Uploaded by Hamid Nasrullah

PROPOSAL P2MD Musik fix

advertisement
PROPOSAL
PROGRAM PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DESA
(P2MD)
Penguatan Manajemen Pemasaran Kerajinan Anyaman Pandan
Dengan Memanfaatkan Teknologi Digital
di Desa Pohkumbang Kabupaten Kebumen
Oleh:
(Ferdianto (21315025 -2021)
(Nasikin (21412055 - 2021)
(Kaerul Basyar Al Ahmad (21313009 - 2021)
(Naely Kamaliya Khamid (21412054 - 2021)
(M. Andika Pratama (21311007 - 2021)
(Ahmad Adib (21412003 - 2021)
(M. Misbahul Huda (21315031 - 2021)
(Yuni Pancawati (20312029 - 2020)
(Nabila Dwi Sari (19314027 - 2019)
(Irfan Nur Cahyadi (21313011 - 2021)
POLITEKNIK PIKSI GANESHA INDONESIA
KEBUMEN
2022
ii
Daftar Isi
HALAMAN JUDUL .......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ ii
KATA PENGANTAR ........................................................................................ iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .............................................................................................. v
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... vi
DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... vii
RINGKASAN PROPOSAL ............................................................................... 1
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 2
1.1 Latar Belakang ......................................................................................... 2
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................... 2
1.3 Tujuan Kegiatan ...................................................................................... 2
1.4 Luaran yang diharapkan .......................................................................... 2
1.5 Manfaat Kegiatan .................................................................................... 2
BAB II METODE PELAKSANAAN
2.1 Roadmap Kegiatan .................................................................................. 3
2.2 Uraian Kondisi Masyarakat ..................................................................... 3
2.3 Solusi dari masalah yang ditemukan ....................................................... 3
2.4 Sasaran Program ...................................................................................... 4
2.5 Tahapan Kegiatan .................................................................................... 4
2.6 Luaran yang diharapkan .......................................................................... 4
2.7 Indikator Keberhasilan Program .............................................................. 4
BAB III JADWAL KEGIATAN DAN RANJANGAN BIAYA
3.1 Jadwal Kegiatan ...................................................................................... 5
3.2 Rancangan Biaya .................................................................................... 6
LAMPIRAN ....................................................................................................... 7
iii
Daftar Tabel
Tabel 3.1.1 Kegiatan bulan pertama ................................................................... 5
Tabel 3.1.2 Kegiatan bulan kedua ...................................................................... 5
Tabel 3.1.3 Kegiatan bulan ketiga ...................................................................... 5
Tabel 3.1.4 Kegiatan bulan keempat .................................................................. 5
Tabel 3.1.5 Kegiatan bulan kelima ..................................................................... 5
Tabel 32.1 Rancangan Biaya .............................................................................. 6
Tabel 3.2.2 Bahan Habis Pakai .......................................................................... 6
Tabel 3.2.3 Biaya Perjalanan .............................................................................. 6
Tabel 3.2.4 Belanja Lain-lain ............................................................................. 6
iv
RINGKASAN PROPOSAL
Kerajinan anyaman pandan yang diproduksi pada umkm desa pohkumbang yang di naungi
bumdes merupakan salah satu poduk yang mengangkat karifan lokal desa pohkumbang dengan
proses pembuatan yang dilakukan secara hand made menjamin tingkat ketelitian sebuah
produk anyaman. Produk anyaman tersebut diproduksi oleh masyarakat sekitar yang berada di
desa pohkumbang memiliki pemasaran yang masih sangat bergantung pada permintaan
pengepul maupun penjual yang mengambil stok dari masyarakat, yang berimbas sedikitnya
jumlah produk yang bisa terjual, hal ini diperburuk dengan adanya pandemi covid-19 yang
terjadi di tanah air mengakibatkan sepinya pasar maupun jual beli konvensional dengan
bertemu langsung dengan pengerajin, dengan demikian permintaan anyamanpun kini menjadi
terhenti.
