Bertemu Delta, PTM Terbatas Dibatalkan!! Pemerintah telah berusaha mendorong agar kegiatan Pebelajaran tatap Muka Terbatas bisa segera dilaksanakan. Telah di susun pula SKB 4 Menteri tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran di Masa Pandemi beserta lampirannya. Juga telah terselesaikannya vaksinasi terhadap tenaga pendidik dan kependidikan pada bulan juli merupakan langkah kongkrit pemerintah dalam kesungguhannya untuk melaksnakanan PTM Terbatas. Namun Pembelajaran Tatap Muka terbatas yang seyogyanya akan dilaksnakan mulai bulan Juli ini tiba-tiba dibatalkan karena meroket nya kasus Covid-19 dari varian delta. Dilansir dari artikel di Alodokter menyebutkan bahwa COVID-19 varian Delta memiliki tingkat penularan lebih tinggi hingga 40% dibandingkan virus Corona varian Alpha. Varian virus Corona baru ini juga lebih mudah menginfeksi anak-anak, remaja, dan orang dewasa di bawah usia 50 tahun. (https://www.alodokter.com/mengenal-covid19-varian-delta). Dikarenakan hal tersebut maka pemerintah pusat menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat selama 14 hari tehitung mulai tanggal 3 Juli hingga 20 Juli 2021. Dan hal baru diungkapkan oleh Bapak Muhadjir Effendy selaku Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) bahwa “Rapat Kabinet Terbatas yang saya ikuti waktu saya di Sukoharjo diputuskan Bapak Presiden dilanjutkan sampai akhir Juli PPKM ini” (dikutip dari Antara, Jumat 16/7/2021). Pada PPKM darurat pembelajaran di sekolah diberlakukan Daring 100% tanpa ada Pembelajaran Tatap Muka Terbatas. . Pembejaran tatap muka terbatas akan segera bisa dilaksanakan jika daerah yang bersangkutan memenuhi kriteria yang dioerlukan anatara lain 1. Guru dan siswa sudah banyak yang tervaksinasi 2. Sekolah memperlakukan protokol kesehatan yang ketat 3. Ada ijin dari Satgas covid-19 setempat. Berkaitan dengan ini sekolah tidak dapat serta merta bisa menentukan akan dilakukanya PTM Terbatas secara mandiri karena memang diperlukan koordinasi dengan Satgas Covid-19 setempat meminilalisir terdapatnya kasus positif Covid-19. Kita semua berharap agar pandemi ini segera berlalu. Sehingga kita bisa menjalankan semua kegiatan sebagimana mestinya. Anakanak bisa menuntut ilmu dengan maksimal. Mari kita tingkatkan doa kepada yang kuasa. Tetep semangat generasi masa depan. Di pundakmu kami titipkan indonesia kelak.