Modul KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN BERBASIS INKUIRI TERBIMBING Kelas XI SMA/MA NAFILA FIKY FADHILAH UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG 2022 [AUTHOR NAME] ii KELARUTAN DAN HASIL KALI KELARUTAN PENDEKATAN INKUIRI TERBIMBING Oleh. Nafila Fiky Fadhilah NIM. 12212193073 JURUSAN TADRIS KIMIA FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN UIN SAYYID ALI RAHMATULLAH TULUNGAGUNG 2022 i LEMBAR PENGESAHAN Modul dengan judul “kelarutan dan hasil kali kelarutan pendekatan inkuiri terbimbing” yang ditulis oleh Nafila Fiky Fadhilah ini telah dibaca, dikonsultasikan, dan telah sesuai dengan RPP Kurikulum 2013 revisi untuk SMA/MA sederajat Mata Kuliah : Media Pembelajaran Kimia Kode : 62L34 Komponen : Mata Kuliah Wajib Keprodian Fakultas : Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan : Tadris Kimia Jenjang : Strata 1 Kredit : 2 SKS Telah disahkan untuk digunakan sebagai modul kelarutan dan hasil kali kelarutan di SMA/MA sederajat. Tulungagung, 18 Maret 2022 Dosen Pengampu, Ratna Kumala Dewi, M.Pd. NIP. 199408012020122016 ii KATA PENGANTAR Puji syukur panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan modul pembelajaran kimia untuk SMA kelas XI berbasis pendekatan Inkuiri Terbimbing pada materi kelarutan dan hasil kali kelarutan. Modul ini disusun menggunakan pendekatan inkuiri terbimbing. Modul ini disusun sebagai pendukung bahan ajar dalam proses belajar siswa dalam kelas. Modul ini disusun secara linier dengan materi Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan mengacu pada kompetensi dasar sesuai amanat Kurikulum 2013. Modul ini merupakan bahan ajar yang disusun untuk memudahkan dan memungkinkan seorang peserta didik mampu belajar dan menyelesaikan pembelajarannya secara mandiri. Materi yang disajikan menggunakan bahasa yang mudah dipahami, dan setiap kajian dilengkapi dengan arahan tugas yang dapat dikerjakan oleh mahasiswa. Hal ini dimaksudkan agar siswa dapat membuat hubungan antara pengetahuan yang dimilikinya dengan penerapannya dalam kehidupan sehari-hari. Modul ini masih sangat terbuka dan perlu terus dilakukan perbaikan dan penyempurnaan. Dengan demikian, saya sangat mengharapkan pembaca atau pengguna bahan ajar dapat memberikan kritik, saran, dan masukan yang membangun untuk menyempurnakannya. Atas kontribusi yang diberikan, saya ucapkan terima kasih. Tulungagung, Maret 2022 Penulis, iii DAFTAR ISI HALAMAN JUDUL ........................................................................................................ i HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................................... ii KATA PENGANTAR .................................................................................................... iii DAFTAR ISI................................................................................................................... iv DAFTAR GAMBAR ....................................................................................................... v DAFTAR TABEL .......................................................................................................... vi PETA KONSEP ............................................................................................................ vii PENDAHULUAN ........................................................................................................... 1 A. B. C. D. E. F. G. Identitas Modul ..................................................................................................... 1 Kompetensi Dasar ................................................................................................. 1 Indikator Pembelajaran ......................................................................................... 