Mengetahui masalah yang terjadi pada usaha kerajinan pandan tersebut kami mencoba
membuat 2 solusi yakni :
1. Dengan penguatan manajemen pemasaran yang nantinya bumdes sebagai wadah
kami untuk memberikan penguatan manajemen pemasaran kerajinan pandan desa
pohkumbang dengan memanfaatkan teknologi digital seperti mulai menjual
anyaman di online shop, marketplace, website dan media sosial. Khusus pada
online shop kami berfikir mencoba online shop dengan skala international seperti
amazon, ebay, ali express, alibaba dll, yang menurut informasi barang yang ada di
online shop internasional tersebut bersumber dari produksi yang mirip dengan
umkm seperti di Indonesia saat ini. Kami berharap bisa diterapkan pada pengrajin
dan sekaligus membentuk manajemen pada masing-masing pengrajin yang akan di
pantau oleh bumdes desa pohkumbang sehingga meningkatkan manajemen
pemasaran yang diharap bisa menaikan jumlah penjualan anyaman pandan
tersebut.
2. Menjadikan bumdes sebagai pintu penjualan anyaman pandan sehingga masyarakat
pengrajin tidak terlalu disibukan dengan media sosial maupun online shop sehingga
kualitas anyaman bisa fokus terus ditingkatkan.
Tujuan kami pada program ini adalah terjadinya pemulihan penjualan anyaman pandan
dengan manajemen yang terstruktur dan aktif sehingga sebagai salah satu produk lokal
diharap bisa menembus regional maupun internasional. Dengan tercapainya tujuan tersebut
maka masyarakat memiliki pengetahuan bahwa ada peluang yang sangat besar dalam usaha
kerajinan dengan manajemen yang baik dan memanfaatkan teknologi digital.
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Kerajinan anyaman pandan merupakan umkm yang ada di Desa Pohkumbang Kec.
Karanganyar, Kab. Kebumen (Maps : https://goo.gl/maps/yBiuuuYifDjQUEHV8).
Memanfaatkan daun pandan sebagai bahan baku yang di cari masyarakat di pekarangan
maupun di hutan sekitar desa. Seiring berkembangnya peralatan produksi, masyarakat mulai
membeli alat untuk keperluan membuat anyaman pandan sehingga produksi lebih cepat
dilakukan walaupun relatif masih menggunakan bantuan tangan. Anyaman pandan desa
pohkumbang memiliki ragam variasi dari berbentuk dompet, tas, tempat tissu, caping, tikar,
dll dengan berbagai macam motif. Dengan peningkatan kecepatan produksi masih belum
diimbangi dengan kecepatan penjualan yang masih bergantung pada permintaan
pengepul/penjual anyaman di pasar sekitar kebumen. Kondisi ini diperburuk dengan adanya
dampak pandemi covid-19 yang membuat penurunan permintaan pasar anyaman pandan
sehingga saat ini produksi menjadi menurun dan juga beberpa pengrajin mengalami macet
produksi.
Mengetahui masalah yang suda di uraikan di atas maka mendorong kelompok kami
untuk ikut aktif memberikan solusi pada desa pohkumbang melalui bumdes setempat untuk
memulai mensosialisasikan pemanfaatan teknologi digital yang diimbangi dengan
manajemen pemasaran sehingga diharapkan dapat membangkitkan kembali aktivitas
produksi anyaman dan sekaligus meningkatkan promosi sehingga diharapkan peningkatan
penjualan yang signifikan bisa terjadi.
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana cara membentuk manajemen di masing-masing pengrajin dan bumdes
sebagai monitoring kegiatan usaha ?
2. Bagaimana cara agar pengerajin mau mengembangkan sisi promosi melalui
teknologi digital ?
1.3 Tujuan Kegitan
Tujuan dari program ini adalah untuk penguatan sekaligus meningkatkan wawasan
masyarakat desa terkait manajemen pemasaran dan pemanfaatan teknologi digital.
1.4 Luaran yang diharapkan
Luaran yang di harapkan dari kegiatan ini adalah adanya peningkatan manajemen
pemasaran kerajian anyaman pandan. Dan juga terciptanya branding anyaman berkat
terbentuknya manajemen di dalam pengrajin. Selain itu, diharapkan terjadinya peningkatan
penjualan anyaman berkat pemanfaatan teknologi digital.
1.5 Manfaat Kegiatan
Dengan memberikan sosialisasi manajemen dan pemanfaatan teknologi digital,
diharapkan pengerajin memiliki tambahan wawasan terkait pemasaran dan manajemen
sehingga masyarakat tidak lagi selalu bergantung pada permintaan pengepul dalam menjual
produknya. Selain itu peluang penjualan anyaman akan meningkat dikarenakan pasar online
dalam negeri maupun luar negeri bisa melihat produk anyaman dari desa pohkumbang
sehingga diharapkan meningkatnya jumlah penjualan anyaman desa pohkumbang ini.
