K3 DALAM BIDANG PENGELOLAAN BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN Nama : Muh. Nur Ichsan A, SKM, M.Kes TTL : Ujung Pandang, 18 April 1987 Instansi : RSUP. Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar Jabatan : Staff Sub Komite K3 dan Fasilitas Sekertaris PAKKI Pengda Sulsel Almt : Jln Perintis Kemerdekaan no. 190D Email : Iccank113@gmail.com Telp : 085255553438/08114616611 Tujuan Pelatihan • Mengetahui Tentang standar Pengelolaan B3 dalam Akreditasi SNARS • Mengetahui Langkah langkah Pemenuhan aspek K3 dalam Pengelolaan B3 Take : One Minute to write a Safety Rule One Hour to hold a Safety Meeting One Week to Safety Program one Month to Put in Operating One year to Win a Safety Award One Life time to make a safe worker But It Takes Only “One Second to Destroy it All with An Accident” 9 RISIKO ATAU BAHAYA ??? BAHAYA RISIKO RISIKO RISIKO BAHAYA YANG BERISIKO TINGGI BAHAYA Apa itu B3 ???? 1. PP RI No. 74 Tahun 2001 Sifat Langsung B3 Konsentrasi Tidak Langsung Jumlah mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya. Apa itu Limbah B3 ???? PP RI No. 74 tahun 2001 : PP RI NO. 101 Tahun 2014 Sisa suatu usaha atau kegiatan Sifat Langsung B3 Konsentrasi Tidak Langsung Jumlah mencemarkan dan atau merusak lingkungan hidup, dan atau dapat membahayakan lingkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya. Rawat inap Ruang Rawat Jalan Jenis B3 di ruangan ini? 1 9 JENIS-JENIS BAHAN B3 Bahan kimia pembersih dan desinfektan 5 1 Pembersih tangan : hand soap, hand rub 2 3 Pembersih permukaan : floor cleaner, glass cleaner, stainer removal, wax, wooden polish, desinfektan, dll Pembersih peralatan medis maupun non medis Tabung Bertekanan Pestisidan, pewangi, gas elpiji, dll • 4 Pembersih linen : deterjen, desinfektan, pemutih, softener, dll • Ruang Perkantoran 2 4 JENIS-JENIS BAHAN B3 DI RUMAH SAKIT Bahan kimia di Perkantoran Catridge/tinta printer 1 4 2 Baterei 3 Tabung pestisida/pewangi bertekanan dll Tinta mesin fotocopy 25 Workshop Teknik/IPSRS 26 JENIS-JENIS BAHAN B3 DI RUMAH SAKIT Bahan kimia di IPSRS/WORKSHOP Bahan Bakar Olie Cat Lampu penerangan Tabung las Aki (Accu) Mother board dll 2 7 Kepemimpinan dan MFK 1; 2; 3; 3.1 perencanaan Keselamatan dan MFK 4; 4.1; 4.2 keamanan Bahan berbahaya dan MFK 5, 5.1 limbah Kesiapan menghadapi MFK 6; 6.1 bencana Pengamanan MFK 7; 7.1; 7.2; 7.3 kebakaran Peralatan medis MFK 8; 8.1; 8.2 Sistem utilisasi (Sistem MFK 9; 9.1; 9.2; 10; pendukung) 10.1; 10.2 Pendidikan staf MFK 11; 11.1; 11.2; 11.3 MFK 5 MFK 5.1 Fokus yang ingin dilihat terkait Pengelolaan Bahan Berbahaya ???? 1. 2. 3. 4. 5. Adakah Regulasi yang terkait B3 Inventaris bahan B3 Labeling dan simbol B3 Penyimpanan B3 Penanganan ketika terjadi tumpahan B3 Perlu adanya regulasi yang mengatur pengelolaan B3 di rumah sakit Permenkes 1204 tahun 2004 Permenkes 1087 tahun 2010 UU no 32 tahun 2009 PP no 18 tahun 1999 PP no 74 tahun 2001 EX. 1 71 31 1 5 39 40 38 48 32 62 52 4 99 86 50 21 68 11 92 42 14 65 17 44 35 8 63 27 58 33 41 9 2 7 91 51 73 22 6 28 93 37 15 98 26 57 61 83 76 16 34 87 70 47 20 12 67 75 49 Ex. 2 23 42 3 7 38 15 29 31 18 35 49 21 24 27 45 50 16 12 33 43 1 14 30 22 40 44 11 6 34 41 17 13 37 47 48 8 2 26 39 4 28 Ex. 3 1 3 4 5 12 11 13 14 15 6 16 7 8 9 10 17 18 19 20 21 22 23 34 25 26 27 28 29 30 31 32 33 24 35 36 37 38 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50 LINGKARILAH KONDISI ABNORMAL YANG BISA ANDA KENALI ? 