1 Tujuan Pembelajaran ............................................................................................ 1 Deskripsi Materi.................................................................................................... 1 Petunjuk Penggunaan Modul ................................................................................ 1 Materi Pembelajaran ............................................................................................. 2 KEGIATAN 1 .................................................................................................................. 2 A. Pembahasan Materi ............................................................................................... 2 Pengertian kelarutan........................................................................................ 4 B. Latihan soal ........................................................................................................... 6 KEGIATAN 2 .................................................................................................................. 7 A. Pembahasan Materi ............................................................................................... 7 1. Hasil kali kelarutan ......................................................................................... 7 2. Hubungan kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan ............................................... 9 3. Kelarutan Garam dalam Air .......................................................................... 10 4. Pengaruh Ion Senama ................................................................................... 11 B. Latihan soal ........................................................................................................ 15 GLOSARIUM ............................................................................................................... 16 RANGKUMAN ............................................................................................................. 17 LATIHAN SOAL .......................................................................................................... 18 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................... 19 BIOGRAFI PENULIS .................................................................................................. 20 iv DAFTAR GAMBAR Gambar 1 .................................................................................................................. 3 Gambar 2 .................................................................................................................. 4 Gambar 3 .................................................................................................................. 6 v Daftar tabel Tabel 1 ..................................................................................................................... 5 vi PETA KONSEP Kata kunci: Kelarutan Tetapan hasil kali kelarutan Ion senama Ph Endapan vii PENDAHULUAN A. Identitas Modul Mata Pelajaran Kelas/ Semester/ Alokasi Waktu Judul modul : Kimia : XI/ 1 (satu)/ 2 jam pealajaran : Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan B. Kompetensi dasar 3.14 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan data hasil kali kelarutan (Ksp). 