BAB 6: PREMI MANFAAT Pendahuluan, Future Loss Random Variable, dan Prinsip Ekuivalensi Program Studi S1 Ilmu Aktuaria Departemen Matematika Universitas Indonesia PTA 2021/2022 Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 1 / 35 Premi Manfaat Pendahuluan Asuransi Polis asuransi merupakan perjanjian keuangan (financial agreement) antara pemegang polis (tertanggung) dan perusahaan asuransi (penanggung), dimana: Risiko dipindahkan (dialihkan) dari pemegang polis ke perusahaan asuransi. Sebagai gantinya, pemegang polis setuju untuk memberikan kompensasi kepada perusahaan asuransi dengan membayar premi tunggal atau sederetan premi. Dengan kata lain, kewajiban dari: Perusahaan Asuransi: Membayarkan sejumlah manfaat pada waktu yang bergantung pada kejadian tertentu (contoh: saat pemegang polis meninggal). Pada beberapa polis, besar manfaat bisa jadi tidak diketahui. Pemegang Polis: Membayar premi tunggal atau sederetan premi yang telah ditentukan di awal perjanjian. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 2 / 35 Premi Manfaat Pendahuluan Peran Aktuaris Dengan menerima risiko dari pemegang polis, perusahaan asuransi perlu menjalankan dua aktivitas penting berikut: 1 2 Pricing: Menentukan premi yang ’masuk akal’ dan ’cukup’ untuk membayarkan manfaat (benefit) dan biaya pengeluaran lainnya (expenses) yang terkait dengan polis asuransi. (Bab 6 referensi [1]) Risk Management & Reserving: Melakukan manajemen risiko, salah satunya dengan cara menentukan besar cadangan yang harus disiapkan oleh perusahaan asuransi. (Bab 7 referensi [1]) Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 3 / 35 Premi Manfaat Penentuan Premi (Pricing) Ketentuan Pembayaran Premi Bagi kebanyakan polis asuransi, berlaku beberapa hal di bawah ini: Premi yang dibayarkan dapat berupa premi tunggal atau sederatan pembayaran reguler (seperti: premi bulanan, kuarteran, tahunan). Premi dibayarkan di muka (dengan premi pertama dibayarkan ketika polis diterbitkan atau dibeli). Besar premi reguler yang dibayarkan umumnya konstan (tetapi, bisa naik dan bisa turun). Premi reguler tidak dibayarkan setelah kematian pemegang polis (atau kadang-kadang, jangka waktu pembayaran premi lebih pendek daripada jangka waktu polis). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 4 / 35 Premi Manfaat Penentuan Premi (Pricing) Terminologi Premi Bersih (Net Premium): tidak melibatkan biaya lainnya yang dikeluarkan oleh perusahaan (expenses) dalam penghitungan premi. Premi Kotor (Gross Premium): melibatkan expenses dalam penghitungan premi. Jenis biaya lainnya yang dikeluarkan oleh perusahaan asuransi: Initial Expenses: Biaya komisi untuk agen yang telah membantu penjualan polis, biaya penjaminan (underwriting expenses). Renewal Expenses: Gaji karyawan, biaya laporan tahunan yang diterbitkan kepada pemegang polis, biaya properti perusahaan asuransi. Terminating Expenses: Dokumen yang diperlukan untuk menyelesaikan dan membayar klaim. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 5 / 35 Premi Manfaat Penentuan Premi (Pricing) Prinsip Umum Expenses Expenses dapat diperlakukan sebagai bentuk bentuk lain dari manfaat untuk perusahaan asuransi. ⇒ Meskipun expenses merupakan biaya yang tidak dibayarkan kepada pemegang polis, namun tetap saja expenses merupakan sumber pengeluaran tunai bagi perusahaan asuransi. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 6 / 35 Premi Manfaat Future Loss Random Variable Variabel Acak Kerugian Masa Depan Untuk suatu polis asuransi: Pengeluaran perusahaan berupa pembayaran manfaat (dan expenses). Pemasukan perusahaan berupa premi Berdasarkan dua kuantitas tersebut, Present Value (PV) dari variabel acak kerugian masa depan untuk suatu polis, didefinisikan sebagai: 0L = P V@0 Manfaat (dan expenses) − P V@0 Premi (1) - Nilai positif yang besar dari 0 L tidak diinginkan oleh perusahaan asuransi sebab menunjukkan adanya kerugian yang besar. - Nilai negatif dari 0 L dapat dipandang sebagai laba bersih untuk perusahaan asuransi. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 7 / 35 Premi Manfaat Future Loss Random Variable Variabel Acak Kerugian Masa Depan Catatan penting: Net future loss rv mengasumsikan bahwa tidak ada expenses pada definisi 0 L. Gross future loss rv melibatkan expenses di dalam definisi 0 L. Variabel acak yang menjadi fokus pembahasan pada beberapa subbab berikutnya adalah Net future loss rv. Semua arus kas (cash flow) akan didiscountkan pada tingkat bunga yang bernilai konstan. