Uploaded by Gabriel Kukuh

HK PERIKATAN

advertisement
HUKUM
PERIKATAN
FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS
DIPONEGORO
TIM DOSEN -
PENGERTIAN HUKUM PERIKATAN
Van Verbintenissen” (BW) , Obligation (CS Perancis) ,
Obligatio (Romawi Law: Corpus Iuris Civilis)
TERMINOLOGI
Perutangan (Prof Kusumadi = => Prof. Sri Soedewi ),
Hukum Kontrak (Ahmad Ihsan), Hukum Perikatan ( Prof.
Subekti & R. Tjitrosoedibio, Prof. P. Patrik),
UNDERSTANDING
Hofmann ( Het Nederlands Verbintenissenreht)
uatu hubungan hukum antara sejumlah terbatas
subjek-subjek hukum sehubungan dengan itu
seorang atau beberapa orang daripadanya
mengikatkan dirinya untuk bersikap menurut caracara tertentu terhadap pihak yang lain, yang
berhak atas sikap yang demikian itu
Pittlo (Het Verbintenissenreht naar hetNederlands )
Hubungan hukum uatu hubungan hukum yang bersifat
harta kekayaan antara dua orang atau lebih, atas
dasar mana pihak yang satu memiliki hak (kreditur)
untuk sesuatu pencapaian. ( prestasi )
…
Prof.
Subekti
Prof.
Purwahid
Patrik
Perikatan adalah hubungan hukum antara dua orang atau dua
pihak, yang berdasarkan mana satu pihak berhak meminta sesuatu
dari pihak lain, dan pihak lain wajib memenuhi permintaan
tersebut.
Perikatan adalah hubungan hukum dalam bidang harta kekayaan antara
dua orang atau lebih yang mana satu pihak berhak atas sesuatu, dan
pihak lainnya berkewajiban atas sesuatu.
UNSUR PERIKATAN
SUBJEK HUKUM
Hubungan Hukum
HARTA
KEKAYAN
Orang
Hubungan diatur Materiial / hal (arti perseorangan
oleh Hukum dan sempit kewajiban): atau entitas
buku III BW , bisa
menyebabkan
dihargai dengan hukum (badan
konsekuensi
Hukum yang
uang ....
hukum, LR
memiliki hak
muncul karena
Apakah
dan kewajiban
pernikahan adalah
Peristiwa,
pertunangan
Keadaan,
(Pasal 26, 28
Tindakan
Arti yang luas)
ObjeK
Hukum
SUATU HAL
YANG HARUS
DIPENUHI
DALAM
HUBUNGAN
HUKUM
ANTARA PARA
PIHAK YANG
MENGADAKAN
PERIKTAN
KREDITUR
SUBJEK
PERIKATAN
A person or
legal entity
that has
rights and
obligations
attached to
it
 PIHAK YANG MEMPUNYAI HAK
 DAPAT
MELAKUKAN
HAL
TERTENTUB
TERHADAP
DEBITUR , APABILA DEBITUR
TIDAK MENJALANKAN PRESTASI
SEPERTI
MEMBERIKAN
PERINGATAN
(SOMASI
)
,
GUGATAN
KE
PENGADILAN DST
DEBITUR
PIHAK YANG BERKEWAJIBAN
MEJALANKAN PRESATAI YANG
TELAH DISPEAKTAI DALAM
PERIKATAN
OBJEK PERIKATAN
PRESTASI ( SUATU HAL YANG HARUS DIPENUHI OLEH DEBITUR)
Memberikan sesuatu:
Menyerahkan sesuatu baik penyerahan
nyata maupun penyerahan yang yuridis
misalnya: pinjam, pakai,
menyewakan atau menyerahkan hak
milik Jika hutang terdiri dari pemberian
tertentu
barang, debitur masih memiliki
kewajiban lain yaitu memelihara
produk dengan sebaik-baiknya sampai
waktu pengiriman. Pemeliharaan juga
mencakup pengamanan produk dari
kerusakan dan kehancuran
Melakukan Sesuatu
atau melakukan
tindakan tertentu
misalnya:
memindahkan
,
rumput,
membersihkan
pekarangan dan lain
sebagainya
TIDAK MELAKUKAN
SESUATU
Pihak Debitur tidak
menjalnakan Hal Yang
dilarang yang tertuang
dalam Objek Perikatan
SYARAT OBJEK PERIKATAN
The object must be certain
harus pasti, kondisi ini hanya
disyaratkan untuk perikatan yang
muncul dari kesepakatansU
LINGKUP OBJEK PERIKTAN
BEBAS SEPANJANG TIDAK
BERLAWANAN .DENGAN UU
, PUBLIC ORDER DAN
KESUSILAAN
Objek Harus Bisa Dinilai
dengan Uang
SEBAGIMANA TERDAPAT DLAM
UNSUR PERIKATAN BAHWA OBJEK
HUBUNGAN HUKUM ANTRA PIHAK
ADALAH TERKAIT OBJEK YG
BERHUBUNGAN DG HARTA
KEKAYAAN
Rutten tidak setuju dengan istilah ini
(Rutten, 1973: 13). Apakah mungkin
secara subyektif dan obyektif? Orang
tidak bisa mengikat dirinya sendiri
jika objeknya tidak memungkinkan
dan umumnya tidak membenarkan
hal ini.
SUMBER HUKUM PERIKATAN
P
E
R
I
K
A
T
A
N
PERJANJIAN
1313
1233
UU
: 1352
Perjanjian Bernama
Perjanjian Tidak
Bernama
Tindakan &
Aktivitas
Manusia
1353
THOC THIL:
104, 625
TIDAK MELAWAN
HUKUM
BERSIFAT
MELAWAN
HUKUM
MORAL FATSUN : PUTUSAN HAKIM
SCHULD & HAFTUNG (S & H)
SCHULD:
Hutang: tidak hanya meminjam sejumlah uang, tetapi juga ……… ..
HAFTUNG:
Debitur harus memenuhi kinerja (schuld) juga harus menjamin pemenuhan hutangnya
dengan seluruh atau sebagian hartanya (haftung): 1131)
VARIASI S & H:
Dengan H terbatas:
Penerima kontrak warisan terbatas (dengan hak pendaftaran) hanya wajib membayar
hutang ahli waris sebanyak yang diterimanya.
S dengan H pada orang lain: pihak ketiga yang menjadi penjamin hutang
S tanpa H: hutang dalam perjudian (PA: 1788)
EXECUTION:
 Pada dasarnya putusan Hakim Pengadilan memiliki kekuatan pelaksanaan (dapat dipaksakan:)
b o:
 Ketua putusan: Demi keadilan berdasarkan Ketuhanan YME,