4.14 Mengolah dan menganalisis data hasil percobaan untuk memprediksi terbentuknya endapan. C. Indikator Pembelajaran 14.4 Menjelaskan pengertian kelarutan 14.9 Menjelaskan pengertian hasil kali kelarutan (Ksp) 14.10 Menjelaskan hubungan antara kelarutan dan hasil kali kelarutan 14.11 Menghitung nilai kelarutan atau hasil kali kelarutan (Ksp) D. Tujuan Pembelajaran 1. Siswa dapat mengembangkan mengenai data hasil percobaan kemudian yang akan diterapkan pada kehidupan sehari-hari 2. Siswa dapat mengembangkan rasa ingin tahu mengenai materi kelarutan dan hasil kali kelarutan 3. Siswa dapat memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp) E. Deskripsi Materi Larutan yang sudah mengandung zat terlarut dalam konsentrasi yang maksimum itu, disebut larutan jenuh. Dan harga konsentrasi yang maksimum itu dinamakan kelarutan (s) dari zat terlarut. Setiap elektrolit mempunyai suatu besaran yang disebut hasil kali kelarutan (Ksp). Jadi Ksp dapat didefinisikan sebagai hasil kali konsentrasi ion-ion suatu elektrolit dalam larutan yang tepat jenuh. Dalam modul ini siswa akan mempelajari tentang suatu kelarutan serta faktor-faktor yang mempengaruhinya. Setelah menggunakan modul ini, diharapkan siswa dapat memehami dan menguasai kompetensi yang telah disesuaikan. F. Petunjuk penggunaan Modul Modul ini berisi kegiatan-kegiatan pembelajaran yang disajikan dengan memuat materi, implikasi dalam al-Qur’an, rangkuman dan latihan soal. Supaya dapat memahami materi, berikut langkah-langkah yang perlu dipahami dan di ikuti oleh siswa: 1. Pahami kompetensi dasar dan indikator pembelajaran yang akan siswa pelajari dan kuasai 2. Baca dan pahami peta konsep yang ada dalam modul ini 3. Baca dan pahami apa yang diperintahkan dalam modul ini untuk menuntut pemahaman pemikiran siswa terhadap materi 1 4. Baca dan pahami uraian materi yang ada dalam modul untuk penguatan pemahaman siswa 5. Kerjakan latihan soal yang tersedia pada modul ini 6. Jika ada materi yang siswa belum paham, maka baca dan pelajari ulang dengan seksama, jika masih kesulitan dapat dikonsultasikan kepada guru pembimbing atau mencari referensi lain. G. Materi Pembelajaran 1. Pengertian kelarutan dan hasil kali kelarutan 2. Hubungan kelarutan dan hasil kali kelarutan 3. Kelarutan garam dalam air 4. Pengaruh ion senama 2 KEGIATAN 1 Kelarutan Mari berpikir Sebelum mempelajari materi, amatilah dengan seksama gambar di bawah ini: (1) Gula (2) Garam (4) Soda Kue (5) Air (3) Urea Setelah mengamati gambar diatas, menurut anda: 1. Apa yang akan terjadi ketika, a. Gula dilarutkan dalam air? b. Garam dilarutkan dalam air? c. Urea dilarutkan dalam air? d. Soda kue dilarutkan dalam air? 2. Apakah masing-masing zat terlarut secara keseluruhan? 3. Zat mana yang paling mudah larut dan yang paling sulit larut? 4. Menurut kalian, apa penyebab kelarutan pada masing-masing zat? Jelaskan! 5. Menurut kalian, apa yang dimaksud kelarutan? 2 Mari berhipotesis 1. Yang akan terjadi jika: a. Gula dilarutkan dalam air Jawab: .............................................................. ........................................................................ b. Garam dilarutkan dalam air Jawab: .............................................................. ........................................................................ c. Urea dilarutkan dalam air Jawab: .............................................................. ........................................................................ d. Soda kue dilarutkan dalam air Jawab: .............................................................. ........................................................................ 2. Zat-zat yang larut secara keseluruhan Jawab: .................................................................. ............................................................................ 3. Zat yang paling mudah larut dan zat yang paling sukar larut Jawab: .................................................................. ............................................................................ 4. Faktor-faktor kelarutan Jawab: .................................................................. ............................................................................ 