 2. Ini adalah permulaan kata-kata bijak, yang aku katakan dan berhubungan dengan orang-orang yang diam di bumi: dengarlah, nenek moyang, dan lihatlah, hai anak-anak keturunan, kata-kata kudus yang akan aku katakan di hadapan TUHAN segala Roh! 3. Lebih baik menyatakannya bagi angkatan terdahulu, tapi bagi anak-anak keturunan pun kami tidak akan menahan permulaan kebijaksanaan. 4. Dan hingga saat ini belum pernah diberikan dari hadapan TUHAN segala Roh, kebijaksanaan yang aku terima sesuai dengan pengertianku, menurut kesenangan TUHAN segala Roh, yang oleh-Nya bagian kehidupan kekal telah diberikan kepadaku. 5. Tiga Perumpamaan yang diberikan kepadaku; dan aku mulai menceritakannya dengan mereka yang diam di bumi. II.1. PERUMPAMAAN PERTAMA PASAL 38. Perumpamaan Pertama. Ketika jemaat orang-orang benar muncul, dan orangorang berdosa dihukum karena dosa-dosa mereka, dan diusir dari muka bumi, 2. dan ketika Dia Yang Adil muncul di hadapan orang-orang benar yang terpilih, yang perbuatannya bergantung dari TUHAN segala Roh, dan terang akan muncul bagi orangorang benar dan orang-orang pilihan, yang diam di bumi,—di manakah tempat tinggal orang-orang berdosa, dan di manakah tempat peristirahatan orang-orang yang telah menyangkal TUHAN segala Roh? Lebih baik mereka tidak dilahirkan. 3. Dan ketika rahasia orang-orang benar diungkapkan, maka orang-orang berdosa akan dihakimi, dan orangorang fasik akan diusir dari hadapan orang-orang benar dan terpilih. 4. Dan sejak waktu itu mereka yang menguasai bumi tidak akan menjadi kuat dan ditinggikan, mereka tidak dapat memandang wajah orang benar, karena terang TUHAN segala Roh akan terpancar dari wajah orang kudus dan yang benar dan yang terpilih. 5. Dan raja-raja perkasa akan binasa pada waktu itu, dan akan diberikan ke dalam tangan orang yang benar dan kudus. 6. Dan sejak saat itu tidak ada yang bisa meminta belas kasihan dari TUHAN segala Roh, karena hidup mereka telah berakhir. PASAL 39. Dan akan terjadi pada hari-hari itu, bahwa orang-orang yang terpilih dan anakanak kudus akan turun dari surga yang tinggi, dan benih mereka akan menjadi satu dengan anak-anak manusia. 2. Pada hari-hari itu Henokh menerima buku-buku semangat dan kemarahan, dan buku-buku kegelisahan dan pengusiran, dan “belas kasihan tidak akan turun atas mereka,” kata TUHAN segala Roh. 3. Dan pada saat itu, awan dan angin puyuh menguasai aku dari muka bumi, dan membawa aku ke ujung langit. 4. Dan di sini aku melihat penglihatan lain, tempat tinggal orang benar dan tempat kediaman orang kudus. 5. Di sana mataku melihat tempat tinggal mereka bersama para malaikat, dan tempat kediaman mereka dengan para kudus, dan mereka bertanya dan memohon dan berdoa bagi anak-anak manusia, dan keadilan seperti air mengalir di hadapan mereka, dan belas kasihan seperti embun di atas bumi; demikianlah itu ada diantara mereka untuk selama-lamanya. 6. Dan pada hari-hari itu mataku melihat tempat orang pilihan dan yang adil dan yang beriman, dan bagaimana keadilan akan ada di hari-hari mereka, dan orang-orang benar dan terpilih yang tidak terhitung jumlahnya ada di hadapan-Nya untuk selama-lamanya. 7. Dan aku melihat mereka tinggal di bawah sayap TUHAN segala Roh; dan semua orang benar dan terpilih di hadapan-Nya dihiasi dengan cahaya api, dan mulut mereka penuh dengan berkat, dan bibir mereka memuji nama TUHAN segala Roh, dan keadilan tidak akan berhenti dari hadapan-Nya. 8. Di sini aku ingin tinggal, dan jiwaku merindukan tempat ini; di sini bagianku telah ada sebelumnya, karena seperti demikian telah didirikan bagiku di hadapan TUHAN segala Roh. 9. Dan pada hari-hari itu aku memberkati dan meninggikan nama TUHAN segala Roh dengan berkat dan pujian, karena Dia telah menguatkan aku dalam berkat dan pujian sesuai dengan kehendak TUHAN segala Roh. 10. Untuk waktu yang lama mataku memandang tempat ini, dan aku memberkati-Nya, “Diberkatilah Dia, dan biarlah Dia diberkati dari permulaan dan sampai selamanya! 11. Di hadapan-Nya tidak ada kesudahan; Dia tahu, sebelum dunia diciptakan, bagaimana dunia ini, dan bagaimana akan terjadi dari generasi ke generasi. 12. Mereka yang tidak tidur 1 memuji-Mu; mereka berdiri di hadapan kemuliaan-Mu, dan memberkati dan memuliakan dan meninggikan Engkau, berkata, “Kudus! Kudus! Kudus! TUHAN segala Roh mengisi bumi dengan roh-roh.” 13. Dan mataku melihat mereka semua yang tidak tidur, berdiri di hadapan-Nya dan memberkati-Nya, dan mereka berkata, “Terpujilah Engkau, diberkatilah nama Tuhan untuk selamanya.” 14. Dan wajahku berubah sampai aku tidak bisa melihat lagi. PASAL 40. Dan setelah itu aku melihat seribu kali seribu, dan sepuluh ribu kali sepuluh ribu makhluk, tidak terhitung dan sangat besar, berdiri di hadapan kemuliaan TUHAN segala Roh. 2. Aku melihat, dan di empat sisi TUHAN segala Roh aku melihat empat wajah, berbeda dari yang berdiri, dan aku mengetahui nama-nama mereka, sebagaimana malaikat yang bersamaku memberitahukan nama mereka kepadaku, dan menunjukkan kepadaku semua rahasia. 3. Dan aku mendengar suara-suara dari empat wajah selagi mereka memberkati di hadapan Tuhan Yang Mulia. 4. Suara yang pertama, memberkati TUHAN segala Roh untuk selama-lamanya. 5. Dan aku mendengar suara kedua, memuji Dia Yang Terpilih2 dan orang-orang pilihan, yang bergantung pada TUHAN segala Roh. 6. Dan aku mendengar suara ketiga, meminta dan berdoa bagi mereka yang diam di bumi, dan memohon dalam nama TUHAN segala Roh. 7. Dan aku mendengar suara keempat, yang menjaga dari setan, dan tidak mengijinkan mereka untuk datang di hadapan TUHAN segala Roh untuk mendakwa mereka yang diam di bumi. 8. Setelah itu aku bertanya kepada malaikat damai sejahtera yang pergi bersamaku, yang menunjukkan segala sesuatu yang tersembunyi, dan berkata kepadanya, “Siapakah empat wajah yang aku lihat itu, dan yang suaranya aku dengar dan telah aku tulis?” 9. Dan dia berkata kepadaku, “Yang pertama adalah Michael yang kudus, penuh belas kasihan, panjang sabar, dan yang kedua, yang 1 2 Mereka yang tidak tidur (Inggris : who do not sleep) : para malaikat Dia Yang Terpilih (Inggris : Chosen One) : Tuhan Yesus Kristus berkuasa atas segala penyakit dan atas semua luka-luka anak-anak manusia, adalah Rufael, dan yang ketiga, yang ada atas semua kekuasaan, adalah Gabriel yang kudus, dan yang keempat, yang berkuasa atas penyesalan dan harapan orang-orang yang mewarisi hidup yang kekal, adalah Fanuel1.” 10. Dan ini adalah empat malaikat Allah, Yang Maha Tinggi, empat suara aku dengar di hari-hari itu. PASAL 41. Dan setelah itu aku melihat semua rahasia surga, dan bagaimana kerajaan itu dibagi, dan bagaimana perbuatan manusia ditimbang pada timbangan. 2. Disana aku melihat tempat tinggal orang pilihan, dan tempat tinggal orang kudus, dan mataku melihat bagaimana semua orang-orang berdosa dilemparkan dari sana, mereka yang menyangkal nama TUHAN segala Roh, dan mereka diseret, dan tidak ada istirahat bagi mereka karena hukuman yang keluar dari TUHAN segala Roh. 3. Dan di sana mataku melihat rahasia halilintar dan guntur, dan rahasia angin, bagaimana mereka dibagi untuk bertiup atas bumi, dan rahasia awan dan embun, dan di sana aku melihat juga dari tempat mana mereka keluar, dan dari mana mereka membasahi debu tanah. 4. Dan di sana aku melihat tempat penyimpanan yang tertutup, yang daripadanya angin dibagi-bagi, dan tempat penyimpanan hujan es dan tempat penyimpanan kabut dan awan; dan awan-Nya melayang di atas bumi dari permulaan dunia. 5. Dan aku melihat tempat penyimpanan matahari dan bulan, dari mana mereka datang dan ke tempat mana mereka kembali, mereka kembali dalam kemuliaannya, dan bagaimana yang satu lebih mulia dari yang lain, dan jalur mereka yang tetap, dan bagaimana mereka tidak meninggalkan jalur mereka, dan bagaimana mereka tidak menambahkan apa-apa pada jalur mereka dan tidak mengurangi apa-apa dari padanya, dan mempertahankan kesetiaan mereka satu dengan yang lain, tetap teguh dalam sumpah mereka. 6. Yang pertama kali keluar adalah matahari, berjalan sesuai dengan perintah TUHAN segala Roh, yang namanya kuat, sepanjang kekekalan. 7. Dan setelah itu, jalur yang tersembunyi dan yang kelihatan dari bulan, menyelesaikan jalurnya siang dan malam, yang satu memandang yang lain [yaitu berlawanan satu sama lain] di hadapan TUHAN segala Roh; dan mereka bersyukur dan memuji dan tidak beristirahat, karena ucapan syukur adalah istirahat bagi mereka. 8. Karena sinar matahari yang sering berubah-ubah, membawa berkat atau kutuk, dan jalur peredaran bulan adalah terang bagi orang benar, dan kegelapan bagi orang-orang berdosa di dalam nama Tuhan yang menciptakan pemisahan antara terang dan kegelapan, dan membagi roh manusia, dan menguatkan roh orang benar, dalam nama keadilan-Nya sendiri. 9 Karena tidak seorang pun malaikat dapat menghalangi, juga tidak ada kekuatan yang mampu menghambat, bagi Sang Hakim untuk melihat mereka semua, dan menghakimi mereka semua di hadapan-Nya. PASAL 42. Kebijaksanaan tidak menemukan tempat di mana dia bisa hidup, dan tempat kediaman diberikan kepadanya di surga. 2. Kebijaksanaan datang untuk tinggal diantara anak-anak manusia, dan tidak menemukan tempat kediaman; kebijaksanaan kembali ke tempatnya dan mengambil tempat kedudukannya diantara para malaikat. 3. Dan ketidakadilan datang dari tempat penyimpanannya; yang tidak dicari, mereka temukan, dan diam dengan mereka, seperti hujan di padang pasir, dan seperti embun di tanah yang haus. 1 Fanuel atau Phanuel, arti namanya : Wajah Tuhan PASAL 43. Dan lagi aku melihat halilintar, dan bintang di langit, dan aku melihat bagaimana Dia memanggil mereka semua dengan nama mereka, dan mereka mendengarkan Dia. 2. Dan aku melihat bahwa mereka ditimbang pada timbangan keadilan, menurut cahaya mereka, sesuai lebarnya tempat mereka, dan hari penampakan mereka, dan jalur mereka; satu kilatan halilintar menghasilkan yang lain, dan jalur mereka sesuai jumlah malaikat, dan mereka menjaga kesetiaan diantara mereka sendiri. 3. Dan aku bertanya kepada malaikat, yang pergi denganku, yang menunjukkan apa yang rahasia, “Apakah ini?” 4. Dan dia berkata kepadaku, “TUHAN segala Roh telah menunjukkan kepadamu gambaran mereka: ini adalah nama-nama orang benar, yang diam di bumi dan percaya kepada nama TUHAN segala Roh untuk selama-lamanya.” PASAL 44. Juga hal-hal lain yang aku lihat mengenai kilatan halilintar; bagaimana mereka muncul dari bintang-bintang, dan menjadi halilintar, dan tidak dapat berpisah dari bentuk mereka yang baru. II.2. PERUMPAMAAN KEDUA PASAL 45. Dan ini adalah perumpamaan kedua tentang orang-orang yang menyangkal nama tempat kediaman yang kudus dan TUHAN segala Roh. 2. Mereka tidak akan naik ke surga, dan tidak akan datang di bumi; demikian akan menjadi bagian dari orang-orang berdosa yang menyangkal nama TUHAN segala Roh, mereka yang disimpan untuk hari penderitaan dan duka cita. 3. Pada hari itu Dia Yang Terpilih akan duduk di atas takhta kemuliaan, dan akan menguji perbuatan anak-anak manusia dan tempat-tempat kediaman mereka akan tidak terhitung banyaknya, dan roh mereka akan menjadi kuat ketika mereka melihat Dia Yang Kupilih dan mereka yang telah dipanggil kepada nama-Ku yang kudus dan mulia. 4. Dan pada hari itu Aku akan membuat Dia Yang Kupilih untuk tinggal di antara mereka, dan akan mengubahkan surga dan menjadikannya berkat dan terang yang kekal. 5. Dan aku akan mengubahkan bumi dan membuatnya menjadi berkat, dan akan membuat orang-orang pilihan-Ku untuk tinggal di atasnya; dan mereka yang hidup dalam dosa dan yang melakukan kejahatan tidak akan berjalan di atasnya. 6. Karena Aku telah melihat dan puas dengan kedamaian orang-orang benar-Ku, dan telah menempatkan mereka di hadapan-Ku; tetapi bagi orang-orang berdosa telah menanti di hadapan-Ku suatu penghakiman, supaya Aku dapat menghancurkan mereka dari muka bumi. PASAL 46. Dan aku melihat Dia Yang Lanjut Usianya1, rambut-Nya putih bagaikan bulu domba; dan bersama-Nya ada seseorang yang wajah-Nya seperti penampakan seorang manusia, dan wajahnya penuh keagungan, seperti salah satu malaikat-malaikat kudus. 2. Dan aku bertanya kepada salah satu malaikat, yang pergi bersamaku, yang menunjukkan semua rahasia, mengenai Anak Manusia2 ini, siapakah Dia dan dari mana Dia berasal, dan mengapa Dia pergi dengan Dia Yang Lanjut Usianya? 3. Dan dia menjawab dan berkata kepadaku, “Ini adalah Anak Manusia, yang memiliki keadilan, dan keadilan berdiam di 1 Dia Yang Lanjut Usianya (Inggris : Ancient of Days atau Head of Days) : TUHAN Allah, dalam Alkitab hanya tercantum di kitab Daniel 7:9,13,22 2 Anak Manusia (Inggris : Son of Man) : Tuhan Yesus Kristus dalam-Nya, dan segala harta kerahasiaan Dia singkapkan, karena TUHAN segala Roh telah memilih Dia, dan bagian-Nya melebihi segala sesuatu di hadapan TUHAN segala Roh, di dalam kebenaran sampai kepada kekekalan. 4. Dan Anak Manusia ini, yang telah engkau lihat, akan menyingkirkan raja-raja dan orang-orang perkasa dari tempat mereka berbaring, dan orang-orang kuat dari takhtanya, dan akan melepaskan ikatan orang-orang kuat, dan akan menghancurkan gigi orang-orang berdosa. 5. Dan Dia akan mengusir rajaraja dari takhtanya dan dari kerajaan mereka, karena mereka tidak mengagungkan diriNya dan memuji-Nya, dan tidak mengakui dengan rendah hati kerajaan yang diberikan kepada mereka. 6. Dan Dia akan merendahkan wajah orang-orang kuat; dan menggantikannya dengan rasa malu: kegelapan akan menjadi tempat tinggal mereka dan cacing-cacing akan menjadi alas tidur mereka, dan mereka tidak akan memiliki pengharapan untuk bangkit dari tempat mereka berbaring, karena mereka tidak meninggikan nama TUHAN segala Roh1. 7. Dan mereka ini adalah yang menguasai bintangbintang di langit, dan mengangkat tangan mereka terhadap Yang Maha Tinggi, dan menginjak-injak bumi dan hidup di atasnya, dan semua perbuatan mereka adalah ketidakadilan, dan kekuasaan mereka adalah dalam kekayaan mereka, dan iman mereka adalah kepada dewa-dewa1 yang mereka buat dengan tangan mereka, dan mereka telah menyangkal nama TUHAN segala Roh. 8. Dan mereka akan diusir keluar dari rumah jemaat-Nya, dan dari umat percaya yang bergantung di dalam nama TUHAN segala Roh.” PASAL 47. Dan pada hari-hari itu doa orang benar, dan darah orang benar akan naik dari bumi ke hadapan TUHAN segala Roh. 2. Pada hari-hari itu para kudus, yang diam di tempat tinggi di surga, akan bersatu dalam satu suara, dan akan memohon dan berdoa dan memuji dan bersyukur dan memberkati nama TUHAN segala Roh, atas darah orang benar yang telah tertumpah, dan doa orang benar, supaya itu tidak menjadi sia-sia di hadapan TUHAN segala Roh, supaya penghakiman dapat dilakukan atas mereka, supaya mereka tidak menderita untuk selamanya. 3. Dan pada hari-hari itu aku melihat Dia Yang Lanjut Usianya, Dia duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan buku-buku kehidupan dibuka di hadapanNya, dan seluruh pasukan-Nya, yang di tempat tinggi di surga dan yang berada di sekitarNya, berdiri di hadapan-Nya. 4. Dan hati orang-orang kudus penuh dengan sukacita, karena jumlah keadilan telah terpenuhi dan doa orang-orang benar telah didengarkan dan darah orang benar telah dituntut di hadapan TUHAN segala Roh. PASAL 48. Dan di tempat itu aku melihat mata air keadilan yang tidak ada habisnya; dan di sekitarnya banyak mata air kebijaksanaan, dan mereka yang haus minum dari padanya dan akan dipenuhi dengan kebijaksanaan, dan tempat kediaman mereka adalah dengan yang benar dan kudus dan yang dipilih. 2. Dan pada waktu itu Anak Manusia disebutkan di dekat TUHAN segala Roh, dan nama-Nya di hadapan Dia Yang Lanjut Usianya. 3. Dan sebelum matahari dan tanda-tanda diciptakan, sebelum bintang di langit dibuat, namaNya dipanggil di hadapan TUHAN segala Roh. 4. Dia akan menjadi tongkat bagi orangorang yang benar dan yang kudus, yang dengan-Nya mereka dapat menopang diri mereka sendiri sehingga tidak jatuh, dan Dia akan menjadi terang bagi bangsa-bangsa, dan Dia akan menjadi harapan bagi orang-orang yang sakit di dalam hati mereka. 5. Semua yang 1 Yes 14:11 Ke dunia orang mati sudah diturunkan kemegahanmu dan bunyi gambus-gambusmu; ulat-ulat dibentangkan sebagai lapik tidurmu, dan cacing-cacing sebagai selimutmu. hidup di atas bumi akan tersungkur di hadapan-Nya dan bertekuk lutut kepada-Nya, dan akan memberkati dan memuji Dia dan akan menyanyikan mazmur bagi nama TUHAN segala Roh. 6. Untuk tujuan ini Dia telah dipilih dan disembunyikan di hadapan-Nya sebelum dunia diciptakan, dan Dia akan berada di hadapan-Nya sepanjang kekekalan. 7. Dan kebijaksanaan TUHAN segala Roh telah menyatakan Dia kepada orang-orang yang kudus dan yang benar, karena Dia menyimpan bagian orang-orang benar, karena mereka telah membenci dan memandang hina dunia yang penuh ketidakadilan ini, dan telah membenci semua perbuatan dan cara-caranya di dalam nama TUHAN segala Roh; karena dalam nama-Nya mereka akan diselamatkan, dan Dia akan menjadi pembalas bagi hidup mereka. 8. Dan pada hari-hari itu wajah raja-raja di bumi, dan orang-orang perkasa yang menguasai bumi, akan ditundukkan karena perbuatan tangan mereka, karena pada hari kegentaran dan kesusahan, jiwa mereka tidak akan diselamatkan. 9. Dan Aku akan menempatkan mereka ke dalam tangan orang pilihan-Ku, seperti jerami di dalam api dan seperti timah di dalam air; mereka akan terbakar di hadapan muka orang benar, dan tenggelam di hadapan muka orang kudus, dan tidak ada sisa-sisa mereka yang dapat ditemukan lagi. 10. Dan pada hari kesusahan mereka, akan ada perhentian di bumi; di hadapan-Nya mereka akan jatuh dan tidak akan bangkit lagi, dan tidak akan ada satu pun yang akan mengulurkan tangan dan mengangkat mereka, karena mereka telah menyangkal TUHAN segala Roh dan Yang Diurapi-Nya. Nama TUHAN segala Roh diberkati! PASAL 49. Karena kebijaksanaan dicurahkan seperti air, dan kemuliaan tidak akan lenyap dari hadapan-Nya selama-lamanya. 2. Karena Dia sangat kuat di dalam semua rahasia keadilan; dan ketidakadilan akan berakhir seperti bayangan dan tidak akan teguh, karena Dia Yang Dipilih telah muncul di hadapan TUHAN segala Roh dan kemuliaan-Nya sepanjang kekekalan, dan kekuasaan-Nya sepanjang semua generasi. 3. Dalam Dia berdiam roh kebijaksanaan, dan Roh Dia yang menanamkan pengertian, dan roh pengajaran dan kuasa, dan roh mereka yang mati di dalam keadilan. 4. Dan Dia akan menghakimi yang tersembunyi, dan tidak ada yang dapat berbicara kata-kata sia-sia di hadapan-Nya, karena Dia adalah Yang Terpilih di hadapan TUHAN segala Roh, menurut kehendak-Nya. PASAL 50. Dan pada hari-hari itu akan ada perubahan bagi orang kudus dan yang dipilih, dan terang hari-hari akan berdiam atas mereka, dan kemuliaan dan kehormatan akan beralih kepada orang kudus. 2. Dan pada hari kesusahan, murka akan terkumpul di atas orang-orang berdosa, tetapi orang benar akan berkemenangan di dalam nama TUHAN segala Roh; dan Dia akan menunjukkannya kepada yang lain, supaya mereka bertobat, dan menghentikan perbuatan tangan mereka. 3. Dan mereka tidak akan memiliki kehormatan di hadapan TUHAN segala Roh, tetapi dalam nama-Nya mereka akan diselamatkan, dan TUHAN segala Roh akan memiliki belas kasihan kepada mereka, karena rahmat-Nya sangat besar. 4. Dan Dia adil dalam segala penghakiman-Nya, dan di hadapan kemuliaanNya, dan ketidakadilan tidak akan berdiri di hadapan-Nya: barangsiapa tidak mau bertobat akan dibinasakan. 5. Selanjutnya Aku tidak akan berbelas kasihan kepada mereka, firman TUHAN segala Roh. PASAL 51. Dan pada hari-hari itu bumi akan mengembalikan apa yang dipercayakan kepadanya, dan dunia orang mati akan mengembalikan apa yang dipercayakan kepadanya, yang telah diterimanya, dan neraka akan mengembalikan apa yang menjadi hutangnya. 2. Dan Dia akan memilih orang benar dan orang kudus dari antara mereka, karena harinya telah tiba bagi mereka untuk diselamatkan. 3. Dan Dia Yang Terpilih, di hari-hari itu akan duduk di atas takhta-Nya, dan segala rahasia kebijaksanaan akan keluar dari pikiran perkataan-Nya, karena TUHAN segala Roh telah memberikannya kepada-Nya dan telah menghormati-Nya. 4. Dan pada hari-hari itu gunung-gunung akan melompat seperti domba jantan, dan bukit-bukit akan meloncat seperti anak domba terpuaskan dengan susu, dan mereka semua akan menjadi malaikat-malaikat di surga. 5. Wajah mereka akan bersinar dalam kelegaan, karena Dia Yang Terpilih telah bangkit pada hari-hari itu, dan bumi akan bersukacita, dan orang benar akan hidup di atasnya, dan orang pilihan akan berjalan kesana-kemari di atasnya. PASAL 52. Dan setelah hari-hari itu, di tempat itu, di mana aku telah melihat semua penglihatan yang yang tersembunyi—karena aku dibawa oleh pusaran-pusaran angin dan dibawa ke sebelah barat—2. Di sana mataku melihat rahasia surga, segala sesuatu yang akan terjadi di bumi, gunung besi, dan gunung tembaga, dan gunung perak, dan gunung emas, dan gunung logam lunak, dan gunung timbal. 3. Dan aku bertanya kepada malaikat yang pergi bersamaku, “Apakah hal-hal itu yang telah aku lihat secara tersembunyi?” 4. Dan dia berkata kepadaku, “Semua hal-hal yang telah engkau lihat ini ada dalam kekuasaan Dia Yang Diurapi-Nya, supaya Dia dapat memerintah dan berkuasa di bumi.” 5. Lalu malaikat damai sejahtera ini menjawab dan berkata kepadaku, “Tunggulah sejenak, dan kamu akan melihat, dan akan disingkapkan kepadamu segala rahasia yang telah ditanam TUHAN segala Roh. 6. Gunung yang telah engkau lihat ini, gunung besi, dan gunung tembaga, dan gunung perak, dan gunung emas, dan gunung logam lunak, dan gunung timbal, semua ini di hadapan Dia Yang Terpilih akan menjadi seperti lilin terkena nyala api, dan seperti air yang jatuh dari atas ke pegunungan ini, dan akan menjadi lemah di bawah kaki-Nya. 7. Dan akan terjadi pada hari-hari itu seorang pun tidak akan dapat menyelamatkan diri, tidak dengan emas, bukan dengan perak: tidak ada yang akan dapat menyelamatkan diri atau melarikan diri. 8. Dan tidak akan ada besi untuk berperang dan tidak ada pakaian untuk baju zirah; logam tidak akan membantu dan seng tidak akan membantu, dan tidak akan ditempa, dan timbal tidak akan diinginkan. 