“ Peran Mahasiswa dalam Upaya Membangun Lingkungan Organisasi yang Progresif Berdasarkan Jiwa Kepemimpinan yang Harus Dimiliki ” Oleh : Nuria Wakhidatul Istiqomah Prodi S1 Teknik Mesin, Universitas Negeri Malang, Kota Malang, Indonesia PENDAHULUAN Mahasiswa adalah suatu golongan muda yang harus membawa Indonesia menuju cita-cita bangsanya. Mahasiswa mempuyai intelektual muda dan sebuah aset bagi bangsa ini untuk menuju ke arah yang selanjutnya. Sebagai mahasiswa juga memiliki peranan sebagai salah satu calom pemimpin dan penerus bangsa. Tujuan yang bisa diwujudkan sebagai mahasiswa yaitu menjadi generasi intelektual yang memiliki visi, misi dan tujuan yang ideal berdasarkan kebutuhan bangsa dalam membangun dan memajukan kehidupan bangsa. Seluruh mahasiswa di Indonesia harus menjadi calon pemimpin yang ideal serta akan menjadi pemimpin suatu bangsa ini di masa yang akan datang serta menjadi pemimpin bangsa yang nyata untuk kemajuan Indonesia kedepannya. Jiwa kepemimpinan dalam setiap mahasiswa dapat dilatih dengan cara mengikuti kegiatan yang mendukung seperti organisasi internal atau eksternal, serta turut ikut andil dalam berperan aktif dan berkontribusi dalam setiap kegiatannya, namun tujuan akademin tidak boleh terasingkan. Salah satu karakteristik yang diperlukan dalam suatu kepemimpinan merupakan integritas. Integritas mengandung arti bahwa orang tersebut adalah orang yang bisa dipercaya. Orang yang berintegritas yaitu orang yang mempunyai prinsip, dan memiliki kepribadian yang teguh serta mempertahankannya dengan konsisten. Dalam membangun sebuah integritas kepemimpinan bertujuan untuk menumbuhkan dan menunjukkan keteladan yang bisa mempengaruhi orang lain dalam membangun integritas seseorang yang secara lansung dapat mendorong orang lain untuk memahami secara mendalam prinsip dalam menumbuh kembangkan integritas yang disebut dengan sikap prinsip. Untuk mengembangkan integritas kepemimpinan diperlukan kemampuan berpikir kritis dan dapat menjadi contoh untuk orang lain. Sebagai generasi muda harus mampu untuk meneruskan harapan semua orang bahwa generasi muda akan menjadi pemimpin yang integritas dan pola pikir yang kritis, Kreatif, dan Inovatif untuk berkemajuan untuk menghadapi tantangan di masa yang akan datang. PEMBAHASAN / ISI Kepemimpinan adalah suatu proses interaksi antara seorang pemimpin dengan sekelompok orang yang menyebabkan seorang atau kelompok berbuat sesuai kesepakatan yang dikehendaki. Teori kepribadian menggunakan suatu sudut pandang kepemimpinan sebagai suatu akibat pengaruh satu arah. Kepribadian adalah fondasi penting dari perilaku pemimpin. Barron dan Harrington (1981) berpendapat bahwa pemimpin dengan kepribadian kreatif dan terbuka juga mempengaruhi kreativitas dalam organisasi mereka. Berpikir kritis merupakan keterampilan berpikir tingkat tinggi dan telah diketahui berperan dalam perkembangan moral, perkembangan social, perkembangan mental, perkembangan kognitif, dan perkembangan sains. Mahasiswa dalam memiliki jiwa kepemimpinan harus mampu memahami dan mengimplementasikan suatu pandangan dalam berpikir kritis. Selain itu, Berpikir kritis adalah kemampuan sesorang untuk dapat berhasil dalam kehidupannya dengan ditentukan oleh keterampilan berpikirnya, terutama dalam upaya memecahkan masalah-maslah kehidupan yang dihadapinya. Dalam menjalani sebagai seorang pemimpin lika liku dalam sebuah kelompok atau organisasi yang dipimpinnya pasti akan menemukan masalah yang terdapat didalamnya maka diperlukannya berpikir kritis dalam salah satu kepribadian seorang jiwa kepemimpinan. Kreativitas dan Inovasi memiliki keterkaitan dengan jiwa kepemimpinan. Kerativitas adalah potensi yang dimiliki oleh setiap manusia dan bukan berasal dari luar individu. Sementara itu, Inovasi adalah sebuah ide, gagasan, ojek, dan praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan. Berdasarkan kedua penjelasan Kreativitas dan Inovasi dapat digunakan sebagai tolak ukur suatu jiwa kepemimpinan bagi seorang pemimpin. Mahasiswa merupakan suatu sumber daya manusia yang mana memiliki kekuasaan untuk menghidupkan lingkungan kuliah dalam segi organisasi yang berada dalam kampus tersebut. Kehidupan perkuliahan yang mampu memberikan seorang mahasiswa memiliki pengalaman dalam sebuah memimpin suatu kegiatan dalam lingkup kelompok dan organisasi mampu memberikan value atau nilai terhadap dirinya sendiri yang menguntungkan bagi dirinya. PENUTUP / KESIMPULAN Tujuan yang bisa diwujudkan sebagai mahasiswa yaitu menjadi generasi intelektual yang memiliki visi, misi dan tujuan yang ideal berdasarkan kebutuhan bangsa dalam membangun dan memajukan kehidupan bangsa. Seluruh mahasiswa di Indonesia harus menjadi calon pemimpin yang ideal serta akan menjadi pemimpin suatu bangsa ini di masa yang akan datang serta menjadi pemimpin bangsa yang nyata untuk kemajuan Indonesia kedepannya. Dalam membangun sebuah integritas kepemimpinan bertujuan untuk menumbuhkan dan menunjukkan keteladan yang bisa mempengaruhi orang lain dalam membangun integritas seseorang yang secara lansung dapat mendorong orang lain untuk memahami secara mendalam prinsip dalam menumbuh kembangkan integritas yang disebut dengan sikap prinsip. Sebagai generasi muda harus mampu untuk meneruskan harapan semua orang bahwa generasi muda akan menjadi pemimpin yang integritas dan pola pikir yang kritis, Kreatif, dan Inovatif untuk berkemajuan untuk menghadapi tantangan di masa yang akan datang.