Uploaded by teti sabarniyati

Materi Pelatihan Ekonomi SMA: Uang, Lembaga Keuangan, Kebijakan

advertisement
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
UANG, LEMBAGA KEUANGAN, DAN KEBIJAKAN EKONOMI
A. UANG

Uang adalah suatu barang yang diterima secara umum oleh masyarakat luas sebagai alat
untuk bertransaksi dan sebagai alat tukar.



Syarat Uang:
-
Diterima secara umum (acceptability)
-
Nilai stabil (stability)
-
Mudah dibawa (portability)
-
Tidak mudak rusak (durability)
-
Mudah dibagi tanpa mengurangi nilai (disability)
Nilai uang terbagi atas dua yaitu:
-
Nilai intrinsik (Nilai untuk membuat uang tersebut)
-
Nilai ekstriksik (Nilai nominal yang tercantum pada uang tersebut)
Fungsi uang terbagi atas dua yaitu:
-
Fungsi Utama
1) Alat Tukar  mempermudah proses pertukaran barang
2) Satuan Hitung  sebagai penunjuk nilai suatu barang/jasa
-
Fungsi Pendukung
1) Alat pembayaran
2) Penyimpan Nilai
3) Pemindah kekayaan
4) Standar pembayaran di masa datang

Jenis-jenis Uang:
-
Berdasarkan bahan uang
1) Uang Logam
2) Uang Kertas
-
Berdasarkan pihak yang mengeluarkan
1) Uang Kartal (dikeluarkan oleh bank sentral berupa uang logam dan uang kertas)
2) Uang Giral (dikeluarkan oleh bank umum, berupa cek, kartu atm, dan lain-lain)
-
Berdasarkan nilai uang
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
1) Uang nilai penuh (full bodied money)  Intrinsic Value = Extrinsic Value
2) Uang tidak nilai penuh (token money)  Extrinsic Value > Intrinsic Value

Permintaan Uang
1) Teori Permintaan Uang Klasik
Inti teori ini bahwa adanya money neutrality sehingga kenaikan permintaan uang
tidak akan mempengaruhi variabel output. Hal ini menyebabkan perubahan jumlah
uang beredar hanya akan mempengaruhi tingkat harga. Salah satu teori yang paling
terkenal adalah Teori Kuantitas Uang (Irvin Fisher).
𝑀 ×𝑉 =𝑃×𝑇
Ket: M = Jumlah uang beredar
V = Velocity of money (Kecepatan perputaran uang)
P = Price (Tingkat harga)
T = Jumlah barang/jasa
2) Teori Permintaan Uang Keynesian
Berdasarkan teori ini, motif seseorang memegang uang tidak hanya untuk
melakukan transaksi namun juga terdapat motif lain. Motif seseorang memegang uang
terbagi atas 3 yaitu: transaksi (memiliki korelasi positif dengan pendapatan),
berjaga-jaga (memiliki korelasi positif dengan pendapatan), dan spekulasi
(memiliki korelasi negatif dengan tingkat bunga).

Penawaran uang
-
Penawaran uang sepenuhnya diatur oleh Bank Sentral (Bank Indonesia).
-
Kurva Penawaran uang berbentuk vertikal, karena penawaran uang tidak ditentukan
oleh perubahan tingkat bunga, melainkan oleh Bank Sentral
-
Jumlah dari penawaran uang disebut jumlah uang beredar.
-
Jumlah uang beredar memiliki arti luas dan arti sempit.
M1 = Uang Kartal + Uang Giral  Arti sempit
M2 = M1 + Deposit Berjangka  Arti Luas
M3 = M2 + Uang Kuarsi
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
B. LEMBAGA KEUANGAN

Lembaga keuangan terbagi atas 2 yaitu: Lembaga Keuangan Bank dan Lembaga
Keuangan Bukan Bank.