9. Dan semua ini akan hilang dan hancur dari muka bumi, ketika Dia Yang Terpilih akan muncul di hadapan TUHAN segala Roh.” PASAL 53. Dan mataku melihat lembah yang dalam, yang mulutnya terbuka, dan semua orang yang diam di atas bumi dan laut dan pulau-pulau akan membawakannya hadiah dan persembahan dan upeti, tapi lembah yang dalam itu tidak akan penuh. 2. Dan mereka melakukan kejahatan dengan tangan mereka, dan orang-orang berdosa itu menghabiskan semua yang mereka tindas; tetapi mereka akan hancur di hadapan TUHAN segala Roh, mereka, orang-orang berdosa, akan dikejar dari muka bumi-Nya terus-menerus sampai kepada kekekalan. 3. Karena aku telah melihat malaikat penghukuman, telah pergi dan menyiapkan semua alat-alat untuk Satan. 4. Dan aku bertanya kepada malaikat damai sejahtera yang pergi bersamaku, “Alat-alat ini, bagi siapa mereka telah dipersiapkan?” 5. Dan dia berkata kepadaku, “Ini telah dipersiapkan bagi raja-raja dan orang-orang perkasa di bumi ini supaya mereka dihancurkan bersamanya. 6. Dan setelah ini, Dia Yang Benar dan Terpilih akan membuat rumah jemaat-Nya muncul, dan selanjutnya mereka tidak akan terhalang dalam nama TUHAN segala Roh. 7. Gunung-gunung ini akan ada di hadapan-Nya seperti bumi, dan bukit-bukit akan menjadi seperti mata air, dan orang benar akan beristirahat dari penindasan orang-orang berdosa.” PASAL 54. Dan aku melihat dan berbalik ke arah sisi lain dari bumi, dan aku melihat ada lembah yang dalam dengan api yang menyala-nyala. 2. Dan mereka membawa raja-raja dan para penguasa, dan menempatkan mereka di dalam lembah yang dalam. 3. Dan di sana mataku melihat bagaimana mereka membuat peralatan bagi mereka, rantai besi yang beratnya tidak dapat ditimbang. 4. Dan aku bertanya kepada malaikat damai sejahtera, yang pergi bersamaku, “Peralatan rantai ini, bagi siapa itu telah dipersiapkan?” 5. Dan dia berkata kepadaku, “Ini telah disiapkan bagi pasukan Azâzêl, untuk memenjarakan mereka dan menempatkan mereka di dalam neraka yang paling dalam: dan rahang mereka akan ditutupi dengan batu-batu kasar, sebagaimana telah diperintahkan TUHAN segala Roh. 6. Michael dan Gabriel, Rufael dan Fanuel, akan mengalahkan mereka pada hari besar, akan melemparkan mereka pada hari itu ke dalam tungku api pembakaran, supaya TUHAN segala Roh dapat membalaskan kepada mereka atas ketidakadilan mereka, karena mereka menjadi tunduk kepada Satan, dan telah menyesatkan orang-orang yang diam di bumi.” 7. Dan pada hari-hari itu, hukuman dari TUHAN segala Roh akan datang, dan semua tempattempat penyimpanan air, yang di atas langit, dan juga mata air-mata air, yang berada di bawah langit, dan yang di bawah bumi, akan dibuka. 8. Dan semua air akan bergabung dengan air yang berada di atas di langit; air yang berada di atas langit adalah jantan, dan air yang di bawah bumi adalah betina. 9. Dan kemudian akan dihancurkan semua yang diam di atas bumi, dan mereka yang diam di bawah ujung langit. 10. Dan melalui hal ini mereka mengetahui ketidakadilan mereka, yang telah mereka lakukan di bumi, yang karenanya mereka dihancurkan. PASAL 55. Kemudian Dia Yang Lanjut Usianya menyesal dan berkata, “Dengan sia-sia Aku telah menghancurkan semua yang tinggal di bumi.” 2. Dan Dia bersumpah demi nama-Nya yang besar, “Sejak saat ini, Aku tidak akan melakukan yang demikian untuk semua yang diam di atas bumi, dan Aku akan menempatkan tanda di langit, dan itu akan menjadi tanda kesetiaan antara Aku dan mereka hingga kekekalan, selama langit ada di atas bumi. 3. Dan akan sesuai dengan perintah-Ku, apabila Aku hendak menundukkan mereka oleh tangan malaikat pada hari kesusahan dan penderitaan, murka dan hukuman-Ku akan tetap di atas mereka,” firman TUHAN segala Roh. 4. “Hai kamu raja-raja perkasa, yang akan diam di bumi, kamu akan melihat Dia Yang Kupilih, saat Dia duduk di atas takhta kemuliaan-Ku, dan menghakimi Azâzêl dan semua rekan-rekannya, dan semua pasukannya di dalam nama TUHAN segala Roh.” PASAL 56. Dan aku melihat pasukan malaikat penghukuman berjalan dan memegang rantai besi dan perunggu. 2. Dan aku bertanya kepada malaikat damai sejahtera, yang pergi bersamaku, “Kepada siapa mereka ini pergi, sambil membawa rantai?” 3. Dan dia berkata kepadaku, “Masing-masing kepada yang telah dipilihnya dan disukainya, supaya mereka dilemparkan ke dalam jurang yang dalam di lembah. 4. Dan kemudian lembah itu akan terisi dengan yang dipilih dan disukai mereka, dan hari-hari hidup mereka akan berakhir, dan hari kesalahan mereka, mulai dari waktu itu, tidak akan dihitung.” 5. Dan pada harihari itu para malaikat akan berkumpul, dan mengarahkan pandangan mereka ke timur, ke arah orang-orang Parthia dan Media, dalam rangka menggerakkan raja-raja, dan supaya roh pengganggu datang atas mereka, dan menggiring mereka dari takhta mereka, supaya mereka datang keluar dari tempat peristirahatan mereka seperti singa, dan seperti serigala lapar di tengah-tengah ternak mereka. 6. Dan mereka akan naik dan melangkah di atas tanah orang-orang pilihan-Nya, tetapi tanah orang-orang yang dipilih-Nya, bagi mereka akan menjadi lantai pengirikan dan jalan raya. 7. Tetapi kota orang-orang benar-Ku akan menjadi penghalang bagi kuda mereka, dan mereka akan berperang diantara mereka sendiri, dan tangan kanan mereka akan menjadi kuat melawan mereka sendiri, dan seseorang tidak akan mengenal tetangganya atau saudaranya, atau anak laki-laki mengenal ayah atau ibunya, sampai jumlah mayat mereka tidak terhitung melalui pembantaian dan hukuman atas mereka,—itu tidak akan sia-sia. 8. Dan pada hari-hari itu dunia orang mati akan membuka mulutnya, dan mereka akan tenggelam ke dalamnya; dan kehancuran mereka, dunia orang mati, akan melahap orang-orang berdosa dari hadapan orang-orang pilihan. PASAL 57. Dan setelah ini aku melihat lagi sejumlah kereta, di mana manusia menaikinya, dan mereka tiba dengan angin dari timur dan barat dan menuju ke selatan. 2. Dan suara kereta-kerta itu terdengar, dan selagi keramaian ini terjadi, mereka yang kudus di surga melihatnya; dan pilar-pilar bumi dipindahkan dari tempat mereka, dan itu terdengar dari ujung bumi sampai ke ujung langit dalam satu hari. 3. Dan mereka semua akan tersungkur dan bertekuk lutut di hadapan TUHAN segala Roh. Dan ini adalah akhir dari Perumpamaan Kedua. II.3. PERUMPAMAAN KETIGA PASAL 58. Dan aku mulai berbicara Perumpamaan Ketiga tentang orang benar dan orang pilihan. 2. Berbahagialah kamu, orang benar dan terpilih, karena bagianmu adalah mulia! 3. Dan orang benar akan berada dalam terang matahari, dan orang pilihan dalam terang kehidupan yang kekal; dan tidak akan ada akhir untuk hari-hari kehidupan mereka, dan hari-hari orang kudus tidak akan terhitung jumlahnya. 4. Dan mereka akan mencari terang dan akan menemukan keadilan dengan TUHAN segala Roh; akan ada damai sejahtera bagi orang benar bersama TUHAN seluruh dunia. 5. Dan setelah itu akan dikatakan kepada yang kudus, bahwa mereka harus mencari di surga rahasia keadilan, bagian dari iman [kesetiaan], karena hal itu telah terbit seperti matahari di bumi, dan kegelapan telah menghilang. 6. Dan akan ada terang yang tidak akan berkesudahan, dan mereka tidak akan masuk ke dalam hari-hari yang terbatas, karena pertama-tama kegelapan akan dihancurkan, dan terang akan perkasa di hadapan TUHAN segala Roh, dan terang kejujuran akan menjadi kuat dalam kekekalan di hadapan TUHAN segala Roh. PASAL 59. Dan pada hari-hari itu mataku melihat rahasia halilintar, dan cahaya terang, dan penghakiman mereka; dan mereka menyala sebagai berkat atau sebagai kutuk, seperti yang dikehendaki TUHAN segala Roh. 2. Dan di sana aku melihat rahasia guntur, dan bagaimana ketika bergema di atas langit suaranya terdengar; dan mereka menunjukkan kepadaku tempat tinggal bumi, dan guntur, baik untuk damai sejahtera atau berkat atau kutuk, sesuai firman TUHAN segala Roh. 3. Dan setelah itu, semua rahasia benda-benda penerang dan halilintar ditunjukkan kepadaku, ketika mereka menyala sebagai berkat dan untuk kebaikan. KUTIPAN KITAB NUH PASAL 60. Pada tahun yang kelima ratus, di bulan ketujuh, pada tanggal empat belas bulan itu, dari kehidupan Henokh. Dalam perumpamaan yang aku lihat, langit di atas langit terguncang dahsyat, dan pasukan dari Yang Maha Tinggi, dan para malaikat, seribu kali seribu, dan sepuluh ribu kali sepuluh ribu, menjadi sangat gelisah. 2. Dan kemudian aku melihat Dia Yang Lanjut Usianya duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan para malaikat dan mereka yang benar berdiri di sekelilingnya. 3. Dan aku sangat gemetar, dan takut menguasai aku; pinggangku membungkuk, dan seluruh tubuhku menjadi lemas, dan aku jatuh tersungkur. 4. Dan Michael yang kudus mengirim malaikat kudus lain, salah satu dari malaikat kudus, dan dia membangkitkan aku. Dan ketika dia mengangkat aku, rohku kembali, karena aku tidak dapat bertahan untuk melihat pasukan besar ini dan getaran dan guncangan di surga. 5. Dan Michael yang kudus berkata kepadaku, “Karena penglihatan manakah engkau gemetar? Hingga hari ini, adalah hari rahmat-Nya, dan Dia menaruh belas kasihan dan lambat untuk marah atas mereka yang diam di bumi. 6. Tetapi ketika hari dan kekuasaan dan hukuman dan penghakiman datang, yang telah disiapkan TUHAN segala Roh bagi mereka yang tunduk pada penghakiman yang adil, dan bagi mereka yang menyangkal penghakiman yang adil, dan bagi mereka yang menyebutkan nama-Nya dengan sia-sia—hari itu telah dipersiapkan, suatu perjanjian bagi orang-orang pilihan, dan suatu pencobaan bagi orang-orang berdosa. 7. Dan pada hari itu dua monster mengerikan akan dilepaskan, yang betina, namanya Leviathan, untuk berdiam di kedalaman laut, atas mata air samudera. 8. Yang jantan bernama Behemoth, yang dengan dadanya menduduki gurun kosong yang disebut Dêndâin, di sebelah timur taman di mana orang pilihan dan orang kudus akan berdiam, di mana kakek moyangku diangkat, keturunan ketujuh dari Adam, manusia pertama yang dibentuk TUHAN segala Roh. 9. Dan aku meminta kepada malaikat lain agar dia menunjukkan kepadaku kekuatan monster itu, bagaimana mereka dipisahkan pada satu hari, bagaimana yang satu turun ke kedalaman laut dan yang lainnya ke tanah gurun. 10. Dan dia berkata kepadaku, “Engkau anak manusia, engkau menginginkan untuk mengetahui apa yang rahasia.” 11. Kemudian malaikat lain, yang pergi bersamaku, berbicara kepadaku, dan menunjukkan kepadaku rahasia, yang pertama dan yang terakhir, apa yang ada di langit yang tinggi, dan di bumi di kedalaman, dan di ujung-ujung langit, dan di atas fondasi-fondasi langit, dan di dalam tempat-tempat penyimpanan angin. 12. Dan bagaimana roh dibagi, dan bagaimana dilakukan penimbangan, dan bagaimana mata air dan angin dihitung sesuai dengan kekuatan roh, dan kekuatan cahaya bulan, dan pembagian bintang-bintang menurut nama mereka, dan bagaimana masing-masing kelompok dibagi; 13. dan suara gemuruh guntur menurut tempat di mana mereka jatuh, dan semua pembagian kilatan cahaya supaya halilintar dapat terjadi, dan mereka semua mentaatinya. 14. Sebab guntur memiliki tempat peristirahatan, menunggu untuk bergemuruh, serta guntur dan halilintar tidak dapat dipisahkan, dan meskipun tidak satu, keduanya pergi bersama-sama melalui roh dan tidak terpisahkan. 15. Sebab ketika kilatan halilintar terjadi, guntur memperdengarkan suaranya, dan roh menyebabkan jeda selama kilatan, dan membagi sama rata diantara mereka, sebab perbendaharaan kilat adalah seperti pasir; dan masingmasing dari mereka, dalam kilatan cahayanya, dikendalikan dengan kekang, dan kembali dengan kekuatan roh, dan bergerak, sesuai jumlah arah mata angin di bumi. 16. Dan roh dari lautan adalah jantan dan kuat, dan sesuai dengan kekuatan kuasanya, dia menarik laut kembali dengan kekang, dan dengan cara seperti itu juga didorong ke depan, dan tersebar di antara gunung-gunung di bumi. 17. Dan roh dari embun beku adalah malaikatnya sendiri, dan roh dari hujan es adalah malaikat yang baik. 18. Dan dia telah meninggalkan roh salju karena kekuatannya sendiri, dan dia memiliki roh khusus, yang naik seperti asap, dan namanya adalah embun beku. 19. Dan roh kabut tidak bergabung dengan mereka dalam tempat penyimpanan mereka, tetapi memiliki tempat penyimpanan tersendiri, jalurnya adalah di dalam terang dan gelap dan di musim dingin dan di musim panas, dan tempat penyimpanannya di dalam terang, dan rohnya adalah malaikatnya. 20. Dan roh embun memiliki tempat kediaman di ujung langit, dan terhubung dengan tempat penyimpanan hujan, dan jalurnya adalah di musim dingin dan di musim panas; awan dan kabut itu terhubung, dan yang satu melengkapi yang lain. 21. Dan ketika roh hujan bergerak dari tempat penyimpanannya, para malaikat datang dan membuka tempat penyimpanan, dan memimpinnya keluar, dan ketika itu disebarkan di seluruh bumi, hujan bergabung dengan air yang ada di bumi. 22. Karena air adalah bagi mereka yang hidup di bumi; karena mereka adalah makanan bagi tanah kering yang berasal dari Yang Maha Tinggi, yang di surga; oleh karena itu hujan memiliki ukuran, dan para malaikat mengaturnya. 23. Semua hal ini aku lihat ke arah taman orang-orang benar. 24. Dan malaikat damai sejahtera, yang bersamaku, berkata kepadaku, “Kedua monster ini siap untuk diberi makan, menurut kebesaran Tuhan, agar hukuman Allah tidak menjadi sia-sia, dan anak-anak laki-laki akan dibunuh dengan ibu mereka, dan anak-anak dengan ayah mereka. 25. Hukuman dari TUHAN segala Roh turun atas mereka dan akan beristirahat, supaya hukuman dari TUHAN segala Roh tidak sia-sia atas mereka; setelah itu akan ada penghakiman di dalam belas kasih-Nya dan kesabaran-Nya.” PASAL 61. Dan aku melihat pada hari-hari itu, tali yang panjang diberikan kepada para malaikat, dan mereka mengambil sayap bagi diri mereka sendiri dan terbang, dan pergi ke arah utara. 2. Dan aku bertanya kepada malaikat itu, “Mengapa mereka ini mengambil tali panjang dan pergi jauh?” Dan dia berkata kepadaku, “Mereka pergi keluar untuk mengukur.” 3. Dan malaikat, yang pergi bersamaku, berkata kepadaku, “Mereka ini membawa ukuran bagi orang benar dan tali bagi orang benar, supaya mereka dapat bertopang dalam nama TUHAN segala Roh untuk selama-lamanya. 4. Orang pilihan akan mulai tinggal dengan orang pilihan, dan ukuran ini akan diberikan kepada iman dan akan mengokohkan kebenaran. 5. Dan ukuran ini akan mengungkapkan semua rahasia kedalaman bumi, dan mereka yang telah mati oleh gurun, dan mereka yang telah mati dimakan ikan di laut, dan mereka yang telah mati dimakan oleh binatang, mereka akan kembali dan tinggal tetap pada hari dari Dia Yang Terpilih, karena tidak ada yang akan hancur di hadapan TUHAN segala Roh, dan tidak ada yang dapat dihancurkan. 6. Dan semua yang tinggal di tempat tinggi di surga menerima perintah, satu kekuasaan, satu suara, satu terang, seperti api, diberikan kepada mereka. 7. Dan mereka memberkati dan meninggikan dan memuliakan dengan kebijaksanaan Dia Yang Esa, dan mereka bijaksana dalam ucapan dan dalam roh kehidupan. 8. Dan TUHAN segala Roh menempatkan Dia Yang Terpilih di atas takhta kemuliaan-Nya, dan Dia akan menghakimi semua perbuatan mereka yang kudus di surga, dan akan menimbang perbuatan mereka dengan timbangan. 9. Dan ketika Dia mengangkat wajah-Nya untuk menghakimi jalan-jalan mereka yang rahasia oleh firman TUHAN segala Roh, dan jalan-jalan mereka di jalan penghakiman Allah Yang Maha Tinggi, maka mereka semua akan berbicara dengan satu suara, dan memberkati, dan memuji, dan meninggikan, dan memuliakan nama TUHAN segala Roh. 10. Dan kemudian akan berseru semua jemaah surga, dan mereka yang kudus di surga, dan tentara Allah, Cherubim dan Seraphim1 dan Ophanim2, dan semua malaikat kekuasaan, dan semua malaikat tinggi, dan Dia Yang Terpilih, dan kekuasaan lain di bumi, di atas air, pada hari itu; 11. dan akan menaikkan satu suara, dan akan memberkati, dan memuliakan, dan memuji, dan meninggikan, dalam roh iman dan dalam roh kebijaksanaan dan kesabaran, dan dalam roh kemurahan, dan dalam roh penghakiman dan damai sejahtera, dan dalam roh kebaikan, dan semua akan berkata dengan satu suara, “Diberkatilah Dia, dan terpujilah nama TUHAN segala Roh, dalam kekekalan, dan sampai kekekalan.” 12. Dan mereka yang tidak tidur di surga yang tinggi akan memberkati Dia; semua orang kudusNya, yang di surga, akan memberkati Dia, dan semua orang-orang pilihan, yang tinggal di taman kehidupan, dan setiap roh terang, yang bisa memberkati, dan memuliakan, dan meninggikan, dan berkata, “‘Kudus,’ untuk nama-Mu yang suci, dan semua manusia, akan memuji-muji dan memberkati nama-Mu untuk selama-lamanya. 13. Karena besar rahmat TUHAN segala Roh, dan Dia lambat untuk marah, dan semua perbuatan-Nya, dan semua kekuatan-Nya, sebanyak yang telah Dia buat, telah Dia ungkapkan kepada orang benar dan orang pilihan, di dalam nama TUHAN segala Roh.” PASAL 62. Dan Tuhan memerintahkan raja-raja dan orang-orang kuat dan orang-orang mulia dan mereka yang diam di bumi, dan berkata, “Bukalah matamu, dan angkatlah tandukmu, jika kamu mampu untuk mengenali Dia Yang Terpilih.” 2. Dan TUHAN segala Roh duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan roh keadilan dicurahkan keluar dari padaNya, dan perkataan mulut-Nya membunuh semua orang berdosa dan semua orang fasik, dan mereka dihancurkan di hadapan wajah-Nya. 3. Kemudian akan berdiri pada hari itu semua raja-raja dan orang kuat dan orang mulia dan mereka yang menguasai bumi, dan akan melihat Dia dan akan tahu bahwa Dia duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan bahwa orang benar dihakimi dalam keadilan di hadapan-Nya, dan tidak ada kata-kata siasia yang dapat diucapkan di hadapan-Nya. 4. Dan rasa sakit akan datang atas mereka, seperti wanita yang sakit bersalin, suatu kelahiran yang sulit, ketika bayi keluar dari rahim ibunya, dan dia kesakitan melahirkan. 5. Dan sebagian dari mereka akan memandang yang 1 Seraphim, dalam bahasa Ibrani artinya ular naga terbang berapi (Inggris : fiery flying serpent). Makhluk yang berada dekat di takhta Allah dan yang dilihat oleh nabi Yesaya. Yes 6:2-3 Para Serafim berdiri di sebelah atas-Nya, masing-masing mempunyai enam sayap; dua sayap dipakai untuk menutupi muka mereka, dua sayap dipakai untuk menutupi kaki mereka dan dua sayap dipakai untuk melayang-layang. Dan mereka berseru seorang kepada seorang, katanya, “Kudus, kudus, kuduslah TUHAN semesta alam, seluruh bumi penuh kemuliaan-Nya!” 2 Ophanim, dalam bahasa Ibrani artinya roda-roda. Makhluk surgawi seperti yang dilihat oleh nabi Yehezkiel. Yeh 1:15 Aku melihat, sungguh, di atas tanah di samping masing-masing dari keempat makhluk-makhluk hidup itu ada sebuah roda. lain, dan mereka akan gemetar dan akan tertunduk, dan rasa sakit akan menguasai mereka, ketika mereka melihat Anak Manusia duduk di atas takhta kemuliaan-Nya. 6. Dan raja-raja yang berkuasa, dan semua orang yang menguasai bumi, akan menghormati, dan memberkati, dan meninggikan Dia yang memerintah atas segala sesuatu, Dia yang disembunyikan. 7. Karena sebelumnya Anak Manusia tersembunyi, dan Yang Maha Tinggi menjaga-Nya dalam kekuasaan-Nya, dan telah menyatakan Dia kepada orang pilihan. 8. Dan jemaat orang kudus dan orang pilihan akan ditaburkan, dan semua orang pilihan akan berdiri di hadapan-Nya pada hari itu. 9. Dan semua raja-raja yang kuat dan orang mulia dan mereka yang memerintah atas bumi akan tersungkur, dan akan menyembah dan akan berharap kepada Anak Manusia, dan akan memohon kepada-Nya dan meminta belas kasihan-Nya. 10. Dan TUHAN segala Roh akan menindas mereka, supaya mereka segera pergi dari hadapan-Nya dan wajah mereka akan penuh dengan malu, dan kegelapan akan semakin dalam atas wajah mereka. 11. Dan malaikat penghukuman akan melakukan pembalasan kepada mereka, karena mereka telah menindas anak-anak-Nya dan orang pilihan-Nya. 12. Dan mereka akan menjadi tontonan bagi orang-orang benar dan orangorang pilihan-Nya; dan akan bersukacita karena mereka, sebab murka TUHAN segala Roh tinggal atas mereka, dan pedang TUHAN segala Roh mabuk dengan darah mereka. 13. Dan orang-orang benar dan terpilih akan diselamatkan pada hari itu, dan tidak akan lagi melihat wajah orang-orang berdosa dan orang-orang yang tidak benar. 14. Dan TUHAN segala Roh akan tinggal bersama mereka, dan mereka akan tinggal bersama Anak Manusia, dan akan makan dan berbaring dan bangkit kembali dengan Dia untuk selamanya. 15. Dan orangorang benar dan orang-orang pilihan akan bangkit dari bumi, dan akan berhenti menundukkan wajah mereka, dan akan dikenakan pakaian kehidupan. 16. Dan ini akan menjadi pakaian kehidupan di hadapan TUHAN segala Roh; dan pakaianmu tidak akan menjadi tua, dan kemuliaanmu tidak akan berlalu dari hadapan TUHAN segala Roh. PASAL 63. Dan pada hari-hari itu raja-raja yang kuat, yang menguasai bumi, akan memohon kepada para malaikat penghukuman, kepada siapa mereka diserahkan, agar mereka diberi sedikit kelonggaran, sehingga mereka dapat bersujud dan menyembah di hadapan TUHAN segala Roh, dan dapat mengakui dosa-dosa mereka di hadapan-Nya. 2. Dan mereka akan memberkati dan memuliakan TUHAN segala Roh, dan akan berkata, “Diberkatilah TUHAN segala Roh, dan Tuhan atas segala raja, Tuhan atas orang-orang perkasa, dan Tuhan atas para penguasa, dan Tuhan segala kemuliaan, dan Tuhan segala kebijaksanaan, dan segala rahasia terbuka. 