Grose Akta Pengakuan Hutang dibuat oleh notaris
bahwa jika D tidak mau melaksanakan putusan maka akan dipaksa oleh aparatur negara
Beberapa jenis eksekusi (eksekusi keputusan):
menghukum pecundang dengan membayar sejumlah uang (196 HIR, 208 Rbg)
Menghukum untuk melakukan tindakan: (225 HIR, 259 Rbg)
Eksekusi Nyata: tidak diatur dalam HIR (HIR mengatur ER dalam penjualan lelang) tetapi dalam
Rv pasal 1033: perintah hakim untuk mengosongkan benda permanen jika perintah hakim
dibantu oleh panitera jika diperlukan aparat keamanan
Eksekusi (selalu) dilakukan = => tergantung pada jenis kinerja
Berikan sesuatu: => pengiriman barang => jual lelang
Lakukan sesuatu: => tetap berpegang pada personal (kualitatif): tidak dapat dilaksanakan: ganti
uang, jika tidak memungkinkan
Tidak melakukan apa-apa: => kadang-kadang: berjanji untuk tidak membuat pagar (mungkin)
berjanji untuk tidak menyanyi pada waktu tertentu (tidak mungkin: tidak bisa)
DEBITOR TIDAK MELAKUKAN /PEMENUHAN PRESTASI
TANPA ADANAY KESALAHAN
DENGAN KESALAHAN
KESALAHAN
bisa disesalkan
bisa menebak konsekuensinya
dapat dipertanggungjawabkan
fullage, (21 tahun, 19, tahun:
•
•
•
•
Terlambat
Tidak sehat
Tidak melakukan apa-apa
Pengaruh B o C:
Untuk Debitur:
Ganti kerugian
bertanggung jawab atas benda
meminta pembatalan
Untuk Kreditur: 1267
Pembatalan pemenuhan
Membayar kerugian
Penghentian Dan PL
P:
Persyaratan Overmacht:
Ada kendala untuk melakukan Prestasi
Hambatannya bukan karena
Kesalahan Debitur melainkan kareana sutau
keadaan yang membuat Debtur tidak bisa
menjalankan prestasi
Hasil ovemacht:
Berhenti untuk melakukan P
Mengajar tentang overmacht
Objektif / absolut (kemustahilan) semua orang
tidak dapat memenuhi prestasi, dasar pasal 1444
hilang, hilang, di luar perdagangan
Subyektif / relatif (hardas),
ada kemungkinan berprestasi tapi menjadi miski
Fitur overmacht
Untuk sementara, perbaiki
Sebagian, seluruhnya
Risiko
pada dasarnya menjadi tanggung jawab bersam
Hal-hal yang disebabkan Overmacht:
Download