MODUL
DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI I
PENGENALAN SISTEM TELEKOMUNIKASI
MODUL - 1
Ir. B.AGUS HIDAYAT, MM
ITBU
DASAR TELEKOMUNIKASI 1 - 2 SKS
KODE MK : TE – 2072
DASAR TEKNIK TELEKOMUNIKASI I 2 SKS
Tujuan Pembelajaran:
Agar Mahasiswa mengenal Prinsip Operasi Sistem-sistem Telekomunikasi
yang ada dan perkembangan Teknologi Telekomunikasi.
Silabus :
Prinsip komunikasi : Jenis Informasi (Suara, gambar/ tulisan, gambar
bergerak, data komputer, penunjukan), Transducer untuk merobah informasi
menjadi sinyal listrik dan sebaliknya (mikropon/ telepon, mesin fax, photo
dioda, kamera/ CRT TV, dll), Frekuensi sinyal, Spektrum, Lebar Pita
Frekuensi, Penguat, Redaman, dB, dBw. Rangkaian Telepon di tempat
pelanggan, sentral, jaringan telepon, sistem penomoran dan penyambungan.
Rangkaian Umum Sistem TX dan RX. Sistem Modulasi analog, AM, FM, PM,
Sistem Modulasi Digital, ASK, FSK, PSK, Daerah Gelombang Elektro
Magnetik (LF, MF, dst), Sistim Multiplexing, FDM, TDM, Hubungan Radio
SSB dan Gelombang Mikro, Kinerja Sistem Telekomunikasi, C/N, S/N, BER,
Sistim Operasi Komunikasi Satelit, Sistem Operasi Stasiun Bumi,
Sistem Jaringan Komunikasi Satelit. Daerah frekuensi gelombang
cahaya, prinsip penyaluran cahaya dalam serat optic, Pembangkit,
Detektor dan Komponen serta Sistem Operasi SKSO. Sinyal Video, lebar
pita frekuensi yang diperlukan, modulasi, prinsip kerja penerima,
prinsip kerja pemancar. Komponen-komponen TV, Kamera BW dan
Color, Tabung Gambar. TV kabel dan TV Digital. Prinsip Rangkaian
Jaringan Komunikasi bergerak. Sistem komunikasi bergerak seluler,
handing over, frekuensi reuse, sistem penomoran, hubungan dengan
sistem komunikasi lainnya. Model Komunikasi Data, Komponenkomponen komunikasi data, Jaringan komunikasi data, Protokol dan
arsitektur protocol. Internet dan Intranet
Prasyarat : Tidak ada
Buku Ajar :
Dennys Roody & Johny Coolen, “Electronic Communication”, 4th Ed.
Prentice Hall,
Kennedy, “Electronic Communication”, 2th Ed, Mc Graw Hill,
Tomasi, William, “Electronica Communication, from fundamental
though advanced”, Prentice Hall, 2000
Winch, R.G. “Telecommunication Transmission System”, Mc Graw Hill,
1993
Freeman, R.L., “Handbook of telecommunication System”,2nd Edition,
John Wiley,1990
METODE PERKULIAHAN





KULIAH – 2 SKS ( KODE MK TE - 2072)
WAKTU : 2 X 2 JAM PELAJARAN ( 2 x 45 MENIT )