3. Kekuasaan-Mu atas semua generasi, dan kemuliaan-Mu untuk selama-lamanya: segala rahasia-Mu sangat dalam dan tidak terbilang banyaknya, dan keadilan-Mu tidak dapat dihitung. 4. Sekarang kami tahu bahwa kami harus memuji dan memberkati Tuhan atas segala raja, dan Dia yang memerintah atas semua raja-raja.” 5. Dan mereka akan berkata, “Siapakah yang akan memberikan kami istirahat, supaya kami dapat memuji dan bersyukur dan memberkati Dia, dan menjadi percaya di hadapan kemuliaan-Nya? 6. Dan sekarang kami merindukan sedikit istirahat, dan tidak menemukannya; kami terusir, dan tidak menerimanya; terang telah berhenti bercahaya bagi kami, dan kegelapan adalah tempat tinggal kami untuk selamanya. 7. Karena di hadapan-Nya kami tidak percaya, dan tidak menghormati nama TUHAN segala raja-raja, dan kami tidak memuji Tuhan dalam segala perbuatan-Nya, karena harapan kami adalah pada tongkat kerajaan kami dan dalam kemuliaan kami. 8. Dan pada hari pencobaan dan kesusahan kami, Dia tidak menyelamatkan kami, dan kami tidak menemukan perhentian untuk percaya bahwa Tuhan kita adalah setia dalam segala perbuatan-Nya dan dalam penghakiman-Nya dan keadilan-Nya, dan bahwa penghakimanNya tidak memandang orang. 9. Dan kami akan menghilang dari hadapan-Nya karena perbuatan kami, dan segala dosa kami dihitung dalam keadilan.” 10. Sekarang mereka akan berkata kepada diri mereka sendiri, “Jiwa kami penuh dengan barang-barang yang tidak adil, tetapi itu tidak mencegah kami turun ke dalam nyala api dan penderitaan neraka.” 11. Dan setelah itu wajah mereka akan penuh dengan kegelapan dan rasa malu di hadapan Anak Manusia, dan mereka akan diusir dari hadapan-Nya, dan sebuah pedang akan tinggal di tengah-tengah mereka di hadapan wajah-Nya. 12. Dan berfirmanlah TUHAN segala Roh, “Ini adalah ketetapan dan penghakiman bagi orang-orang perkasa dan raja-raja dan orang-orang mulia dan mereka yang menguasai bumi di hadapan TUHAN segala Roh.” PASAL 64. Dan aku melihat wajah-wajah lainnya tersembunyi di tempat itu. 2. Aku mendengar suara malaikat berkata, “Ini adalah para malaikat yang turun dari surga ke atas bumi, dan telah mengungkapkan kepada anak-anak manusia hal-hal yang rahasia, dan yang telah menyesatkan anak-anak manusia sehingga mereka berbuat dosa.” PASAL 65. Dan pada hari-hari itu Nuh melihat bahwa bumi bergeser menjadi miring, dan bahwa kehancurannya sudah dekat. 2. Dan dia segera angkat kaki dari sana, dan pergi ke ujung bumi, dan memanggil kakeknya Henokh; dan Nuh berseru dengan suara getir, “Dengarkan aku! Dengarkan aku! Dengarkan aku!” tiga kali. 3. Dan dia berkata kepadanya, “Katakan kepadaku apa yang terjadi pada bumi, mengapa bumi ini begitu menderita dan terguncang? Mungkin aku akan binasa bersamanya!” 4. Dan setelah itu ada keguncangan besar di bumi, dan terdengar suara dari surga, dan aku jatuh tersungkur. 5. Dan Henokh, kakekku, datang dan berdiri di depanku dan berkata, “Mengapa engkau menangis kepadaku dengan begitu pahit dan meratap? 6. Sebuah perintah telah keluar dari hadapan Tuhan atas semua orang yang diam di bumi, bahwa akhir mereka sudah tiba, karena mereka telah mempelajari semua rahasia para malaikat, dan semua perbuatan jahat dari setan-setan, dan semua kuasa yang rahasia, dan semua kekuasaan mereka yang mempraktekkan ilmu sihir dan kuasa pemikat, dan kekuasaan mereka yang membuat patung-patung logam di seluruh bumi; 7. dan bagaimana perak dihasilkan dari debu tanah, dan bagaimana logam lunak terbentuk di bumi. 8. Karena timbal dan seng tidak dihasilkan dari bumi; ada mata air yang menghasilkannya, dan ada malaikat yang berdiri menjaganya; dan malaikat itu sangat ahli.” 9. Dan setelah itu kakekku Henokh memegang aku dengan tangannya, dan mengangkat aku, dan berkata kepadaku, “Pergilah, karena aku telah bertanya kepada TUHAN segala Roh mengenai guncangan di bumi ini. 10. Dan Dia berkata kepadaku, “Oleh karena kejahatan mereka maka penghakiman atas mereka telah genap; dan mereka tidak akan diperhitungkan lagi di hadapan-Ku. Karena mereka telah menyelidiki dan mempelajari ilmu sihir, maka bumi akan dihancurkan bersama mereka yang hidup di atasnya. 11. Dan bagi mereka tidak akan ada tempat pengungsian untuk selama-lamanya, karena mereka telah menunjukkan hal-hal yang rahasia, dan mereka akan dihakimi; tapi tidak bagi engkau, anakku; TUHAN segala Roh tahu bahwa engkau bersih dan bebas dari semua kesalahan yang menyangkut hal-hal yang rahasia. 12. Dan Dia telah mengokohkan namamu diantara orang kudus, dan akan menjaga engkau dari mereka yang diam di bumi, dan akan mengokohkan keturunanmu dalam keadilan, untuk menjadi raja-raja dan untuk kehormatan besar; dan dari keturunanmu akan terpancar mata air kebenaran dan kekudusan, tidak dapat dihitung banyaknya, dan untuk selamanya.” PASAL 66. Dan setelah itu dia menunjukkan para malaikat penghukuman, yang telah siap untuk datang dan melepaskan semua kekuatan air yang berada di bawah bumi, untuk mendatangkan penghakiman dan kehancuran atas semua orang yang hidup dan tinggal di bumi. 2. Dan TUHAN segala Roh memerintahkan para malaikat yang telah pergi keluar, supaya mereka tidak mengangkat tangannya, tetapi menunggu; karena para malaikat ini mempunya kekuasaan atas air. 3. Dan aku pergi dari hadapan Henokh. PASAL 67. Dan pada hari-hari itu firman Tuhan datang kepadaku, dan Dia berkata kepadaku, “Nuh, lihatlah bagianmu telah naik di hadapan-Ku, bagian tanpa kesalahan, bagian dengan kasih dan kejujuran. 2. Dan sekarang para malaikat sedang membuat sebuah bangunan kayu, dan ketika mereka telah selesai mengerjakan itu, Aku akan meletakkan tangan-Ku atasnya dan akan menjaganya, dan dari padanya akan keluar benih kehidupan, dan suatu perubahan akan terjadi supaya bumi tidak tinggal kosong. 3. Dan Aku akan mengokohkan keturunanmu sampai selamanya, dan akan menyerakkan mereka yang ada bersamamu di atas permukaan bumi, dan benih itu akan diberkati dan berkembang biak di atas bumi di dalam nama Tuhan.” 4. Dan Dia akan memenjarakan para malaikat yang telah menunjukkan kejahatan itu di dalam lembah yang menyala-nyala, yang telah ditunjukkan kakekku Henokh sebelumnya, di barat, di dekat gunung emas dan perak dan besi dan logam lunak dan seng. 5. Dan aku melihat lembah itu, ada keguncangan besar dan goncangan air. 6. Dan ketika semua ini terjadi, dari api yang membara itu dihasilkan logam cair yang mengalir, dan dari guncangan di tempat itu, tercium bau belerang, dan bercampur dengan air itu; dan lembah para malaikat yang telah menyesatkan itu terbakar di bawah bumi. 7. Dan dari lembah bumi itu mengalir sungai api, tempat di mana para malaikat yang telah menyesatkan orang-orang yang diam di bumi itu dihukum. 8. Dan air itu akan melayani para raja dan orang kuat dan orang mulia dan mereka yang diam di bumi, untuk menyembuhkan jiwa dan tubuh, tapi akan menjadi penghakiman bagi roh, karena roh mereka penuh hawa nafsu, supaya mereka dihukum di dalam tubuh mereka, karena mereka telah menyangkal TUHAN segala Roh, dan akan melihat penghukuman mereka sehari-hari, tetapi tetap tidak percaya dalam nama-Nya. 9. Dan semakin tubuh mereka terbakar hebat, akan ada perubahan dalam roh mereka untuk selama-lamanya; karena tidak ada seorang pun yang dapat mengucapkan kata-kata yang sia-sia di hadapan TUHAN segala Roh. 10. Karena penghakiman datang atas mereka, karena mereka percaya pada keinginan daging mereka, dan menyangkal Roh Tuhan. 11. Dan perairan itu sendiri, pada hari-hari itu, akan mengalami perubahan, karena ketika para malaikat itu dihukum, mata air yang panas itu akan berubah, dan ketika para malaikat naik, air dari mata air ini akan berubah menjadi dingin. 12. Dan aku mendengar Michael yang kudus menjawab dan berkata, “Penghakiman bagi para malaikat yang dikutuk ini adalah kesaksian bagi raja-raja dan orang kuat dan bagi mereka yang menguasai bumi. 13. Karena air penghakiman ini adalah bagi kesembuhan tubuh para raja- raja, dan hawa nafsu kedagingan tubuh mereka; tetapi mereka tidak akan melihat dan tidak akan percaya bahwa perairan tersebut akan berubah, dan akan menjadi api yang akan membakar untuk selamanya.” PASAL 68. Dan setelah itu kakekku Henokh memberi aku penjelasan tentang semua rahasia dalam sebuah buku, dan perumpamaan-perumpamaan yang telah diberikan kepadanya, dan dia menjadikannya satu bagiku, yaitu kata-kata dari Buku Perumpamaan. 2. Dan pada hari itu Michael yang kudus menjawab, berkata kepada Rufael, “Kuasa roh memaksa aku dan menjadikan aku gemetar, oleh karena begitu beratnya penghakiman rahasia, penghakiman atas para malaikat; siapakah yang dapat bertahan dengan beratnya penghakiman yang telah dijalankan, yang dihadapannya mereka gemetar ketakutan?” 3. Dan Michael yang kudus menjawab dan berkata lagi kepada Rufael, “Siapakah dia yang hatinya tidak menjadi lunak karena hal ini, dan yang tidak terguncang oleh perkataan ini? Penghakiman telah datang atas mereka oleh karena orang-orang yang telah mereka sesatkan.” 4. Dan saat dia berdiri di hadapan TUHAN segala Roh, Michael yang kudus berbicara kepada Rufael, “Aku tidak akan mengambil bagian atas mereka di hadapan mata Tuhan, karena TUHAN segala Roh murka kepada mereka, karena mereka bertindak seolaholah mereka adalah dewa-dewa. 5. Karena itu penghakiman yang tersembunyi datang atas mereka, untuk selamanya. Oleh karena itu, tidak ada malaikat atau manusia yang akan menerima bagian mereka, tetapi mereka sendiri akan menerima penghakiman mereka untuk selamanya.” PASAL 69. Dan setelah ini, penghakiman akan menakut-nakuti dan menggentarkan mereka, karena mereka telah menunjukkan semuanya hal ini kepada manusia yang diam di bumi. 2. Dan lihatlah nama-nama malaikat itu! Ini adalah nama-nama mereka: yang pertama dari mereka adalah Semjâzâ, kedua Arestîqîfâ, ketiga Armen, keempat Kakabâêl, kelima Turêl, keenam, Rûmjâl, ketujuh Dânêl, kedelapan Nûqaêl, kesembilan Barâqêl, kesepuluh Azâzêl, kesebelas Armers, kedua belas Batarjâl, ketiga belas Basasâêl, keempat belas Anânêl, kelima belas Turjâl, keenam belas Simâpîsîêl, ketujuh belas Jetarêl, kedelapan belas Tûmâêl, kesembilan belas Tarêl, kedua puluh Rûmâêl, kedua puluh satu Izêzêêl. 3. Dan ini adalah kepala para malaikat, nama-nama kepala seratus dan kepala lima puluh dan kepala sepuluh. 4. Nama yang pertama Jeqûn; dia adalah yang telah menyesatkan semua anak-anak malaikat kudus, dan yang memimpin mereka turun ke bumi, dan yang menyesatkan mereka melalui anak-anak perempuan manusia. 5. Dan yang kedua disebut Asbeêl; dia adalah yang telah mengajarkan anak-anak malaikat kudus rencana jahat, dan telah menyesatkan mereka dengan mencemarkan tubuh mereka melalui anak-anak perempuan manusia. 6. Dan yang ketiga disebut Gâdreêl; dia adalah yang mengajarkan anak-anak manusia semua pukulan yang mematikan, dan yang menyesatkan Hawa, dan yang menunjukkan kepada anak-anak manusia senjata-senjata yang mematikan, baju zirah dan perisai dan pedang untuk berperang, dan semua senjatasenjata kematian kepada anak-anak manusia. 7. Dan dari tangannya, mereka telah pergi untuk melawan mereka yang diam di bumi, dari waktu itu dan untuk selamanya, 8. Dan yang keempat disebut Pênêmû; dia telah mengajarkan anak-anak manusia hal-hal yang pahit dan manis, dan mengajarkan mereka semua rahasia kebijaksanaan mereka. 9. Dia mengajarkan manusia menulis dengan tinta dan kertas, dan karenanya banyak terjadi dosa dari kekekalan sampai kekekalan dan sampai hari ini. 10. Karena manusia tidak dilahirkan untuk tujuan bahwa mereka harus memperkuat iman mereka dengan pena dan dengan tinta. 11. Karena manusia tidak diciptakan berbeda dari para malaikat, bahwa mereka harus tetap benar dan murni, dan kematian, yang menghancurkan segala sesuatu, tidak akan menyentuh mereka, tetapi melalui pengetahuan ini mereka hancur, dan melalui kuasa ini kematian menghabiskan mereka. 12. Dan yang kelima bernama Kasdejâ; dia telah mengajarkan anak-anak manusia semua pukulan jahat oleh roh dan setan-setan, pukulan terhadap janin di dalam rahim, sehingga keguguran, dan pukulan untuk menyerang jiwa, gigitan ular, dan pukulan yang dilakukan pada siang hari, dan anak ular yang namanya Tabâ’t. 13. Dan ini adalah tugas Kesbeêl, sebagai kepala dari sumpah, yang menunjukkannya bagi mereka yang kudus, ketika dia diam di tempat tinggi dalam kemuliaan; dan namanya Bêqâ. 14. Dan dia berkata kepada Michael yang kudus, supaya dia menunjukkan kepadanya nama rahasia, supaya mereka dapat melihat nama rahasia itu, dan supaya mereka dapat menyebutkan nama itu di dalam sumpah, supaya mereka gemetar di hadapan nama dan sumpah itu, mereka yang menunjukkan kepada anak-anak manusia semua hal yang rahasia. 15. Dan ini adalah kekuatan sumpah itu, karena itu sangat berkuasa dan kuat, dan dia menempatkan sumpah ini Akâe’ ke tangan Michael yang kudus. 16. Dan ini adalah rahasia sumpah ini, mereka dikuatkan dengan sumpahnya, dan surga dihentikan sebelum bumi dibuat, dan untuk selamanya. 17. Dan dengan itu bumi didirikan di atas air, dan dari tempat-tempat tersembunyi di pegunungan, keluar air yang indah untuk mereka yang hidup, dari penciptaan dunia sampai ke kekekalan. 18. Dan oleh sumpah itu laut diciptakan, dan sebagai landasannya Dia menempatkan pasir untuk menahan pada waktu gelombangnya marah, dan dia tidak berani melewati batas, dari awal penciptaan dunia sampai selamanya. 19. Dan oleh sumpah itu jurang yang dalam dikokohkan dan berdiri dan tidak bergerak dari tempat mereka, dari kekekalan sampai kekekalan. 20. Dan oleh sumpah itu matahari dan bulan menyelesaikan peredaran mereka dan tidak bergerak keluar dari perintah mereka dari kekekalan sampai kekekalan. 21. Dan oleh sumpah itu bintang-bintang menyelesaikan peredaran mereka, dan Dia memanggil nama-nama mereka dan mereka menjawab Dia dari kekekalan sampai kekekalan. 22. Dan juga roh air dan angin, dan angin sepoi-sepoi dan jalur mereka, menurut semua kelompok dari roh-roh itu. 23. Dan di dalamnya terpeliharalah tempat penyimpan suara guntur dan cahaya halilintar, dan terpeliharalah tempat penyimpanan hujan es dan embun es, dan tempat penyimpanan kabut, dan tempat penyimpanan hujan dan embun. 24. Dan mereka semua ini percaya dan mengucapkan syukur di hadapan TUHAN segala Roh, dan memujiNya dengan segala kekuatan mereka, dan makanan mereka adalah semua ucapan syukur, dan mereka bersyukur dan memuji dan meninggikan dalam nama TUHAN segala Roh sampai selamanya. 25. Dan atas mereka sumpah ini kuat, dan mereka terpelihara olehnya, dan jalur-jalur mereka terpelihara, dan jalan-jalan mereka tidak hancur. 26. Dan ada sukacita besar diantara mereka, dan mereka memberkati dan menghormati dan meninggikan, karena nama Anak Manusia telah dinyatakan kepada mereka. 27. Dan Dia duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan semua penghakiman telah diberikan kepada-Nya, Anak Manusia, dan Dia menyebabkan orang-orang berdosa hilang dan dihancurkan dari muka bumi, dan juga orang-orang yang telah menyesatkan bumi. 28. Mereka akan diikat dengan rantai dan akan dipenjarakan di tempat penghancuran mereka, dan semua pekerjaan mereka akan hilang dari muka bumi. 29. Dan mulai dari saat itu tidak akan ada apa-apa lagi yang akan dihancurkan, karena Dia, Anak Manusia, telah muncul, dan duduk di atas takhta kemuliaan-Nya, dan semua kejahatan akan menghilang dari hadapan wajahNya dan hilang lenyap; tapi firman Anak Manusia akan menjadi kuat di hadapan TUHAN segala Roh. Ini adalah Perumpamaan Ketiga dari Henokh. PASAL 70. Dan terjadilah setelah ini, namanya selama hidupnya itu diangkat kepada Anak Manusia, kepada TUHAN segala Roh, jauh dari orang-orang yang diam di bumi. 2. Dan itu diangkat oleh kereta roh, dan namanya terangkat di tengah-tengahnya. 3. Dan sejak hari itu aku tidak berada lagi di tengah-tengah mereka, dan Dia menempatkan aku di antara dua angin, di antara utara dan barat, di sana para malaikat memegang tali untuk mengukurkan bagiku tempat bagi orang pilihan dan orang benar. 4. Dan di sana aku melihat bapa-bapa pertama dan orang benar yang sejak permulaan penciptaan tinggal di tempat ini. PASAL 71. Dan terjadilah setelah itu rohku tersembunyi, dan naik ke langit; di sana aku melihat anak-anak malaikat menginjak nyala api; jubah mereka putih dan demikian juga pakaian mereka; dan cahaya wajah mereka seperti kristal. 2. Dan aku melihat dua sungai api, dan cahaya api itu menyala bagaikan bunga bakung, dan aku tersungkur di hadapan TUHAN segala Roh. 3. Dan Michael, seorang malaikat dari antara para pemimpin malaikat, memegang tangan kananku dan mengangkat aku, dan membawa aku ke dalam semua rahasia belas kasihan dan rahasia keadilan. 4. Dan dia menunjukkan kepadaku semua rahasia ujung langit, dan semua tempat penyimpanan bintang-bintang dan benda-benda penerang, dan dari mana mereka bergerak di hadapan mereka yang kudus. 5. Dan roh membawa Henokh ke langit di atas langit. Dan aku melihat di tengah-tengah cahaya ada sesuatu yang dibangun dari batu kristal, dan di antara batu-batu ini ada lidah-lidah api yang hidup. 6. Dan rohku melihat bagaimana api mengelilingi rumah ini, pada empat sisinya ada sungai penuh dengan api hidup, dan mereka mengelilingi rumah ini. 7. Dan di sekitarnya ada Seraphim dan Cherubim dan Ophanim; mereka adalah yang tidak tidur, tetapi menjaga takhta kemuliaan-Nya. 8. Dan aku melihat malaikat yang tidak terhitung jumlahnya, seribu kali seribu, dan sepuluh ribu kali sepuluh ribu, mengelilingi rumah itu, dan Michael dan Rufael, Gabriel dan Fanuel, dan para malaikat kudus yang berada di surga yang tinggi, masuk dan keluar dari rumah itu. 9. Dan Michael dan Gabriel, Rufael dan Fanuel, dan banyak malaikat kudus yang tidak terhitung jumlahnya keluar dari rumah itu. 10. Dan bersama mereka Dia Yang Lanjut Usianya, kepala-Nya putih dan bersih seperti bulu domba, dan pakaian-Nya tidak dapat dijelaskan. 11. Dan aku jatuh tersungkur, dan tubuhku kehilangan kekuatannya, dan rohku berubah; dan aku menangis dengan suara nyaring, dengan roh kekuatan, dan aku memberkati dan menghormati dan memuliakan. 12. Dan berkat-berkat ini, yang keluar dari mulutku, berkenan di hadapan Yang Lanjut Usianya. 13. Dan Yang Lanjut Usianya datang dengan Michael dan Gabriel, Rufael dan Fanuel, dan dengan ribuan dan dengan sepuluh ribu kali seribu malaikat tidak terhitung. 14. Dan malaikat itu datang kepadaku dan menyapaku dengan suaranya dan berkata kepadaku, “Engkau seorang anak manusia yang lahir bagi keadilan, dan keadilan berdiam di atasmu, dan keadilan Yang Lanjut Usianya tidak akan meninggalkan engkau.” 15. Dan dia berkata kepadaku, “Dia menyerukan ‘damai sejahtera’ kepadamu dalam nama dunia yang akan datang, dan selanjutnya damai sejahtera keluar dari situ sejak penciptaan dunia, dan demikian bagimu untuk selamanya dari kekekalan sampai kepada kekekalan. 16. Dan bagi semua orang yang berjalan di jalanmu (engkau, kepada siapa keadilan tidak meninggalkan selamanya), tempat kediaman mereka akan bersamamu, dan mereka tidak akan dipisahkan dari padamu selamanya dari kekekalan sampai kepada kekekalan. 17. Dan hidup yang begitu lama akan ada bersama Anak Manusia, dan damai sejahtera akan ada bagi orang benar, dan jalan yang lurus akan ada bagi orang benar, dalam nama TUHAN segala Roh untuk selama-lamanya. BAGIAN III – BENDA-BENDA PENERANG LANGIT PASAL 72. Buku jalur peredaran benda-benda penerang langit, bagaimana masing-masing dari mereka, untuk jenis mereka, pemerintahan mereka, dan waktu mereka, nama-nama dan asal mereka, dan untuk bulan mereka, yang ditunjukkan kepadaku oleh pemimpin mereka Uriel, malaikat kudus yang bersamaku, dan seluruh penjelasan mereka yang ditunjukkannya kepadaku, dan bagaimana hal tersebut berhubungan dengan tahun-tahun dunia dan untuk selamanya, sampai ciptaan baru dibuat yang akan terus berlanjut sampai kekal. 2. Dan ini adalah hukum pertama dari benda-benda penerang: benda penerang matahari memiliki pendakian di pintu gerbang langit yang di sebelah timur, dan turun di pintu gerbang langit barat. 3. Dan aku melihat enam pintu gerbang, dari mana matahari naik, dan enam pintu gerbang di mana matahari turun; bulan juga terbit dan terbenam di pintu gerbang ini, dan para pemimpin bintang dan mereka yang dipimpinnya; enam di timur dan enam di barat, dan semua, masing-masing satu demi satu; juga banyak jendela di sebelah kanan dan kiri pintu gerbang ini. 4. Yang pertama muncul benda penerang besar yang disebut matahari; dan peredarannya seperti peredaran langit, dan dia penuh dengan sinar api yang menala-nyala. 5. Kereta yang dia naiki didorong oleh angin, dan matahari turun menghilang dari langit dan kembali melalui utara untuk mencapai timur, dan dibawa masuk melalui pintu gerbang dan menyinari permukaan langit. 6. Dan demikianlah dia datang, pada bulan pertama, di pintu gerbang besar, dan dia datang dari pintu gerbang keempat yang ke arah timur. 7. Dan di pintu gerbang keempat, yang dari padanya matahari datang pada bulan pertama, ada dua belas bukaan jendela, yang dari padanya keluar sinar ketika mereka dibuka pada waktunya. 8. Ketika matahari terbit dari langit, dia keluar dari pintu gerbang keempat sebanyak tiga puluh hari, dan turun langsung ke pintu gerbang keempat di barat langit. 9. Dan pada hari-hari itu, hari diperpanjang, dan malam hari dipersingkat sampai tiga puluh hari. 10. Dan pada hari itu, siang hari dua bagian lebih lama dari malam hari, siang hari persis sepuluh bagian dan malam hari delapan bagian. 