Seluruh lembaga keuangan diawasi dibawah Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
-
Lembaga Keuangan Bank
1) Bank Sentral (Di Indonesia Bank Indonesia)
o Fungsi utama Bank Sentral:
a. Banknya Bank (Banker of Bank)
b. Menentukan Kebijakan Moneter (Monetary Policy Maker)
c. Agen Fiskal Pemerintah (Fiscal Agent of Government)
2) Bank Umum
o Adalah lembaga keuangan yang menawarkan layanan produk perbankan untuk
menjalankan 3 fungsinya: menghimpun, kredit, dan layanan lalu lintas
pembayaran (jual beli valuta asing, jasa giro, cek, dan sebagainya)
3) Bank Perkreditan Rakyat (BPR)
o Adalah lembaga keuangan yang menjalankan fungsi bank pada umumnya namun
tidak terlibat dalam lalu lintas pembayaran.
o Kegiatan yang diperbolehkan:
a. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan
b. Memberikan kredit
c. Menyediakan pembiayaan bagi nasabah berdasarkan prinsip bagi hasil
d. Menempatkan dana dalam bentuk SBI, Deposito, atau tabungan lainnya
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
o Kegiatan yang tidak diperbolehkan:
a. Menerima simpanan dalam bentuk Giro
b. Melakukan penyertaan modal
c. Melakukan usaha perasuransian
d. Melakukan usaha lain di luar kegiatan usaha
4) Bank Syariah
o Adalah lembaga keuangan layaknya bank umum namun berdasarkan prinsip
syariah sehingga menghindari riba.
o Beberapa produk-produk Bank Syariah:
a. Akad Tabarru (tolong-menolong dan tidak untuk mencari keuntungan)
a) Qardh (Peminjaman harta tanpa mengharap imbalan)
b) Wadiah (Penitipan harta tanpa memungut imbalan)
Wadiah terbagi atas dua yaitu Wadi’ah Yad Al-Amanah (barang yang
dititipkan tidak dapat dimanfaatkan) dan Wadi’ah Yad Ad-Dhamanah
(barang yang dititipkan dapat dimanfaatkan dan terdapat biaya pengganti
bila barang rusak).
c) Wakalah (Pelimpahan kekuasaan)
d) Kafalah (Pemberian Jaminan / Garansi)
e) Rahn (Pemberian Jaminan saat berutang / Pegadaian)
f) Hibah (Pemberian sesuatu secara sukarela)
g) Wagf (pemberian sesuatu untuk kepentingan umum)
b. Akad Tijarah (kerjasama untuk mendapatkan keuntungan)
a) Akad Jual Beli:
-
Murabahah (Akad jual beli dimana penjual menegaskan harga beli dan
pembeli akan membayar lebih sebagai laba)
-
Salam (Akad jual beli dengan cara pemesanan dan pembayaran di
muka)
-
Istishna (Akad jual beli dalam bentuk pemesanan pembuatan barang)
-
Ijarah (Akad sewa murni)
b) Akad Kerjasama
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
-
Musyarakah (Akad kerjasama dimana kedua pihak menjadi mitra usaha
dan masing-masing memberikan kontribusi dana dan kemampuan)
-
Mudharabah (Akad kerjasama dimana salah satu pihak memberikan
dana usaha dan pihak lainnya memberikan kontribusi kemampuan)
-
Lembaga Keuangan Bukan Bank
1) Pegadaian
2) Sewa Guna Usaha (Leasing)
3) Asuransi
4) Dana Pensiun
5) Perusahaan Pembiayaan
C. KEBIJAKAN EKONOMI

Kebijakan Ekonomi pada dasarnya terbagi atas 2 jenis: Kebijakan Moneter dan Kebijakan
Fiskal.

Untuk mencapai tujuan dari kebijakan ekonomi, maka kedua kebijakan tersebut harus
sejalan.

Bila keadaan ekonomi sedang resesi, perekonomian membutuhkan suatu kontraksi
sehingga perlu terjadi kenaikan harga sehingga output adapat bertambah, oleh karena itu,
kebijakan moneter/fiskal ekspansif (easy money policy) sangat dibutuhkan.