2. Inventaris B3 • Buatlah list/daftar inventaris B3 apa-apa saja yang di rumah sakit. Berdasarkan B3 yang ada dimasing-masing ruangan atau gedung berapa jumlah, sifat, dan konsentrasi bahan jika ada Yang Anda Identifikasi? 1 Nama B3 2 3 4 9 5 Sifat/karakteristik B3 + simbol Bentuk/ Fase B3 Volume B3 6 Ketersediaan MSDS 7 Cara Penyimpanan B3 Ruang Pengguna 8 Sumber : • MSDS • Dokumen Pengadaan • Catatan Distribusi dari Gudang B3 • Cek lapangan Skala Risiko B3 Lainnya : Ketersediaan SPO, Emergency kit, APD dll 37 Daftar bahan berbahaya beracun (b3) • CHEMICAL CAIR : – Alkohol 70% – Alkohol 96% – Alkohol Glicerin – Spiritus – Chlorin 0,5% (Na.Hipoklorit) – Chlorin 12% (Na.Hipoklorit) – Formalin 10% – Formalin 40% – H2O2 30% – Asam Sitrat 30% – Asam Sitrat 70% – Asam Sitrat 96% – AgNO3 GAS MEDIK : O2 (Gas Oksigen) N2 (Gas Nitrogen) CO2 (Gas Karbondioksida) Udara Tekan DAFTARINVENTORYB3 D AF T AR I N V E N T O R Y B AH A N B E R B AH A Y A D AN B E R AC U N (B3) Y AN G D I G U N AK A N DI R U M AH S AK I T … … … … … … … … … … … . . T e l p Daru rat T u m p a h a n B3 : TAHUN : KET ERANGAN S I M BOL : Instalasi Logistik Farmasi: …. . NAMA P. JAWAB : 1 : B er ac u n 5 : Kars in o g e n i k 2 6 : Mud ah Meled ak (Bert e k a n a n ) Instalasi K 3 : …. . : Iritan 3 : Mud ah T erbak ar 7 : Koros if 4 : Mud ah Meled ak 8 : Mud ah T eroks i d as i S I M B O L KARAKT ERI ST IK / P I K T O G R AM NO N AM A / JENIS B3 RUANG AN SAT UAN VO L UME/ JUML AH PER BUL AN MSDS BENT UK 1 1 BAHAN FARMASI a b c 2 BAHAN LABORATORIUM a b c 3 BAHAN CITOTOKSIK a b c 4 BAHAN TEKNIK a b dst 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Ada T dk L ABEL Ada T dk BENT UK KEMASAN T E MP AT PENYIMPANAN TINGKAT RI SI KO Contoh List B3 3. Simbol dan Labeling B3 7an : • Untuk menghindari risiko yang ada • Lebih menjamin keselamatan baik dari bahan, pasien, pengunjung, petugas, dan fasilitas yang ada Simbol dan label B3 Simbol untuk B3 klasifikasi bersifat mudah meledak Simbol untuk B3 klasifikasi bersifat mudah pengoksidasi (Oksidasi) mudah terbakar (Flammable) Harmful beracun (toxic) gas bertekanan (pressure gas) Simbol untuk B3 klasifikasi bersifat iritasi (Irritant). berbahaya bagi lingkungan (dangerous for environment) Simbol untuk B3 klasifikasi bersifat Karsinogenik, teratogenik dan mutagenik (carcinogenic, tetragenic, mutagenic) Korosif (Corrotive) Contoh B3 yang tidak ada label Dan simbolnya Pelabelan yang masih keliru PEMBUATAN LABEL BAHAN KIMIA YANG MELIPUTI : NAMA, TGL.PEMBUATAN, TGL.KADALUARSA & PERINGATAN Tanggal Pembuatan : ditulis sesuai tgl penggunaan bahan / wadah dibuka dari segelnya. 28 Juli 2014 Tanggal Kadaluarsa : di tetapkan 28 hari setelah tanggal pembuatan atau sejak wadah dibuka dari segelnya. Hal ini disebabkan bakteri/ mikroba mulai tumbuh pada hari ke-28.. 01 Juli 2014 28 Juli 2014 4. PENYIMPANAN B3 PENYIMPANAN 1. Gudang / Lemari khusus 2. Label /simbol B3 , MSDS dan Spill Kit 3. Sifat Fisika dan Kimia sama 4. APAR dan “Dilarang Merokok” untuk “B3 Mudah Terbakar” 5. Simbol dan label yang ditempel pada tempat penyimpanan (Rak/Lemari B3) B3 harus sesuai dengan klasifikasi B3 dan terdapat MSDS 6. Bersih dari serangga dan binatang penganggu 7. Manjaga perilaku petugas (taat prosedur, taat keselamatan, faham kedadruaratan dll) CONTOH LEMARI KABINET PENYIMPANAN B3 8 8 Ruang penyimpanan b3 di instalasi farmasi LEMARI PENYIMPANAN B3 LEMBAR DATA KESELAMATAN BAHAN (MATERIAL SAFETY DATA SHEET /MSDS) adalah lembar petunjuk yang berisi informasi bahan berbahaya tentang sifat fisika, kimia, penyimpanan, jenis bahaya yang ditimbulkan, cara penanganan,tindakan khusus dalam keadaan darurat, pengelolaan limbah bahan berbahaya tsb, dll 4 7 FORMAT LEMBAR DATA KESELAMATAN (MATERIAL SAFETY DATA SHEET (MSDS)) 5. Pengelolaan Limbah Kenapa limbah harus dikelola 7an Pengelolaan Limbah RS?? 1. 