LABORATORIUM KOMPUTER TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR Laboratorium : Gd. Giri Reka I Fakultas Teknik UPN “Vetran” Jawa Timur Jl. Raya Rungkut Madya, Gununganyar, Surabaya, Jawa Timur Homepage : htpp://labkomtk.blogspot.com Soal : 1. Jelaskan apa yang dimaksud dengan Metode Runge Kutta pada Persamaan Differensial Biasa. Jelaskan secara lengkap dengan memberikan pengertian, algoritma, kelebihan, dan kekurangan dari metode sebelumnya. 2. Buatlah Listing Program, Hasil Run, dan Flowchart dengan menggunakan Matrix Laboratory (MatLab) dari Metode Runge Kutta Orde 2, Orde 3, dan Orde 4. (TIAP PRAKTIKAN WAJIB BERBEDA INPUT PERSAMAANNYA). Berikan perbandingan dari hasil yang didapatkan tiap Metode. 3. Penyangga berjenis catilever memiliki kemampuan untuk menahan beban sebesar w (kg/m). Penyangga tersebut memiliki kemampuan untuk menahan agar tidak mengalami defleksi dengan persamaan dibawah ini. ππ¦ π€ (4π₯ 3 − 12πΏπ₯ 2 + 12πΏ2 π₯) = ππ₯ 24 πΈπΌ Dimana: x = jarak (m) E = modulus elastisitas bahan, 2E+11 Pa I = momen inersia, 3.25E-4 m4 w = E+4 N/m L = panjang penyangga, 4m Apabila y=0 saat x=0 maka gunakan persamaan ini untuk menentukan besar defleksi dari x=0 sampai dengan L. Delta x; a. Ganjil = 0.125 b. Genap = 0.25 Gunakan matlab untuk menentukan nilai delfeksi. Gunakan pula Runge-Kutta orde 2 (Heun, Polygon, dan Ralston) dan orde 3. Sertakan dengan Flowchart, Algoritma, Script dan Hasil Run. TUGAS PRAKTIKUM MATEMATIKA TEKNIK MINGGU 8 Asisten – Ubaidillah aqil – Natasha Widya S. LABORATORIUM KOMPUTER TEKNIK KIMIA UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR Laboratorium : Gd. Giri Reka I Fakultas Teknik UPN “Vetran” Jawa Timur Jl. Raya Rungkut Madya, Gununganyar, Surabaya, Jawa Timur Homepage : htpp://labkomtk.blogspot.com 4. Buatlah Listing Program, Hasil Run, dan Flowchart dengan menggunakan Matrix Laboratory (MatLab) dari Metode Runge Kutta Orde 4. Reaksi fase gas homogen : A β 2P berlangsung dalam sebuah reaktor batch ππππ isotermal pada tekanan tetap, dengan : π = 0.1 πΆπ΄2 [=] . πππ‘ππ πππ‘ππ Mula-mula reaktor berisi 0.01 gmol A dan 0.01 gmol gas inert dengan volume 0.5 liter. Tentukan volume reaktor setelah reaksi berlangsung selama 25 detik. Neraca mol A pada unsteady state dinyatakan sebagai : πππ΄ ππ‘ = π(−π) = − 2 0.1ππ΄ π Gas dianggap sebagai gas ideal, sehingga : ππ‘ 0.01 + ππ΄ + 2(0.01 − ππ΄ ) π = π0 ( ) = 0.5 ( ) ππ‘0 0.02 = 0.75 − 25 ππ΄ [=] πππ‘ππ Dengan demikian : πππ΄ ππ‘ 0.1 π2 = − 0.75−25π΄π … … … … … … … … … … (∗) π΄ Dengan syarat awal : nA = 0.01 pada t = 0 Petunjuk : integrasikan persamaan (*) secara numerik untuk menentukan nA pada t = 25 detik. Selanjutnya gunakan hasil yang diperoleh untuk menghitung volume reaktor. ============SELAMAT MENGERJAKAN============= TUGAS PRAKTIKUM MATEMATIKA TEKNIK MINGGU 8 Asisten – Ubaidillah aqil – Natasha Widya S.