11. Dan matahari datang dari pintu gerbang keempat dan terbenam di pintu gerbang keempat dan kembali ke pintu gerbang kelima di timur selama tiga puluh hari, dan terbit daripadanya dan terbenam di pintu gerbang kelima. 12. Sejak saat itu siang hari diperpanjang dua bagian, dan siang hari sebelas bagian, dan malam hari dipersingkat menjadi tujuh bagian. 13. Dan matahari kembali ke timur dan masuk ke pintu gerbang keenam, dan terbit dan terbenam di pintu gerbang keenam, selama tiga puluh satu hari karena tandanya. 14. Dan pada hari itu, siang hari lebih panjang dari malam hari, dan siang hari akan menjadi dua kali lipat malam hari, dan siang hari dua belas bagian, dan malam hari lebih pendek menjadi enam bagian. 15. Dan matahari terbit sehingga siang hari dipersingkat dan malam hari diperpanjang, dan matahari kembali ke timur dan memasuki pintu gerbang keenam dan terbit dari padanya dan terbenam selama tiga puluh hari. 16. Dan ketika tiga puluh hari telah selesai, siang hari berkurang tepat satu bagian, dan siang hari sebelas bagian dan malam hari tujuh bagian. 17. Dan matahari datang dari pintu gerbang keenam di barat dan pergi ke timur dan terbit di pintu gerbang kelima sebanyak tiga puluh hari dan terbenam di barat di pintu gerbang kelima lagi. 18. Pada hari itu siang hari berkurang dua bagian, dan siang hari sepuluh bagian dan malam hari delapan bagian. 19. Dan matahari terbit dari pintu gerbang kelima dan terbenam ke pintu gerbang kelima di barat dan terbit di pintu gerbang keempat, karena tandanya, tiga puluh satu hari dan terbenam di barat. 20. Pada hari itu siang hari sama dengan malam hari dan menjadi seimbang, dan malam hari sembilan bagian dan siang hari sembilan bagian. 21. Dan matahari terbit dari pintu gerbang itu dan terbenam di barat dan kembali ke timur dan terbit dari pintu gerbang ketiga selama tiga puluh hari dan terbenam di barat di pintu gerbang ketiga. 22. Dan pada hari itu malam hari lebih panjang dari pagi hari selama tiga puluh hari, dan siang hari menjadi lebih pendek sampai tiga puluh hari, dan malam hari tepat sepuluh bagian dan siang hari delapan bagian. 23. Dan matahari terbit dari pintu gerbang ketiga dan terbenam di pintu gerbang ketiga di barat dan kembali ke timur, dan matahari pergi ke pintu gerbang kedua dari timur selama tiga puluh hari, dan dengan cara seperti itu pergi ke pintu gerbang kedua di bagian barat langit. 24. Dan pada hari itu malam hari adalah sebelas bagian dan siang hari tujuh bagian. 25. Dan matahari terbit pada hari itu dari pintu gerbang kedua dan terbenam di barat melalui pintu gerbang kedua dan kembali ke timur ke pintu gerbang pertama selama tiga puluh satu hari dan terbenam di barat di pintu gerbang pertama. 26. Dan pada hari itu malam hari akan begitu lama karena menjadi dua kali lipat dari siang hari, dan malam hari tepat persis dua belas bagian dan siang hari enam bagian. 27. Dan dengan itu matahari telah menyelesaikan perjalanannya, dan dia kembali ke tempatnya dan masuk dalam pintu gerbang ini selama tiga puluh hari; dia terbit dan kemudian terbenam di barat. 28. Dan pada hari itu malam berkurang panjang satu bagian, menjadi sebelas bagian dan siang hari tujuh bagian. 29. Dan matahari kembali dan masuk ke pintu gerbang kedua dari timur dan kembali ke peredarannya selama tiga puluh hari, terbit dan terbenam. 30. Dan pada hari itu malam berkurang panjangnya, dan malam hari adalah sepuluh bagian dan siang hari delapan bagian. 31. Dan pada hari itu matahari terbit dari pintu gerbang kedua dan terbenam di barat dan kembali ke timur dan terbit di pintu gerbang ketiga selama tiga puluh satu hari dan terbenam di bagian barat langit. 32. Dan pada hari itu malam dipersingkat menjadi sembilan bagian, dan siang hari sembilan bagian, dan malam hari sama dengan siang hari, dan satu tahun memiliki tepat tiga ratus enam puluh empat hari. 33. Panjangnya siang hari dan malam hari, dan pendeknya siang hari dan malam hari—oleh karena peredaran dari matahari mereka dibedakan. 34. Oleh sebab itu perjalanan siang hari menjadi lebih panjang dan perjalanan malam menjadi lebih pendek. 35. Dan ini adalah hukum dan peredaran matahari dan terbenamnya ketika dia kembali; enam puluh kali dia kembali dan terbit, ini adalah, benda penerang besar yang abadi yang disebut matahari, untuk selamanya. 36. Dan yang terbit ini adalah benda penerang yang besar, dia disebut karena penampilannya, sesuai perintah Tuhan. 37. Dan dengan demikian dia terbit dan terbenam, dan tidak meredup, dan tidak beristirahat, tapi berjalan siang dan malam dalam keretanya, dan terangnya bersinar tujuh kali lebih kuat daripada bulan; tapi mengenai ukurannya mereka berdua adalah sama. PASAL 73. Selain hukum ini aku melihat hukum lain yang mengatur benda penerang yang lebih kecil, yang namanya bulan. 2. Dan lintasannya seperti lintasan langit, dan kereta yang dinaikinya didorong oleh angin, dan suatu ukuran cahaya diberikan kepadanya. 3. Setiap bulan waktu terbit dan terbenamnya berubah; hari-harinya seperti hari-hari matahari, dan ketika cahayanya penuh, cahayanya adalah sepertujuh bagian dari cahaya matahari. 4. Dan dengan demikian dia terbit. Dan awal terbitnya di timur datang pada hari ketiga puluh, dan pada hari itu dia menjadi terlihat dan bagimu itu adalah awal bulan, di hari ketiga puluh, bersama-sama dengan matahari di pintu gerbang mana matahari terbit. 5. Dan yang setengah lebih menonjol tujuh bagian, dan seluruh permukaannya kosong, dan tidak ada cahaya dengan pengecualian sepertujuh bagian dari empat belas bagian cahaya. 6. Dan pada hari itu ketika dia mengambil tujuh bagian dan setengah cahayanya, cahayanya berisi sepertujuh dan sepertujuh bagian dan setengah dari itu. Dia terbenam besama dengan matahari. 7. Dan ketika matahari terbit, bulan juga terbit bersamanya dan mengambil setengah bagian cahaya, dan pada malam itu pada awal paginya pada hari pertama, bulan terbenam bersama dengan matahari, dan akan gelap di malam itu, dengan ketujuh dan ketujuh bagian dan setengahnya. 8. Dan dia akan terbit pada hari itu dengan tepat tujuh bagian, dan akan keluar dan menjadi lebih kecil dari terbitnya matahari dan akan bersinar pada sisa hari-harinya, dengan ketujuh dan ketujuh bagian. PASAL 74. Dan aku melihat suatu jalur peredaran dan hukum lain baginya, peredaran bulanannya menurut hukum itu. 2. Dan Uriel, malaikat kudus, yang merupakan pemimpin dari mereka semua, menunjukkan aku segala sesuatu, dan aku menuliskan semua posisi mereka sebagaimana dia tunjukkan kepadaku, dan aku menuliskan bulan sebagaimana mereka ada dan penampakan cahaya mereka sampai lima belas hari selesai. 3. Dan dalam tujuh bagian tunggal dia menyelesaikan semua cahayanya di timur, dan dalam tujuh bagian tunggal dia menyelesaikan semua kegelapannya di barat. 4. Dan dalam bulan-bulan tertentu dia mengubah terbenamnya, dan dalam bulan-bulan tertentu dia menjalankan peredarannya yang berbeda. 5. Dan dalam dua bulan, dia terbenam bersama dengan matahari, di dua pintu gerbang yang di tengah, di pintu gerbang ketiga dan keempat. 6. Dia muncul tujuh hari, dan berputar dan kembali lagi melalui pintu gerbang di mana matahari terbit; dan dia menyelesaikan semua cahayanya dan surut dari matahari; dan masuk pada hari kedelapan melalui pintu gerbang keenam, yang daripadanya matahari terbit. 7. Dan ketika matahari keluar dari pintu gerbang keempat, bulan keluar selama tujuh hari, sehingga dia keluar dari pintu gerbang kelima, dan kembali lagi dalam tujuh hari ke pintu gerbang keempat dan menyelesaikan semua cahayanya, dan surut dan memasuki pintu gerbang pertama dalam delapan hari. 8. Dan bulan kembali lagi dalam tujuh hari ke pintu gerbang keempat, dari mana matahari terbit. 9. Jadi aku melihat tempat mereka, matahari terbit dan terbenam menurut urutan bulan mereka. 10. Dan pada hari-hari itu, jika lima tahun dijadikan satu, matahari memiliki tiga puluh hari kelebihan; dan jumlah hari-hari yang menjadi miliknya untuk satu tahun, ketika mereka penuh, adalah tiga ratus enam puluh empat hari. 11. Dan kelebihan dari matahari dan bintang-bintang adalah enam hari; selama lima tahun, masing-masing enam hari, jumlahnya tiga puluh hari, dan bulan tertinggal dari matahari dan bintang-bintang sejumlah tiga puluh hari. 12. Dan bulan menjalankan tahun-tahun itu dengan tepat, sehingga tempat kedudukan mereka tidak mendahului atau terlambat satu hari pun, tapi dia mengubah tahun dengan keadilan yang tepat dalam tiga ratus enam puluh empat hari. 13. Tiga tahun memiliki seribu sembilan puluh dua hari; dan lima tahun, seribu delapan ratus dua puluh hari; sehingga akan ada dalam delapan tahun dua ribu sembilan ratus dua belas hari. 14. Hanya untuk bulan saja, selama tiga tahun memiliki seribu enam puluh dua hari, dan selama lima tahun dia tertinggal lima puluh hari, yaitu terhadap jumlah ini ditambahkan enam puluh dua hari. 15. Dan dengan demikian dalam lima tahun akan ada seribu tujuh ratus tujuh puluh hari, sehingga hari-hari bulan selama delapan tahun akan menjadi dua ribu delapan ratus tiga puluh dua hari. 16. Baginya keterlambatannya dalam delapan tahun adalah delapan puluh hari, dan semua hari dia tertinggal di belakang dalam delapan tahun adalah delapan puluh hari. 17. Dan tahun ini diselesaikan dengan adil, sesuai dengan kedudukan mereka dan kedudukan matahari, terbit melalui pintu gerbang mereka, dari mana mereka terbit dan terbenam selama tiga puluh hari. PASAL 75. Dan pemimpin dari para kepala seribu, yang berkuasa atas seluruh ciptaan dan atas semua bintang, juga empat hari kabisat, yang tidak dapat dipisahkan dari tempat mereka, menurut seluruh perhitungan tahun, dan mereka melayani empat hari yang tidak dihitung dalam perhitungan satu tahun. 2. Dan karenanya, manusia membuat kesalahan di dalamnya, karena benda-benda penerang ini benar-benar melayani di tempat kedudukannya di bumi, satu di pintu gerbang pertama dan satu di pintu gerbang ketiga dan satu di pintu gerbang keempat dan satu di pintu gerbang keenam; dan keselarasan jalur di dunia ini terjadi oleh tiga ratus enam puluh empat tempat kedudukan yang terpisah. 3. Untuk tanda-tanda dan masa-masa dan tahun-tahun dan hari-hari, ini ditunjukkan kepadaku oleh malaikat Uriel, dia yang ditempatkan Tuhan Yang Mulia yang Kekal di atas semua benda-benda penerang langit di langit dan di dunia, bahwa mereka harus memerintah pada permukaan langit, dan dapat dilihat di bumi, dan menjadi pemimpin bagi siang hari dan malam hari, yaitu matahari dan bulan dan bintang-bintang dan semua makhluk yang melayani, yang menjaga jalur mereka di dalam semua kereta surga. 4. Malaikat Uriel menunjukkan juga dua belas bukaan pintu pada jalur peredaran kereta matahari yang daripadanya sinar matahari keluar; dan dari mereka datang kehangatan di atas bumi, saat mereka terbuka pada waktu yang ditetapkan bagi mereka. 5. Ada juga beberapa bagi angin dan roh embun, ketika mereka terbuka pada waktunya, berdiri terbuka di ujung langit. 6. Dua belas pintu aku lihat di langit, di ujung bumi, daripadanya keluar matahari dan bulan dan bintang-bintang dan semua pekerjaan surga, dari timur dan dari barat. 7. Dan ada banyak bukaan jendela di sebelah kiri dan kanannya, satu jendela pada waktunya menghasilkan kehangatan, sama seperti pintu gerbang yang daripadanya bintang-bintang muncul seperti yang telah Dia perintahkan, dan terbenam sesuai jumlahnya. 8. Dan aku melihat kereta di surga, berjalan di dunia, di atas dan di bawah pintu gerbang ini, di mana bintang-bintang yang tidak pernah terbenam berputar. 9. Salah satu lebih besar dari semuanya, dan jalurnya berputar melalui seluruh dunia. PASAL 76. Dan di ujung bumi aku melihat dua belas pintu gerbang angin dibuka, dari padanya angin datang dan bertiup di atas bumi. 2. Tiga dari padanya terbuka di sebelah timur [yaitu timur] langit, dan tiga di sebelah barat, dan tiga di sebelah kanan [yaitu selatan] langit, dan tiga di sebelah kiri [yaitu utara]. 3. Dan tiga pintu gerbang pertama itu menghadap ke arah timur, dan tiga ke arah utara, dan tiga di belakang mereka yang di sebelah kiri, ke arah selatan, dan tiga di sebelah barat. 4. Melalui empat pintu gerbang ini datang angin berkat dan damai, dan melalui delapan pintu gerbang datang angin celaka: ketika mereka dikirimkan, mereka membawa kehancuran ke seluruh bumi dan ke atas air dan kepada semua orang yang diam di atasnya dan untuk segala sesuatu yang ada di air dan di darat. 5. Dan angin pertama dari pintu gerbang ini, yang disebut timur, datang keluar dari pintu gerbang pertama yang ke arah timur, condong ke arah selatan; keluar daripadanya kehancuran, kekeringan dan panas dan kematian. 6. Dan melalui pintu gerbang tengah kedua, keluar segala hal yang baik; keluar hujan dan kesuburan dan damai dan embun. Dan melalui pintu gerbang ketiga, yang ke arah utara, keluar dingin dan kering. 7. Dan setelah ini, angin yang menuju selatan keluar melalui tiga pintu gerbang; pertama, melalui pintu gerbang pertama, yang condong ke arah timur, keluar angin panas. 8. Dan melalui pintu gerbang tengah, yang di sampingnya, keluar wewangian yang harum dan embun dan hujan dan damai dan kehidupan. 9. Dan melalui pintu gerbang ketiga, yang ke arah barat, keluar embun dan hujan dan belalang dan kehancuran. 10. Dan setelah ini, angin utara dari pintu gerbang ketujuh, yang ke arah timur, condong ke selatan, keluar embun dan hujan, belalang dan kehancuran. 11. Dan dari pintu gerbang tengah, keluar hujan dan embun dan kehidupan dan damai, dan melalui pintu gerbang ketiga, yang ke arah barat, condong ke arah utara, keluar kabut dan embun es dan salju dan hujan dan embun dan belalang. 12. Dan setelah ini, angin yang ke arah barat: melalui pintu gerbang pertama, yang condong ke arah utara, keluar embun dan hujan dan belalang dan dingin dan salju dan es. 13. Dan dari pintu gerbang tengah, keluar embun dan hujan, damai dan berkat, dan melalui pintu gerbang terakhir, yang ke arah selatan, keluar kekeringan dan kerusakan, kebakaran dan kematian. 14. Dengan demikian dua belas pintu gerbang dari empat arah surga telah lengkap, dan semua hukum dan semua kehancuran mereka dan kebaikan mereka telah aku tunjukkan kepadamu, anakku, Metusalah. PASAL 77. Mereka menyebut angin pertama timur, karena itu adalah pertama, dan mereka menyebut yang kedua selatan karena Yang Maha Tinggi turun di sana, dan yang terutama adalah, Dia Yang Diberkati Selamanya, turun di sana. 2. Dan nama angin barat adalah menyusut, karena di sanalah benda-benda penerang langit menyusut dan turun. 3. Dan angin keempat, disebut utara, dibagi menjadi tiga bagian, salah satunya untuk tempat tinggal manusia, yang kedua untuk air lautan dan lembah-lembah dan hutan dan sungai dan untuk kegelapan dan untuk kabut; dan bagian ketiga untuk taman keadilan. 4. Aku melihat tujuh gunung tinggi, yang lebih tinggi dari semua gunung yang ada di bumi, dan dari mereka keluar embun es; dan hari-hari dan waktu-waktu dan tahun-tahun selesai dan berlalu. 5. Aku melihat tujuh sungai di bumi, lebih besar dari semua sungai; salah satu dari padanya datang dari barat mengalirkan airnya ke laut besar. 6. Dan dua dari mereka datang dari utara ke laut, dan mengalirkan airnya ke laut Erythræan di timur. 7. Tapi empat lainnya berasal dari sisi utara kemudian ke laut, dua dari mereka ke laut Erythræan, dan dua mengalirkan airnya ke laut besar; yang menurut beberapa orang, mengalir ke padang gurun. 8. Aku melihat tujuh pulau besar di laut dan di darat: dua di darat dan lima di laut besar. PASAL 78. Nama-nama matahari adalah: pertama Orjârês, kedua Tômâs. 2. Dan bulan memiliki empat nama: pertama Asônjâ, kedua Eblâ, ketiga Benâsê, keempat Êrâe. 3. Mereka adalah dua benda penerang besar; peredaran mereka seperti peredaran langit, dan ukuran keduanya sama. 4. Dan di peredaran matahari ada sepertujuh bagian cahaya yang diberikan sebagian kepada bulan, dan menurut suatu ukuran, itu ditambahkan sampai bagian ketujuh dari matahari berakhir. 5. Dan mereka terbenam dan masuk ke pintu gerbang barat, dan pergi memutar melalui utara, dan keluar dari pintu gerbang timur ke permukaan langit. 6. Dan ketika bulan terbit, dia terlihat di langit, padanya ada setengah dari bagian ketujuh dari cahaya, dan dalam empat belas hari cahayanya berakhir. 7. Juga tiga kali, lima porsi cahaya diletakkan kepadanya, sehingga pada hari kelima belas cahayanya berakhir, sesuai dengan tanda dari tahun, dan itu menjadi tiga kali sebanyak lima bagian, dan bulan menjadi ada dengan setengah dari bagian ketujuh. 8. Dan dalam penyusutannya, pada hari pertama dia menyusut hingga empat belas bagian cahaya, dan hari kedua dia menyusut ketiga belas bagian, dan hari ketiga dia menyusut kedua belas bagian, dan hari keempat dia menyusut kesebelas bagian, dan hari kelima dia menyusut kesepuluh bagian, dan hari keenam dia menyusut kesembilan bagian, dan hari ketujuh dia menyusut kedelapan bagian, dan hari kedelapan dia menyusut ketujuh bagian, dan hari kesembilan dia menyusut keenam bagian, dan hari kesepuluh dia menyusut kelima bagian, dan hari kesebelas dia menyusut keempat bagian, dan hari kedua belas dia menyusut ketiga bagian, dan hari ketiga belas dia menyusut kedua bagian, dan hari keempat belas dia menyusut hingga setengah dari bagian ketujuh, dan cahayanya yang tersisa di seluruh permukaannya menghilang sama sekali pada hari kelima belas. 9. Dan pada bulan-bulan tertentu, bulan memiliki dua puluh sembilan hari, dan satu kali dua puluh delapan hari. 10. Dan Uriel menunjukkan hukum lain, ketika cahaya ditambahkan kepada bulan, dan dari sisi matahari sebelah mana itu ditambahkan. 11. Selama waktu dimana bulan terus meningkatkan cahayanya berlawanan dengan matahari, sampai pada hari keempat belas cahayanya penuh genap di langit; dan ketika dia bersinar penuh, cahayanya utuh di langit. 12. Dan pada hari pertama dia disebut bulan baru, karena pada hari itu cahaya dimunculkan padanya. 13. Dan dia selesai seluruhnya pada hari matahari terbenam di barat dan ketika di malam hari dia naik dari timur dan bersinar sepanjang malam sampai matahari terbit berlawanan arahnya dan bulan terlihat berlawanan dengan matahari. 14. Dari sisi dimana cahaya bulan datang, di situ cahayanya menyusut sampai semuanya menghilang, dan hari-hari bulan selesai, dan jalur peredarannya kosong tanpa cahaya. 15. Dan untuk tiga bulan, pada waktunya, dia membuat tiga puluh hari, dan untuk tiga bulan, pada waktunya, dia membuat dua puluh sembilan hari, di mana dia mengalami penyusutannya, dalam waktu yang pertama dan di pintu gerbang pertama untuk seratus tujuh puluh tujuh hari. 16. Dan dalam waktu terbitnya, selama tiga bulan, dia terlihat setiap kali tiga puluh hari, dan selama tiga bulan, setiap kali dua puluh sembilan hari. 17. Pada malam hari, dia muncul setiap kali seperti manusia sebanyak dua puluh kali, dan pada siang hari seperti langit, karena tidak ada apapun pada dirinya kecuali cahayanya. PASAL 79. Dan sekarang, anakku Metusalah, telah aku tunjukkan segala hal, dan seluruh hukum bintang telah lengkap. 2. Dan dia menunjukkan kepadaku semua hukum mereka untuk setiap hari dan setiap waktu dan setiap pemerintah dan untuk setiap tahun, dan waktu kemunculannya, sesuai dengan waktunya di setiap bulan dan setiap minggu; 3. dan penyusutan bulan, yang terjadi di pintu gerbang keenam, karena di pintu gerbang keenam cahayanya berakhir, dan mulai saat itu awal bulan baru; 4. juga penyusutan yang terjadi di pintu gerbang pertama, pada waktunya, sampai seratus tujuh puluh tujuh hari selesai; dalam hukum mingguan, dua puluh lima minggu dan dua hari; 5. dan bagaimana dia lebih lambat di belakang matahari dan sesuai dengan hukum bintang-bintang, tepat lima hari dalam satu waktu; ketika jalur yang telah engkau lihat ini selesai. 6. Ini adalah gambaran dan lukisan dari tiap benda penerang, yang ditunjukkan kepadaku oleh malaikat besar Uriel, pemimpin mereka. PASAL 80. Dan pada waktu itu, Uriel menjawab dan berkata kepadaku, “Lihatlah, aku telah menunjukkan kepadamu segala hal, O Henokh, dan telah mengungkapkan kepadamu bahwa kamu akan melihat matahari dan bulan ini, dan mereka yang memimpin bintang di langit dan peredaran mereka, tugas mereka dan waktu mereka dan keberangkatan mereka. 2. Dan pada hari-hari orang berdosa, tahun-tahun akan dipersingkat, dan benih mereka akan lambat di tanah mereka dan padang rumput mereka, dan segala sesuatu di bumi akan berubah dan tidak akan muncul pada waktunya; hujan akan ditahan, dan langit akan menahannya. 3. Dan pada waktu-waktu itu, buah-buahan di bumi akan terlambat dan tidak akan tumbuh pada waktunya; dan buah dari pohon akan ditahan pada waktunya. 4. Dan bulan akan mengubah urutannya dan tidak akan muncul pada waktunya. 5. Dan pada hari-hari itu akan terlihat di langit bahwa kekeringan besar akan datang dari kereta terluar di barat; dan dia akan bersinar lebih terang dari biasanya menurut aturan cahaya. 6. Dan banyak pemimpin dari bintang-bintang yang memerintah, akan belaku sesat, dan mereka akan mengubah jalur dan tugas mereka, dan mereka tidak akan muncul pada waktunya. 7. Dan seluruh hukum bintang akan tertutup bagi orang-orang berdosa, dan pikiran mereka yang diam di bumi akan menjadi sesat karena mereka, dan mereka akan berbalik dari semua caranya, dan akan berlaku sesat dan menganggap mereka dewa-dewa. 8. Dan kejahatan akan meningkat atas mereka, dan hukuman akan menimpa mereka untuk menghancurkan mereka semua.” PASAL 81. Dan dia berkata kepadaku, “O Henokh, renungkanlah tulisan pada lembaranlembaran kitab surga1, dan bacalah apa yang ada tertulis di atasnya, dan pelajarilah masing-masing.” 