Uploaded by fidyawatiladawinggorontalo

Stoikiometri 2022

advertisement
Hukum Lavoisier
(Hukum Kekekalan Massa)
Dalam reaksi kimia, massa zat sebelum reaksi (reaktan)
dan sesudah reaksi (produk) adalah sama
Atau Materi tidak dapat diciptakan atau dimusnakan
Dalam Istilah modern
Dalam setiap reaksi kimia tidak dapar dideteksi
perubahan Massa
Contoh:
Bagaimana dengan karat pada besi? Apakah berat awal
besi sama dengan berat besi berkarat?
Bagaimana dengan pembakaran kertas? Apakah berat
kertas sama dengan berat hasil pembakaran?
Hukum kekekalan Massa

Magnesium + Clor
1.0 g
2,9 g
Magnesium Klorida
3,9 g
Hukum Proust
(Hukum Perbandingan Tetap)
Pada setiap reaksi Kimia,massa zat yang bereaksi
dengan sejumlah tertentu zat lain selalu tetap, atau
suatu senyawa murni selalu terdiri atas unsur- unsur
yang sama,yang tergabung dalam perbandingan
tertentu
Dengan kata lain
Perbandingan massa unsur-unsur penyusun suatu
senyawa adalah tertentu dan tetap
Tabel: Hasil Eksperimen Proust
Massa hidrogen
Massa oksigen
Massa air yang
yang direaksikan yang direaksikan terbentuk (gram)
(gram)
(gram)
1
2
1
2
8
8
9
16
9
9
9
18
Sisa hidrogen
atau oksigen
(gram)
1 gram hidrogen
1 gram oksigen
-
Contoh:
Jika kita mereaksikan 4 gram hidrogen dengan 40 gram
oksigen, berapa gram air yang terbentuk?
Jawab:
Perbandingan massa hidrogen dengan oksigen = 1 : 8.
Perbandingan massa hidrogen dengan oksigen yang dicampurkan
= 4 : 40.
Karena perbandingan hidrogen dan oksigen = 1 : 8, maka 4 gram
hidrogen yang diperlukan 4 x 8 gram oksigen yaitu 32 gram.
Untuk kasus ini oksigen yang dicampurkan tidak bereaksi
semuanya, oksigen masih bersisa sebanyak ( 40 – 32 ) gram = 8
gram. Nah, sekarang kita akan menghitung berapa gram air yang
terbentuk dari 4 gram hidrogen dan 32 gram oksigen? Tentu saja 36
gram.
Ditulis sebagai
Perbandingan Massa
Jika awal reaksi
Yang bereaksi
Oksigen bersisa = 8 gram.
H2 + O2
1 gram : 8 gram
4 gram 40 gram …....
4 gram 32 gram
H2O
9 gram
gram?
36 gram
Contoh 2


Analisa dua cuplikan garam dapur murni asal
maddura dan cirebon menghasilkan data sebagai
berikut
Massa garam
Massa Natrium
yang diperoleh
dari cuplikan
Massa Klor
yang diperoleh
dari cuplikan
Cuplikan 1
0,2925 g
0,1150 g
0,1775 g
Cuplikan 2
1,775 g
0,690 g
1,065 g
Tunjukkan bahwa data diatas sesuai dengan
hukum susunan tetap(Hukum perbandingan Tetap)
Contoh 2
Persen Natrium Cuplikan 1
Persen Natrium Cuplikan 2
Persen Cuplikan Klor 1
Persen Cuplikan Klor 2
0,1150/0,2925 x 100 = 9,3%
0,690/1,775 x 100 = 9,3%
0,775/0,2925 x 100 = 60,7 %
1,0625/1,775 x 100 = 60,7 %
Dari hasil perhitungan diatas terlihat bahwa kedua cuplikan garam
mempunyai persen berat yang sama
Latihan Soal
8,04 g tembaga oksida direduksi dengan hidrogen menghasilkan
6,42 g tembaga. Pada eksperimen kedua 9,48 g tembaga dilarutkan
dalam asam nitrat pekat.setelah larutan ini diuapakan sampai kering
dan residu dipijar sampai konstan diperoleh 11,88 g tembaga
oksida.Tunjukkan bahwa kedua data di atas mengikuti suatu hukum
kimia.
Latihan
1. Dalam senyawa AB diketahui perbandingan
massa A : massa B = 2 : 1. Jika terdapat 60
gram senyawa AB, tentukan massa masingmasing unsur dalam senyawa tersebut!
2. Perbandingan massa Fe : massa S = 7 : 4,
untuk membentuk senyawa besi sulfida. Bila
30 gram besi (Fe) dan 4 gram belerang (S)
dibentuk menjadi senyawa besi sulfida, berapa
gram massa besi sulfida (FeS) yang dapat
terjadi?
Hukum Dalton
(Hukum Perbandingan Berganda)
Bila dua unsur dapat membentuk dua
lebih dari satu senyawa, maka
perbandingan massa dari unsur yang
satu,yang bersenyawa dengan
sejumlah unsur tertentu unsur lain ,
merupakn bilangan yang mudah dan
bulat.
Contoh:
Nitrogen dan oksigen dapat membentuk senyawasenyawa N2O, NO, N2O3, dan N2O4 dengan komposisi
massa terlihat pada tabel berikut.
Tabel: Perbandingan nitrogen dan oksigen dalam
senyawanya.
Senyawa
Massa
nitrogen
(gram)
Massa
oksigen
(gram)
Perbandingan
N2O
NO
N2O3
N2O4
28
14
28
28
16
16
48
64
7:4
7:8
7 : 12
7 : 16
Dari tabel tersebut, terlihat bahwa bila massa N dibuat
tetap (sama), sebanyak 7 gram, maka perbandingan
massa oksigen dalam:
N2O : NO : N2O3 : N2O4 = 4 : 8 : 12 : 16 atau 1 : 2 : 3 : 4
Latihan Soal
1. Senyawa-senyawa nitrogen dan oksigen mengandung
nitrogen dengan komposisi 63,66, 46,67, 36,85, 30,4,
25,93, 22,58%.
Tunjukkan bahwa data ini sesuai dengan hukum perbandingan
berganda.
Penyelesaian
Senyawa
% Nitrogen
% Oksigen
Bagian oksigen yang
bereaksi dengan 63,66
bagian nitrogen
Senyawa
I
II
III
IV
V
VI