2
BAB II
METODE PELAKSANAAN
2.1 Roadmap Kegiatan
Adapun roadmap yang kami telah buat adalah sebagai berikut :
1.1 Gambar Roadmap Kegiatan.
2.2 Uraian Kondisi Masyarakat
Masyarakat desa pohkumbang memiliki SDA & SDM yang relatif masih
mengandalkan hasil bumi dan bekerja mengikuti saudara maupun kerabat, sehingga pendidikan
masih sulit untuk 100% menjadi kebutuhan bagi masyarakat dengan usia produktif. beberapa
muda-mudi yang berhasil menempuh pendidikan tinggi rata-rata berkeinginan bekerja di kota
besar seperti jakarta sehingga mempersulit warga sekitar memiliki akses ilmu modern untuk
menambah pengetahuan dalam wirausaha maupun manajemen. Saat ini desa pohkumbah masih
dalam kondisi desa berkembang, hal tersebut di katakan oleh kepala desa setempat (Pak
Sudiyono), dari hal ini lah yang mendorong kami bertekad mengikuti program P2MD 2022
dengan memberikan solusi berupa Penguatan Manajemen Pemasaran Kerajinan Anyaman
Pandan Dengan Memanfaatkan Teknologi Digital di Desa Pohkumbang Kabupaten Kebumen.
2.3 Solusi dari masalah yang ditemukan
Adapun solusi yang kami buat adalah sebagai berikut :
1. Menerapkan manajemen dan teknologi digital pada pemasaran kerajinan pandan
melalui sosialisasi dan pelatihan kepada warga pengrajin. Diharapkan setelah memiliki
pengetahuannya, masyarakat tidak selalu bergantung pada pengepul / penjual di pasar
dalam menjual produknya.
2. Menerapkan branding pada produk anyaman agar memiliki identitas yang kuat
sehingga mudah untuk di cari baik di google maupun media sosial.
3
3. Memberikan pendampingan kepada masyarakat dalam penggunaan online shop dan
website yang kami buat agar program bisa berkelanjutan di kelola oleh masyarakat.
2.4 Sasaran Program
Sasaran Program yang kami putuskan adalah pengerajin kerajinan anyaman pandan
yang berada di naugan bumdes desa pohkumbang.
2.5 Tahapan Kegiatan
1. Sosialisasi dan Pelatihan, merupakan tahapan awal program agar masyarakat
mulai mengenal manajemen dan online shop.
2. Sosialisasi Branding & Website, merupakan tahapan lanjutan untuk membentuk
produk yang modern, memiliki ciri khas dan meningkatkan daya tarik produk.
3. Sosialisasi Online Shop Internasional, meupakan tahapan lanjutan untuk mulai
mengenalkan pasar dunia, hal ini penting dimulai melihat umkm di luar negri
yang saat ini mendominasi online shop internasional.
4. Evaluasi Manajemen, merupakan tahapan untuk mengukur perbedaan produksi
sebelum program dimulai dan sesudah program berjalan.
5. Pengukuran program, merupakan tahapan akhir untuk mendapatkan nilai hasil
dari program desa ini.
2.6 Luaran yang diharapkan
1. Masyarakat dapat menjalankan usahanya dengan memanfaatkan teknologi agar
dapat menjual produknya dengan skala yang besar dan jangkauan yang luas
sehingga diharapkan bisa meningkatkan penjualan produk anyaman di dalam
negeri maupun di luar negeri.
2. Meningkatkan peran bumdes agar masyarakat dapat aktif mengelola
manajemen yang sudah dibuat.
3. Mengenalkan pada bumdes tentang pentingnya publikasi berita pada website
yang mana untuk meningkatkan index pencarian produk anyaman di lalulintas
mesin pencarian google.
4. Mendapatkan mitra berkelanjutan dengan adanya manajemen yang berjalan
baik.
2.7 Indikator Keberhasilan Program
Adapun indikator-indikator keberhasilan program yang kami buat adalah sebagai
berikut
1. Masyarakat yang sebelum program masih bergantung pada permintaan
pengepul dalam menjual kerajinan anyaman, maka setelah program berjalan
masyarakat dapat aktif di online shop yang ada di dalam negeri.