2. Dan aku merenungkan segala sesuatu di lembaran kitab surga ini, dan membaca segala sesuatu yang tertulis, dan mempelajari segala sesuatu dan membaca buku dan segala sesuatu yang tertulis di dalamnya, semua perbuatan manusia dan semua anak-anak manusia yang akan ada di bumi untuk semua generasi kekekalan. 3. Dan segera aku memberkati Tuhan dan Raja Kemuliaan yang Kekal, karena Dia telah membuat segala hal di bumi, dan aku memberkati Tuhan karena kesabaran-Nya, dan memberkati-Nya karena anak-anak dunia. 4. Dan pada saat itu aku berkata, “Berbahagialah manusia yang mati sebagai orang benar dan orang baik, karena baginya tidak ada buku kejahatan yang ditulis, dan kepadanya tidak ada kesalahan yang ditemukan.” 5. Dan ketiga orang kudus itu membawa aku dan menempatkan aku di bumi di depan pintu rumahku dan berkata kepadaku, “Beritahukanlah segala sesuatunya kepada anakmu Metusalah, dan tunjukkan kepada semua anak-anakmu, bahwa tidak ada manusia yang benar di hadapan TUHAN, karena Dia yang telah menciptakan mereka. 6. Satu tahun kami akan meninggalkan engkau dengan anak-anakmu, sampai engkau mendapatkan kekuatanmu kembali, supaya engkau mengajar anak-anakmu dan menuliskan semuanya ini bagi mereka, dan dapat bersaksi di 1 Lembaran-lembaran kitab surga (Inggris : tablets of heaven) depan mereka semua, anak-anakmu; dan pada tahun kedua, kami akan mengangkat engkau dari tengah-tengah mereka. 7. Biarkan hatimu menjadi kuat, untuk kebaikan, beritahukanlah keadilan untuk kebaikan, orang benar akan bersukacita dengan orang benar dan akan saling mengucapkan selamat. 8. Tapi orang berdosa akan mati bersama dengan orang berdosa, dan pemberontak akan tenggelam bersama dengan pemberontak. 9. Dan orang-orang yang melakukan keadilan akan mati karena perbuatan manusia, dan akan dikumpulkan oleh karena perbuatan orang fasik.” 10. Dan hari-hari itu mereka selesai bercakap-cakap dengan aku, dan aku pergi kepada kaum keluargaku dan memberkati TUHAN seluruh dunia. PASAL 82. Dan sekarang anakku, Metusalah, semua hal ini aku ceritakan kepadamu dan tuliskan bagimu, dan aku telah mengungkapkan kepadamu segala sesuatu, dan telah memberikan kepadamu buku-buku mengenai ini semua: peliharalah, anakku, Metusalah, buku-buku dari tangan ayahmu, dan berikanlah itu kepada generasi dunia. 2. Kebijaksanaan telah aku berikan kepadamu dan anak-anakmu dan mereka yang akan menjadi anak-anakmu, supaya mereka memberikannya kepada anak-anak mereka, bagi semua generasi sampai kekekalan, yaitu kebijaksanaan yang ada di atas pemikiran mereka. 3. Dan mereka yang memahaminya tidak akan tertidur, tetapi akan mendengar dengan telinga mereka, supaya mereka dapat belajar kebijaksanaan ini, dan itu akan memuaskan mereka yang makan dari padanya lebih daripada makanan yang nikmat. 4. Berbahagialah semua orang benar, berbahagialah semua orang yang berjalan di jalan keadilan dan tidak berbuat dosa seperti orang-orang berdosa, dalam hitungan hari-hari mereka, di mana matahari melintasi langit, terbit dan terbenam dari pintu-pintu gerbang, setiap kali tiga puluh kali, bersama-sama dengan para kepala seribu dari rangkaian bintang-bintang, bersama-sama dengan empat yang ditambahkan dan memisahkan empat bagian dari tahun, yang mereka pimpin dan masuk bersama mereka empat hari. 5. Dan karena mereka, manusia akan melakukan kesalahan, dan tidak akan menghitungnya dalam perhitungan dari seluruh dunia; manusia akan melakukan kekeliruan dan tidak akan mengetahuinya dengan tepat. 6. Karena mereka milik perhitungan tahun dan ditandai dengan tepat selamanya, satu di pintu gerbang pertama dan satu di pintu gerbang ketiga dan satu di pintu gerbang keempat dan satu di pintu gerbang keenam, dan tahun ini selesai dalam tiga ratus enam puluh empat hari. 7. Dan perhitungan itu benar dan ditandai dengan tepat; untuk benda-benda penerang dan bulan dan perayaan dan tahun telah ditunjukkan dan diberikan kepadaku oleh Uriel, kepada siapa Tuhan pencipta segalanya telah memberikan perintah, bagi aku, dari bintang-bintang di langit. 8. Dan dia memiliki kekuasaan atas siang dan malam di langit, supaya dia dapat menunjukkan cahaya atas manusia; matahari dan bulan dan bintang-bintang dan semua kekuasaan surga yang bergerak pada jalur peredaran mereka. 9. Dan ini adalah hukum bintang-bintang yang ditetapkan pada tempat mereka dan pada waktu mereka dan dalam perayaan mereka dan dalam bulan-bulan mereka. 10. Dan ini adalah nama-nama para pemimpin mereka, yang mengawasi ketika mereka masuk dalam waktu mereka dan dalam urutan mereka dan dalam kesempatan mereka dan dalam bulan-bulan dan dalam kekuatan mereka dan dalam posisi mereka. 11. Keempat pemimpin mereka yang membagi tahun menjadi empat bagian masuk pertama; setelah mereka, dua belas pemimpin dari rangkaian, yang membagi bulan dan tahun menjadi tiga ratus enam puluh empat hari, bersama-sama dengan para kepala seribu yang membagi hari-hari; selama empat hari kabisat ini, mereka adalah para pemimpin yang memisahkan empat bagian dari tahun. 12. Dan dari para kepala seribu, satu ditempatkan di antara pemimpin dan yang dipimpin, di belakang posisi, tetapi pemimpin mereka yang membagi. 13. Dan ini adalah nama-nama para pemimpin yang memisahkan empat bagian dari tahun yang ditetapkan: Melkeêl dan Helemmêlêch, dan Mêlêjal dan Nârêl. 14. Dan nama-nama mereka yang dipimpinnya: Adnârêl dan Ijasusâêl dan Ijelumîêl, tiga ini mengikuti pemimpin mereka, dan yang lainnya mengikuti tiga pemimpin ini, yang mengikuti para pemimpin ini yang memisahkan empat bagian dari tahun. 15. Dalam permulaan tahun, Melkejâl tampil pertama dan memerintah, dia yang disebut Tamaânî dan matahari, dan semua hari-hari pemerintahannya adalah sembilan puluh satu hari. 16. Dan ini adalah tanda-tanda hari yang terlihat di bumi pada masa pemerintahannya: keringat dan panas dan kecemasan, dan semua pohon menghasilkan buah, dan dedaunan muncul di semua pohon, dan panen gandum, dan bunga mawar mekar, dan semua bunga mekar di ladang, tapi pohon-pohon musim dingin menjadi layu. 17. Dan ini adalah nama-nama para pemimpin yang berada di bawah mereka: Berkeêl, Zalbesâêl, dan satu lainnya yang ditambahkan, kepala seribu, disebut Hêlojâsêph; dan berakhirlah hari-hari kekuasaannya. 18. Pemimpin lain, yang muncul setelah mereka, adalah Helemmêlêk, yang mereka sebut matahari bersinar, dan semua hari-hari terangnya ada sembilan puluh satu hari. 19. Dan ini adalah tanda-tanda hari di bumi: panas yang membakar, kekeringan, dan pohon-pohon menjadikan buah-buahan mereka menjadi matang, dan domba-domba berpasangan dan mengandung; dan semua buah-buahan di bumi dikumpulkan, juga segala sesuatu yang ada di ladang; dan pembuatan anggur; ini terjadi pada hari-hari kekuasaannya. 20. Inilah nama dan pemerintah dan pemimpin bawahan kepala seribu: Gêdâêl dan Kêêl dan Hêêl, dan nama kepala seribu, yang ditambahkan kepada mereka, Asfâêl; dan selesailah hari-hari kekuasaannya. BAGIAN IV – KITAB PENGLIHATAN MIMPI PASAL 83. Dan sekarang, anakku Metusalah, aku akan menunjukkan kepadamu semua penglihatan yang aku lihat, aku akan menceritakannya kepadamu. 2. Dua penglihatan aku lihat sebelum aku mengambil seorang istri, yang satu tidak sama dengan yang lain; pertama kalinya, ketika aku sedang belajar menulis, kedua kalinya, sebelum aku mengambil ibumu, aku melihat penglihatan yang mengerikan; dan olehnya, aku memohon kepada Tuhan. 3. Saat aku sedang berbaring di rumah Malâlêl, kakekku, aku melihat penglihatan bahwa langit diturunkan dan menghilang dan jatuh ke bumi. 4. Dan selagi jatuh ke bumi, aku melihat bahwa bumi ditelan dalam jurang besar, dan gunung-gunung menggantung satu sama lain, dan bukit-bukit runtuh pada bukit-bukit, dan pohon-pohon tinggi tumbang dari akarnya, dan terlempar jatuh dan tenggelam ke dalam jurang yang dalam. 5. Dan karena hal-hal ini suatu kata-kata turun ke dalam mulutku, dan aku mulai menangis dan berkata, “Bumi hancur!” 6. Dan Malâlêl, kakekku, membangunkan aku, karena aku tergeletak di dekatnya, dan berkata kepadaku, “Mengapa engkau menangis, anakku, dan mengapa engkau meratap seperti itu?” 7. Dan aku menceritakan kepadanya semua penglihatan yang telah aku lihat, dan dia berkata kepadaku, “Engkau telah melihat suatu hal, anakku, dan semua penglihatan mimpimu menyangkut rahasia segala dosa di bumi, itu akan turun ke dalam jurang yang dalam dan dihancurkan sama sekali. 8. Dan sekarang, anakku, bangkit dan ajukan permohonan kepada Tuhan Yang Mulia—karena engkau orang percaya—agar suatu sisa boleh tetap ada di bumi dan seluruh bumi tidak dihancurkan. 9. Anakku, dari surga semua ini akan datang ke bumi, dan di atas bumi akan ada kehancuran besar.” 10. Setelah itu aku bangkit dan berdoa dan memohon, dan menuliskan doaku bagi generasi-generasi di dunia, dan aku akan menunjukkan kepadamu segala sesuatu, anakku, Metusalah. 11. Dan saat aku pergi keluar ke bawah, dan menatap langit dan matahari terbit di timur, dan bulan turun di barat, dan beberapa bintang, dan segala sesuatu seperti yang telah diketahui sejak awal, aku memberkati Tuhan Penghakiman, dan kepada-Nya aku memberikan pengagungan, karena Dia membuat matahari keluar dari jendela timur, supaya dia naik dan terbit di permukaan langit, dan bergerak naik ke atas, dan pergi melalui jalan yang ditunjukkan kepadanya. PASAL 84. Dan aku mengangkat tanganku dalam kebenaran, dan memberkati Yang Kudus dan Besar, dan aku berbicara dengan nafas mulutku dan dengan lidahku, yang dibuat Allah bagi anak-anak manusia, supaya mereka dapat berbicara dengan itu, dan memberi mereka nafas dan lidah dan mulut, supaya mereka dapat berbicara dengannya, 2. “Terpujilah Engkau, ya Tuhan, Raja yang besar dan kuat dalam kebesaran-Mu, Tuhan seluruh ciptaan di surga, Raja segala raja, dan Tuhan dari seluruh dunia, ke-Allah-an-Mu dan kerajaan-Mu dan kebesaran-Mu akan tetap dalam kekekalan, dan untuk selamanya, dan kekuasaan-Mu atas semua generasi, dan semua langit adalah takhta-Mu dalam kekekalan, dan seluruh bumi adalah tumpuan kaki-Mu dalam kekekalan dan sampai kekekalan. 3. Karena Engkau telah menjadikan dan mengatur segala sesuatu, dan tidak ada hal yang terlalu sulit bagi-Mu, dan tidak ada hikmat yang meninggalkan Engkau; hikmat tidak berpaling dari tahtanya, tahta-Mu, dan tidak dari wajah-Mu, dan Engkau mengetahui dan melihat dan mendengar segala sesuatu, dan tidak ada sesuatu yang tersembunyi dari hadapan-Mu, karena Engkau melihat segala sesuatu. 4. Dan sekarang para malaikat dari surga-Mu melakukan dosa, dan murka-Mu turun atas anak-anak manusia sampai hari penghakiman besar. 5. Dan sekarang, Allah dan Tuhan dan Raja Yang Besar, aku memohon dan meminta agar Engkau mengokohkan doaku bagiku, supaya tetap ada bagiku suatu keturunan di bumi, dan agar Engkau tidak memusnahkan semua manusia, dan tidak membuat kosong seluruh bumi, dan jangan ada kehancuran yang kekal. 6. Dan sekarang, Tuhanku, musnahkanlah dari bumi semua anak-anak daging yang telah membangkitkan amarah-Mu, tetapi manusia yang adil dan jujur, jadikanlah sebagai tanaman dari benih yang kekal, dan janganlah menyembunyikan wajah-Mu dari doa hamba-Mu, ya Tuhan!” PASAL 85. Dan setelah ini aku melihat mimpi yang lain, dan aku akan menunjukkan kepadamu semuanya, anakku. 2. Dan Henokh mulai berkata-kata kepada anaknya, Metusalah, “Kepadamu, anakku, aku akan berbicara; dengarkanlah kata-kataku, dan sendengkanlah telinga-Mu kepada penglihatan mimpi ayahmu. 3. Sebelum aku mengambil ibumu Ednâ, aku melihat dalam sebuah penglihatan di tempat pembaringanku, dan lihatlah, seekor lembu jantan keluar dari bumi, dan lembu jantan ini berwarna putih 1, dan setelah dia datanglah seekor sapi betina2 dari jenis yang sama, dan bersama-sama dengan 1 2 Lembu jantan putih : Adam Sapi betina : Hawa yang satu ini, lahirlah lembu-lembu lainnya, salah satunya hitam1 dan yang lainnya merah2. 4. Dan yang hitam menanduk yang merah, dan mengejarnya ke seluruh bumi, dan kemudian aku tidak bisa lagi melihat yang merah. 5. Dan yang hitam itu bertambah besar, dan seekor sapi betina datang kepadanya, dan aku melihat banyak ternak keluar dari mereka, serupa dengan mereka dan mengikutinya. 6. Dan sapi betina itu, yang pertama, pergi dari lembu jantan yang pertama, mencari yang merah itu, tetapi tidak menemukannya, dan kemudian menangis keras-keras. 7. Dan aku melihat lembu jantan yang pertama itu datang kepadanya dan menenangkan dia; dan dia tidak lagi menangis keras-keras. 8. Setelah itu dia melahirkan lembu jantan putih lainnya3, dan dia melahirkan banyak lembu jantan dan sapi betina hitam. 9. Dan aku melihat dalam tidurku, lembu jantan putih itu bertumbuh menjadi besar, dan dari padanya keluar banyak lembu jantan putih, dan mereka mirip dengannya. 10. Dan mereka mulai melahirkan banyak lembu jantan putih, yang menyerupai mereka, yang satu mengikuti yang lain. PASAL 86. Dan aku melihat dengan mataku, sementara aku sedang tidur, aku melihat ke langit, dan lihatlah, sebuah bintang jatuh dari langit, dan dia bangkit dan makan dan merumput diantara lembu-lembu jantan itu. 2. Setelah itu aku melihat lembu jantan hitam yang besar, dan lihatlah, semua berganti kandang dan padang rumput dan anak-anak mereka, dan mulai meratap satu dengan yang lain. 3. Lagi aku melihat dalam penglihatan, aku memandang ke langit, dan lihatlah, aku melihat banyak bintang; dan mereka jatuh dari langit, dan dilemparkan dari surga ke dekat bintang yang pertama, diantara kawanan lembu jantan dan anak-anaknya; mereka ada disana bersama-sama, merumput di antara mereka. 4. Dan aku melihat mereka, dan lihatlah, mereka semuanya mengeluarkan alat kelamin mereka, seperti kuda, dan mulai mengawini sapi-sapi betina itu; dan mereka semuanya mengandung, dan melahirkan gajah-gajah dan unta-unta dan keledai-keledai. 5. Semua lembu jantan takut dan sangat gentar kepada mereka; dan mereka mulai menggigit dengan gigi mereka, dan melahap, dan menanduk dengan tanduk mereka. 6. Dan mereka mulai melahap lembu-lembu jantan itu, dan lihatlah, semua anak-anak bumi gemetar, dan terguncang di hadapan mereka, dan melarikan diri. PASAL 87. Dan aku melihat mereka mulai menanduk satu sama lain, dan melahap satu sama lain, dan bumi mulai menangis keras-keras. 2. Dan aku mengangkat mataku ke langit, dan melihat dalam penglihatan, dan lihatlah, datang dari surga orang-orang yang berkulit putih: yang seorang keluar dari tempat itu, dan tiga orang bersamanya 4. 3. Dan tiga orang yang keluar terakhir itu memegang tanganku, dan membawaku pergi jauh dari generasigenerasi di bumi, dan mengangkat aku ke tempat yang luas, dan menunjukkan kepadaku sebuah menara didirikan, jauh lebih tinggi dari bumi, dan dari semua bukit. 4. Dan mereka berkata kepadaku, “Tetaplah di sini sampai kamu melihat segala sesuatu yang akan terjadi atas gajah-gajah dan unta-unta dan keledai-keledai, dan atas bintang-bintang, dan atas semua sapi-sapi jantan.” 1 2 3 4 Lembu hitam : Kain Lembu merah : Habel Lembu jantan putih lainnya : Set Empat orang putih ini empat malaikat Tuhan (Michael, Gabriel, Rufael, Fanuel) PASAL 88. Dan aku melihat salah seorang dari keempat yang telah keluar sebelumnya, dia menangkap bintang yang pertama kali jatuh dari langit, dan mengikat tangan dan kakinya, dan memasukkannya ke dalam jurang yang dalam; dan jurang ini sempit dan dalam dan mengerikan dan gelap. 2. Dan salah seorang dari mereka menghunus pedangnya, dan memberikannya kepada kawanan gajah dan unta dan keledai itu; dan mereka mulai berperang satu sama lain, dan seluruh bumi terguncang karena mereka. 3. Dan aku melihat dalam penglihatan, lihatlah, salah seorang dari keempat yang turun itu melemparkan batu dari surga, dan mengumpulkan dan menangkap semua bintangbintang besar, yang alat kelaminnya seperti alat kelamin kuda, dan mengikat tangan dan kaki mereka semua, dan melemparkan mereka ke jurang yang dalam di bumi. PASAL 89. Dan salah seorang dari keempat itu pergi kepada lembu jantan putih1 itu, dan mengajarinya hal-hal rahasia, saat dia gemetar; dia dilahirkan sebagai lembu jantan, dan menjadi seorang manusia, dan dia membuat bagi dirinya sendiri sebuah kapal besar, dan hidup di dalamnya; tiga ekor lembu jantan tinggal bersamanya di kapal itu, dan mereka itu sepenuhnya terlindung. 2. Aku mengangkat mataku kembali ke arah langit, dan melihat atap yang tinggi dan tujuh pintu air; dan pintu air itu menumpahkan banyak air ke tanah lapang yang luas. 3. Dan aku melihat lagi, dan lihatlah, terbukalah mata air-mata air di bumi di tanah lapang yang luas itu; air mulai naik dan terangkat sampai di atas tanah, dan tanah lapang itu tidak kelihatan lagi, sampai semua tanah kering tertutup air. 4. Dan air, kegelapan dan kabut bertambah banyak di atasnya; dan ketika aku melihat, air itu terangkat lebih tinggi dari tanah lapang itu dan memenuhinya, dan tetap bertahan di atas bumi. 5. Dan semua sapi jantan yang berada di tanah lapang itu dikumpulkan bersamasama, hingga aku melihat bagaimana mereka tenggelam dan ditelan, dan binasa oleh air itu. 6. Tetapi kapal itu terapung di atas air, sementara seluruh kawanan lembu jantan dan gajah dan unta dan keledai di bumi tenggelam, beserta semua binatang lainnya; dan aku tidak bisa melihat mereka, dan mereka tidak dapat menyelamatkan diri, tetapi binasa, dan tenggelam ke dalam jurang yang dalam. 7. Dan aku melihat dalam penglihatan, pintu-pintu air dijauhkan dari atap yang tinggi itu, dan mata air-mata air di bumi mengering, dan jurang-jurang lainnya terbuka. 8. Dan air mulai mengalir ke situ sampai tanah kering terlihat lagi; kapal itu mencapai daratan dan kegelapan mulai memudar digantikan dengan terang. 9. Kemudian lembu jantan putih itu, yang telah menjadi seorang manusia, keluar dari kapal itu bersama dengan tiga ekor lembu jantan lainnya2; dan salah satu dari tiga ekor lembu jantan itu berwarna putih, mirip dengan lembu jantan yang pertama, yang satunya lagi berwarna merah seperti darah, dan satunya lagi berwarna hitam; dan kemudian lembu jantan yang putih pergi menjauh dari mereka. 10. Dan mereka mulai melahirkan binatang-binatang gurun dan burung-burung, sehingga dari mereka muncul beragam jenis binatang: singa, macan kumbang, anjing, serigala, hyena, babi hutan, rubah, tupai, babi, rajawali, burung nasar, elang buzzard3, elang dan burung gagak; juga di antara mereka lahirlah seekor lembu jantan putih4. 11. Mereka mulai menggigit satu sama lain; sedangkan lembu jantan putih yang lahir di antara mereka itu memperanakkan seekor 1 2 3 4 Lembu jantan putih : Nuh Tiga ekor lembu jantan lainnya : anak-anak Nuh : Sem (putih), Ham (hitam), Yafet (merah) Elang buzzard : sejenis burung besar yang buas Lembu jantan putih : Abraham keledai liar1 dan seekor lembu jantan putih2; dan keledai liar itu berkembang menjadi banyak. 12. Lembu jantan putih ini memperanakkan seekor babi hutan hitam3 dan seekor domba putih4; babi hutan ini memperanakkan banyak babi hutan, sedangkan domba putih itu melahirkan dua belas domba. 13. Dan ketika dua belas domba ini telah bertumbuh menjadi besar, mereka menyerahkan salah satu diantara mereka kepada kawanan keledai itu, yang kemudian memberikan domba tersebut kepada serigala, dan domba 5 itu bertumbuh besar diantara kawanan serigala. 14. Dan Tuhan membawa kesebelas domba lainnya itu untuk tinggal bersama-sama dengan dia, dan merumput bersamanya di antara kawanan serigala; dan mereka berkembang biak, dan menjadi banyak kawanan domba. 15. Para serigala mulai menjadi takut, dan menindas mereka sampai akhirnya membinasakan domba-domba yang masih muda, dan melemparkannya ke aliran sungai yang deras; dan domba-domba ini mulai menangis keras-keras, karena anak-anak mereka, di hadapan Tuhan. 16. Dan seekor domba yang telah diselamatkan dari antara kawanan serigala itu pergi, dan melarikan diri kepada kawanan keledai liar; dan aku melihat domba-domba itu meratap, menangis dan meminta kepada Tuhan mereka dengan semua kekuatan mereka, sampai TUHAN segala domba itu turun dari tempat kediaman-Nya yang tinggi karena seruan para domba itu, dan datang dan memperhatikan mereka. 17. Tuhan memanggil domba6 yang melarikan diri dari gerombolan serigala itu, dan berbicara kepadanya, supaya dia memperingatkan para serigala itu agar mereka tidak menjamah kawanan domba. 18. Domba itu pergi kepada kawanan serigala, oleh karena firman Tuhan; dan seekor domba7 lain bertemu dengan domba itu, dan mereka berdua pergi bersama-sama, datang ke tempat tinggal kawanan serigala itu, dan berbicara kepada mereka, dan memperingatkan mereka agar tidak lagi menjamah kawanan domba. 19. Kemudian aku melihat para serigala itu, bagaimana mereka dengan keras menindas kawanan domba itu dengan semua kekuatan mereka; dan domba-domba itu menangis dengan keras. 20. Dan Tuhan datang kepada domba-domba itu, dan mulai memukuli kawanan serigala itu, sehingga para serigala itu mulai meratap; dan domba-domba itu menjadi tenang, dan sejak saat itu mereka tidak lagi menangis. 21. Aku melihat dombadomba itu pergi meninggalkan kawanan serigala, dan para serigala itu dibutakan matanya dan mereka pergi mengejar domba-domba itu dengan semua kekuatan mereka. 22. TUHAN segala domba itu pergi bersama mereka, memimpin mereka, dan domba-domba itu mengikuti-Nya; wajah-Nya bersinar, dan penampilan-Nya dahsyat dan sangat mulia. 23. Kawanan serigala itu mengejar domba-domba itu sampai mereka mencapai air lautan. 24. Dan air lautan ini terbelah menjadi dua, air berdiri di sisi sebelah sini dan di sisi sebelah sana di hadapan mereka; Tuhan yang memimpin mereka berdiri di antara domba-domba dan kawanan serigala. 