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 8 / 35 Premi Manfaat Future Loss Random Variable Contoh Soal 1. Consider a fully continuous whole life insurance policy issued to (x) with a death benefit of $500 payable at the time of death of (x). Premiums are payable continuously at a rate of P̄ = 20 as long as (x) is alive. Assuming δ = 0.04 and ( µx+t = a b c d 0.03, 0.04, 0≤t<5 t≥5 Define the future loss rv 0 L. Find the probability that the insurer suffers a loss on this policy. On average, do you expect the insurer to financially gain by issuing the policy? (Hint: Calculate E[0 L]). Re-assess your conclusion in (c) if P̄ = 15. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 9 / 35 Premi Manfaat Pricing Methods Metode Penentuan Premi Terdapat dua metode penentuan premi yang akan dibahas pada bab ini, yaitu: 1 Prinsip Ekuivalensi (Equivalence Principle) 2 Prinsip Premi Persentil (Percentile Premium Principle) Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 10 / 35 Premi Manfaat Equivalence Principle (EP) Prinsip Ekuivalensi Di bawah prinsip ekuivalensi, premi ditentukan sedemikian sehingga, secara rata-rata, perusahaan asuransi tidak mendapatkan laba maupun mengalami kerugian finansial. Secara matematis, ditulis: (2) E[0 L] = 0 Berdasarkan persamaan (2), prinsip ekuivalensi dikenal juga sebagai prinsip penentuan premi yang adil (fair). Premi yang memenuhi persamaan (2) sering disebut sebagai premi manfaat Catatan: Pada praktiknya, premi yang dibebankan oleh perusahaan asuransi lebih besar daripada premi yang dihitung di bawah persamaan prinsip ekuivalensi. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 11 / 35 Premi Manfaat Equivalence Principle (EP) Prinsip Ekivalensi Berdasarkan definisi 0 L pada persamaan (1), maka persamaan (2) dapat diuraikan lagi menjadi: E[0 L] = 0 E[P V@0 Manfaat (& expenses) − P V@0 Premi] = 0 E[P V@0 Manfaat (& expenses)] = E[P V@0 Premi] AP V@0 Manfaat (& expenses) = AP V@0 Premi (3) Jadi di bawah prinsip ekuivalensi, premi manfaat dapat tentukan sebagai solusi dari persamaan (2) maupun persamaan (3). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 12 / 35 Premi Manfaat Equivalence Principle (EP) Prinsip Ekuivalensi Sebelum membahas perhitungan premi manfaat dari beberapa kontrak asuransi menggunakan prinsip ekuivalensi, berikut diperkenalkan beberapa terminologi yang digunakan untuk menunjukkan jenis pembayaran premi dan manfaat : Plan Fully Discrete Fully Continuous Semi-continuous Premi Di awal setiap tahun* Secara Kontinu Di awal setiap tahun* Manfaat Kematian Di akhir tahun* kematian Saat kematian terjadi Saat kematian terjadi Keterangan: * dapat digantikan dengan bulan, kuartal, dan lainnya. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 13 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete n-year Endowment Insurance of 1 Polis asuransi ini diterbitkan untuk (x). Besar manfaat yang diberikan atas kematian maupun atas survive adalah sebesar 1. Premi untuk polis ini dinotasikan dengan Px:n . Ilustrasi 1: Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 14 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete n-year Endowment Insurance of 1 Ekspektasi PV (Actuarial Present Value) dari manfaat polis ini dinotasikan Ax:n . APV dari premi manfaatnya adalah Px:n äx:n . Di bawah prinsip ekuivalensi berlaku: Ax:n = Px:n äx:n Jadi, besar premi untuk polis ini adalah: Px:n = Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) Ax:n äx:n SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (4) 2021 15 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete n-year Endowment Insurance of 1 Ingat lagi bahwa: äx:n = 1 − Ax:n atau Ax:n = 1 − däx:n d Akibatnya, premi manfaat untuk polis asuransi fully discrete n-year endowment of 1 pada persamaan (4) dapat dituliskan kembali menjadi: Ax:n äx:n dAx:n = 1 − Ax:n 1 = −d äx:n Px:n = Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (5) (6) 2021 16 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete Contoh Soal 2. Fully discrete n-year endowment insurance issued to (x). - Benefit: n-year endowment insurance with a death benefit of $b payable at the end of the year of death over the first n years; otherwise, a survival benefit of $b is payable at time n upon survival. - Premium: a premium P is payable at the beginning of each year (x) is alive without exceeding n years. a b c d Definition of 0 L. Find E[0 L]. Obtain an expression for the benefit premium (under the equivalence principle). Determine V ar(0 L). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 17 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment year n-year Endowment Insurance of 1 Catatan: Kadangkala periode pembayaran premi lebih pendek daripada periode polis asuransi. Pada kasus ini polis asuransinya dikenal dengan istilah m-payment year n-year endowment insurance of 1 dimana m < n. Notasi aktuaria untuk polis asuransi tersebut adalah m Px:n Ilustrasi 2: Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 18 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment year n-year Endowment Insurance of 1 Berdasarkan ilustrasi 2, untuk polis asuransi m-payment year n-year endowment insurance of 1 berlaku: APV dari manfaat: Ax:n . APV dari premi: m Px:n äx:m . Jadi di bawah prinsip ekuivalensi, premi untuk polis asuransi ini dapa dihitung melalui persamaan: m Px:n = Ax:n äx:m (7) 1−A x:m Diketahui bahwa äx:m = atau Ax:n = 1 − däx:n . d Dengan demikian, persamaan (7) dapat dituliskan kembali menjadi: m Px:n Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) = dAx:n däx:n 1 = − 1 − Ax:m äx:m äx:m SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (8) 2021 19 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Term Insurance of 1 (m ≤ n) Untuk polis asuransi ini, manfaat kematian yang diberikan adalah sebesar 1 dan tidak ada manfaat yang diberikan atas survive. Premi dari polis ini dinotasikan oleh banyak selama m tahun. 1 m P x:n dan dibayarkan paling Ilustrasi 3: Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 20 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Term Insurance of 1 (m ≤ n) Berdasarkan ilustrasi 3: 1 . APV dari manfaat polis: Ax:n APV dari premi: 1 m P x:n äx:m . Jadi, berdasarkan prinsip ekuivalensi maka premi dari polis asuransi ini dapat dihitung melalui persamaan: 1 m P x:n Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) = 1 Ax:n äx:m SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (9) 2021 21 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Term Insurance of 1 (m ≤ n) Terdapat 2 variasi penting dari polis asuransi ini yang sering ditemukan di dalam praktik: 1 Periode pembayaran premi sama dengan periode polis asuransi, yaitu m = n. Dalam hal ini, besar premi yang dibayarkan adalah: 1 P x:n = 1 Ax:n äx:n (10) Polis asuransi yang memenuhi kondisi tersebut dikenal sebagai Fully Discrete n-year Term Insurance of 1. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 22 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Term Insurance of 1 (m ≤ n) 2 Periode polis asuransinya tak berhingga, yaitu n → ∞. Artinya, polis asuransi tersebut berlaku selama pemegang polis hidup. Polis asuransi yang memenuhi kondisi tersebut dikenal sebagai Fully Discrete Whole Life Insurance of 1 Jadi, besar premi yang dibayarkan adalah: Px = Ax äx (11) atau dapat juga dihitung melalui persamaan: Px = Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) dAx 1 = −d 1 − Ax äx SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (12) 2021 23 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete Contoh Soal 3. Fully discrete n-year term insurance with death benefit b and level premium P issued to (x). a b Definition of 0 L. Determine V ar(0 L). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 24 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Pure Endowment Insurance of 1 (m ≤ n) Pada polis asuransi ini, besar manfaat survive yang diberikan adalah 1 pada periode ke-n dan tidak ada manfaat atas kematian. Premi dari polis asuransi ini dinotasikan dengan dibayarkan paling banyak selama m tahun. 