5. Pengertian dari kelarutan Jawab: .................................................................. ............................................................................ 3 PENGERTIAN KELARUTAN Larutan adalah camputan homogen antara zat terlarut dan pelarut Pada contoh yang telah diberikan, zat yang dilarutkan adalah gula berbentuk kristal/padatan. Sedangkan yang berperan sebagai pelarut adalah air. Kelarutan adalah nilai konsentrasi maksimum yang dapat dicapai oleh suatu zat dalam larutan. Jadi, kelarutan digunakan untuk menyatakan jumlah maksimum zat yang dapat larut dalam larutan jenuh. َِيءٍ ِ َخلَ ْق ٰنهُِبقَدَ ٍر ْ اِنَّاِ ُك َّلِش Artinya: Sungguh, Kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran. Begitu pula seperti larutan yang telah ada kadarnya masing-masing, jika manusia menghadapi suatu rutinitas yang monoton akan menimbulkan rasa kejenuhan. Berdasarkan pengertian kelarutan pada uraian di atas, larutan dibedakan menjadi tiga, yaitu: 1. Larutan tidak jenuh adalah suatu larutan yang masih dapat melarutkan zat terlarutnya. 2. Larutan jenuh adalah suatu larutan dengan jumlah zat terlarut yang telah maksimum. 3. Larutan lewat jenuh adalah suatu larutan dengan zat terlarut yang melebihi jumlah maksimum kelarutannya Menyatakan kelarutan Kelarutan (solubilitas) dari basa dan garam, dinyatakan dalam mol zat terlarut dalam tiap liter larutan jenuhnya. Jadi, kelarutan sama dengan kemolaran larutan jenuhnya. s= s = kelarutan/konsentrasi (mol/L) n = jumlah mol zat terlarut (mol) v = volume larutan (dalam liter) 4 Kondisi larut maksimum Konsentrasi tertentu Zat tidak larut Larutan akan mencapai kondisi dimana zat yang dilarutkan tidak dapat melarut lagi. Gambar 1 Faktor Kelarutan Zat Suhu Jenis Pelarut pH Adanya Ion Senama (ion sejenis) Mari Menyimpulkan Setelah membaca dan mempelajarai uraian materi di atas, apa yang dapat kalian simpulkan dari materi ini? .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. .................................................................................................................................. 5 Latihan Soal 1. Apa yang dimaksud dengan larutan? 2. Apa yang disebut dengan kelarutan? 3. Ada berapa larutan dalam kelarutan? Jelaskan! 4. Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi kelarutan! 5. Sebutkan kegiatan sehari-hari yang berkaitan dengan kelarutan! 6 KEGIATAN 2 HASIL KALI KELARUTAN Ayo berpikir! Saat minum obat berbentuk serbuk, mungkin kalian akan melarutkannya dengan air. Nah, dengan melarutkan serbuk dalam air, berarti kalian telah membuat larutan. Kemudian, larutan itu akan terurai menjadi ion-ion pembentuknya. Namun, apabila kalian terus menambahkan serbuk sampai tidak dapat larut dalam air, berarti larutan telah jenuh dan terbentuk kesetimbangan baru. Dengan demikian, kalian bisa mengetahui besarnya kelarutan (s) dan tetapan kesetimbangan (tetapan hasil kali kelarutan/Ksp) dari larutan tersebut. Selain itu, kalian juga bisa mengetahui hubungan tetapan hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan, terbentuknya endapan, besarnya pH larutan, dan penambahan ion senama. Hasil kali kelarutan ialah hasil kali konsentrasi ion-ion dari larutan jenuh garam yang sukar larut dalam air, setelah masing-masing konsentrasi dipangkatkan dengan koefisien menurut persamaan ionisasinya. Garam-garam yang sukar larut seperti BaSO4, AgCl, dan HgF2, jika dimasukkan dalam air murni lalu diaduk, akan terlarut juga walaupun hanya sedikit sekali. Karena garam garam ini adalah elektrolit, maka garam yang terlarut akan terionisasi, sehingga dalam larutan akan terbentuk suatu kesetimbangan ion. Contoh: Suatu larutan jenuh elektrolit AxBy dalam air yang berisi AxBy padat. Dalam larutan terjadi kesetimbangan ion. AxBy(s) ↔ xAy+(aq) + yBx–(aq). 