25. Dan selagi serigala-serigala itu belum dapat melihat domba-domba itu, mereka bergerak ke tengah laut; dan para serigala mengikuti kawanan domba itu, berlari mengejar mereka masuk ke tengah laut. 26. Dan ketika mereka melihat TUHAN segala domba, mereka berbalik, agar mereka dapat melarikan 1 2 3 4 5 6 7 Keledai liar : Ismael Lembu jantan putih : Ishak Babi hutan hitam : Esau Domba putih : Yakub Domba : Yusuf Domba yang melarikan diri : Musa Seekor domba lain : Harun diri dari hadapan wajah-Nya; tetapi air lautan ini berkumpul kembali menjadi satu, dengan tiba-tiba kembali seperti semula, dan air laut naik sampai menenggelamkan serigala-serigala itu. 27. Dan aku melihat sampai semua serigala yang mengikuti kawanan domba tersebut dibinasakan, tenggelam ke dalam laut. 28. Tapi kawanan domba itu melarikan diri dari air, dan pergi ke padang gurun, di mana tidak ada air dan tidak ada rumput; dan mereka mulai membuka mata mereka dan melihat; dan aku melihat TUHAN segala domba menggembalakan mereka dan memberi mereka air dan rumput, dan seekor domba pergi dan memimpin mereka. 29. Kemudian domba ini naik ke puncak gunung batu, dan TUHAN segala domba mengirimkan dia kepada mereka. 30. Dan setelah itu aku melihat TUHAN segala domba berdiri di hadapan mereka; penampilan-Nya sangat dahsyat dan agung, dan seluruh kawanan domba melihat Dia, dan gemetar di hadapan wajah-Nya. 31. Dan mereka semua takut, dan gemetar di hadapan-Nya, dan mereka menangis kepada domba yang lain yang yang ada bersama mereka, “Kami tidak dapat bertahan di hadapan Tuhan kita, atau untuk memandang Dia.” 32. Dan domba yang memimpin mereka itu kembali naik ke puncak gunung batu itu; tetapi kawanan domba itu mulai menjadi buta matanya, dan berlaku sesat dari jalan yang telah ditunjukkan kepada mereka; tetapi domba itu tidak mengetahuinya. 33. Dan TUHAN segala domba itu sangat marah atas mereka; dan domba itu mengetahuinya, dan turun dari ketinggian gunung batu, dan mendatangi domba-domba itu, dan menemukan sebagian besar dari mereka buta matanya, dan sesat dari jalan-Nya. 34. Dan ketika mereka melihatnya mereka menjadi takut dan gemetar di hadapan wajah-Nya, dan ingin pulang kembali ke kandang mereka. 35. Dan domba itu membawa beberapa domba lain bersamanya, dan pergi kepada domba-domba yang sesat itu; dan mulai membunuh mereka, dan domba-domba itu takut kepada wajahnya; dan domba itu membawa domba-domba yang sesat kembali ke kandang mereka. 36. Dan aku melihat dalam penglihatan, sampai domba itu menjadi manusia, dan membangun rumah bagi TUHAN segala domba, dan menempatkan seluruh kawanan domba di dalam rumah itu. 37. Dan aku melihat sampai domba yang bertemu dengan domba yang memimpin kawanan domba itu beristirahat dalam kematian1; dan aku melihat sampai seluruh domba-domba besar dihancurkan2, dan domba-domba kecil3 muncul menggantikan mereka; dan mereka pergi ke padang rumput, dan mendekati aliran sungai. 38. Dan domba4 yang memimpin mereka ini, yang telah menjadi manusia, dipisahkan dari dari mereka, dan beristirahat dalam kematian; dan semua domba mencarinya, dan menangisinya dengan amat sangat. 39. Dan aku melihat sampai mereka berhenti menangisi domba itu, dan mereka menyeberangi aliran sungai; dan selalu muncul lagi domba lain5 yang memimpin mereka menggantikan mereka yang telah pergi, untuk memimpin kawanan domba itu. 40. Dan aku melihat kawanan domba itu sampai mereka tiba di tempat yang baik, ke tanah yang menyenangkan dan mulia; dan aku melihat kawanan domba ini menjadi puas; dan rumah itu berdiri di tengah-tengah mereka di tanah yang hijau dan indah. 41. Kadang-kadang mata mereka terbuka, dan kadang-kadang mereka buta, sampai seekor domba lain muncul, dan memimpin mereka, dan membawa 1 2 3 4 5 Kematian Harun Bangsa Israel yang mati di padang gurun Generasi muda Israel yang memasuki tanah perjanjian Kematian Musa Yosua mereka semua kembali, dan mata mereka terbuka. 42. Dan kawanan anjing-anjing dan rubah dan babi hutan mulai memakan domba-domba itu sampai domba lain muncul, seekor domba jantan, di tengah-tengah mereka, yang memimpin mereka. 43. Dan domba jantan ini mulai menanduk kawanan anjing-anjing dan rubah dan babi hutan itu dari dua sisi, sampai dia menghancurkan mereka semua. 44. Dan domba-domba itu dicelikkan matanya, dan melihat domba jantan yang merupakan salah satu dari kawanan domba itu, sampai dia meninggalkan kehormatannya, dan mulai menanduk domba-domba itu, dan menginjak-injak mereka, dan berlaku tidak pantas1. 45. Dan TUHAN segala domba itu mengirim domba itu kepada domba lain, dan meninggikannya untuk menjadi domba jantan2, dan untuk memimpin kawanan domba itu, untuk menggantikan domba yang telah meninggalkan kehormatannya. 46. Dan dia pergi kepadanya, dan berbicara sendirian dengannya, dan mengangkatnya menjadi domba jantan, dan menjadikannya pangeran dan pemimpin kawanan domba; tapi selama waktu itu anjing-anjing menindas kawanan domba itu. 47. Dan domba jantan pertama mengejar domba jantan kedua, dan domba jantan kedua bangkit, dan melarikan diri dari hadapan wajahnya; dan aku melihat sampai anjing-anjing menjatuhkan domba jantan pertama. 48. Dan domba jantan kedua muncul, dan memimpin domba-domba kecil, dan domba jantan ini memperanakkan banyak domba, dan beristirahat dalam kematian; dan seekor domba kecil3 menjadi domba jantan di tempatnya, dan sebagai raja dan pemimpin kawanan domba itu. 49. Dan domba-domba itu bertumbuh dan bertambah banyak; dan kawanan anjing-anjing dan rubah dan babi hutan takut, dan melarikan diri dari hadapannya; dan domba jantan itu menanduk dan membunuh semua binatang buas, dan binatang buas itu tidak memiliki kekuatan lagi atas kawanan domba, dan tidak pernah merampas apa-apa lagi dari mereka. 50. Dan rumah itu menjadi besar dan luas, dan sebuah menara yang tinggi dibangun di rumah TUHAN segala domba bagi kawanan domba itu; rumah itu rendah, tetapi menara itu tinggi dan besar; dan TUHAN segala domba berdiri di menara itu, dan mereka menempatkan sebuah meja persembahan di hadapan-Nya. 51. Dan aku melihat lagi kawanan domba itu melakukan kesesatan lagi, dan pergi melalui banyak jalan, dan meninggalkan rumah mereka; dan TUHAN segala domba memanggil beberapa dari antara mereka, dan mengirimkannya kepada kawanan domba, tapi domba-domba itu mulai membunuh mereka. 52. Dan salah satu dari mereka diselamatkan, dan tidak dibunuh, tetapi melarikan diri, dan menangisi kawanan domba itu; dan mereka ingin membunuhnya, tetapi TUHAN segala domba menyelamatkannya dari tangan kawanan domba, dan membawanya kepadaku, dan menjadikannya tinggal di sana. 53. Dan Dia mengirim banyak domba-domba lain kepada kawanan domba itu untuk memperingatkan mereka, dan untuk meratap atas mereka. 54. Dan aku melihat, ketika mereka meninggalkan rumah TUHAN segala domba dan menaraNya, mereka jatuh sepenuhnya, dan mata mereka buta; aku melihat TUHAN segala domba menyebabkan banyak kematian di antara mereka, sampai kawanan domba ini bahkan memanggil kematian ini, dan mengkhianati tempat tinggal-Nya. 55. Dan Dia menyerahkan domba-domba itu ke tangan kawanan singa dan harimau dan serigala dan anjing hutan, dan ke tangan rubah dan semua binatang buas, dan binatang buas mulai mengoyakkan domba-domba itu. 56. Aku melihat Dia meninggalkan rumah mereka dan menara mereka 1 2 3 Saul Daud Salomo dan memberikan mereka semua ke dalam tangan singa-singa agar mereka mengoyakkan dan memakan mereka, ke dalam tangan semua binatang buas. 57. Aku mulai menangis keras-keras dengan segala kekuatanku, dan memanggil TUHAN segala domba dan menunjukkan kepada-Nya mengenai domba-domba ini, bahwa mereka dimakan oleh semua binatang buas. 58. Tapi Dia tetap diam, memperhatikannya, dan bersukacita bahwa mereka dilahap dan ditelan dan dirampok, dan menyerahkan mereka ke dalam tangan semua binatang buas sebagai makanan. 59. Dan Dia memanggil tujuh puluh gembala dan menyerahkan domba-domba itu, agar mereka menggembalakan mereka, dan Dia berbicara kepada para gembala dan kawan-kawan mereka, “Setiap orang dari padamu sekarang harus menggembalakan kawanan domba, dan segala sesuatu yang Kuperintahkan kepadamu, lakukan! 60. Dan Aku memberikan mereka kepadamu sesuai jumlah, dan akan memberitahukan kepadamu mana diantara mereka yang harus dihancurkan; itu harus kamu bunuh!” 61. Dan Dia menyerahkan domba-domba itu kepada mereka. Dan kepada seorang yang lain, Dia memanggil dan berkata kepadanya, “Perhatikanlah, dan lihat segala sesuatu yang dilakukan para gembala kepada domba-domba ini, karena mereka akan menghancurkan lebih banyak daripada yang telah Kuperintahkan. 62. Dan setiap kelebihan dan kehancuran yang dilakukan para gembala ini tuliskanlah, berapa banyak yang mereka hancurkan atas perintah-Ku, dan berapa banyak yang mereka hancurkan dengan kehendak mereka sendiri, dan tuliskanlah secara terpisah masing-masing kerusakan oleh tiap-tiap gembala. 63. Dan bacakan di hadapan-Ku, berapa banyak yang mereka hancurkan menurut keinginan mereka sendiri dan berapa banyak yang diberikan mereka kepada penghancuran, supaya ini menjadi kesaksian bagi-Ku melawan mereka, supaya Aku tahu setiap perbuatan para gembala untuk memberikan kepada mereka penghakiman, dan dapat melihat apa yang mereka lakukan, apakah mereka melakukan perintah-Ku atau tidak. 64. Tetapi mereka tidak boleh tahu akan hal ini, dan engkau tidak boleh memberitahukan kepada mereka ataupun memperingatkan mereka, tetapi tuliskanlah semua penghancuran tiap-tiap gembala, masing-masing pada waktunya, dan tunjukkanlah segala sesuatunya di hadapan-Ku.” 65. Dan aku melihat sampai tiap-tiap gembala menggembalakan pada waktu mereka dan mulai membunuh dan menghancurkan lebih daripada yang telah diperintahkan kepada mereka, dan menyerahkan kawanan domba itu ke tangan singa. 66. Dan gerombolan singa dan harimau melahap dan menelan sebagian besar dari kawanan domba itu, dan babi hutan melahap mereka, dan mereka membakar menara itu dan menghancurkan rumah itu. 67. Dan aku meratapi menara itu dengan amat sangat karena rumah kawanan domba itu diruntuhkan; dan sejak saat itu aku tidak bisa lagi melihat kawanan domba masuk ke dalam rumah itu. 68. Dan para gembala dan kawan-kawan mereka menyerahkan kawanan domba itu kepada semua binatang buas yang melahap mereka, dan tiap-tiap dari mereka menerima pada masanya suatu jumlah tertentu, dan seorang yang lain menuliskan semua itu dalam sebuah buku, berapa banyak yang mereka hancurkan. 69. Dan masing-masing gembala membunuh dan menghancurkan lebih daripada yang diperintahkan kepadanya; dan aku mulai menangis dan meratap dengan sangat karena domba-domba itu. 70. Dan dalam penglihatan, aku melihat juru tulis itu sewaktu dia menulis masing-masing yang telah dihancurkan oleh para gembala itu setiap hari, dan buku ini dibawa dan dibuka dan ditunjukkan kepada TUHAN segala domba, segala sesuatu yang telah mereka lakukan dan setiap ekor domba yang telah disingkirkan dan setiap ekor domba yang mereka serahkan kepada kehancuran. 71. Dan buku itu dibacakan di hadapan TUHAN segala domba, dan Dia mengambil buku itu di tangan-Nya, dan membacanya dan memeteraikannya dan meletakkannya. 72. Dan setelah itu aku melihat para gembala menggembalakan selama dua belas jam, dan lihatlah, tiga dari kawanan domba itu berbalik dan pergi dan masuk dan mulai membangun kembali segala sesuatu yang telah dihancurkan dari rumah itu, tetapi gerombolan babi hutan berusaha untuk menghalangi mereka, tetapi mereka tidak bisa. 73. Dan mereka mulai membangun kembali, seperti sebelumnya, dan mendirikan menara itu, dan itu disebut “menara tinggi”; dan mereka mulai lagi menempatkan meja persembahan di atas menara itu, tetapi semua roti yang di atasnya itu haram dan tidak murni. 74. Dan mengenai semua ini, kawanan domba itu buta matanya, dan tidak melihat, sama seperti gembala mereka juga; dan sejumlah besar diserahkan kepada gembala mereka untuk dihancurkan, dan mereka menginjak-injak domba-domba itu dengan kaki mereka dan memakannya sampai habis. 75. Dan TUHAN segala domba tetap diam sampai semua domba diserakkan ke tanah lapang dan bercampur dengan binatang-binatang buas dan Dia tidak menyelamatkan domba-domba itu dari tangan mereka. 76. Dan dia yang menulis buku itu membawanya ke rumah TUHAN segala domba, dan menunjukkan dan membacanya dan memohon bagi domba-domba itu dan meminta kepada-Nya, sambil menunjukkan kepada-Nya semua perbuatan para gembala mereka dan memberikan kesaksian di hadapan-Nya melawan semua gembala. 77. Dan Dia mengambil buku itu dan meletakkannya di samping-Nya, dan pergi. PASAL 90. Dan aku melihat ke masa ketika tiga puluh enam gembala menggembalakan, dan masing-masing menyelesaikan waktunya seperti yang pertama; dan yang lain menerima di tangan mereka penggembalaan dalam waktu mereka, masing-masing gembala menurut waktunya sendiri. 2. Lalu aku melihat dalam penglihatan, semua burung-burung di udara datang: kawanan elang dan burung nasar dan elang buzzard dan gagak; dan burung elang memimpin semua kawanan burung; dan mereka mulai melahap domba-domba itu dan mencungkil matanya dan melahap daging mereka. 3. Domba-domba itu berteriak karena daging mereka dimakan burung-burung. Dan aku menangis dan meratap dalam tidurku atas gembala yang menggembalakan kawanan domba itu. 4. Aku melihat sampai kawanan domba itu dimakan oleh anjing-anjing dan elang dan elang buzzard, dan mereka tidak meninggalkan daging atau kulit atau otot, sampai hanya tinggal kerangka saja berdiri di sana sendirian, dan kerangka itu pun jatuh ke tanah, dan kawanan domba menjadi sedikit. 5. Dan aku melihat ke masa ketika dua puluh tiga gembala menggembalakan, dan mereka menyelesaikan waktunya masing-masing, lima puluh delapan kali. 6. Kemudian lahirlah anak-anak domba kecil dari kawanan domba putih itu, dan mereka mulai membuka mata mereka dan melihat dan menangis kepada kawanan domba itu. 7. Tetapi kawanan domba itu tidak menangis bagi mereka dan tidak mendengar apa yang mereka katakan, namun benar-benar tuli, dan mata mereka benar-benar buta. 8. Dan aku melihat dalam penglihatan, gerombolan burung gagak terbang ke anak-anak domba itu dan mengambil seekor anak domba, dan burung gagak itu meremukkannya dan memakannya sampai habis. 9. Aku melihat sampai tanduk-tanduk muncul di kawanan anak-anak domba itu, tetapi burung gagak menjatuhkan tanduk-tanduk itu; sampai aku melihat satu tanduk besar muncul, satu diantara kawanan domba itu, dan mata mereka terbuka. 10. Dan tanduk itu memandang kepada mereka, dan mata mereka terbuka, dan itu berseru kepada kawanan domba itu, dan domba-domba jantan melihatnya, dan semuanya berlari kepadanya. 11. Namun meskipun demikian, kawanan elang dan burung nasar dan burung gagak dan elang buzzard itu masih mengoyak-ngoyak domba-domba itu menjadi berkeping-keping, dan terbang di atas mereka dan melahap mereka; tetapi domba-domba itu tetap tenang, dan domba jantan meratap dan menangis. 12. Dan kawanan burung gagak berjuang dan berperang dengannya dan berusaha untuk menyingkirkan tanduk itu, tetapi tidak mempunyai kuasa atasnya. 13. Dan aku melihat mereka sampai para gembala dan kawanan elang dan burung nasar dan elang buzzard datang, dan mereka berteriak kepada kawanan burung gagak itu supaya mereka mematahkan tanduk domba jantan itu; dan mereka berjuang dan berperang dengannya, dan domba jantan itu berjuang melawan mereka dan berteriak bahwa bantuan akan datang kepadanya. 14. Dan aku melihat sampai orang yang telah menuliskan nama-nama para gembala dan membawa mereka di hadapan TUHAN segala domba itu datang, dan dia menolong domba jantan itu dan menunjukkan segala sesuatunya, bahwa bantuan akan segera datang. 15. Dan aku melihat sampai TUHAN segala domba datang kepada mereka dalam amarah, dan semua yang melihat-Nya melarikan diri, dan semuanya jatuh ke dalam bayangan-Nya di hadapan wajah-Nya. 16. Semua kawanan elang dan burung nasar dan burung gagak dan elang buzzard berkumpul dan membawa bersama mereka semua kawanan domba gurun, dan mereka datang bersama-sama dan saling menolong satu sama lain, untuk mematahkan tanduk domba jantan itu. 17. Dan aku melihat kepada orang itu, yang telah menulis buku sesuai perintah Tuhan, sampai dia membuka buku kehancuran, yang telah dilakukan dua belas gembala terakhir, dan menunjukkannya di hadapan TUHAN segala domba, bahwa mereka telah menghancurkan lebih banyak dari orang-orang sebelumnya. 18. Dan aku melihat sampai TUHAN segala domba datang kepada mereka dan memegang tongkat amarah di tanganNya, dan memukul bumi hingga bumi terbelah dua, dan semua binatang dan burungburung di udara jatuh, jauh dari kawanan domba itu, dan tenggelam ke dalam bumi, dan menutupi mereka. 19. Dan aku melihat sampai sebuah pedang besar diberikan kepada kawanan domba itu, dan domba-domba mendatangi semua binatang buas itu untuk membunuh mereka, dan semua binatang liar dan burung-burung di udara melarikan diri dari wajah mereka. 20. Dan aku melihat sebuah takhta didirikan di bumi di tanah permai, dan TUHAN segala domba duduk di atasnya, dan diambil semua buku yang termeterai dan buku-buku itu dibuka di hadapan TUHAN segala domba. 21. Dan Tuhan memanggil enam orang putih pertama, dan memerintahkan supaya mereka membawa kepada-Nya, mulai dari bintang yang memimpin pertama, yang telah maju, dan juga semua bintang yang alat kelaminnya seperti alat kelamin kuda, dan juga bintang pertama yang pertama kali jatuh; dan mereka membawa semuanya ke hadapan-Nya. 22. Dan Dia berkata kepada orang yang menulis di hadapan-Nya, salah satu dari enam orang putih itu, dan berkata kepadanya, “Bawalah tujuh puluh gembala yang kepadanya telah Kuserahkan kawanan domba itu, para gembala yang karena keinginannya sendiri telah membunuh lebih banyak dari yang Aku perintahkan kepada mereka.” 23. Dan lihatlah, aku melihat mereka semua terikat, dan semua berdiri di hadapan-Nya. 24. Dan penghakiman yang pertama-tama adalah atas bintang-bintang itu, dan mereka dihakimi dan kedapatan berdosa, dan mereka dibawa pergi ke tempat penghakiman dan dilemparkan ke dalam jurang penuh dengan nyala api dan dengan pilar api. 25. Dan ketujuh puluh gembala itu dihakimi dan kedapatan berdosa, dan mereka dilemparkan ke dalam jurang api. 26. Dan aku melihat pada waktu itu, bahwa jurang itu seperti terbuka di tengah-tengah bumi, penuh dengan api, dan mereka membawa kawanan domba buta itu, dan mereka semua dihakimi dan kedapatan berdosa, dan dilemparkan ke dalam jurang api dan dibakar; dan jurang ini ada di sebelah kanan rumah itu. 27. Dan aku melihat kawanan domba itu terbakar, dan tulang-tulang mereka terbakar. 28. Dan aku berdiri sambil melihat sampai Dia membongkar rumah tua itu, dan mereka melepaskan semua pilarnya, dan semua papan dan hiasan rumah itu, dan mereka membawanya keluar dan meletakkannya di satu tempat, di sebelah selatan bumi. 29. Dan aku melihat TUHAN segala domba membuat sebuah rumah baru, lebih besar dan lebih tinggi dari yang pertama, dan meletakkannya di tempat pertama, yang telah dibongkar, dan semua pilarnya baru, dan hiasannya baru dan lebih besar dari yang pertama, yang telah dihapuskan-Nya, dan seluruh kawanan domba berada di tengahnya. 30. Dan aku melihat semua domba yang telah ditinggalkan dan semua binatang di bumi dan semua burung di udara, jatuh tersungkur dan menyembah kawanan domba itu dan memohon dan mentaati mereka dalam setiap perkataan. 31. Dan setelah itu, tiga yang berpakaian putih, yang telah memimpin aku sebelumnya, memegang tanganku, dan tangan domba jantan itu memegang aku, mereka mengangkat aku, dan menempatkan aku di tengahtengah kawanan domba itu sebelum penghakiman terjadi. 32. Kawanan domba itu seluruhnya putih, bulu mereka tebal dan bersih. 33. Dan semua yang telah hancur dan terserak, segala binatang liar dan semua burung di udara dikumpulkan di rumah itu, dan TUHAN segala domba sangat bersukacita, karena mereka semuanya baik dan telah kembali ke rumah-Nya. 34. Dan aku melihat sampai mereka meletakkan pedang yang telah diberikan kepada domba itu kembali ke rumahnya; dan disegel di hadapan Tuhan, dan semua domba-domba masuk ke dalam rumah itu, tetapi rumah itu tidak bisa menampung mereka semuanya. 35. Dan mata mereka semuanya terbuka, dan mereka melihat yang baik, dan tidak ada satu pun diantara mereka yang tidak melihat. 36. Dan aku melihat bahwa rumah itu besar dan luas dan sangat penuh. 37. Dan aku melihat bahwa seekor lembu jantan putih lahir, dan tanduknya besar, dan semua binatang liar dan semua burung di udara takut kepadanya dan memohon kepada-Nya setiap saat. 38. Dan aku melihat sampai semua generasi mereka diubahkan, dan mereka semuanya menjadi lembu jantan putih, dan yang pertama dari mereka [adalah firman, dan firman itu] menjadi binatang besar, dan di kepalanya memiliki tanduk hitam besar; dan TUHAN segala domba bersukacita atas mereka dan atas semua lembu jantan. 39. Dan aku beristirahat di tengah-tengah mereka, dan aku terbangun dan melihat segala sesuatu. 40. Dan ini adalah penglihatan yang aku lihat saat aku tertidur; dan aku terbangun dan memberkati Tuhan Yang Adil dan memuliakan Dia. 41. Dan kemudian aku menangis keras-keras, dan air mataku tidak berhenti sampai aku tidak bisa menanggungnya lagi; ketika aku melihat, air mataku mengalir, karena semuanya akan datang dan digenapi; karena seluruh perbuatan manusia, secara berurutan muncul kepadaku. 42. Dan di malam itu aku mengingat mimpi pertamaku, dan karenanya aku menangis dan gemetar, karena aku telah melihat penglihatan tersebut. BAGIAN V – SURAT HENOKH PASAL 91. Dan sekarang, anakku Metusalah, panggillah semua saudara-saudaramu, dan kumpulkanlah semua anak-anak ibumu, karena suatu firman memanggil aku, dan roh dicurahkan ke atasku, supaya aku menunjukkan kepadamu segala hal yang akan terjadi pada kamu sampai kepada kekekalan. 