ANALISA JURNAL (PICO) Low birth weight among tribal in India: Evidence from National Family Health Survey-4 Nutan Kumaria, Kisan Algurb, Praveen Kailash Chokhandrec, Pradeep S. Salved No. 1 Kriteria P (Patient/Clinical Problem) Jawab Ya 2 I (Intervention) Ya 3 C (Comparasion) Ya 4 O (Outcome) Ya Pembenaran & Critical thinking Masalah klinik dari jurnal ini adalah untuk mengetahui berat badan lahir rendah (BBLR) di antara populasi suku di India. Populasi/pasien pada jurnal ini adalah anakanak usia 0-5 tahun dari Data Survei Kesehatan Keluarga Nasional putaran ke-4 (NFHS-4, 2015–2016) dari 29 negara bagian, 7 serikat pekerja wilayah, dan 640 kabupaten. Pengambilan sampel dari NFHS-4 mengadopsi multistage stratified dan metode random sampling untuk pengumpulan data. Metode univariate Local Moran-I digunakan untuk menunjukkan auto-spasial efek korelasi antara kabupaten tetangga yang berbeda di India. Dan juga, analisis klaster di tingkat kabupaten dengan bantuan Geo-Da geoperangkat lunak analisis grafis. Analisis klaster dan otomasi spasial korelasi yang dilakukan antara berbagai kabupaten yang didominasi suku India untuk BBLR. Rancangan ini dimaksudkan untuk menganalisis Berat Badan Lahir Rendah di antara suku di India Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap lima bayi baru lahir di antara suku di 165 kecamatan adalah BBLR dan jumlah 232 kabupaten/kota memiliki BBLR secara proporsional lebih tinggi dari rata-rata nasional (18,2%). Bayi baru lahir yang tergabung dalam Scheduled Suku di Madhya Pradesh (30 kabupaten), Maharashtra (19 kabupaten), Rajasthan (19 kabupaten), Odisha (19 kabupaten), Gujarat (16 kabupaten), Bihar (12 kabupaten), Karnataka (10 kabupaten), Benggala Barat (9 kabupaten) dan Andhra Pradesh (5 kabupaten), memiliki proporsi berat badan lahir rendah yang lebih tinggi daripada rata-rata nasional. Univariat Global. Indeks Moran I menunjukkan bahwa 21% kabupaten memiliki auto korelasi positif untuk prevalensi BBLR antara suku. Usia ibu saat melahirkan, pendidikan ibu, kunjungan ANC dan indeks kekayaan penting dalam menentukan BBLR bayi baru lahir.