7 Obat bentuk serbuk Terbentuk baru Mg+2 + OH-2 Mg(OH)2 Apa yang terjadi dalam larutan? Gambar 2 Mari berdeskripsi ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... ........................................................................................... 8 Ksp atau konstanta hasil kali kelarutan adalah hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuh, dipangkatkan masing-masing koefisien reaksinya.Rumus dan harga Ksp beberapa senyawa dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel 1. HUBUNGAN KSP DAN KELARUTAN Untuk mengetahui terjadinya pengendapan, belum jenuh, atau tepat jenuh dari pencampuran dua zat, maka harus dibandingkan dengan hasil kali konsentrasi ion-ion yang dicampurkan (Qc) dengan harga Ksp. Jika: 1. Qc > Ksp maka terjadi pengendapan. 2. Qc = Ksp maka larutan tepat jenuh. 3. Qc< Ksp maka larutan belum jenuh (tidak mengendap). 9 Hubungan Ksp dengan Kelarutan BaF2(s) - Ba2+(aq) + 2F (aq) s s Ksp BaF2 2s = [Ba2+][F-]2 = (s)(2s)2 =4s3 Dapat ditentukan dengan mengetahui harga Ksp Hubungan Ksp dengan Kelarutan Melalui harga tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) suatu senyawa elektrolit sukar larut, maka dapat diketahui tingkat kelarutannya (s). Gambar 3 KELARUTAN GARAM DALAM AIR Apabila rumus umum garam AxBy, maka kelarutan garam dalam air dapat dinyatakan dengan: K Kelarutan (s) = X Y Contoh soal: 10 PENGARUH ION SENAMA Penambahan ion sejenis akan menurunkan kelarutan (sukar larut). Bila diketahui Ksp CaF2 adalah 4 10–10, maka tentukankelarutan CaF2 dalam larutan CaCl2 0,01 M! Jawab: CaF2 x CaCl2 ~ 0,01 M ~ Ca2+ + 2 F– x ~ 2x Ca2+ 0,01 M + 2 Cl– ~ 0,02 M Ksp CaF2 = [Ca2+] [F– ]2 4 10–10 = (x + 0,01) (2x)2 diabaikan 4 10–10 = 10–2 4x2 x = 10–4 M Jadi, kelarutan CaF2 dalam larutan CaCl2 = 10–4 M. 11 Ayo Bereksperimen Hasil Kali Kelarutan Kalsium Hidroksida Tujuan: Mengamati kelarutan kalsium hidroksida dalam air dan pengaruh ion sejenis. Alat dan bahan: tabung reaksi 2. rak tabung reaksi 3. pipet tetes 4. larutan jenuh kalsium hidroksida dalam: a. air suling b. larutan natrium hidroksida 0,025 M c. larutan natrium hidroksida 0,05 M d. larutan asam klorida 0,1 M e. indikator fenolftalein 1. Cara Kerja: Teteskan 25 tetes larutan Ca(OH)2 dalam air suling dalam tabung reaksi dengan pipet tetes. 2. Tambahkan 1 tetes indikator fenolftalein, kemudian titrasi larutan dengan HCl 0,1 M (hentikan penetesan jika warna larutan tepat hilang). 3. Ulangi titrasi ini sampai diperoleh sekurang-kurangnya dua hasil tetap. 4. Ulangi prosedur di atas dengan larutan-larutan Ca(OH)2 dalam berbagai larutan natrium hidroksida. 1. 12 Hasil Pengamatan: Larutan jenuh Ca(OH)2 dalam Jumlah tetes larutan HCl 0,1 M 1 2 3 4 Rata-rata hasil tetap air NaOH 0,025 M NaOH 0,050 M Pertanyaan: 1. Hitung dan isikan dalam tabel! Larutan jenuh Ca(OH)2 dalam Air NaOH 0,025 NaOH 0,05 M M Jumlah tetes HCl 0,1 M yang digunakan [OH–] dalam larutan (moldm–3) [OH–] dari Ca(OH)2 (moldm–3) [Ca2+] dalam larutan (moldm– 3) [Ca2+] [OH–] 2. Bagaimana pengaruh NaOH terhadap kelarutan Ca(OH)2? 3. Berapakah kelarutan Ca(OH)2 dalam: a. air; b. larutan NaOH 0,025 M; c. larutan NaOH 0,05 M? 4. Berapa harga hasil kali kelarutan Ca(OH)2? 13 Mari Mencari tahu Setelah bereksperimen dan mendapatkan data pengamatan, apa yang kalian dapat dari kegiatan tersebut? ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- Ayo Menyimpulkan! Setelah memahami uraian materi di atas, apa yang dapat kalian simpulkan ? --------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------- 14 Latihan Soal 1. 2. 3. 4. 