Persamaan anatara aerometer dan piknometer metodenya sederhana Instrumen khusus dengan bacaan langsung dalam Alkohol%, Gula% (BRIX) atau nilai terkait densitas lain yang ada Instrumen relatif tidak mahal Alatnya mudah pecah Membutuhkan sampel dalam volume besar Tidak cocok untuk sempel mahal Perbedaan antara aerometer dan pikonometer Aerometer digunakan untuk mengukur berat jenis larutan Piknometer digunakan untuk mengukur berat jenis larutan dan padatan (tetap dicairkan terlebihdahulu ). Aerometer Pengukuran cepat Piknometer pengukurannya kurang cepat Sebuah kubus panjang rusuknya 0,2 m (massa jenis 2700 kg/m³) di celupkan ke bagian dalam minyak yang massa jenisnya 800 kg/m3 Jika percepatan gravitasi (g) = 10m/s³ . Tentukan gaya angkat ke atas yang dialami balok! Dik : rusuk kubus (s) = 0,2 m V kubus = s3 =(0,2)3 = 0,008 m3 P kubus = 2700 kg/m3 P minyak = 800 kg/m3 Dit : gaya angkat ke atas yang dialami balokb? Jawab : volume minyak = volume kubus V minyak = 3/4 volume kubus 3/4 x (0,008) = 0,006 m3 Gaya angkat = berat minyak yang dipindahkan kubus = v minyak . p minyak . g = 0,006 . 800 kg/m3 . 10m/s = 48 N Miniskus adalah batas lengkungan cairan yang disebabkan adanya gaya kohesi /adhesi pada zat cair yang diukur. Miniskus dibagi menjadi dua yaitu: miniskus atas : suatu keadaan dimana zat cair berada dalam alat ukur sempit yang tampak melengkung kebawah. Meniskus atas digunakan apabila larutan yang diukur memang memiliki miniskus atas,larutan pekat dan juga untuk larutan berwarna. Miniskus bawah : suatu keadaan dimana zat cair berada dalam alat ukur sempit yang tampak melengkung ke atas Miniskus bawah digunakan untuk membaca volume di alat ukur jika larutan berwarna bening atau masih jelas dan pastinya memiliki miniskus bawah. Pada pembacaan skala, miniskus haruslah sejajar dengan mata kita. Seperti pada gambar di bawah yang terlihat garis lurusnya : Miniskus cekung terjadi akibat gaya adhesi yang lebih kuat dari gaya adhesi, Gaya adhesi adalah gaya tariknya ke zat lain. Sedangkan gaya kohesi sebaliknya, gaya tarik antara zat sesamanya. Oleh karena itu jika gaya kohesi antara larutannya lebih besar, maka akan menjadi cembung karena menghindari kaca.