intoleransi laktosa

advertisement
Nama : Yusi Seanora
Nim : 05031181823001
LAKTOSA
Laktosa merupakan gula yang umum ditemukan dalam susu. Laktosa
adalah molekul gula besar yang terdiri dari dua molekul gula yang lebih kecil,
glukosa dan galaktosa. Laktosa adalah disakarida. Ini adalah gula yang terdiri dari
subunit galaktosa dan glukosa dan memiliki rumus molekul C12H22O11. Laktosa
menghasilkan sekitar 2 - 8% susu.Agar laktosa dapat diserap dari usus dan masuk
ke dalam tubuh, pertama-tama harus dipecah menjadi glukosa dan galaktosa.
Glukosa dan galaktosa kemudian diserap oleh sel-sel yang melapisi usus halus.
Enzim yang memecah laktosa menjadi glukosa dan galaktosa disebut laktase, dan
terletak pada permukaan sel yang melapisi usus kecil. Intoleransi laktosa adalah
kondisi medis umum yang menyebabkan diare, sakit perut, dan gas (perut
kembung) dan disebabkan oleh berkurangnya atau tidak adanya aktivitas enzim
laktase. Ketika ada kekurangan laktase, laktosa di usus tidak dapat dipecah untuk
pencernaan.
Orang dengan intoleransi laktosa tidak dapat mencerna sejumlah besar
laktosa karena jumlah enzim laktase yang secara genetik tidak memadai. Gejala
umum termasuk sakit perut dan kembung, flatus berlebihan, dan tinja berair
setelah menelan makanan yang mengandung laktosa. Kekurangan laktase terdapat
pada hingga 15 persen orang keturunan Eropa utara, hingga 80 persen kulit hitam
dan Latin, dan hingga 100 persen orang Indian Amerika dan Asia. Sejumlah besar
orang dewasa percaya bahwa mereka tidak toleran laktosa tetapi sebenarnya tidak
mengalami gangguan pencernaan laktosa, dan beberapa individu dengan defisiensi
laktase dapat mentoleransi jumlah laktosa yang tertelan dalam jumlah sedang.
Diagnosis intoleransi laktosa biasanya dapat dibuat dengan riwayat hati-hati yang
didukung oleh manipulasi makanan. Jika perlu, diagnosis dapat dikonfirmasikan
dengan menggunakan tes napas hidrogen atau toleransi laktosa. Treatmentconsists
terutama menghindari makanan yang mengandung laktosa. Suplemen enzim
laktase mungkin membantu. Tingkat malabsorpsi laktosa sangat bervariasi di
antara intoleransi laktosa, tetapi kebanyakan dari mereka dapat menelan hingga 12
ons susu setiap hari tanpa gejala. Pasien yang tidak toleran laktosa harus
memastikan asupan kalsium yang memadai.
Swagerty, D.L., Walling A.D. dan Klein, R.M., 2002. Intolerance Lactose.
American Family
Physician, 65(9), 1845-1850.
https://pdfs.semanticscholar.org/33bf/2859588ca0da22a71f4a7c055e21503d8c75.
pdf
Download