Sindroma Koroner Akut Barkah Waladani (Keperawatan Kritis) Pengertian Sindrom koroner akut (SKA), suatu kondisi dimana terjadi pengurangan aliran darah dan oksigen ke otot jantung sehingga timbul tanda sesak nafas hingga nyeri (Amazine, 2013). Klasifikasi Infark miokard dengan elevasi segmen ST Infark miokard dengan non elevasi segmen ST Angina pectoris tidak stabil (UAP) Proses terjadinya SKA dan pemasangan PCI Tanda Gejala Monitor pasien secara berkala terhadap nyeri yang dimunculkan, karena tanda yang muncul salah satunya nyeri menyerupai gangguan nonkardiovaskuler seperti dispepsia, gastritis, dll. Gejala yang bisa mengarah terhadap infark adalah 1. Sesak nafas 2. Keringat dingin 3. Sakit epigastrik 4. Mual hingga muntah 5. Sinkop 6. Disritmia 7. Hipotensia hingga syok (Terry & Weaver, 2011) Golden periode • Nilai dasar sebelum nyeri yang dirasakan sekarang Normal Onset Precipitat ing Quality • Kapan mulai merasakan nyeri? • Biasanya tiba-tiba • Apa yang menyebabkan nyeri itu muncul? • Biasanya kelelahan atau stress • Nyeri yang dirasakan seperti apa? • Tertindih, terbakar, atau yang lain (Terry & Weaver, 2011; Morton, Fontaine, Hudak, & Gallo, 2011) ... Regio Skala Timing • Lokasi nyeri disebelah mana • Epigastrik • Menyebarnya rasa nyeri dari rahang, leher, atau dada ke punggung • Berapa nilai nyeri yang pernah dialami? • Biasanya skala 5 • Berapa lama nyeri berlangsung? • 30 detik – 30 menit (Terry & Weaver, 2011; Morton, Fontaine, Hudak, & Gallo, 2011) Tujuan Penatalaksanaan Tatalaksana SKA Tujuan Meningkatkan aliran darah Mengurangi nyeri dada Mengurangi konsumsi oksigen berlebih Menjaga kerusakan lebih lanjut Menjaga terjadinya serangan jantung Data Penunjang Lab Rontgen EKG Penanganan Dini Nitrogliserin Antiplatelet Oksigen Morfin (Overbaugh, 2009; Morton, Fontaine, Hudak, & Gallo, 2011) Peran Perawat (Overbaugh, 2009) Penanganan Lanjutan PCI CABG Kateterisasi Jantung Diagnosa Keperawatan (yang mungkin muncul) Nyeri akut b.d agen cidera biologi (penyumbatan arteri koroner) Perfusi jaringan (kardiak) tidak efektif b.d penyumbatan arteri koroner TERIMA KASIH