Manajemen Penanganan Fisioterapi
pada GERIATRI
(Proses serta Perubahan yang Terjadi Menua Lansia)
ANNASTY SRIMUTY RAHAYU
1911401004
D-III FISIOTERAPI
Menurut Martono H dan Darmojo B
(1993) proses penuaan adalah proses
alami namun sering menimbulkan
masalah karena secara fisiologis akan
terjadi kemunduran dari berbagai organ
tubuh (Rahardjo TB 1994 ).
PROSES PENUAAN
•
•
Tahap dewasa merupakan tahap tubuh mencapai titik perkembangan yang maksimal. Setelah
itu tubuh mulai menyusut dikarenakan berkurangnya tubuh mulai jumlah sel-sel yang ada di
dalam tubuh. Sebagai akibatnya, tubuh juga akan mengalami penurunan fungsi secara
perlahan-lahan.Itulah yang dikatakan proses penuaan.
Penuaan atau proses terjadinya tua adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan-lahan
kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri/mengganti dan mempertahankan fungsi
normalnya sehingga tidak dapat bertahan terhadap infeksi serta memperbaiki kerusakan yang
diderita(Constantinides, 1994).
TEORI PENUAAN
TEORI BIOLOGIS
Menjelaskan mengenai
proses fisik penuaan yang
perubahan fungsi dan
stuktur organ
,pengembangan ,panjang
usia dan kematian
TEORI SOSIOLOGI
Berhubungan dengan
status hubungan sosial.
Teori ini cenderung di
pengaruhi oleh dampak
dari luar tubuh
TEORI PSIKOLOGI
Luas dalam berbagai
lingkup karena penuaan
psikologis dipengaruhi
oleh faktor biologis dan
sosial dan juga melibatkan
penggunaan kapasitas
adaptaf untuk
melaksanakan kontrol
perilaku atau regulasi diri
Teori Genetik
 Teori Genetik Clock : Didalam tubuh terdapat jam biologis yang
mengatur gen dan menentukan proses penuaan
 Teori Mutasi Somatik : Adanya mutasi somatik akibat pengaruh
lingkungan yang buruk
TEORI BIOLOGIS
Teori Wear and Tear (dipakai dan rusak)
Mengajukan akumulasi sampah metabolik atau zak nutrisi dapat merusak
sintesis DNA
Teori Non Genetik
 Teori Penurunan Sistem Imun ( auto-immune therory): tubuh berulang
menyebabkan sistem imun tidak dapat mengenali dirinya sendiri
 Teori Kerusakan akibat Radika Bebas (Free Radical Theory: radical
bebas menyebabakan sel tidak dapat beregenerasi
Teori Kepribadian : teori kepribadian menyebutkan aspek-aspek
pertumbuhan psikologis tanpa menggambarkan harapan atau tugas spesifik
lansia
TEORI SOSIOLOGI
Teori Aktivitas atau Kegiatan : Teori ini berpendapat apabila seorang lansia
menuju penuaan yang sukses maka ia harus tetap beraktivitas. Kesempatan
untuk turt berperan dengan cara yang penuh arti bagi kehidupan
Teori Penarikan Diri: Tori ini menggambarkan penarikan diri oleh lansia
dari peran masyarakat dan tanggung jawabnya
Teori Keburuhan Manusia
TEORI PSIKOLOGI
Teori Keberlangsungan Hidup dan Perkembangan Kepribadian
Teori Recent and Evolving
PERUBAHAN PADA ORGAN-ORGAN
TUBUH KARENA PROSES MENUA :
1) PERUBAHAN ANATOMI DAN FISIOLOGI :
a)











SISTEM LOKOMASI :
Kehilangan masa tulang secara gradual pada umur 30 th
Pada wanita menopause menjadi >> cepat
Pada laki-laki usia 50 -55 th
Tulang mulai rapuh
Bertambah lemak tubuh dan mengecilnya otot-otot
Tinggi tubuh berkurang , karena involusi (kemunduran) jaringan
ikat terutama pads diskus intervertebralis
Bertambah kedudukan fleksi dari sendi-2 leher , panggul dan
lutut
Berat badan berkurang : menurun karena tonus otot dan cairan
jaringan tubuh berkurang
pd usia 80 th jlh sel- sel otot lurik turun sekitar 50 %, sdg berat
otot lurik pd umur 21 th. 45 % dari berat badan dan pd umur 70
th beratnya turun jadi 27 %.
otot lemah karena berkurang tonus dan berat otot sendiri
skeleton thorasis menunjukkan konfirmasi distorsi rongga dada
karena perubahan-perubahan didalamnya atau elastis kosta &
melemahnya otot
b) SISTEM OROGENITAL :
 Fungsi nefron sangat berkurang sistem pembuluh
darah mengeras
 Sampai umur 40 th jumlah glomeruli perginjal
sekitar 500.000 – 1000.000 dan sesudah 40 th
berkurang, pd 70 th berkurang 1/3 - ½ jlh usia
muda, berat ginjal berkurang juga sesuai umur
 Pada testis dan ovarium terjadi pertambahan
jaringan ikat intertitial berat ovarium masa
reproduksi ± 10 gr. Pada umur 50 th. ± 4 gr
 Pada laki-laki kel. Prostat akan mengalami
hipertrofi
 Pada wanita bila menstruasi maka reproduksi
hilang & atrofi organ genetalia externa dan
interna
PERUBAHAN PADA ORGAN-ORGAN
TUBUH KARENA PROSES MENUA :
1) PERUBAHAN ANATOMI DAN FISIOLOGI :
c)
•
•
•
•
SISTEM SARAF
Perubahan dari sistem sirculasi darah di otak di
ikuti perubahan makroskopis dlm sistem central
aliran darah pd umur 50 th. Keatas adalah 47,7
cc/menit/100gr jaringan otak.
Pada umur muda 79,3 cc/menit/100 gr jaringan
otak
Cortex atropi → lobus frontal kadang-kadang
lobus parietal
Sulcus melebar dg membesarnya ventriculi serebri
terjadi pengurangan substansia alba.Berat otak
berkurang 10 – 12 % .Leptomeninges menebal.
Kortek serebelli atrophi
d) SISTEM RESPIRASI :
Dilatasi alveoli secara gradualTrachea mengalami
kalsifikasi volume residual meningkat 100 % ,
umur 30 th Kapasitas vital turun 17 – 32 cc
pertahun
PERUBAHAN PADA ORGAN-ORGAN
TUBUH KARENA PROSES MENUA :
1) PERUBAHAN ANATOMI DAN FISIOLOGI :
e) SISTEM GASTROINTESTINAL
Tunica intima & tunica muskularis pd sistim ini
atrophi.Appendik pd sistem ini tinggal berkas
fibrosis hepar dan pankreas tak tampak perubahan
f) SISTEM RETIKULOENDOTELIAL
 Kelompok Tonsil & thimus atrophi
 Limpha menunjukkan berkurangnya jar. Limphoid dan
sinusoid dalam cortex
g)








ORGAN-ORGAN LAIN :
Rambut botak & beruban
Kulit mengendur
Kulit muka bergaris-garis / keriput
Gigi rontok
Mata tampak arkus senilis pd cornea
Skelerosis lensa dan katarak lentis kelemahan
otot mata
Daya akomodasi berkurang presbiop retina
atrofi
Pendengaran menurun
TERIMA KASIH
CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo,
including icons by Flaticon, and infographics & images by
Freepik.