Uploaded by srirama yanti

ASKEB KOMPRE HAMIL HEG INDRIATI KELAS B2

advertisement
Nama mahasiswa : Indriati,
NIM :190102271P,
Target ke : 1
ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL
TERHADAP Ny.N G1P 0 A0 , Kehamilan ± 15 minggu dengan Hiperemesis Gravidarum
Di BPS Indriati
Tanggal Pengkajia : 02 Juli 2020
A.
Jam
: 08.00 Wib
No rekam medis :
IDENTIFIKASI DATA DASAR
1.
Identitas
Nama Istri
: Ny. N
Nama Suami : Tn. B
Umur
: 26 Thn
: 27 Thn
Pendidikan
: SMA
: SMA
Pekerjaan
: IRT
: Pedagang
Suku/Bangsa : Jawa
: Jawa
Agama
: Islam
: Islam
Alamat
: Pejambon
No. telp.
2.
:
Keluhan Utama
Ibu mengatakan ingin memeriksakan kehamilannya, ibu mengatakan badannya lemas,
mual dan muntah terkadang merasa pusing serta nafsu makannya berkurang.
3.
Riwayat Kehamilan Saat Ini
a)
HPHT : 20 Maret 2020
b)
Ibu ANC
TP/HPL : 27 Desember 2021
- Trimester I : 2 kali di BPM XXX,
keluhan : telat halangan, pusing, mual terasa mau muntah tidak nafsu makan,
kadang sakit kepala yg hilang timbul.
c)
4.
PP test tanggal 29 April 2020, Hasil : ( + ) Positif .
Riwayat Menstruasi
Menarche umur
: 14 Tahun
Menstruasi
: Teratur : ( √ ) Ya , (
) Tidak
Siklus
: 28-30 Hari
Lama
: 6-7 Hari
Jumlah : …………………
: (√ ) Merah segar, ( ) Merah tua,
Warna
(
Konsistensi
) Merah kehitaman, (
: (√ ) Cair/encer, (
Bau
:(
) Ya, ( √ ) Tidak
Desminorea
:(
) Ya , (√ ) Tidak
) Coklat
) Bergumpal, (
) Flek
Haid bulan sebelumnya : 15 April 2020, Lamanya : 2 hari flek2 aja
Flour Albus
:(
) Ada, (√ )Tidak Ada
Bau
:(
) Ya, (√ ) Tidak
Warna
:(
) Putih , (
5.
) Kuning, (
) Hijau, (
) Coklat
Riwayat Keluarga Berencana
Ibu mengatakan belum pernah menggunakan KB apapun.
6.
Riwayat Kesehatan Yang Lalu
Ibu tidak memiliki riwayat hipertensi sebelumnya dan tekanan darah sebelum
hamil dalam batas normal, tidak ada riwayat penyakit asma, DM serta jantung dan
ibu juga tidak memiliki riwayat alergi terhadap makanan, minuman maupun obatobatan.
7.
Riwayat Sosial Budaya
Ini merupakan pernikahan yang pertama, keluarga sangat mendukung kehamilan
ibu yang sekarang dan sangat diharapkan terutama suami. Pengambilan keputusan
dalam keluarga adalah suami. Ibu merasa cemas dengan keadaannya dan keadaan
bayinya ketika melakukan pemeriksaan kehamilan.
8.
Riwayat Kehamilan , Persalinan, Nifas yang lalu
N
Tgl
Tempat
Usia
Jenis
Penolon
Penyulit
Jenis
BB
PB
Keadaan
o
Lahir
Persalin
Kehamila
Persalina
g
Kehamila
Kelami
(gr
(cm
Anak
an
n
n
n dan
n
)
)
Sekaran
Persalinan
1
Hamil
-
-
-
-
-
g
-
-
-
-
ini
9.
Riwayat kesehatan ibu
Riwayat penyakit yang pernah diderita : Tidak ada
10.
Riwayat Kesehatan Keluarga
Keturunan kembar
:(
Penyakit Menular/ keturunan
(
) Ada , (√ ) Tidak ada
:(
) Diabetes milutus, (
) Hepatitis,
) Penyakit jantung koroner
(
) Tifoid, (
(
) Lain-lain, jelaskan : …………………………..
(√ ) Tidak ada :
) Hipertensi, (
) TB
11.
