Uploaded by Cynthia Bayu

Definisi validasi data

advertisement
A. Definisi
Validitas merupakan derajat antara data yang terjadi pada obyek yang
diukur dengan data yang dapat dilaporkan oleh pengumpul data. Dengan
demikian, data yang valid adalah data “yang tidak berbeda” antara data
yang dilaporkan oleh pengumpul data (PIC) dengan data yang
sesungguhnya terjadi pada obyek yang diukur.
Validasi mengandung dua unsur yaitu : (1) bahwa instrumen
pengukuran adalah mengukur secara aktual konsep dalam pertanyaan, dan
bukan berupa konsep lain; (2) bahwa konsep dapat diukur secara akurat.
Dengan demikian, daya yang valid dapat diperoleh melalui alat ukur
yang valid (alat ukur yang betul – betul dapat mengukur objek yang diukur)
dan proses pengumpulan data yang benar (menggunakan teknik
pengukuran yang sama oleh dua orang yang berbeda, yaitu pengumpul
data dan validator).
Yang
dimaksud
validasi
data
dalam
panduan
ini
adalah
membandingkan hasil data yang dikumpulkan oleh PIC (pengumpul data)
sebagai orang pertama dnegan hasil data yang dikumpulkan oleh validator
sebagai orang kedua. Apabila tingkat keakuratannya ± 90% maka data
yang dikumpulkan dapat dikatakan akurat (valid).
B. Ruang Lingkup
Ruang lingkup kegiatan validasi data antara lain :
1. Pengumpulan data indikator mutu dan keselamatan pasien;
2. Verifikasi data indikator mutu dan keselamatan pasien;
3. Validasi data indikator mutu dan keselamatan pasien;
4. Analisa data indikator mutu dan keselamatan pasien;
5. Pelaporan data rumah sakit;
6. Publikasi data indikator mutu dan keselamatan pasien;
7. Proses PDSA (plan, do , study, action) rumah sakit.
Download