Bila keadaan ekonomi sedang mengalami inflasi yang tinggi, tingkat harga umum harus
diturunkan sehingga perlu untuk melakukan kebijakan moneter/fiskal kontraktif (tight
money policy).
1) Kebijakan Moneter
-
Kebijakan ini dilaksanakan oleh Bank Sentral (Bank Indonesia)
-
Kebijakan ini dilakukan dengan mengatur jumlah uang beredar.
-
Kebijakan ini meliputi:
o Mengatur tingkat bunga diskonto / BI Rate
Bila BI melakukan kebijakan kontraktif maka akan dilakukan dengan
meningkatkan tingkat bunga diskontro, begitupun sebaliknya.
o Mengatur jumlah cadangan kas minimum (Giro Wajib Minimum)
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
Bila BI melakukan kebijakan kontraktif maka akan dilakukan dengan
meningkatkan jumlah cadangan kas minimum, begitupun sebaliknya.
o Melakukan jual/beli surat-surat berharga di pasar uang (SBI dan SBPU)
Bila BI melakukan kebijakan kontraktif, maka akan dilakukan dengan menjual
surat-surat berharga di pasar uang. Sedangkan, bila melakukan lebijakan
ekspansif, maka dilakukan dengan membeli surat-surat berharga
o Mengatur syarat-syarat kredit
Bila BI melakukan kebijakan kontraktif, maka akan dilakukan dengan
memperketat syarat-syarat kredit. Sedangkan, bila melakukan kebijakan ekspansif,
maka akan dilakukan dengan melonggarkan syarat-syarat kredit.
2) Kebijakan Fiskal
-
Kebijakan Fiskal dilaksanakan oleh Kementrian Keuangan.
-
Kebijakan ini dilakukan dengan mengatur jumlah penawaran barang/jasa melalui
subsidi dan pajak.
-
Bila pemerintah ingin melakukan kebijakan kontraktif, maka pemerintah akan
mengurangi jumlah subsidi dan meningkatkan pajak.
-
Bila pemerintah ingin melakukan kebijakan ekspansif, maka pemerintah akan
meningkatkan subsidi dan menurunkan pajak.
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
SOAL
1. Iuran anggota atau nasabah sebagai pertanggungjawaban risiko pada asuransi disebut….
a. Polis
d. Setoran
b. Premi
e. Simpanan wajib
c. Dividen
2. Which of the following institutions below have not been supervised by OJK?
a. Leasing
d. Cryptocurrency
b. E-money
e. None of the above
c. Peer-to-Peer Lending
3. Walaupun menjamin keamanan di masa mendatang, asuransi tidak terlepas dari
kekurangan. Salah satu kekurangan asuransi adalah adanya kecenderungan seseroang
untuk tidak berhati-hati menjaga keselamatan dirinya akibat adanya asuransi. Kekurangan
ini dikenal dengan istilah….
a. Adverse selection
d. Imperfect Information
b. Lemon Problem
e. Negative Externality
c. Moral Hazard
4. Di bawah ini yang termasuk ke dalam dana perimbangan adalah….
a. Dana alokasi umum, dana dekonsentralisasi, dana alokasi khusus
b. Dana alokasi khusus, dana desentralisasi, dana bagi hasil
c. Dana desentralisasi, dana bagi hasil, dana dekonsentrasi
d. Dana alokasi umum, dana alokasi khusus, dana bagi hasil
e. Dana desentralisasi, dana alokasi umum, dana dekonsentrasi
5. Saat terjadi inflasi, kebijakan fiskal yang tepat untuk dilakukan adalah…
a. Menaikkan tingkat BI Rate
b. Menurunkan Reverse Requirement Ratio
c. Membeli surat-surat berharga
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
d. Melakukan tax amnesty
e. Memberikan imbauan moral untuk tidak melakukan kredit berlebih
6. Berikut ini yang bukan termasuk dalam prinsip syarat kredit adalah…
a. Prinsip 5C
d. Prinsip 3P
b. Prinsip 5P
e. Tidak ada jawaban yang benar
c. Prinsip 3R
7. When the interest rate increases, the opportunity cost of holding money will tend to…and
investment level will tend to….
