Uploaded by Rahmawan Sakup

Menilai anak sakit kritis

advertisement
Perfusi Kulit ¡
¡
¡
¡
¡
Tonus Interactiveness Consolabillity Look/gaze Speech/cry ¡
¡
¡
¡
Suara napas abnormal Posisi khusus Retraksi Napas cuping hidung Head Bobbing Tripod Position ¡
¡
¡
Perfusi Kulit Pucat Mottled Sianosis ¡
¡
¡
¡
¡
Airway Breathing Circulation Disability Exposure ¡
¡
¡
¡
Bebas Dapat dipertahankan Perlu intubasi Tersumbat ¡
¡
¡
¡
Frekuensi (sesuai usia) Upaya napas Keluar/masuk udara Warna kulit (sianosis) Usia (tahun) <1 1-­‐5 5-­‐12 >12 Frekuensi Napas 30-­‐40 20-­‐30 15-­‐20 10-­‐15 ¡
¡
Frekuensi nadi Perfusi § Kualitas nadi § Perfusi kulit § Kesadaran ¡
Tekanan darah Usia (tahun) <1 1-­‐5 5-­‐12 >12 Frekuensi Nadi 100-­‐160 95-­‐140 80-­‐120 60-­‐100 Usia (tahun) <1 1-­‐5 5-­‐12 >12 Tekanan Darah Sistolik 70-­‐90 80-­‐100 90-­‐110 100-­‐120 ¡
¡
¡
Kesadaran è AVPU Fungsi batang otak Motorik § Kejang § Gerakan asimetris § Flasiditas/spastisitas § Postur ¡
¡
¡
¡
Ruam Hematoma Ikterus dll ¡
¡
Stabil Disfungsi napas § Ancaman Gagal napas § Gagal napas ¡
¡
Syok Gagal napas dan sirkulasi DEFINISI Sindroma klinis akut akibat kegagalan kardiovaskuler dimana terjadi ketidak-­‐mampuan sirkulasi menyediakan oksigen dan nutrien lain utk metabolisme jaringan It is not LOW BLOOD PRESSURE !!! It is HYPOPERFUSION….. Kontraktilitas Otot Jantung Stroke Volume Cardiac Output Tekanan Darah Afterload Heart Rate Systemic Vascular Resistance Preload Kompensasi HR ↑ →→ CO ↑ SVR ↑ Dekompensasi Tekanan darah ↓ Tekanan Darah N ¡
¡
¡
¡
Syok Hipovolemik Volume↓ →→ Preload↓ →→ SV↓ →→ CO↓ Syok Kardiogenik Kontraktilitas↓ →→ CO↓ Syok Distributif SVR↓ →→ Preload↓ →→ CO↓ Syok Obstruktif CO ↓ ― Takikardi, takipnu, iritabilitas ― Waktu pengisian kapiler > 2 detik ― Akral dingin, lembab, pucat, mottled, sianosis ― Nadi lemah ― Produksi urin < 1 ml/kgBB/jam ― Tekanan darah sistolik < N ― Kesadaran ↓ ― Laktat > 2 mmol/L Tatalaksana
¡
¡
¡
¡
¡
Bebaskan jalan napas & O2 100% Pasang akses vaskuler & ambil sampel darah untuk laborat Bolus KRISTALOID/KOLOID isotonik 20-­‐60 ml/kg sampai perfusi baik ATAU terdengar ronki ATAU hepatomegali (10-­‐15 menit) Evaluasi (tanda klinis syok) setiap selesai bolus Koreksi hipoglikemi & hipokalsemi Tatalaksana
Deteksi dini, O2, akses IV 0 5 1 jam pertama Sesuai penyebab Akses IV / IO terpasang Bolus cairan, periksa lab (terutama gula darah) Pertahankan jalan napas, koreksi hipoglikemi & hipokalsemi, 15 akses vena sentral, mulai titrasi obat vasoaktif 0 Tatalaksana
5 1 jam pertama 15 Bila dengan cairan 60 ml/kg belum membaik: -­‐Evaluasi & koreksi asidosis -­‐ CVP + cairan (kristaloid isotonik) → nilai kembali CVP -­‐ Evaluasi penyebab lain: § Perdarahan: atasi perdarahan + transfusi s/d Hb > 10 g/dl § Kardiogenik → inotropik (normovolemik & oksigenasi adekuat) § Pnemotorak, tamponade, dll → Bedah ¡
¡
¡
Lakukan observasi dengan “segitiga penilaian pediatrik” untuk menilai kedaruratan anak dengan memperhatikan tahap tumbuh-­‐kembangnya Peningkatan upaya napas tanpa gangguan penampilan dan perfusi kulit mengindikasikan kegawatan pernapasan Penurunan perfusi kulit dan gangguan penampilan tanpa peningkatan upaya napas mengindikasikan adanya syok ¡
¡
¡
¡
Gangguan penampilan tanpa peningkatan upaya napas dan penurunan perfusi kulit dapat terjadi pada gangguan primer susunan saraf pusat, gangguan metabolik atau keracunan Penilaian ABCDE disesuaikan dengan usia anak Penilaian perfusi kulit, kesadaran dan kualitas nadi penting untuk menilai sirkulasi Penilaian disability (status neurologis) dilakukan dengan menilai tingkat kesadaran dengan cepat (metoda AVPU), fungsi batang otak dan aktivitas motorik ¡
¡
¡
¡
Tatalaksana awal kedaruratan dilakukan berdasar: kondisi stabil, ancaman gagal napas, gagal napas, syok terkompensasi, syok tidak terkompensasi dan kegagalan pernapasan serta sirkulasi yang membutuhkan resusitasi segera Pemantauan berkala (berulang) perlu dilakukan pada semua anak sakit kritis Syok merupakan kondisi mengancam nyawa dengan berbagai penyebab Pengenalan dini tanda-­‐tanda syok serta tatalaksana awal dengan cepat dan tepat sangat menentukan keberhasilan Prehospital Hospital/ED Diazepam 5-­‐10 mg per rectal, max 2x, interval 5 mnt ABC Diazepam 0.25-­‐0.5 mg/kg iv/io, max dose 20 mg, rate 5mg/min 0-­‐10 min 10-­‐20 min OR Midazolam 0,2 mg/kg iv bolus OR Lorazepam 0,5-­‐1 mg/kg iv, rate < 2mg/min ICU/ED Phenytoin 15-­‐20 mg/kg iv, max 30 mg/kg, rate 20 min/50 ml NS 20-­‐30 min Phenobarbitone 20 mg/kg iv, max 1000 mg, rate >5-­‐10 min (100mg/min) 30-­‐60 min Additional 5-­‐10 mg/kg iv Additional 5-­‐10 mg/kg iv ICU/ED Midazolam 0.2-­‐0.5 mg/kg iv bolus, followed by infusion 0.05-­‐4 ,cg/kg/min Refracter Pentotal 10-­‐15 mg/kg iv then 2-­‐5 mg/kg q 5 min to stop seizure, followed by infusion 1-­‐3 mg/kg/hr Tiopental 5 mg/kg iv then 1-­‐2 mg/kg q 5 min to stop seizure, followed by infusion 3-­‐5 mg/kg/hr Propofol 2-­‐5 mg/kg iv, followed by Infusion 25-­‐65 mcg/kg/min Statler KD. Status epilepticus. 2007
Komisi Resusitasi Pediatrik. Konvulsi. 2006
Download