63.66
46,67
36,85
30,44
25,93
22,58
36,34
53,33
63,15
69,56
74,07
77,42
I
II
III
IV
V
VI
36,34
72.74
109,09
145,95
181,85
218,27
Perbandingan bagian oksigen yang bereaksi dengan
63,64 bagian nitrogen yaitu
36,34 : 72.74 : 109,09 : 145,95 : 181,85 : 218,27
1 : 2 : 3
: 4
: 5
: 6
Latihan PR
Komposisi dua sample A dan B setelah dianalisa
ternyata hanya mengandung atom karbon dan
oksigen. Hasil analisa dapat dilihat pada tabel
berikut:
Unsur
Massa dalam
sampel A
(gram)
Massa dalam
sampel B
(gram)
Karbon
Oksigen
16,56
44,18
6,63
8,84
a. Apakah kedua sampel merupakan senyawa yang
sama? Atau keduanya berbeda?
b. Apakah data tersebut mendukung hukum
perbandingan tetap atau hukum perbandingan
berganda?
Hukum Gay Lusssac
(Hukum Perbandingan Volume)
Pada suhu dan tekanan yang sama
perbandingan volume gas-gas yang
bereaksi dan hasil reaksi berbanding
sebagai bilangan bulat
Contoh
No.
1.
2.
3.
4.
Volume gas yang
bereaksi
Hidrogen + Oksigen
1L
+ 0,5 L
Nitrogen + Hidrogen
2L
+ 6L
Hidrogen + Klor
1L
+ 1L
Etilena + Hidrogen
1L + 1L
Hasil reaksi
Perbandingan
volume
Uap air
1L
Amonia
4L
Hidrogen klorida
2L
Etana
1L
2:1:2
1:3:2
1:1:2
1:1:1
Contoh
Pada suatu persamaan reaksi yang sudah setara
2C2H2 (g) + 5O2(g)
4CO2(g) +
2H2O(g)
2 volume C2H2(g) bereaksi dengan 5 volume O2(g)
menghasilkan 4 volume CO2(g) dan 2 volume H2O(g)
Contoh
a. Hitung volume oksigen yang diperlukan untuk membakar 150 L H2S
sesuai dengan persamaan reaksi
2H2S(g) + 3O2(g)
2H2)(g) + 2SO2(g)
b. Hitung volume SO2 yang terbentuk
Penyelesaian
a. Sesuai dengan hukum Gay Lussak
perbandingan H2S dan O2 yang bereaksi
dengan 2 dan 3
 Volume O2 yang diperlukan : 3/2x150
L=225L
 b. Dari Persamaaan reaksi terlihat bahwa
dua volume H2S menghasilkan dua volume
SO2 jadi 2/2 x 150= 150 L.

Hipotesis Avogadro (Penentuan Volume
Gas Pereaksi dan Hasil Reaksi)
Pada suhu dan tekanan sama, semua
gas bervolum sama dan mengandung
jumlah molekul yang sama pula
 Perbandingan volum gas-gas yang
bereaksi sama dengan koefisien
reaksinya

Contohnya
Pada reaksi pembentukkan uap air.
2 H2 (g) + O2 (g)
2 H2O (g)
Jika volume gas H2 yang diukur pada suhu 25o C dan
tekanan 1 atm adalah 10 liter, maka volume gas O2 dan
H2O pada tekanan dan suhu yang sama dapat ditentukan
dengan cara sebagai berikut :
Volume H2 : Volume O2 = Koefisien H2 : Koefisien O2
Volume O2 = 0,5 x 10 L = 5 Liter
Coba Anda tentukan volume H2O!
Jawab :
Volume H2O = 2/2 x 10 L = 10 Liter
Latihan
1. Tuliskan persamaan reaksi yang menunjukkan bahwa
perbandingan volume gas Nitrogen (N2), gas Hidrogen (H2)
yang bereaksi dengan Amonia (NH3) yang dihasilkan
adalah : 1 : 3 : 2
2. Gas Metana (CH4) terbakar di udara menurut reaksi :
CH4 (g) + 2 O2 (g)
CO2 (g) + 2 H2O (g)
Jika gas Metana yang terbakar (pada suhu dan tekanan
yang sama) sebanyakm1 liter :
a. Berapa liter O2 yang diperlukan?
b. Berapa liter uap air dan gas CO2 yang dihasilkan?
Download