a. Increase ; Decrease
d. Decrease ; Decrease
b. Increase ; Increase
e. Decrease ; Increase
c. Increase ; Constant
8. When running monetary policy, Central Bank must aware of liquidity trap. Liquidity trap
is…
a. Interest rate is too high so no one wants to do investment
b. Interest rate is too low that investment so abundant
c. Interest rate is already zero so investment is on it’s peak
d. Interest rate is already zero that it can’t be lowered again
e. Interest rate is already zero and it hard to increase it again
9. Dalam perbankan syariah, salah satu akad yang ditawarkan dalam melakukan jual beli
valuta asing yaitu…
a. Murobahah
c. Sharf
b. Ijaroh
d. Hiwalah
10. Perhatikan data berikut ini.
SHU tahun berjalan
Rp180.000.000
Jasa Modal 20% ; Jasa Anggota 30%
Simpanan Pokok
Rp10.000.000
e. Kafalah
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
Simpanan Wajib
Rp390.000.000
Penjualan
Rp200.000.000
Jika Pak Dono memiliki Simpanan Pokok Rp200.000, Simpanan Wajib Rp8.800.000,
serta Belanja sebesar Rp2.500.000, maka besarnya bagian SHU yang didapatkan Pak
Dono adalah…
a. Rp675.000
d. Rp2.250.000
b. Rp810.000
e. Rp4.050.000
c. Rp1.485.000
11. Tujuan utama dari Bank Indonesia adalah….
a. Mengawasi sistem pembayaran
b. Mencetak dan mengedarkan uang
c. Memberikan perizinan pendirian bank
d. Menjaga kestabilan tingkat inflasi
e. Menjaga kestabilan nilai rupiah
12. Slope yang ditunjukkan antara jumlah uang yang ditawarkan dan tingkat suku bunga
adalah sebesar….
a. = 0
d. = ∞
b. > 0
e. = 1
c. < 0
13. Which of the following is not the assumption of Keynesian Theory…
a. Price Rigidities
d. Monopolistic market
b. Money as store of value
e. None of the above
c. Non-market clearing
14. Bila bank sentral meningkatkan jumlah uang kartal sebesar Rp90.000.000, maka jumlah
uang beredar akan bertambah Rp2.000.000.000. Hal ini dapat terjadi karena tingkat
cadangan wajib minimum yang itetapkan adalah sebesar...
a. 3%
b. 2%
c. 4%
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
d. 4,5%
e. 2,5%
15. Apabila suatu negara menjalankan kebijakan twin deficit (defisit kembar), maka defisit
akan terjadi pada…
a. Neraca pembayaran dan APBN
b. Neraca pembayaran dan neraca perdagangan
c. Neraca perdagangan dan APBN
d. Neraca perdagangan dan neraca modal
e. Neraca pembayaran dan neraca modal
16. Seiring perkembangan jaman, semakin banyak orang yang berbelanja menggunakan kartu
kredit. Fenomena pada dasarnya akan menyebabkan…
a. Kurva permintaan uang bergeser ke kanan
b. Kurva permintaan uang bergeser ke kiri
c. Movement along money demand curve
d. Kurva penawaran uang bergeser ke kanan
e. Kurva penawaran uang bergeser ke kiri
17. Kurva permintaan uang memiliki slope….
a. Menurun karena biaya peluang dari memegang uang meningkat ketika tingkat bunga
turun
b. Menurun karena biaya peluang dari memegang uang meningkat ketika tingkat bunga
naik
c. Naik karena biaya peluang dari memegang uang meningkat ketika tingkat bunga turun
d. Naik karena biaya peluang dari memegang uang meningkat ketika tingkat bunga naik
e. Vertikal karena biaya peluang dari memegang uang tidak dipengaruhi oleh tingkat
bunga
18. Pada akhir tahun 2019, pemerintah berencana untuk meningkatkan tarif pajak untuk
menekan peredaran jumlah uang beredar yang mungkin meningkat. Dalam hal ini, pajak
berfungsi untuk…
a. Alokasi
b. Distribusi
c. Mengatur
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
d. Stabilisasi
e. Pembiayaan