2. Kemudian Metusalah pergi dan memanggil semua saudara-saudaranya kepadanya dan mengumpulkan kerabatnya. 3. Dan dia berbicara kepada semua anak-anaknya mengenai keadilan, dan mengatakan, “Dengarlah, anak-anakku, semua kata-kata ayahmu, dan dengarkan baik-baik suara dari mulutku, karena aku menasihati kamu dan memberitahukan kepadamu, yang kukasihi, cintalah kejujuran dan berjalanlah di dalamnya. 4. Dan jangan mendekati kejujuran dengan mendua hati, dan jangan bergaul dengan orang-orang yang mendua hati, tetapi berjalanlah dalam keadilan, anak-anakku, dan dia akan membawamu di jalan yang baik, dan keadilan akan menjadi sekutumu. 5. Karena aku tahu bahwa penindasan akan bertumbuh menjadi kuat di bumi, dan penghukuman besar akan dilakukan atas bumi, dan semua ketidakadilan akan berakhir dan akan ditebang sampai kepada akarnya, dan seluruh keberadaannya akan dihancurkan. 6. Dan sekali lagi ketidakadilan akan berulang, dan semua perbuatan ketidakadilan dan perbuatan penindasan dan dosa akan menang di bumi. 7. Dan ketika ketidakadilan dan dosa dan hujatan dan penindasan dan semua perbuatan itu bertambah, dan kejatuhan dan hujatan dan kenajisan bertambah; akan ada hukuman besar dari surga ke atas mereka semua, dan Tuhan yang kudus akan datang dalam amarah, dan dengan penghukuman, supaya Dia menjalankan penghakiman atas bumi. 8. Dan pada hari-hari itu, penindasan akan ditebang sampai kepada akarnya, dan akar ketidakadilan bersama-sama dengan penipuan, akan dihancurkan dari kolong langit. 9. Dan segala berhala-berhala orang kafir akan dilenyapkan; menara-menara akan dibakar dengan api, dan mereka akan dihapuskan dari seluruh bumi, dan akan dilemparkan ke dalam penghukuman api, dan akan dihancurkan dalam murka dan dalam penghakiman yang hebat sampai kepada kekekalan. 10. Dan orang benar akan bangkit dari tidurnya, dan kebijaksanaan akan muncul dan akan diberikan kepada mereka. 11. Dan akar ketidakadilan akan ditebang, dan orang-orang berdosa akan dihancurkan dengan pedang, dan akar penghujat akan ditebang di semua tempat, dan orang-orang yang merancangkan penindasan dan hujatan akan dihancurkan oleh mata pedang.—12. Dan setelah itu akan ada minggu yang lain, minggu kedelapan, yang berkeadilan, dan pedang akan diberikan kepadanya supaya itu menjalankan penghakiman dan keadilan kepada orang-orang yang menjalankan ketidakadilan, dan orang-orang berdosa akan diserahkan ke dalam tangan orang-orang benar. 13. Dan di akhir waktu itu, mereka akan memperoleh tempat kediaman melalui keadilan mereka, dan mereka akan membangun rumah bagi Raja Besar sebagai suatu kehormatan sampai kepada kekekalan. 14. Dan setelah itu, pada minggu kesembilan, penghakiman yang adil akan dinyatakan kepada seluruh dunia, dan semua perbuatan kefasikan akan lenyap dari dunia, dan dunia akan dituliskan untuk kehancuran, dan semua orang akan mencari jalan kejujuran. 15. Dan setelah ini, pada minggu kesepuluh, pada bagian ketujuh, akan ada penghakiman yang kekal, yang dilakukan kepada malaikat penjaga, dan surga besar yang kekal akan muncul keluar dari antara para malaikat. 16. Dan langit pertama akan berlalu dan lenyap, dan langit yang baru akan muncul, dan semua kekuasaan surga akan bersinar tujuh kali lipat sampai kepada kekekalan. 17. Dan setelah itu akan ada banyak minggu, tidak terhitung, sampai kepada kekekalan, dalam kebaikan dan keadilan, dan dosa tidak akan disebutkan lagi mulai saat itu sampai kepada kekekalan.—18. Dan sekarang aku beritahukan kepadamu, anak-anakku, dan tunjukkan kepadamu jalan keadilan dan jalan penindasan, dan aku akan menunjukkannya lagi kepadamu supaya kamu tahu apa yang akan datang. 19. Dan sekarang dengarlah, anakanakku, dan berjalanlah di jalan keadilan, dan jangan berjalan di jalan penindasan, karena mereka yang berjalan di jalan ketidakadilan akan dihancurkan dalam kekekalan. PASAL 92. Ditulis oleh Henokh, juru tulis, semua ajaran kebijaksanaan ini, dipuji semua manusia, sebagai hakim seluruh bumi, kepada semua anak-anakku yang diam di bumi, dan bagi generasi masa depan yang akan menjalankan kejujuran dan kedamaian. 2. Janganlah rohmu berduka karena waktu-waktu, sebab Yang Maha Kudus telah menetapkan waktu untuk segala sesuatu. 3. Dan orang benar akan bangkit dari tidurnya, akan muncul dan berjalan di jalan keadilan, dan semua langkahnya dan jalannya akan berada dalam kebaikan yang kekal dan kemurahan. 4. Dia akan bermurah hati kepada orang benar, dan akan memberinya ketulusan yang kekal dan akan memberinya kuasa, dan akan ada dalam kebaikan dan keadilan, dan dia akan berjalan dalam terang yang kekal. 5. Tetapi dosa akan hancur dalam kegelapan untuk selamanya, dan tidak akan terlihat mulai hari itu sampai selamanya. PASAL 93. Dan setelah itu Henokh mulai menjelaskan buku-buku itu. 2. Dan Henokh berkata, “Mengenai anak-anak benar dan mengenai orang-orang pilihan dari dunia dan mengenai tanaman keadilan dan kejujuran, aku beritahukan kepadamu, anak-anakku, aku, Henokh, seperti telah nampak kepadaku penglihatan dari surga, dan apa yang aku pelajari dari suara malaikat-malaikat kudus dan aku pahami dari lembaran-lembaran kitab surga.” 3. Dan Henokh mulai menjelaskan dari buku-buku itu, dan mengatakan, “Aku lahir pada hari ketujuh dalam minggu yang pertama, selagi keadilan dan kebenaran masih ada. 4. Dan akan muncul setelah aku, di minggu kedua, sebuah kejahatan besar, dan kehancuran akan bermunculan, dan di situ akan terjadi akhir yang pertama, dan dari situ seorang manusia akan diselamatkan, dan setelah itu selesai, ketidakadilan akan bertumbuh, dan Dia akan membuat hukum bagi orang-orang berdosa. 5. Dan setelah itu, pada minggu ketiga, di bagian akhir, seorang manusia akan dipilih sebagai tanaman penghakiman yang adil, dan keturunannya akan menjadi tanaman keadilan yang kekal. 6. Dan setelah itu, pada minggu keempat, di bagian akhir, penglihatan mengenai orang kudus dan orang benar akan terlihat, dan suatu hukum bagi seluruh generasi, dan suatu tempat akan didirikan bagi mereka. 7. Dan setelah itu, pada minggu kelima, pada akhirnya, rumah kemuliaan dan kekuasaan akan dibangun untuk selamanya. 8. Dan setelah itu, pada minggu keenam, mereka yang ada di dalamnya akan menjadi buta, dan hati mereka semua akan melupakan kebijaksanaan, dan di dalamnya seorang manusia akan naik; dan pada akhirnya rumah kekuasaan akan dibakar dengan api, dan seluruh ras orang pilihan akan ditebang. 9. Dan setelah itu, pada minggu ketujuh, suatu generasi pemberontak akan muncul, dan banyak perbuatan mereka, dan semua perbuatan mereka adalah pemberontakan. 10. Dan pada akhirnya, orang benar yang dipilih dari tanaman keadilan yang kekal akan mendapat upah; tujuh bagian pengajaran akan diberikan kepada mereka tentang semua ciptaan-Nya. 11. Dan siapakah dari semua anak-anak manusia yang dapat mendengar suara Dia Yang Kudus, dan tidak gemetar, dan siapakah yang mampu memikirkan pikiran-Nya, dan siapakah yang mampu melihat semua pekerjaan-pekerjaan surga? 12. Dan bagaimana seseorang bisa mengetahui perbuatan surga dan bisa melihat nafas dan rohnya, dan mampu menghubungkannya, atau naik dan melihat akhir hidup mereka, dan berpikir atau bertindak seperti mereka? 13. Dan siapakah manusia yang mampu mengetahui luas dan panjangnya bumi, dan kepada siapakah semua ukuran bumi ditunjukkan? 14. Atau adakah manusia yang mampu mengetahui panjangnya langit, dan tingginya, dan di atas apa itu didirikan, dan apakah ukuran jumlah bintang-bintang, dan di manakah benda-benda penerang beristirahat? PASAL 94. Dan sekarang aku berkata kepadamu, anak-anakku, cintailah keadilan dan berjalanlah di dalamnya, karena jalan orang benar adalah layak untuk diterima; dan jalan orang fasik akan dihancurkan secara tiba-tiba dan akan lenyap. 2. Dan bagi orang-orang tertentu dari generasi masa depan, jalan kekerasan dan kematian akan diungkapkan, tetapi mereka akan menjauh dari padanya dan tidak akan mengikutinya. 3. Dan sekarang aku berkata kepadamu, orang benar: Jangan berjalan di jalan kejahatan dan kekerasan, dan jangan di jalan kematian, dan jangan mendekatinya, agar kamu tidak hancur. 4. Tapi cintailah dan pilihlah untuk dirimu sendiri keadilan dan kehidupan yang menyenangkan, dan berjalanlah di jalan damai sejahtera, supaya kamu hidup dan memiliki sukacita. 5. Dan peganglah erat-erat perkataanku dalam pikiran hatimu, dan janganlah kata-kataku dihapuskan dari hatimu, karena aku tahu bahwa orang-orang berdosa akan mengelabuhi manusia untuk membuat kebijaksanaan menjadi jahat, dan kebijaksanaan itu tidak akan menemukan tempat, dan segala macam cobaan tidak akan berhenti. 6. Celakalah mereka yang membangun ketidakadilan dan kekerasan, dan mendirikan penipuan, karena mereka akan dicabut dengan tiba-tiba, dan tidak akan memiliki damai sejahtera. 7. Celakalah mereka yang membangun rumah mereka di dalam dosa, karena mereka akan dicabut dari dasar mereka, dan akan tewas oleh pedang; dan mereka yang mendapatkan emas dan perak akan dihancurkan oleh penghakiman dengan tiba-tiba. 8. Celakalah kamu, hai orangorang kaya, karena kamu mempercayai kekayaanmu, tetapi kamu akan dijauhkan dari kekayaanmu, karena kamu tidak mengingat Yang Maha Tinggi di dalam hari-hari kekayaanmu. 9. Kamu telah menghujat dan berbuat tidak adil, dan telah siap untuk hari pertumpahan darah, dan untuk hari kegelapan, dan untuk hari penghakiman besar. 10. Aku berkata kepadamu, dan memberitahukan kepadamu bahwa Dia yang telah menciptakan kamu akan menghancurkan kamu dari fondasimu, dan atas kejatuhanmu tidak akan ada belas kasihan, dan Penciptamu akan bersukacita atas kehancuranmu. 11. Dan kebenaranmu pada hari-hari itu akan menjadi cemoohan bagi orang-orang berdosa dan fasik. PASAL 95. Oh sekiranya mataku adalah awan hujan, dan aku dapat menangisimu, dan mencurahkan air mataku seperti awan hujan, supaya aku dapat beristirahat dari kesedihan hatiku. 2. Siapa yang telah mengijinkan kamu untuk melakukan kebencian dan kejahatan? Biarlah penghakiman mencapai kamu, hai orang-orang berdosa! 3. Janganlah takut kepada orang-orang berdosa, hai kamu orang benar, karena Allah akan memberikan mereka ke dalam tanganmu lagi, supaya kamu dapat menghakimi mereka, seperti yang kamu kehendaki. 4. Celakalah kamu, yang mengucapkan kutukan yang tidak dapat dibatalkan, kesembuhan akan jauh dari padamu karena dosa-dosamu! 5. Celakalah kamu, yang membalas kejahatan kepada sesamanya, karena kamu akan dibalas sesuai dengan perbuatanmu! 6. Celakalah kamu, hai para saksi dusta, yang memperberat ketidakadilan, karena kamu akan dihancurkan dengan tiba-tiba. 7. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, karena kamu menganiaya orang-orang benar; karena kamu sendiri akan diserahkan dan dianiaya, hai kamu orang fasik, dan kuk penindasan atasmu akan berat. PASAL 96. Berharaplah, hai kamu orang-orang benar, karena orang-orang berdosa akan dihancurkan dengan tiba-tiba di hadapanmu, dan kamu akan berkuasa atas mereka sesuai dengan keinginanmu. 2. Dan pada hari kesusahan orang-orang berdosa, anak-anakmu akan naik dan terbang seperti burung rajawali, dan sarangmu akan lebih tinggi dari burung elang, dan kamu akan naik dan pergi seperti tupai ke dalam relung bumi, dan ke dalam celah-celah bukit batu sampai selamanya, di hadapan orang-orang yang tidak benar; tetapi mereka akan meratapi kamu, dan menangis seperti satyr1. 3. Tetapi janganlah takut, hai kamu yang menderita, karena kesembuhan akan menjadi bagianmu, dan cahaya terang akan bersinar bagimu, dan kamu akan mendengar suara perhentian dari surga. 4. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, karena kekayaanmu menjadikan kamu tampak seperti orang benar, tapi hatimu membuktikan kepadamu bahwa kamu adalah orang berdosa; dan perkataan ini akan menjadi kesaksian melawan kamu, sebagai peringatan akan perbuatanperbuatanmu yang jahat. 5. Celakalah kamu, hai orang-orang yang memakan bagian gandum yang terbaik, dan meminum dari mata air yang terbaik, tetapi menginjak-injak orang lemah dengan kekuasaanmu. 6. Celakalah kamu, hai orang-orang yang meminum air dari semua mata air, karena kamu akan menjadi kering dan layu secara tiba-tiba, sebab kamu telah meninggalkan sumber mata air kehidupan. 7. Celakalah kamu, hai orang-orang yang menjalankan ketidakadilan dan kehancuran dan hujatan; akan ada peringatan melawan kamu bagi kejahatanmu. 8. Celakalah kamu, hai orang-orang kuat, yang menindas orang-orang benar dengan kekuatanmu, karena hari kehancuranmu akan datang. Pada hari-hari itu, banyak hari-hari yang baik akan datang kepada orang-orang benar, yaitu pada hari penghakimanmu. PASAL 97. Percayalah, hai kamu orang-orang benar, karena orang-orang berdosa akan tiba kepada kehinaan, dan akan dihancurkan pada hari ketidakadilan. 2. Akan kamu ketahui, hai orang-orang berdosa, bahwa Yang Maha Tinggi memperhatikan kehancuranmu, dan para malaikat bersukacita atas kehancuranmu. 3. Apa yang akan terjadi bagimu, hai orangorang berdosa, dan kemanakah kamu akan melarikan diri, pada hari penghakiman itu, ketika kamu mendengar suara doa orang benar? 4. Kamu tidak akan menjadi seperti mereka, kepada siapa perkataan ini akan menjadi kesaksian, “Kamu telah bersekutu dengan orang-orang berdosa.” 5. Pada hari-hari itu, doa orang benar akan sampai kepada Tuhan, dan hari-hari penghakimanmu akan datang kepadamu. 6. Dan semua kata-kata ketidakadilanmu akan dibacakan di hadapan Dia Yang Kudus dan Besar; dan wajahmu akan penuh dengan malu, dan setiap perbuatan yang didirikan di atas ketidakadilan akan dicampakkan. 7. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, di tengah-tengah laut dan di atas tanah, ingatan tentang kamu adalah jahat! 8. Celakalah kamu, hai orang-orang yang memperoleh perak dan emas tanpa keadilan, dan berkata, “Kami telah menjadi kaya, dan memiliki harta, dan memiliki segala sesuatu yang kami inginkan. 9. Dan sekarang kami akan melakukan apa yang kami rencanakan, karena kami telah mengumpulkan perak, dan 1 Satyr (Ibrani : berambut ; Inggris : hairy one) adalah makhluk setengah manusia setengah binatang. Setengah badan ke atas berbentuk manusia, setengah badan ke bawah berbentuk kambing berbulu, biasanya memiliki tanduk di kepala, memiliki telinga, ekor dan kaki kambing. perbendaharaan kami telah penuh, dan seperti air demikianlah banyaknya pekerja di rumah-rumah kami.” 10. Tetapi seperti air, kebohonganmu akan hanyut, karena kekayaanmu tidak akan menetap bagimu, tetapi akan melayang tiba-tiba dari padamu, karena kamu telah memperoleh semuanya dalam ketidakadilan, dan kamu akan diserahkan kepada penghukuman yang besar. PASAL 98. Dan sekarang aku bersumpah kepadamu, orang bijak dan orang bodoh; karena kamu akan melihat banyak hal di bumi ini. 2. Karena kamu, laki-laki, akan memakai lebih banyak perhiasan dari pada wanita, dan barang-barang berwarna lebih banyak dari anak perawan; dalam kemegahan dan kebesaran dan kekuasaan, dan perak dan emas dan kain ungu dan kehormatan, dan makanan, mereka akan dicurahkan seperti air. 3. Dan karenanya, mereka tidak akan memiliki pengetahuan dan kebijaksanaan, dan dengan demikian mereka akan hancur bersama dengan harta kekayaan mereka dan dengan segala kemuliaan dan kehormatan mereka, dan dalam cela dan pembunuhan dan dalam kemiskinan yang besar, roh mereka akan dilemparkan ke dalam tungku perapian. 4. Aku bersumpah kepadamu orang-orang berdosa: seperti gunung tidak akan menjadi budak, atau bukit tidak akan menjadi hamba perempuan, demikian juga dosa tidak dikirim ke bumi, tetapi manusia sendirilah yang telah menciptakannya, dan akan menjadi kutukan yang besar bagi mereka yang melakukannya. 5. Dan kemandulan tidak diberikan kepada seorang wanita, tetapi karena perbuatan tangannyalah dia mati tanpa memiliki anak. 6. Aku bersumpah kepadamu orang-orang berdosa, demi Dia Yang Kudus dan Benar, bahwa semua perbuatan jahatmu terungkap di surga, dan tidak ada perbuatan kekerasanmu yang tertutupi atau tersembunyi. 7. Dan jangan berpikir dalam jiwamu, dan jangan katakan dalam hatimu, bahwa kamu tidak tahu dan tidak melihat, bahwa setiap dosa dicatat setiap hari di surga di hadapan Yang Maha Tinggi. 8. Dan sekarang kamu tahu bahwa semua kekerasan yang kamu lakukan dicatat setiap hari sampai kepada hari penghakimanmu. 9. Celakalah kamu, hai orang-orang bodoh, karena kamu akan dihancurkan oleh kebodohanmu; dan kamu tidak mendengarkan orang bijak, dan kamu tidak akan mendapatkan sesuatu yang baik! 10. Dan sekarang ketahuilah, bahwa kamu telah dipersiapkan untuk hari kehancuran, dan jangan berharap bahwa kamu akan hidup, hai kamu orang-orang berdosa, tetapi kamu akan pergi dan mati, karena kamu tidak mengenal tebusan; karena kamu telah dipersiapkan bagi hari penghakiman besar, dan bagi hari kesusahan dan aib yang besar bagi jiwamu. 11. Celakalah kamu, hai orang-orang yang mengeraskan hati, yang berbuat jahat dan meminum darah; darimanakah kamu akan makan yang baik dan minum dan menjadi puas? Dari semua yang baik yang telah disebarkan Tuhan kita Yang Maha Tinggi dalam kelimpahan di atas bumi; kamu tidak akan memiliki damai sejahtera. 12. Celakalah kamu, hai orang-orang yang menyukai perbuatan ketidakadilan; mengapa kamu berharap kebaikan bagi dirimu sendiri? Ketahuilah bahwa kamu akan diserahkan ke dalam tangan orang-orang benar; mereka akan memotong lehermu dan membunuhmu, dan tidak akan berbelas-kasihan kepadamu. 13. Celakalah kamu, hai orang-orang yang bersukacita dalam kesusahan orang benar, karena kuburan tidak akan digali bagimu. 14. Celakalah kamu, hai orang-orang yang menjadikan kata-kata orang benar menjadi sia-sia, karena harapan akan hidup tidak akan ada bagimu. 15. Celakalah kamu, hai orang-orang yang menuliskan kata-kata kebohongan dan kefasikan; karena mereka menuliskan kata-kata bohong supaya mereka didengar, dan manusia tetap tinggal dalam kebodohan mereka; tidak akan ada damai sejahtera bagi mereka, dan mereka akan mati dengan tiba-tiba! PASAL 99. Celakalah mereka yang bertindak fasik, dan memuliakan kata-kata bohong, dan menghormatinya; kamu akan hancur, dan tidak akan memiliki kehidupan yang baik. 2. Celakalah kamu, hai orang-orang yang membengkokkan kata-kata yang lurus, dan yang melanggar hukum kekekalan, dan menyatakan diri mereka tidak berdosa; mereka akan diinjak-injak di atas bumi. 3. Dan pada hari-hari itu, persiapkanlah dirimu, hai kamu orang-orang benar, untuk menaikkan doa-doa sebagai ingatan, dan menempatkannya sebagai kesaksian di hadapan para malaikat, supaya mereka dapat meletakkan dosa orang-orang berdosa sebagai ingatan di hadapan Yang Maha Tinggi. 4. Pada hari-hari itu, bangsa-bangsa akan terguncang, dan bangsa-bangsa akan bangkit pada hari kehancuran. 5. Dan pada hari-hari itu, buah kandungan akan mengalami keguguran, dan mereka akan mengoyak-ngoyak anak-anak mereka sendiri dan akan membuangnya; mereka akan melemparkan bayi-bayi mereka yang masih menyusu, dan tidak akan kembali kepada mereka, dan tidak akan mengasihani bayi-bayi mereka. 6. Aku bersumpah kepadamu orang-orang berdosa, bahwa dosa telah disiapkan bagi hari penumpahan darah yang tidak akan berakhir. 7. Dan mereka akan menyembah batu; dan yang lainnya akan membuat patung emas dan perak dan kayu dan tanah liat, yang lainnya akan menyembah roh-roh jahat dan setan dan segala macam berhala, bahkan di kuil-kuil berhala; tetapi tidak akan ada pertolongan yang akan mereka dapatkan dari padanya. 8. Dan mereka akan menjadi fasik dalam kebodohan hati mereka, dan mata mereka akan dibutakan oleh rasa takut dalam hati mereka dan melalui penglihatan dalam mimpi-mimpi mereka. 9. Melalui hal-hal tersebut mereka akan menjadi fasik dan takut, karena mereka melakukan semua perbuatan mereka di dalam ketidakbenaran, dan menyembah batu-batu; mereka akan dihancurkan dalam sekejap. 10. Tapi pada hari-hari itu, berbahagialah mereka yang menerima kata-kata bijak dan mengenalnya, dan hidup di jalan Yang Maha Tinggi, dan berjalan di jalan keadilan, dan tidak bertindak fasik dengan mereka yang bertindak fasik; karena mereka akan diselamatkan. 11. Celakalah kamu, hai kamu orang-orang yang menyebarkan kejahatan kepada sesamanya, karena kamu akan dibunuh di neraka. 12. Celakalah kamu, hai orang-orang yang mendirikan dasar untuk dosa dan penipuan, dan yang menimbulkan kepahitan di bumi, karena hal ini mereka akan berakhir. 13. Celakalah kamu, hai orang-orang yang membangun rumahmu dengan jerih payah orang lain, dan yang bahan bangunannya dari batu bata dan batu dosa. Aku berkata kepadamu, kamu tidak akan memiliki damai sejahtera. 14. Celakalah mereka yang menolak ukuran dan warisan kekal dari nenek moyang mereka, dan yang jiwanya mengikuti berhala-berhala; tidak akan ada perhentian bagi mereka. 15. Celakalah mereka yang menjalankan ketidakadilan dan membantu penindasan, dan yang membunuh sesama mereka, sampai hari penghakiman besar! 16. Karena Dia akan mencampakkan kemuliaanmu, dan menempatkan kejahatan dalam hatimu, yang akan membangkitkan roh amarah-Nya, dan menghancurkan kamu semua dengan pedang; dan semua orang benar dan kudus akan mengingat dosa-dosamu. PASAL 100. Dan pada hari-hari itu, ayah akan saling bunuh dengan anak-anaknya di satu tempat, dan saudara dengan saudara akan jatuh mati bersama-sama, sampai darah mereka mengalir seperti sungai1. 2. Karena manusia tidak akan berbelas kasihan, dan tidak akan menahan tangannya untuk membunuh anak-anaknya dan keturunan anakanaknya; dan orang berdosa tidak akan menahan tangannya dari saudaranya yang dihormati; mereka akan saling membunuh dari fajar menyingsing sampai matahari terbenam. 