Uploaded by selenaharrent

tugas 1 sia.docx (1)

advertisement
Nama : Natasya Ayu Rianti Putri
Kelas AK6C
NIM : 171520015
1. Menurut pendapat anda berdasarkan analisa, prosedur pengendalian internal manakah yang
paling menghemat biaya dalam menangani ancaman-ancaman yang terjadi dalam siklus
pengeluaran.
2. Dokumen-dokumen berikut ini digunakan dalam siklus pengeluaran:
- Faktur dari vendor(ekternal)
sh is
ar stu
ed d
v i y re
aC s
o
ou urc
rs e
eH w
er as
o.
co
m
- Pesanan pembelian(internal)
- Voucer pengeluaran(internal)
- Permintaan pembelian(internal)
- Slip pengepakan (ekternal)
- Laporan penerimaan(internal)
- Cek(internal)
Diminta:
a) Identifikasi dokumen manakah yang dihasilkan secara internal dan eksternal.
b) Bagi setiap dokumen yang dihasilkan secara internal, berapa banyak salinan dokumen
yang dibutuhkan dan kemana setiap salinan tersebut diedarkan?
Jawaban :
Th
1. menurut saya dari prosedur pengendalian internal yang paling menghemat biaya dalam
menangani ancaman-ancaman dari siklus pengeluaran yaitu prosedur pada pengendalian
anggaran karena pada pengendalian anggaran masih bisa dikendalikan berapa biaya yang
akan dikeluarkan dan lebih menghemat biaya dari prosedur pengendalian internal yang lain.
2. a. dokumen yang dihasilkan secara internal yaitu:
-- Pesanan pembelian
•
sebuah dokumen atau formulir elektronis yang secara formal meminta pemasok untuk
menjual dan mengirimkan produk yang disebutkan dengan harga yang telah
ditentukan.
This study source was downloaded by 100000829529836 from CourseHero.com on 07-22-2021 23:28:25 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/61713703/tugas-1-siadocx/
•
Pesanan pembelian juga merupakan janji untuk membayar dan menjadi sebuah
kontrak begitu pemasok menyetujuinya.
•
Sering kali, beberapa pesanan pembelian dibuat untuk memenuhi satu permintaan
pembelian.
- voucher pengeluaran:
seperangkat dokumen yang digunakan untuk mengotorisasi pembayaran kepada pemasok. Ini
terdiri dari pesanan pembelian, laporan penerimaan, dan faktur pemasok.
- Permintaan pembelian:
Peminta dan mengidentifikasi nomor barang
–
Menspesifikasikan lokasi pengiriman dan tanggal dibutuhkan
sh is
ar stu
ed d
v i y re
aC s
o
ou urc
rs e
eH w
er as
o.
co
m
–
–
Deskripsi, jumlah barang, dan harga setiap barang yang diminta
–
Dan dapat berisi pemasok yang dianjurkan
- Laporan penerimaan
sebuah dokumen yang mencatat detail setiap pengiriman, termasuk tanggal diterima,
pengirim, pemasok, kuatitas diterima.
- Cek
Pengeluaran kas yang harus dibayarkan kepada pemasok.
dokumen yang dihasilkan secara ekternal yaitu:
- Faktur dari vendor:
Bagian utang usaha menyetujui faktur penjualan untuk dibayar
–
Kasir bertanggung jawab untuk melakukan pembayaran
Th
–
- Slip pengepakan:
Sebuah slip pengepakan barang dari vendor.
b. Aktivitas bisnis utama yang pertama dalam silus pengeluaran adalah memesan bahan baku,
perlengkapan, atau jasa. Berikut diagram arus data tingkat 1: memesan bahan baku,
perlengkapan, dan jasa
This study source was downloaded by 100000829529836 from CourseHero.com on 07-22-2021 23:28:25 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/61713703/tugas-1-siadocx/
sh is
ar stu
ed d
v i y re
aC s
o
ou urc
rs e
eH w
er as
o.
co
m
PROSES
Economic order quantity (EQQ): ukuran pesanan optimal untuk meminimalkan jumlah
biaya pemesanan, penyimpanan, dan kehabisan stok.
Reorder point (titik pemesanan ulang): menentukan tingkat yang mana saldo persediaan
dari suatu barang harus berada sebelum pesanan untuk mengisi stok dimulai.
Material requirement planning (MRP): sebuah pendekatan untuk manajemen persediaan
yang berupaya untuk mengurangi tingkat persediaan yang dibutuhkan dengan meningkatkan
akurasi teknik perkiraan untuk menjadwalkan pembelian dengan lebih baik guna memenuhi
kebutuhan produksi.
Sistem persediaan just-in-time (JIT): sebuah system yang meminimalkan atau
mengeliminasi persediaan secara virtual dengan membeli dan memproduksi barang hanya
sebagai respons terhadap penjualan actual, bukannya yang diperkirakan.
Permintaan pembelian (purchase requisition): sebuah dokumen atau formulir elektronik
yang mengidentifikasi requisitioner, menentukan lokasi pengiriman dan tanggal yang
diperlukan; mengidentifikasi nomor barang, deskripsi, kuantitas, dan harga dari setiap barang
yang diminta; dan mungkin akan menyarankan seorang pemasok.
MEMILIH PEMASOK
Setelah kebtuhan untuk membeli telah diidentifikasi, langkah selanjutnya adalah memilih
pemasok.
Th
PROSES
Beberapa faktor yang harus dipertimbangkan ketika memilih pemasok:

Harga.

Kualitas bahan baku.

Keandalan dalam pengiriman.
This study source was downloaded by 100000829529836 from CourseHero.com on 07-22-2021 23:28:25 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/61713703/tugas-1-siadocx/
Pesanan pembelian (purchase order): sebuah dokumen yang secara formal meminta
seorang pemasok untuk menjual dan mengirimkan produk tertentu pada harga tertentu. Ini
juga merupakan sebuah janji untuk membayar dan menjadi sebuah kontrak setelah pemasok
menerimanya.
Pesanan pembelian (purchase order): sebuah komitmen untuk membeli barang-barang
tertentu pada harga yang telah ditentukan dari pemasok tertentu untuk jangka yang telah
ditetapkan, seringnya satu tahun.
sh is
ar stu
ed d
v i y re
aC s
o
ou urc
rs e
eH w
er as
o.
co
m
PENERIMAAN
Aktivitas bisnis besar kedua dalam siklus pengeluaran adalah penerimaan dan penyimpanan
atas barang yang dipesan.
PROSES
Laporan penerimaan (receiving report): sebuah dokumen yang mencatat detail setiap
pengiriman, termasuk tanggal diterima, pengirim, pemasok, kuatitas diterima.
Memo debit (debit memo): sebuah dokumen yang digunakan untuk mencatat pengurangan
terhadap saldo yang harus dibayarkan ke pemasok.
MENYETUJUI FAKTUR PEMASOK
Aktivitas Utama ketiga dalam siklus pengeluaran adalah menyetujui faktur pemasok untuk
pembayaran.
Th
PROSES
Paket voucher (voucher package): seperangkat dokumen yang digunakan untuk
mengotorisasi pembayaran kepada pemasok. Ini terdiri dari pesanan pembelian, laporan
penerimaan, dan faktur pemasok.
Sistem nonvoucher (nonvoucher system): sebuah metode untuk memproses utang yang tiaptiap fakturnya disetujui untuk diposting ke catatan pemasok individual dalam file utang
kemudian disimpan dalam file faktur terbuka. Berkebalikan dengan system voucher.
Sistem voucher (voucher system): metode untuk memproses utang yang mana voucher
pencairan disiapkan, bukannya memposting faktur secara langsung ke catatan pemasok dalam
buku besar pembantu utang. Voucher pencairan mengidentifikasi pemasok, mencantumkan
faktur yang beredar, dan mengindikasikan jumlah bersih yang dibayarkan setelah dikurangi
diskon dan potongan yang berlaku. Berkebalikan dengan system nonvoucher.
This study source was downloaded by 100000829529836 from CourseHero.com on 07-22-2021 23:28:25 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/61713703/tugas-1-siadocx/
PENGELUARAN KAS
Aktivitas final dalam siklus pengeluaran adalah membayar pemasok.
Th
sh is
ar stu
ed d
v i y re
aC s
o
ou urc
rs e
eH w
er as
o.
co
m
PROSES
Kasir, orang yang melapor ke bendahara, bertanggung jawab untuk membayar pemasok.
This study source was downloaded by 100000829529836 from CourseHero.com on 07-22-2021 23:28:25 GMT -05:00
https://www.coursehero.com/file/61713703/tugas-1-siadocx/
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Download