PELAKSANAAN PERKULIAHAN
16 PERTEMUAN  PERTEMUAN DI KELAS.
 TUGAS-TUGAS
 UTS DAN UAS
NILAI :
 ABSENSI
10 %
 TUGAS
20 %
 UTS
30 %
 UAS
40 %
JIKA TIDAK BISA MENGIKUTI UTS ATAU UAS :
 AGAR MENGIKUTI UTS SUSULAN (MEMBAYAR 100 RIBU DI
KEUANGAN) DILAKSANAKAN SEBELUM UAS
 AGAR MENGIKUTI UAS SUSULAN (MEMBAYAR 100 RIBU DI
KEUANGAN) DILAKSANAKAN MAKSIMAL 2 MINGGU SETELAH
UAS (SEBELUM KE SEMESTER BERIKUT)
 SETELAH BAYAR  KE KETUA JURUSAN MINTA SURAT
PENGANTAR  LANGSUNG MINTA UJIAN SUSULAN KE DOSEN
DEFINISI TELEKOMUNIKASI
Telekomunikasi adalah pertukaran informasi (dimana terjadi perubahan ”format
informasi” ) pada hubungan komunikasi jarak jauh yang
terjadi secara
elektris/elektronis.
Telekomunikasi dasar (primitif) adalah Point to Point dimana ada source (orginating)
dan sink (destination) . Untuk dapat memulai dan mengakhiri komunikasi antara kedua
pihak harus ada tanda (signaling) yang dikenal oleh kedua pihak.
Fungsi signaling dalam PtP adalah tanda untuk memulai dan mengakhiri komunikasi.
Telekomunikasi yang modern berbentuk Point to Multipoint (PtM).
Untuk PtM searah disebut Broadcast. Dalam hal ini tidak diperlukan signaling.
Untuk PtM dua arah maka diperlukan signaling.
Telekomunikasi berbentuk Mulipoint to Point, yang terjadi pada hubungan berhirarki
(bertingkat).
Contoh komunikasi antar sentral
Jenis informasi pada
Telekomunikasi
1. Suara
2. Suara & gambar
3. Tulisan yg dicetak (berita)
4. Tulisan yg dicetak (data)
5. Tulisan yg dicetak (text)
6. Dokumen
7. Gambar
8. Gambar,tulisan & suara
=
=
=
=
=
=
=
=
Teleponi
Videophone
Telegrafi/Telex
Komunikasi Data
Teletex
Telefax
Televisi, Videotex
Multimedia (Internet)
Telekomunikasi merupakan bentuk hubungan berupa PtP dan PtM, dimana
komunikasi dengan konfirmasi.
Siaran Radio (suara&musik) dan TV (suara, musik, gambar dan tulisan),
dimana kumunikasi berupa PtM tanpa ada konfirmasi
Istilah-istilah Komunikasi
SIMPLEX
=
Komunikasi satu arah
• Broadcast, misal : Radio , TV.
HALF DUPLEX =
Komunikasi 2 arah bergantian
• Contoh : CB, radio amatir, radio siaran.
FULL DUPLEX =
Komunikasi 2 arah bersamaan
* Contoh : KomunikasiTelephone.
Sistem Telekomunikasi
Sistem Telekomunikasi :
adalah suatu kesatuan (totalitas) yang terdiri dari
bagian-bagian yang disebut subsistem, saling
berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.
SISTEL terdiri dari :
1. Pengirim, pemancar, sumber info
2. Penerima, tujuan
3. Media transmisi
Komponen SISTEL terdiri dari :
1. Terminal Equipment (TE)
2. Switching Equipment (Sentral)
3. Transmission Line (Kabel, Radio & Satelit)
Gambaran umum Telekomunikasi
Gambaran umum perlengkapan dasar untuk mewujudkan kanal telekomunikasi satu
arah pada hubungan kabel :
Sumber Informasi  Transducer  Penguat Hubungan Kabel  Penguat Transducer
 Penerima Info.
Trasducer : Suatu alat yang dapat mengubah energi dari suatu bentuk ke bentuk lainnya
( perubahan “format informasi”)
Contoh :
- Pesawat Faximile
- Pesawat Telephone
( Tulisan/cahaya – Listrik )
( Suara – Listrik )
Gambaran umum perlengkapan dasar untuk mewujudkan kanal telekomunikasi radio
satu arah :
Sumber Informasi  Transducer  Penguat  Pemancar radio  Penerima radio
Penguat  Transducer  Penerima Info.