2. Masyarakat dapat membeuat branding pada masing-masing produk kerajinan
anyaman.
3. Masyarakat dan bumdes memiliki manajemen yang aktif dalam mengelola
usaha kerajinan anyaman.
4. Terjalin mitra dalam pemasaran produk kerajinan.
4
BAB III
JADWAL KEGIATAN DAN RANJANGAN BIAYA
3.1 Jadwal Kegiatan
Adapun jadwal kegiatan yang telah disusun pada tabel di bawah :
No
Kegiatan
1
2
3
4
Sosialisasi manajemen pemasaran
Pelatihan penggunaan online shop
Materi online shop dari narasumber berpengalaman
Penguatan peran bumdes
Tabel 3.1.1 Kegiatan bulan pertama
No
Kegiatan
1
2
3
4
1
Bulan ke-1
2
3
4
1
Bulan ke-2
2
3
4
1
Bulan ke-3
2
3
4
1
Bulan ke-4
2
3
4
1
Bulan ke-5
2
3
4
Sosialisasi branding
Pembuatan website khusus kerajinan desa
Pendampingan penggunaan website
Tabel 3.1.2 Kegiatan bulan kedua
No
1
2
3
4
Kegiatan
Sosialisasi online shop internasional
Uji coba online shop internasional
Monitoring & evaluasi kegiatan oleh pembina
Tabel 3.1.3 Kegiatan bulan ketiga
No
1
2
3
4
Kegiatan
Evaluasi manajemen yang sudah terbentuk
Evaluasi strategi marketing
Tabel 3.1.4 Kegiatan bulan keempat
No
1
2
3
4
Kegiatan
Analisa pencapaian program
Menyimpulkan hasil penggunaan online shop
Penyusunan laporan
Tabel 3.1.5 Kegiatan bulan kelima
5
3.2 Rancangan Biaya
Adapun rancangan biaya kegiatan yang telah di susun pada tabel 3.1 :
No
Mata Anggaran
Biaya (Rp.)
1
2
3
Pembelian bahan habis pakai
Rp. 17.190.000
Biaya perjalanan lainnya
Rp. 6.100.000
Belanja lain-lain
Rp. 2.215.000
TOTAL
Rp. 25.505.000
Tabel 3.2.1 Rancangan Biaya
Dari tabel di atas kami membuat justifikasi rancangan biaya adalah sebagai berikut :
1. Bahan Habis Pakai
No
1
2
3
4
5
6
Uraian
Unit
Biaya konsumsi warga saat
pelatian
Pembelian server hosting
Harga
Jumlah
14
Rp. 750.000
Rp. 10.500.000
1
Rp. 1.200.000
Rp. 1.200.000
Pembelian Domain
1
Rp. 155.000
Pembelian SSL domain
1
Rp. 135.000
Biaya template layout website
1
Rp. 200.000
Biaya promosi Ads media sosial
5
Rp. 1.000.000
TOTAL
Tabel 3.2.2 Bahan Habis Pakai
Rp. 155.000
Rp. 135.000
Rp. 200.000
Rp. 5.000.000
Rp. 17.190.000
2. Biaya Perjalanan
No
1
2
Uraian
Biaya perjalanan
Lain-lain
Vol
Satuan
Harga
14
Hari
Rp. 350.000
1
Rp. 1.200.000
TOTAL
Tabel 3.2.3 Biaya Perjalanan
Jumlah
Rp. 4.900.000
Rp. 1.200.000
Rp. 6.100.000
3. Belanja Lain-lain
No
1
2
3
Uraian
Kertas HVS
Stofmap
Logbook
Pulpen
Lain-lain
Unit
Satuan
Harga
1
Rim
Rp. 55.000
1
Pack
Rp. 52.000
1
Buku
Rp. 32.000
4
Pack
Rp. 19.000
Rp. 2.000.000
TOTAL
Tabel 3.2.4 Belanja Lain-lain
Jumlah
Rp. 55.000
Rp. 52.000
Rp. 32.000
Rp. 76.000
Rp. 2.000.000
Rp. 2.215.000
6
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1
7
Lampiran 2
8
Lampiran 3
9
Lampiran 4
10
Lampiran 5
Denah dari Politeknik Piksi Ganesha Indonesia Menuju Desa Pohkumbang
11
Download