BAB V PENUTUP 1.1 Kesimpulan Dari hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa Penerapan berbasis pengetahuan metakognitif pada materi pewarisan sifat di SMA NEGERI I TELAGA terjadi peningkatan berdasarkan hasil persentasi pada nilai pret-test dan post-test pada pertemuan I. Pada pertemuan I nilai pre-test yaitu 13.14% dan post test yaitu 77.26%. Hal ini menunjukkan terjadi peningkatan pada pertemuan I dengan sub topik Pola pewarisan menurut hukum Mendel. Sedangkan pada pertemuan II nilai pre-test dan post-test antara lain 16.53% dan 70.11% pada subtopik Penyimpangan semu pada hukum Mendel. Pada pertemuan I dan pertemuan II menunjukkan penurunan pada persentase nilai pre-test dan post-test yang disebabkan oleh rendahnya pemahaman siswa terhadap materi pada sub topik Penyimpangan semu hukum Mendel, kurangnya kepedulian siswa dalam meningkatkan hasil belajar, ada beberapa siswa yang tidak dapat bekerja secara mandiri dan tidak fokus pada pelajaran. Pada post-test paling sedikit ada 6 orang siswa yang dinyatakan tidak tuntas dalam sub topik mengenai Penyimpangan semu pada hukum Mendel, rendahnya beberapa siswa dalam melakukan aktivitas didalam kelas misalnya tidak aktif dalam berdiskusi serta bertanya. 5.2 Saran Berdasarkan mengharapkan uraian kepada pada guru kesimpulan pengajar untuk diatas, dapat pembelajaran berbasis pengetahuan metakognitif pada siswa. maka penulis menerapkan