Nama : Haniyah Amoret Sahasika Kelas : XI IPS 1 1. Menggolongkan Angka Kelahiran dan Angka Kematian a. Malang Angka Kematian = 0,56 (Rendah) Angka Kelahiran = 0,70 (Rendah) b. Madiun Angka Kematian = 0,89 (Rendah) Angka Kelahiran = 2,30 (Rendah) c. Ponorogo Angka Kematian = 1,16 (Rendah) Angka Kelahiran = 2,48 (Rendah) d. Ngawi Angka Kematian = 1,25 (Rendah) Angka Kelahiran = 4,15 (Rendah 2. Menghitung Angka Kelahiran dan Angka Kematian a. Angka Kelahiran - Malang : Angka Kelahiran = 1.271 : 1.820.243 x 1.000 = 0,70 - Madiun : Angka Kelahiran = 3.500 : 1.525.000 x 1.000 = 2,30 - Ponorogo : Angka Kelahiran = 3.100 : 1.250.000 x 1.000 = 2,48 - Ngawi : Angka Kelahiran = 4.150 : 1.000.000 x 1.000 = 4,15 b. Angka Kematian - Malang : Angka Kematian = 1.020 : 1.820.243 x 1.000 = 0,56 - Madiun : Angka Kematian = 1.350 : 1.525.000 x 1.000 = 0,89 - Ponorogo : Angka Kematian = 1.450 : 1.250.000 x 1.000 = 1,16 - Ngawi : Angka Kematian = 1.250 : 1.000.000 x 1.000 = 1,25 3. Golongan Tingkat Kelahiran dan Kematian Angka Kelahiran: - Malang = 0,70 (Rendah) - Madiun = 2,30 (Rendah) - Ponorogo = 2,48 (Rendah) - Ngawi = 4,15 (Rendah) Angka Kematian: - Malang = 0,56 (Rendah) - Madiun = 0,89 (Rendah) - Ponorogo = 1,16 (Rendah) - Ngawi = 1,25 (Rendah) 4. Masukan Data Hasil Kerja ke dalam Tabel NO Nama Kota 1. 2. 3. 4. Malang Madiun Ponorogo Ngawi NO Nama Kota 1. 2. 3. 4. Malang Madiun Ponorogo Ngawi Angka Kelahiran 0,70 2,30 2,48 4,15 Kriteria Angka Kematian 0,56 0,89 1,16 1,25 Rendah Rendah Rendah Rendah Jumlah Jumlah Angka Penduduk Kelahiran Kelahiran 1.820.243 1.271 0,70 1.525.000 3.500 2,30 1.250.000 3.100 2,48 1.000.000 4.150 4,15 Kriteria Rendah Rendah Rendah Rendah Kriteria Rendah Rendah Rendah Rendah Jumlah Angka Kematian Kematian 1.020 0,56 1.350 0,89 1.450 1,16 1.250 1,25 Kriteria Rendah Rendah Rendah Rendah 5. Kesimpulan Jika digolongkan berdasarkan tingkatnya, kota Malang memiliki angka kematian dan kelahiran paling rendah, sedangkan kota Ngawi memiliki angka kematian dan kelahiran lebih tinggi.