Apa Tujuan Public Relations? Pada dasarnya tujuan dari Public Relations adalah mewujudkan citra baik, menjaga citra baik, meningkatkan citra baik, dan memperbaiki citra bila citra organisasi berkurang atau rusak. Sedangkan menurut Frank Jefkins di dalam bukunya Public Relations disebutkan bahwa tujuan Public Relations yaitu untuk meningkatkan citra baik serta memperbaiki atau menghilangkan citra buruk terhadap suatu organisasi. Selain itu tujuan Public Relations adalah mempengaruhi publik baik internal maupun ekstrnal sebagai sasarannya. Terdapat 3 kondisi dimana Public Relations mempengaruhi publiknya, pertama kondisi publik sudah mengenal dan mengetahui organisasi sehingga Public Relations bertujuan untuk mempertahankan dan meningkatkan citra baik yang sudah dikenal. Kondisi kedua yaitu publik sudah mengenal namun tidak menyukai, maka Public Relations bertugas untuk merubah pandangan tidak suka menjadi suka dengan strategi yang sedimikian rupa. Kondisi ketiga yaitu saat publik tidak mengenal dan tidak menyukai, maka Public Relations dengan segala strategi bertuan untuk mengubah pandangan menjadi dikenal dan disukai. Sedangkan menurut Frida Kusumastuti (2002:20), tujuan Public Relations yang dikelompokkan dalam 3 aspek yaitu: 1. Terpelihara dan terbentuknya saling pengertian (Aspek Kognisi). Saling pengertian tercipta ketika adanya rasa saling mengenal dan memahami satu sama lain dari berbagai aspek kehidupan seperti budaya, kebutuhan, cara pandang dan lainnya. Oleh karena itu Public Relations bertujuan untuk memelihara dan membentuk rasa saling pengertian antar public dengan organisasi. Memelihara dan membentuk rasa saling pengertian dapat dilakukan dengan melakukan komunikasi yang memberikan informasi kepada publik mengenai organisasi. 2. Menjaga dan membentuk saling percaya (Aspek Afeksi). Saling percaya dapat diwujudkan dengan menggunakan prinsip komunikasi persuasif dengan pendekatan ketulusan dan kebaikan. Dengan ketulusan dan kebaikan Public Relations dapat meyakinkan publik untuk percaya kepada organisasi dan juga sebaliknya organisasi percaya kepada publik. 3. Memelihara dan menciptakan kerjasama (Aspek Psikomotoris). Dengan komunikasi yang telah dilakukan diharapkan akan terciptanya kerjasama yang nyata. Kerjasama yang diharapkan yaitu perilaku dalam bentuk tindakan nyata antara publik dengan organisasi. Dengan adanya kerjasama akan mempermudah untuk mewujudkan tujuan Public Relations yang berkaitan dengan citra organisasi. Referensi : Tugas Dan Fungsi Public Relation Dalam Organisasi Universitas Negeri Yogyakarta Lestari Wahyuningsih 2013 (https://eprints.uny.ac.id/) Strategi Komunikasi Public Relations Jurnal Sosial Budaya, Vol. 8 No. 02 Juli-Desember 2011 (https://media.neliti.com/media/publications/40435-ID-strategi-komunikasi-publicrelations.pdf) Mengapa Public Relations Penting bagi Organisasi? Public Relations memegang peranan penting dalam keberlangsungan suatu organisasi sebab Public Realations merupakan suatu bagian vital dalam organisasi yang mengelola dan bertanggung jawab terhadap keberhasilan ataupun kegagalan dari tindakan komunikasi yang dilakukan untuk kepentingan organisasi. Public Relations berkontribusi besar sebagai jembatan atau penghubung antara organisasi dengan publik. Dengan adanya penghubung antara organisasi dengan publik maka Public Relations dapat menerima dan mengolah informasi yang didapat untuk nantinya digunakan untuk mengambil keputusan strategis yang bertujuan untuk pengembangan organisasi. Public Relations juga berperan penting dalam menghadapi dan menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan citra organisasi. Jika organisasi mendapat citra buruk namun tidak segera diselesaikan maka akan mempengaruhi pandangan publik terhadap perusahaan, maka Public Relations bertugas menangani isu negatif tersebut agar tidak semakin meluas dan menciptakan citra baik setelahnya.. Mukarom dan Muhibudin Wijaya Laksana (2015: 42) menyebutkan bahwa Public Relations merupakan bagian yang menentukan jalannya organisasi kearah yang positif. Public relations diharapkan menjadi sumber informasi yang menjadi acuan bagi publik sehingga menciptakan kesan positif atas tersampaikannya komunikasi yang baik kepada publik. Philip Kotler mengelompokkan Public Relations dalam konsep Mega Marketing yang menyebutkan bahwa pentingnya membangun citra melalui publik sebab tanpa citra yang baik maka organisasi tidak akan dikenal atau bahkan dibenci yang akan mempengaruhi keberadaan suatu organisasi. Referensi : Peran Public Relations dalam Komunikasi Organisasi Aswad Ishak Universitas Muhammadiyah Yogyakarta Jurnal Komunikasi, Volume 1, Nomor 4, Januari 2012 Reposisi Peran Dan Fungsi Strategis Public Relations Dalam Organisasi Pendidikan Oleh : Dr. Amie Primarni, M.Pd.I. Hubungan Masyarakat, Politeknik LP3I Jakarta Jurnal Lentera Komunikasi Vol.1 No.1, Februari 2015 / ISSN 2442-2991 Komunikasi Dalam Kegiatan Public Relations Rumsari Hadi Sumarto, Informasi Kajian Ilmu Komunikasi Volume 46. Nomor 1. Juni 2016