Limbah adalah buangan atau material sisa yang dianggap tidak memiliki nilai yang dihasilkan dari suatu proses produksi, baik industri maupun domestik (rumah tangga).

1. Jenis Limbah Berdasarkan Wujudnya
• Limbah padat
• Limbah cair
• Limbah gas

2. Jenis Limbah Berdasarkan Sumbernya
• Limbah industri
• Limbah pertambangan
• Limbah domestik(limbah rumah tangga)

3. Jenis Limbah Berdasarkan Senyawanya
• Limbah organik
Limbah organik adalah limbah yang masih bisa diuraikan kembali oleh bakteri. Pada umumnya limbah atau sampah organik tersebut berasal dari sisa aktivitas manusia atau hewan yang bisa diuraikan.
• Limbah anorganik
Limbah anorganik adalah limbah atau sampah yang tidak bisa diuraikan kembali oleh dekomposer (bakteri).

Menurut Undang-Undang nomor 32 tahun 2009 tentang
Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup, limbah bahan berbahaya dan beracun (limbah B3) adalah zat, energi dan/atau komponen lain yang karena sifat, konsentrasi dan/atau jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan, merusak lingkungan hidup, dan/atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya.

Limbah gas ialah bahan sisa pembakaran atau pembusukan suatu bahan berbentuk gas. Limbah ini biasanya dapat teridentifikasi dari warna udara dan bau.

1.
Karbon Monoksida (CO)
Karbon Monoksida berasal dari proses pembakaran yang tidak sempurna.
Contohnya ialah asap dari mesin kendaraan bermotor.Jika terhirup,resikonya ialah keracunan hingga kematian.

2.Karbon Dioksida (CO2)
Karbon dioksida dihasilkan dari proses pembakaran senyawa karbon.Contohnya ialah dari proses pernapasan manusia.Gas ini bermanfaat bagi beberapa organisme,contohnya tumbuhan.Tapi,jika berlebihan akan membahayakan.Cerobong asap di pabrik dibuat menjulang tinggi agar gas ini tidak berada di tempat manusia.

3.Sulfur Dioksida (SO2)
Sulfur Dioksida berasal dari pembakaran bahan yang mengandung sulfur. PLTU akan menghasilkan gas ini dalam jumlah banyak. Jika gas ini berlebih,akan membahayakan manusia dan hewan.Gas ini juga dapat menyebabkan iritasi pada kulit karena bersifat asam.

4.Gas Amonia (NH3)
Gas Amonia adalah limbah gas yang memiliki aroma kuat.Gas ini berasal dari proses penguraian protein yang dilakukan oleh mikroorganisme. Bau busuk dari bangkai,makanan sisa,dan sampah organik lainnya disebabkan oleh gas amoniak ini.

1.Filter udara
Filter udara adalah alat yang bisa menghilangkan materi partikulat padatan dari udara.Alat ini akan menyaring partikulat di udara dan udara kotor akan keluar sebagai udara bersih.Filter ini biasa dipakai pada ventilasi ruangan,cerobong pabrik,dan mesin kendaraan.

2.Pengendap Siklon
Cyclon separator adalah alat untuk mengendapkan partikulat didalam udara.Prinsip kerjanya berdasarkan pemanfaatan gaya sentrifugal pada udara yang dihembuskan ke dalam tabung sehingga partikulat yang relative besar akan diendapkan di dalam tabung.

3.Filter Basah
Filter Basah (Wet Scrubber) membersihkan udara yang kotor dengan cara menyalurkan udara kedalam filter kemudian menyemprotkan air kedalamnya. Saat udara kontak dengan air,materi partikulat pada senyawa lain yang larut dalam air akan ikut terbawa air turun kebawah sedangkan udara bersih dikeluarkan dari filter.

4. Pengendap Sistem Gravitasi
Alat ini hanya dapat digunakan untuk membersihkan udara yang mengandung partikulat dalam ukuran yang relative besar. Cara kerja alat ini sangat sederhana,yaitu dengan mengalirkan udara yang kotor kedalam alat yang dapat memperlambat kecepatan gerak udara,saat terjadi perubahan secara tiba-tiba,materi partikulat akan jatuh terkumpul ke bawah.

5. Pengendap Elektrostatik.
Alat ini digunakan untuk membersihkan udara yang kotor dalam jumlah yang relative besar. Alat ini menggunakan elektroda yang dialiri arus searah. Udara kotor akan disalurkan kedalam alat dan elektroda akan menyebabkan materi partikulat yang terkandung di dalam udara mengalami ionisasi. Ion-ion kotoran tersebut akan ditarik kebawah sedangkan udara bersih akan terhembus keluar.