Pola Kebutuhan Sehari-hari
Kebutuhan
Nutrisi : Makan
Minum
Selama hamil
Keluhan
Makan 1-2 kali sehari dengan
Setelah makan
gizi seimbang, ibu mengatakan
kadang-kadang mual
nafsu makannya berkurang
Minum 6-8 gelas perhari
Eliminasi : BAK
BAK 2-3 kali sehari dengan
Tidak ada
warna bening
BAB
BAB 1-2 kali
Istirahat dan tidur
Selama hamil tidur siang tidak
Tidak ada
teratur, tidur malam hari 5-6 jam
Aktivitas
Ibu mengatakan suami
Tidak ada
membantu melakukan pekerjaan
sehari-hari
Personal hygiene
Selama hamil ibu mengatakan
Tidak ada
mandi 2 kali sehari, sikat gigi 2
kali sehari,keramas 3-4 kali
selama seminggu dan mengganti
paikan dalam 3 kali sehari.
Pola seksual
Ibu tidak melakukan aktifitas
Tidak ada
seksual.
12.
13.
Imunisasi TT
TT 1 : Uk
Tanggal :
TM :
TT 2 : Uk
Tanggal :
TM :
Pergerakan Janin
Belum ada
14.
Perilaku Kesehatan
Penggunaan alcohol/ obat-obatan sejenisnya : tidak pernah merokok,
makan sirih : tidak pernah
15.
Riwayat Sosial
Apakah kehamilan ini direncanakan/ di inginkan : ya
Jenis kelamin yang diharapkan : tidak ada
16.
Pemeriksaan Umum
a)
Keadaan umum : (√ ) Baik , (
b)
Kesadaran
: (√ ) Compos mentis, (
(
) Sopor, (
c)
LILA
: 26 cm
d)
TB
: 156 cm
e)
BB
Sebelum hamil
: 53 kg
BB sekarang
: 51 kg
f)
) Cukup, (
) Lemah
) Apatis, (
) Samnolen
) Koma
TTV
TD
: 90/50 mmHG
Respirasi : 18 x/menit
Nadi
: 80 x/menit
Suhu
: 36.4º C
g)
Pemeriksaan Fisik
1)
Mata
Konjungtiva : (
Sclera
2)
) Merah muda , (√ ) Pucat, (
: (√ ) Putih, (
) Kuning, (
) Hiperemi
) Perdarahan
Gigi dan mulut
Mukosa bibir : tidak pucat, tidak ada saiawan
Mulut dan gigi : ( ) Karies , ( ) Stomatitis, ( ) Trismus
( ) Perdarahan Gusi, (√ )Bersih
3)
Leher
: ( ) Pembesaran kelenjar tyroid, ( ) Pembesaran kelenjar
limfe ( ) Pembesaran vena jugularis , ( ) Lain-lain,
Jelaskan : …… (√ ) Normal
4)
Dada
Auskultasi Jantung
: Lup Dup (√ )Teratur, ( ) Tidak teratur
Auskultasi paru-paru : Vasikuler : ( ) Whezing , ( ) Ronchi
5)
Payudara
Pembesaran : (√ ) Simetris, ( ) Asimetris
Putting Susu : (√ ) Menonjol, ( ) Datar, ( ) Tenggelam
(√ )Bersih, ( ) Kotor, ( ) Hiperpigmentasi areola/ papilla
Pengeluaran : Tidak Ada
6)
Abdomen
Pembesaran
: ( - ) Memanjang,( - ) Melintang
Bekas luka oprasi
: ( ) Ada , (√ ) Tidak ada
Tumor/benjolan
: ( ) Ada , (√ ) Tidak ada
Nyeri epigastrium
7)
Ekstermitas atas dan bawah
Odema
: ( - ) Kanan (+/-) , ( -) Kiri (+/-)
Varises
: ( - ) Kanan (+/-) , ( - ) Kiri (+/-)
Sirkulasi pariver
Reflek patella
8)
: ( ) Ada , (√ ) Tidak ada
Anogenetal
: ……………………………....
: ( + ) Kanan (+/-) , ( + ) Kiri (+/-)
Perinium
: ( - ) Luka parut , ( - ) Radang, ( - ) Pembengkakan,
( - ) Varises
Vulva dan vagina : (√ ) Bersih, ( ) Kotor, ( ) Varises, ( ) Hematoma
( ) Flour albus, ( ) Bau, ( ) Fluxus, ( )
Luka
: Hemoroid : ( ) Ada , (√ ) Tidak ada
Anus
17.