1. 2. 3. Risiko Terhadap pasien Untuk pasien, Risiko melindungi terhadap staff/petugas petugas dan pengunjung serta Risiko terhadap masyarakat masyarakat sekitar dari umum penularan infeksi 4. terhadap pengunjung 2. Risiko Mencegah pencemaran 5. Risiko terhadap lingkungan lingkungan akibat dari kegiatan rumah sakit tajam Medis Domestik PEMBUANGAN B3 B3 dan limbahnya tidak boleh dibuang sembarangan Limbah Bahan kimia : kantong plastik coklat Limbah Obat Kanker : kantong plastik ungu Limbah Radioaktif : kantong plastik merah Limbah infeksius : kantong plastik kuning Limbah tidak boleh dicampur (terutama limbah radioaktif) Wadah limbah + Label/simbol Limbah B3 Kirim ke TPS Pengisian kantong tidak boleh penuh, tp ¾ isi kantong dan diikat SIMBOL B3 Gudang tempat penyimpanan sementara limbah B3 medis dan non medis TEMPAT PENYIMPANANAN TEMPAT PENYIMPANAN TEMPAT PENYIMPANAN TEMPAT PENYIMPANAN TEMPAT PENYIMPANAN SEMENTARA CEDTRIDGE SEMENTARALIMBAH LIMBAH B3AKI SEMENTARA LIMBAH B3 SEMENTARA B3 LIMBAH B3 OLI BEKAS BEKAS BALON MAJUN NEON BEKASBEKAS 5. Penanganan tumpahan B3 Apakah yang harus dipersiapkan ketika terjadi tumpahan B3 dan Limbah B3 ??? PENANGANAN JIKA TERJADI TUMPAHAN B3 DAN LIMBAH B3 Alur penanganan Ketiika terjadi tumpahan B3 Fasilitas Penunjang pencegahan dan Penanganan B3 Sistem Alur Pelaporan ketika terjadi tumpahan B3 Pegawai cidera Ka Inst/kayan TIM K3/Patien Safety/PPI Tindakan Emergency Investigasi Kecelakaan kerja IRD/lab/Polik Pegawai Tindakan Upaya Perbaikan/pengendalian Laporan ka. Direksi RSWS 1. SPILL KIT Perangkat untuk menangani tumpahan B 3 dan Limbah B3 CYTOTOXIC SPILL KIT INFECTIONS SPILL KIT MACAM SPILL KIT CHEMICAL SPILL KIT RADIOACTIVE SPILL KIT MERCURI/HG SPILL KIT Contoh SPILL KIT (Medical Spill Kit Sederhana) 1 0 5 Prinsip Penanganan Tumpahan (spill) B3 2 1 3 3. GunakanAPD 2. Siapkan Spill Kit dan SPO 1. Amankan Tumpahandari Kontak fisik dengan orang 4. Tuangkan absorbent (granula/tissue dll) 6. Masukkan APD ke dalam kantong kuning 5. Masukkan absorbent bekas ke dalam kantong kuning 7. Bersihkan/ pel area bekas pembersihan 5 4 2. ALAT PELINDUNG DIRI Kacamata/goggles Kacamata/goggles keselamatan estetis dipakai, bertangkai optik gelas pada kacamata dalam kondisi baik Pelindung muka Digunakan untuk bahan yang mudah meledak dan sangat berbahaya Jas laboratorium/Apron Sepatu tertutup sampai mata kaki Masker/Respirators Digunakan saat bekerja dengan gas yang Korosif dan beracun Sarung tangan/Gloves 3. Emergency Shower Persyaratan „Emergency Shower“ Memiliki kualitas air standar air minum Debit minimum 30 l/menit Aliran air tidak berhenti otomatis Harus dilakukan cek rutin (sebulan sekali) 4. Pembasuh mata Berfungsi sebagai pembasuh mata. Dapat diset sehingga tepat dengan posisi mata. Jangan menggunakan botol steril yang sudah dibuka, segera ganti dengan botol baru yang masih steril. 5. Telephone Darurat 6. Sosialisasikan Ke Seluruh Bagian Memasang sistem telephon darurat ! Mengetahui letak telephon darurat ! Informasikan ke petugas P3K terdekat ! Lakukan pelatihan penanganan kondisi darurat secara berkala! TERIMA KASIH