3. Dan kuda akan berjalan dengan dadanya dalam darah orang-orang berdosa, dan kereta akan tenggelam dalam ketinggiannya.2 4. Dan pada hari-hari itu, para malaikat akan datang ke tempat-tempat rahasia, dan akan mengumpulkan di satu tempat semua orang yang membantu dosa; dan Yang Maha Tinggi akan muncul pada hari itu untuk menjalankan penghakiman yang besar atas semua orang berdosa. 5. Tetapi atas semua orang benar dan orang kudus, Dia akan menempatkan para malaikat kudus sebagai penjaga untuk mengawasi mereka seperti biji mata, sampai Dia membuat suatu akhir bagi semua kejahatan dan semua dosa; dan bahkan jika orang kudus itu tidur panjang, tidak akan ada yang perlu ditakutkan. 6. Dan orang-orang bijak diantara manusia akan melihat kebenaran, dan anak-anak manusia di bumi akan mengerti semua perkataan dari buku ini, dan tahu bahwa kekayaan mereka tidak akan dapat menyelamatkan mereka pada waktu dosa-dosa mereka ditunggangbalikkan.3 7. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, kamu menindas orang benar pada hari kesusahan besar dan kamu membakar mereka dengan api; kamu akan dibalaskan sesuai dengan perbuatanmu. 8. Celakalah kamu, hai orang-orang yang mengeraskan hati, yang merancangkan kejahatan: kegentaran akan tiba bagimu, dan tidak akan ada yang dapat menyelamatkan kamu. 9. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, karena kata-kata mulutmu, dan karena perbuatan tanganmu, yang telah kamu lakukan, kamu yang bertindak fasik akan dibakar di dalam perapian yang menyala-nyala dengan api. 10. Dan sekarang ketahuilah bahwa malaikat akan menyelidiki perbuatanmu, di surga dan dari matahari dan bulan dan bintang-bintang karena dosadosamu, sebab kamu menghakimi orang-orang benar di bumi. 11. Dan Dia akan memanggil setiap awan dan kabut dan embun dan hujan untuk bersaksi melawan kamu, dan mereka tidak akan turun atasmu; dan tidakkah mereka memikirkan dosa-dosamu? 12. Dan sekarang, berilah hadiah kepada hujan, agar mungkin dia tidak ditahan turun atasmu, atau kepada embun ketika telah menerima emas atau perakmu. 13. Ketika embun es dan salju dan hawa dingin mereka turun ke atasmu, dan semua badai salju dengan semua malapetakanya turun ke atasmu, pada hari-hari itu kamu tidak akan tahan berdiri di hadapan mereka. PASAL 101. Perhatikanlah langit, hai kamu semua anak-anak surga, dan semua perbuatan Yang Maha Tinggi, dan takutlah akan Dia, dan janganlah melakukan kejahatan dihadapanNya. 2. Ketika Dia menutup jendela-jendela langit, dan menahan hujan dan embun untuk turun di bumi karena kamu, apa yang akan kamu lakukan? 3. Dan ketika Dia mengirimkan amarah-Nya atasmu dan atas semua perbuatanmu, kamu tidak dapat memohon kepadaNya, karena kamu telah berbicara melawan keadilan-Nya dengan angkuh dan berani; 1 Mat 10:21 Orang akan menyerahkan saudaranya untuk dibunuh, demikian juga seorang ayah akan anaknya. Dan anak-anak akan memberontak terhadap orang tuanya dan akan membunuh mereka. 2 Why 14:20 Dan buah-buah anggur itu dikilang di luar kota dan dari kilangan itu mengalir darah, tingginya sampai ke kekang kuda dan jauhnya dua ratus mil. 3 Zep 1:18 Mereka tidak dapat diselamatkan oleh perak atau emas mereka pada hari kegemasan TUHAN, dan seluruh bumi akan dimakan habis oleh api cemburu-Nya; sebab kebinasaan, malah kebinasaan dahsyat diadakanNya terhadap segenap penduduk bumi. kamu tidak akan memiliki damai sejahtera. 4. Tidakkah kamu melihat nahkoda kapal, bagaimana kapal mereka diombang-ambingkan gelombang, dan diguncangkan angin, dan kesusahan? 5. Dan karenanya mereka takut, karena semua harta mereka tenggelam ke dalam laut bersama mereka, dan mereka gentar dalam hati mereka bahwa laut mungkin akan menelan mereka dan mereka binasa di dalamnya. 6. Tidakkah semua lautan dan semua air dan segala pergerakannya adalah karya Yang Maha Tinggi, dan tidakkah Dia telah memeteraikannya dan mengikat semuanya di pasir? 7. Oleh hardik-Nya mereka menjadi kering dan takut, semua ikannya mati, dan semua yang ada di dalamnya; tetapi kamu orang berdosa yang ada di bumi tidak takut akan Dia. 8. Tidakkah Dia yang menjadikan langit dan bumi, dan segala sesuatu yang ada di dalamnya? Dan siapakah yang telah memberikan pengertian dan kebijaksanaan bagi semua yang bergerak di atas bumi, dan bagi mereka yang ada di dalam laut? 9. Tidakkah nahkoda kapal takut terhadap samudera? Tetapi orang-orang berdosa tidak takut kepada Yang Maha Tinggi. PASAL 102. Dan pada hari-hari itu, ketika Dia membawa api yang menyakitkan ke atasmu, ke manakah kamu akan melarikan diri, dan di manakah kamu akan menyelamatkan diri? Dan ketika Dia membawa firman-Nya ke atasmu, tidakkah kamu akan terkejut dan takut? 2. Dan semua benda-benda penerang akan gemetar ketakutan, dan seluruh bumi akan terperanjat, dan akan gemetar dan berguncang. 3. Dan semua malaikat akan memenuhi perintah mereka, dan akan menyembunyikan diri mereka dari hadapan-Nya, besar kemuliaan-Nya, dan anak-anak bumi akan gemetar dan terguncang; dan kamu, hai orangorang berdosa, akan terkutuk untuk selamanya, dan tidak akan memiliki damai sejahtera. 4. Jangan takut, hai jiwa-jiwa orang benar, dan berharaplah keadilan, kamu yang mati dalam kebenaran. 5. Dan janganlah bersedih bahwa jiwamu turun ke dunia orang mati, dalam kesusahan besar dan ratapan dan kesedihan, dan duka cita, dan bahwa tubuhmu belum mendapatkan kebaikan yang layak selagi kamu hidup, melainkan pada hari di mana kamu mati sama seperti orang-orang berdosa, pada hari kutukan dan hukuman. 6. Dan ketika kamu mati, orang-orang berdosa berbicara atasmu, “Sama seperti kita mati, orang benar juga mati, dan apakah gunanya semua perbuatan mereka? 7. Lihatlah, sama seperti kami, mereka tewas dalam dukacita dan kegelapan, dan apakah kelebihannya mereka dibandingkan kami? Mulai sekarang kita adalah sama. 8. Dan apa yang akan mereka terima, dan apa yang akan mereka lihat untuk selamanya? Karena lihatlah, mereka juga telah mati, dan mulai dari sekarang dan untuk selamanya mereka tidak akan melihat terang.” 9. Aku berkata kepadamu hai orang-orang berdosa: itu sudah cukup bagimu untuk makan dan minum dan membuat seseorang telanjang, dan merampok dan berbuat dosa, dan memperoleh kekayaan, dan untuk melihat hari-hari baik. 10. Apakah kamu melihat orang benar, bagaimana akhir mereka adalah damai sejahtera, karena tidak ada penindasan ditemukan pada mereka sampai hari kematian mereka? 11. “Dan mereka hancur, dan menjadi seolah-olah mereka tidak pernah ada, dan jiwa mereka turun ke dunia orang mati dalam kesusahan.” PASAL 103. Dan sekarang aku bersumpah kepadamu hai orang-orang benar, demi kemuliaan-Nya dan kehormatan-Nya, dan demi kerajaan-Nya yang mulia dan demi kebesaran-Nya aku bersumpah kepadamu: 2. Aku tahu rahasia ini, dan telah membacanya dalam lembaran-lembaran kitab di surga, dan telah melihat buku orang-orang kudus, dan telah menemukan tertulis di dalamnya dan digoreskan bagi mereka, 3. bahwa semua kebaikan dan sukacita dan kehormatan telah dipersiapkan bagi mereka, dan ditulis bagi roh-roh orang yang telah mati dalam keadilan, dan banyak kebaikan akan diberikan kepadamu sebagai upah jerih payahmu, dan bahwa bagianmu lebih baik daripada bagian orang-orang hidup. 4. Dan jiwamu akan hidup, hai kamu yang telah mati dalam keadilan, dan rohmu akan bersukacita dan bergembira, dan ingatan akan mereka akan tetap ada di hadapan Yang Maha Besar sampai seluruh generasi yang kekal. Dan sekarang janganlah takut akan cela mereka. 5. Celakalah kamu, hai orang-orang berdosa, jika kamu mati dalam dosamu, dan orang-orang yang seperti kamu yang berkata tentang kamu, “Berbahagialah mereka, orang-orang berdosa, mereka telah melihat semua hari-hari mereka; 6. dan sekarang mereka telah mati dalam keberuntungan dan kekayaan, dan belum pernah melihat masalah atau pembunuhan dalam hidup mereka, dalam kemuliaan mereka telah mati, dan penghakiman belum mereka lewati dalam kehidupan mereka”. 7. Tidakkah kamu tahu bahwa jiwa mereka akan dibawa turun ke dunia orang mati, dan itu adalah celaka bagi mereka, dan kesusahan yang besar? 8. Dan dalam kegelapan dan dengan rantai dan di dalam api yang menyala-nyala, roh mereka akan terbakar pada penghakiman besar; dan penghakiman besar akan ada bagi semua generasi sampai kekekalan. Celakalah kamu, karena kamu tidak akan memiliki damai sejahtera! 9. Janganlah berkata, orang benar dan orang baik yang hidup, “Pada hari-hari penindasan, kami telah mengalami kerja berat, dan telah mengalami kekurangan, dan telah menjumpai banyak hal yang jahat, dan telah terluka dan menjadi berkurang, dan semangat kami telah habis. 10. Kami telah hancur, dan tidak ada yang menolong kami; dengan perkataan dan perbuatan kami tidak mampu, dan kami tidak mencapai apa-apa; kami disiksa dan dihancurkan, dan tidak berharap untuk melihat kehidupan, dari hari ke hari. 11. Kami berharap untuk menjadi kepala, tetapi menjadi ekor; kami bekerja sangat berat, dan tidak mendapatkan hasil kerja kami; kami menjadi makanan bagi orang-orang berdosa, dan orang-orang yang tidak adil meletakkan kuk mereka yang sangat berat kepada kami. 12. Mereka yang membenci kami memukuli kami dan menjadi penguasa atas kami; dan kami membungkukkan leher kami bagi para pembenci kami, dan mereka tidak mengasihani kami. 13. Dan kami ingin pergi dari mereka untuk melarikan diri dan beristirahat, tapi kami tidak menemukan tempat ke mana kami dapat melarikan diri dan menyelamatkan diri dari mereka. 14. Kami mengeluh kepada penguasa dalam kesusahan dan kesakitan kami atas mereka yang melahap kami; tetapi mereka tidak memperhatikan tangisan kami, dan tidak ingin mendengar suara kami. 15. Bahkan mereka membantu orang-orang yang merampok dan melahap kami, dan mereka yang menjadikan kami sedikit, dan mereka merahasiakan penindasan mereka dan tidak menyingkirkan kuk mereka terhadap kami, tetapi melahap kami dan menyerakkan kami dan membunuh kami; dan mereka merahasiakan pembunuhan kami, dan tidak mengingat bahwa mereka telah mengangkat tangannya melawan kami.” PASAL 104. Aku bersumpah kepadamu, hai kamu orang-orang benar, bahwa di surga para malaikat akan mengingat kamu untuk kebaikan di hadapan kemuliaan Yang Maha Besar. Namamu akan ditulis di hadapan kemuliaan Yang Maha Besar. 2. Berharaplah, karena semula kamu dipermalukan di dalam kejahatan dan kekurangan, tetapi sekarang kamu akan bersinar seperti benda-benda penerang di langit, dan akan terlihat, dan pintu gerbang surga akan dibukakan bagimu. 3. Dan teruslah menangis untuk penghakiman; itu akan muncul bagimu, karena semua kesusahanmu akan dibalaskan kepada para penguasa, dan kepada semua orang yang telah membantu mereka menindas kamu. 4. Berharaplah, dan jangan pengharapanmu berhenti, karena kamu akan memiliki sukacita yang besar, seperti para malaikat di surga. 5. Karena hal itu akan menjadi milikmu, dan kamu tidak akan menyembunyikan diri pada hari penghakiman besar, dan kamu tidak akan ditemukan sebagai orang berdosa, dan penghukuman kekal akan jauh dari padamu sepanjang seluruh generasi dunia. 6. Dan sekarang, jangan takut, hai kamu orang-orang benar, ketika kamu melihat orang-orang berdosa menjadi kuat dan bersukacita di dalam keinginan-keinginan mereka, dan jangan bersekutu dengan mereka, tetapi jauhilah penindasan mereka, karena kamu akan menjadi sekutu penghuni surga. 7. Hai kamu orang berdosa, meskipun kamu berkata, “Kamu tidak akan dapat menyelidikinya, dan semua dosa kami tidak tercatat, tetapi mereka akan tetap terus mencatat dosa-dosamu setiap hari. 8. Dan sekarang aku tunjukkan kepadamu, bahwa terang dan gelap, siang dan malam, melihat semua dosamu. 9. Janganlah menjadi fasik di dalam hatimu, dan jangan berbohong, dan jangan membengkokkan kata-kata yang lurus, dan jangan menyebut bohong kata-kata dari Yang Kudus dan Besar, dan jangan memuliakan berhalamu, karena semua ketidakbenaranmu dan semua ketidaksalehanmu tidak akan menjadi pembenaranmu, melainkan menjadi dosa besar. 10. Dan sekarang, aku tahu rahasia ini bahwa kata-kata kebenaran akan diubah dan dibelokkan, dan banyak orang berdosa akan memberontak, dan akan mengucapkan kata-kata jahat, dan akan berbohong dan melakukan penipuan yang besar, dan menulis buku yang berisi kata-kata mereka. 11. Tapi ketika mereka menuliskan semua kata-kataku dalam kejujuran dalam bahasa mereka, dan tidak mengubah atau meringkas kata-kataku, tapi menuliskan semuanya di dalam kejujuran, semua yang telah aku saksikan kepada mereka, 12. kemudian aku tahu rahasia yang lain, bahwa buku-buku akan diberikan kepada orang benar dan orang bijak untuk menjadikan sukacita dan kejujuran dan kebijaksanaan yang melimpah. 13. Dan buku-buku akan diberikan kepada mereka, dan mereka akan percaya kepadanya dan akan bersukacita di dalamnya; dan kemudian semua orang benar, yang telah belajar semua jalan kejujuran dari padanya, akan mendapatkan upah. PASAL 105. “Dan pada hari-hari itu,” demikianlah firman TUHAN, “Mereka akan memanggil dan bersaksi kepada anak-anak bumi mengenai kebijaksanaan mereka: menunjukkannya kepada mereka, karena kamu adalah pemimpin mereka, dan upah atas seluruh bumi. 2. Karena Aku dan Anak-Ku akan bergabung bersama mereka untuk selamanya di jalan kejujuran dalam kehidupan mereka. Dan damai sejahtera akan ada bagimu; bersukacitalah, hai kamu anak-anak kejujuran, dalam kebenaran!” PASAL 106. Dan setelah beberapa waktu, anakku Metusalah mengambil seorang istri bagi anaknya Lamekh, dan dia mengandung olehnya, dan melahirkan seorang anak laki-laki. 2. Tubuhnya putih seperti salju dan merah seperti mawar yang mekar, dan rambut kepalanya putih seperti bulu domba, dan matanya indah; dan ketika dia membuka matanya, itu menerangi seluruh rumah seperti matahari, dan seluruh rumah menjadi sangat terang. 3. Dan ketika dia diambil dari tangan bidan, dia membuka mulutnya, dan berbincang dengan Tuhan yang adil. 4. Dan ayahnya Lamekh menjadi takut karenanya, dan melarikan diri, dan datang kepada ayahnya Metusalah. 5. Dan dia berkata kepadanya, “Aku telah memperanakkan seorang putra tunggal, tidak seperti manusia, tetapi mirip dengan anak-anak dari para malaikat dari surga, dan rupanya berbeda, tidak seperti kita, matanya seperti sinar matahari, wajahnya mulia. 6. Dan menurut aku dia bukan berasal dari padaku, tapi dari para malaikat; dan aku takut bahwa hal-hal yang ajaib akan terjadi di dalam hari-harinya di atas bumi. 7. Dan sekarang, bapaku, aku di sini memohon dan meminta engkau pergi kepada Henokh, ayah kita, dan mendengar dari padanya yang sebenarnya, karena dia bertempat tinggal bersama para malaikat.” 8. Dan ketika Metusalah mendengarkan kata-kata anaknya, dia datang kepadaku, di ujung bumi, karena dia telah mendengar bahwa aku ada di sana, dan berteriak keras, dan aku mendengar suaranya dan datang kepadanya dan aku berkata kepadanya, “Lihatlah, ini aku, anakku, karena engkau telah datang kepadaku.” 9. Dan dia menjawab dan berkata kepadaku, “Aku datang kepadamu mengenai sesuatu hal yang besar, dan tentang penglihatan yang mengganggu itulah aku datang mendekat. 10. Dan sekarang, bapaku, dengarkan aku, karena telah lahir bagi anakku Lamekh seorang anak laki-laki, yang rupanya tidak seperti rupa manusia; kulitnya lebih putih dari salju, dan lebih merah daripada bunga mawar yang mekar, dan rambut kepalanya lebih putih dari bulu domba yang putih, dan matanya seperti sinar matahari; dan dia membuka matanya, dan itu menerangi seluruh rumah. 11. Dan ketika dia diambil dari tangan bidan, dia membuka mulutnya, dan memberkati Tuhan di surga. 12. Dan ayahnya Lamekh menjadi takut, dan lari kepadaku, dan tidak percaya bahwa anak tersebut berasal dari padanya, tetapi yang rupanya sama seperti para malaikat surga; dan lihatlah, aku telah datang kepadamu supaya engkau menunjukkan kepadaku kebenaran.” 13. Dan aku, Henokh, menjawab, dan berkata kepadanya, “Tuhan akan membuat hal-hal yang baru di bumi, dan ini aku ketahui, dan telah aku lihat dalam suatu penglihatan, dan aku ungkapkan kepadamu bahwa di dalam generasi ayahku Yared, beberapa malaikat dari tempat tinggi di surga meninggalkan firman Tuhan. 14. Dan lihatlah, mereka berbuat dosa, dan meninggalkan hukum, dan menyatukan diri mereka dengan perempuan, dan melakukan dosa dengan mereka, dan mengawini beberapa diantara mereka, dan memperanakkan anak-anak dari mereka. 15. Dan kehancuran besar akan ada atas seluruh bumi, dan akan ada air banjir besar, dan kehancuran besar akan terjadi selama satu tahun. 16. Anak yang lahir bagimu ini akan ditinggalkan di bumi, dan tiga orang anak-anaknya akan diselamatkan bersamanya; ketika semua orang yang ada di bumi akan mati, dia dan anak-anaknya akan diselamatkan. 17. [Mereka melahirkan para raksasa di bumi, tidak dengan roh, tapi menurut daging, dan akan ada hukuman yang besar di bumi, dan bumi akan dibasuh dari semua kenajisannya.] 18. Dan sekarang beritahukanlah kepada anakmu Lamekh, bahwa yang lahir baginya adalah benar-benar anaknya, berilah dia nama Nuh, karena dia akan menjadi yang tersisa darimu; dan dia dan anak-anaknya akan diselamatkan dari kehancuran yang akan datang atas bumi karena semua dosa dan semua ketidakadilan yang akan genap dalam hari-harinya di bumi. 19. Dan setelah waktu itu, ketidakadilan akan melampaui yang pertama kali terjadi di bumi; karena aku tahu rahasia orang-orang kudus, karena Dia, Tuhan, telah menunjukkannya kepadaku, dan telah memerintahkan aku, dan aku telah membaca lembaran-lembaran kitab di surga. PASAL 107. Dan aku melihat tertulis di atasnya generasi demi generasi akan melakukan pelanggaran, sampai suatu generasi keadilan muncul, dan pelanggaran akan dimusnahkan, dan dosa akan hilang dari bumi, dan segala yang baik akan datang atas semuanya. 2. Dan sekarang, anakku, pergi dan beritahukanlah kepada anakmu Lamekh, bahwa anak yang lahir ini benar-benar anaknya, dan bahwa ini bukan kebohongan.” 3. Dan ketika Metusalah telah mendengar kata-kata ayahnya Henokh—karena dia menunjukkan kepadanya segala sesuatu yang rahasia—dia kembali, dan setelah dia melihatnya, dia menyebut nama anak itu Nuh, karena dia akan membuat bumi gembira kembali karena semua kehancuran yang terjadi. PASAL 108. Buku lain yang ditulis Henokh bagi anaknya Metusalah, dan keturunannya yang akan ada setelah dia, yang menjalankan hukum di hari-hari terakhir. 2. Mereka yang menyimpannya, dan yang sekarang menunggu hari-harinya sampai mereka yang melakukan kejahatan diakhiri, dan kuasa mereka yang berdosa diakhiri, 3. menunggu sampai dosa hilang lenyap, karena nama mereka akan dihapus dari buku-buku orang kudus, dan keturunan mereka dilenyapkan sampai kekekalan, dan roh mereka akan dibinasakan, dan mereka akan menangis dan meratap dalam kehampaan, di tempat kosong, dan terbakar di dalam api yang tidak akan berakhir. 4. Dan di sana aku melihat sesuatu seperti awan yang tidak bisa dilihat, karena aku tidak bisa melihat lebih dalam; dan aku melihat nyala api menyala terang, dan ada yang berputar-putar seperti gunung yang bersinar, dan yang berguncang ke sana kemari. 5. Dan aku bertanya kepada salah seorang malaikat kudus yang menyertai aku, dan berkata kepadanya, “Apakah benda yang bersinar ini? Karena itu bukan surga, tetapi hanya nyala api yang terbakar, dan suara teriakan dan tangisan dan ratapan dan rasa sakit yang hebat.” 6. Dan dia berkata kepadaku, “Tempat yang engkau lihat ini—di sini dibawa jiwa-jiwa orang-orang berdosa dan para penghujat dan orang-orang yang berbuat jahat dan mengubah segala sesuatu yang difirmankan Tuhan melalui mulut para nabi tentang hal-hal yang akan terjadi. 7. Karena beberapa hal ini telah ditulis, dan dicatat di surga, supaya para malaikat dapat membaca dan tahu apa yang akan terjadi pada orang-orang berdosa dan kepada roh-roh orang yang rendah hati yang telah menderita dalam tubuh mereka, dan karenanya menerima upah dari Allah, dan bagi mereka yang dihujat oleh orang-orang fasik; 8. yang mengasihi Tuhan, dan tidak mencintai emas atau perak atau seluruh kekayaan dunia, tetapi memberikan tubuh mereka untuk dianiaya; 9. dan bagi siapa, sejak mereka ada, tidak merindukan makanan yang fana, tetapi menganggap diri mereka nafas yang akan berlalu, dan hidup sepatutnya, dan sering mengalami pengujian oleh Allah, dan roh mereka ditemukan bersih untuk memuji nama-Nya. 10. Semua berkat yang mereka terima telah aku tuliskan dalam buku-buku; dan Dia telah mempersiapkan upah mereka, karena mereka telah terbukti sebagai orang-orang yang lebih mencintai surga yang kekal lebih dari pada hidup mereka, dan ketika mereka diinjak-injak oleh orang-orang jahat, dan mendengar hujatan dan cercaan, mereka memuji Aku.” 11. Dan sekarang Aku akan memanggil roh-roh orang baik, dari generasi terang, dan mengubah mereka yang lahir dalam kegelapan, yang belum mendapatkan upah dalam tubuh mereka dengan kehormatan yang pantas sesuai ketaatan mereka. 12. Dan Aku akan memimpin mereka yang mengasihi nama-Ku yang kudus dalam cahaya terang, dan akan menempatkan masing-masing di atas takhta kehormatannya. 13. Dan mereka akan berkilauan untuk masa yang tidak terbatas, karena adil penghakiman Allah, karena Dia akan berlaku setia kepada orang-orang yang setia di jalan yang jujur. 14. Dan mereka akan melihat bagaimana orang-orang yang lahir di dalam kegelapan akan dilemparkan ke dalam kegelapan, sedangkan orang-orang benar akan berkilauan. 15. Dan orang-orang berdosa akan menangis, dan melihat ketika mereka bersinar, dan mereka akan pergi ke tempat dimana hari-hari dan waktu telah dituliskan bagi mereka.