Pemeriksaan Kebidanan
a)
TFU Mc.donal
: 3 Jari dibawah pusat
TBJ ( J. Thausack) : (TFU-12) x 155
b)
Leopold
Leopold 1
: teraba balotemen
Leopold 2
: Tidak Dilakukan
Leopold 3
: Tidak Dilakukan
Leopold 4: Tidak Dilakukan
c)
DJJ
: ( ) Positif, ( - ) Negatif
Frekuensi ………….. x/menit, ( ) Teratur, ( ) Tidak teratur
18.
Pemeriksaan Laboratorium
Tanggal
: Tidak Dilakukan
a) HB
: Tidak Dilakukan
b) Protein Urine : Tidak Dilakukan
c) Glukosa
: Tidak Dilakukan
B. INTERPRETASI DATA
Ibu G1 P0 A0 umur 26 thn,hamil ± 15 minggu, teraba ballotemen, keadaan ibu dengan
hiperemesis ravidarum.
1. G1 P0 A0
Data subjektif :
bu mengatakan hamil anak pertama dan tidak pernah keguguran, ibu mengatakan
bahagia atas kehamilannya.
Data objektif :
Terdapat linia nigra, PP test tanggal 29 April 2020, Hasil : ( + ) Positif .
2. Umur Kehamilan ± 15 minggu
Data subjektif :
Ibu mengatakan HPHT : 20 Maret 2020
Ibu mengatakan umur kehamilannya sekarang 4 bulan
Data objektif :
Tanggal pengkajian 02 Juli 2020, pembesaran perut sesuai kehamilan, tafsiran
persalinan 27 Desember 2020, ibu sekarang hamil ± 15 minggu. TFU 3 Jari diatas
pusat.
3. Hiperemesisi Gravidarum
Data subjektif :
Ibu mengatakan sering pusing, lemas, mual dan muntah
Data objektif :
TD : 90/50 mmHG, Respirasi : 18 x/menit, Nadi : 80 x/meni, Suhu : 36.4º C, dari
periksaan didapatkan ibu hamil ± 15 minggu,teraba ballotemen.
Analisa dan interpretasi data dasar:
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah yang terjadi pada ibu hamil yang
disebabkan karena meningkatnya hormon estrogen dan HCG (Hormon Chorionic
Gonadothrophin) dalam serum. Pada umumnya wanita dapat menyesuaikan keadaan
ini, meskipun demikian gejala mual dan muntah yang berat dapat berlangsung sampai
4 bulan. Pekerjaan sehari-hari menjadi terganggu dan keadaan umum menjadi buruk
C. MERUMUSKAN DIAGNOSA / MASALAH POTENSIAL
Hiperemesis gravidarum dapat menyebabkan dehidrasi, turgor kulit berkurang,
hiponatremia dan selanjutnya terjadi hemokosentrasi hingga aliran darah ke jaringan
berkurang. Hal ini bisa diatasi dengan cara menghilangkan rasa takut karena kehamilan,
mengurangi pekerjaan serta menghilangkan masalah dan konflik yang dapat menjadi latar
belakang penyakit ini, karena hiperemesis gravidarum dapat mempengaruhi kesehatan ibu
dan perkembangan janin
D. IDENTIFIKASI PERLUNYA TINDAKAN SEGERA DAN KOLABORASI
Hiperemesis gravidarum dapat menjadi kasus yang membutuhkan tindakan segera jika
ibu mengalami dehidrasi.
.
E. RENCANA ASUHAN KEBIDANAN
1. Tujuan
Adapun tujuan dilakukannya asuhan atau tindakan kepada ibu agar kehamilan
berlangsung normal dan keadaan ibu dan janin baik serta hiperemesisi gravidarum
yang dialami ibu dapat teratasi.
2. Rencana asuhan
a) Melakukan pemeriksaan Tanda Tanda Vital.
b) Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu yaitu ibu mengalami HEG.
c) Penyuluhan tetang bahaya anemia pada ibu hamil, proses melahirkan dan bayi,
pola makan dengan kecukupan gizi ibu hamil, pola istirahat ibu hamil,
menjelaskan tanda-tanda bahaya kehamilan.
d) Menganjurkan makan-makanan yang bergizi.
F. IMPLEMENTASI ASUHAN KEBIDANAN
Tanggal
: 27 Juni 2020
1. Beritahu ibu bahwa hasil pemeriksaan dan rencana asuhan kepada ibu.
Memberitahu ibu dan keluarga tentang hasil pemeriksaan TD : 90/50 mmHG,
Respirasi : 18 x/menit, Nadi : 80 x/meni, Suhu : 36.4º C, dari periksaan didapatkan ibu
hamil ± 15 minggu, teraba ballotemen.
