WHAT DO WE DO WITH A VISUAL TEXT? - PAPER 1 - HIGHER LEVEL ESSAY INDONESIAN A HIGHER LEVEL Responding to a painting or images Spend some time looking at the image taking into consideration both your initial feelings and reactions. Jot down these impressions including whether you find the image appealing, provocative, challenging or strange. Responding to a painting or images After making a note of your initial impressions, analyze some of the more particular aspects of the image, including those listed below: Penggunaan warna. Penggunaan contrast, baik warna, subject, text atau komposisi. Penggunaan Bahasa (WRITTEN), dalam artian makna, dan apakah kita membaca kata-kata sebagai sebuah “lanjutan” atau “disjointed” Peletakan kata atau diksi. Subjek dari GAMBAR. The artists possible aims or intentions. AMATI : TEKS VERBAL (TULISAN) MAKNA IMPLISIT - dialog - pikiran MAKNA EKSPLISIT - caption (kutipan) - deskripsi - pelabelan Karakteristik Teks Visual Diangkat dari sebuah fenomena Memiliki audiensi khusus atau spesifik Humor atau satir Teks verbal yang dimasukkan dalam “bubble text” Hitam putih Ada beberapa bagian yang ditonjolkan Purpose of the visual text Menyindir Mengingatkan Satir (humor yang mengindir, tapi biasanya sindirannya tidak langsung, tapi lebih menyakitkan) Mengkritik Menasihati Mempromosikan (IKLAN) Catatan: TEKS VERBAL/TULISAN Biasanya ada yang berupa bubble text berarti masuk dalam kategori dialog, 2 way communication Antara objek-objek gambarnya, secara implisit kita harus membuat simpulan Bila terdapat text yang tidak masuk di dalam bubble text, maka itu disebut caption atau juga tulisan bebas, ekspresi bebas, tulisan seperti ini merupakan one way communication, si pengarang atau penulis ingin berkomunikasi dengan kita