19. APBN dikatakan defisit bila….
a. Belanja rutin > penerimaan dalam negeri
b. Belanja total > penerimaan total
c. Subsidi Kepala Daerah > setoran pemerintah daerah
d. Belanja barang > belanja pegawai
e. Pembayaran angsuran dan bunga utang > penerimaan pajak
20. Kebijakan moneter yang dijalankan oleh Bank Indonesia, pada dasarnya dimaksudkan
untuk….
a. Peningkatan kualitas sistem pembayaran dan infrastruktur yang sehat
b. Menjaga kestabilan harga dan pertumbuhan ekonomi
c. Memajukan perkembangan perkreditan dan perbankan
d. Mempermudah mencetak dan mengedarkan uang
e. Menjaga kestabilan sistem perbankan
21. Prinsip utama dari hukum syariah Islam yang menjadi pedoman dalam operasional dan
produk bank Syariah adalah…
a. Spekulasi
c. Zakat
b. Bunga
d. Kesepakatan
e. Riba
22. Menurut Adam Smith, prinsip dalam pemungutan pajak adalah berikut ini, kecuali….
a. Prinsip kesamaan/keadilan (equation)
b. Prinsip kepastian (certainty)
c. Prinsip redistribusi pendapatan (redistribution of income)
d. Prinsip ketepatan waktu (convenience of payment)
e. Prinsip ekonomis (economies of collection)
23. Suatu kebijakan yang dilakukan dengan menjaga lalu lintas sistem keuangan dan
berupaya memberikan perlindungan konsumen disebut…
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
a. Kebijakan fiskal
d. Kebijakan mikroprudensial
b. Kebijakan moneter
e. Kebijakan real
c. Kebijakan makroprudensial
24. Suatu kebijakan ekonomi yang dilakukan dengan melakukan perubahan-perubahan pada
masalah struktural seperti birokrasi dan skema ekonomi disebut…
a. Kebijakan fiskal
d. Kebijakan mikroprudensial
b. Kebijakan moneter
e. Kebijakan real
c. Kebijakan makroprudensial
25. Kebijakan ekonomi seperti adanya keringanan pajak (tax allowance) disebut juga….
a. Kebijakan fiscal
d. Kebijakan mikroprudensial
b. Kebijakan moneter
e. Kebijakan real
c. Kebijakan makroprudensial
26. Kondisi APBN yang seringkali digunakan oleh negara berkembang adalah…
a. Surplus
d. Double Surplus
b. Defisit
e. Double Defisit
c. Balance
27. Kebijakan fiskal kontraktif dapat dilakukan dengan….
a. Menurunkan pengeluaran pemerintah, meningkatkan pembayaran transfer, dan
meningkatkan pemungutan pajak
b. Menurunkan pengeluaran pemerintah, menurunkan pembayaran transfer, dan
meningkatkan pemungutan pajak
c. Menurunkan pengeluaran pemerintah, meningkatkan pembayaran transfer, dan
menurunkan pemungutan pajak
d. Meningkatkan pengeluaran pemerintah, menurunkan pembayaran transfer, dan
menurunkan pemungutan pajak
e. Meningkatkan pengeluaran pemerintah, meningkatkan pembayaran transfer, dan
menurunkan pemungutan pajak
PELATIHAN ONLINE 2020
EKONOMI – PAKET 12
28. Berikut ini yang merupakan pernyataan yang tepat berkaitan dengan redenominasi,
kecuali….
a. Redenominasi akan mengurangi tingkat volatilitas
b. Redenominasi bertujuan mempermudah sistem pencatatan keuangan
c. Redenominasi sama dengan sanering
d. Redenominasi merupakan kebijakan penyederhanaan nilai uang
e. Redenominasi tidak akan mempengaruhi nilai tukar
29. Berikut ini yang tidak termasuk asumsi yang digunakan dalam penyusunan APBN
yaitu…
a. Perkiraan tingkat inflasi
d. Keadaan ekonomi global
b. Nilai tukar
e. Kepentingan politik
c. Harga minyak
30. Berikut ini yang merupakan faktor yang mempengaruhi jumlah uang yang beredar dalam
masyarakat adalah….
a. Tingkat suku bunga
b. Tingkat harga barang
c. Tingkat pendapatan masyarakat
d. Kebijakan pemerintah
e. Semua benar
Download