2.
Hasil pemeriksaan ibu mengelami HEG, jika Heg berkepanjangan ibu dapat
mengalami dehidrasi, sehingga ibu diharapkan untuk dirawat inap dirumah sakit.
3. Menganjurkan ibu untuk mengkonsumsi makanan yang memiliki sumber protein
tinggi, seperti daging tidak berlemak, ikan, telur, susu, bila tidak ada bisa diganti
dengan sayuran, tempe dan tahu.
4.
Menganjurkan ibu untuk meminum susu ibu hamil
5.
Menganjurkan ibu untuk istirahat cukup, tidur siang 1-2 jam, tidur malam 6-7 jam,
ibu tetap bisa melakukan aktifitas seperti biasa, tetapi bekerja jangan terlalu
melelahkan dan jangan mengangkat beban berat.
6.
Hal-hal yang akan terjadi apabila ibu mengalami kek :
Potensial terjadinya Hiperemesis gravidarum dapat menyebabkan dehidrasi, turgor
kulit berkurang, hiponatremia dan selanjutnya terjadi hemokosentrasi hingga aliran
darah ke jaringan berkurang. Hal ini bisa diatasi dengan cara menghilangkan rasa
takut karena kehamilan, mengurangi pekerjaan serta menghilangkan masalah dan
konflik yang dapat menjadi latar belakang penyakit ini, karena hiperemesis
gravidarum dapat mempengaruhi kesehatan ibu dan perkembangan janin
7.
Kecukupan ibu hamil karbohidrat nasi,sagu karna karbohidrat merupakan sumber
tenaga untuk tumbuh kembang janin dan proses perubahan biologis yang terjadi
dalam tubuh meliputi pembentukan sel baru, pemberian makanan pada bayi melalui
plasenta, pembentukan enzim dan hormon penunjang pertumbuhan janin.
8. Protein nabati berupa tempe, tahu, ikan, telur, jeroan, daging sapi, udang, kepiting,
merupakan sumber protein yang bagus dan berfungsi menjaga kesehatan,
pertumbuhan plasenta, cairan amnion, pembentukan jaringan baru dan penambah
volume darah.
9. Lemak berfungsi sebagai sumber kaloriuntuk persiapan menjelang persalinan dan
untuk metabolisme vitamin A,D,E, dan K. Sumber makanan yang mengandung lemak
yaitu minyak, margarin, dan mentega dan mengkonsumsi buah-buahan.
10. Menjelaskan tanda-tanda bahaya kehamilan: sakit kepala yang menetap, ganguan
pengelihatan, odema pada wajah dan tungkai, mual muntah berlebihan, nyeri perut
hebat, penurunan gerakan janin, perdarahan pervaginam, demam yang hebat dan
kejang.
11. Mengurangi atau menjauhi makanan yang dapat membuat ibu mengalami mual dan
muntah .
12.
Dokumentasi.
G. EVALUASI ASUHAN KEBIDANAN
1. Keadaan ibu denganhiperemesis gravidarum sedikit teratasi dengan memberikan ibu
obat anti mual dan keadaan janin baik ditandai dengan, Tekanan darah : 90/80 mmHg,
.
2. Ibu telah merasa tenang dengan kehamilan yang dialaminya dan senantiasa berdoa
kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3. Ibu telah mengerti faktor resiko yang akan terjadi pada ibu hamil HEG.
4. Ibu telah mengerti apa itu hiperemesisi gravidarum yang sedang dialaminya.
5. Ibu telah mengerti tanda-tanda bahaya pada kehamilan.
6. Ibu akan makan-makanan bergizi.
7. Ibu telah mendapat FE, Vitamin B complex dan Kalk dan PMT berupa biskuit.
8. Ibu mau melakukan kunjungan ANC secara teratur.
9. Ibu mengerti dan akan menjauhi makanan yang dapat membuat nya merasa mual dan
muntah
10. Semua asuhan didokumentasikan.
Lampiran. SOP konseling ibu hamil dengan hiperemesis gravidarum
1. Pengertian
Hiperemesis gravidarum adalah mual dan muntah yang terjadi pada
ibu hamil yang disebabkan karena meningkatnya hormon estrogen
dan HCG (Hormon Chorionic Gonadothrophin) dalam serum. Pada
umumnya wanita dapat menyesuaikan keadaan ini, meskipun
demikian gejala mual dan muntah yang berat dapat berlangsung
sampai 4 bulan. Pekerjaan sehari-hari menjadi terganggu dan
keadaan umum menjadi buruk
2. Tujuan
1. Meningkatkan pengetahuan ibu tentang HEG.
2. Sebagai acuan dalam penanganan ibu hamil HEG.
3. Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang
mempengaruhi ibu hamil HEG.
