Kenali Stres dan Cara Mengatasinya Oleh: dr.Tatih Meilani,SpKJ Siapa orangnya yang tidak pernah mengalami stres? Tentunya setiap orang pasti pernah mengalami stres dalam hidupnya. Namun apa sebenarnya stres itu, apa dampaknya dan bagaimana cara mengatasinya, akan dibahas dalam artikel ini. Stres adalah reaksi tubuh terhadap setiap situasi yang tidak menyenangkan. Setiap hal dapat menyebabkan stres sejauh hal itu diterima sebagai hal yang tidak menyenangkan. Misal persaingan dengan teman kerja, tekanan dari atasan, promosi jabatan, kehilangan pasangan, kesulitan ekonomi dan lain sebagainya. Stres menjadi bagian alamiah dari kehidupan sehari-hari dan setiap orang dituntut untuk mampu menyesuaikan diri terhadap berbagai situasi kehidupan. Pengaruh stres terhadap seseorang dapat bersifat positif maupun negatif. Stres yang ringan dapat memberikan pengaruh yang positif seperti dapat memotivasi seseorang untuk menjadi lebih baik. Selain itu stres juga membuat seseorang mengantisipasi keadaan di masa yang akan datang. Sementara stres jika terlalu berat dapat menimbulkan pengaruh negatif yaitu dapat menyebabkan timbulnya emosi marah, sedih dan tertekan yang kemudian mempengaruhi fisik seperti meningkatnya tekanan darah, denyut nadi, timbul nyeri kepala, nyeri perut, sering berkeringat dan buang air kecil. Stres jika tidak diatasi dengan baik dapat mengganggu pikiran, menyebabkan kesulitan tidur, merusak konsentrasi serta menurunkan produktifitas seseorang. Bahkan stres yang berkepanjangan pada akhirnya akan menyebabkan gangguan kesehatan seperti depresi, gangguan cemas, gangguan psikosis maupun penyakit-penyakit fisik seperti maag kronis, hipertensi, mialgia, dan penyakit kulit psoriasis. Stres perlu dikelola dengan baik agar seseorang tetap berada pada kondisi psikologis yang sehat dan produktif. Masing-masing orang memiliki cara tersendiri untuk menghadapi stres. Sebagian mungkin efektif untuk menurunkan tingkat stres, namun sebagian lagi tidak. Sebagai contoh ada orang-orang yang menghadapi stres dengan memperbanyak makan ataupun tidur. Ada pula yang menghadapi stres dengan berbicara dengan keluarga dan meminta pertolongan. Lalu cara mana yang paling baik? Cara-cara yang dianjurkan untuk dilakukan ketika menghadapi stres meliputi: 1. Kenali terlebih dahulu sumber stres yang sedang dialami Saat mengalami stres sering kali seseorang tidak menyadari sumber penyebabnya, sehingga sulit baginya untuk mengendalikan tingkat stres. Seseorang hanya sering mengeluhkan gejala-gejala nyeri kepala, nyeri perut atau mungkin penyakit kulit yang tak kunjung sembuh karena tidak menyadari bahwa ada sumber stres yang belum dapat diatasi. 2. Kenali bagaimana stres dapat mempengaruhi fisik, emosi dan perilaku seseorang Dalam kondisi penuh tekanan, seseorang akan menjadi lebih mudah tersinggung, sering marahmarah, berpikir kurang jernih bahkan melakukan tindakan tanpa pertimbangan yang matang. Seseorang perlu mengenali tanda-tanda bahwa sebenarnya ia sedang terpengaruh oleh keadaan yang membuatnya stres, sehingga ia dapat mengubah reaksinya terhadap stres sedikit demi sedikit. 3. Lakukan hal-hal untuk menurunkan sumber stres Seseorang perlu bertindak untuk menurunkan sumber stres, misalnya dengan melakukan perubahan terhadap lingkungan dan gaya hidup, atau belajar untuk rileks sehingga ketegangan akibat stres tidak mengganggu kesehatan. Beberapa hal berikut sangat disarankan ketika seseorang menghadapi stres. - Latihan fisik, seperti berjalan kaki, jogging, berenang, naik sepeda, dapat membantu seseorang dalam melawan stres. Efek samping dari latihan fisik seperti relaksasi dapat mengalihkan pikiran sehingga seseorang dapat menghadapi stres dengan lebih baik. - Pengendalian perilaku Seseorang perlu mengatur diri sendiri agar dirinya tidak kendalikan oleh situasi, melainkan dirinya lah yang harus mengendalikan situasi. Penting bagi seseorang untuk mencari strategi untuk menyelesaikan masalah dan berhati-hati dalam mengambil keputusan sehingga tidak memperburuk situasi. - Perbanyak teman dan dukungan sosial Terkadang seseorang tidak mampu menghadapi sebuah permasalahan seorang diri. Di saat-saat itu ia sangat memerlukan dukungan dari teman ataupun keluarga. Adanya seseorang yang berarti di dekatnya dapat membuat seseorang merasa lebih kuat dalam menghadapi stres. Teman ataupun keluarga juga dapat memberikan dukungan baik dalam bentuk materiil maupun moril yang diperlukan oleh seseorang untuk mengatasi permasalahan. - Konseling Konseling juga merupakan salah satu cara untuk menangani stres. Melalui konseling seseorang dapat mengenali kekuatan, kelemahan dan pola reaksi mereka terhadap stres sehingga pada akhirnya ia dapat mengatasi stres yang dihadapi. Jangan biarkan stres mengganggu kesehatan kita. Kita bisa mencegah dan mengelolanya dengan cara-cara di atas. Salam SEHAT JIWA