1 m Px: n dan Ilustrasi 4: Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 25 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Pure Endowment Insurance of 1 (m ≤ n) Berdasarkan ilustrasi 4: 1 APV dari manfaat: Ax: n . APV dari preminya: 1 m P x: n äx:m . Jadi, berdasarkan prinsip ekuivalensi maka premi dari polis asuransi ini dapat dihitung melalui persamaan: 1 1 m P x: n Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) Ax: n = äx:m SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 (13) 2021 26 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete m-payment n-year Pure Endowment Insurance of 1 (m ≤ n) Apabila periode pembayaran preminya sama dengan periode polis asuransi, yaitu m = n, maka besar preminya menjadi: 1 1 P x: n = Ax: n äx:n (14) Polis asuransi yang memenuhi kondisi di atas dikenal sebagai Fully Discrete n-year Pure Endowment Insurance of 1. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 27 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete Hubungan Premi antar Polis Asuransi Ingat lagi hubungan APV dari manfaat polis asuransi term, pure endowment, dan endowment berikut: 1 1 Ax:n = Ax:n + Ax: n Akibatnya, dapat ditunjukkan bahwa premi antara ketiga polis tersebut secara umum memenuhi persamaan: m Px:n Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) 1 (15) 1 = m Px:n + m Px: n SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 28 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Discrete Contoh Soal 4. Fully discrete m-payment n-year deferred insurance with death benefit b and level premium P issued to (x). a b c Definition of 0 L. Find E[0 L]. Obtain an expression for the benefit premium (under the equivalence principle). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 29 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Continuous Polis Asuransi Fully Continuous Pada dasarnya perhitungan premi manfaat untuk polis asuransi fully continuous sama dengan polis asuransi fully discrete. Hanya saja notasi A diganti dengan Ā dan ä diganti dengan ā. Notasi aktuaria untuk premi manfaat polis asuransi fully continuous adalah P̄ Ā atau P̄ (A). - Tanda bar di atas P menunjukkan bahwa premi dibayarkan secara kontinu. - Ā atau A menunjukkan jenis manfaat asuransi yang diberikan oleh perusahaan. Berikut diberikan suatu tabel yang menampilkan formula perhitungan premi dari berbagai jenis polis asuransi Fully Continuous: Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 30 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Continuous Polis Asuransi Fully Continuous Jenis Polis Asuransi Whole Life Formula Premi Manfaat P̄ ( Āx ) = n-year Term 1 )= P̄ ( Āx:n n-year Pure Endowment P̄ (Ax: n ) = n-year Endowment P̄ ( Āx:n ) = 1 m-payment Whole Life m P̄ ( Āx ) m-payment n-year Term 1 m P̄ ( Āx:n ) m-payment n-year Endowment m P̄ ( Āx:n ) Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 Āx āx 1 Āx:n āx:n 1 Ax: n āx:n Āx:n āx:n Āx āx:m Ā 1 = ā x:n x:m = = Āx:n āx:m 2021 31 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Fully Continuous Contoh Soal 5. Fully continuous whole life insurance of b issued to (x) with premium rate P̄ a b c d Definition of 0 L. Find E[0 L]. Obtain an expression for the benefit premium (under the equivalence principle). Determine V ar(0 L). Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 32 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Semi-Continuous Polis Asuransi Semi-Continuous Polis asuransi semi-kontinu merupakan suatu polis asuransi, dimana: pembayaran manfaat atau benefit dilakukan pada saat kematian pemegang polis terjadi secara kontinu) dan pembayaran atas premi dilakukan secara diskrit di setiap awal periode. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 33 / 35 Premi Manfaat Aplikasi EP pada Polis Asuransi Semi-Continuous Contoh Soal 6. For an n-year endowment insurance of 1000 on (x), you are given: a b c d e f Death benefits are payable at the moment of death. Premiums are payable annually at the beginning of each year. Deaths are uniformly distributed over each year of age. i = 0.05 n Ex = 0.172 Āx:n = 0.192 Calculate the annual net benefit premium for this insurance. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 34 / 35 Premi Manfaat Referensi Referensi [1 ] David,C.M.D., Mary, R.H., dan Howard, R.W. (2009): Actuarial Mathematics for Life Contingent Risks, Cambridge University Press. [2 ]Landriault, David. (2017). Insurance Mathematics II Material from Short Course. [3 ] Johnny Li dan Andrew Ng. (2013). ACTEX MLC Study Manual. ACTEX Publication. Sindy Devila, M.Si. (Universitas Indonesia) SCAK603013-KONTINGENSI JIWA 2 2021 35 / 35