4. Untuk mengetahui cara pencegaha untuk mengurangi HEG.
3. Kebijakan
-
4. Referensi
1. Andria, ”Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Hiperemesis
gravidarum di Rumah Sakit Umum Daerah Rokan Hulu”, Jurnal
Maternity and Neonatal, Vol 2, No 3, 2017.
2. Anggasari Yasi, ” Kejadian Hiperemesis gravidarum Ditinjau
dari Riwayat Penggunaan Kontrasepsi Hormonal Saat Pra Konsepsi
Di Bpm Kusmawati Surabaya”, Fakultas
Keperawatan dan Kebidanan, Vol 9, No 1, Februari 2016.
3. Aquari Bina, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kejadian
Hiperemesis gravidarum (HEG) di Puskesmas Sosial Palembang
Tahun 2017”, Akademi Kebidanan Budi Mulia Palembang, Vol 5
No 1, Juni 2017.
4. Atika, Hadrians, dkk, “Hubungan Hiperemesis gravidarum
dengan Usia Ibu, Usia Gestasi, Paritas, dan Pekerjaan pada Pasien
Rawat Inap di RSUP Dr. Moh. Hoesin Palembang”, Jurnal
Kedokteran dan Kesehatan, Vol 3, No 3, 2016.
5. Ardani Ayu, “Perbandingan Efektifitas Pemberian Terapi
Minuman Jahe dan Minuman Kapulaga Terhadap Morning
Sickness pada Trimester I di Kelurahan Ngempon
Kecamatan Bergas Kabupaten Semarang”, 2013.
5. Alat dan Bahan
1. Alat :
a.
Tensi Meter dan Stetoskop
b.
Handscond
c.
Timbangan
d.
Masker dan Pelindung muka
e.
Bolpoint
f.
Buku register
g.
Blangko Asuhan Kebidanan dan buku KIA
2. Bahan
6. Prosedur
Pelaksananaan
a.
Air clorin 0.5
b.
Sabun cuci tangan / antiseptik
c.
Handuk kecil
1. Sikap dan Perilaku
a.
Memberi salam dan memperkenalkan diri.
b.
Menjelaskan maksud dan tujuan.
c.
Menjelaskan prosedur tindakan dan inform consent.
d.
Menjaga privacy pasien.
e.
Mencuci tangan secara efektif dan menggunakan
handscond
2. Isi/conten
a.
Melihat dan menanyakan keadaan umum pasien.
b.
Menanyakan keluhan utama pasien, riwayat penyakit
dahulu, riwayat penyakit sekarang, dan riwayat penyakit
keluarga.
c.
Melakukan pemeriksaan Tanda Tanda Vital.
d.
Melakukan pengukuran LILA, BB, TB
e.
Mencatat keluhan pasien, data subjektif, data objektif
diasuhan kebidanan.
f.
Penyuluhan tetang bahaya HEG pada ibu hamil, proses
melahirkan dan bayi, pola makan dengan kecukupan gizi
ibu hamil, pola istirahat ibu hamil, menjelaskan
tanda-tanda bahaya kehamilan.
g.
Menganjurkan ibu untuk makan sedikit tapi sering dan
mengurangi dan menjauhi makanan yang dapat membuat
ibu merasa mual dan muntah.
h.
Mengevaluasi 1 bulan kemudian untuk memantau apakah
ada perubahan pada keadaan Ibu .
i.
Memberi tahu klien tentang hasil pemeriksaan.
j.
Melepaskan handscond dan menaruh dalam larutan clorin
0.5 %.
k.
Merapihkan dan membereskan alat.
l.
Mencuci tangan dengan sabun dibawah air mengalir.
m. Melakukan dokumentasi.
3. Teknik
a.
Tindakan dilakukan secara berurutan.
b.
Tanggap terhadap reaksi pasien.
c. Menggunakan bahasa yang mudah dimengerti dan
komunikatif.
d. Melakukan tindakan dengan percaya diri dan tidak
ragu-ragu.
4. terminasi
a. Evaluasi tindakan
b. Mengucapkan salam
DOKUMENTASI ASUHAN KEBIDANAN IBU HAMIL HEG
Download