5. Apa yang dimaksud dengan tetapan hasil kali kelarutan? Jelaskan hubungan antara kelarutan dan hasil kali kelarutan! Bagaimana untuk mengetahui larutan tersebut mengalami pengendapan, belum jenuh dan tepat jenuh? Tuliskan persamaan tetapan hasil kali kelarutan! a. AgCN b. Mn(OH)2 c. Ag2CO3 d. BaSO4 Hitunglah kelarutan SrCO3 jika Ksp SrCO3= 5,4 x 10-10! 15 GLOSARIUM Endapan: sesuatu yang bercampur dengan barang cair yang telah turun ke bawah dan bertimbun di dasar Hasil kali kelarutan: nilai konsentrasi maksimum yang dapat dicapai oleh suatu zat dalam larutan Ion senama: ion sejenis dengan ion-ion yang berada dalam kesetimbangan yang dapat menurunkan kelarutan zat terlarutnya. Kelarutan: nilai konsentrasi maksimum yang dapat dicapai oleh suatu zat dalam larutan Konsentrasi: ukuran yang menggambarkan banyaknya zat di dalam suatu campuran yang dibagi dengan "volume total" dari suatu campuran Ksp: hasil kali konsentrasi ion-ion dalam larutan jenuh, dipangkatkan masing-masing koefisien reaksinya. Larutan: camputan homogen antara zat terlarut dan pelarut Ph: Derajat keasaman 16 RANGKUMAN 1. Kelarutan suatu garam atau basa ditentukan oleh hasil kali kelarutannya pada suhu tertentu, yaitu hasil kali konsentrasi ion-ionnya yang terdapat dalam larutan jenuh. 2. Kelarutan suatu zat adalah jumlah maksimum zat itu yang dapat larut dalam pelarut pada suhu tertentu. Semakin banyak jumlah ion yang terdapat dalam larutan, semakin besar kelarutannya, berarti sukar mengendap. 3. Terbentuk atau tidaknya endapan dari campuran larutan elektrolit bergantung pada hasil kali konsentrasi ion-ionnya. A+(aq) + B–(aq) AB(s) [A+][B–] < Ksp, larutan belum jenuh, tak terjadi endapan. [A+][B–] = Ksp, larutan tepat jenuh, tepat mulai terbentuk endapan. [A+][B–] > Ksp, larutan lewat jenuh, endapan semakin banyak. 4. Adanya ion sejenis dari zat-zat dalam kesetimbangan larutan elektrolit yang sukar larut menyebabkan kelarutannya berkurang. 17 LATIHAN SOAL 1. Apa pengertian dari kelarutan dan hasil kali kelarutan? 2. Apa hubungan dari kelarutan dan hasil kali kelarutan? 3. Jelaskan faktor yang mempengaruhi terjadinya kelarutan! 4. Apa yang disebut dengan larutan belum jenuh, tepat jenuh dan lewat jenuh/mengendap? 5. Tuliskan persamaan tetapan hasil kali kelarutan! a. HgI2 b. L(OH)2 c. Ba(OH)2 6. Diketahui Ksp HgI2 = 3,2.10-29. Berapakah kelarutan HgI2 dalam air ? 7. Diketahui Ksp CaCO3 = 9.10-10. Berapa massa CaCO3 maksimum dapat larut dalam 250 ml air ? 8. Diketahui Ksp L(OH)2 = 4.10-12. Berapakah pH jenuh L(OH)2 ? 9. pH jenuh M(OH)2 = 9. Tentukan Ksp M(OH)2 ? 10. ketika apa di dalam larutan terdapat endapan atau tidak? 18 Daftar pustaka Harmanto, Ari dan Ruminten. 2009. Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Kalsum, Siti., Poppy K. Devi., Masmiami., HasmiatiS., dan Liliasari.2009. Kimia 2 Kelas XI SMA dan MA. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Permana, Irvan. 2009. Memahami Kimia 2 SMA/MA Untuk Kelas XI Semester 1 dan 2 Program Ilmu Pengetahuan Alam. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Utami, Budi., Agung N. C. Saputro., l. Mahardiani., S. Yamtinah., dan Bekti M. 2009. Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI Program Ilmu Alam. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. Harmanto, Ari dan Ruminten. 2009. Kimia 2 Untuk SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 19 BIOGRAFI PENULIS Nafila Fiky Fadhilah, anak kedua dari tiga bersaudara. Lahir di Malang pada tanggal 8 Oktober 2000. Sekarang sedang menempuh pendidikan di Universitas Negeri Islam Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung menjadi mahasiswa jurusan Tadris Kimia semester 6. Menamatkan pendidikan MI di MI NU Sunan Giri, kemudian pendidikan SMP dan SMA di Pondok Pesantren Al-Munawwariyyah Bululawang Malang. Tempat tinggal desa Kemantren kecamatan Jabung Kabupaten Malang dan sekarang merantau di negeri sendiri. 20